Perasaan selama melakukan perubahan

AKSI NYATA Modul 1.1 ASIH PURWIANTI CGP Angkata 7 Kabupaten Sukoharjo

Perasaan selama melakukan perubahan Setelah mendapatkan pengetahuan baru tentang fiosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara yaitu pendidikan yang berpihak pada murid, saya tergerak untuk merubah cara pembelajaran saya di kelas. Dulu dalam mengajar lebih dominan gurunya untuk menerangkan materi yang dilanjutkan dengan latihan soal karena mengejar materi yang banyak dan waktu yang sedikit. Kemarin saya mencoba untuk mengaktifkan murid dalam belajar dengan dibuat berkelompok, pertamanterbersit keraguan apakah pembelajaran bisa berjalan tanpa diterangkan terlebih dahulu oleh guru, ternyata bisa berjalan dengan baik, anak-anak terlihat antusias dalam belajar dan diskusi kelompoknya bisa berjalan dengan baik, terjadi pembelajaran antar teman sehingga timbul kebersamaan dalam kelompok tersebut. Hal tersebut membuat saya sangat bergembira, saya bisa melihat anak-anak menikmati pembelajaran dengan suasana yang menyenangkan.

Ide gagasan dalam melakukan perubahan Pertemuan pertama

Pembentukan kelompok 1. Pembentu kan klompok memilih ketua kelompok Langkah dalam pembagian kelompok Membagi 4 anak yang pandai matematika untuk memilih sub bab yang mau mereka pelajari Masing-masing ketua kelompok saya beri kesempatan satu persatu untuk memilih satu wakil ketua, yang kemudian secara musyawarah mereka memilih anggota kelompoknya satu persatu tiap kelompok secara bergiliran, sehingga pengelompokan bisa merata kemampuan dan jumlahnya.

Diskusi kelompok melakukan eksplorasi Memberikan kesempata pada siswa untuk mengeksplorasi pengetahuan yang mereka inginkan dari 4 sub bab yang tersedia (keempat sub bab tersebut saling lepas bukan prasarat dari sub bab yang lain) dengan teman yang mereka inginkan dan sumber belajar yang sesuai dengan keinginan mereka massing-masing (saya menggunakan ruang perpustakaan sehingga tersedia berbagai macam buku, dan sumber belajar dari media elektronik berupa computer yang bisamereka gunnakan untuk browsing pengetahuan yang mereka inginkan).

Diskusi kelompok melakukan diskusi kelompok Tiap kelompok mendiskusikan konsep dari sub bab yang mereka pilih, dengan dipandu oleh ketua kelompok mereka berlatih soal soal yang berkaitan dengan sub bab tersebut. Selama pembelajaran saya memantau proses diskusi untuk memastikan yang mereka kerjakan sudah benar. Selain itu saya tetap memberikan pembimbingan jika ada dari kelompok tersebut yang mengalami kesulitan atau membutuhkan bantuan untuk menyelesaikan masalah

Presentasi hasil Diskusi perwkilan kelompok melakukan presentasi Tiap kelompok mempresentasikan hasil iskusinya agar kelompok yang lain bisa mendapatkan sedikit gambaran tentng materi yang belum mereka peljri

Pertemuan kedua Agar setiap kelompok mempunyai pengetahuan yang dari semua sub bab maka saya membuat cara proses pembelajarannya sebagai berikut. a. Saya menjelaskan skenario pembelajaran yangakan dilakukan pada pertemuan berikutnya, kemudian siswa menyiapkan segala perangkatnya b. Setiap kelompok menulisakan bahan presentasi berupa konsep dari sub bab yang akan mereka pelajari pada selembar kertas asturo c. Membuat beberapa contoh soal dan penyelesaiannyadengan sumber dari berbagai buku yang mereka miliki, kemuddian difoto kopi sejumlah siswa di kelas d.. Membuat satusoal kemudian mereka kopi sebanyak jumlah siswa

Pertemuan ketiga Belajar kelompok dengan bertamu ke kelompok yang berbeda Ketua kelompok dan wakil ketua kelompok tetap berada dikelompok masing masing untuk menjelaskan mempresentasikan materi kelompoknya pada kelompok lain. Anggota dari tiap kelompok berkunjung ke kelompok yanglain dengan alur kunjungan yang sudah disepakati bersama

Pertemuan ketiga Peserta dari kelompok lain mengerjakan soal Sebagai ice breaking dan menentukan siapa yang maju mengerjakan soal, siswa pelakukan permainan tradisional Begitu seterusnya sampai semua siswa mendapatkan ke empat sub bab