Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore OG INDONESIA - EDISI OKTOBER 2021

OG INDONESIA - EDISI OKTOBER 2021

Published by Muhammad Bimantara, 2021-10-15 04:04:39

Description: OKTOBER 2021

Keywords: digital magazine,majalah digital,migas,berita

Search

Read the Text Version

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 1

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI SALAM REDAKSI JALAN PANJANG TRANSISI ENERGI Muhammad Bimantara Sobat Migas Indonesia, Pemimpin Redaksi Puji syukur kepada Allah SWT, kami dapat kembali hadir pada edisi Oktober 2021 untuk memberikan referensi anda dengan sajian berita baik seputar energi tanah air. Pemerintah Indonesia optimis mampu memberikan kontribusi optimal dalam menyelesaikan komitmen terhadap adaptasi perubahan iklim pada Paris Agreement yaitu dengan percepatan transisi energi dari fosil ke energi baru terbarukan dengan menerapkan Nationally Determined Contribution (NDC) sekaligus berusaha mencapai target tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs). Energi panas bumi akan menjadi sumber energi yang memiliki peranan penting untuk menggantikan peran bahan bakar fosil sebagai beban dasar utama untuk menghasilkan listrik. Namun hal ini menjadi sorotan pula karena secara nyata di dunia tidak kurang dari 70% energinya masih dipasok dari energi fosil, sementara di Indonesia masih pada kisaran 85%. Sebagaimana disampaikan Profesional Energi, Rudi Rubiandini bahwa EBT perlu dikembangkan dan diberi jalan yang lebar untuk mensubstitusi kelangkaan energi fosil di masa datang sangatlah benar dan bijak, tetapi bukan besok, karena dengan berbagai faktor, baik teknis, ekonomis, dan infrastruktur serta teknologi penerima energi, masih perlu jalan panjang untuk mampu mengganti energi fosil yang 70%, bahkan bisa turun sampai 50% pun sudah merupakan prestasi yang luar biasa. Dalam Edisi Oktober 2021 ini kami mengulas bagaimana posisi Energi Panas Bumi untuk menjadi ‘backbone’ transisi energi ke depan, optimisme memang perlu namun harus diimbangi pula dengan mempertimbangkan berbagai faktor pendukungnya, mengingat harapan yang ada yakni mewujudkan energi bersih yang dapat mereduksi gas rumah kaca untuk mencapai Nationally Determined Contribution di tahun 2060. Semoga sajian kami mampu memberikan referensi anda, Terima kasih atas kepercayaan anda pada OG Indonesia sebagai media yang berkomitmen menjadi referensi dalam mengambil keputusan bisnis di sektor migas dan penunjang migas. Kami berupaya selalu menyajikan berita aktual, komprehensif dan berimbang. Selamat Membaca. Salam Migas Indonesia MEJA REDAKSI PEMIMPIN REDAKSI Muhammad Bimantara | REDAKTUR PELAKSANA Ridwan Harahap TIM REDAKSI Edi Triyono, Arindra Putra, Andrisman Siregar, Firman Latuconsina | SEKRETARIS REDAKSI Lidia Fitriyani EVENT & PROMOSI Indriarti | IKLAN Karenina, Aris R | ARTISTIK Agus Lanang Irawan REDAKSI Grha OG Indonesia, Jalan Mahakam VI B11/11 Palem Ganda Asri III Tangerang - Banten Indonesia | EMAIL. [email protected] PEMASANGAN IKLAN & ADVERTORIAL 0888-605-3200 ONLINE MEDIA www.ogindonesia.com | INSTAGRAM @ogindonesia 2 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

Comprehensive Solar Energy SolutionsREFERENSIAKTUALINDUSTRIPENUNJANGMINYAKDANGASBUMI Connect • Bundle • Protect • Identify Powering Today Solar Clip and Saving Tomorrow Weather Resistant Nylon 12 Cable Tie Featured Solar Clip Featured Nylon 12 Cable Tie Greatly Improve the Freedom for Wiring Design! Reliable Performance Under Extreme Temperature! • Greatly improve installation efficiency of field wiring • For high moisture, corrosive (zinc chloride and without tools; no environmental pollution wastes; dilute acids), and low temperature indoor or neat and beautiful wiring outdoor applications • Three types of products with can put the cable on the • Cable tie of choice for making attachments to inside and outside of the solar panel frame in parallel galvanized surfaces or crrosswise • One-piece construction for consistent performance • 100% resin material; eliminates concern of corrosion and reliability of dissimilar metals when using the clip and frame (no damage to the frame) • Among the lowest threading force of any one-piece cable tie in the industry • Use of polyoxymethylene resin material, with outdoor weather resistance protection for more than 20 years • Curved tip is easy to pick up from flat surfaces and allows faster initial threading to speed installation • Adjustable lock pin suitable for frames with different width of 20 - 35 mm; firm and reliable Straight Tip Curved Tip Inside the frame, Outside the frame, Outside the frame, wiring in parallel. wiring in cross. wiring in parallel. Panduit Authorized Distributor: Click here or scan QR code for more information PT. New Module International Jl. Abdul Muis No.36Q, Jakarta 10160 OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 3 Contact : Muhammad Fajar Mobile : +62 813 167 63 665 E-mail : [email protected]

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI 4 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 5

OPERASI MIGAS REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI PRODUKSI KUMULATIF WK CEPU TEMBUS 500 JUTA BAREL MINYAK Ridwan Harahap Memasuki awal Bulan Oktober 2021, secara kumulatif mentah dan berkontribusi lebih dari Rp 249 triliun bagi jumlah produksi dari Wilayah Kerja (WK) Cepu yang pendapatan negara dalam bentuk minyak mentah dan dikelola Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) pajak,” kata Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto pada ExxonMobil Cepu Ltd. (EMCL) telah mencapai 500 juta Kamis (7/10/21) di Jakarta. barel minyak (MMBO). Jumlah ini melebihi komitmen Berdasarkan kajian teknis yang dilakukan, cadangan target Plan of Development (POD) awal sebesar 450 Lapangan Banyu Urip juga meningkat menjadi 940 MMBO. MMBO, yang artinya meningkat lebih dari dua kali lipat Dengan produksi kumulatif 500 juta barel minyak dari POD awal sebesar 450 MMBO. Peningkatan ini tersebut, WK Cepu mampu memberikan penerimaan tentunya memberikan manfaat besar bagi penerimaan negara sebesar empat kali lipat dibandingkan nilai negara yang optimal serta multiplier effect bagi investasinya. perekonomian lokal. “Sejak 2008, dengan total investasi sekitar Rp 57 triliun, “Di awal POD Banyu Urip, tingkat periode plateau WK Cepu telah memproduksi 500 juta barel minyak diperkirakan berlangsung sekitar 2 tahun dengan 6 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI “Keberhasilan Pengelolaan WK Cepu ini merupakan hasil kemitraan yang baik antara Kementerian ESDM, SKK Migas, ExxonMobil Cepu Limited, dan para mitra yakni PT Pertamina EP Cepu dan BKS PI Blok Cepu. Irtiza Sayyed President ExxonMobil Indonesia tingkat produksi rata-rata tahunan sebesar 165.000 Selain itu, SKK Migas - EMCL juga merealisasikan barel minyak per hari (BOPD). Sejak full facility dimulai Program Pengembangan Masyarakat senilai lebih pada Januari 2016, puncak produksi dapat dicapai kurang Rp. 327 miliar sejak pengembangan WK Cepu selama lebih kurang 5 tahun di angka 185.000 hingga dimulai. Lebih dari 200.000 masyarakat Indonesia 225.000 BOPD, termasuk tambahan 10.000 BOPD dari telah mendapatkan manfaat dari program ini melalui lapangan Kedung Keris sejak Desember 2019,” ujar bidang kesehatan, pendidikan, dan pembangunan Dwi. ekonomi yang selaras dengan tujuan pemerintah dalam “Banyu Urip berada di puncak produksi selama 5 tahun, meningkatkan kesejahteraan masyarakat. lebih lama 3 tahun dari yang diantisipasi semula, kini Sementara President ExxonMobil Indonesia Irtiza lapangan tersebut mengalami penurunan reservoir Sayyed mengatakan, keberhasilan Pengelolaan WK secara alami karena karakter reservoir alami yang Cepu ini merupakan hasil kemitraan yang baik antara berlaku umum di seluruh dunia,” lanjutnya. Kementerian ESDM, SKK Migas, ExxonMobil Cepu Namun demikian, Dwi mengatakan pihaknya terus Limited, dan para mitra yakni PT Pertamina EP Cepu berupaya bersama EMCL untuk menjaga tingkat dan BKS PI Blok Cepu. penurunan produksi yang terjadi. “Bersama EMCL, “Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah Pusat kami berkoordinasi secara aktif untuk menjaga tingkat dan Daerah serta masyarakat sekitar atas dukungan produksi WK Cepu, hal ini dilakukan mengingat WK berkelanjutan dari mereka terhadap operasi WK Cepu. Cepu menjadi salah satu tulang punggung dalam upaya Pencapaian ini juga merupakan bukti dari kemampuan mencapai produksi nasional 1 juta BOPD di 2030,” ExxonMobil dalam membuat desain proyek kelas dunia terangnya. dengan operasi yang aman dan kredibel, pengelolaan Fasilitas WK Cepu dibangun oleh 5 konsorsium yang reservoir yang sangat baik, serta manajemen operasi dipimpin oleh perusahaan-perusahaan Indonesia. yang andal oleh tenaga kerja Indonesia berkelas dunia,” Lebih dari 460 perusahaan nasional dan lokal juga pungkasnya. turut berpartisipasi dalam mendukung pengembangan dan operasi di WK tersebut. Tidak hanya meningkatan pengembangan kinerja organisasi, perusahaan- perusahaan ini juga mendapatkan manfaat berupa transfer pengetahuan dan teknologi. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 7

INFRASTRUKTUR MIGAS REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI BLOK MASELA MASIH MENUNGGU PROSES DIVESTASI PARTICIPATING INTEREST SHELL Adrisman Shell Upstream Overseas Services Limited (Shell) “Kami tidak/belum tahu karena ini murni B to B memutuskan untuk mundur dari Blok Masela pada (business-to-business) ya, government stay away untuk pertengahan tahun lalu. Setelah berselang setahun hal ini,” kata Julius, Minggu (10/10). lebih, saat ini proses divestasi 35% hak partisipasi atau Mengutip Laporan Tahunan SKK Migas Tahun 2020, participating interest (PI) anak usaha Royal Dutch Shell proyek pengembangan Lapangan Gas - Abadi ini Plc asal Belanda itu masih berlangsung. terletak di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, Deputi Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana yang memiliki cadangan terbukti mencapai 18,5 triliun Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) kaki kubik (Tcf) dan 225 juta barel kondensat. Julius Wiratno mengungkapkan, proses divestasi PI Pengembangan hulu migas di Masela diharapkan dapat Shell belum menunjukkan proses yang signifikan. Saat memproduksi 9,5 juta ton gas alam cair atau liquefied ini pun, dirinya pun belum memiliki informasi siapa natural gas (LNG) per tahun (mtpa), 150 juta kaki kubik calon mitra pengganti Shell dalam salah satu proyek per hari (mmscfd), dan 35.000 barel kondensat per hari migas terbesar di Indonesia tersebut. (bcpd). 8 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Menurut timeline rencana pengembangan yang “Perubahan skema dari ada, proyek lapangan abadi bisa memasuki tahapan pengembangan di laut keputusan final investasi alias final investment decision menjadi di darat tidak (FID) pada tahun 2022 mendatang dan on stream di sederhana bukan hanya tahun 2027. pada aspek keekonomian Menurutnya, idealnya proses divestasi PI Shell di Blok Masela bisa rampung setidaknya pada akhir tahun 2021 proyek tetapi juga ini. Meski begitu, ia mengaku belum bisa memastikan menimbulkan masalah apakah target on stream Blok Masela akan diundur atau pada aspek teknis dan tidak apabila proses divestasi PI Shell belum kunjung selesai hingga akhir tahun 2021 nanti. “Kita lihat nanti, pemasarannya,” harus dievaluasi secara komprehensif,” ujar Julius. Pengamat Energi dari Reforminer Institute Komaidi Notonegoro menilai, proses divestasi PI Shell yang cukup memakan waktu merupakan konsekuensi dari perubahan skema pengembangan dari semula skema offshore (di laut) menjadi skema onshore (di darat) oleh pemerintah beberapa tahun silam. “Perubahan skema dari pengembangan di laut menjadi bahwa mereka bekerja berdasarkan norma-norma dan di darat tidak sederhana bukan hanya pada aspek aturan perundangan yang berlaku. keekonomian proyek tetapi juga menimbulkan masalah pada aspek teknis dan pemasarannya,” ujar Komaidi, (10/10). Dugaan Komaidi, perubahan skema pengembangan “Saya melihat pemerintah sudah mulai terbuka dan saya pada Blok Masela memicu timbulnya keraguan pada yakin pemerintah bisa meningkatkan iklim investasi di calon mitra untuk membeli hak partisipasi Shell. sektor migas ini, terutama “sending the right message” “Sepertinya ada kekhawatiran pengembangan Blok kepada calon-calon investor yang akan menggantikan Masela tidak berjalan lancar atau ada kekhawatiran Shell di Masela,” kata Moshe (10/10). akan diubah lagi di tengah jalan,” tutur Komaidi. Sejauh ini, sudah coba menghubungi pihak Shell Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Minyak dan untuk bertanya perihal kemajuan proses divestasi PI Gas (Aspermigas) Moshe Rizal menilai, proses divestasi Blok Masela, namun pihak Shell mengaku belum bisa Blok Masela yang memakan waktu memberi pelajaran memberikan komentar soal hal ini. tersendiri bahwa keputusan program produksi dan Meski proses divestasi masih berlangsung, Julius monetisasi sebuah lapangan seharusnya diserahkan memastikan bahwa kegiatan kegiatan survei eksplorasi kepada operator dan Investor tanpa banyak ikut campur geografis laut (metocean survey), pembebasan lahan, pemerintah dan regulator. dan pengurusan AMDAL (analisis mengenai dampak Meski begitu, ia optimistis bahwa pemerintah bisa lingkungan) di Blok Masela masih berlangsung. meningkatkan iklim investasi minyak dan gas (migas) dengan memberi pesan bahwa operator dam investor, dengan pengalamannya, teknologinya dan keahliannya diberikan kebebasan untuk menentukan program yang terbaik untuk memonetisasi lapangan yang mereka kelola, sementara pemerintah hanya memastikan OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 9

RANTAI SUPLAI REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI INI TIPS SUKSES BUAT VENDOR TEMBUS TENDER PROYEK MIGAS Ridwan Harahap Adanya program pemerintah untuk mengejar target bisa sukses dalam suatu kegiatan tender di hulu migas. produksi minyak sebesar 1 juta barel per hari dan 12 Apalagi bagi perusahaan yang baru mencoba masuk ke BSCFD gas pada tahun 2030, tentunya akan membuka dalam proyek-proyek yang diadakan oleh KKKS. potensi peningkatan kapasitas nasional dari proyek- Diungkapkan olehnya, syarat utama untuk bisa ikutan proyek migas yang dijalankan KKKS. Dan tanpa adanya tender di KKKS adalah terdaftar di CIVD (Centralized peran perusahaan jasa penunjang migas maka mustahil Integrated Vendor Database) yang dikelola SKK Migas. target tersebut bisa dicapai. “Ini salah satu syarat utama kalau mau ikut tender di oil Demikian disampaikan Ozy M. Muhidin, SCM & and gas,” tegas Ozy. Local Content Specialist saat menjadi Trainer dalam Dalam CIVD tersebut, semua data vendor hulu migas interactive online training dengan judul “Pengelolaan dihimpun. Sehingga jika suatu saat ada perusahaan Data Vendor Terintegrasi dalam Proses Pengadaan KKKS yang membutuhkan informasi vendor bisa Barang & Jasa Sektor Minyak dan Gas Bumi” yang melihat pada data CIVD tersebut. diadakan OG Indonesia, sepanjang Sabtu (9/10/2021). Dengan peluang yang terbuka lebar tersebut, maka Dengan data-data yang di-submit oleh vendor ke CIVD, setiap perusahaan penunjang yang ingin masuk ke nantinya akan dikeluarkan SPDA (Sertifikat Pengganti proyek hulu migas menurut Ozy harus bisa memahami Dokumen Administrasi). SPDA ini ada masa berlakunya, seluk-beluk, tata cara atau proses, serta trik jitu agar tergantung dari data yang di-submit. “Kalau SPDA ini 10 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI sudah punya, itu artinya sudah bisa ikut tender di mana sehingga sasaran tepat ketika kita mengikuti tender, saja, di sekitar 300-an perusahaan minyak,” tutur Ozy. apa saja dokumen yang dibutuhkan untuk tender dan Kendati demikian, Ozy mengingatkan agar vendor terus sebagainya,” sambung Achmad Furqoni Arnof, rekan aktif mencari informasi lelang yang dilakukan KKKS di Nelly di PT Rigspek Perkasa yang juga turut mengikuti website. Tak hanya itu, perusahaan penunjang migas pelatihan. juga harus aktif melihat pengumuman tender yang Ariawan Setiono, Sales Manager PT Trinitas tertera di papan pengumuman banyak perusahaan Sejahteratama, juga secara terbuka menyampaikan KKKS yang biasanya untuk tender yang nilainya kecil. pendapatnya, “Saya ikut pelatihan ingin tahu cara-cara Tak kalah penting, menurut Ozy adalah membangun atau trik untuk mendapatkan tender-tender di oil and jaringan dengan pihak KKKS, serta menjadi bagian dari gas. komunitas stakeholder hulu migas agar lebih mudah Muhammad Bimantara, Pemimpin Redaksi OG mendapat informasi terkait tender serta proyek migas Indonesia, mengatakan dalam pelatihan kali ini terkini. Diterangkan olehnya, usaha untuk mengikuti pihaknya berupaya menjembatani para vendor untuk tender di perusahaan migas akan jauh lebih mudah memecahkan permasalahan pada proses pengelolaan jika sudah bisa membangun jaringan apalagi jika data vendor dalam proses pengadaan barang dan jasa. sebelumnya sudah menjadi rekanan KKKS. “Agar ke depan vendor lokal dapat ambil bagian dalam Peserta Interaktif Ulas Tata Cara Tender setiap pengadaan barang dan jasa yang ada di sektor Kegiatan interactive online training terkait pengelolaan migas, berharap ada multiplier effect yang positif dan data vendor terintegrasi yang diadakan OG Indonesia terus bergulir bagi pelaku industri penunjang migas sendiri menarik minat banyak profesional dari berbagai nasional,” ucap Bimantara. perusahaan penunjang migas. Kebanyakan para peserta ingin mendapat informasi serta pengetahuan tentang tata cara tender di proyek-proyek hulu migas. Tanpa ragu, para peserta aktif berinteraksi dengan Trainer terkait problem nyata yang kerap mereka temui di lapangan. Seperti Nelly Tambunan dari PT Rigspek Perkasa yang mengaku tertarik mengikuti pelatihan supaya dirinya lebih banyak pengetahuan terkait tender-tender perusahaan migas saat ini. “Supaya tahu trik-trik OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 11

INDUSTRI PENUNJANG MIGAS REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI PERTAMINA INTERNATIONAL SHIPPING AMBIL ALIH SAHAM PKT Ridwan Harahap 12 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati pada kegiatan tersebut menyampaikan, pengambilalihan saham PKT oleh PIS merupakan salah satu upaya Pertamina dalam meningkatkan value perusahaan dalam hal ini Pertamina International Shipping (PIS) yang sudah bertransfromasi menjadi subholding integrated marine & logistics. “Saya berharap PIS dapat meningkatkan profitability perusahaan melalui pengoptimalisasian kinerja, baik dari segi kinerja operasional kapal maupun pengelolaan 6 terminal strategis,” ujarnya. Erry Widiastono Pada Q3 tahun 2021, PIS yang saat ini menjadi Direktur Utama Pertamina International Shipping, Subholding Integrated Marine Logistics telah berhasil menorehkan beberapa pencapaian dari sisi kinerja Pertamina International Shipping (PIS) saat ini telah operasional kapal, hal tersebut tidak terlepas dari bertransformasi dari Subholding Shipping menjadi beberapa upaya strategis yang dilakukan seperti Subholding Integrated Marine & Logistics. Dalam upaya perubahan mindset, perubahan prosedur dan cara mendukung transformasi tersebut, PIS, berdasarkan kerja, optimalisasi support system serta continuous hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), improvement dalam memberikan nilai tambah Kapal melakukan pengambilalihan seluruh saham milik PT Milik dengan menerapkan Best Practice dalam Ship Pertamina (Persero) pada PT Peteka Karya Tirta (PKT). Management dan mekanisme Benchmarking dengan external Ship Management. Penyerahan seluruh saham tersebut dijadikan Sedangkan, untuk mengoptimalisasikan pengelolaan 6 sebagai penyertaan modal PT Pertamina (Persero) terminal strategis, Management PIS akan secara rutin pada Perseroan. Kegiatan penandatanganan Akta melakukan kunjungan kerja ke 6 terminal tersebut untuk Pengambilalihan ini sendiri dilakukan pada Kamis memastikan proyek strategis berjalan sesuai rencana (30/9/2021) yang dihadiri langsung oleh Direktur dan memberikan masukan perbaikan dalam kegiatan Utama PT Pertamina (Persero) dan Direktur Utama operasional di lapangan sebagai bentuk pengawasan PT Pertamina International Shipping serta disaksikan dan pendampingan oleh management perusahaan. langsung oleh perwakilan notaris. Dalam kesempatannya Direktur Utama Pertamina Erry berharap, dengan adanya kegiatan pengambilalihan International Shipping, Erry Widiastono mengatakan, saham ini PIS telah memiliki perencanaan untuk “Persetujuan pengambilalihan saham Peteka Karya pengelolaan dan pengembangan bisnis pengembangan Tirta oleh PIS merupakan suatu langkah positif dan bisnis yang terintegrasi bagi Pertamina Internasional dukungan terhadap adanya restrukturisasi dan Shipping ke depan melalui optimalisasi pengelolaan transformasi PIS menjadi subholding integrated marine bisnis di multi sektor baik Transportasi, Logistik, dan & logistics, hal ini membuat PIS memiliki keleluasaan Storage. untuk mengelola aset oleh Pertamina.” “Ini membuat PIS terus berkembang dengan Adanya pengambilalihan saham ini menyebabkan PIS meningkatkan keandalan sarana dan fasilitas serta menjadi pemegang saham mayoritas atau memiliki aspek managerial untuk dapat melayani Subholding pengendalian langsung pada PT Peteka Karya Tirta. (SH) lainnya dari Hulu sampai ke Hilir juga pasar non Pertamina termasuk pasar regional,” tutupnya. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 13

INDUSTRI PENUNJANG MIGAS REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI FAKTOR PASOKAN DAN PERMINTAAN JADI TUMPUAN INVESTASI Adrisman 14 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Peningkatan kebutuhan konten lokal di industri Dalam Negeri untuk Hulu Migas Putu menuturkan, hulu minyak dan gas bumi berdampak pada industri dalam negeri memiliki kemampuan untuk pertumbuhan investasi baru dari sektor jasa memasok alat-alat penunjang hulu migas, seperti penunjangnya di dalam negeri. pipa minyak, serta struktur besi untuk rig dan Staf Khusus Menteri Koordinator Perekonomian anjungan migas. Bidang Pengembangan Industri dan Kawasan I Gusti Di samping itu, industri dalam negeri juga Putu Suryawirawan mengatakan bahwa investasi disebut memiliki kapabilitas dalam penyediaan yang dilakukan industri akan sangat bergantung produk-produk kimia yang bisa digunakan untuk terhadap faktor pasokan dan permintaan. pengeboran. “Pemerintah harapkan dengan adanya demand “Setelah kami petakan, kami buat skenario untuk yang jelas, industri yang berkembang akan pencapaian TKDN yang diharapkan. Misalnya, diberikan insentif, sehingga industri akan investasi setelah dipetakan ternyata rata-rata untuk pipa untuk sediakan bahan baku di dalam negeri,” ini hanya TKDN 20 persen, dan dari 20 persen itu ucapnya, Kamis (7/10/2021). mau jadi berapa supaya bisa meningkat. Mau tidak Dia menjelaskan bahwa secara prinsip Program mau akan ada peningkatan investasi dan lapangan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri kerja,” jelasnya. (P3DN) digenjot guna terjadinya peningkatan Sementara itu, Direktur Eksekutif ReforMiner investasi, pembukaan lapangan kerja, dan Institute Komaidi Notonegoro mengatakan bahwa pertumbuhan ekspor. Lebih lanjut, penguasaan pencapaian TKDN di sektor hulu migas telah di atas penggunaan produk dalam negeri, khususnya di 50 persen sejak 2015. Menurutnya, keterlibatan sektor hulu migas memang tidak bisa dipenuhi konten lokal dalam penyediaan barang dan jasa seluruhnya dalam waktu yang singkat. penunjang hulu migas juga akan terus meningkat. Menurutnya, perlu ada prioritas-prioritas yang “Saya kira sebagian besar yang sudah terpenuhi harus dipenuhi oleh industri dari dalam negeri agar TKDN di sektor jasa adalah keterlibatan tenaga bisa menjadi penunjang industri hulu migas. Baca nasional yang semakin meningkat,” jelasnya. Juga : Kementerian ESDM Dorong Penggunaan Pipa OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 15

INDUSTRI PENUNJANG MIGAS REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI PEMKAB MUBA GENJOT SERTIFIKASI VENDOR LOKAL Firman L 16 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Tidak hanya konsen dengan peningkatan kesejahteraan “ Ayo kita sama-sama mulai dan kualitas tenaga kerja atau SDM lokal saja, namun Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA sekarang, pengusaha Muba juga menginginkan para pelaku usaha atau vendor lokal mulai dari bawah sampai di Muba juga bisa terus maju dan mampu bersaing. atas semua dari Muba, Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin, mengatakan industri Migas membutuhkan barang, jasa yang sangat dengan syarat dan sertifikasi luar biasa, dari tahun ke tahun. tertentu, bisa memenuhi “Suatu perusahaan catering saja bisa mensuplai ke kebutuhan perusahaan perusahaan Migas raksasa, bahkan potensi-potensi Migas di Muba lainnya juga bisa dimanfaatkan untuk pengembangan bisnis yang lain,” ujar Dodi Reza yang juga Ketua Umum KADIN Sumsel itu. Nah, lanjutnya, di Muba perusahaan-perusahan Migas Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh juga butuh hal-hal demikian, seperti dari sisi catering, stakeholder yang ada di Muba, dari SKK Migas, KADIN maintenence, dari sisi hal-hal outsourching. “Kenapa Muba, asosiasi retail, pengusaha yang ada di Muba. harus perusahaan dari luar yang mensuplai, kenapa “Ayo kita sama-sama mulai sekarang, pengusaha vendor nya tidak dari Muba, Sumsel daerah kita, karena Muba mulai dari bawah sampai atas semua dari Muba, kebutuhan perusahan besar, apalagi punya efek domino dengan syarat dan sertifikasi tertentu, bisa memenuhi ke masyarakat, suplayer catering misalnya, tentu akan kebutuhan perusahaan Migas di Muba,” ucapnya. dibutuhkan bahan-bahan pokok makanan, maka Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel, Anggono bisa meningkatkan ekonomi masyarakat pertanian, Mahendrawan menyampaikan dengan dilaksanakan peternakan dan lainnya,” urainya. edukasi dan sosialisasi kepada pelaku usaha lokal Dodi mencontohkan, misalkan catering untuk di wilayah Muba terkait CIVD dan CSMS penunjang Chonoco Philips, Repsol Saka Kemang, terus bergulir industri hulu Migas diharapkan dapat memberikan menghidupkan ekonomi lokal. “Oleh karena itulah ide hasil yakni, pengenalan dan pemahaman bagi pelaku ini kita harus samakan dulu, tentu perusahan Migas usaha lokal di Kabupaten Muba terhadap mekanisme perlu kualitas dan keberlanjutan,” terangnya untum dapat menjadi mitra dalam kegiatan usaha Oleh sebab itu, lanjutnya, Vendor dikumpulkan, hulu Migas. diberikan pemahaman dan pelatihan serta pengawasan Kemudian, para pelaku usaha lokal dapat berpartisipasi yang sama. dalan penyediaan barang/jasa yang memenuhi syarat “Dari hulu sampai hilir Muba siap mensupport dari dan ketentuan di kegiatan hulu Migas. Salah satu tenaga kerja dan perusahaan lokal, kalau tadi tenaga pembinaan terhadap pelaku usaha lokal dengan kerja disertifikasi sekarang vendornya dan outsourching menjadi mitra KKKS muncul rasa memiliki sehingga harus memenuhi syarat dan bersertifikasi,” imbuhnya. turut serta membantu kelancaran operasional. “Jadi vendor di Muba bisa ikut serta, ambil bagian, “Menghilangkan kesan yang selama ini ada, bahwa mengadakan proses barang dan jasa, memsuplai penyediaan barang/jasa di kegiatan hulu Migas hanya perusahaan-perusahaan hulu Migas dengan syarat- untuk perusahaan besar padahal dapat dengan cara syarat yang sudah disetujui dan diterapkan bersama,” menjadi mitra pendukung dengan memastikan dapat tambah Dodi Reza. terdaftar di CIVD,” katanya. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 17

REVIEW REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI APA KABAR MEGA PROYEK RDMP BALIKPAPAN ? Adrisman 18 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Peneliti Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI), “ Proyek ini tampaknya Salamuddin Daeng, menilai sengkarut mega proyek RDMP Pertamina Balikpapan bisa menjadi kasus yang rawan menjadi bancakan besar. dan konflik antar “Kalau semua data dari temuan BPKP di Pertamina oligarki, dan punya yang muncul saat ini benar, maka sungguh ini kasus yang besar,” ungkap Salamuddin Daeng (7/10/2021). nuansa politik yang Salamuddin Daeng mengatakan, peningkatan nilai kental kontrak yang tidak wajar dan pembengkakan nilai kontrak akan membebani Pertamina. Hal ini mengingat proyek-proyek Pertamina sekarang pasti dibiayai dengan utang. “Proyek ini tampaknya rawan menjadi bancakan dan ke Kilang Balikpapan pada Senin 27 September 2021. konflik antar oligarki, dan punya nuansa politik yang Pernyataannya di akun Instagram @Basukibtp itu kental,” ulasnya. pun telah dikutip oleh banyak media,” ungkap Yusri Tak hanya itu, Salamuddin Daeng juga menilai, mega (3/10/2021). proyek RDMP Pertamina Balikpapan sebenarnya tidak Pesan Ahok itu menurut Yusri sangat tegas. Pertama, relevan di masa pandemi. agar konsorsium kontraktor EPC menyelesaikan “Pertumbuhan ekonomi rendah akan punya dampak pembangunan dengan kualitas yang ditentukan. penjualan Migas dan petrochemical akan rendah dalam Kedua, harus sesuai target. Proyek kilang RDMP harus beberapa tahun mendatang,” ulasnya. selesai pada tahun 2024, meskipun perencanaan awal Menurut Salamuddin Daeng, dari sisi geopolitik proyek akan beroperasi pada tahun 2023. Ahok ingin proyek itu tidak sejalan dengan agenda climate change. ini selesai dengan segala konsekwensinya, tetapi harus “Yang diperlukan sekarang adalah usaha ke transisi tetap sesuai aturan dan asas keadilan. energi dari migas secara bertahap,” tegasnya. “Pesan ketiga Ahok secara tegas melarang adanya biaya Maka menurut Salamuddin Daeng, penegak hukum yang bisa merugikan Pertamina dan nilai keekonomian harus mengusut tuntas temuan-temuan BPKP pada proyek ke depannya. Kekhawatiran ini didasari fakta mega proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) dimana saat ini telah terjadi peningkatan nilai capital Balikpapan. expenditure (capex) cukup signifikan,” beber Yusri. “Karena berpotensi merugikan negara dalam jumlah Yusri menduga, pernyataan keras Ahok itu dilandasi besar. Belakangan ini makin banyak masalah dalam temuan terbaru dari lembaga pemeriksa BPKP yang Pertamina diakibatkan manajemen yang makin buruk,” baru selesai melakukan audit terhadap proyek RDMP ujarnya. Balikpapan. Sebelumnya, pernyataan keras Basuki Tjahaja Purnama Proses audit BPKP dimulai sekitar awal Maret 2021, alias Ahok sebagai Komisaris Utama PT Pertamina pada pertengahan Juni 2021 ada tiga konsorsium yang (Persero) terhadap Konsorsium Kontraktor EPC Kilang pernah ikut tender kilang RDMP Balikapapan diundang RDMP Balikpapan telah beredar di berbagai media. resmi oleh pemeriksa BPKP untuk klarifikasi, kata Yusri Menurut Direktur Eksekutif CERI, Yusri Usman, hal ini berdasarkan informasi pejabat kilang Pertamina. mengindikasikan terdapat masalah dalam pelaksanaan “Konon kabarnya hasil audit telah dipresentasikan pembangunan Kilang RDMP Pertamina Balikpapan. kepada Dewan Direksi dan Dewan Komisaris Pertamina “Ahok mengeluarkan pernyataan itu setelah berkunjung beberapa hari sebelum Ahok berkunjung ke kilang Balikpapan,” ungkap Yusri. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 19

REVIEW REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Lebih lanjut Yusri mengatakan, dari desas-desus di 42 persen, jauh dari target semula yakni 84 persen, kalangan internal Pertamina, telah ditemukan tiga hal meskipun pandemi Covid 19 dipakai sebagai alasan penting dari hasil audit yang bisa berujung ke proses pembenar,” beber Yusri. pelanggaran hukum. Lebih jauh, bila cukup bukti hal ini Cilakanya lagi, kata Yusri, ketika dimulainya proyek dapat menjadi pertimbangan rekomendasi penghentian ini, telah dilakukan perubahan basic design unit RFCC pekerjaan. pada unit gasoline blok. “Akibatnya, diduga konsorsium “Hal itu ditengarai lantaran telah terjadi advanced pemenang terpaksa menaikan nilai proyek menjadi payment dan peningkatan nilai kontrak akibat banyak sangat signifikan, yakni awalnya senilai USD 6,5 miliar perubahan perintah kerja atau Change Order yang menjadi sekitar USD 7 miliar,” ungkap Yusri. melebihi nilai yang diperbolehkan menurut Peraturan Diketahui, kata Yusri, Pertamina pada 10 Desember Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan 2018 telah menanda tangani kontrak EPC dengan Barang dan Jasa Pemerintah. Fakta ini telah Konsorsium SK Engineering & Contraction (leader) membuktikan adanya dugaan pelanggaran yang nyata dengan anggotanya Hyundai Engineering Co Ltd, PT dan sulit dibantah,” ulas Yusri. Rekayasa Industri dan PT Pembangunan Perumahan Selain itu, kata Yusri lagi, hal krusial lain yang telah terjadi (Persero) Tbk. ketika proyek akan berjalan, pimpinan konsorsium SK “Adapun nilai kontrak EPC saat itu bernilai USD 4 Energi mengundurkan diri. miliar atau Rp 57, 8 triliun untuk pembangunan Inside “Tetapi anehnya, Pertamina saat itu menyetujui Battery Limit (ISBL) dan Outside Battery Limit (OSBL). pergantian Hyundai EC sebagai pimpinan konsorsium. Pembangunan kilang akan diselesaikan dalam jangka Padahal menurut aturan jika pimpinan konsorsium waktu 53 bulan terhitung groundbreaking,” ungkap mundur, seharusnya Pertamina melakukan tender Yusri. ulang,” beber Yusri. Pembiayaan untuk pembangunan kilang RDMP, Informasinya, kata Yusri, berdasarkan pengalaman menurut keterangan Yusri, sejak awal direncanakan yang ada, Hyundai E&C secara administrasi saat itu dan dijalankan dengan Trustee Borrowing Scheme. belum memenuhi syarat sebagai pimpinan konsorsium Namun, karena peningkatan Capex yang di luar untuk proyek sejenis itu. kewajaran telah mengakibatkan proyek hingga saat ini “Hingga saat ini, akhir September 2021, kemajauan belum mendapatkan investor yang mau berinvestasi kerja proyek kilang RDMP Balikpapan baru sekitar untuk proyek kilang ini. 20 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI “Tampaknya Dewan “Konsep pembangunan kilang dengan strategi DBC Direksi Pertamina adalah yang pertama kali dilakukan oleh Pertamina, Holding dan Subholding yakni dengan menyerahkan semua pekerjaan design PT Pertamina Kilang yang diawali pemilihan tehnologi atau lisensor untuk Internasional saat ini tahap pembuatan BED dan FEED dan rencana lagi pusing tujuh keliling pembiayaan pembangunanya kepada pemenang mencari solusi dari tender DBC, sehingga kilang berpotensi menghasilkan temuan BPKP terbaru ini produk yang tidak sesuai dengan keinginan pasar”, beber Yusri. “Mungkin para investor meyakini tingginya resiko Dari isi berita Tempo tersebut, kata Yusri, proyek, sehingga terpaksa Pertamina membiayai memperlihatkan ada potensi masalah dari mulai proses sendiri, dan konon kabarnya Pertamina hanya prakualifikasi hingga penetapan pemenangnya. Ada sanggup membiayai hingga akhir 2021,” beber Yusri. beberapa rekomendasi Dewan Komisaris yang tidak Sehingga, kata Yusri lagi, wajar saja jika Ahok baru- dijalankan oleh tim tender. baru ini mengeluarkan peringatan keras. Proyek tidak “Faktanya, proses tender DBC Kilang Olefin itu dimulai boleh molor penyelesaiannya dan nilai proyek serta sejak Febuari 2020, pemenang baru ditetapkan pada kinerja kilang yang dibangun harus menghasilkan 6 September 2021, dan pemenang pertama adalah nilai produk berkualitas dengan kapasitas sesuai konsorsium Hyundai EC dengan anggota konsorsium perencanaan awal, sehingga efisiensi kilang dapat PT Rekayasa Industri, PT Enviroment Tehnology diperoleh. International dan Saipem. Pemenang kedua konsorsium “Ahok sebagai komisaris utama tentu mempunyai Technip Italy SpA, PT Tripatra EC, PT Technip Indonesia beban tanggung jawab yang besar agar proyek dan Samsung EC Ltd,” ulas Yusri. strategis nasional yang merupakan kebijakan “Ironisnya, ternyata konsorsium pelaksana kontraktor Presiden Jokowi untuk menjaga ketahanan dan EPC kilang RDMP Balikpapan adalah hampir sama kemandirian energi nasional dapat direalisasikan dengan konsorsium pemenang pelaksana pekerjaan segera,” ulas Yusri. DBC Kilang Olefin TPPI Tuban,” ungkap Yusri. “Tampaknya Dewan Direksi Pertamina Holding dan Oleh sebab itu, kata Yusri, seyogyanya penegak hukum Subholding PT Pertamina Kilang Internasional saat ini bisa serius menelisik ada apa di balik pesan Ahok terkait lagi pusing tujuh keliling mencari solusi dari temuan proyek RDMP Balikpapan tersebut, dengan melakukan BPKP terbaru ini,” sambung Yusri. upaya pencegahan potensi kerugian Pertamina. Karena sebelumnya, kata Yusri, pada Sabtu 18 Sementara itu, ketika perihal temuan BPKP dikonfirmasi September 2021 Majalah Tempo telah mengupas kepada Ahok Kamis (30/9/2021) malam, dia hanya tuntas proses tender kilang Olefin Tuban dengan menjawab singkat. “Tanya sama Direksi,” ujar Ahok. judul Cover “Sengkarut Proyek Kilang TPPI” terkait Namun, pejabat sementara SVP Corporate berlarut-larutnya penentuan konsorsium pemenang Communication and investors Relation PT Pertamina tender DBC (Design Build Competition) untuk bangun (Persero) Fajriyah Usman ketika dikonfirmasi mengenai Kilang Olefin TPPI Tuban bernilai di atas Rp 50 triliun. hal tersebut sejak Jumat (1/10/2021) pagi hingga Sabtu, mengatakan bahwa pertanyaan itu sudah diteruskan ke Sekretaris Perusahaan PT Kilang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya. Ketika hal itu ditanyakan ke Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya, Sabtu malam menjelang berita mau ditayangkan Ifki baru menjawab. “Lagi disiapkan jawabannya,” ungkap Ifki. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 21

SDM REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI RATUSAN PEKERJA DI BAWAH HISWANA MIGAS NYARIS BELUM DAPATKAN JAMINAN TENAGA KERJA Adrisman 22 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Ratusan pekerja dari pelaku usaha yang terkait “1.726 pemberi kerja dengan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak atau badan usaha dan Gas Bumi (Hiswana Migas) tercatat belum yang belum terdaftar tercover jaminan tenaga kerja. dengan jumlah pekerja Data per bulan Agustus 2021, tercatat ada 8.274 181.230 tenaga kerja. pemberi kerja atau badan usaha yang sudah terdaftar di BP Jamsostek dengan total 141.960 tenaga kerja. Namun begitu, ada potensi sejumlah 1.726 pemberi kerja atau badan usaha yang belum terdaftar dengan jumlah pekerja 181.230 tenaga kerja. Hiswana Migas sendiri merupakan mitra resmi “Semoga ini akan berdampak positif bagi kedua dari Pertamina yang menjalankan unit-unit usaha belah pihak, sekaligus memiliki kontribusi positif Pertamina. Anggota Hiswana Migas tersebar juga pada kesejahteraan pekerja Indonesia dan di seluruh wilayah Indonesia yang terdiri dari memperluas cakupan perlindungan jaminan sosial pengusaha ritel minyak tanah, SPBU, SPPBE, agen ketenagakerjaan,” tambahnya. LPG, pelumas, transportir, petrokimia, premium Ketua Umum Hiswana Migas Rachmad dan minyak solar packed dealer (PSPD), dan agen Muhamadiyah di Kota Surabaya mengatakan, premium dan minyak solar (APMS). kerja sama yang disepakati ini akan membantu Melihat potensi yang cukup baik, BPJS seluruh anggota Hiswana Migas memahami Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) telah menjalin seluruh program jaminan sosial ketenagakerjaan kerja sama dengan Hiswana Migas belum lama serta manfaat yang akan diterima. ini. Kedua belah pihak menandatangani Perjanjian “Kami sangat senang dengan kerja sama ini, masih Kerja Sama (PKS) tentang sinergi penyelenggaraan banyak anggota yang belum mengetahui program program jaminan sosial ketenagakerjaan. PKS dan manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan. Mudah ditandatangani langsung oleh Direktur Kepesertaan - mudahan ini bisa membawa manfaat kepada BPJS Ketenagakerjaan Zainudin dan Ketua Umum seluruh anggota Hiswana Migas agar mendapat Hiswana Migas Rachmad Muhamadiyah di Kota program-program Jamsostek demi melindungi Surabaya. seluruh karyawan atau tenaga kerjanya,” Menurut Zainudin, Hiswana Migas merupakan pungkasnya. salah satu ekosistem yang cukup besar di Indonesia, Sementara itu, Deputi Direktur Wilayah Jawa sehingga dengan sinergi ini akan berdampak baik Barat Dodo Suharto mengaku, pihaknya sangat bagi pekerja di dalamnya. “Apa yang kita kerja mengapresiasi dan mendukung penuh kerjasama samakan ini, bisa langsung operasional oleh yang dijalin BP Jamsostek dengan Hiswana Migas seluruh cabang kami di daerah,” kata Zainudin. Pusat. Menurut dia, jaminan sosial ketenagakerjaan “Kami berharap atas kerjasama ini antara yang dimandatkan kepada BP Jamsostek sebagai Hiswana Migas dengan BPJS Ketenagakerjaan penyelenggara sangat penting bagi pekerja. Untuk bisa menjadi dorongan bagi perusahaan lainnya itu, pihaknya tidak bisa bekerja sendiri, program untuk berkolaborasi dalam rangka optimalisasi yang bagus dari negara tersebut harus sampai pelaksanaan program jaminan sosial kepada kepada masyarakat dengan dukungan dari seluruh seluruh pekerja,” ujar Dodo. pihak. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 23

CSR REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI INDIKA ENERGY GROUP TANAM 21.000 MANGROVE Ridwan Harahap Dalam rangka hari jadinya yang ke-21 pada tanggal Dengan melibatkan masyarakat dan kelompok 19 Oktober 2021, perusahaan energi terintegrasi usaha bersama setempat, upaya ini sejalan PT Indika Energy Tbk. melakukan penanaman dengan tekad Indika Energy untuk menjaga dan 21.000 mangrove di area seluas lebih dari 4 memulihkan ekosistem di wilayah pesisir, serta hektar di sekitar wilayah operasional perusahaan komitmen perusahaan untuk mencapai netral yang meliputi Paser dan Kariangau (Kalimantan karbon di tahun 2050. Timur), Katingan (Kalimantan Tengah), Cilegon “Keberlanjutan merupakan tujuan dan elemen inti (Jawa Barat), dan Sorong (Papua Barat). dari hal-hal yang dilakukan Indika Energy. Kami 24 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI ingin memastikan kegiatan usaha, pemberdayaan Indonesia dalam kondisi rusak. Penanaman masyarakat, dan konservasi lingkungan dapat mangrove ini dilakukan Indika Energy Group sebagai berjalan selaras dengan niat kami untuk upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup memberikan energi kepada bangsa Indonesia dan mengurangi emisi karbon. demi masa depan yang berkelanjutan,” tutur Azis Selain di Desa Pondong, penanaman mangrove juga Armand, Wakil Direktur Utama dan CEO Group dilakukan secara bertahap oleh anak-anak usaha Indika Energy saat kegiatan penanaman mangrove, Indika Energy Group seperti Multi Tambangjaya Senin (11/10) di Desa Pondong, Kabupaten Paser, Utama (MUTU), Petrosea, Tripatra, dan Interport di Kalimantan Timur. sekitar wilayah operasional masing-masing. Turut hadir dalam kegiatan penanaman, Isran Noor, Pada Kamis (7/10/2021), MUTU telah melakukan Gubernur Kalimantan Timur, yang mengapresiasi penanaman mangrove di wilayah pesisir Pulau kedisiplinan dan komitmen Indika Energy Group Damar, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalimantan dalam menjaga lahan dan mengurangi emisi Tengah. Sebanyak 2.000 batang bibit mangrove karbon. “Hal ini merupakan sebuah kontribusi ditanam pada area seluas 0,6 hektar. besar terhadap penurunan emisi gas nasional Azis menekankan bahwa Indika Energy akan maupun global,” ucap Isran. terus mengutamakan aspek keberlanjutan, serta Indika Energy juga ingin memastikan bahwa berkolaborasi dengan berbagai pihak, menuju mangrove tidak hanya sekedar ditanam, tetapi Indonesia yang lebih lestari. juga dirawat dan direhabilitasi sehingga abrasi air “Indika Energy berupaya untuk konsisten dengan laut bisa dicegah, emisi karbon bisa lebih banyak komitmennya untuk mengurangi eksposur diserap, serta biota di sekitar pesisir bisa menjadi perusahaan terhadap batubara dan menargetkan lebih seimbang dan lestari. untuk mencapai 50% pendapatan dari sektor non Indonesia memiliki hutan mangrove terluas di batubara pada tahun 2025. Indika Energy juga dunia, yaitu sekitar 3,5 juta hektar. Meski demikian, menargetkan dapat menjadi perusahaan yang berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup netral karbon pada tahun 2050,” ujar Azis. dan Kehutanan yang diperoleh OG Indonesia, tercatat lebih dari 40 persen hutan mangrove OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 25

LAPORAN UTAMA REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI PANAS BUMI, BACKBONE TRANSISI ENERGI INDONESIA Ridwan Harahap 26 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI LAPORAN UTAMA Indonesia bisa disebut sebagai surga panas bumi energi fosil ke energi yang dinamakan renewable di dunia. Bagaimana tidak, dengan posisi geografis (energi terbarukan),” ucap Subroto. Indonesia yang dikelilingi jajaran gunung berapi Diuraikan olehnya, Indonesia memiliki banyak (ring of fire) menyebabkan sekitar 40% potensi sumber energi terbarukan, mulai dari energi surya, panas bumi dunia berada di kepulauan Nusantara air, sampai panas bumi. “Kita adalah negara yang ini. Dengan sumber daya geothermal yang sangat terkenal dengan namanya ring of fire, dikelilingi berlimpah yaitu sebesar 23,76 Gigawatt (GW), gunung-gunung berapi. Ini dengan sendirinya Indonesia bisa menjadikan energi panas bumi merupakan kekayaan alam yang bukan main di sebagai tulang punggung dalam proses transisi dalam bentuk geothermal,” ucap mantan Sekjen energi dari energi fosil menuju energi terbarukan. OPEC ini. Pemanfaatan energi terbarukan yang bersih Berkat karunia tersebut, saat ini pemanfaatan tersebut sejalan dengan komitmen global terkait panas bumi Indonesia untuk pembangkit listrik adaptasi perubahan iklim yang tertuang dalam tenaga panas bumi (PLTP) sudah menempati posisi Paris Agreement. terbesar kedua di dunia. Di mana sampai tahun “Geothermal sangat menjadi tulang punggung, 2020, kapasitas terpasang PLTP di Indonesia potensinya sangat tinggi,” tegas Moch. Abadi, mencapai 2.130,7 MW, tepat berada di bawah Direktur JSK Petroleum Academy, dalam pelatihan Amerika Serikat dengan kapasitas terpasang PLTP media “Pengenalan Panas Bumi dan Bisnis terbesar di dunia yaitu sebesar 3.676 MW. Prosesnya” yang diadakan Oil & Gas Indonesia dan Kendati demikian, pemanfaatan panas bumi di Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas (Aspermigas) Indonesia tersebut sejatinya masih sangat kecil secara daring, Sabtu (25/9/2021). yaitu kurang dari 10% dari total potensi sumber Pendapat senada juga disampaikan oleh Subroto, daya geothermal yang terkandung di dalam bumi Dewan Pengawas Aspermigas. Menurut Menteri Nusantara yang sebanyak 23,76 GW. Tapi jika Pertambangan dan Energi periode 1978-1988 dilihat dari sisi lain, pemanfaatan yang masih ini, Indonesia kini tengah dalam masa transisi minim tersebut juga berarti bahwa Indonesia masih dalam hal pemanfaatan energi. “Kita ini sekarang menyimpan potensi sangat besar dari energi panas dikatakan baru berada di dalam transisi energi dari bumi untuk dikembangkan. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 27

LAPORAN UTAMA REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Menurut Abadi, potensi raksasa ini tentu harus berusaha untuk menambah pembangkit listrik dimanfaatkan dalam upaya transisi energi apalagi tenaga panas bumi ini hingga ke pulau-pulau kecil seiring menurunnya produksi minyak dan gas dan terluar di masa yang akan datang,” tegas Eko. bumi di Tanah Air. “Jadi sesuai dengan target Trilemma Energi Pemerintah bahwa tahun 2060 kita zero emission, Tantangan utama dalam pengembangan panas nah geothermal itu harus mulai aktif dari sekarang. bumi sebagai sumber tenaga listrik adalah masalah Tidak boleh besok atau lusa, sekarang,” tegas keekonomian (affordability). Saat ini tarif listrik Abadi. “Jadi kalau bisa banyak perusahaan silakan dari pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) beralih ke geothermal energy,” sambungnya. terbilang mahal, bisa sampai 12-13 sen dollar per Eko Budi Lelono, Kepala Badan Geologi kWh. Padahal tarif listrik dari pembangkit listrik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral tenaga uap (PLTU) yang berbahan bakar batu bara (ESDM) mengungkapkan bahwa saat ini pelaku hanya sekitar 6 sen dollar per kWh. usaha panas bumi masih sedikit bila dibandingkan Diterangkan Sentot Yulianugroho, Manager dengan industri minyak dan gas bumi. Tetapi Government Public Relations PT Pertamina menurut Eko, pihak Pemerintah yakin panas bumi Geothermal Energy (PGE), Indonesia memang bisa jadi andalan Indonesia di masa depan. menghadapi Trilemma Energi atau tiga faktor “Karena kita berada di wilayah yang memiliki penting yang harus diperhatikan dalam penyediaan potensi sumber daya yang besar. Selain itu panas energi listrik. Selain faktor affordability, ada faktor bumi merupakan energi yang berkelanjutan, lain yang harus diperhatikan yaitu keamanan ramah lingkungan dan telah memiliki aturan dalam pasokan (availability) dan faktor penerimaan publik Undang-Undang No. 21 Tahun 2014 tentang Panas yang terkait dengan level emisi yang dihasilkan Bumi,” paparnya. (acceptability). Eko menjelaskan, saat ini sudah ada 16 PLTP yang beroperasi di seluruh wilayah Indonesia. “Kita akan 28 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI LAPORAN UTAMA “Ketiganya kalau beririsan, itu akan sangat Besarnya Biaya Investasi efektif. Akan menghasilkan energi yang suplainya Dijelaskan Ashadi, Vice Chairman Jakarta Drilling mencukupi dan terus berlanjut, terjangkau Society, ada beberapa faktor yang memengaruhi harganya, dan secara emisi bisa diterima,” jelas biaya investasi geotermal yang pada akhirnya akan Sentot. berpengaruh pada tarif listrik yang dihasilkan dari Hanya saja saat ini masih sulit menemukan PLTP yang dikembangkan. Pertama, seberapa besar sumber energi ideal memiliki irisan dari tiga faktor kapasitas pembangkit listrik yang dikembangkan. tadi. Seperti diketahui, PLTU batu bara memang “Kalau semakin besar, secara unit cost akan lebih sangat murah dan pasokannya aman, namun murah,” tuturnya. kadar emisinya cukup tinggi. Sementara energi Lalu kedalaman sumber daya panas bumi juga terbarukan seperti pembangkit listrik tenaga surya berpengaruh, di mana jika semakin dalam kegiatan (PLTS) cenderung intermittent alias pasokannya pengeboran maka semakin mahal biayanya karena tidak terjamin karena bergantung kepada faktor membutuhkan teknologi yang lebih mutakhir. Ada cuaca yang bisa mengurangi pancaran sinar lagi faktor akses lokasi wilayah kerja (WK) panas matahari untuk PLTS. bumi. “Bayangkan kalau kita mengembangkan di Sedangkan untuk PLTP, walaupun tergolong energi Indonesia bagian timur, itu logistiknya akan mahal, bersih dan pasokannya cukup andal tetapi harganya jalannya juga harus diperbaiki, dan seterusnya,” masih relatif mahal. Kendati demikian menurut paparnya. Sentot, tarif listrik dari energi lainnya seperti batu Ashadi menyimpulkan, untuk biaya pengeboran bara yang sekitar 6-7 sen per kWh sebenarnya bisa mencapai 40% dari total biaya. Lalu biaya baru 60% dari nilai sebenarnya. “Karena nilai untuk infastruktur sekitar 10%-20%. Sisanya adalah externality-nya di mana dampaknya terhadap ongkos untuk peralatan-peralatan, membangun lingkungan, itu belum dihitung,” tegasnya. “Kalau power plant dan steam field, serta biaya untuk kemudian (dampak lingkungan) itu dihitung, maka project management. harganya sama dengan panas bumi sebenarnya,” sambung Sentot. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 29

LAPORAN UTAMA REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI “Pembangunan geotermal itu kurang lebih antara 4 pengembangan WK panas bumi menjadi PLTP. sampai 5 juta dollar per Mega (MW). Jadi misalkan Diungkapkan olehnya, selama ini biasanya bangun 10 Mega itu 40 juta (dollar), kurang lebih proyek PLTP dilakukan dalam skala besar dengan sekitar itu,” bebernya. kapasitas 50-100 Megawatt (MW). Hal ini tentunya Kabar baiknya, lanjut Ashadi, saat ini seiring menuntut perusahaan pengembang panas bumi perkembangan teknologi dan kian bertumbuhnya melakukan pengeboran sumur dalam jumlah yang geotermal yang memengaruhi economic of scale- banyak. nya, biaya manufacturing untuk pembangunan Namun kini ada teknologi PLTP untuk skala PLTP dari waktu ke waktu semakin murah. “Yang modular/kecil. “Sekarang ada teknologi power tadinya 4 sampai 5 juta dollar per Mega, menurut plant-nya modular, jadi bisa kita bentuk power saya sudah bisa ditekan jadi 3 sampai 4 juta dollar, plant dengan kapasitas 5 Mega (MW), 8 Mega. itu lumayan sekali dan sangat berdampak bagi Dampaknya apa? Kita ngebor 1-2 sumur, kita suatu proyek,” terangnya. bisa langsung pasang power plant, (terus masuk) Pakai Skala Modular general income, sambil paralel kita ngebor sumur Diterangkan Ashadi, pengembangan wilayah kerja yang lain lagi,” papar Ashadi. Dia menegaskan, (WK) panas bumi dari survei awal sampai mulai selain bisa lebih cepat dari sisi waktu, PLTP modular beroperasinya pembangkit listrik tenaga panas juga bisa mendatangkan early revenue lebih cepat bumi (PLTP) biasanya membutuhkan waktu 5-7 bagi perusahaan. tahun. Menurutnya, waktu pengembangan yang Lebih cepatnya pengembangan panas bumi cukup lama tersebut sebenarnya bisa dipercepat tersebut, ditambah lagi sudah ada pendapatan menjadi 2-3 tahun saja. “Belakangan ini banyak awal yang bisa diraup, tentu akan menjadikan breakthrough dari sisi teknologi dan pendekatan proyek panas bumi kian menarik di mata investor. project development-nya, itu bisa dikembangkan “Bayangkan kalau tujuh tahun pay back-nya dalam waktu dua sampai tiga tahun,” ucap Ashadi. kapan? Tetapi kalau bisa commissioning dalam Ashadi mencontohkan, terobosan dari sisi dua sampai tiga tahun otomatis ¬return-nya akan teknologi bisa dilakukan untuk mengakselerasi lebih cepat, buat investor akan lebih menarik dan buat developer juga lebih menarik,” tegasnya. 30 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI LAPORAN UTAMA “Skema insentif harga pemerintah sudah banyak memberikan insentif. untuk bea masuk juga Pengembangan panas bumi memang mahal, diusahakan supaya komponen sehingga dibutuhkan pengembang yang serius dan kebutuhan instrumen dan punya komitmen. “Hal ini penting mengingat pembangkit serta barang atau pengembangan geothermal itu membutuhkan material yang berasal dari luar biaya di awal,” kata Riki. negeri atau impor mendapat Menurut Moshe Rizal, Sekretaris Jenderal potongan pajak masuknya Aspermigas, adanya tax holiday serta insentif lainnya tersebut cukup positif dan akan disambut Eko Budi Lelono baik oleh pihak investor. Namun masih ada pula Kepala Badan Geologi KESDM isu lainnya terkait karakteristik panas bumi yang memiliki risiko usaha cukup tinggi di mana lokasi Upaya Pemerintah Tekan Tarif kegiatan panas bumi kebanyakan berada di daerah Pemerintah sendiri melakukan beberapa upaya pelosok. “Jadi pada saat eksplorasi, pada saat akan agar tarif harga listrik dari panas bumi bisa bersaing masuk ke lapangan yang biasanya di ring of fire dengan pembangkit listrik dari sumber energi atau pegunungan, yang selalu jadi permasalahan lainnya. Eko Budi Lelono, mengatakan pemerintah adalah transportasi, logistik, pembebasan lahan. telah menjalankan beberapa inisiatif seperti Itu masalah utama di depan,” urainya. menerapkan pengaturan tarif dengan skema “Tax holiday is good, semua insentif kita terima insentif, mengambil alih program eksplorasi panas dengan baik dan sangat terbuka, kita berterima bumi oleh pemerintah, menyinergikan BUMN yang kasih sekali kepada pemerintah. Tapi memang terkait usaha panas bumi seperti Pertamina, PLN, butuh lebih dari itu, yaitu terkait kesulitan-kesulitan dan Geo Dipa, sampai pemanfaatan gothermal di lapangan,” tambah Moshe. fund lewat Kementerian Keuangan. Jika hal-hal yang berpotensi menghambat dari sisi “Dalam hal pengaturan tarif harga listrik dari waktu pengerjaan proyek tersebut bisa diatasi, panas bumi, saat ini memang masih dikaji hingga Moshe memprediksi pengembangan usaha panas mendapatkan hasil yang lebih menarik bagi bumi akan kian menarik dan siap meroket di pengembang, namun mengurangi pengeluaran masa depan. “Iklim investasinya akan lebih bagus, pemerintah dalam hal subsidi listrik,” ucap Eko. karena sifat dari bisnis ini tidak banyak pemain “Skema insentif harga untuk bea masuk juga atau investor di sektor geotermal ini,” jelas Moshe. diusahakan supaya komponen dan kebutuhan Ambisi Perusahaan Panas Bumi instrumen pembangkit serta barang atau material Para pemain bisnis panas bumi di Tanah Air sendiri yang berasal dari luar negeri atau impor mendapat sangat optimistis dengan masa depan geotermal potongan pajak masuknya,” tegasnya. Indonesia di masa depan. Salah satu perusahaan Direktur Utama PT Geo Dipa Energi (Persero) yang sudah terdepan dalam mengembangkan Riki F. Ibrahim juga mengungkapkan, bahwa apanas bumi adalah PT Pertamina Geothermal untuk mengurangi uncertainty dari panas bumi, Energy (PGE), bagian dari Sub Holding Power New Renewable Energy Pertamina. PGE bahkan menyatakan akan bertranformasi menjadi sebuah perusahaan energi hijau kelas dunia pada 2030. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 31

LAPORAN UTAMA REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI “Kami ingin berkembang Eka mengatakan potensi panas bumi di Indonesia sangat besar, namun realisasinya berupa Wilayah dan melakukan diversifikasi Kerja Panas Bumi yang sudah berproduksi masih beyond geothermal energy dan sedikit. Untuk itu, semua stakeholder harus mempunyai environment impact terlibat untuk menjawab dan menyelesaikan isu- isu yang ada dalam pengembangan panas bumi di yang signifikan. Indonesia. Menurut dia ada tiga hal yang harus didiskusikan. Ahmad Subarkah Yuniarto Pertama, kebijakan yang akan mendorong Direktur Utama PGE pertumbuhan perkembangan energi. Selain itu, pengembang panas bumi harus memastikan Ahmad Subarkah Yuniarto, Direktur Utama PGE, teknologi yang dipraktekkan tepat guna, efisien, mengatakan perlu upaya keras dan sangat banyak dan bisa menghasilkan energi yang efisien. “Ketiga, untuk bergerak menjadi sebuah perusahaan kita harus melihat geothermal tidak hanya dari sisi green energy kelas dunia. Untuk itu, kapasitas produksi, namun juga beyond electricity,” kata dia. pembangkit saat ini 672 MW akan ditumbuhkan Pentingnya Akselerasi Pengembangan menjadi 1.500 MW. Perusahaan juga berupaya Panas Bumi menjadi perusahaan yang setara di global dengan revenue US$1 miliar pada 2030. “Kami ingin berkembang dan melakukan Ketua Asosiasi Panas Bumi Indonesia (API) diversifikasi beyond geothermal energy dan Priyandaru Effendi mengatakan harus ada mempunyai environment impact yang signifikan. percepatan pengembangan panas bumi. Bagi Pada 2030 diharapkan kami bisa partisipasi dalam API, net zero emission akan bisa tercapai, dan penurunan emisi lebih dari 8 juta ton per tahun,” panas bumi bisa berkontribusi besar apabila ada kata Ahmad, Rabu (6/10/2021). extraordiary effort. “Kapasitas saat ini 2.175 MW, Menurut Ahmad, tantangan pengembangan panas tahun ini ada tambahan 95 MW. Akhir tahun ini bumi adalah inovasi ke depan berupa beyond direct semoga ada tambahan dari PLTP Rantau Dedap geothermal energy. Panas bumi bisa digunakan Supreme Energy,” ungkapnya. untuk katalis dekarbonisasi dan mencapai net zero Sementara itu, Harris Yahya, Direktur Panas emission pada 2060. “Kami yakin panas bumi bisa Bumi Direktorat EBTKE Kementerian ESDM jadi game changer dalam transisi energi dan upaya mengatakan dengan modal potensi panas bumi percepatan transisi energi,” kata dia. 23,76 GW yang dimiliki, Indonesia akan mengejar Pendapat senada disampaikan Direktur Utama target tambahan kapasitas terpasang sekitar PT Medco Power Indonesia Eka Satria Djalins. 3.335 MW sampai tahun 2035. Dan hal itu bisa Menurut Eka Satria, potensi panas bumi yang dicapai kalau ada sinergi dan upaya dari semua dimiliki di Indonesia bisa terus dikembangkan pihak. “Regulasi sudah sangat lengkap, sudah dan dioptimalkan dengan menyelesaikan tiga isu identifikasi tantangan spesifik untuk panas bumi utama, yakni kebijakan, teknologi dan beyond dan strateginya. Keterlibatan stakeholder sangat electricity. Dengan terjawab ketiga isu tersebut, penting. Kami harap kita satu visi terkait hal ini. panas bumi diharapkan bisa menjadi backbone insentif pasti ada. Khusus panas bumi banyak energy ke depannya. insentif fiskal,” pungkas Harris. 32 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 33

INDUSTRIAL REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI PREDIKSI INDUSTRI PENGOLAHAN KEMBALI EKSPANSI DI KUARTAL IV Firman L Bank Indonesia (BI) memperkirakan kinerja sektor “Peningkatan PMI-BI didorong oleh seluruh komponen industri pengolahan akan meningkat dan kembali ke pembentuknya, terutama volume produksi, volume zona ekspansi pada kuartal terakhir tahun ini. pesanan, dan volume persediaan barang jadi yang Hal ini seiring pelonggaran PPKM dan meningkatnya akan berada di fase ekspansi,” tulis dalam laporan BI mobilitas masyarakat. Optimisme perbaikan di sektor yang dirilis siang ini, Rabu (13/10). industri pengolahan tersebut tercermin dari Prompting Pada kuartal IV, volume produksi diperkirakan Manufacturing Index (PMI) BI kuartal IV 2021 sebesar meningkat dan kembali berada dalam fase ekspansi 51,17%, naik dari kuartal sebelumnya 48,75%. dengan indeks sebesar 51,98%. Kondisi ini sejalan Pembacaan indeks di atas 50% mengindikasikan dengan peningkatan aktivitas masyarakat serta ekspansi, sedangkan di bawah 50% berarti kontraksi. didorong penurunan level PPKM di sejumlah wilayah terutama di Jawa-Bali. 34 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI “Responden menyampaikan bahwa penurunan volume produksi tersebut sejalan dengan terbatasnya aktivitas masyarakat, sehingga berdampak pada permintaan masyarakat saat PPKM Darurat dan PPKM Level 1-4 di sejumlah daerah dalam rangka pengendalian Covid-19,” tulis laporan tersebut. Sejalan kenaikan volume produksi, maka indeks Komponen volume pesanan barang input tercatat volume pesanan barang input juga diramal ikut naik mengalami perlambatan sejalan dengan menurunnya menjadi 52,88%. Komponen volume persediaan volume produksi. Indeks komponen ini tercatat barang jadi juga ikut naik ke indeks 52,16%. Kemudian sebesar 51,53%, melambat dari 54,03% pada kuartal indeks tenaga kerja dan kecepatan penerimaan barang sebelumnya. Kendati demikian, komponen ini jadi input juga akan membaik namun masih tertahan di satu-satunya yang masih bertahan di fase ekspansi. zona kontraksi, kedua komponen ini kompak di level Volume persediaan barang jadi juga turun dan berada yang sama 48,83%. pada fase kontraksi dengan indeks 49,64% meski BI mencatat, mayoritas sektor usaha akan ekspansi kuartal sebelumnya masih ekspansi 51,63%. Selain itu, setelah hampir semua sektor terkontraksi pada penurunan volume produksi tampaknya ikut mendorong kuartal III 2021. Industri makanan, minuman dan penggunaan jumlah tenaga kerja menurun. tembakau mencatatkan indeks 51,43%, industri Indeks penggunaan tenaga kerja terkontraksi semakin pupuk, kimia dan barang dari karet mencatat indeks dalam sebesar 46,76% setelah kuartal sebelumnya juga 50,18%, serta industri kertas dan barang cetakan di fase yang sama dengan indeks 47,68%. Komponen mencatatkan indeks 54,17%. Industri sektor alat ini mencatat rekor terus berada di zona kontraksi sejak angkut, mesin dan peralatannya mencatatkan indeks kuartal III 2019. Sementara komponen lainnya, yakni 51,75%, lalu industri tekstil, barang kulit dan alas kaki kecepatan penerimaan barang input juga terkontraksi 50,88%. Sektor barang kayu dan hasil hutan lainnya semakin dalam yakni 44,05% dari kuartal sebelumnya juga mencatatkan kenaikan indeks menjadi 50,37%. 46,57%. Demikian pula dengan industri semen dan barang Penurunan indeks pada komponen ini dikarenakan galian non logam sebesar 53,48%. Sementara itu, kendala pada jalur distribusi saat permbelakukan PPKM industri logam dasar baja dan besi masih tertahan di Darurat dan PPKM Level 1-4. BI mencatat, mayoritas zona kontraksi dengan indeks 49,66%. BI melaporkan sektor usaha mengalami penurunan indeks sepanjang kinerja sektor manufaktur melambat dan jatuh ke zona Juli-September. kontraksi seiring kebijakan pembatasan mobilitas Industri makanan, minuman dan tembakau selama Juli-September. terkontraksi, dari kuartal sebelumnya 55,74% menjadi Perlambatan kinerja tersebut terindikasi dari indeks 48,92%. Industri pupuk, kimia dan barang dari karet PMI-BI sebesar 48,75%, jatuh dari 51,45% pada mencatat indeks 48,29%, setelah kuartal sebelumnya kuartal sebelumnya. Penurunan PMI-BI pada kuartal III masih berada di zona ekspansi dengan indeks 50,24%. 2021 terjadi pada seluruh komponen. Volume produksi Industri kertas dan barang cetakan juga melambat terkontraksi dengan indeks 49,46%, lebih rendah dari namun masih ekspansi dengan indeks 51,55% setelah kuartal sebelumnya 54,20%. Ini merupakan kontraksi sebelumnya di level 53,88%. pertama sejak awal tahun. Selanjutnya sektor alat angkut, mesin dan peralatannya juga melambat dari indeks 49,17% menjadi 48%. Industri tekstil, barang kulit dan alas kaki mencatat kenaikan indeks dari 48,36% menjadi 48,66%. Kendati demikian belum berhasil keluar dari zona kontraksi. Barang kayu dan hasil hutan lainnya juga naik dari 46,97% menjadi 47,01%. Indeks PMI-BI sektor semen dan barang galian non logam naik dari 49,24% menjadi 49,78%. Kemudian industri logam dasar baja dan besi naik dari indeks 48,06% menjadi 49,07%. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 35

ENERGI BARU TERBARUKAN REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI KRISIS ENERGI VS EBT DAN COVID Rudi Rubiandini RS Profesional Energi dan Wakil Menteri ESDM (2012-2013) Menurut hukum ekonomi konvensional, bila secara mutlak bahwa penyebab krisis energi permintaan turun maka harga akan turun. Di adalah mulai bangkitnya industri karena Covid awal terjadi Covid terjadi kelebihan suplai sampai sudah mulai tidak ditakuti. mengakibatkan harga energi primer turun, walau Di sisi lain, begitu gegap gempitanya jargon energy Indonesia tidak pernah menikmati harga BBM transition seolah besok akan terjadi penggantian murah saat harga minyak dunia sangat rendah, energi fosil dengan EBT, padahal secara dunia sampai ada momen harga negatif walau sesaat. tidak kurang dari 70% energinya masih dipasok Kini kebutuhan energi primer menggeliat kembali, dari energi fosil, sementara di Indonesia masih karena beberapa negara sudah mulai melakukan pada kisaran 85%. relaxing dalam menghadapi Covid (tidak lagi Bahwa EBT perlu dikembangkan dan diberi jalan paranoid dan sudah lebih realistis), sehingga yang lebar untuk mensubstitusi kelangkaan energi mengakibatkan industri sudah mulai melakukan fosil di masa datang sangatlah benar dan bijak, kegiatan. Namun masih di bawah permintaan tetapi bukan besok, karena dengan berbagai sebelum Covid, sehingga tidak bisa dikaitkan 36 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI faktor, baik teknis, ekonomis, dan infrastruktur serta teknologi penerima energi, masih perlu jalan panjang untuk mampu mengganti energi fosil yang 70%. Bahkan bisa turun sampai 50% pun sudah merupakan prestasi yang luar biasa. Namun jargon energy transition yang Rudi Rubiandini RS dikumandangkan oleh negara penghasil teknologi EBT seperti Eropa dan juga China, telah menyeret tidak biasa di Eropa, walaupun sudah biasa di pada kondisi over confidence dengan dikuranginya Indonesia terutama di daerah-daerah yang masih pasokan dari energi fosil terutama batubara menyerap BBM bersubsidi. dan minyak. Sehingga pada saat kebutuhan Kejadian krisis energi saat ini sebetulnya bukan energi sedikit menggeliat akibat relaxing Covid krisis yang sebenarnya atau bukan karena telah mengakibatkan kekurangan suplai yang kekurangan kemampuan suplai dunia. Karena mengkhawatirkan. Akibatnya terjadi rush yang kalau dilihat dari jumlah produsen batubara masih mengakibatkan harga minyak melambung sampai berlimpah, begitu pula negara penghasil gas masih di atas US$ 70 per barel. Dan lebih hebat lagi gas siap menyuplai, dan juga masih banyak negara sampai di atas US$ 50 per MMBTU, dikarenakan yang memiliki cadangan minyak yang besar tetapi terjadi rebutan pasokan di kawasan Eropa, padahal masih idle karena faktor politik, bisnis, termasuk biasanya sekitar US$ 10 per MMBTU. hilangnya appetite perusahaan besar untuk masuk Apalagi kini menghadapi musim dingin dalam 3-5 di dunia energi fosil karena berbondong-bondong bulan ke depan, sehingga bila tidak ada solusi, lari ke EBT. Eropa dan China akan menurunkan kegiatan Jadi, ketika awal Covid harga energi sangat rendah industrinya demi memenuhi kebutuhan pemanas dan tidak terlalu lama kemudian kembali normal di rumah-rumah, sehingga produk industri akan karena proses Supply-Demand, maka di akhir Covid naik harganya karena pembayaran untuk membeli harga energi tinggi pun tidak akan terlalu lama, energi juga naik. tetapi cukup menjadi pelajaran para pengambil Khusus untuk kasus Inggris, yang sudah keputusan dalam bidang energi, bahwa tidak bisa mencanangkan EBT 100% pada tahun 2060, gegabah dan tergopoh-gopoh dalam membuat sehingga positifnya makin memicu industri EBT langkah-langkah strategis jangka panjang untuk berinovasi. Tetapi di sisi lain telah mengurangi Kalau mau disebut krisis, maka saat ini adalah tenaga dan keinginan industri migas besar seperti krisis pemikiran dalam memandang energi secara BP untuk serius dalam bidang migas, bahkan menyeluruh, terlalu mendikotomikan jenis satu sebagian uangnya dipakai untuk pengembangan energi dengan energi lainnya. Harusnya berjalan EBT. bersama! Kondisi diperparah dengan adanya efek Brexit, yang mengakibatkan banyak sopir truk imigran yang dipulangkan, sehingga memperparah problem di dalam negeri Inggris, sampai mengakibatkan beberapa hari SPBU kosong. Kalau tidak kosong, harus melakukan antrian yang panjang. Hal ini OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 37

LISTRIK REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI PERCEPATAN TRANSFORMASI DIGITAL DARI SCHNEIDER ELECTRIC DAN PLN UID JAYA Firman L 38 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Schneider Electric mendukung rencana digitalisasi PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jakarta Jaya (PLN UID Jaya) dengan melakukan kerjasama uji coba digitalisasi panel listrik. Padatahap awal, SchneiderElectrictelah memasangdan mengoperasikan produk Smart RMU Kubikel TM Fully Gas Insulated di Gardu PLN UP3 Lenteng Agung, Jakarta Selatan yang diintegrasikan dengan sistem SCADA di kantor UP2D Jakarta Raya. Pemanfaatan produk Smart RMU dari Schneider Electric ini memungkinkan PLN melakukan kontrol jarak jauh terhadap performa panel, efisiensi waktu pemeliharaan, meningkatkan akurasi pembacaaan arus tengangan panel serta meningkatkan keamanan staf teknis terhadap potensi kecelakaan kerja. Acara peresmian pengoperasional Smart RMU Kubikel nirkabel dan aplikasi telepon pintar menggantikan TM Fully Gas Insulated di Gardu PLN UP3 Lenteng infra-red thermal scanning; serta dapat memberikan Agung ini diselenggarakan secara virtual pada, Selasa peringatan dini terhadap suatu kondisi yang berpontensi (5/10/2021). Adapun acara peresmian dihadiri oleh memicu terjadinya masalah koneksi, potensi kebakaran Doddy B. Pangaribuan, General Manager PT PLN atau percikan api akibat gangguan arus hubungan (Persero) UID Jakarta Raya; Roberto Rossi, Cluster singkat. President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste “Kerjasama dengan Schneider Electric ini sejalan dan Surya Fitri, VP Power System Division Schneider dengan visi dan misi PLN. Saat ini PLN tengah Electric Indonesia. menjalankan transformasi digital yang difokuskan pada Roberto Rossi, Cluster President Schneider Electric 5 area atau dikenal sebagai Jakarta Smart Electricity. Indonesia & Timor Leste mengatakan “Melalui Di mana salah satunya adalah menyediakan layanan pemanfaatan teknologi digital berbasis Internet of kelistrikan yang prima dan cerdas. Ke depannya, kami Things, PLN dapat mengintegrasikan proses, membuat akan terus mengeksplor kerjasama yang lebih luas lagi keputusan yang lebih akurat berbasis data dan tetap dengan para mitra kami termasuk Schneider Electric kompetitif dalam mendukung kebutuhan distribusi untuk mendukung perjalanan transformasi digital kami listrik yang lebih aman, andal, efisien dan sustainable dengan berorientasi pada keuntungan finansial dan di era industri 4.0 ini. Kerjasama uji coba ini diharapkan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” ungkap Doddy B. dapat menjadi proyek percontohan yang dapat Pangaribuan, General Manager PT PLN (Persero) UID mendukung upaya PLN dalam meningkatkan efisiensi Jakarta Raya. dan produktivitas pendistribusian listrik di seluruh Sebagai mitra digital dalam pengelolaan energi dan wilayah Indonesia.” otomasi, Schneider Electric terus mengembangkan Smart RMU (Ring Main Unit) Kubikel TM Fully Gas solusi-solusi inovatif yang tidak hanya berdampak Insulated merupakan solusi dari Schneider Electric yang terhadap performa bisnis pelanggan namun juga memungkinkan optimalisasi performa panel listrik, dampak lingkungan dan prinsip keberlanjutan. “Kami meningkatkan keamanan dan keandalan distribusi memiliki solusi Kubikel TM SF6 Free yang lebih listrik di lingkungan yang kurang mendukung sekalipun, ramah lingkungan karena tidak menggunakan gas memungkinkan pengelolaan biaya operasional dan SF6 yang berkontribusi terhadap emisi gas rumah pemeliharaan yang lebih efisien. kaca. Ke depan, kami berencana untuk melakukan Smart RMU terkoneksi dengan arsitektur EcoStruxure™ kerjasama uji coba lanjutan dengan pihak PLN untuk Grid yang dapat mengintegrasikan dan mengelola data mengimplementasikan solusi ini di gardu listriknya,” untuk pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan. tutup Roberto Solusi ini telah dilengkapi dengan sensor thermal OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 39

RILEKS REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Wisata Agro Jombang MENIKMATI DURIAN WONOSALAM Ingin berlibur di Jombang, Jawa Timur sambil menginap. Datang saja ke Agropolis yang ada di Jalan Kelud, Ampel Gading, Area Sawah dan Kebun, Desa Wonosalam, Kabupaten Jombang. Agrowisata ini menyediakan beragam tanaman dan buah-buahan ikon Wonosalam, Jombang. Seperti durian, alpukat, salak serta tanaman unggulan lainnya. Anda juga bisa menginap di villa kebun Agropolis Wonosalam, dengan suguhan pemandangan pegunungan anjasmoro. Konsep agrowisata ini bermula dari ide agar wisatawan atau pengunjung yang ke Wonosalam, Jombang tidak hanya sekedar datang dan pulang. Namun, mereka bisa bersantai dengan menginap di villa kebun. Wisata Agropolis Wonosalam yang memiliki luas sekitar 10 hektar tersebut, baru dibuka secara resmi pada Desember 2020. 40 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Selain dapat menikmati berbagai tanaman yang Sensasi legit durian Wonosalam tumbuh dan pemandangan di wisata Agropolis Memasuki masa awal panen buah durian asli ini, tak lupa pengunjung bisa menginap di villa Wonosalam. Legit dan tebalnya si raja buah kebun yang cukup dapat dibilang sederhana dengan rasa khas ini bisa dicicipi di Desa dengan ukuran 4×4 meter, dengan kapasitas Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten empat orang. Jombang. Kocek yang bisa disiapkan juga relatif terjangkau Masa panen durian Wonosalam saat ini salah yakni, sekitar Rp 300 ribu per malam dengan satu panen terbaik dengan banyaknya buah yang kapasitas maksimal 4 orang dewasa. sedang berbuah dengan ciri khas yang ada. Dalam satu rumah atau villa kebun terdapat Pembeli yang biasa beli durian Wonosalam pasti kasur dan kamar mandi, walau ukuran ruangan paham karena mempunyai ciri khas yang salah 4×4 meter sudah terdapat kamar mandinya di satunya daging tebal, dan rasanya legit ada dalam. manis pahitnya, Jika ingin menginap di villa kebun Agropolis Wonosalam, Jombang Anda bisa melakukan pemesanan terlebih dahulu. Disini anda bisa berlibur sendiri, bersama keluarga atau bahkan bersama rombongan. Sebelum beranjak ke tempat ini, anda juga bisa melihatnya di akun Instagram @agropoliswonosalam. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 41

GALERI REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI CAT 320 GX Hydraulic Excavator Luar Biasa Kelas 20 Ton Seiring membaiknya situasi pandemi, pemulihan ekonomi menjadi hal penting bagi setiap sektor industri. PT Trakindo Utama (Trakindo), perusahaan penyedia solusi alat berat Cat di Indonesia berkomitmen mendukung sektor-sektor tersebut beroperasi lebih produktif dan efisien, salah satunya dengan meluncurkan Cat 320 GX; hydraulic excavator terbaru di kelas 20 ton dengan performa luar biasa dan harga yang terjangkau, serta memiliki jurus andal dalam mengembalikan modal lebih cepat. 42 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI Bicara di peluncuran Cat 320 GX yang dilakukan secara daring, Selasa (12/10/2021), Arif Prawira, Construction and ForAg Marketing and Sales Division Head Trakindo menjelaskan pentingnya investasi alat berat yang tepat untuk mengoptimalkan operasional pelanggan. “Penggunaan alat berat yang tepat berperan penting memastikan efektivitas pekerjaan, karenanya Trakindo memiliki ragam lini ekskavator kelas 20 ton yang dapat dipilih sesuai kebutuhan. Kali ini kami meluncurkan Cat 320 GX, produk unggulan untuk pelanggan yang menginginkan alat berat dengan kualitas terjamin, kinerja optimal, namun dengan harga sangat terjangkau,” tutur Arif. Melalui peluncuran Cat 320 GX, Trakindo hadir Cat 320 GX dapat digunakan dengan dua mode pilihan untuk memberi dukungan pada pelanggan dalam — Power dan Smart — yang juga membantu operator menghadapi berbagai tantangan dunia usaha, baik di mengelola konsumsi bahan bakar. Mode Power adalah masa pandemi, maupun dalam jangka panjang. Cat pengaturan tradisional di mana operator dapat secara 320 GX menawarkan kombinasi unik dari fitur yang manual menaikkan atau menurunkan kekuatan engine. dibuat khusus dan dirancang untuk menyesuaikan Mode Smart bekerja secara otomatis menyesuaikan produktivitas dan target biaya pelanggan, serta kekuatan engine untuk berbagai beban pekerjaan; cocok untuk bekerja di sektor konstruksi, kehutanan, kekuatan tinggi untuk penggalian yang sulit, dan agribisnis dan industri lainnya. rendah untuk pemuatan yang lebih ringan, sehingga Fitur produktivitas tinggi dibarengi biaya investasi menghasilkan efisiensi pengoperasian yang lebih tinggi terjangkau membuat Cat 320 GX sangat ideal bagi tanpa mengurangi kinerja. pelanggan yang bergerak di bidang penyewaan alat berat Keunggulan berikutnya adalah biaya perawatannya yang maupun kontraktor yang fokus dalam proyek jangka bisa lebih rendah hingga 20%. Interval penggantian pendek dan menengah yang sangat memperhatikan filter diperpanjang dengan peningkatan masa pakai fuel efisiensi terhadap biaya pemilikan maupun operasional. filter sampai 1.000 jam, hydraulic filter sampai 3.000 Hydraulic excavator Cat 320 GX memiliki bobot 20.5 jam, dan air filter sampai 1.000 jam. Perawatan rutin ton, dilengkapi bucket 0.9 meter kubik general duty pun lebih mudah dilakukan karena Cat 320 GX didesain yang optimal pada hampir seluruh aplikasi alat berat. dengan akses ground level maintenance. Ditenagai engine 4 cylinder Cat C4.4 dengan 145 horse Manajemen peralatan Cat 320 GX dipermudah juga power yang kuat, tangguh dan telah teruji di lapangan, dengan remote monitoring karena sudah disematkan membuat Cat 320 GX semakin hemat bahan bakar. Cat Product Link yang dapat diakses melalui jaringan Engine Cat C4.4 ini juga ramah lingkungan karena siap satelit. Dengan product link pengguna dapat memonitor menggunakan bio solar, baik B30 maupun di atasnya. berbagai informasi mengenai alat berat secara jarak Kombinasi produktivitas tinggi dengan konsumsi jauh; mulai dari lokasi alat, kondisi operasional alat, bahan bakar, biaya perawatan, dan harga pembelian durasi kerja, konsumsi bahan bakar rata-rata, jadwal yang rendah, menjadi jurus andalan Cat 320 GX untuk perawatan, hingga informasi kode error melalui akses mengembalikan modal pelanggan dengan cepat. my.cat.com. OG INDONESIA |TAHUN IX| OKTOBER 2021 43

REFERENSI AKTUAL INDUSTRI PENUNJANG MINYAK DAN GAS BUMI 44 OG INDONESIA | TAHUN IX | OKTOBER 2021


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook