Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Kelas11_Teknologi_Informasi_Dan_Komunikasi_1013

Kelas11_Teknologi_Informasi_Dan_Komunikasi_1013

Published by PERPUSTAKAAN SMA NEGERI 3 KLUET UTARA, 2022-06-08 09:32:47

Description: Teknologi_Informasi_Dan_Komunikasi_1013 KELAS X

Keywords: Tekhnologi

Search

Read the Text Version

3. Sel dan Range Setiap lembar kerja atau sheet terbagi menjadi beberapa kolom dan baris di mana kolom dimulai dari A sampai kolom IV dengan jumlah kolomnya ada 256 kolom dan baris dimulai dari 1 sampai 65.536. Dari tampilan tersebut muncul istilah sel dan range. Cells atau sel, merupakan perpotongan antara baris dan kolom. Sel memiliki bentuk yang dapat diubah-ubah dengan cara pengetikan langsung atau dengan menggunakan tombol F4 pada F key. Macam bentukan sel tersebut adalah sebagai berikut. a. Sel normal, yaitu sel yang tidak terkunci baik baris maupun kolomnya, misalnya F4. b. Sel absolute kolom, yaitu sel yang terkunci pada bagian kolomnya saja, misalnya $F4. c. Sel absolut baris, yaitu sel yang terkunci pada bagian barisnya saja, misalnyaF$4. d. Sel absolut, yaitu sel yang terkunci pada kedua bagian, kolom dan baris, misalnya $F$4. Range merupakan kumpulan dari beberapa sel yang terblok. Range dapat dibentuk oleh sel-sel yang berada dalam satu kolom atau sel-sel yang berada dalam satu baris, bahkan gabungan dari sel-sel dalam kolom dan sel-sel dalam baris. Alamat dari range ini dapat diambil dari awal alamat sel dan akhir alamat sel. Misalnya range B3:B10 merupakan kumpulan dari sel B3 hingga sel B10. Gambar 4.40. Visualisasi range Berikut adalah langkah untuk membuat range dalam kumpulan sel adalah se- bagai berikut. 190 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

a. Membuat range dengan menggunakan tombol shift Caranya tempatkan penunjuk sel awal range/bagian awal sel yang ingin diblok, yaitu B3, Sambil menekan shift, tekan tombol anak panah sampai sel tujuan, yaitu B10. b. Membuat range dengan menggunakan mouse Caranya k��li�k��s�e�l��y�a�n�g��m��e�r�u�p�a�k�a�n���se�l��a�w��a�l�r�a�n�g��e�, �y�a�i�t�u��B�3�.���P��o�i�n�t�er�/� penunjuk mouse harus berada �d�a�la�m���k�e�a�d�a�a�n��t�a�n�d�a��p��lu�s��w��a�r�n�a��p�u�t�ih� (tunjuk ke dalam sel, bukan tepi sel). S��a�m��b�i�l�t�e�ta��p�m��e�n��e�k�a�n��k�l�i�k�k��ir�i�m��o��u�s�e�, gerakkan mouse (drag) ke sel tujuan, yaitu sel B10. c. Membuat kolom atau baris Suatu kolom atau baris dapat disorot dengan mengklik huruf kolom atau nomor baris yang Anda inginkan. Misalnya cukup klik huruf kolom B bila ingin menyorot seluruh kolom B. d. Menyorot sederetan kolom atau baris Untuk menyorot sederetan kolom (misalnya A, B, C) atau sederetan baris (misalnya 3, 4, 5) dapat dilakukan dengan mengikuti langkah klik pada huruf kolom atau pada nomor baris awal (di contoh ini adalah A. Sambil tetap menekan tombol mouse kiri, geserlah (drag) pointer (penunjuk) mouse hingga menyorot seluruh baris itu (di contoh ini adalah C). 4. Entri Data dan Edit data Sebelum melakukan entri data pada suatu sel, terlebih dahulu menempatkan pointer pada alamat sel yang akan diisi data. Setelah itu, Anda dapat mengatur format pada data tersebut. a. Memindahkan pointer Pointer atau disebut juga dengan kursor berfungsi untuk menentukan tempat di sel mana Anda sedang berada. Anda dapat menggunakan mouse atau keyboard untuk memindahkan pointer ini. Menggunakan mouse dengan cara klik alamat yang diinginkan. Apabila alamat sel tidak terlihat di layar, Anda dapat menggunakan penggulung layar vertikal maupun horizontal. Apabila Anda menggunakan keyboard gunakan tombol panah. Tabel 4.11. Tombol pemindah kursor Nama Tombol Kegunaan Anak panah kanan ( ) Pindah 1 sel ke kanan Anak panah kiri ( ) Pindah 1 sel ke kiri Pindah 1 sel ke bawah Anak panah bawah ( ) Pindah 1 sel ke atas Anak panah atas ( ) Page Down Menggulung dokumen 1 layar ke bawah Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 191

Page Up Menggulung dokumen 1 layar ke atas Ctrl + Pindah pointer ke akhir kolom (kolom IV) Ctrl + Pindah pointer ke awal kolom (kolom A) Anak panah bawah ( ) Pindah pointer ke awal baris (baris 1) Anak panah atas ( ) Pindah pointer ke akhir baris (baris Home 65.536) Ctrl + End Pindah ke awal baris Ctrl + Home Pindah ke awal sel (A1) Alt + Page Down Pindah ke akhir sel yang terisi data Alt + Page Up Menggulung 1 layar ke kanan Ctrl + Page Down Menggulung 1 layar ke kanan Ctrl + Page Up Pindah ke sheet sesudahnya Ctrl + F6 Pindah ke sheet sebelumnya Pindah ke jendela workbook sebelum- F2 nya/berikutnya F12 Mengedit rumus/formula F7 Save As F5 Spelling Go to (menuju ke sel tertentu) b. Bentuk Kursor Untuk mengetikkan data yang akan diolah, Anda dapat menggunakan fasilitas mouse maupun keyboard. H��a�n�y�a��s�a�j�a��p�a�d�a��s�a�a�t��A�n�d�a��a�k�a�n� mengolah data, harus benar-benar memahami sel mana yang akan diolah. Anda harus tepat dalam menempatkan kursor pada sel, baru kemudian memberikan perintah-perintah untuk pengolahan. Microsoft Excel memiliki beberapa bentuk kursor yang dapat digunakan untuk menjalankan perintah-perintah. Tabel 4.12. Bentuk-bentuk kursor Bentuk kursor Aksi jika mouse didrag Posisi mouse printer Membuat blok, memilih Di tengah-tengah sel yang daerah yang akan diolah sedang dipilih Menyalin blok ke cell Di sebelah kanan sel yang yang dilaluinya sedang dipilih Memindahkan blok ke sel Di tepi (garis batas) sel yang dituju mouse yang sedang dipilih 192 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

c. Mengidentifikasi dan memasukkan jenis data Kelebihan dari Microsoft Excel selain untuk pengolah angka (misalnya pengurangan, penjumlahan, pembagian) dapat pula digunakan untuk presentasi angka yang disisipi teks, grafik, gambar-gambar pendukung dan diagram. Sebelum pembahasan lebih jauh, terlebih dahulu Anda harus mengetahui jenis data yang hendak diolah dalam Microsoft Excel. Dalam Microsoft Excel terdapat dua jenis data sebagai berikut. 1) Data label Data label adalah data-data berupa teks atau karakter yang tidak akan dilakukan operasi matematika. Data label disebut juga data string atau text yang secara default format data ini adalah rata kiri, misalnya huruf- huruf, gabungan angka dengan karakter (alfa numerik) seperti nomor polisi kendaraan, dan nomor induk mahasiswa. 2) Data value Data value adalah data-data yang berupa angka atau rumus-rumus yang dapat dilakukan operasi matematika. Data value dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut. a) Numerik Numerik adalah angka-angka atau bilangan yang akan dilakukan operasi matematika yang secara default format data ini adalah rata kanan, misalnya: 0,1,2,3,4… b) Formula Formula merupakan rumus-rumus yang dibuat baik dengan menggunakan operasi sel maupun dengan memanfaatkan fasilitas fungsi. �C�a�r�a��p�e�n��u�l�is�a�n��d��a�ta� dalam bentuk rumus harus diawali dengan tanda = (sama dengan). Dalam membuat rumus yang dituliskan bukan isi datanya melainkan alamat sel-nya. Tabel. 4.13. Macam-macam operator untuk menuliskan formula Tipe/ bentuk tanda operator Kegunaan + (plus) Penjumlahan - (minus) Pengurangan * (asterisk/kali) Perkalian / (slash/bagi) Pembagian ^ (pangkat) Perpangkatan Untuk membedakan keempat jenis data tersebut, perhatikan contoh berikut ini. Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 193

Type Text/string Type Numeric Type Rumus/Formula Gambar 4.41. Visualisasi bentuk data dalam Excel Pada dasarnya untuk memasukkan data dilakukan dengan mengisikan pada setiap sel untuk suatu data yang akan diolah, kecuali jika data tersebut berupa data label dapat saja mengetikkan langsung dengan melewati batas dari setiap sel. Namun, jika suatu data yang akan kita buat berupa data yang akan diolah (data value), maka pengetikannya harus dilakukan dengan mengisikan setiap data pada setiap sel yang berbeda. Untuk memudahkan dan mempercepat pengetikan data value, sebaik- nya lakukan pengetikan bilangan melalui tombol kalkulator yang terdapat pada bagian kanan keyboard dengan mengaktifkan terlebih dahulu tombol Numlock. 1) Memasukkan data berupa angka (number) Perintah ini digunakan untuk mengatur format tampilan data numerik ataupun data tanggal, misalnya memberi angka desimal, memformat mata uang, dan lain-lain. Data angka dapat dimasukkan dengan mengetikkan angka pada sel yang sedang aktif. Penulisan tersebut harus memerhatikan format penulisannya. Angka yang diperbolehkan adalah angka numerik, yaitu angka 0 sampai 9. Penulisan angka pecahan harus menggunakan 0, (nol koma), misalnya angka dituliskan 0,7. Penulisan data angka dalam kehidupan sehari-hari umumnya dipisah- kan dengan tanda titik untuk membedakan ribuan, jutaan, milyaran, dan seterusnya. Hal tersebut berbeda dengan format penulisan Excel yang secara default tidak menggunakan titik untuk membedakan ribuan, jutaan, milyaran, dan seterusnya. Misalnya jika ingin menuliskan 1.000.000.000, maka penulisan data di Excel adalah 1000000000. Jika penulisan salah, misalnya digunakan titik sebagai pemisah maka program Excel akan membacanya sebagai karakter biasa dan bukan 194 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

sebagai pemisah sehingga angka yang kita masukkan menjadi salah. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut. Tabel.4.14. Contoh pemasukan data dalam Excel DAFTAR PESANAN KONVEKSI “JAYA” Jl. Batu Ampar No. 34 Subang Jawa Barat Bulan September 2008 No. Nama Motif Ukuran Jml Harga/ Jml Uang Produk Kotak-kotak Pesan kodi 1. Kemeja S 200 12000 2. Celana Polos M 100 14000 3. Blus Bunga L 50 13500 4. Jas Polos L 15 30000 5. Piama Bunga M 25 14000 Pada tabel di atas kolom jumlah uang menggunakan rumus. Untuk menuliskan kolom yang lain cukup Anda ketikkan langsung (tanpa Rp). U��n�t�u�k��m�e�m��b�a�n�t�u��A�n�d�a��d�a�l�a�m��m��e�n�u�l�is�k�a�n��d�a�t�a angka secara otomatis dapat dilakukan format. a) Memformat mata uang Caranya adalah blok kolom harga satuan kemudian klik tab menu Home pilih Format Cell. Pilih tab Number, kemudian Accounting dan atur format decimal pada listbox Decimal places. Pilih Rp Indonesia pada combo Symbol, perhatikan tampilan gambar berikut. Kategori Format desimal Format mata uang Gambar 4.42. Kotak dialog Format Cell Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 195

b) Memasukkan data berupa teks Untuk memasukkan data yang berupa label (alfa numerik), Anda tinggal mengetikkan teks ke dalam sel. Namun perlu diketahui bahwa penulisan data label ini penulisannya akan melewati batas sel. Untuk mengatur data tersebut perlu dilakukan format sel. Perintah ini hampir sama pada program Ms. Word, yaitu berfungsi untuk mengatur format font/huruf. J�e�n�i�s��f�o�n�t��s�t�a�n�d��a�r��p�a�d�a� Excel adalah Arial dengan ukuran 10. Namun demikian, Anda dapat mengganti sesuai dengan kebutuhan. U��n��tu��k��le�b��ih��j�e�l�a�s�n�y�a� perhatikan gambar berikut ini. Model font Ukuran font Jenis font Garis bawah Efek khusus Warna huruf Superscript (pangkat) Subscript (index) Strikethrough (coret) Gambar 4.43. Kotak dialog Format Font 2) Memperbaiki kesalahan pengetikan Kesalahan dalam pengetikan data mungkin saja dapat terjadi. Anda dapat merevisi atau memperbaiki data tersebut dengan cara mengganti isi sel yang tekniknya adalah sorot sel tersebut, kemudian k��e�t�i�k��d�a�t�a� yang baru lalu tekan enter. Namun, jika Anda menginginkan untuk memperbaiki isi sel, caranya adalah pi�l�ih���s�e�l��y�a�n�g���d�a�t�a�n�y�a���in�g��in� diperbaiki kemudian �te�k��a�n��F�2�,�a��ta�u��k��li�k��t�o�m��b�o��l �k�i�r�i�m��o�u��s�e�2��k�a�l�i�p��a�d�a� sel yang datanya ingin diperbaiki, gunakan tombol-tombol berikut untuk membantu dalam memposisikan kursor (panah pada keyboard, home, end, delete, backspace) setelah selesai tekan enter. Apabila Anda membuat kesalahan dalam memberikan suatu perintah, maka Anda dapat melakukan pembatalan terhadap perintah tersebut dengan klik Quick Access Toolbar, kemudian klik tombol Undo. Demikian sebaliknya, apabila Anda akan membatalkan perintah Undo gunakan tombol Redo. 196 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Tabel 4.15. Perbedaan penggunaan perintah Undo dan Redo Toolbar Perintah Nama Keterangan melalui Perintah keyboard Ctrl + Z Undo digunakan untuk membatalkan atau menggagalkan perintah yang terakhir kali dilakukan Ctrl + Y Redo mengembalikan perintah yang pernah dilakukan. 5. Mengatur Baris dan Kolom Pengaturan tabel sangat mutlak dilakukan agar tampak rapi dan sesuai dengan data yang ada. Mengubah lebar baris atau kolom dimaksudkan untuk menentukan lebar baris/kolom sesuai dengan data yang dimasukkan. Secara default lebar kolom pada Excel adalah 8.43, sedangkan tinggi barisnya adalah 12.75. a. Mengatur lebar kolom atau baris Perintah pengaturan lebar kolom maupun baris dalam Excel 2007 dapat dilakukan dalam tab Home, yaitu dengan cara klik tab menu Home kemudian pilih submenu Format lalu pilih menu yang diinginkan.U��n�t�u�k� lebih jelasnya perhatikan gambar berikut. Gambar 4.44. Kotak dialog Format pada untuk pengaturan kolom dan baris Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 197

Selain cara di atas terdapat cara yang kedua yaitu dengan cara drag garis pemisah antarkolom atau baris. Perhatikan gambar berikut ini. Drag dan tarik Gambar 4.45. Proses drag untuk mengatur lebar kolom atau baris b. Menyisipkan kolom atau baris Kadangkala kita perlu untuk menyisipkan baris atau kolom karena saat memasukkan atau mengetikkan data, ternyata ada data-data yang terlewat. Langkah-langkah yang dapat ditempuh dengan cara berikut. 1) Sorotlah sel atau buatlah range tempat sel untuk baris atau kolom baru akan disisipkan. 2) Pilih dan klik tab menu Home > pilih submenu Cell > pilih Insert. a) Insert Cells, untuk menyisipkan sel baru. b) Insert Sheet, Rows untuk menyisipkan baris baru. c) Insert Sheet, Column untuk menyisipkan kolom baru. d) Insert, Sheet untuk menyisipkan sel baru. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut ini. Gambar 4.46. Kotak dialog Insert Table 198 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

c. Menghapus kolom atau baris Menghapus baris atau kolom dalam Excel dapat dilakukan dengan cara pilih baris atau kolom yang akan dihapus, misal baris 11 dan 12. Klik tab menu Home kemudian pilih dan klik Delete, kemudian pilih Delete Sheet Rows (untuk menghapus baris), pilih Delete Sheet Column (untuk menghapus kolom). Gambar 4.47. Delete untuk proses penghapusan 6. Mengatur Format Cell a. Merge and Center, perintah ini biasanya digunakan untuk menengahkan judul. Perhatikan contoh berikut ini. Merge and Center Gambar 4.48. Hasil merger cell Cara pengunaan merger and center untuk menengahkan judul adalah sebagai berikut. 1) Klik icon Merge and Center ( ), atau 2) Klik tab menu Home, kemudian pilih Alignment hingga muncul tampilan kotak dialog sebagai berikut. Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 199

Gambar 4.49. Kotak dialog Format Cell General Huruf ditampilkan rata kiri dan angka rata Left kanan (Indent) Data ditampilkan rata Center kiri Right Data ditampilkan rata Fill tengah Justify Data ditampilkan rata Center kanan Across Mengisi seluruh sel Selection dengan mengulang data Data ditampilkan pada sel secara penuh Data ditampilkan di tengah-tengah beberapa kolom Keterangan : digunakan untuk memilih perataan secara • Horizontal horisontal, terdapat beberapa pilihan, yaitu general, left (indent), center, right (indent), fill, • Vertical justify, center Across selection, dan distributed (indent). • Wrap Text • Shirk to Fit : digunakan untuk memilih perataan secara • Orientation vertikal. Pilihan yang dapat dilakukan adalah Top (rata atas), Center (rata tengah), Bottom (rata bawah), Justify (seluruh data ditampilkan pada sel secara penuh). : Mengatur agar ukuran baris menyesuaikan dengan panjang teks (baris membesar). : Mengatur agar ukuran baris menyesuaikan dengan panjang teks (baris membesar). : Untuk mengatur derajat kemiringan suatu teks. b. Border Border disebut juga bingkai yang berupa garis, biasanya border dapat menggantikan gridlines. Gridlines pada saat dicetak dapat dimunculkan atau tidak tergantung selera pengguna komputer. U��n�t�u�k��m�e�m��b�u�a�t��b�o�r�d�e�r caranya sebagai berikut. 1) Sorotlah sel atau buatlah range, tempat yang akan diberi bingkai. 2) Kllik tab menu Home, kemudian pilih submenu Alignment lalu klik tab Border, pilihlah salah satu border yang diinginkan dan klik OK. 200 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Keterangan: Pada bagian Presets, pilih dan klik salah satu tombol berikut. a) None, digunakan untuk menghapusgarispembatas dan bingkai. b) Outline, digunakan untuk membuat bingkai di seke- liling sel atau range. c) Inside, digunakan untuk membuat garis pembatas di dalam range. Gambar 4.50. Kotak dialog Border untuk membuat bingkai c. Pattern Perintah ini digunakan untuk memberi warna dasar pada suatu sel atau range. Cara untuk membuat pattern adalah klik menu Format, kemudian pilih Cell lalu pilih Pattern hingga muncul tampilan kotak dialog berikut. Gambar 4.51. Kotak dialog Pattern untuk memberi warna dasar sel Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 201

7. Rumus dan Fungsi untuk Memanipulasi Data FormulaadalahkalkulasiatauproseduroperasiyangdilakukanolehMicrosoft Excel untuk menentukan nilai dalam sebuah sel tertentu di Worksheet. Formula merupakan hasil pengolahan data dan nilai sel lain yang dikaitkan dengan rumus tertentu (penjumlahan, pengurangan, perkalian, logaritma, eksponensial, dan lain-lain). Formula merupakan inti dari Excel. Pada program Excel, formula harus didahului oleh tanda sama dengan “=“. Jika tidak dimulai dengan tanda sama dengan, maka Excel hanya akan menganggapnya sebagai data biasa (sebagai karakter biasa berupa numerik, alfabetik, atau kombinasi keduanya) Untuk mengerti cara bekerja dengan formula, pelajari dengan baik uraian materi berikut. a. Memasukkan Formula Kalkulasi Untuk membuat formula, Excel mampu mengolah nilai sebuah sel sebagai variabel dengan menggunakan operator matematika, seperti penambahan (+), pengurangan (–), perkalian (*), dan pembagian (/). Formula selain dapat mengolah langsung data-data dengan mengguna- kan tanda-tanda operator matematika di atas juga dapat mengolah data dengan menggunakan sebuah fungsi (fx Function ...). Fungsi adalah sebuah kata yang memiliki makna tertentu atau istilah Inggrisnya reserved. Contoh sebuah fungsi adalah SUM (penjumlahan seluruh angka dalam sel atau range), COUNT (menghitung jumlah sel yang mengandung angka), AVERAGE (menghitung rata-rata), LOG (menghitung nilai logaritma), LN (menghitung nilai logaritmik natural), EXP (lawannya LN), dan lain-lain. b. Melakukan perhitungan 1) Berbagai jenis operator Program Excel memiliki empat jenis operasi yang berbeda, yaitu aritmatika, perbandingan, penggabungan teks, dan acuan. a) Operasi aritmatika Operasi aritmatika ini digunakan untuk membentuk operasi- operasi dasar seperti penambahan, pengurangan, pembagian, perkalian, eksponensial, persentase, dan penggabungan bilangan. Tabel 4.16. Tanda operasi aritmatika dalam Excel Simbol Operasi Contoh Hasil operasi Penjumlahan 5+8 13 + Pengurangan 9–6 3 – Negasi -12 -12 - Perkalian 5 * 34 170 * Pembagian 36 / 9 4 / 202 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

^ Eksponensial 2^3 8 % Persentase 25 % 0.25 & Penggabungan 4&5 45 b) Operasi perbandingan Operasi perbandingan digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. Hasil perbandingan tersebut berupa nilai logika, yaitu true atau false. Tabel 4.17. Tanda operasi perbandingan dalam Excel Tipe Perbadingan Simbol Contoh Hasil Sama dengan = 5+8 False Lebih besar dari > 9–6 True Lebih kecil dari < -12 False Lebih besar sama dengan >= 5 * 34 True Lebih kecil sama dengan <= 36 / 9 False Tidak sama dengan <> 2^3 True 2) Penggabungan teks Operasi penggabungan teks digunakan untuk menggabungkan dua data yang bertipe teks (string). Operasi penggabungan teks me- mungkinkan kita menggabungkan dua teks dari dua kolom yang ber- beda ke dalam satu kolom. Operator penggabungan teks menggunakan teks simbol ampersand (&). Jika digunakan dalam rumus adalah = A1&B1. a) Operator acuan Operator acuan berfungsi untuk menggabungkan selang sel yang terlibat dalam perhitungan. Excel mempunyai tiga buah operator acuan, yaitu titik dua (:), koma (,), dan spasi. Tabel 4.18. Simbol operator acuan Simbol Arti Contoh Titik dua Operator jangkauan meng- A2:A12 (:) hasilkan satu acuan dari sel di antara dua acuan termasuk kedua acuan tersebut Koma (,) Operator penyatuan meng- SUM(B5:B15, gabungkan banyak acuan- D5:D15) acuan menjadi satu acuan (spasi) Operator perpotongan mengacu (B7:D7 C6:C9) kepada sel yang menjadi per- potongan antara dua acuan Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 203

b) Mengatur operasi di rumus Excel Excel memiliki tingkatan operasi yang lebih didahulukan operasi- nya, jika kita menggunakan beberapa operasi dalam satu rumus. Excel akan melakukan operasi terlebih dahulu pada operator yang tingkatannya lebih tinggi. Tingkatan operasi tersebut adalah sebagai berikut. Tabel 4.19. Operator dalam Excel Operator Keterangan Titik dua (:), spasi tunggal Operator acuan () koma (,) - Tanda negatif % Persentase A Pemangkatan * dan I Perkalian dan pembagian + dan - Penambahan dan pengurangan & Menggabungkan dua string = < > <= >= <> Perbandingan c) Menggunakan tanda kurung Tanda kurung ini digunakan untuk memberitahukan kepada Excel bahwa urutan perhitungannya harus mendahulukan bilangan- bilangan atau operasi yang berada di dalam kurung terlebih dahulu baru kemudian operasi yang lain. d) Menggunakan acuan Acuan mengidentifikasi sebuah sel atau kumpulan sel dari sebuah lembaran kerja dan mengatakan kepada operator di mana mencari nilai-nilai atau data yang digunakan dalam rumus. Tabel 4.20. Macam-macam sel acuan Sel Acuan Rumusan Sel di kolom C baris 9 C9 Selang sel di kolom C baris 5 sampai 20 C5:C20 Selang sel di baris 5 dan kolom A sampai D A5:D5 Semua sel di baris 5 5:5 Semua sel di baris 5 sampai 10 5:10 Semua sel di kolom L L:L Semua sel di kolom L sampai dengan K L:K Selang sel di kolom A Sampai C dan Baris 5 sampai 10 A5:C10 3) Mengcopy rumus Agar menghemat energi dan pikiran, Excel memberikan fasilitas copy rumus. Hal ini memudahkan Anda menghitung data dalam jumlah yang banyak. Perhatikan gambar berikut ini. 204 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Gambar 4.52. Proses penulisan rumus Untuk �m�e�n��u�li�s�k�a�n����r�u���m����u��s���h���a��s��i�l���N���o���.�1���d���a��n����s��e��t�e��r��u��s��n���y���a��,��t�u�l�is�k�a�n��r�u�m��u��s pada baris pertama saja (baris 5), kemudian copykan ke baris di bawahnya. Caranya adalah klik sel yang akan dicopy kemudian letakkan pointer pada pojok kanan bawah sel tersebut dan drag lalu tarik ke bawah sampai baris terakhir (baris 9). Perhatikan gambar berikut. Drag dan tarik ke bawah sampai baris ke 9 Gambar 4.53. Proses mengcopy rumus 4) Menemukan kesalahan dalam perhitungan Memasukkan perhitungan dalam sebuah worksheet akan memberikan jawaban berharga untuk pertanyaan tentang data Anda. Walaupun terdapat kemungkinan selalu benar, namun bagaimanapun juga bisa saja terjadi kesalahan dalam formula. Cara untuk mencegah kesalahan adalah dengan menandai sel-sel yang digunakan dalam perhitungan. Proses pengujian perhitungan akan menunjukkan adanya kesalahan yang terjadi. Proses pengujian kesalahan sebuah worksheet dalam formula disebut dengan auditing. Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 205

Tabel 4.21 Tipe-tipe kesalahan penulisan formula No. Kesalahan Keterangan Solusi Pemecahannya 1. ###### Rumus benar, tetapi Atur lebar kolom ukuran kolom/baris atau tinggi barisnya kurang lebar 2. #NAME? Salah penulisan Betulkan nama rumus atau rumus rumusnya tidak dikenal 3. #N/A Rumus benar, Ganti dengan namun tidak ada nilai yang benar nilai yang tersedia 4. #DIV/0! Rumus sedang mencoba Jika nilai pembagi membagi dengan nol benar-benar 0, maka perlu diubah nilainya 5. #VALUE! Rumus berisi type data Betulkan type (argument) yang salah datanya 6. #NULL! 2 nilai yang ditetapkan Betulkan salah tidak memiliki satu nilai agar kesesuaian terjadi kesesuaian antarkeduanya 7. #NUM! Angka/nomor tidak Betulkan nomor sah untuk rumus tersebut 5) Jenis Fungsi dan Formula Workbook Microsoft Excel memberi Anda tempat yang nyaman untuk menyimpan dan mengolah data, namun Anda dapat berbuat lebih banyak dengan data dalam Excel. Dengan menggunakan fungsi atau formula tertentu, Anda dapat mengolah data sehingga menghasilkan output sesuai dengan yang Anda inginkan. Dalam Excel, perintah-perintah yang digunakan untuk mengolah data disimpan dalam sebuah fungsi yang dikelompokkan dalam berbagai macam kategori. Adapun jenis kategori fungsi tersebut adalah fungsi aritmatika, fungsi statistik, fungsi text, fungsi date and time, dan fungsi logika. a) Fungsi aritmatika Fungsi aritmatika merupakan kumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah untuk mengolah data yang berupa numerik (angka). Dengan demikian jika Anda menggunakan fungsi ini untuk mengolah data selain angka, maka hasilnya tidak akan seperti yang diharapkan. Beberapa jenis fungsi aritmatika adalah sebagai berikut. 206 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

• SUM, digunakan untuk menampilkan hasil penjumlahan nilai numerik. Nilai numerik dapat diisi langsung dengan angka atau dapat juga diisi dengan range data alamat sel yang berisi nilai numerik. Adapun struktur penulisannya adalah sebagai berikut. = SUM (nilai numerik) Perhatikan contoh berikut! Berdasarkan contoh di atas fungsi SUM dari E3:N3 adalah menghitung hasil penjumlahan dari sel E3 sampai N3 dengan hasil O3. Gambar 4.54. SUM sebagai rumus penjumlahan • MOD, d��i�g�u�n�a��k�a�n���u���n��t��u�k��m��e�n��a�m��p�i�lk���a��n���s��i�s��a����h��a���s��i�l��b���a��g��i���d���a�r�i�n�i�l�a�i numerik. Struktur penulisannya adalah sebagai berikut. = MOD (nilai numerik) Perhatikan rumus yang terdapat dalam sel C4 (3 adalah hasil sisa bagi dari 15: 4) dengan rumus =MOD(A4,B4). Untuk melakukan proses copy rumus, tempatkan mouse pointer pada pojok alamat sel C4 dan mouse berbentuk tanda plus lalu lakukanlah drag ke bawah sampai alamat sel C8. Gambar 4.55. MOD sebagai rumus pencarian sisa hasil bagi • Round, digunakan untuk membulatkan angka desimal sesuai dengan jumlah digit desimal yang Anda inginkan. Struktur penulisannya adalah sebagai berikut. =ROUND (nilai desimal, jumlah digit desimal yang ingin dibulatkan) Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 207

Perhatikan rumus penulisan round pada formula box (=ROUND(A5,0)) maka hasilnya tidak menunjukkan angka desimal di belakangnya. Namun bila pada rumus =ROUND (A5,1), maka angka di belakang koma terdapat satu angka desimal, demikian seterusnya. Gambar 4.56. ROUND sebagai rumus pembulatan b) Fungsi statistik Fungsi statistik adalah fungsi yang digunakan untuk mengolah data yang berupa numerik (angka) hanya saja operasi ini dilakukan dengan statistik. Adapun jenis dari fungsi ini adalah sebagai berikut. • MIN, digunakan untuk menampilkan nilai numerik yang terkecil. Nilai numerik dapat diisi langsung dengan angka numerik atau range data alamat sel yang berisi angka numerik. Strukturnya adalah sebagai berikut. =MIN(range nilai numerik) • MAX adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan numerik terbesar strukturnya adalah sebagai berikut. =MAX(range nilai numerik) • AVERAGE, digunakan untuk menampilkan rata-rata, struktur penulisannya adalah sebagai berikut. =AVERAGE(range nilai numerik) • COUNT, digunakan untuk menghitung jumlah sel dalam suatu range atau group data yang ada nilainya. Struktur penulisannya adalah sebagai berikut. = COUNT(range nilai numerik) 208 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Gambar 4.57. Aplikasi rumus fungsi statistik Pada contoh di atas fungsi COUNT digunakan untuk menghitung jumlah sel di dalam sebuah range O12 hingga O22 yang terisi data. Output yang dihasilkan oleh fungsi tersebut adalah 11 karena semua sel terisi. Jika ada sel yang kosong, maka fungsi akan menunjukkan jumlah yang berbeda sesuai dengan sel yang terisi. c) Fungsi text Fungsi text adalah kumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah yang digunakan untuk mengolah data yang berupa text atau string. Jenis fungsi teks adalah sebagai berikut. • LEFT, digunakan untuk menampilkan sejumlah karakter dari posisi yang paling kiri. Strukturnya adalah = LEFT (nilai string, jumlah huruf dari kiri). Hasil dari =LEFT(A5,3) adalah Moh artinya 3 huruf dari kiri yaitu Moh. Demikian seterusnya. Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 209

Gambar 4.58. Aplikasi rumus fungsi text LEFT • RIGHT, digunakan untuk menampilkan sejumlah karakter dari posisi paling kanan. Strukturnya adalah sebagai berikut. = RIGHT(nilai string, jumlah huruf dari kanan) Perhatikan contoh berikut! Gambar 4.59. Aplikasi rumus fungsi text kategori RIGHT • MID, digunakan untuk menampilkan sejumlah karakter dari posisi tengah. Strukturnya adalah sebagai berikut. = MID (alamat cell, posisi huruf dari kiri, jumlah huruf yang ingin ditampilkan dari posisi tersebut). Perhatikan contoh berikut! 210 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Gambar 4.60. Aplikasi rumus fungsi text kategori MID • LEN, digunakan untuk menampilkan jumlah huruf atau karakter dari suatu nilai string. Strukturnya adalah sebagai berikut. = LEN (nilai string) Perhatikan contoh berikut! Cari Tahu Untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang jenis-jenis fungsi pada program Microsoft Excel 2007, Anda dapat mengakses link berikut melalui internet. http://parvian. files.wordpress. com/2008/10/bab-6- microsoft-excel.pdf (application/pdf Object) Gambar 4.61. Aplikasi rumus fungsi text kategori LEN Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 211

d) Fungsi Date and Time Fungsi date and time adalah sekumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah untuk mengolah data yang mempunyai format tanggal (dd/mm/yy) atau waktu (hh:mm::ss). Beberapa jenis fungsi date and time adalah sebagai berikut. • NOW, digunakan untuk menampilkan tanggal dan waktu saat ini. Cara penulisan formulanya adalah sebagai berikut. = NOW ( ), menampilkan tanggal dan waktu saat ini • DAY DAY digunakan untuk menampilkan tanggal. = DAY (nilai date) = DAY (A2) menunjukkan tanggal dari sel A2. Contohnya: = DAY (”08/07/2008”), maka hasilnya 08 • MONTH MONTH digunakan untuk mengetahui dan menampilkan bulan. Contohnya sebagai berikut. = MONTH (”08/07/2008”), maka hasilnya adalah 07. = MONTH (A2) menunjukkan bulan dari sel A2. • YEAR YEAR digunakan untuk menampilkan tahun. Contohnya sebagai berikut. = YEAR(”08/07/2008”), maka hasilnya adalah 2008. = YEAR(A2) menunjukkan tahun dari sel A2. • WEEKDAY WEEKDAY digunakan untuk menampilkan nama hari. Contohnya adalah sebagai berikut. = WEEKDAY (”08/07/2008”), hasilnya adalah 3. Di dalam fungsi weekday, hari masih dituangkan dalam bentuk nomor 1 sampai 7. Jika fungsi weekday tersebut menghasilkan 3, maka yang dimaksud adalah hari Rabu. = WEEKDAY (A2) menunjukkan nama hari dari sel A2. • HOUR HOUR adalah fungsi yang digunakan untuk menampilkan jam. Contohnya adalah sebagai berikut. = HOUR (01:30:22) hasilnya adalah 01. = HOUR (A2) menunjukkan jam dari sel A2. • MINUTE Minute digunakan untuk menampilkan menit. Contohnya sebagai berikut. = MINUTE (01:30:22), maka hasilnya adalah 30. = MINUTE (A2) menunjukkan menit dari sel A2. 212 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

• SECOND SECOND digunakan untuk menampilkan detik. Contohnya sebagai berikut. = SECOND(01:30:22), maka hasilnya adalah 22. = SECOND (A2) menunjukkan detik dari sel A2. e) Fungsi logika Fungsi logika merupakan sekumpulan fungsi yang berisi perintah- perintah untuk mengoperasikan data secara logika. Data yang akan diolah dengan fungsi logika ini tidak terbatas pada numerik, text, ataupun date/time. Jenis fungsi logika yang akan dibahas dalam uraian berikut adalah Fungsi IF, AND, dan OR • Fungsi IF • Fungsi IF tunggal Struktur fungsi IF adalah sebagai berikut. = IF (nilai yang dicek, nilai jika kondisi benar, nilai jika kondisi salah) Perhatikan contoh berikut. Gambar 4.62. Aplikasi rumus fungsi IF tunggal • Fungsi IF ganda Adakalanya permasalahan tidak cukup diselesaikan dengan satu (1) fungsi saja, tetapi harus diselesaikan dengan beberapa fungsi If. Bentuk umum fungsi If ganda: =IF (test 1;IF (Test 2;perintah 3; perintah 4), perintah 2). Perhatikan gambar berikut. Gambar 4.63. Aplikasi rumus fungsi IF ganda Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 213

Apabila ingin mengisi jurusan dengan rata-rata: A1 Z IPA A2 Z IPS A3 Z Sosial; maka rumus C3, ditulis sebagai berikut. = IF ( B3 =”A1”,”IPA”, IF(B3=”A2”,”IPS”,”SOSIAL”)) • Fungsi =AND Fungsi ini digunakan untuk menguji kebenaran persyaratan semua isi sel lembar kerja. Bernilai True jika semua syarat terpenuhi dan bernilai False jika salah satu syarat tak terpenuhi. Bentuk umumnya adalah sebagai berikut. = AND (syarat1, syarat2, syarat3 ... syarat-N) • Fungsi = OR Fungsi ini digunakan untuk menguji kebenaran persyaratan salah satu isi sel lembar kerja. Bernilai True jika salah satu syarat terpenuhi dan bernilai False jika semua syarat tak terpenuhi. Fungsi OR adalah kebalikan dari fungsi AND Bentuk umumnya adalah sebagai berikut. = OR (syarat1, syarat2, syarat3 ... syarat-N) Tabel 4.21. Perbandingan rumus AND dan OR Syarat 1 Syarat 2 AND OR True True True True True False False True False True False True False False False False f) Fungsi pembacaan tabel/pencarian tabel Microsoft Excel menyajikan tabel secara vertikal dan horisontal. Dalam fungsi pembacaan tabel, pada program Ms. Excel juga secara horizontal (HLOOKUP) dan secara vertikal (VLOOKUP). • Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP Perintah ini sering dikenal dengan fungsi pembacaan tabel. Untuk menggunakan perintah ini harus ada 2 tabel atau lebih. Salah satu tabel berfungsi sebagai tabel pembaca dan tabel lainnya sebagai tabel yang dibaca (tabel sumber/data source). Antara tabel pembaca dan tabel sumber harus memiliki data yang sama sebagai kunci pembacaan. • Fungsi =VLOOKUP (Vertikal Lookup) Fungsi ini d��ig�u�n�a�k�a�n���u�n�t�u�k��m�e�m��b�a�c�a��ta�b�e�l��s�u�m��b�e�r �y�a�n�g� bentuknya tegak lurus (vetikal). Bentuk umum dari fungsi ini adalah sebagai berikut. =VLOOKUP(Lookup value, Table array, Col_index_num, Range Lookup). 214 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Keterangan: Lookup Value : kunci pembacaaan antara kedua tabel. Table array : range tabel sumber. Col index_num : nomor kolom dari tabel sumber. Range Lookup : selalu bernilai 0 (boleh tidak dituliskan). • Fungsi = HLOOKUP (Horizontal Lookup) Fungsi ini digunakan untuk membaca tabel sumber yang bentuknya melintang (horizontal). Bentuk umum dari fungsi ini adalah sebagai berikut. = HLOOKUP(Lookup value, Table array, Row_index_num, Range Lookup) Keterangan: Lookup Value : kunci pembacaan antara kedua tabel. Table array : range table sumber. Col index_num : nomor baris dari tabel sumber. Range Lookup : selalu bernilai 0 (boleh tidak dituliskan). Mari Berlatih 4.3 Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan tepat! 1. Jelaskan perbedaan dari sel dan range dalam Excel! 2. Sebutkanlah jenis-jenis data dalam Excel! 3. Bagaimanakah cara menghapus format sel? 4. Jelaskan kegunaan dari Undo dan Redo! 5. Jelaskan cara memasukkan data dalam sel! Tugas Praktik 4.3 Petunjuk Keselamatan Kerja: Berhati-hatilah saat Anda mengoperasikan komputer. Pastikan semua perangkat telah tersambung dengan benar. Periksalah sambungan listrik dengan teliti agar terhindar dari bahaya sengatan listrik dan korsleting. Gunakanlah perangkat keras komputer dengan baik dan lindungilah data atau software yang penting dari kerusakan serta ancaman virus. Kerjakan tugas praktik di bawh ini dengan baik! Buatlah tabel dengan data dan ketentuan di bawah ini pada program aplikasi Microsoft Excel 2007! Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 215

Data: Nama Nilai Teori Praktik Iwan 75 82 Prihati 72 84 Pinuji 71 85 Suparno 65 86 Triyas 66 79 Samini 69 84 Giyatmi 78 87 Setyowati 81 69 Sutaryo 79 88 Joko Suyamto 82 84 Suharmin 80 87 Ketentuan: 1. Pengisian NIM dan nama manual. 2. Pengisian jenis kelamin menggunakan fungsi logika tunggal. L = Laki-laki P = Perempuan 3. Pengisian Jurusan menggunakan fungsi logika majemuk. B = Manajemen T = Teknik Informatika S = Sipil 4. Pengisian nilai dimasukkan manual. 5. Pengisian nilai akhir =(Nilai teori *40%) + (Nilai Praktik * 60%) 6. Kolom keterangan diisi dengan menggunakan rumus fungsi logical. Jika Nilai Akhir >= 65 maka lulus dan jika nilai akhirnya < 65 maka mengulang. 216 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Rangkuman 1. Microsoft Excel merupakan spreadsheet untuk mengolah angka seperti menghitung rata-rata, membuat grafik, menjumlahkan, serta memanajemen database. Secara fisik Spreadsheet tersusun dari baris dan kolom. Pertemuan antara kolom dan baris disebut sel. 2. File-file Excel seringkali disebut dengan workbook. Workbook tersusun dari kumpulan lembar-lembar kerja yang disebut worksheet. Sebuah worksheet tersusun dari 65.336 baris dan kolom dari A hingga IV. 3. Spreadsheet keluaran terbaru adalah Excel 2007 yang dilengkapi dengan Quick Access Toolbar sehingga lebih cepat mengeksekusi data. Selain itu, dilengkapi dengan tab-tab menu di antaranya tab home, insert, page layout, formulas, data, review, dan view. 4. Menu dan ikon yang terdapat pada office button seperti New, Open, Save, Save As, Print, Prepare, Send, Publish, dan Close merupakan menu dan ikon pokok yang mempunyai fungsi utama pada pembuatan lembar kerja Microsoft Excel 2007, misalnya membuka lembar kerja, menyimpan dan mencetak lembar kerja. 5. Salah satu fungsi Excel adalah untuk menghitung statistik, maka proses penghitungan dilakukan dengan memasukkan rumus. Proses penulisan rumus dalam Excel harus diawali dengan penulisan tanda sama dengan (=). 6. Penulisan rumus digunakan operator matematik, seperti tanda penambahan (disimbolkan +), pengurangan (disimbolkan -), perkalian (disimbolkan *), dan pembagian (disimbolkan /). Untuk memasukkan perbandingan sebuah variabel digunakan simbol =, ><, >=, <=, dan <>. 7. Jenis kategori fungsi dan formula dalam Microsoft Excel 2007 sebagai berikut. a. Fungsi aritmatika, yaitu kumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah untuk mengolah data yang berupa numerik (angka). Beberapa jenis fungsi aritmatika adalah SUM, MOD, dan Round. b. Fungsi statistik, yaitu fungsi yang digunakan untuk mengolah data yang berupa numerik (angka) hanya saja operasi ini dilakukan dengan statistik. Adapun jenis dari fungsi ini adalah MIN, MAX, AVERAGE, dan COUNT. c. Fungsi text, yaitu kumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah yang digunakan untuk mengolah data yang berupa text atau string.Jenis fungsi teks adalah LEFT, RIGHT, MID, dan LEN. d. Fungsi date and time, yaitu sekumpulan fungsi yang berisi perintah- perintah untuk mengolah data yang mempunyai format tanggal (dd/mm/yy) atau waktu (hh:mm::ss). Beberapa jenis fungsi date and time adalah NOW, DAY, MONTH, YEAR, WEEKDAY, HOUR, MINUTE, dan SECOND. e. Fungsi logika, yaitu sekumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah untuk mengoperasikan data secara logika. Jenis fungsi logika di antaranya adalah IF, AND, dan OR. f. Fungsi pembacaan tabel/pencarian tabel, termasuk di antaranya adalah HLOOKUP dan VLOOKUP. Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 217

Uji Kompetensi A. Pilihlah a, b, c, d, atau e sebagai jawaban yang paling tepat! 1. Suatu file yang terdiri dari kumpulan lembar kerja disebut .... a. worksheet b. workbook c. document d. spreadsheet e. database 2. S��a�t�u��s�a�tu��a�n��u��n���i�t� worksheet disebut .... a. sheet b. printable area c. document d. spreadsheet e. slide 3. Perintah yang �d�ig��u�n�a�k�a�n����u���n��t�u���k����b��e��r��p��i��n��d���a��h����d��a�r�i��s�a�tu� workbook ke workbook yang lain adalah .... a. Ctrl + F6 b. Ctrl + F4 c. Ctrl + F2 d. Ctrl + F3 e. Ctrl + F1 4. Pada saat kita tidak memerlukan lagi salah satu sheet, maka kita dapat menghapusnya dengan cara .... a. klik kiri pada sheet yang dimaksud > klik Delete b. klik kanan pada sheet yang dimaksud > klik Delete c. klik kanan > pilih select All > tekan tombol Delete d. tekan tombol delete pada keyboard e. klik tab Home > pilih sub tab Cell > Delete Cell 5. Pada saat entri data kita dapat memindahkan sel yang aktif ke arah bawah dalam kolom yang sama dengan bantuan tombol .... a. F2 b. F4 c. tombol Enter d. tombol Tab e. tombol Shift 6. Perintah untuk memodifikasi lebar kolom pada lembar kerja Excel adalah .... 218 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

a. row width b. cell width c. column break d. column width e. windows width 7. Berikut ini adalah perintah statistika database, kecuali .... a. DSUM () b. DCOUNT() c. DMAX() d. MEDIAN() e. DMIN () 8. Berikut ini adalah operator operasi aritmatika, kecuali .... a. negasi b. persentase c. tidak sama dengan d. eksponential e. penggabungan 9. Tipe data yang penulisannya selalu diawali dengan tanda “=” adalah .... a. text b. formula c. alpha numeric d. numeric e. tanggal dan waktu 10. Fungsi yang dapat digunakan untuk memformat tanggal (dd/mm/ yy) dan waktu (hh:mm:ss) sekarang adalah .... a. = NOW b. = Month c. =Weekday d. =Day e. =Year B. Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat! 1. Jelaskan aturan-aturan dalam penulisan rumus dalam sel! 2. Jelaskan perbedaan antara tombol perintah fill series dan fill formatting only pada smart tag! 3. Sebutkan��t�i�g�a� operator acuan yang dapat digunakan dalam peng- gabungan selang sel dalam perhitungan! 4. Jelaskan kegunaan fungsi teks LEN, LEFT, RIGHT, dan MID! 5. Jelaskan kegunaan tanda peringatan “True, False” pada kotak dialog fungsi IF! Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 219

Ayo Berwirausaha Membuat Label Undangan Membuat undangan dengan jumlah besar memang merepotkan, apalagi jika diketik secara manual pada label yang telah dibuat, jika ada yang salah perlu mengedit kembali. Berikut kami mencoba memberikan tips membuat label undangan dengan menggunakan menu mailings pada Ms. Word dengan data pada Ms. Excel. Untuk mengetik label dengan jumlah besar Anda hanya membutuhkan waktu 1 jam, apalagi jika Anda mahir dalam komputer tentu lebih cepat lagi. Ada beberapa hal yang harus Anda persiapkan, yaitu sebagai berikut. 1. Label dengan nomor 212 (jumlah label per lembar sebanyak 10 label) a. Buat file master b. Buat file data 2. Membuat data a.      Buka file Ms. Excel b.      Buat tabel terdiri dari no, nama, di, jabatan. c.      Isikan data seperti gambar berikut. d. Simpan file tersebut dengan nama data undangan pada C:/My Documents/ My Data Sources. e. Tutup file tersebut. 3. Membuat format label a. Buka file Microsoft Word b. Buat aturan sebagai berikut. 220 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Paper Size: • Widht = 16,7 cm • Heigth = 21 cm Margin: • Top      = 0,1  cm • Botton  = 0,9 cm • Left      = 0,4 cm • Right    = 0,4 cm • Gutter  = 0 cm c.      Buat kolom seperti pada gambar berikut. • Kolom 1 dengan ukuran height = 4, width = 7,6. • Kolom 2 dengan ukuran height = 4, width = 0,5. • Kolom 3 dengan ukuran height = 4, width = 7,6. 4.      Gunakan tab sehingga terbentuk label 2 x 10, seperti hasil berikut. 5.      Klik Mailings, kemudian klik Select Recipents pilih Use Exit List. Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 221

6.      Pilih data undangan. 7.      Klik Insert Merge Field, susun label seperti pada gambar. 8. Klik Rules untuk mengaktifkan Next Record. Perhatikan pada label terakhir Next Record tidak diaktifkan. 222 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

9. Proses Print, klik Finish & Merge kemudian pilih Edit Individual Document. 10. Klik All, klik OK. Bab 4: Program Aplikasi Pengolah Angka 223

11. Hasil label siap diprint. 12. Dengan petunjuk di atas, Anda sudah dapat berwirausaha dalam skala kecil, yaitu pembuatan label undangan. Selamat mencoba, semoga berhasil! Refleksi Setelah Anda mempelajari materi Program Aplikasi Pengolah Angka ini: 1. Sudahkah Anda memahami materi yang disampaikan? 2. Adakah materi yang belum Anda pahami tentang Program Aplikasi Pengolah Angka? 3. Manfaat apa yang dapat Anda peroleh dari pelajaran bab ini? 4. Bagaimanakah kesan Anda setelah mempelajari materi ini? 5. Konsultasikan masalah yang Anda hadapi dengan guru Anda! 224 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Bab Menggunakan Program Pengolah 5 Angka Untuk Menghasilkan Informasi Sumber: http://i303.photobucket.com/albums/nn148/sugeng_04/Lab/Komputer.jpg, diakses tanggal 12 Januari 2009 Gambar 5.1 Program aplikasi pengolah angka dapat digunakan untuk meng- hasilkan informasi dalam berbagai bentuk Kantor sebuah perusahaan tidak dapat lepas dari penggunaan program aplikasi pengolah angka seperti Microsoft Excel. Berbagai macam data penting perusahaan dapat diolah dengan program Microsoft Excel. Misalnya data karyawan dibuat urut berdasarkan urutan abjad huruf terdepan atau bisa pula dibuat berdasarkan urutan tanggal lahir karyawan. Pada bab 4, Anda telah mempelajari dasar-dasar pengoperasian pro- gram Microsoft Excel. Selanjutnya, bagaimana cara mengolah suatu data menggunakan perhitungan statistik dan perhitungan matematis? Bagaimana cara mengurutkan data, serta bagaimana cara menyisipkan objek pada program Microsoft Excel? Materi dalam bab ini akan membahas semua pertanyaan tersebut. Setelah mempelajari materi pada bab ini, Anda akan dapat mengolah data menggunakan perhitungan statistik, mengolah data menggunakan perhitungan matematis, mengurutkan data, serta mengolah data sekunder dengan Microsofot Excel 2007. Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 225

Peta Konsep Sebelum mempelajari materi dalam bab ini, coba bacalah peta konsep di bawah ini agar kamu mudah memahami alur pembelajarannya. Ms. Excel Untuk Pengolahan Data Menghasilkan 1. Hitungan Informasi matematika 2. Hitungan statistik Perlu ditambahkan Grafik, Gambar, dan Diagram Database 1. Pengurutan data 2. Penyaringan data 3. Validasi dan sub total Bekerja dengan Program lain seperti Ms. Word Kata Kunci • Chart • Fungsi logika • Object • Sub total • Database • Fungsi matematika • Olah data • Validasi • Filter • Fungsi statistik • Sort • WordArt 226 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Data merupakan hasil dari suatu objek atau penelitian yang menggambarkan suatu objek atau nilai tertentu, sedangkan informasi merupakan hasil dari pengolahan data sehingga menghasilkan sesuatu yang bisa digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan. Pada saat mengolah data dalam program Microsoft Excel, Anda akan menemukan rumus-rumus tertentu. Rumus tersebut dapat berupa rumus sederhana mauoun rumus yang kompleks. Rumus sederhana dapat terdiri dari operator matematika dan alamat sel saja. Tetapi bila rumus yang dipergunakan semakin kompleks, maka rumus tersebut dapat mencakup angka dan fungsi. Fungsi adalah rumus yang sudah siap pakai guna dijadikan alat untuk membantu perhitungan. A. Mengolah Data Microsoft Excel menyediakan banyak fungsi dan fungsi itu dikelompokkan menjadi beberapa kelompok di antaranya kelompok fungsi finansial, statistik, logikal, teks, database, dan lain sebagainya. Pada saat menggunakan rumus, kita dapat menggunakan sebuah fungsi atau kombinasi dari beberapa fungsi. Umumnya fungsi harus dilengkapi dengan argumen yang berupa angka, label, rumus, dan alamat sel atau range. Argumen harus ditulis dengan diapit tanda kurung. Sebagai contoh, perhatikan fungsi yang digunakan untuk penjumlahan data berikut ini. =SUM(3;5;8), menghitung jumlah angka 3, 5, dan 8. =SUM(B1;B2;3), menghitung jumlah isi sel B1, B2, dan B3. =SUM(B1:B3), menghitung jumlah data dalam range B1:B3. Fungsi dalam Microsoft Excel yang akan dibahas pada materi ini adalah fungsi matematika dan fungsi statistik. Bagaimana penggunaan kedua fungsi tersebut untuk mengolah data pada program Microsoft Excel? Pelajari dengan baik materi di bawah ini. 1. Menggunakan Hitungan Matematika Pada pelajaran matematika, kita mengenal berbagai macam operator yang digunakan untuk menghitung. Dalam berbagai fungsi dan rumus, Microsoft Excel menggunakan operator matematika. Tabel berikut memperlihatkan contoh pemakaian operator matematika pada perangkat lunak pengolah angka tersebut. Tabel 5.1 Operator matematika Keterangan Matematika Microsoft Excel Tambah 5+5 5+5 Kurang 5–5 5–5 Kali 5x5 5*5 Bagi 10/2 10/2 Pangkat 102 10^2 Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 227

Penggunaan operator matematika dapat dilihat dalam contoh sederhana berikut. Contoh: a. Hitunglah nilai Y berdasarkan persamaan Y = (X1 + 10)/(X2 + 20) untuk X1 dan X2 yang bernilai tertentu. Penyelesaian: 1) Petakan imajinasi Anda ke Microsoft Excel sebagai berikut. • Y adalah sel C1. • X1 adalah sel A1. • X2 adalah sel B1. 2) Ubah rumus pada soal ke dalam format penulisan rumus Microsoft Excel di sel C1, yaitu =(A1 +10)/(B1 + 20). 3) Kliklah sel C1. 4) Ketikkan “=(A1+10)/(B1+20)”. Gambar 5.2 Penulisan rumus dalam Microsoft Excel 5) Masukkan angka pada sel A1 dan B1. Misalnya, A1 = 30, B1 = 20. Selanjutnya, perhatikan nilai yang muncul pada sel C1. Secara otomatis Calc akan menghitung rumus pada sel C1 dan memberikan nilai keluaran sebesar 1. Gambar 5.3 Penggunaan rumus matematika pada Microsoft Excel Dalam menuliskan rumus pada lembar kerja Microsoft Excel, kita harus berhati-hati. Penulisan yang tidak tepat dapat menyebabkan hasil tidak muncul atau berbeda dengan rumus yang dimaksud. Berikut adalah contoh penulisan rumus yang dapat memberikan nilai keluaran yang berbeda dengan rumus =(A1+10)/(B1+20). 228 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

• =A1+10/B1+20 • =(A1+10/B1+20) • =A1+10/(B1+20) • =(A1+10)/B1+20 b. Tentukan nilai dari hitungan matematika untuk data pada tabel berikut! Penyelesaian: Untuk mengerjakan soal di atas, kita dapat menggunakan operasi hitungan matematika pada umumnya. Misalnya, hasil perhitungan A x B x C dapat ditentukan dengan menggunakan rumus =An*Bn*Cn. Untuk hitungan matematika (A x B) + C dapat ditentukan dengan menggunakan rumus =(An*Bn)+Cn. Di mana n menunjukkan posisi sel dari data yang akan dihitung. Berikut ini dijelaskan langkah-langkah untuk mengerjakan soal di atas. 1) Klik sel D3 2) Masukkan rumus fungsi matematika =A3*B3*C3, kemudian tekan enter. 3) Klik pojok kanan bawah sel D3, kemudian drag atau tarik sampai sel D7. Hasil perhitungan otomatis akan muncul pada setiap sel dari D4 sampai D7. Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 229

4) Klik sel E3, kemudian masukkan rumus fungsi matematika =(A3*B3)+C3 lalu tekan enter. 5) Klik pojok kanan bawah sel E3, kemudian drag atau tarik sampai sel E7. Hasil perhitungan otomatis akan muncul pada setiap sel dari E4 sampai E7. 230 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Selain operator matematika seperti contoh di atas, terdapat pula fungsi matematika yang biasa digunakan dalam Microsoft Excel. Fungsi matematika dan trigonometri yang sering digunakan pada Microsoft Excel dapat dibaca pada tabel berikut. Tabel 5.2 Fungsi matematika dan kegunaannya No. Fungsi Matematika Kegunaan 1. ABS Menghasilkan nilai absolut. 2. INT Membulatkan nilai ke bilangan genap terdekat. 3. ROUND Membulatkan nilai ke bilangan desimal yang ditentukan. 4. EVEN Membulatkan nilai ke bilangan genap terdekat ke atas. 5. ROUNDOWN Membulatkan suatu bilangan ke bawah. 6. ROUNDUP Membulatkan suatu bilangan ke atas. 7. SORT Menghasilkan akar kuadrat. 8. COUNTA Menghitung sel tak kosong pada satu range. 9. COUNTIF Menghitung jumlah data dalam suatu range menurut kriteria. 10. RANK Mengurutkan posisi tingkatan dari suatu bilangan 11. MOD Menghasilkan sisa pembagian 2. Mengolah Data Menggunakan Perhitungan Statistik Suatu data dalam program Microsoft Excel dapat diolah dengan fungsi tertentu, salah satunya adalah fungsi statistik. Fungsi statistik yang paling sering digunakan untuk mengolah data adalah SUM, AVERAGE, MAX, MIN, dan Count Numbers. Kelima fungsi ini biasa disebut dengan fungsi Autosum. Fungsi Autosum sebenarnya merupakan fungsi yang berada dalam kategori Math & Trig dan Statistical, namun karena fungsi-fungsi tersebut dianggap relatif paling sering digunakan dalam bekerja dengan Excel 2007, maka fungsi- fungsi ini dikelompokkan tersendiri. Fungsi-fungsi Autosum diterapkan pada suatu seri data yang berupa angka. Secara mudah, fungsi-fungsi Autosum dapat diaktifkan melalui tombol Autosum yang terdapat pada grup Editing ribbon Home atau grup Function Library ribbon Formulas. Jika Autosum diklik langsung, fungsi yang diaktifkan adalah fungsi Sum. Untuk memilih fungsi yang lain, klik bagian tombol tersebut yang dapat memunculkan menu. Bandingkan menu tombol Autosum yang terdapat pada ribbon Home dan pada ribbon Formulas seperti gambar berikut. Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 231

(a) (b) Gambar 5.4 (a) Menu Autosum yang terdapat pada ribbon Home, (b) Menu Autosum yang terdapat pada ribbon Formulas Apa saja kegunaan dari fungsi-fungsi Autosum? Kegunaan dari fungsi Autosum ditunjukkan dalam tabel berikut.F Tabel 5.3 Fungsi statistik dan kegunaannya No. Fungsi Autosum Kegunaan 1. SUM Menjumlah data dalam satu range. 2. AVERAGE Menghitung nilai rata-rata dalam satu range. 3. MAX Menghasilkan nilai terbesar dalam satu range. 4. MIN Menghasilkan nilai terkecil dalam satu range. 5. COUNT NUMBERS Menghitung jumlah data dalam satu range. Untuk menggunakan fungsi-fungsi autosum, lakukan seleksi terhadap sel yang berada di bawah atau di kanan suatu seri data, kemudian klik tombol autosum atau salah satu item menu tombol tersebut. 232 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Perhatikan contoh yang diperlihatkan pada gambar di bawah ini. Pada sel A1 hingga A10 terdapat suatu seri data yang menurun dan pada sel A1 hingga E1 terdapat suatu seri data yang mendatar. Gambar 5.5 Contoh data untuk penggunaan fungsi Autosum Untuk menghitung jumlah bilangan dari sel A1 hingga sel A10, lakukan seleksi terhadap sel A11 dan klik tombol Autosum. Secara otomatis Microsoft Excel 2007 akan melakukan seleksi terhadap rangkaian sel A1 hingga A10 untuk dikenakan pada fungsi sum. Pada sel A11 tersebut akan muncul formula =SUM(A1:A10) Pengolahan data angka umumnya melibatkan perhitungan dengan menggunakan fungsi dan formula. Saat mengisi data dalam tabel, Anda tidak perlu menuliskan rumus pada setiap data yang diolah karena Excel me­nyediakan fasilitas yang dapat mempercepat pekerjaan Anda, yaitu fasilitas Autofill. Dengan menggunakan fasilitas tersebut, Anda tinggal menuliskan rumus sekali saja di posisi awal kolom yang perlu diisi. Setelah itu, Anda tinggal melakukan drag dan drop fill handle pada sel rumus, maka data yang ada akan diproses sesuai dengan rumus yang ditentukan. Untuk lebih jelasnya, Anda dapat mencoba contoh di bawah ini. Contoh: Berikut ini disajikan laporan jumlah pembangunan rumah oleh PT. Graha Multi Indah sebuah perusahaan kontraktor perumahan pada tahun 2001 sampai 2008. Tentukan jumlah rumah yang telah dibangun, rata-rata, nilai tertinggi, dan nilai terendah dari data tersebut dengan fungsi statistik! Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 233

Penyelesaian: a. Untuk menentukan jumlah pembangunan rumah pada tahun 2001 sampai 2008, klik sel F7. Pilih menu Formulas, kemudian pilih submenu Autosum lalu klik Sum. Pada sel F7 akan muncul fungsi =SUM(A7:E7), kemudian tekan enter. Jumlah pembangunan rumah akan muncul pada sel F7. 234 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

b. Klik pojok kanan bawah sel F7, kemudian tarik ke bawah sampai sel F14. Secara otomatis, jumlah pembangunan rumah pada tahun 2002 sampai 2008 akan muncul. c. Untuk menentukan jumlah masing-masing tipe rumah dari tahun 2001 sampai 2008, pilihlah sel B15 kemudian ulangi langkah-langkah menentukan jumlah data seperti no. 1 dan 2. Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 235

d. Data statistik berupa rata-rata dapat ditentukan dengan memilih menu formulas, kemudian klik Average pada submenu Autosum. e. Data statistik berupa nilai tertinggi dapat ditentukan dengan memilih menu formulas, kemudian klik Max pada submenu Autosum. f. Data statistik berupa nilai terendah dapat ditentukan dengan memilih menu formulas, kemudian klik Min pada submenu Autosum. g. Setelah semua fungsi statistik sudah dimasukkan pada sel yang sesuai, maka akan muncul hasil berupa tabel sebagai berikut. Untuk memberikan gambaran tentang penggunaan fungsi statistik dan matematika, ada baiknya kita memerhatikan latihan berikut. Dalam latihan ini terdapat sebuah daftar nilai siswa di sebuah kelas yang menggunakan kriteria: Nilai Akhir = 20% Nilai Ulangan 1 + 20% Nilai Ulangan 2 + 60% Nilai Ujian Akhir Setelah kita berhasil mengetahui Nilai Akhir semua siswa, kita dapat menghitung nilai ata-rata kelas serta mengetahui nilai tertinggi dan nilai terendahnya. Adapun daftar nilai sebelum proses perhitungan dapat kita lihat pada gambar di bawah ini. 236 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

Gambar 5.6 Daftar nilai ulangan siswa kelas XI-3 Lembar kerja pada gambar di atas menyajikan informasi nilai ulangan siswa. Lembar kerja tersebut terdiri atas sejumlah kolom yang berisi nomor, nama lengkap, nilai ulangan 1, nilai ulangan 2, nilai ujian semester, dan nilai akhir. Pada bagian bawah daftar nilai terdapat baris yang nantinya akan kita isi dengan nilai rata-rata, nilai maksimum, dan nilai minimum. Setelah semua nama, nilai ulangan, dan ujian kita masukkan, langkah selanjutnya adalah memasukkan beberapa rumus yang kita butuhkan untuk menghitung nilai akhir, nilai rata- rata, nilai maksimum, dan nilai minimum. Adapun rumus yang dimasukkan adalah sebagai berikut. a. Rumus untuk menghitung “Nilai Akhir”. 1) Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut. a) Kliklah sel F5. b) Ketikkan “=20%*”. c) Kliklah sel C5. d) Ketikkan “+20%*”. e) Kliklah sel D5. f) Ketikkan “+60%*”. g) Kliklah sel E5. h) Tekanlah Enter. Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 237

2) Langkah-langkah di atas akan memberikan hasil berupa sebuah nilai pada sel F5 yang merupakan “Nilai Akhir”. Sementara itu, pada baris masukan akan terlihat rumus yang digunakan, yaitu “=20%*C5+20%*D5+60%*E5”. 3) Langkah berikutnya, kita perlu mengcopykan rumus “Nilai Akhir” untuk menghitung nilai akhir siswa-siswa lain. Langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut. a) Klikkan mouse pada sel F5. b) Lakukan klik kanan. c) Pilihlah menu Copy. d) Gunakan mouse untuk memblok F6 sampai F19. e) Lakukan klik kanan pada daerah yang diblok. f) Pilihlah menu Paste. 4) Setelah proses copy rumus “Nilai Akhir” selesai, kini semua siswa sudah mempunyai nilai akhir. b. Rumus untuk menghitung “Nilai Rata-Rata”. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut. 1) Klikkan mouse pada sel F20. 2) Ketikkan “=AVERAGE(“. 3) Gunakan mouse dan bloklah sel F5 sampai F19. 4) Ketikkan “)”. 5) Tekanlah Enter. 6) Perhatikan sel F20. Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, nilai rata-rata kelas dapat dibaca pada sel tersebut. Sementara itu, pada baris masukan akan tampak rumus yang digunakan, yaitu “=AVERAGE(F5:F19)”. 238 Teknologi Informasi dan Komunikasi XI

c. Rumus untuk menghitung “Nilai Tertinggi”. Proses yang dilakukan sangat mirip dengan proses perhitungan nilai rata-rata kelas. Berikut adalah langkah-langkahnya. 1) Klikkan mouse pada sel F21. 2) Ketikkan “=MAX(“. 3) Gunakan mouse. Bloklah sel F5 sampai F19. 4) Ketikkan “)”. 5) Tekanlah Enter. Langkah-langkah di atas akan menampilkan nilai tertinggi kelas pada sel F21. Sementara itu, pada baris masukan akan tampak rumus yang digunakan, yaitu “=MAX(F5:F19)”. d. Rumus untuk menghitung “Nilai Terendah”. Proses yang dilakukan sangat mirip dengan proses perhitungan nilai rata-rata kelas. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut. 1) Klikkan mouse pada sel F22. 2) Ketikkan “=MIN(“. 3) Gunakan mouse. Bloklah sel F5 sampai F19. 4) Ketikkan “)”. 5) Tekanlah Enter. Langkah-langkah di atas akan menampilkan nilai terendah kelas pada sel F22. Sementara itu, pada baris masukan akan tampak rumus yang digunakan, yaitu “=MIN(F5:F19)”. Gambar 5.7 Hasil perhitungan nilai siswa dalam lembar kerja Microsoft Excel Bab 5: Menggunakan Program Pengolah Angka Untuk Menghasilkan Informasi 239


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook