Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Buku pegangan BIPA

Buku pegangan BIPA

Published by Laily Nurlina, 2021-11-08 13:46:58

Description: Buku pegangan BIPA untuk Pengajar BIPA

Search

Read the Text Version

6. 7. 8. 9. 10. Kegiatan 2 Dengarkanlah deskripsi berikut ini dan lengkapilah kata-kata yang kosong sesuai apa yang kalian dengar! Pasar Wage merupakan salah satu pasar tradisional 1._____________________ di Kota Purwokerto dengan lahan seluas 1 hektar dan terdiri dari 2 lantai. Pasar Wage menjadi 2.________________ penjualan atau kulakan masyarakat Purwokerto dan sekitarnya. Sejak dini hari para pedagang sayuran 3. _______________________ dari luar kota sudah sibuk menata barang dagangan. Meskipun sudah dibuatkan kios-kios untuk berjualan, tetapi masih ada saja beberapa penjual yang menggelar dagangannya di pinggir-pinggir jalan. Jika ingin belanja lebih 4._________________ sebaiknya naiklah ke lantai 2. Pasar tradisional ini menyediakan kebutuhan rumah sehari-hari seperti sayuran, bahan makanan pokok, pakaian, perhiasan, aksesoris, peralatan dapur, dan lainnya. Ruko-ruko berjajar 5._______________________ di sebelah barat pasar Wage, ada toko perhiasan emas/perak, toko fashion, toko mainan, toko kelontong, toko gerabah, daging higienis dengan tempat nyaman, toko elektronik, toko hp / seluler, beberapa kantor bank dan banyak lainnya. Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 49

Tulis kembali jawaban kalian ! Termasuk jenis kata apakah kata-kata tersebut? Buatlah kalimat berdasarkan kata-kata itu! 1. ______________ ________________________________________ 2. _______________ ________________________________________ 3. _______________ ________________________________________ 4. _______________ ________________________________________ 5. _______________ ________________________________________ Kegiatan 3 Dengarkanlah percakapan berikut ini dan jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawahnya ! Jawablah pertanyaan berikut ini ! 1. Ada berapa orang dalam percakapan tersebut ? ______________________________________ 2. Tahun berapa pasar Gede Solo didirikan ? ______________________________________ 3. Siapa nama teman ayah Ana? ______________________________________ 50 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

B. Berbicara Kegiatan 1 Lihatlah 2 gambar berikut ini! Sebutkan perbedaan-perbedaan yang ada di 2 jenis pasar tersebut ! Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 51

Kegiatan 2 • Diskusikan secara berpasangan, apakah kalian pernah berbelanja di pasar tradisional? • Apa nama pasar tersebut? • Apa yang kalian rasakan? • Bagaimana cara membeli sesuatu di sana? • Apakah kalian suka menawar? • Ceritakan pengalamanmu berbelanja di pasar tradisional. Kegiatan 3 Apa maksud dari kata-kata berikut ini? Buatlah kalimat dengan menggunakan kata-kata ini. 52 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

UNIT 8 TEMPAT IBADAH A. Menyimak Tempat ibadah adalah sebuah tempat yang digunakan oleh umat beragama untuk beribadah menurut ajaran agama atau kepercayaan masing-masing. Di Indonesia Di Indonesia banyak dikenal bermacam- macam kepercayaan atau agama, akan tetapi agama yang diakui di Indonesia hanya ada lima, antara lain Islam,Kristen Protestan dan Katolik, Hindu, Buddha dan Kong Hu Cu. Jawablah pertanyaan berikut ini ! 1. Apakah tempat ibadah itu? ___________________________________________________________ ___________________________________________________________ 2. Agama apa sajakah yang diakui di Indonesia ? ___________________________________________________________ ___________________________________________________________ Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 53

B. Berbicara Kegiatan 1 Perhatikan gambar-gambar berikut ini! Berilah nomor pada gambar sesuai apa yang kalian dengar! 54 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Kegiatan 2 Dengarkanlah deskripsi berikut ini dan jawablah pertanyaan setelahnya! Dieng adalah dataran tinggi yang dipercaya sebagai tempat para dewa bersemayam bagai nirwana. Situs-situs candi tersebut berada di dalam satu area purbakala seluas 90 hektar. Komplek Candi Arjuna dan candi-candi Dieng lainnya telah tercatat sebagai candi beraliran Hindu tertua di Pulau Jawa. Komplek Candi Arjuna masih difungsikan sebagai tempat peribadatan umat Hindu dan yang menganut kepercayaan Kejawen. Banyak orang datang dari Bali mengadakan ritual sembahyang di komplek candi ini. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan memilih jawaban yang paling benar! 1. Dieng merupakan dataran tinggi tempat bersemayam para dewa bagai... a. nirwana b. istana 2. Situs-situs candi Dieng mempunyai luas .... a. 60 hektar b. 90 hektar 3. Candi Dieng merupakan tempat peribadatan umat beragama .... a. Budha b. Hindu Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 55

Kegiatan 3 Dengarkanlah percakapan berikut ini dan jawablah pertanyaan- pertanyaannya! MASJID YANG TERKENAL DI JAWA TENGAH Ana dan keluarga menghadiri resepsi pernikahan Tita di gedung dekat masjid Agung Jawa Tengah. Masjid seluas 10 hektar ini berdiri kokoh dan menjadi kebanggaan masyarakat Semarang. Ana : Wah... masjidnya besar sekali. Lihat ada payungnya!. Ayah : Ayah baru pertama kali datang ke sini sejak dibuka tahun 2006. Ibu : Iya, ibu juga. Ana : Ayah nanti kita foto ya ? Saya mau perlihatkan ke teman- teman kalau sudah pernah ke Masjid Agung Semarang. Ayah : Iya, selesai acara akad kita foto-foto. Keterangan : *Resepsi : pertemuan (penjamuan) resmi yang diadakan untuk menerima tamu pada pesta perkawinan atau pelantikan. Jawablah pertanyaan berikut ini ! 1. Siapakah yang menikah? __________________________________________________________ 2. Berapa luas masjid Agung Jawa Tengah? __________________________________________________________ 56 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

B. Berbicara Kegiatan 1 Praktikkan percakapan di bawah ini secara berpasangan ! Farah dan Santi sedang bercakap-cakap. Tiba-tiba terdengar azan. Santi : Sebentar ya Farah, saya sholat dulu. Jane : Sholat? Apa itu sholat? Santi : Ibadah umat Islam. Jane : Oh begitu...apakah sopan menanyakan agama di Indonesia? Santi : Itu hal yang biasa. Indonesia mempunyai berbagai macam agama sehingga kami terbiasa berbeda. Jane : Indah sekali ya kalau bisa saling menghormati. Santi : Betul...baiklah, saya sholat dulu. Kamu boleh menunggu di sini. Jane : Ya, saya akan tunggu. Kegiatan 2 Diskusikan situasi kehidupan beragama di negara kalian! Bagaimana kalian menyikapi hal-hal yang berbeda? Ceritakan di depan kelas! Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 57

Kegiatan 3 Pelajarilah kata-kata berikut ini ! Buatlah kalimat dengan kata-kata di atas! 58 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

UNIT 9 PERMAINAN TRADISIONAL A. Menyimak Permainan tradisional adalah permainan yang sudah ada sejak zaman dahulu, yang berkembang di lingkungan masyarakat. Hampir semua anak - anak di era sebelum 1990an pernah bermain permainan ini. Petak umpet, engklek, baren dan balap karung adalah beberapa macam permainan tradisional yang ada di Indonesia. Permainan- permainan tradisional yang dahulu banyak dimainkan oleh anak-anak di halaman rumah. Permainan yang mulai dilibas oleh perkembangan jaman, karenasemakin sempitnya ruang publik untuk anak-anak bermain. Peningkatan laju pertumbuhan penduduk pun turut andil dalam menjadikan pemukimanyang semakin padat di kota-kota besar, jalan-jalan sempit, tak ada lapangan maupun pekarangan untuk bermain, membuat anak memilih permainan yang lebih praktis, permainan-permainan yang cenderung menjadikan mereka manusia-manusia individual yang tak mengenal cara bersosialisasi di dalam masyarakat. Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 59

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini : 1. Apakah yang dimaksud permainan tradisional? ___________________________________________________________ 2. Sebutkan contoh permainan tradisional! ___________________________________________________________ 3. Dimanakah anak-anak bermain permainan tradisional? ___________________________________________________________ Kegiatan 1 Dengarkanlah audio berikut ini. Tulislah kata apa yang kalian dengar. Berilah tanda (V) pada kata modern atau kata tradisional berdasarkan jenis permainan yang kalian dengar pada audio! No Kata Modern Tradisional 1. 2. 3. 4. 5. Diskusikan nama-nama permainan di atas secara berpasangan! 60 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Kegiatan 2 Dengarkanlah deskripsi berikut ini dan lengkapilah kata-kata rumpangnya! Balap karung merupakan salah satu permainan tradisonal yang mudah untuk 1.___________________________. Peralatan yang 2._________________________ hanyalah karung beras/gandum. Cara 3.________________________ balap karung sangat mudah. Anak-anak yang akan bermain masuk ke dalam karung yang telah disiapkan kemudian 4.___________________________ pada garis start. Ketika aba-aba 5._______________________ anak-anak berlompatan sambil memegang karung di lintasan yang disiapkan menuju garis finis. Anak yang paling cepat sampai ke garis finis, dialah yang menjadi pemenang. Kadang banyak hal-hal lucu yang terjadi seperti anak yang jatuh terguling karena bergesekan dengan anak lain atau karena kehilangan keseimbangan. Permainan ini cukup menguras tenaga namun sangat menyenangkan. 1. Tulis kembali jawabanmu di bawah ini ! __________________________________________________________ __________________________________________________________ __________________________________________________________ __________________________________________________________ __________________________________________________________ 2. Termasuk jenis kata apakah jawaban kalian? 3. Carilah kata-kata dasar dari kata tersebut di atas! _____________________ _________________________ _____________________ _________________________ _____________________ _________________________ _____________________ _________________________ _____________________ _________________________ Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 61

Kegiatan 3 Dengarkanlah dialog berikut dan jawablah pertanyaannya ! Ana sedang duduk mengamati anak-anak yang main petak umpet di halaman rumah. Ana : Ayah mereka sedang main apa ? Ayah : Oh mereka sedang bermain petak umpet sayang. Ana : Memang mainnya seperti apa, yah ? Kenapa mata harus ditutup? Ayah : Anak yang ditutup matanya disebut kucing. Ia harus mencari teman-teman yang bersembunyi. Ana : Besok Ana mau main petak umpet dengan teman-teman di sekolah. Ayah : Iya, bisa kamu coba. Permainan tradisional ini memang tidak akan hilang dimakan zaman. Pertanyaan : 1. Siapakah yang berbicara dalam dialog tersebut? _______________________ ___________________________________ 2. Permainan apakah yang mereka bicarakan ? ___________________________________________________________ B. Berbicara Kegiatan 1 Praktikkan dialog berikut ini di depan kelas! 62 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Iqbal : Hai kawan-kawan, kalian sedang bermain apa ? kenapa lompat lompat seperti itu ! April : Hai juga iqbal, kami sedang bermain engklek. Iqbal : Bagaimana cara bermain engklek ? April : Lihat gambar di tanah yang seperti rumah ...kamu angkat satu kaki dan kaki yang satu lagi untuk melompat. Kaki diberi potongan genteng yang dilempar ke kotak-kotak ini. Kalau berhasil masuk ke dalam kotak, kamu menang. Iqbal : Oh jadi seperti itu ya. Apakah kalian tahu permainan tradisional lainnya? April : Masih banyak seperti petak umpet, balap karung dan baren. Iqbal : Saya pernah melihat balap karung ketika peringatan HUT RI tahun lalu. Indah : Betul. Apakah kalian tahu permainan baren? April : \"Baren\" itu berasal dari kata bahasa jawa \"Tiba\" dan \"leren\" artinya jatuh dan berhenti. Namun, berhenti (leren) itu tidak berarti mereka yang sudah tertangkap terus berhenti, tetapi menjadi tawanan regu lawan. Iqbal : Ternyata permainan tradisional lebih menarik ya karena banyak temannya... Indah : Betul ! Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 63

Kegiatan 2 Perhatikan gambar-gambar berikut ini! Tuliskan nama permainan tersebut di sebelah gambar ! Ceritakan apa yang kalian lihat ! _________________________ _________________________ _________________________ Kegiatan 3 Diskusikan permainan tradisional dari negara asal kalian! Apakah ada pesan moral dalam permainan tersebut? Ceritakan di depan kelas! 64 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

UNIT 10 MAKANAN DAN MINUMAN A. Menyimak Bandeng presto adalah makanan khas Indonesia yang berasal dari Kota Semarang, Jawa Tengah. Makanan ini dibuat dari ikan bandeng (Chanos chanos) yang dibumbui dengan bawang putih, kunyit dan garam. Ikan bandeng ini kemudian dimasak pada alas daun pisang dengan cara presto. Presto adalah cara memasak dengan uap air yang bertekanan tinggi. Bandeng Presto ditemukan pada tahun 1977 oleh Hanna Budimulya yang berkelahiran Pati. Pada awalnya Bandeng Presto dibuat dalam skala kecil untuk kalangan sempit saja.Namun karena digemari banyak orang, produksi Bandeng Presto semakin berkembang dan menjadi oleh-oleh khas dari Kota Semarang. Jawablah pertanyaan berikut ini : 1. Darimanakah bandeng presto berasal? __________________________________________________________ Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 65

2. Apakah bumbu yang digunakan untuk membuat bandeng presto? ___________________________________________________________ 3. Siapa yang menemukan makanan bandeng presto ini? ___________________________________________________________ 4. Bagaimana cara memasak dengan presto? ___________________________________________________________ Kegiatan 1 Dengarkanlah audio berikut ini. Tulislah kata apa yang kalian dengar. Berilah tanda (V) pada kata makanan atau minuman berdasarkan simakan pada audio! No Kata Makanan Minuman 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.. 66 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Kegiatan 2 Dengarkan monolog berikut ini dan lengkapilah kata-kata rumpangnya ! MAKANAN DAN MINUMAN KHAS BANYUMAS Banyumas terkenal dengan mendoan 1. ___________________ es dawetnya. Bentuk mendoan lebih tipis dan lebih besar dibandingkan tempe 2. _____________ daerah lain. Adonan terdiri dari terigu, tepung beras, daun bawang, bawang, garam, dan ketumbar yang digoreng sebentar 3. ________________ masih setengah matang. Konon, orang- orang Banyumas tidak suka bertele-tele sehingga ingin menyelesaikan segala hal 4. __________________. Banyak orang menyukai es dawet 5. _______________ segar diminum saat siang hari. Minuman ini terbuat 6. _________________ tepung beras yang diberi warna alami dari daun pandan. 7. ___________________ rasa manis, penjual membuat saus dari gula jawa yang dicairkan. Untuk penyajian, penjual meletakkan dawet, santan (air perasan kelapa) dan gula jawa yang diberi nangka, durian 8. _______________ daun pandan. Tulis kembali jawaban kalian ! 5. ________________________ 1. ____________________ 6. ________________________ 2. ____________________ 7. ________________________ 3. ____________________ 8._________________________ 4. ____________________ Buatlah kalimat menggunakan kata-kata di atas ! 1. _______________________________________________________ 2. _______________________________________________________ 3. _______________________________________________________ 4. _______________________________________________________ 5. _______________________________________________________ 6. _______________________________________________________ 7. _______________________________________________________ 8. _______________________________________________________ Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 67

Kegiatan 3 Dengarkanlah percakapan berikut ini dan jawablah pertanyaannya ! Ana sekeluarga berangkat ke Semarang menuju rumah nenek. Mereka beristirahat di Jepara dekat daerah pusat oleh-oleh. Pelayan: Silakan, ini daftar menunya... Ayah : (Ayah memilih menu) Adon-adon coro satu pak. Ana : Apa itu yah? Ayah : Itu minuman khas daerah Jepara nak, kamu mau ? Ana : Boleh yah. Ibu : Horok-horok itu apa pak ?. Pelayan: Tepung sagu dibentuk kecil-kecil kemudian dikukus. Makanan ini lebih enak kalo dicampur dengan makanan lain, bu. Ibu : Baiklah... saya pesan horok-horok dicampur bakso, air mineral satu, dan adon-adon coro dua ya. Pelayan: Tunggu sebentar ya bu. Pertanyaan : 1. Ada berapa orang yang berbicara dalam percakapan di atas? 2. Di manakah percakapan itu terjadi? 3. Berapakah air mineral yang dipesan ibu? 68 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

B. Berbicara Kegiatan 1 Sebutkan nama-nama makanan dan minuman tradisional berikut ini ! 1.___________________________ 2.___________________________ 3.___________________________ 4.___________________________ Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 69

5.___________________________ 6.___________________________ 7.___________________________ 8.___________________________ 9.___________________________ 10.__________________________ 70 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Jawaban : 6. Wedang ronde 1. Mendoan 7. Es dawet 2. Gethuk goreng 8. Pecel 3. Lumpia 9. Singkong goreng 4. Bandeng 10. Nasi goreng 5. Sekoteng Kegiatan 2 • Dari 10 gambar di atas, makanan atau minuman apa saja yang pernah kalian coba? • Ceritakan pada temanmu secara berpasangan! • Apakah kalian suka rasa makanan atau minuman itu? • Mengapa kalian suka? Mengapa kalian tidak suka? • Apakah ada makanan atau minuman yang mirip dengan makanan atau minuman dari negara asal kalian? • Ceritakan makanan atau minuman tradisional asal negara kalian! Kegiatan 3 Sebutkan jenis makanan yang mempunyai rasa seperti di bawah ini ! Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 71

Kegiatan 4 Diskusikan dengan kelompokmu beberapa kebiasaan seperti makan/ minum dengan tangan kiri, makan/minum dengan berdiri, makan/minum dengan sendok dan makan/minum sambil berbicara. Apakah hal itu menjadi kebiasaan? Bagaimana kondisi di Indonesia yang kalian lihat sehari-hari? 72 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

UNIT 11 MUSIK TRADISIONAL A. Menyimak Musik Kenthongan di Banyumas sudah ada sejak awal tahun 1970 dan menjadi sebuah pertunjukan kesenian yang atraktif. Bahkan sejak 2004, sudah tercatat ada sekitar 368 grup musik kenthongan di Kabupaten Banyumas sendiri. Kemudian kesenian tradisional ini mulai berkembang dengan ditambahkan alat musik lain seperti angklung, teplak, bedug, seruling, hingga tarian. Festival kenthongan keliling yang rutin diadakan setiap tahun untuk memperingati hari jadi Kabupaten Banyumas. Semakin bertambahnya tahun, perkembangan musik kenthongan di Banyumas pun mengalami modernisasi. Dimana lagu- lagu yang dibawakan pada awalnya adalah lagu daerah, sekarang telah berkembang menjadi sangat luas. Seperti contoh lagu pop dan dangdut. Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 73

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini: 1. Sejak kapan musik kenthongan menjadi pertunjukan kesenian atraktif? __________________________________________________________ 2. Berapa banyak jumlah grup musik kenthongan di Banyumas tahun 2004? __________________________________________________________ 3. Sebutkan alat musik apa saja yang dapat ditambahkan pada musik kenthongan? __________________________________________________________ 4. Berapa kali dalam satu tahun festival kenthongan diadakan? __________________________________________________________ Kegiatan 1 Pilihlah gambar sesuai dengan deskripsi yang kalian dengar! 74 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Kegiatan 2 Dengarkanlah dialog berikut dan jawablah pertanyaan-pertanyaan setelahnya! Yuni, Davit, Elma, dan Mimi sedang bercakap-cakap saat istirahat di kantin sekolah. Yuni : Teman-teman, apakah ada yang tahu jenis-jenis musik tradisional ? Davit : Saya tahu gamelan. Elma : Kalau aku tahu kenthongan. Mimi : Calung....calung....calung. Yuni : Betul...apakah kalian tahu asal musik tradisional yang tadi sudah disebutkan ? Elma : Iya , kenthongan dari Banyumas. Davit : Gamelan dapat ditemukan di semua daerah Jawa Tengah. Mimi : Calung aslinya dari Jawa Barat tetapi terkenal juga di Banyumas. Yuni : Alat-alat musik tradisional itu terbuat dari apa? Davit : Hmmm...kalau gamelan biasanya terbuat dari logam, kenthongan dan calung dari bambu. Tetapi musik kenthongan terdiri dari banyak alat musik seperti drum, kendang, bahkan ada penari dan mayoretnya. Yuni : Hebat Davit, ternyata kamu faham semua. Davit : Sebagai pelajar, kita harus mengenal musik tradisional supaya tidak punah teman-teman. Mimi : Betul... Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 75

Jawablah pertanyaan berikut ini ! 1. Sebutkan nama alat musik yang disebutkan dalam dialog ! __________________________________________________________ 2. Ada berapa orang yang berbicara dalam dialog ? __________________________________________________________ 3. Darimanakah asal alat musik kenthongan? __________________________________________________________ Kegiatan 3 Dengarkan deskripsi berikut ini dan lengkapilah kalimat rumpang ! Kenthong pada umumnya terbuat dari 1. _____________ dengan bentuk sederhana, yaitu sebongkah bambu berongga yang diberi sebuah lubang memanjang untuk output suara. 2. ____________________ pemukul atau dikenal sebagai \"tabuh\" di Banyumas terbuat dari kayu/ bambu kecil yang cukup padat. Pada zaman dahulu, kenthongan umumnya digunakan sebagai alat komunikasi untuk mengumpulkan 3. _________________________. Bahkan sampai sekarang, kenthongan masih bisa didapati tergantung di Pos Kamling. Dalam kasus ini, kenthongan berfungsi sebagai alat penanda jika ada sesuatu. Di pedesaan yang masih cukup tradisional, para 4. __________________________ menggunakan kenthong untuk mengusir hama yang menyerang tanaman. Musik Kenthongan di Banyumas sudah ada sejak awal tahun 1970 dan menjadi pertunjukan kesenian yang atraktif. Bahkan sejak 2004, sudah tercatat ada sekitar 368 grup 5. ________________ kenthongan di Kabupaten Banyumas. Tulislah kata-kata jawaban kalian dan buatlah kalimat ! 1. __________________ __________________________________ 2. __________________ ___________________________________ 3. __________________ ___________________________________ 4. __________________ ___________________________________ 5. __________________ ___________________________________ 76 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

B. Berbicara Kegiatan 1 Diskusikan tentang musik tradisional dari negara asal anda ! Apakah di negara kalian mempunyai musik tradisional? Apa namanya? Ceritakan tentang musik tradisional di negara kalian ! Kegiatan 2 Praktikkan dialog berikut ini ! Dadang dan Karsim sedang berbincang-bincang santai. Dadang : Karsim… tadi ada rombongan musik di depan gang.. ramai sekali Karsim : Oh itu kenthongan...alat musik khas Banyumas terbuat dari bambu. Apa musik khas dari daerahmu? Dadang : Calung, alat musik dari bambu. Karsim : Calung....apakah sama dengan angklung? Dadang : Beda. Angklung dimainkan dengan digoyang-goyang sedangkan calung dipukul. Banyumas juga mempunyai alat musik calung kan? Karsim : Iya tetapi lagunya berbeda dengan yang di Sunda. Dadang : Kamu tahu gamelan? Karsim : Tahu dong...gamelan berasal dari kata gamel artinya memukul dan diikuti akhiran an. Banyak alat musik di dalam gamelan. Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 77

Dadang : Oh...apa saja? Karsim : Ada saron, demung, peking, boning barung, boning penurusu, kenong, kethuk kempu dan goong dan lain-lain. Dadang : Wah...nama-namanya susah dihafalkan. Karsim : Betul...Eh ada juga ya dangdut pantura. Musik apa itu ? Dadang : Sejenis musik dangdut koplo yang sangat disukai nelayan dan sopir-sopir bis untuk hiburan mereka. Karsim : Tapi saat ini sudah lebih modern yaa musik dangdut. Dadang : Iya, Karsim. Semua orang suka mendengarkan musik dangdut. Catatan : Kebiasaan orang-orang yang menonton musik dangdut, beberapa masih suka melakukan saweran. Saweran adalah memberikan sejumlah uang untuk penyanyi dangdut sambil ikut berjoget di panggung. Semakin banyak uang yang diberikan penonton, semakin ramai suasana pentas dangdut. Dalam acara tertentu seperti pernikahan atau sunatan, orang yang punya hajat menanggap dangdut supaya acara ramai dan banyak yang datang. Para tamu kadang- kadang ikut menyanyi sebagai sumbangan untuk orang yang punya hajat. Tamu yang menyanyi bertujuan untuk ikut meramaikan saja sehingga kadang suara mereka tidak terlalu merdu tetapi sangat percaya diri untuk tampil. Hal ini membuat penonton senang dan tertawa mendengarkannya. 78 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Kegiatan 3 Deskripsikan alat musik berikut ini di depan kelas ! Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 79

UNIT 12 TARIAN JAWA A. Menyimak Kebudayaan di Indonesia sangatlah beragam, salah satunya ialah tarian tradisional. Sebagai masyarakat Indonesia, kita selayaknya menjaga dan turut serta melestarikan kebudayaan yang ada sejak zaman dahulu hingga masa kini. Sintren adalan kesenian tari tradisional masyarakat Jawa, khususnya di Cirebon. Kesenian ini terkenal di pesisir utara Jawa Barat dan Jawa Tengah, antara lain di Indramayu, Cirebon, Majalengka, Jatibarang, Brebes, Pemalang, Banyumas,Kabupaten Kuningan, dan Pekalongan. Kesenian Sintren dikenal juga dengan nama lais. Kesenian Sintren dikenal sebagai tarian dengan aroma mistis/magis yang bersumber dari cerita cinta kasih Sulasih dengan Sulandono. Jawablah pertanyaan berikut ini : 1. Darimanakah asal tari sintren? __________________________________________________________ 80 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

2. Apa nama lain tari sintren? __________________________________________________________ 3. Sebutkan kota-kota yang mengenal tari sintren menurut teks di atas! ________________________________________________________ Kegiatan 1 Tulislah kata-kata yang kalian dengar ! 1. _____________________ 6. ________________________ 2. _____________________ 7. ________________________ 3. _____________________ 8. ________________________ 4. _____________________ 9. ________________________ 5. _______________________ 10. _______________________ Buatlah kalimat dengan jawaban kalian : 1. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 2. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 3. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 4. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 5. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 6. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 7. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 8. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 9. _______________________________________________________ _______________________________________________________ 10. _______________________________________________________ _______________________________________________________ Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 81

Kegiatan 2 Lengkapilah teks berikut ini berdasarkan audio yang kalian dengar! Tari Pesisir Salah 1. ______________ tari pesisir adalah tari denok. Para 2._____________________ memakai kebaya berwarna terang dilengkapikainjariksemarangan.Sementarabagian3._________________ dibuat konde berhias bunga menunjukkan pengaruh budaya Tiongkok. Setiap penari memegang 4._________________ sebagai perlengkapan utama dalam tarian denok. Musik yang mengiringi tarian denok disebut gambang semarang yang 5.________________ dengan musik Betawi yaitu gambang keromong Betawi. Diskusikan jawaban kalian dan tanyakan apabila ada kata-kata yang belum faham artinya ! Kegiatan 3 Dengarkanlah percakapan berikut ini dan jawablah pertanyaan di bawahnya! Seno, Didu, dan Selfi saling berbagi pengalaman tentang tarian. Seno : Kemarin aku menonton pentas tari Lengger di dekat rumah. Selfi : Ceritakan tentang tarian itu., aku belum pernah melihatnya. Seno : Tari Lengger adalah tarian khas Jawa Tengah. Tarian ini masih sering ditampilkan di Wonosobo, Banyumas, dan Purbalingga. Selfi : Biasanya tarian itu ditampilkan dalam acara apa saja ? Seno : Tari Lengger ditampilkan saat hajatan, hari besar, penyambutan tamu, dan festival budaya. Apakah kamu bisa menari, Selfi? Selfi : Bisa, saya bisa menari Gambyong. Didu : Tari Gambyong itu yang seperti apa ? Selfi : Tari Gambyong berasal dari Jawa Tengah yang identik dengan warna kuning dan hijau. 82 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Didu : Oh begitu .....kalau aku tertarik dengan tari sintren. Seno : Apa itu tari Sintren? Didu : Tari tradisional dari pesisir utara pantai Jawa, Seno. Selfi : Wah obrolan kita sangat menarik ya... Jawablah pertanyaan berikut ini ! 1. Ada berapa orang yang berbicara dalam percakapan tersebut ? __________________________________________________________ 2. Tarian apakah yang sering ditampilkan di Wonosobo, Banyumas, dan Purbalingga ? ___________________________________________________________ 3. Tarian apakah yang berasal dari pesisir utara pantai Jawa ? ___________________________________________________________ B. Berbicara Kegiatan 1 Perhatikan gambar-gambar di bawah ini ! Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 83

• Pernahkah kalian melihat tarian tradisional? • Apakah kalian suka melihat tari tradisional? • Apa yang membuat kalian suka? • Apakah perbedaan yang terlihat antara tari Banyumas, tari Solo, dan tari Banyumas dari gambar di atas? Kegiatan 2 Praktikkan percakapan di bawah ini secara berpasangan! John dan Tuti sedang melihat tari Gambyong di pendopo. Mereka sangat tertarik dengan gerakan para penari yang sangat khas Solo. John : Tuti, betulkah itu tari gambyong? Tuti : Iya tepatnya tari gambyong pangkur. John : Apakah ini tari asli dari Solo? Tuti : Betul. Dulu, tarian ini merupakan tarian rakyat dan dikembangkan dari tari tayub. John : Oh tari tayub...saya pernah melihatnya di Banyumas. Tuti : Banyak versi tari tayub tergantung asal daerahnya. Tari gambyong pangkur memperagakan undangan pada Dewi Sri untuk memberkahi hasil panen para petani. John : Dewi Sri? 84 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara

Tuti : Iya atau biasa disebut Dewi Padi. John : Terima kasih informasinya, Tuti. Saya lebih faham sekarang. Tuti : Sama-sama, John. Kegiatan 3 Gunakan kata-kata berikut dalam kalimat! Kegiatan 4 Ceritakan tentang tari tradisional dari negaramu! Dapatkah kamu menarikannya? Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara 85

86 Buku Pegangan Pebelajar BIPA – Menyimak dan Berbicara


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook