BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 1
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 2 POJOK REDAKSI Assalaamu’alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh REDAKSI Salam hangat, tetap semangat dan istiqamah jalankan protokol kesehatan agar kita senantiasa diberi perlindungan dan kesehatan. Penasehat Alhamdulillah dengan mengucap syukur kepada Allah SWT, Buletin Al- Tata Rahmat Tafkir tetap hadir menemani para pembaca setia. Pembaca sekalian, seakan tak terasa di tahun 1442 Hijriyah ini kita Ketua DKM Baitul Mu’min sudah memasuki bulan ke 8 yaitu bulan Sya’ban. Sebentar lagi kita akan segera memasuki bulan suci Ramadhan, bulan yang ditunggu- Pemimpin Redaksi tunggu dan dirindu oleh umat Islam di seluruh dunia. Aji Jatmika Atmawijaya Pembaca yang dirahmati Allah, kerinduan kepada bulan Ramadhan sering diungkapkan dengan doa-doa para ulama. “Ya Allah, antarkanlah Tim Redaksi kami hingga sampai ramadhan, dan antarkanlah Ramadhan kepada Uwes Fatoni kami dan terimalah amal-amal kami di bulan Ramdhan”. Asep Soleh Oleh karenanya pada edisi ke 13 ini tema utama kita adalah SAJADAH PANJANG RAMADAHAN, yang mengulas tentang makna dan persiapan- Juprianto persiapan jelang Ramadhan. Editor Selain fokus utama “Sajadah Panjang Ramadhan”, Al-Tafkir juga menyajikan artikel-artikel segar lainnya yang menarik dan inspiratif. Darminto Selamat Membaca. Tim Kreatif Bimantara Wassalamualaykum Warahmatullahi Wabarakatuh. Sekretariat Redaksi DKM Baitul Mu’min Jl. Sekehaji Blok G RW 15 Komplek Pasirjati, Jatiendah Cilengkrang Bandung- Jawa Barat Kontak Redaksi, Iklan & Marketing 08111626932.
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 3
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H FOKUS UTAMA 4 SAJADAH PANJANG RAMADHAN Asep Sholeh “Ya Allah berkahilah kami di Bulan Rajab dan Sya’ban, Dan Sampaikanlah Kami pada Bulan Ramadhan” (HR Ahmad dari Anas bin Malik)
FOKUS UTAMA BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 5 Para pembaca yang setia, saat ini kita sudah memasuki pertengahan bulan Sya’ban, dan dalam hitungan hari kita akan segera bertemu dan melepas rindu bersama bulan yang dinantikan, bulan penuh keberkahan yaitu bulan Ramadhan. Begitu istimewanya bulan Ramadhan ini sehingga kitapun harus menyambutnya dengan penuh syukur dan kegembiraan. Di antara 12 bulan dalam setahun, Allah telah memilih Ramadhan sebagai bulan kemuliaan yang penuh dengan keberkahan. Rasulullah SAW bersabda, \"Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh keberkahan. Allah telah mewajibkan kalian untuk berpuasa.\" (HR Ahmad). “Seluruh amalan kebaikan manusia akan Pada Ramadhan, pintu-pintu surga dibuka, pintu- dilipatgandakan menjadi sepuluh sampai tujuh pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu. ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman “Kecuali (HR Muslim). puasa. Sebab pahala puasa adalah untuk-Ku. Dan Sungguh ironi, jika pintu surga telah dibukakan Aku sendiri yang akan membalasnya. Ia (orang Allah, tetapi kebaikan sebagai jalan mudah yang berpuasa) telah meninggalkan syahwat dan memasukinya masih saja enggan dikerjakan. makannya karena-Ku” (HR Bukhori – Muslim). Dan, Sungguh ironi, jika pintu neraka telah ditutup, pada Ramadhan, Allah telah memilih satu malam masih saja ingin membukanya dengan melakukan yang nilai kebaikannya melebihi 1.000 bulan. (QS kemaksiatan. Dan sungguh ironi, saat setan- al-Qadr: 3). setan dibelenggu pada Ramadhan agar peluang Ramadhan disebut sebagai bulan berkah karena beramal kebaikan dengan banyak orang beriman banyaknya kebaikan yang telah ditetapkan Allah dimudahkan, masih saja mencari peluang untuk di dalamnya. Berkah atau keberkahan berarti melakukan kehinaan. menetap (ast-tsubut), bertambah (az-ziyadah), atau berkembang (an-nama), yaitu kebaikan dari Allah SWT pada sesuatu. Sesuatu itu bisa berupa harta, pekerjaan, usia, keluarga, anak, hari, bulan, tempat, dan atau kehidupan yang kita lalui. Keberkahan pada Ramadhan berarti nilai kebaikan Begitu istimewa dan mulianya Ramadhan, di dalamnya terus bertambah dan berkembang sepantasnyalah Muslimin untuk menyambutnya. serta mendatangkan kebermanfaatan bagi Karena, ada beberapa makna atau pesan dari manusia beriman. Semua itu adalah bentuk kegiatan penyambutan Ramadhan itu. rahmat Allah untuk seluruh insan. Seperti, Pertama, kegiatan menyambut jelas menunjukkan Allah menetapkan Ramadhan sebagai bulan suasana hati yang penuh harap dan bahagia. diturunkannya (permulaan) Al-Qur’an sebagai Begitulah seharusnya sikap seorang Muslim pedoman dan pembeda antara kebenaran dan menjelang kedatangan Ramadhan. Maka, kebatilan (QS Al-Baqarah: 185). Rasulullah mengajarkan doa dan berdoa, \"Ya Allah, Allah memilih semua hari pada Ramadhan untuk antarkan diriku kepada Ramadhan dan antarkan dipuasakan oleh orang-orang beriman agar meraih Ramadhan kepada diriku serta terimalah (amalan- ketakwaan. (QS al-Baqarah: 183). amalan) Ramadhan dariku.\" (HR Abu Dawud).
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H FOKUS UTAMA 6 Kedua, dari sisi yang disambut, yakni Ramadhan, terbaik. Adapun beberapa hal yang bisa kita jelas mengindikasikan keistimewaan dan lakukan dalam menyambut bulan Ramadhan: kemuliaan. Pertama, menyambutnya dengan penuh rasa Ketiga, adanya sikap menyambut menunjukkan syukur dan gembira, karena bulan Ramadhan komitmen dalam menyikapi Ramadhan. Orang sangat banyak faedah dan keutamaan-keutamaan yang tak berminat dengan Ramadhan tak peduli yang terdapat di dalamnya, pintu surga dibuka, dengan kedatangan Ramadhan. Oleh sebab pintu neraka ditutup, pahala dilipat gandakan, itu, penyambutan Ramadhan dimaknai sebagai pahala amalan sunnah menjadi seperti wajib dan motivasi diri, kesungguhan, kesiapan, dan azam masih banyak lagi. yang kuat untuk kedatangan Ramadhan. Kedua, mendatangi berbagai kajian puasa Nabi SAW sebagai teladan sebenarnya telah Ramadhan guna meningkatkan pengetahuan memberi contoh tuntunan. Di antaranya, tentang Ramadhan agar hari-hari yang dilewati Rasulullah jauh hari telah berdoa kepada semenjak hari pertama sampai terkahir tinggal Allah agar diberkahi pada Rajab, Sya’ban, dan pemantapan dan pelaksanaan saja. disampaikan usia kepada Ramadhan. Ketiga, melakukan persiapan fisik, mental dan Istri beliau, Aisyah RA, juga mengabarkan, \"Aku spritual. Sejak awal sudah ada perencanaan yang belum pernah melihat Rasulullah berpuasa matang mulai dari menyiapkan mushaf untuk sebulan penuh, kecuali pada Ramadhan. Dan, aku tadarrus dan berazzam membaca tafsir al-Qur’an belum pernah melihat Rasulullah lebih banyak selama Ramadhan serta membeli buku-buku yang berpuasa, kecuali pada Sya’ban.\" (HR Bukhari). berkaitan dengan pengetahuan puasa jika tidak Itulah di antara bentuk komitmen dan persiapan berkesempatan mengikuti kajian bisa baca sendiri diri Rasulullah menjelang Ramadhan. di rumah. LALU APA PERSIAPAN KITA MENGHADAPI Sudah siapkah kita menemani bulan Ramadhan? RAMADHAN? Mari jadikan Ramadhan sebagai sajadah panjang Dengan berbagai keutamaan tadi maka wajar kita, agar kita senantiasa ruku dan sujud pada tentunya bila umat Islam menyambut Ramadhan Allah, sehingga kita mendapatkan kemuliaan dengan penuh kebahagiaan. Yaitu kegembiraan Ramadhan menjadi orang-orang yang bertaqwa. yang disertai dengan persiapan dan berbagai perencanaan untuk mengisinya dengan amaliyah Referensi https://bandung.khoiruummah.id/2020/04/23/menyambut-bulan-ramadhan-1441-h/ https://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/16/05/31/o81tev394-tarhib-ramadhan
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 7
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H INSPIRA 8 ABDURRAHMAN BIN AUF SAUDAGAR DERMAWAN YANG RENDAH HATI Asep Sholeh
INSPIRA BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 9 Semasa hidupnya, Nabi Muhammad SAW Ketika para sahabat hijrah ke Madinah atas perintah Rasulullah, kaum Anshar rela berbagi dikelilingi oleh para sahabat yang luar biasa. Tanpa harta kekayaan mereka dengan para Muhajirin. keraguan, mereka senantiasa mendukung dakwah Saat itu Abdurrahman bin Auf dipersaudarakan Rasulullah, baik lewat harta, waktu, maupun dengan Sa’ad bin Rabi’ dan Abdurrahman bin tenaga. Auf ditawari untuk memilih separuh harta yang Para sahabat Nabi juga dikenal dengan kecerdasan, dimilikinya. Akan tetapi, saat itu Abdurrahman kekuatan, serta kedermawanan yang luar biasa. menolak harta dari sahabat Anshar, ia justru Salah satunya Abdurrahman bin Auf bin. Pria yang bertanya lokasi pasar. “Tolong tunjukkan padaku lahir 10 tahun setelah Tahun Gajah itu masuk di mana arah pasar?” katanya. Islam sejak fajar menyingsing, termasuk golongan Pada saat perang Tabuk yang terjadi di tahun Assabiqunal Awwalun yaitu orang pertama yang ke 9H Abdurrahman bin Auf menginfakkan 200 memercayai Nabi Muhammad lalu masuk Islam. uqiyah emas (1 uqiyah setara 31,7475 gram) Abdurrahman bin Auf memeluk islam pada tahun demi memenuhi kebutuhan logistik selama 610 M, beliau masuk Islam 2 hari setelah Abu Perang Tabuk. Saat Nabi Muhammad menyeru Bakar dan menjadi orang kelima yang memeluk kepada umat Islam untuk berinfak di jalan Allah, Islam lewat perantaraan Abu bakar. Abdurrahman pun tanpa pikir panjang langsung Dalam fase awal kaum muslimin mendapat menyumbangkan separuh hartanya. perlakuan tak mengenakkan dari kaum Quraisy, Dia pun pernah memberikan santunan kepada Abdurrahman bin Auf dan kaum muslimin pun veteran Perang Badar yang jumlanya mencapai hijrah ke Habsyah (Sekarang Negara Ethiopia). seratus orang, masing-masing mendapatkan Peristiwa itu terjadi pada tahun ke-5 diutusnya santunan 400 dinar. Abdurrahman memang sangat Rasulullah SAW. Namun demikian, Abdurrahman pandai dalam berbisnis. Semua kekayaannya pun bin Auf tak bisa bertahan lama di daerah tersebut. merupakan hasil perdagangan. Panggilan hatinya menyerukan untuk kembali ke Abdurrahman bin Auf merupakan pedagang yang Makkah dan membantu Rasulullah SAW dalam sangat andal karena kemahirannya berdagang. menyebarkan Islam.
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H INSPIRA 10 “Sejarah mencatat, Abdurrahman bin Auf merupakan sahabat Rasulullah SAW yang kaya raya dan terkenal akan kegemarannya untuk bersedekah di jalan Allah SWT. Ia adalah seorang pemimpin yang mengendalikan hartanya, bukan seorang budak yang dikendalikan hartanya.
INSPIRA BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 11 Selain itu beliau juga menguasai perekonomian dariku. Ia meninggal di masa Rasulullah dan ia dan keuangan, sehingga tak diragukan lagi jika tidak memiliki apa pun untuk dikafani. Hamzah bin beliau selalu mendapat keuntungan melalui Abdul Muthalib juga lebih baik dariku. Kami tidak perdagangannya. mendapatkan kafan untuknya. Sesungguhnya, aku Abdurrahman memiliki tangan emas, sebab semua takut bila aku menjadi seseorang yang dipercepat bisnis atau perdagangan yang dikelolanya pasti kebaikannya di kehidupan dunia. Aku takut ditahan berhasil. Walau demikian, Abdurrahman tidak dari sahabat-sahabatku karena banyak hartaku,” hanya beramal lewat harta. Ia juga berpartisipasi tutur Abdurrahman. dalam beragam peperangan, mulai Perang Perang Sahabat Nabi ini wafat di Madinah pada 31 Hijriyah, Badar, Perang Uhud, Perang Tabuk. ada pula yang mengatakan pada 32 Hijriyah. Ketika Dia mendapatkan banyak luka pada Perang uhud. itu, usianya 75 tahun. Ada luka yang menyebabkan kakinya pincang Sejarah mencatat, Abdurrahman bin Auf merupakan serta dua gigi serinya tanggal. Kontribusinya dalam sahabat Rasulullah SAW yang kaya raya dan menegakkan agama Allah memang amat total. terkenal akan kegemarannya untuk bersedekah di Maka, tak heran bila namanya menjadi salah satu jalan Allah SWT. Ia adalah seorang pemimpin yang dari 10 orang yang dijanjikan surga. mengendalikan hartanya, bukan seorang budak Dalam sebuah riwayat, Rasulullah bersabda, yang dikendalikan hartanya. “Sepuluh orang di surga: Abu Bakar di surga, Yang patut menjadi teladan dari Abdurrahman bin Umar di surga, Ali, Utsman, Az-Zubair, Thalhah, Auf di samping keshalihanya adalah kedermawanan Abdurrahman bin Auf, Abu Ubaydah bin Al-Jaraah, dan penggunaan kekayaannya untuk perjuangan dan Sa’ad bin Abi Waqqash.” Lalu, para sahabat islam. Maka menjadi momentum yang tepat, bertanya, “Demi Allah, siapakah yang kesepuluh?” sebentar lagi kita memasuki bulan Ramadhan Rasulullah menjawab, “Abu Al-A’war di surga.” untuk meneladani sifat-sifat kedermawanan beliau. Ketika akan wafat, Abdurrahman menangis. Mari jadikan bulan ramadhan menjadi bulan yang Tangisannya bukan karena takut menghadapi bertabur sedekah dan pengorbanan. kematian, melainkan karena ia wafat dalam keadaan kaya harta. Referensi : “Sesungguhnya, Mush’ab bin Umair lebih baik https://republika.co.id/berita/pr9xvh313/mengenal-sosok-abdurrahman-bin-auf https://republika.co.id/berita/qb2rrz430/abdurrahman-bin-auf-orang-kaya-yang-dijanjikan-surga Khalid Muh. Khalid, Karakteristik Perihidup Enam Puluh Sahabat Rasulullah : CV Dipongoro Bandung, 1981
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H SERAMBI 12 SABAR INI UJIAN Juprianto
SERAMBI BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 13 Di sebuah perempatan, ketika itu lampu masih berwarna merah. Mungkin karena melihat dari sisi yang lain tidak ada kendaraan yang berjalan, belum juga berubah menjadi hijau, tiba-tiba sebuah motor memacu gasnya meninggalkan yang lain yang masih menunggu saatnya boleh maju berjalan. Tidak disangka ternyata dari arah sebelah kiri ada sebuah mobil yang melaju agak kencang dengan arah saling memotong dengan pemotor tadi. Akibatnya sangat jelas terlihat bagaimana sepeda lama. Atau karena ingin menduduki jabatan motor dan pengendaranya terpental tertabrak tertentu secara instan akhirnya sogok sini-sogok mobil. Mobil langsung berhenti dengan bagian situ, suap sana-suap sini. Na’uudzu billaahi min depan rusak dan terlepas dari badannya. Tidak dzaalik… Semoga Allah hindarkan kita semua dari tahu bagaimana nasib dan kondisi pengendara perbuatan-perbuatan tersebut. motor karena berada di tempat yang agak jauh dan Begitu pentingnya sabar dalam hidup dan tidak terlihat. Ini bukan perisitiwa dalam sebuah kehidupan manusia, tidak kurang dari 103 kali film atau cerita fiktif, tapi kejadian nyata beberapa kata sabar beserta turunannya disebutkan dalam waktu yang lalu. Al Quran. Penyebutan kata sabar yang sangat Merenungi sejenak atas kecelakaan tersebut, banyak itu menunjukkan bahwa sabar merupakan terlepas dari takdir dan suratan yang sudah kebutuhan primer yang harus dimiliki setiap tergaris, salah satu faktor penyebabnya adalah manusia untuk meningkatkan kualitas hidupnya, ketidaksabaran pemotor menunggu beberapa baik kualitas mental, moral, maupun spiritualnya. detik lagi lampu hijau menyala. Sepertinya itu Dari sekian banyak ayat-ayat tentang sabar, sudah menjadi hal yang lumrah dan banyak kita beberapa di antaranya adalah : jumpai atau bahkan kita lakukan sendiri di waktu 1. Al Baqarah 153 dan tempat yang lain, hanya ending-nya saja yang Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar mungkin tidak sama. dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Mungkin ketidakdisiplinan akibat ketidaksabaran Allah bersama orang-orang yang sabar. kita selama ini tidak menyebabkan apa-apa 2. Ali Imran 200 sehingga kita selalu merasa aman untuk terus kita Wahai orang-orang yang beriman, Bersabarlah ulangi. Kita tidak menyadari bahwa seseungguhnya kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah resiko yang fatal sedang mengintai kita yang bukan bersiap-siaga dan bertakwalah kepada Allah agar saja akan membuat celaka diri kita sendiri tetapi kamu beruntung. juga orang lain. Sabar… Tidaklah berlebihan kiranya kata tersebut hendaknya selalu kita kedepankan dalam aktivitas dan perilaku kita sehari-hari. Kecelakaan di atas hanya satu contoh kecil saja. Sering kita lihat juga ada pejabat yang dipenjara karena melakukan korupsi. Kenapa demikian? Karena tidak sabar ingin cepat menjadi kaya tetapi enggan merintis usaha yang bisa jadi akan memakan waktu yang
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H SERAMBI 14 3. Hud 11 Sabar… Mudah diucapkan, terkadang susah Kecuali orang-orang yang bersabar dan diamalkan. Dalam suatu kondisi kita akan legowo mengerjakan kebajikan, mereka memperoleh dan berbesar hati atas sebuah kenyataan. Namun ampunan dan pahala yang besar pada titik tertentu tidak jarang kita memberontak, 4. Hud 115 protes dan menolak untuk menerimanya. Dalam Dan bersabarlah, karena sesungguhnya Allah tidak situasi ini kita menyerah dan mengelak sambil menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat mengamini kalimat ‘Sabar Itu Ada Batasnya’. kebaikan Di titik balik inilah ketika kita sudah berfikiran 5. Ar Ra’d 24 bahwa sabar ada batasnya, terjadi perubahan (seraya mengucapkan), “Selamat sejahtera atasmu dua sikap yang saling bertentangan satu sama karena kesabaranmu.” Maka alangkah nikmatnya lain. Sayangnya sikap yang muncul belakangan tempat kesudahan itu itulah yang pada akhirnya menjadi kesimpulan 6. Al Furqon 75 dan akan menjadi rekomendasi atau dasar sikap Mereka akan diberi balasan berupa tempat yang kita setelahnya. Awalnya sabar menjadi tidak tinggi (dalam surga) atas kesabaran mereka, sabar. Jadilah ketidaksabaran mengkudeta dan dan di sana mereka akan disambut dengan menghilangkan kesabaran kita sebelumnya. penghormatan dan salam. Dengan demikian, apakah benar sabar ada 7. Asy Syura 43 batasnya? Untuk menjawab petanyaan tersebut, Dan barangsiapa bersabar dan memaafkan, mari kita simak ungkapan yang tidak diketahui sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan siapa pencetusnya berikut ini: yang mulia Sabar itu ilmu tingkat tinggi Sedangkan oleh Rasulullah SAW, sikap sabar dan Belajarnya setiap hari keutamaannya tersurat dalam hadits-hadits di Latihannya setiap saat antaranya sebagai berikut: Ujiannya sering mendadak 1. Siapa yang sungguh-sungguh berusaha untuk Sekolahnya seumur hidup bersabar, maka Allah akan mudahkan kesabaran Insya Allah tidak lama lagi kita memasuki bulan baginya. Dan tidaklah seseorang dianugerahkan Ramadhan 1442 h. Banyak sebutan untuk bulan (oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala) pemberian yang dimana kita sebagai orang beriman diwajibkan lebih baik dan lebih luas (keutamaannya) dari pada untuk menjalankan puasa. Bulan Rahmat, Bulan sifat sabar (HR Bukhari) Ampunan, Bulan Al Quran, dan tentu saja Bulan 2. Sungguh menakjubkan keadaan seorang Kesabaran. mukmin. Seluruh urusannya itu baik. Ini tidaklah Wallahu ‘alamu bish shawab didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur, Itu Referensi : baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka mutiaraislam.net ia bersabar dan Itu pun baik baginya. (HR Muslim) penaungu.com hidayatullah.com 3. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah melewati seorang wanita yang sedang menangis di sisi kuburan. Lalu beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bertakwalah kepada Allah dan bersabarlah….”(HR Bukhari)
GALERI BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 15 MAT Ke-5 KSBM Donor Darah Kedatangan Mahasiswa untuk PKL dan Skripsi di KSBM Persiapan panitia untuk pembangunan Menara Masjid Penilaian dari Dinas Koperasi Kab Bandung Terhadap KSBM
BULETIN BAITUL MU’MIN - AL - TAFKIR | EDISI 13 - SYA’BAN 1442 H 16
Search
Read the Text Version
- 1 - 16
Pages: