Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore ATP DAN MODUL AJAR FIQIH KELAS VII

ATP DAN MODUL AJAR FIQIH KELAS VII

Published by mmuttaqin20, 2023-08-09 01:10:52

Description: ATP DAN MODUL AJAR FIQIH KELAS VII

Search

Read the Text Version

["A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar! 1. Perhatikan penyataan berikut! 1) wanita yang sedang haid 2) beragama Islam 3) belum baligh 4) berakal Yang termasuk syarat syah shalat yaitu ... A. (1) dan (2) B. (1) dan (3) C. (2) dan (3) D. (2) dan (4) 2. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini ! 1) Jika terdapat kekurangan pada shalat, seperti kekurangan tasyahud awwal- ini berarti kekurangan tadi butuh ditambal, maka menutupinya tentu saja dengan sujud sahwi setelah salam untuk menyempurnakan shalat. 2) Jika seseorang terlanjur salam, namun ternyata masih memiliki kekurangan raka\u2019at, maka hendaklah ia menyempurnakan kekurangan raka\u2019at tadi. maka menutupinya dengan sujud sahwi sebelum salam 3) Jika terdapat keragu-raguan dalam shalat, lalu ia mengingatnya dan bisa memilih yakin. maka tentu saja disunahkan dengan sujud sahwi sebelum salam 4) Jika terdapat keragu-raguan ketika sedang shalat, tentang \u201ckeraguan sudah wudlu ataukah belum wudlu \u201c lalu tidak nampak baginya keadaan yang yakin. maka menutupi keraguan-raguan itu dengan sujud sahwi sebelum salam . Berdasarkan pernyataan-pernyataan diatas, pernyataan yang tidak benar terkait dengan sebab-sebab disunahkan melakukan sujud sahwi adalah nomor..... A. (1) B. (2) C. (3) D. (4) 3. Nafisah sedang melaksanakan shalat Maghrib. Ia mengawalinya dengan niat, kemudian takbiratul ihram, membaca surat Al-Fatihah, ruku, i\u2019tidal, sujud, duduk diantara dua sujud, membaca tasyahud akhir dan mengucap salam. Berdasarkan ilustrasi tersebut, perbuatan Nafisah yang termasuk rukun fi\u2019li adalah \u2026.","A. membaca surah Al-Fatihah, ruku, duduk diantara dua sujud, membaca tasyahud akhir . B. niat, membaca surah al-Fatihah, membaca tasyahud akhir dan mengucap salam. C. takbiratul ihram, ruku, i\u2019tidal, sujud dan duduk diantara dua sujud. D. niat, membaca surah Al-Fatihah, membaca tasyahud akhir, I\u2019tidal. 4. Shalat Fardhu merupakan ibadah yang paling utama bagi umat Islam. Oleh karena itu, mempelajari dan memahami tata cara shalat hukumnya wajib, Di dalam tata cara shalat, ada hal-hal yang harus dilakukan dan tidak boleh ditinggalkan yang disebut dengan rukun shalat. Berikut ini yang merupakan rukun Qauli di dalam shalat adalah... A. Niat, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat , Salam yang pertama B. Niat, Takbirotul ihram, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat Nabi , Salam yang pertama C. Takbirotul ihram, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat Nabi , salam yang pertama D. Niat,Takbirotul ihram, membaca surat al Fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca shalawat ,salam yang pertama dan kedua 5. Setelah melakukan takbiratul ihram, kita membaca ... A. do\u2019a iftitah B. do\u2019a qunut C. tasyahud awal D. taqbir intiqal 6. Duduk iftirasy adalah A. duduk diantara dua sujud B. duduk tahiyat awal C. duduk tahiyat akhir D. duduk setelah salam 7. Di bawah ini termasuk sunnah-sunnah ab\u2019adl shalat, kecuali\u2026 A. Tasyahud awal B. Tasayud akhir C. Membaca surah dalam dua rakaat pertama. D. Membaca ta\u2019awudz sebelum membaca surah dalam dua rakaat pertama. 8. Termasuk jenis sunnah hai\u2019ah shalat fardlu adalah\u2026 A. Tasyahud awal B. Tasayahud akhir C. Membaca qunut pada waktu shalat subuh D. Membaca pelan dan keras bacaan shalat sesuai dengan tempatnya.","9. Diantara yang membatalkan shalat adalah...... A. Murtad ketika sedang shalat. B. Melamun di tengah-tengah shalat. C. Menahan buang air kecil agar tidak keluar. D. Memasukkan ludah di mulut kedalam perut. 10. Salah satu cara menggantikan rukun shalat yang tertinggal adalah..... A. Membiarkan dan terus melanjutkan shalat. B. Menambah jumlah rakaat. C. Memperbaruhi shalat. D. Melakukan sujud sahwi.","ASESMEN SUMATIF B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dengan tepat! 1. Sebelum melaksanakan shalat fardlu, kita mengenal syarat wajib dan syarat sah shalat. Jelaskan menurut anda persamaan dan perbedaan antara keduanya! 2. Pada pelaksanaan ruku\u2019 dan sujud dalam shalat fardlu, terdapat perbedaan antara laki- laki dan perempuan. Rubahlah kalimat deskriptif menjadi kalimat perintah yang memuat dua prosedur atau tata cara pelaksanaan yang berbeda antara laki-laki dan perempuan dalam pelaksanaan ruku\u2019 dan sujud! 3. Dalam pelaksanaan shalat fardlu yang wajib dipenuhi adalah melaksanakan rukun- rukun shalat. Jelaskan menurut anda, kenapa sunnah ab\u2019adl dan sunnah hai\u2019at dianjurkan dan sangat dianjurkan dalam pelaksanaan shalat fardlu? 4. Oleh karena begitu banyak sunnah-sunnah shalat baik yang ab\u2019adl maupun hai\u2019ah, maka jika melakukan shalat fardlu terdapat dua kriteria untuk memutuskan dilaksanakan atau ditinggalkan sunnah-sunnah tersebut. Jelaskan menurut anda maksud dari dua kriteria tersebut! 5. Kita akan melakukan shalat fadlu subuh dan ingin memadukan keseluruhan rukum dengan sunnah ab\u2019adl, tetapi meninggalkan sunnah hai\u2019ah. Buatlah daftar urutan pelaksanaan shalatnya! Mengetahui, Kaliwungu, Juli 2023 Kepala Sekolah Guru Mapel Fiqih ROMDON, S. Pd.I., M. Pd M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd NIP. - NIP. -","","Komponen Inti CP, TP, ATP DAN MA NAMA : M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd SEKOLAH : SMP TAKHASUS PLUS AL MARDLIYAH MAPEL : FIQIH KELAS : VII ( Tujuh ) TEMA : MEMUPUK KEBERSAMAAN DALAM BERJAMAAH 1. CAPAIAN PEMBELAJARAN : 1. Mengamalkan shalat berjamaah sebagai bukti ketaatan pada ajaran Islam 2. Menjalankan sikap demokratis dan gotong royong sebagai implementasi dari pengetahuan tentang shalat berjamaah 3. Menganalisis ketentuan shalat berjamaah 4. Menganalisis ketentuan shalat berjamaah 5. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran melalui, peserta didik dapat: 1. Menunjukkan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Sami\u2019 (Dzat yang Maha Mendengar), Al-Bashir (Dzat Yang Maha Melihat), Al-Hakam (Dzat Yang Maha Menetapkan), An-Nafi\u2019 (Dzat yang Maha Memberi Manfaat) dan Al-Fattah (Dzat yang Maha Pembuka Rahmat) yang digambarkan dalam pelaksanaan shalat berjama\u2019ah. 2. Membuktikan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Sami\u2019 (Dzat yang Maha Mendengar), Al-Bashir (Dzat Yang Maha Melihat), Al-Hakam (Dzat Yang Maha Menetapkan), An-Nafi\u2019 (Dzat yang Maha Memberi Manfaat) dan Al-Fattah (Dzat yang Maha Pembuka Rahmat) dalam kehidupan sehari-sehari melalui pembiasaan sikap demokratis dan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari. 3. Meyakini prinsip syura dan tahadhdhur sebagai bagian dari ajaran Islam yang membentuk kesalehan individual dan kesalehan sosial yang menjunjung tinggi demokrasi dan gotong royong dalam perilaku sehari- hari. 4. Menjelaskan pengertian shalat berjama\u2019ah. 5. Membuat kesimpulan tentang pentingnya shalat berjama\u2019ah berdasarkan ayat-ayat Al-Qur\u2019an dan Hadis.","6. Menguraikan syarat sahnya imam dalam pelaksanaan shalat berjama\u2019ah. 7. Membedakan posisi makmum sebagai akibat dari perbedaan jumlah makmum dalam shalat berjama\u2019ah. 8. Menguraikan tata cara mengganti Imam di tengah berlangsungnya shalat berjama\u2019ah. 9. Membedakan tata cara mengingatkan imam yang lupa mengerjakan rukun shalat bagi makmum laki-laki dan perempuan.. 10. Membedakan tata cara pelaksanaan shalat bagi makmum muwafiq dan makmum masbuq. 11. Mendemonstrasikan perbedaan tata cara pelaksanaan shalat berjama\u2019ah bagi laki-laki dan perempuan. 12. Mensimulasikan gerakan terlatih tentang perbedaan tata cara pelaksanaan shalat berjama\u2019ah bagi makmum muwafiq dan masbuq. 13. Mempratekkan gerakan terlatih dalam pelaksanaan mengganti dan mengingatkan imam dalam shalat berjama\u2019ah.","6. Alur Tujuan Pembelajaran Menganalisis \uf076 Peserta Didik Mampu Menjelaskan Pengertian ketentuan shalat Perbedaan shalat munfarid dan shalat berjama\u2019ah. berjamaah \uf076 Peserta Didik Mampu Menganalisis Syarat sahnya imam dan makmum.. \uf076 Peserta Didik Mampu Membuat kesimpulan tentang Posisi Imam dan Makmum \uf076 Peserta Didik Mampu menjelaskan Perbedaan makmum muwafiqdan masbuq \uf076 Peserta Didik Mampu Mengidentifikasi cara Pergantian imam dan cara Mengingatkan imam yang lupa.","MODUL AJAR TEMA : MEMUPUK KEBERSAMAAN DALAM BERJAMAAH II. IDENTITAS MODUL Pengajar : M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd Sekolah : SMP TAKHASUS PLUS AL MARDLIYAH Tahun Ajaran : 2023-2024 Fase Capaian : D (SMP) Kelas : VII Mata Pelajaran : Fiqih Alokasi waktu : 5 JP JJ. KOMPETENSI AWAL Pertanyaan Esensial : Pernahkah kalian memperhatikan dengan seksama dan detail tata cara Pelaksanaan ibadah Shalat secara berjama\u2019ah ? Pernahkah kalian memikirkan keriteria imam yang paling utama menjadi iamam Shalat,? Lalu Apa Hikmah kita menjalanakan Ibadah Sahalat secara berjama\u2019ah? dan pernahkah kalian memikirkan tentang cara mengatur Shaf Shalat, bagaiamana cara mengngatkan imam ketika lupa dan bahkan bagaiamana cara kita mengganti imam jika imam batal Shalatnya.? Pengetahuan dan Keterampilan Prasyarat : melaksanakan Sahalat secara berjama\u2019ah memperaktikkannya dengan membuat tutorial baik media gambar atau video visual PROFIL PELAJAR PANCASILA KK. PROFIL PELAJAR PANCASILA Profil Pelajar Pancasila Yang dapat dipilih 25. Hidup Berkelanjutan 26. Kearifan Lokal 27. Bhineka Tunggal Ika 28. Bangunlah Jiwa Dan Raganya","29. Demokrasi Pancasila 30. Berekayasa dan Berteknologi untuk membangun NKRI 31. Kewirausahaan 32. Kebekerjaan Dengan menanamkan nilai-nilai 13)Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia 14)Bergotong royong 15)Berpikir Kritis 16)Kreatif PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN LL. PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN Profil Pelajar Pancasila Yang dapat dipilih 31. Berkeadaban (Ta\u2019adduban) 32. Keteladanan (Qudwah) 33. Kewarganegaraan dan kebangsaan ( Muattonah ) 34. Mengambil jalan tengah ( Tawassuth) 35. Berimbang ( Tawazun ) 36. Lurus dan tegas ( I\u2019tidal ) 37. Kesetaraan ( Musawah ) 38. Musyawarah ( Syuro ) 39. Toleransi ( Tasamuh ) 40. Dinamis dan Inovatif ( Tathawwur wal ibtikar ) PROYEK PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN 1. Fenomena keragaman shalat berjama\u2019ah di lingkungan sekolah. 2. Poster pentingnya shalat berjama\u2019ah dimasjid.","Belajar Berdemokrasi Melalui Shalat Berjama\u2019ah Pernahkah kita mengalami, melihat, dan mendengar ada muslim yang dilarang ikut shalat berjama\u2019ah, karena muslim tersebut miskin? Pernahkah pula kita melihat orang Jawa ditolak ikut shalat berjama\u2019ah di masjidnya orang Melayu, Ambon atau Batak? Dua pertanyaan inilah yang mengantarkan kita dapat mengambil hikmah dari shalat berjama\u2019ah. Seluruh jama\u2019ah dari latar belakang sosial konomi dan etnik maupun ras menjadi satu kesatuan di bawah kepemimpinan seorang imam. Berjama\u2019ah dengan penghayatan yang mendalam akan membentuk kepribadian pemimpin yang adil di masyarakat maupun Negara. Kita pasti tahu! Imam dalam berjama\u2019ah merupakan pemimpin yang adil tehadap semua makmumnya. Contoh ada 30 makmum yang ikut berjama\u2019ah pasti akan diperlakukan sama. Tidak ada perbedaan antara kaya dan miskin, juga antara Jawa, Melayu, Ambon atau Batak, antara petani, pedagang atau pejabat, dan seterusnya. Shalat berjama\u2019ah juga mengajarkan imam dan makmum pentingnya kesadaran diri dan tahu diri. Imam adalah orang yang memimpin atau yang diikuti dan makmum adalah yang mengikuti atau dipimpin imam. Dalam shalat berjama\u2019ah imam bertanggung jawab memimpin jalannya shalat berjama\u2019ah dengan memberikan bacaan dan gerakan yang jelas, sehingga makmum dapat mengikutinya dengan baik. Sedangkan makmum tidak boleh mendahului imam, dan batal jika tetap melakukannya. Kita juga harus tahu! Shalat berjama\u2019ah juga memberikan pelajaran tentang sistem politik yang demokratis. Setiap makmum memiliki kesempatan yang sama untuk melakukan koreksi terhadap kesalahan imam dalam menjalankan tugasnya memimpin shalat berjama\u2019ah. Sedangkan imam juga harus menyadari dan mengakui kesalahannya dengan kembali pada bacaan atau gerakan yang dilupakannya. Berjama\u2019ah sama dengan menerapkan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Imam dalam suatu masjid dipilih oleh makmum berdasarkan kriteria-kriteria yang telah kita pelajari sebelumnya. Ayo kita ingat kembali syarat-syarat sahnya imam dan kriteria tentang yang paling utama menjadi imam! Imam yang tidak mampu meneruskan kepemimpinannya dalam shalat berjama\u2019ah karena hadats atau sebab lainnya, maka dapat menyerahkan kepada kepada salah satu makmum untuk menggantinya.","MM. SARANA DAN PRASARANA Kitab Fiqih Syafi\u2019iyah, Buku teks, komputer, akses internet, dan ruang laboratorium agar memudahkan peserta didik untuk melakukan unjuk kerja\/praktik. NN. TARGET PESERTA DIDIK Perangkat mengajar ini digunakan untuk : Peserta didik regular\/tipikal Jumlah peserta didik disarankan : maksimum 32 orang per kelas OO. MODEL PEMBELAJARAN Tatap Muka METODE PEMBELAJARAN PP. METODE PEMBELAJARAN Jigsaw, Diskusi, presentasi, Proyek, dan Ceramah QQ. KETERSEDIAAN MATERI \uf0b7 Pengayaan untuk siswa CIBI atau yang berpencapaian tinggi: YA\/TIDAK \uf0b7 Alternative penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit memahami konsep: YA\/TIDAK RR. CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE D Peserta didik dapat mengidentifikasi Ketentuan Shalat berjama\u2019ah. SS. TUJUAN PEMBELAJARAN 1) Menunjukkan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Sami\u2019 (Dzat yang Maha Mendengar), Al-Bashir (Dzat Yang Maha Melihat), Al-Hakam (Dzat Yang Maha Menetapkan), An-Nafi\u2019 (Dzat yang Maha Memberi Manfaat) dan Al-Fattah (Dzat yang Maha Pembuka Rahmat) yang digambarkan dalam pelaksanaan shalat berjama\u2019ah. 2) Membuktikan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Sami\u2019 (Dzat yang Maha Mendengar), Al-Bashir (Dzat Yang Maha Melihat), Al-Hakam (Dzat Yang Maha Menetapkan), An-Nafi\u2019 (Dzat yang Maha Memberi Manfaat) dan Al-Fattah (Dzat yang Maha Pembuka Rahmat) dalam kehidupan sehari-sehari melalui pembiasaan sikap demokratis dan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari.","3) Meyakini prinsip syura dan tahadhdhur sebagai bagian dari ajaran Islam yang membentuk kesalehan individual dan kesalehan sosial yang menjunjung tinggi demokrasi dan gotong royong dalam perilaku sehari-hari. 4) Menjelaskan pengertian shalat berjama\u2019ah. 5) Membuat kesimpulan tentang pentingnya shalat berjama\u2019ah berdasarkan ayat-ayat Al-Qur\u2019an dan Hadis. 6) Menguraikan syarat sahnya imam dalam pelaksanaan shalat berjama\u2019ah. 7) Membedakan posisi makmum sebagai akibat dari perbedaan jumlah makmum dalam shalat berjama\u2019ah. 8) Menguraikan tata cara mengganti Imam di tengah berlangsungnya shalat berjama\u2019ah. 9) Membedakan tata cara mengingatkan imam yang lupa mengerjakan rukun shalat bagi makmum laki-laki dan perempuan.. 10)Membedakan tata cara pelaksanaan shalat bagi makmum muwafiq dan makmum masbuq. 11)Mendemonstrasikan perbedaan tata cara pelaksanaan shalat berjama\u2019ah bagi laki-laki dan perempuan. 12)Mensimulasikan gerakan terlatih tentang perbedaan tata cara pelaksanaan shalat berjama\u2019ah bagi makmum muwafiq dan masbuq. 13)Mempratekkan gerakan terlatih dalam pelaksanaan mengganti dan mengingatkan imam dalam shalat berjama\u2019ah.","TT. MATERI PEMBELAJARAN, ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN Pertemuan berikutnya : 1. Dalam ketentuan fikih, dikenal dua bentuk pelaksanaan shalat yang kita kenal yaitu al- shalatul munfaridah (\u202b )\u0627\ufedf\ufee4\ufee8\ufed4\u0631\u062f\u0629 \u0627\ufedf\ufebc\u0627\ufedf\u0629\u202cdan istilah yang kedua yaitu Al- shalatul jama\u2019ah ).\u202b(\u0627\ufedf\ufebc\u0627\ufedf\u0629 \u0627\ufedf\ufea0\ufee4\u0627\ufecb\u0629\u202c 2. Al-shalatul jama\u2019ah merupakan pelaksanaan shalat yang melibatkan dua orang atau lebih sebagai satu kesatuan yang didalamnya ada peran sebagai imam dan makmum.: 3. Imam dan makmum dituntut memiliki syarat-syarat yang menjadikan shalat berjama\u2019ah menjadi sah hukumnya. 4. Syarat-syarat sahnya imam meliputi: 1) Islam 2) Berakal 3) Mumayyiz 4) Laki-laki, jika makmumnya laki-laki dan perempuan. 5) Suci dari hadats. 6) Memiliki bacaan yang bagus. 7) Tidak sedang berposisi sebagai makmum. 5. Syarat-syarat sahnya imam meliputi: 1) Berniat menjadi makmum 2) Islam 3) Berakal 4) Mumayyiz 5) Satu madzhab dengan imam yang sama. 6) Meyakini imam tidak sedang mengqadha\u2019 shalat 7) Tidak lebih maju posisinya dari imam. 8) Dapat mendengar dan melihat bacaan dan gerakan imam. 9) Mengikuti gerakan imam dari awal hingga akhir shalat. 6. Posisi makmum dengan imam berbeda-beda tergantig jenis kelamin dan jumlah makmum yang mengikuti shalat berjama\u2019ah. 7. Makmum masbuq memiliki ketentuan berbeda berdasarkan bacaan dan gerakan dalam rekaat shalat yang dilaluinya bersama imam. 8. Pergantian dapat dilakukan berdasarkan penunjukan atau kesukarelaan dari makmum. 9. Laki-laki membaca tasbih dan perempuan bertepuk satu tangan untuk mengingatkan imam yang lupa bacaan atau gerakan shalat. UU. PERSIAPAN PEMBELAJARAN (2 JP) 10. Menyiapkan alat dan bahan Ajar 11. Menyiapkan beberapa gambar\/video mengenai alat penyaringan air sederhana 12. Membuat Lembar Kerja Peserta Didik","VV. URAIAN KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan Pertama, Kedua, Ketiga, dan Keempat Kegiatan Uraian Kegiatan Alokasi waktu Pendahuluan \uf0b7 Guru membuka pembelajaran dengan 15 mengucapkan salam dan berdoa. menit \uf0b7 Guru mengkondisikan ruang kelas dengan mengingatkan peserta didik untuk merapikan meja, membuang sampah yang ada di sekitar tempat duduk. \uf0b7 Guru memberikan stimulus berdasarkan pengalaman peserta didik melalui video pembelajaran https:\/\/www.youtube.com\/watch?v=ptcaI83o3Mc \uf0b7 Guru menyampaikan capaian pembelajaran dan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti \uf0b7 Peserta didik diminta membentuk kelompok 90 masing-masing berjumlah 6 orang menit \uf0b7 Guru memberikan penjelasan mengenai materi yang kan diberikan secara singkat \uf0b7 Diskusi kelompok untuk mengkaji LK bagaimana caranya megidentifikasi jenis dan karakteristik zat berdasarkan wujudnya \uf0b7 Peserta didik mengolah dan menganalisis data percobaan \uf0b7 Presentasi kelompok Penutup \uf0b7 Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang jenis 15 dan karakteristik zat menit \uf0b7 Guru dan peserta didik merefleksikan pembelajaran \uf0b7 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang berkinerja baik \uf0b7 Guru menyampaikan materi pertemuan selanjutnya dan alat-bahan yang diperlukan \uf0b7 Guru menutup pemebelajaran dan mengingatkan kembali untuk merapikan kursi dan meja kemudian mengucapkan salam.","REFLEKSI GURU & PESERTA DIDIK WW. REFLEKSI GURU 13. Apakah seluruh peserta didik mampu menjelaskan pengertian sekaligus ketentuan shalat berjama\u2019ah? 14. Apa kesulitan yang dialami peserta didik dalam menjawab pertanyaan dan melakukan kegiatan paraktik? Apa yang guru dapat lakukan untuk membantu peserta didik? 15. Apakah ada kendala peserta didik selama melaksanakan pembelajaran? 16. Apakah ada peserta didik yang tidak fokus? Mengapa? Bagaimana cara agar mereka dapat fokus pada pembelajaran selanjutnya? XX. REFLEKSI PESERTA DIDIK 16. Bagian mana menurutmu paling sulit dalam pembelajaran ini? 17. Apakah kamu dapat menyimpulkan pembelajaran dengan mudah? 18. Apa yang kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu? 19. Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk memahami pembelajaran ini? 20. Jika kamu diminta memberikan bintang 1 sampai lima. Bintang berapa yang akan kamu berikan untuk usahamu memahami pembelajaran ini? YY. KRITERIA UNTUK MENGUKUR KETERCAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN 1) Mengamalkan shalat berjamaah sebagai bukti ketaatan pada ajaran Islam 2) Menjalankan sikap demokratis dan gotong royong sebagai implementasi dari pengetahuan tentang shalat berjamaah 3) Menganalisis ketentuan shalat berjamaah 4) Menganalisis ketentuan shalat berjamaah","ASESMEN ASESMEN 10. Asesmen individu Melalui tes tertulis pilihan ganda, isian singkat, dan Essay 11. Asesmen kinerja kelompok g. Pengamatan Perilaku Ilmiah No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan 1 Rasa ingin tahu (curiosity) 2 Ketelitian dan kehati-hatian dalam melakukan percobaan 3 Ketekunan dan tanggungjawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu maupun berkelompok 4 Keterampilan berkomunikasi pada saat Belajar h. Rubrik Penilaian Perilaku No Aspek yang Rubrik dinilai 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, 1. Menunjukkan antusias, aktif rasa ingin tahu dalam dalam kegiatan kelompok 2. Ketelitian dan 2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak hati-hati terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh 1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,sulit terlibat aktif dalam 3: kmeegniagtaamn akteilohmapsoilk wpaelracuopbuanantelasehsduiadioropnrogsedur ,hatiu-hnatutik terlidbaaltam melakukan percobaan 2: mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati- hati dalam melakukan percobaan 1: mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati- hati dalam melakukan percobaan","3 Ketekunan dan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil tanggungjawab terbaik yang bisa dilakukan, berupaya tepat dalam belajar waktu. dan bekerja baik 2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan secara individu tugas,namun belum menunjukkan upaya maupun terbaiknya berkelompok 1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas,dan tugasnya tidak selesai 4 Berkomunikasi 3: aktif dalam tanya jawab,dapat mengemukaan gagasan atau ide,menghargai pendapat siswa lain 2: aktif dalam tanya jawab,tidak ikut mengemukaan gagasan atau ide,menghargai pendapat siswa lain 1: aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau ide, kurang 12. Proyek menghargai pendapat siswa lain d. Kriteria Penilaian Proyek Format Penilaian Proyek Nama Proyek : Waktu Pelaksanaan : Nama kelompok : Kelas : No. Aspek Skor 50 1 Perencanaan: 100 g. Persiapan alat dan 50 bahan 200 h. Rancangan : - Alur kerja dan deskripsi - Cara penggunaan alat 2 Produk: - Bentuk Fisik - Inovasi 3 Laporan - Kebermanfaatan Laporan - Sistematika Laporan - Penulisan Kesimpulan TOTAL SKOR","e. Rubrik Penilaian Proyek Rubrik N Aspek o. 10. Jika alat dan bahan lengkap dan 1 Perencanaan: sesuai dengan lembar kerja Persiapan alat dan bahan 5. Jika alat dan bahan kurang Rancangan : lengkap tetapi kurang sesuai \uf0fc Alur kerja dan deskripsi \uf0fc Cara penggunaan alat 20 Jika dilakukan dengan langkah kerja sesuai lembar kerja siswa 2 Bentuk Fisik Produk 10. Jika dilakukan tidak sesuai dengan Inovasi Produk: langkah kerja pada lembar kerja siswa 3 Laporan 5. Jika tidak sesuai penggunaan alat \uf0fc Kebermanfaatan dan bahan dengan langkah kerja \uf0fc Laporan \uf0fc Sistematika Laporan 30. Menggunakan sampah organic yang \uf0fc Kesimpulan sesuai dan mudah didapatkan dan menggunakan alat yang sesuai dengan lembar kerja siswa 20. Menggunakan sampah organic yang sulit didapatkan menggunakan alat yang sesuai dengan lembar kerja siswa 30. Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah,dan menarik 20. Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah,dan disain kurang menarik 25. Sistematika laporan sesuai dengan kriteria isi laporan bermanfaat dan kesimpulan sesuai 20. Sistematika laporan sesuai dengan kriteria, isi laporan kurang bermanfaat, kesimpulan kurang sesuai 5. Hanya satu aspek yang terpenuhi","A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar! 1. Menjadi makmum yang baik yaitu senatiasa mengikuti gerakan imam dengan mendahuluinya. Diantara syarat makmum adalah ... A. mengikuti imam. B. berniat untuk menjadi makmum C. mengetahui dan mengikuti gerak gerik imam D. pilihan b dan c benar 2. Pada saat imam melakukan jamaah tiba-tiba imam kentut sehinggga imam batal dalam melakukan shalat, maka makmum yang berhak mengganti imam pada posisi ... A. di belakang imam persis B. di belakang sebelah kanan imam C. di belakang imam sebelah kiri imam D. di belakang imam paling ujung kanan imam 3. Seseorang yang tertinggal dalam melakukan ibadah shalat dinamakan makmum masbuk. adapun ketentuan sebagai makmum masbuk adalah sebagai berikut ... A. mengganti rakaat yang tertinggal setelah imam salam B. shalat sendiri dengan cepat agar bisa mengejar rakaat yang tertinggal C. jika imam salam mengikuti salam walaupun ada rakaat yang tertinggal D. tidak harus mengikuti imam pada keadaan yang ia dapati, mengucapkan takbiratul ihram 4. Kriteria terendah yang diproritaskan menjadi imam adalah\u2026 A. Sudah menikah B. Paling fasih bacaannya. C. Paling memahami hukum-hukum Islam. D. Berperilaku paling sederhana atau zuhud dalam menjalani hidup.","5. Jika makmumnya adalah laki-laki dan perempuan, maka makmum laki-laki berdiri di... A. Belakang imam B. Samping kiri imam C. Bebas dimana saja. D. Samping kanan imam 6. Jika makmumnya terdiri dari seorang laki-laki, anak kecil, perempuan, dan jama\u2019ah perempuan, maka jama\u2019ah perempuan berada di.... A. Belakang imam B. Dua baris di belakang imam. C. Samping kanan makmum laki-laki D. Samping kanan makmum anak kecil. 7. Perhatikan QS. Al-Baqarah (2) : 43 berikut! Ayat diatas menjelaskan tentang \u2026 A. Perintah shalat wajib B. Perintah shalat berjamaah C. Perintah melaksanakan zakat D. Perintah melaksanakan shalat dan zakat 8. Imam dapat diganti oleh salah satu makmum, jika..... A. Hadats kecil B. Lupa terhadap gerakan shalat C. Bimbang terhadap bacaan shalat D. Buang air kecil secara terus menerus. 9. Cara imam menunjukkan minta diganti oleh makmum adalah... A. Memberi isyarat. B. Meninggalkan tempatnya C. Berkata dengan bahasa sehari-hari. D. Semua jawaban salah. 10. Cara mengingatkan imam yang lupa bagi lak-laki adalah.... A. Menepuk pundak","B. Membaca tasbih. C. Bertepuk dengan tangan D. Dengan perkataan yang bisa di mengerti","C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dengan tepat!","ASESMEN SUMATIF B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dengan tepat! 6. Menurut pendapat anda, apakah unsur-unsur shalat jama\u2019ah yang tidak dimiliki oleh shalat sendirian? 7. Dalam shalat berjama\u2019ah, imam dan makmum memiliki syarat yang harus dipenuhi. Jelaskan persamaan dan perbedaan syarat-syarat keduanya! 8. Syarat-syarat yang dapat digunakan menentukan prioritas imam bersifat berurutan dari atas ke bawah atau hirarkhi. Jelaskan maksud penyataan tersebut! 9. Menurut anda, bagaimana prosedur pergantian imam melalui penunjukan? Buatlah tahapannya! 10. Dalam shalat jama\u2019ah dikenal makmum muwafiq dan makmum masbuq. Apakah yang anda ketahui tentang kedua istilah tersebut? Mengetahui, Kaliwungu, Juli 2023 Kepala Sekolah Guru Mapel Fiqih ROMDON, S. Pd.I., M. Pd M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd NIP. - NIP. -","","Komponen Inti CP, TP, ATP DAN MA NAMA : M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd SEKOLAH : SMP TAKHASUS PLUS AL MARDLIYAH MAPEL : FIQIH KELAS : VII ( Tujuh ) : HIDUP OPTIMIS DENGAN BERDZIKIR DAN BERDOA TEMA 1. CAPAIAN PEMBELAJARAN : 1. Mengamalkan dzikir dan doa sebagai bukti ketaatan pada ajaran Islam 2. Menjalankan perilaku santun dan optimis sebagai implementasi dari pemahaman tentang dzikir dan doa setelah shalat 3. Menganalisis keutamaan berdzikir dan berdoa setelah shalat 4. Mengomunikasikan hasil analisis tentang keutamaan berdzikir dan berdoa setelah shalat 7. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran melalui, peserta didik dapat: 1. Menunjukkan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Barri (Dzat Yang Maha Penderma) bagi umat manusia melalui pelaksanaan dzikir dan doa setelah shalat fardlu. 2. Membuktikan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Hakam (Dzat yang Maha Menetapkan) dalam kehidupan sehari-sehari melalui pembiasaan sikap optimis dalam kehidupan sehari-hari. 3. Meyakini prinsip tahadhdhur sebagai bagian dari ajaran Islam yang membentuk kesaleha individual dan kesalehan sosial yang menjunjung tinggi optoimisme dalam perilaku seharihari. 4. Membedakan pengertian berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu. 5. Membuat kesimpulan tentang pentingnya berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu berdasarkan ayat-ayat Al-Qur\u2019an dan Hadis. 6. Membandingkan berbagai tata cara dan bacaan berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu. 7. Memilih salah satu dari berbagai tata cara dan bacaan berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu sebagai pedoman. 8. Mendemonstrasikan tata cara berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu berdasarkan tata cara yang dipilihnya sebagai pedoman.","8. Alur Tujuan Pembelajaran Menganalisis \uf076 Peserta Didik Mampu Menjelaskan Pengertian keutamaan berdzikir Perbedaan berdzikirdan berdoa dan berdoa setelah shalat \uf076 Peserta Didik Mampu Menganalisis Dasar hukum berdzikir. \uf076 Peserta Didik Mampu Membuat kesimpulan tentang Keragaman bacaan dzikir dan doa setelah shalat fardlu. \uf076 Peserta Didik Mampu menjelaskan Tata cara berdzikirdan berdoa.","MODUL AJAR TEMA : HIDUP OPTIMIS DENGAN BERDZIKIR DAN BERDOA ZZ.IDENTITAS MODUL Pengajar : M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd Sekolah : SMP TAKHASUS PLUS AL MARDLIYAH Tahun Ajaran : 2023-2024 Fase Capaian : D (SMP) Kelas : VII Mata Pelajaran : Fiqih Alokasi waktu : 5 JP AAA. KOMPETENSI AWAL Pertanyaan Esensial : Pernahkah kalian memperhatikan dengan seksama dan detail tata cara Pelaksanaan Dzikir dan Berdo\u2019a? Pernahkah kalian memikirkan keriteria do\u2019a yang paling utama kita panjatkan seusai Shalat,? Lalu Apa Hikmah kita memanjatkan do\u2019a dan Dzikir? dan pernahkah kalian memikirkan tentang cara atau adab kita ketika berdzikir dan berdo\u2019a? Pengetahuan dan Keterampilan Prasyarat : Memanjatkan Do\u2019a dan Dzikir beserta kayfiyatnya secara berjama\u2019ah memperaktikkannya dengan membuat tutorial baik media gambar atau video visual PROFIL PELAJAR PANCASILA BBB. PROFIL PELAJAR PANCASILA Profil Pelajar Pancasila Yang dapat dipilih 33. Hidup Berkelanjutan 34. Kearifan Lokal 35. Bhineka Tunggal Ika 36. Bangunlah Jiwa Dan Raganya 37. Demokrasi Pancasila 38. Berekayasa dan Berteknologi untuk membangun NKRI 39. Kewirausahaan","40. Kebekerjaan Dengan menanamkan nilai-nilai 17)Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia 18)Bergotong royong 19)Berpikir Kritis 20)Kreatif PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN CCC. PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN Profil Pelajar Pancasila Yang dapat dipilih 41. Berkeadaban (Ta\u2019adduban) 42. Keteladanan (Qudwah) 43. Kewarganegaraan dan kebangsaan ( Muattonah ) 44. Mengambil jalan tengah ( Tawassuth) 45. Berimbang ( Tawazun ) 46. Lurus dan tegas ( I\u2019tidal ) 47. Kesetaraan ( Musawah ) 48. Musyawarah ( Syuro ) 49. Toleransi ( Tasamuh ) 50. Dinamis dan Inovatif ( Tathawwur wal ibtikar ) PROYEK PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN 1. Fenomena keragaman dzikir dan doa di lingkungan sekolah. 2. Poster Seribu satu bacaan dan tata caraberdzikir dan berdoakepada Allah Swt.","Selalu ada hikmah yang berupa manfaat-manfaat secara sosial dibalik rangkaian ibadah yang kita laksanakan. Selama dalam pelaksanaannya dilakukan secara sungguh-sungguh dan penghayatan yang mendalam. Termasuk beribadah kepada Allah Swt. dalam bentuk pelaksanaan berdzikir dan berdoa setelah shalat. Tahukah kamu, ketekunan kita untuk selalu melakukan dzikir dan berdoa dengan sungguh-sungguh dan penuh penghayatan berarti telah mempersiapkan diri kita menjadi pemimpin di masa depan. Karena pemimpin salah satu syaratnya adalah memiliki sikap optimis dalam menjalankan tanggung jawabnya. Berdzikir dan berdoa dengan bersungguh-sungguh dan penuh penghayatan dapat membentuk sikap optimis tersebut. Jika mengikuti ketentuan hukum Islam, berdzikir dan berdoa sama artinya dengan mengembangkan sikap positif kepada diri kita. Sikap optimis membawa dampak positif bagi kita dalam menjalani kehidupannya. Kebalikan dari sikap optimis adalah pesimis yang menyebabkan kita menjalani hidup dengan berpangku tangan dan mengalir apa adanya. Sebaliknya sikap optimis akan mendorong kita menjalani hidup lebih baik. Kritis dan kreatif menemukan dan memanfaatkan peluang yang ada. Pada saat yang sama, berdzikir dan berdoa akan menjadikan kita sebagai manusia yang beriman semata-mata kepada Allah Swt. . Karena seluruh dzikir dan doa yang kita hakekatnya adalah pengakuan hanya Allah Swt. sebagai satu-satunya Dzat penerima pengharapan dari kita.","DDD. SARANA DAN PRASARANA Kitab Fiqih Syafi\u2019iyah, Buku teks, komputer, akses internet, dan ruang laboratorium agar memudahkan peserta didik untuk melakukan unjuk kerja\/praktik. EEE. TARGET PESERTA DIDIK Perangkat mengajar ini digunakan untuk : Peserta didik regular\/tipikal Jumlah peserta didik disarankan : maksimum 32 orang per kelas FFF. MODEL PEMBELAJARAN Tatap Muka METODE PEMBELAJARAN GGG. METODE PEMBELAJARAN Jigsaw, Diskusi, presentasi, Proyek, dan Ceramah HHH. KETERSEDIAAN MATERI \uf0b7 Pengayaan untuk siswa CIBI atau yang berpencapaian tinggi: YA\/TIDAK \uf0b7 Alternative penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit memahami konsep: YA\/TIDAK III. CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE D Peserta didik dapat mengidentifikasi dan menganalisis ketentuan Dzikir dan Doa\u2019. JJJ. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menunjukkan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Barri (Dzat Yang Maha Penderma) bagi umat manusia melalui pelaksanaan dzikir dan doa setelah shalat fardlu. 2. Membuktikan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Hakam (Dzat yang Maha Menetapkan) dalam kehidupan sehari-sehari melalui pembiasaan sikap optimis dalam kehidupan sehari-hari. 3. Meyakini prinsip tahadhdhur sebagai bagian dari ajaran Islam yang membentuk kesaleha individual dan kesalehan sosial yang menjunjung tinggi optoimisme dalam perilaku seharihari. 4. Membedakan pengertian berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu.","5. Membuat kesimpulan tentang pentingnya berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu berdasarkan ayat-ayat Al-Qur\u2019an dan Hadis. 6. Membandingkan berbagai tata cara dan bacaan berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu. 7. Memilih salah satu dari berbagai tata cara dan bacaan berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu sebagai pedoman. 8. Mendemonstrasikan tata cara berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu berdasarkan tata cara yang dipilihnya sebagai pedoman.","KKK. MATERI PEMBELAJARAN, ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN Pertemuan berikutnya : 1. Berdzikir berakar dari kata al-dzikru yang bermakna dasar mengingat dan berdoa berakar dari kata al-du\u2019a yang bermakna dasar mengajak, memanggil, meminta tolong atau memohon sesuatu. 2. Berdzikir dilaksanakan karena adanya berbagai perbuatan nyata yang menjadi sebab terjadinya peristiwa berdzikir, dan berdoa disebabkan adanya kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan. 3. Berdzikir dan berdoa termasuk salah satu perintah Allah Swt. kepada setiap manusia. Jika kita melupakan berdzikir dan berdoa kepada-Nya maka hakekatnya kita telah mati di sisiNya. 4. Hadits terakhir yang diriwayatkan Tirmidzi menunjukkan berdzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu lebih utama dibanding waktu-waktu lainnya. 5. Bacaan-bacaan dzikir dan doa yang terdapat dalam al-Qur\u2019an dan hadits Nabi Saw sangat banyak, sehingga para ulama berupaya menghimpun bacaan- bacaan yang memudahkan bagi umat Islam. 6. Cara mensikapi banyaknya himpunan bacaan dengan memilih salah satu diantara himpunan dzikir dan doa dari para ulama. 7. Perbedaan berdzikir dan berdoa secara berjama\u2019ah terletak pada suara yang muncul dari orang yang berjamaah LLL. PERSIAPAN PEMBELAJARAN (2 JP) 13. Menyiapkan alat dan bahan Ajar 14. Menyiapkan beberapa gambar\/video mengenai alat penyaringan air sederhana 15. Membuat Lembar Kerja Peserta Didik","MMM. URAIAN KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan Pertama, Kedua, Ketiga, dan Keempat Kegiatan Uraian Kegiatan Alokasi waktu Pendahuluan \uf0b7 Guru membuka pembelajaran dengan 15 mengucapkan salam dan berdoa. menit \uf0b7 Guru mengkondisikan ruang kelas dengan mengingatkan peserta didik untuk merapikan meja, membuang sampah yang ada di sekitar tempat duduk. \uf0b7 Guru memberikan stimulus berdasarkan pengalaman peserta didik melalui video pembelajaran https:\/\/www.youtube.com\/watch?v=ptcaI83o3Mc \uf0b7 Guru menyampaikan capaian pembelajaran dan tujuan pembelajaran Kegiatan Inti \uf0b7 Peserta didik diminta membentuk kelompok 90 masing-masing berjumlah 6 orang menit \uf0b7 Guru memberikan penjelasan mengenai materi yang kan diberikan secara singkat \uf0b7 Diskusi kelompok untuk mengkaji LK bagaimana caranya megidentifikasi jenis dan karakteristik zat berdasarkan wujudnya \uf0b7 Peserta didik mengolah dan menganalisis data percobaan \uf0b7 Presentasi kelompok Penutup \uf0b7 Guru dan peserta didik menyimpulkan tentang jenis 15 dan karakteristik zat menit \uf0b7 Guru dan peserta didik merefleksikan pembelajaran \uf0b7 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang berkinerja baik \uf0b7 Guru menyampaikan materi pertemuan selanjutnya dan alat-bahan yang diperlukan \uf0b7 Guru menutup pemebelajaran dan mengingatkan kembali untuk merapikan kursi dan meja kemudian mengucapkan salam.","REFLEKSI GURU & PESERTA DIDIK NNN. REFLEKSI GURU 17. Apakah seluruh peserta didik mampu menjelaskan pengertian sekaligus ketentuan Dzikir dan Do\u2019a? 18. Apa kesulitan yang dialami peserta didik dalam menjawab pertanyaan dan melakukan kegiatan paraktik? Apa yang guru dapat lakukan untuk membantu peserta didik? 19. Apakah ada kendala peserta didik selama melaksanakan pembelajaran? 20. Apakah ada peserta didik yang tidak fokus? Mengapa? Bagaimana cara agar mereka dapat fokus pada pembelajaran selanjutnya? OOO. REFLEKSI PESERTA DIDIK 21. Bagian mana menurutmu paling sulit dalam pembelajaran ini? 22. Apakah kamu dapat menyimpulkan pembelajaran dengan mudah? 23. Apa yang kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu? 24. Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk memahami pembelajaran ini? 25. Jika kamu diminta memberikan bintang 1 sampai lima. Bintang berapa yang akan kamu berikan untuk usahamu memahami pembelajaran ini? PPP. KRITERIA UNTUK MENGUKUR KETERCAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mengamalkan dzikir dan doa sebagai bukti ketaatan pada ajaran Islam 2. Menjalankan perilaku santun dan optimis sebagai implementasi dari pemahaman tentang dzikir dan doa setelah shalat 3. Menganalisis keutamaan berdzikir dan berdoa setelah shalat 4. Mengomunikasikan hasil analisis tentang keutamaan berdzikir dan berdoa setelah shalat","ASESMEN ASESMEN 13. Asesmen individu Melalui tes tertulis pilihan ganda, isian singkat, dan Essay 14. Asesmen kinerja kelompok i. Pengamatan Perilaku Ilmiah No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan 1 Rasa ingin tahu (curiosity) 2 Ketelitian dan kehati-hatian dalam melakukan percobaan 3 Ketekunan dan tanggungjawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu maupun berkelompok 4 Keterampilan berkomunikasi pada saat Belajar j. Rubrik Penilaian Perilaku No Aspek yang Rubrik dinilai 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, 1. Menunjukkan antusias, aktif rasa ingin tahu dalam dalam kegiatan kelompok 2. Ketelitian dan 2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak hati-hati terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh 1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,sulit terlibat aktif dalam 3: kmeegniagtaamn akteilohmapsoilk wpaelracuopbuanantelasehsduiadioropnrogsedur ,hatiu-hnatutik terlidbaaltam melakukan percobaan 2: mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati- hati dalam melakukan percobaan 1: mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati- hati dalam melakukan percobaan","3 Ketekunan dan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil tanggungjawab terbaik yang bisa dilakukan, berupaya tepat dalam belajar waktu. dan bekerja baik 2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan secara individu tugas,namun belum menunjukkan upaya maupun terbaiknya berkelompok 1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas,dan tugasnya tidak selesai 4 Berkomunikasi 3: aktif dalam tanya jawab,dapat mengemukaan gagasan atau ide,menghargai pendapat siswa lain 2: aktif dalam tanya jawab,tidak ikut mengemukaan gagasan atau ide,menghargai pendapat siswa lain 1: aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau ide, kurang 15. Proyek menghargai pendapat siswa lain e. Kriteria Penilaian Proyek Format Penilaian Proyek Nama Proyek : Waktu Pelaksanaan : Nama kelompok : Kelas : No. Aspe Sko 5r0 1 Perencanaan: k 100 i. Persiapan alat dan 50 bahan 200 j. Rancangan : - Alur kerja dan deskripsi - Cara penggunaan alat 2 Produk: - Bentuk Fisik - Inovasi 3 Laporan - Kebermanfaatan Laporan - Sistematika Laporan - Penulisan Kesimpulan TOTAL SKOR","f. Rubrik Penilaian Proyek Rubrik N Aspek o. 10. Jika alat dan bahan lengkap dan 1 Perencanaan: sesuai dengan lembar kerja Persiapan alat dan bahan 5. Jika alat dan bahan kurang Rancangan : lengkap tetapi kurang sesuai \uf0fc Alur kerja dan deskripsi \uf0fc Cara penggunaan alat 20 Jika dilakukan dengan langkah kerja sesuai lembar kerja siswa 2 Bentuk Fisik Produk 10. Jika dilakukan tidak sesuai dengan Inovasi Produk: langkah kerja pada lembar kerja siswa 3 Laporan 5. Jika tidak sesuai penggunaan alat \uf0fc Kebermanfaatan dan bahan dengan langkah kerja \uf0fc Laporan \uf0fc Sistematika Laporan 30. Menggunakan sampah organic yang \uf0fc Kesimpulan sesuai dan mudah didapatkan dan menggunakan alat yang sesuai dengan lembar kerja siswa 20. Menggunakan sampah organic yang sulit didapatkan menggunakan alat yang sesuai dengan lembar kerja siswa 30. Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah,dan menarik 20. Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah,dan disain kurang menarik 25. Sistematika laporan sesuai dengan kriteria isi laporan bermanfaat dan kesimpulan sesuai 20. Sistematika laporan sesuai dengan kriteria, isi laporan kurang bermanfaat, kesimpulan kurang sesuai 5. Hanya satu aspek yang terpenuhi","A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar! 1. Ketika berdoa hendaknya kita memperhatikan adab atau etikanya, antara lain dengan A. menangis sedih dan penuh haru B. suara yang keras dan dilagukan C. memulai dengan takbir dan tasbih D. dengan hati khusyu\u2019 dan yakin 2. Perhatikan bacaan zikir berikut! Bacaan zikir di atas merupakan bacaan .... A. Tasbih, tahlil, hauqalah dan istighfar B. Istighfar , tahmid, tahlil dan hauqalah C. Hauqalah, takbir, tasbih, dan istighfar D. Istighfar, tahmid, takbir, dan tasbih 3. Mengingat Allah Swt. agar tidak menjadi sombong di hadapan umat manusia lainnya merupakan makna dari: A. Istighatsah B. Berdzikir C. Tahlil D. Berdoa 4. Mengharap kepada Allah Swt. agar apa yang dicita-citakan, dibutuhkan, dan diinginkan tercapai merupakan makna dari: A. Istighatsah B. Tahlil C. Berdzikir D. Berdoa","5. Di bawah ini termasuk unsur-unsur dzikir yang juga terdapat dalam doa, kecuali: A. Mengikut sertakan perbuatan nyata. B. Menggunakan bacaan-bacaan tertentu. C. Ditujukan kepada Allah Swt. . D. Dilakukan setiap saat. 6. Pahami ayat berikut: \u202b\u064e\u0648 \u064e\u0642\u0627 \u064e\u0644 \u064e\u0631 \u064f\u0651\u0628 \u064f\u0643 \u064f\u0645 \u0627 \u0652\u062f \u064f\u0639 \u0652\u0648\u0646\u0650 \u0652\u0653\u064a \u0627\u064e \u0652\u0633\u062a\u064e \u0650\u062c \u0652\u0628 \u0644\u064e \u064f\u0643 \u0652\u0645 \u06d7\u0627\u0650 \u0651\u064e\u0646 \u0627 \u0651\u0644\u064e \u0650\u0630 \u0652\u064a \u064e\u0646 \u064e\u064a \u0652\u0633\u062a\u064e \u0652\u0643\u0628\u0650 \u064f\u0631 \u0652\u0648 \u064e\u0646 \u064e\u0639 \u0652\u0646 \u0650\u0639 \u064e\u0628\u0627\u062f\u064e\u062a\u0650 \u0652\u064a \u064e\u0633 \u064e\u064a \u0652\u062f \u064f\u062e\u0644\u064f \u0652\u0648 \u064e\u0646 \u064e\u062c \u064e\u0647 \u064e\u0651\u0646 \u064e\u0645\u202c \u08d6.\u202b\u062f\u064e\u0627 \u0650\u062e \u0650\u0631 \u0652\u064a \u064e\u0646\u202c Kandungan ayat tersebut adalah: A. Allah menunda terkabulnya doa. B. Tidak semua doa dikabulkan Allah. C. Berdzikir dan berdoa memiliki makna sama. D. Hanya orang sombong yang meninggalkan dzikir dan doa. 7. Bacaan dzikir dan berdoa setelah shalat fardlu lima waktu berbeda antara satu sama lain. Sebagai salah satu bagian dari umat islam, sikap yang harus kita lakukan adalah: A. Meninggalkan tempat dzikir dan doa. B. Kita membuat himpunan dzikir dan doa sendiri C. Meluruskan himpunan dzikir dan doa yang berlaku di lingkungan kita. D. Menggunakan himpunan dzikir dan doa yang berlaku di lingkungan kita sebagai pedoman 8. Termasuk hal-hal yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan berdzikir dan berdoa secara berjama\u2019ah dan sendirian, kecuali: A. Dalam keadaan suci B. Menghadirkan hati dan pikiran C. Menghadap kiblat bagi imam D. Semata-mata ditujukan kepada Allah Swt.","9. Perbedaan antara berdzikir secara berjama\u2019ah dan sendirian adalah: A. Dalam keadaan suci B. Menghadirkan hati dan pikiran C. Bersuara keras namun tidak menggaggu D. Semata-mata ditujukan kepada Allah Swt. 10. Termasuk hal-hal yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan berdoa secara berjama\u2019ah dan sendirian, kecuali: A. Memantapkan iman sebelum berdoa B. Menghadap kiblat bagi makmum C. Menghadap kiblat bagi imam D. Mengangkat kedua tangan","ASESMEN SUMATIF B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dengan tepat! 11. Menurut pendapat anda, apakah unsur-unsur shalat jama\u2019ah yang tidak dimiliki oleh shalat sendirian? 12. Dalam shalat berjama\u2019ah, imam dan makmum memiliki syarat yang harus dipenuhi. Jelaskan persamaan dan perbedaan syarat-syarat keduanya! 13. Syarat-syarat yang dapat digunakan menentukan prioritas imam bersifat berurutan dari atas ke bawah atau hirarkhi. Jelaskan maksud penyataan tersebut! 14. Menurut anda, bagaimana prosedur pergantian imam melalui penunjukan? Buatlah tahapannya! 15. Dalam shalat jama\u2019ah dikenal makmum muwafiq dan makmum masbuq. Apakah yang anda ketahui tentang kedua istilah tersebut? Mengetahui, Kaliwungu, Juli 2023 Kepala Sekolah Guru Mapel Fiqih ROMDON, S. Pd.I., M. Pd M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd NIP. - NIP. -","","Komponen Inti CP, TP, ATP DAN MA NAMA : M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd SEKOLAH MAPEL : SMP TAKHASUS PLUS AL MARDLIYAH KELAS : FIQIH TEMA : VII ( Tujuh ) : MERAIH KHIDMAT DENGAN MENGAGUNGKAN JUM\u2019AT 1. CAPAIAN PEMBELAJARAN : 1. Mengamalkan shalat Jum'at sebagai bukti ketaatan pada ajaran Islam 2. Menjalankan sikap tanggung jawab sebagai implementasi dari pengetahuan tentang ketentuan shalat Jum'at 3. Menganalisis ketentuan shalat Jum'at 4. Mengomunikasikan hasil analisis tentang shalat Jum\u2019at 9. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran melalui, peserta didik dapat: 9. Menunjukkan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Hafidz (Dzat Yang Maha Menjaga) dan Al-Wakil (Dzat yang Maha Memelihara) bagi umat manusia melalui pelaksanaan shalat Jum\u2019at. 10. Membuktikan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Hafidz (Dzat Yang Maha Menjaga) dan Al-Wakil (Dzat yang Maha Meleihara) dalam kehidupan sehari-sehari sebagai perwujudan rasa bertanggung jawab kepada Allah melalui pembiasaan shalat Jum\u2019at. 11. Meyakini prinsip i\u2019tidal sebagai ajaran Islam yang membentuk kepribadian yang bertanggung jawab melalui pengamalan shalat Jum\u2019at. 12. Menjelaskan tentang pengertian shalat Jum\u2019at. 13. Membuat kesimpulan berdasarkan ayat-ayat Al-Qur\u2019an dan Hadis tentang hukum pelaksanaan shalat Jum\u2019at. 14. Membedakan syarat sah dan syarat wajib dalam pelaksanaan shalat Jum\u2019at. 15. Mendeskripsikan tata cara pelaksanaan shalat Jum\u2019at berdasarkan ketentuan urutannya. 16. Mensimulasikan dengan gerakan terlatih pelaksanaan dua khutbah sesuai dengan rukunrukunnya. 17. Mendemonstrasikan tata cara pelaksanaan shalat Jum\u2019at, baik tata cara yang diwajibkan, disunnahkan, dan sangat kuat dianjurkan untuk dipenuhi.","10. Alur Tujuan Pembelajaran Menganalisis \uf076 Peserta Didik Mampu Menjelaskan Pengertian ketentuan shalat Pengertian shalat Jum\u2019at Jum'at \uf076 Peserta Didik Mampu Menganalisis Dasar hukum Dasar hukum pelaksanaan shalatJum\u2019at. \uf076 Peserta Didik Mampu Membuat kesimpulan tentang Syarat wajib dansahnya shalat jum\u2019at. \uf076 Peserta Didik Mampu menjelaskan Khutbah Jum\u2019at. \uf076 Peserta Didik Mampu menjelaskan Tata cara pelaksanaan shalat Jum\u2019at","MODUL AJAR TEMA : MERAIH KHIDMAT DENGAN MENGAGUNGKAN JUM\u2019AT QQQ. IDENTITAS MODUL Pengajar : M ZAENAL MUTTAQIN, S. Pd Sekolah : SMP TAKHASUS PLUS AL MARDLIYAH Tahun Ajaran : 2023-2024 Fase Capaian : D (SMP) Kelas : VII Mata Pelajaran : Fiqih Alokasi waktu : 5 JP RRR. KOMPETENSI AWAL Pertanyaan Esensial : Pernahkah kalian memperhatikan dengan seksama dan detail tata cara Pelaksanaan Shalat Jum\u2019at? Pernahkah kalian memikirkan dasar hukum Pelaksanaan Shalat Jum\u2019at,? Lalu Apa Hikmah kita melaksanakan Shalat Jum\u2019at? dan pernahkah kalian memikirkan tentang Sejarah, Syarat wajib dan Syarat Sah jum\u2019at? Pengetahuan dan Keterampilan Prasyarat : Shalat Jum\u2019at beserta kayfiyatnya secara berjama\u2019ah memperaktikkannya dengan membuat tutorial baik media gambar atau video visual PROFIL PELAJAR PANCASILA SSS. PROFIL PELAJAR PANCASILA Profil Pelajar Pancasila Yang dapat dipilih 41. Hidup Berkelanjutan 42. Kearifan Lokal 43. Bhineka Tunggal Ika 44. Bangunlah Jiwa Dan Raganya 45. Demokrasi Pancasila 46. Berekayasa dan Berteknologi untuk membangun NKRI 47. Kewirausahaan 48. Kebekerjaan","Dengan menanamkan nilai-nilai 21)Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia 22)Bergotong royong 23)Berpikir Kritis 24)Kreatif PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN TTT. PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN Profil Pelajar Pancasila Yang dapat dipilih 51. Berkeadaban (Ta\u2019adduban) 52. Keteladanan (Qudwah) 53. Kewarganegaraan dan kebangsaan ( Muattonah ) 54. Mengambil jalan tengah ( Tawassuth) 55. Berimbang ( Tawazun ) 56. Lurus dan tegas ( I\u2019tidal ) 57. Kesetaraan ( Musawah ) 58. Musyawarah ( Syuro ) 59. Toleransi ( Tasamuh ) 60. Dinamis dan Inovatif ( Tathawwur wal ibtikar ) PROYEK PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL \u2018ALAMIN 1. Keragaman tata carapelaksanaan shalat Jum\u2019at. 2. Poster pentingnya tasamuh dan tahadhdhur dalam pelaksanaan shalat Jum\u2019at.","","UUU. SARANA DAN PRASARANA Kitab Fiqih Syafi\u2019iyah, Buku teks, komputer, akses internet, dan ruang laboratorium agar memudahkan peserta didik untuk melakukan unjuk kerja\/praktik. VVV. TARGET PESERTA DIDIK Perangkat mengajar ini digunakan untuk : Peserta didik regular\/tipikal Jumlah peserta didik disarankan : maksimum 32 orang per kelas WWW. MODEL PEMBELAJARAN Tatap Muka METODE PEMBELAJARAN XXX. METODE PEMBELAJARAN Jigsaw, Diskusi, presentasi, Proyek, dan Ceramah YYY. KETERSEDIAAN MATERI \uf0b7 Pengayaan untuk siswa CIBI atau yang berpencapaian tinggi: YA\/TIDAK \uf0b7 Alternative penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit memahami konsep: YA\/TIDAK ZZZ. CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE D Peserta didik dapat mengidentifikasi dan menganalisis ketentuan Shalat jum\u2019at. AAAA. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menunjukkan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Hafidz (Dzat Yang Maha Menjaga) dan Al-Wakil (Dzat yang Maha Memelihara) bagi umat manusia melalui pelaksanaan shalat Jum\u2019at. 2. Membuktikan keimanan terhadap Allah Swt. sebagai Al-Hafidz (Dzat Yang Maha Menjaga) dan Al-Wakil (Dzat yang Maha Meleihara) dalam kehidupan sehari-sehari sebagai perwujudan rasa bertanggung jawab kepada Allah melalui pembiasaan shalat Jum\u2019at. 3. Meyakini prinsip i\u2019tidal sebagai ajaran Islam yang membentuk kepribadian yang bertanggung jawab melalui pengamalan shalat Jum\u2019at. 4. Menjelaskan tentang pengertian shalat Jum\u2019at.","5. Membuat kesimpulan berdasarkan ayat-ayat Al-Qur\u2019an dan Hadis tentang hukum pelaksanaan shalat Jum\u2019at. 6. Membedakan syarat sah dan syarat wajib dalam pelaksanaan shalat Jum\u2019at. 7. Mendeskripsikan tata cara pelaksanaan shalat Jum\u2019at berdasarkan ketentuan urutannya. 8. Mensimulasikan dengan gerakan terlatih pelaksanaan dua khutbah sesuai dengan rukunrukunnya. 9. Mendemonstrasikan tata cara pelaksanaan shalat Jum\u2019at, baik tata cara yang diwajibkan, disunnahkan, dan sangat kuat dianjurkan untuk dipenuhi."]


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook