GEMA Edisi 80

Foto bersama dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. DOK. FOTO-FOTO KEMENPERIN di daerah setempat saja, Pipih pun kerap diundang oleh dinas mencapai Rp150 juta. Jenis produk juga semakin bervariasi menjadi perindustrian di daerah sebagai instruktur untuk membina IKM 60 jenis sampai dengan 2022. Sedang wilayah pemasaran semakin yang ada di daerah-daerah, seperti; luas mulai dari Aceh, Medan, Lampung, Bali, Bangka Belitung, dan Kalimantan. - Pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam pengolahan bahan baku pandan menjadi produk di Pakanbaru (2016), Banten (2018) Manfaat yang dirasakan masyarakat setempat adalah jumlah dan Jawa Tengah (2022) pengrajin anyaman semakin meningkat. Selain itu banyak tumbuh - Pelatihan diversifikasi produk di Papua 2019 wirausaha baru, penyerapan tenaga kerja di sekitarnya sehingga - Peningkatan inovasi dan pengembangan produk anyaman pandan perekonomian masyarakat meningkat. di Bangka Belitung tahun 2020. Melatih perajin anyaman di Kabupaten Merauke. Pembinaan berhasil Pipih bukan tak menemukan kendala saat melakukan pembinaan. Hal itu karena beragamnya SDM mengakibatkan pola pikir serta budaya yang berbeda. Terkadang para IKM sulit menerima masukan sebelum dibuktikan dengan hasil yang nyata. Seringkali mereka lebih mengutamakan hasil akhir tanpa memikirkan atau mengikuti proses. Begitu juga keterampilan dalam mengolah bahan baku masih kurang, serta keterbatasan dana untuk pembinaan. Namun secara keseluruhan pembinaan yang dilakukan Pipih boleh dikatakan sangat berhasil terlihat dari beberapa hasil yang dicapai, seperti jumlah IKM yang dibina pada 2018 sebanyak 5 IKM dengan 35 tenaga kerja. Ia secara berkala mengadakan pelatihan membuat kerajinan anyaman tas (clutch). Pada 2022 jumlah IKM binaan mengalami peningkatan menjadi 20 dengan jumlah tenaga kerja yang terserap mencapai 500 orang. Nilai penjualan juga mengalami peningkatan dari 2018 hanya berkisar 30 sampai 50 juta, 5 tahun kemudian yaitu di tahun 2022 meningkat mencapai 350 juta. Sedangkan produk yang diekspor GEMA 51

INFO UTAMA Pipih Saadatul pendiri usaha kerajinan anyaman Rafi Craft. DOK. KEMENPERIN didapat juga berupa pengolahan bahan baku kerajinan anyaman. Untuk memenuhi kebutuhan bahan baku anyaman, Pipih bersama Kesuksesan mitra binaan Ujang dan para petani di lingkungan tersebut menanam pohon pandan dan mendong sehingga meningkatkan pendapatan petani. Dalam melakukan pembinaan, salah satunya keberhasilan Pi- Itu karena kondisi geografis daerah tersebut kurang produktif untuk pih adalah mampu menumbuhkan wirausaha baru (WUB) dengan ditanami padi maupun palawija. melakukan regenerasi di antara perajin. Ia selalu berkoordi- nasi dengan pemerintah untuk melakukan berbagai pelatihan dan Selanjutnya Nani Nurul'aini sudah menjadi mitra binaan sejak 2016. pendampingan kepada mitra binaan, seperti Bahrul Muhit dari CV Hal itu diawali Pipih dengan mengajaknya ikut serta ke berbagai Dhisa sudah menjadi mitra binaan sejak 2016. pelatihan produk anyaman yang diselenggarakan Dinas Perindus- trian Kabupaten Tasikmalaya. Bentuk bantuan dan pendampingan Bahrul awalnya diajak untuk mengikuti berbagai pelatihan produk yang didapat adalah berupa bahan bahan baku pandan, mendong anyaman dari dinas setempat. Bahrul mendapat bantuan bahan dan kain. baku pandan dan mendong, pendampingan dalam pengembangan produk anyaman topi, akses pasar, akses modal usaha (bank), ak- Selain itu juga pengembangan produk aksesori berupa pita ornamen ses bantuan mesin peralatan potong pandan. Sejak saat itu usaha bunga, akses pasar, akses modal usaha (bank) dan bantuan alat Bahrul mulai berkembang, pemasaran produk pun sudah menyebar mesin jahit. Usaha Nani mengalami perkembangan cukup pesat. Ia di beberapa provinsi. berhasil melakukan modifikasi anyaman di dunia fesyen, dengan penghasilan mencapai Rp2 juta perbulan. Tahun 2018 Bahrul mulai ekspor sampai ke Italia dan Spanyol, dengan nilai mencapai US$100 juta dalam satu kali pengiriman Nurmala Komalasari pemilik CV Elvina menjadi mitra binaan Pipih kontainer. Dalam satu bulan rata-rata Bahrul mampu melakukan sejak 2016. Nurmala yang sudah memiliki usaha anyaman dengan dua kali pengiriman kontainer. Jumlah tenaga kerja yang direkrut merek sendiri, diajak ikut serta dalam melakukan pendampingan. Bahrul saat ini mencapai 800 orang. Ia bekerja sama dengan Pipih melalui pengembangan produk, pemasaran dan promosi untuk produk anyaman hasil produksinya. Kemudian Ujang Kadar di Manonjaya, Tasikmalaya menjadi mitra binaan sejak 2016. Program pelatihan dan pendampingan yang Ada juga Iwan Ridwan Basri menjadi mitra binaan Pipih sejak 2017. Iwan pun diajak Pipih untuk mengikuti berbagai pelatihan produk 52 GEMA anyaman yang diselenggarakan dinas perindustrian setempat. Setelah mengikuti pelatihan, Pipih memberikan bantuan dan pendampingan kepada mitra binaannya tersebut berupa bahan baku pandan dan mendong, pengembangan produk anyaman topi, serta akses peralatan potong pandan. Penghargaan jasa pengabdian Rangkaian kegiatan dalam perjalanan Pipih sebagai perajin anyaman yang telah dilakoninya sejak 2009 memberikan dam- pak positif. Pasalnya, ia mulai pengembangan produk, membuka kesempatan kerja masyarakat sekitar, memperluas pasar hingga ekspor, dan memotivasi IKM serta masyarakat. Selain itu juga berbagi ilmu dengan menjadi instruktur bagi IKM hampir di seluruh nusantara, serta melakukan pembinaan terhadap mitra binaan. Mitra binaannya terus berkembang, tumbuh menjadi IKM yang kuat dan mandiri. Hasil kerja keras Pipih telah mengantar dirinya menerima peng- hargaan tertinggi dan bergengsi dari Kementerian Perindustrian yaitu penghargaan Upakarti 2022 dalam kategori Jasa Pengabdian. Kolaborasi dan sinergi menjadi hal penting dalam pemberdayaan industri kecil dan menengah (IKM) di tanah air. Kementerian Perindustrian terus mengutamakan upaya kolaborasi dengan berbagai pihak, sehingga pembinaan IKM nasional dapat berjalan semakin merata ke seluruh aspek. Selain itu juga menjang- kau lebih banyak pelaku usaha hingga ke pelosok. (Elly Muthia)

Memanfaatkan Limbah Kulit Kerang Menjadi Produk Bernilai Tinggi CV Multi Dimensi pernah mensuplai produk kulit kerang ke IKEA yang berada di Eropa selama 3–4 tahun. Hingga saat ini rutin (sudah jalan 5 tahun) memasok ke Maisons du Monde yang merupakan perusahaan furnitur dan dekorasi rumah Prancis. DOK. KEMENPERIN Menteri Perindustrian Agus Gumiwang memberikan penghargaan Upakarti. GEMA 53

INFO UTAMA DOK. KEMENPERIN BERAWAL dari menggunungnya tumpukan sampah memenuhi kebutuhan kerang yang lagi tren saat itu, sehingga Siti kulit kerang di sekitar pantai Cirebon, Jawa Barat, sering berpindah-pindah. hati seorang wanita tergerak untuk melakukan suatu perubahan. Sama halnya dengan plastik yang menjadi Dengan semakin berkembangnya bisnis pemanfaatan sampah masalah terbesar bagi lingkungan, sampah kerang yang kulit kerang ini, Siti mulai meningkatkan pasar dari hanya sekadar memenuhi di sekitar pantai dapat menimbulkan dampak memasok bahan baku menjadi pemasok bahan setengah jadi. negatif pada kesehatan masyarakat di sekitar pesisir, mulai Pada tahap ini pun dia melakukan inovasi dengan memproduksi dari masalah kesehatan kulit, kesehatan lingkungan sampai barang jadi dari kulit kerang dan mengekspor secara langsung dengan kesehatan paru-paru. ke mancanegara dan tidak melalui perantara di Filipina lagi. Dari pengalaman yang terus bertambah, dia dapat memilah dan memilih Hal itu menjadi perhatian Siti Nur Handiyah untuk mengo- kondisi kerang yang bagu. Kerang yang tidak bisa diolah akan lah sampah kulit kerang yang tidak memiliki nilai tersebut, disisihkan dan menjadi kerajinan lainnya. menjadi produk kerajinan kulit kerang yang cantik. Bahkan mampu menembus pasar domestik serta global hingga Respons baik membuatnya menjadi peraih penghargaan Upakarti pada 2022 dengan kategori jasa kepeloporan. Penghargaan Inovasi yang dilakukan Siti ini mendapatkan respons baik dari para Upakarti merupakan penghargaan di bidang perindustrian pembeli di mancanegara. Sejak 2002, dia terus membentuk klaster- yang diberikan kepada pihak yang berprestasi, berjasa, klaster di berbagai daerah pesisir dan membina mereka untuk dan aktif melakukan pembangunan, pemberdayaan ter- menjadi pemasok baham baku kerang. Dia melebarkan sayapnya hadap industri kecil dan menengah (IKM). dengan membina 14 kelompok mitra dengan total tenaga kerja 150 orang. Kelompok mitra tersebut bertindak sebagai pemasok bahan Di tahun 2000, Siti mendirikan CV Multi Dimensi yang pada saat baku kerang, kerajinan kerang setengah jadi, barang jadi, alat–alat itu merupakan masa–masa krisis moneter. Hal ini bukan menjadi listrik, dan konsumsi. kendala baginya untuk mengembangkan bisnis. Dia melihat adanya peluang bagi bisnisnya, mulai dari potensi, SDM, nilai tukar rupiah Siti juga mengikutkan karyawannya ke pelatihan dari pemerintahan ke dolar dan nilai ekspor bagus pada saat itu. CV Multi Dimensi maupun swasta. Selain itu, dia memberikan berbagai bantuan menjadi misi bagi Siti untuk mengembangkan usahanya dalam berupa peralatan, sarana/prasarana produksi dan permodalan, pemanfaatan kulit kerang. serta pinjaman tanpa bunga yang dibayar dalam bentuk angsuran dengan memotong nilai order/pekerjaan. Siti mengawali usaha kulit kerang ini dengan membina warga sekitar pantai Cirebon untuk memanfaatkan sampah kulit kerang. Mulanya Mantan karyawan dari CV Multi Dimensi pun menjadi IKM mitra masyarakat belum paham dengan manfaat dari kulit kerang tersebut binaan, salah satunya Ahmad Suhaemi dari IKM Creative Laminasi namun ia meyakinkan kalau sampah kulit kerang ini tinggi pasarnya yang memiliki kemauan untuk mandiri. Ahmad mendapatkan ke­ dan banyak permintaan dari buyer. Dengan pemahaman dan ilmu terampilan dalam memproduksi kerajinan kerang setelah bekerja yang diberikan, antusiasme masyarakat untuk ikut bekerja dengan bertahun–tahun di CV Multi Dimensi. CV Multi Dimensi lalu mem- Siti pun muncul. berikan bantuan berupa pinjaman modal usaha, peralatan produksi, dan bimbingan teknis. Selain Ahmad Suhaemi, terdapat banyak Upaya itu dilakukan Siti guna menambah pendapatan keluarga sekaligus memberdayakan masyarakat di sekitar pantai Cirebon, terutama yang terdampak krisis moneter pada saat itu. Dia mem- bina warga sekitar juga sambil belajar dan mengumpulkan ilmu memilah milih kulit kerang yang baik dan bagus dari pengalaman yang sudah dilaluinya. Awalnya Siti hanya menyediakan permintaan bahan baku kulit kerang, dimulai dari kulit kerang yang dicuci sampai bersih, dik- eringkan, disortir, lalu dikemas untuk di ekspor ke Filipina. Dia melihat peluang ini melalui koneksi dengan temannya yang berada di Filipina. Menurutnya, di sana sampah kulit kerang bernilai tinggi jika sudah diolah menjadi produk kerajinan. Seiring dengan meningkatnya volume permintaan, Siti pun se- makin mengembangkan sumber kulit kerangnya ke pantai-pantai di berbagai daerah Indonesia termasuk Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Di daerah-daerah itu, dia membina dan melatih masyarakat untuk memanfaatkan sampah kulit kerang. Meski begitu, tidak semua pantai memiliki kulit kerang yang bagus serta 54 GEMA

IKM mitra binaan CV Multi Dimensi lainnya yang sudah mandiri dan memi- liki keterampilan serta potensi untuk mengembangkan bisnis. Untuk pemasarannya, Siti memiliki em- pat showroom di tiga kota yang punya potensi ekspor yang cukup baik, yaitu dua di Cirebon, satu di Kasongan (Yog­ yakarta), dan satu di Ubud (Bali). Dia juga mengikuti pameran dalam negeri (pameran di Sarinah dan Pasar Raya Blok M) mupun luar negeri (Ambiente, program perdagangan, pameran di Itali dan Prancis) secara rutin. Produk dari CV Multi Dimensi ini sudah menjangkau sampai ke Afrika, Inggris, Prancis, Thai- land, Jepang, Jerman, Chile, Amerika, Australia dan negara-negara Eropa lainnya. CV Multi Dimensi pun pernah mensu- plai produknya ke IKEA yang berada di Eropa selama 3–4 tahun. Hingga saat ini, mereka juga secara rutin (sudah DOK. CV MULTI DIMENSI jalan 5 tahun) memasok produknya ke IFEX 2022, JIEXPO - Kemayoran - Jakarta. Maisons du Monde yang merupakan perusahaan furnitur dan dekorasi rumah Prancis di Eropa. perang Ukraina, yang mana penjualan menurun karena pembeli dari Eropa meminimalisir belanja dan mementingkan untuk memenuhi Meski CV Multi Dimensi berjaya untuk pasar mancanegara namun kebutuhan pokok. adem ayem bagi pemasaran dalam Negeri. Kendati demikian Siti tetap memasarkan produknya melalui e-commerce ataupun me- Selain itu, tantangan yang dihadapi CV Multi Dimensi dalam dia sosial. Periode 2005–2015 menjadi tahun kejayaan CV Multi melakukan pembinaan adalah faktor jarak, di mana pantai tempat Dimensi yang mana penjualan mereka berhasil mencapai Rp10 pengumpulan kulit kerang terlalu jauh dari pusat kota sehingga miliar per tahun. mengakibatkan mahalnya biaya transportasi, pengiriman barang, Dari artis sampai pejabat dan pengadaan alat–alat penunjang untuk pengolahan kerang. Belum tersedianya balai latihan keterampilan dan buku panduan maupun referensi juga menjadi kendala karena pengembangan Produk dari CV Multi Dimensi juga menjadi langganan bagi para produk harus dilakukan secara otodidak. artis terkenal dan pejabat pemerintahan Indonesia, salah satunya mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Ia pernah Meski begitu, CV Multi Dimensi siap menghadapi tantangan. Siti memborong produk seperti lampu, podium, cermin, cermin dan juga aktif menjadi anggota dari himpunan maupun asosiasi mebel banyak lainnya. Indonesia serta meraih banyak berbagai macam penghargaan. hal ini menjadi kebanggaan bagi CV Multi Dimensi untuk terus berkembang. (Dinda Maharani) Hingga saat ini Siti telah berhasil membuat 4.000–5.000 kerajinan kulit kerang, serta selama setahun dapat mengirim 20 kontainer produk kerajinan kulit kerang. Produk kerajinan berbasis kulit kerang digunakan untuk home decoration & furniture seperti kap CV Multi Dimensi lampu, cermin, meja makan, sofa, alat makan (food grade) dan Kerajinan Kulit Kerang Kompleks Harjamulia Indah Blok C, No. 1 lain-lain. Kulit kerang yang digunakan berasal dari berbagai jenis seperti kerang simping, kerang dara, kerang putri salju atau kaki Kecamatan Kedawung, gajah, kerang alon, bulu babi dan lain–lain. Kabupaten Cirebon, Jawa Barat Pada saat pandemi covid–19 menjadi tantangan bagi Siti untuk 6281802314648 (Nova) mempertahankan bisnisnya. Meski begitu, dia tetap gigih sehingga www.mdshellcraft.com dapat bertahan hingga grafik penjualannya mengalami kenaikan @kerajinankerangmultidimensi pada 2020–2023 ini. CV Multi Dimensi pun terkena dampak dari GEMA 55

kSeenSterantra Bralink EV-1, Motor Listrik dari Sentra IKM di Purbalingga Era kendaraan listrik dipandang SELAMA kurang lebih 2 bulan (Oktober–Desember 2022), sebagai motivasi bagi IKM di industri kecil dan menengah (IKM) bersama SMKYPT 1 sentra logam Purbalingga untuk Purbalingga yang tergabung dalam tim kerja melakukan terus berkarya di industri otomotif pengerjaan prototipe motor listrik. Proyek ini didasarkan atas nasional. Hal ini dibuktikan penandatanganan kerja sama antara Pemkab Purbalingga me- melalui keterlibatan mereka dalam lalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan dengan PTRainbow pengembangan motor listrik di Mitra Bangsa atau Rainbow Motobuilder, pada Agustus 2022 Kabupaten Purbalingga. untuk pengembangan motor listrik. Motor listrik yang dikembangkan adalah desain dari Rainbow Motobuilder yang juga memberikan pendampingan dalam pembuatan prototipe tersebut. Rainbow Motobuilder sendiri merupakan IKM modifikasi motor yang berada di Kota Suka- bumi dan Jakarta. Dalam pengerjaan prototipe motor listrik, Tim Kerja terbagi atas 4 kelompok kerja (pokja), yaitu pokja frame, pokja body, pokja electrical, serta pokja painting. Seluruh proses penger- jaan dilakukan di workshop yang berada di Sentra IKM (SIKIM) Logam Kabupaten Purbalingga. Peningkatan kemampuan IKM oleh Ditjen IKMA Langkah pengembangan motor listrik oleh Pemkab Purbalingga mendapat dukungan serius dari Ditjen Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA). “Proyek tersebut akan mendorong peningka- tan daya saing IKM di sentra logam,” kata Dini Hanggandari selaku DirekturIKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut (LMEA). Selain itu, Dini juga menyampaikan bahwa era kendaraan listrik akan menggerakkan IKM berbasis logam di Purba­ lingga yang sebagian besar memproduksi knalpot untuk mulai mengeksplorasi jenis komponen otomotif lain yang bisa diproduksi. FOTO-FOTO DOK. KEMENPERIN Dalam pembuatan prototipe motor listrik, pengelasan menjadi proses utama untuk IKM bisa melakukan perakitan terhadap Tahap pemasangan electrical. frame dan body yang sudah dipersiapkan. Guna mendukung kesiapan teknis IKM, maka Direktorat IKM LMEA memberikan 56 GEMA pembekalan dalam penguatan teknis pengelasan melalui

pelaksanaan kegiatan Bimtek Peningkatan Kemampuan IKM Alat Praktek las Purbalingga. Angkut dalam Mendukung Kendaraan Listrik Di Purbalingga. Tahap pemasangan electrical. Bimtek tersebut dilaksanakan selama 5 (lima) hari, yaitu pada 27 September-1 Oktober 2022 dan diikuti 16 peserta yang berasal sentra IKM alat angkut di Kabupaten Purbalingga,” jelas Irvan dari IKM di SIKIM Purbalingga. IKM peserta bimtek mendapatkan Kuswardana selaku Koordinator Fungsi IKM Alat Angkut, Direk- materi teori dan praktik pengelasan untuk pelat dengan posisi 2F torat IKM LMEA. dan 3F, serta posisi 2FR dan 5F pengelasan pipa dengan pelat. Praktik pengelasan dilaksanakan di SMKYPT 1 Purbalingga dengan Peluncuran Bralink EV-1 instruktur dari Solo Technopark dan SMK YPT 1 Purbalingga. Kolaborasi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pur- “Bimtek ini penting bagi kami, khususnya dalam membekali dan balingga, Rainbow Motobuilder, IKM di SIKIM Logam Purbalingga, mempersiapkan diri untuk perakitan prototipe motor listrik,” jelas SMKYPT 1 Purbalingga, serta Ditjen IKMA berbuah manis. Sebanyak Ria Ayu Wardini, salah satu peserta bimtek. Dia menambahkan 3 unit motor listrik prototipe yang diberi nama Bralink EV-1 berha- bahwa pengelasan harus dilakukan dengan benar dan sesuai stan- sil diselesaikan tepat waktu. Ketiga motor listrik tersebut resmi dar yang berlaku karena menyangkut faktor keselamatan. Bimtek diluncurkan pada 15 Desember 2022 bertempat di GOR Goentoer ini dirasakan membawa manfaat tidak hanya dalam menambah Dardjono dalam acara pembukaan Purbalingga Expo 2022. pengetahuan serta meningkatkan jejaring, tetapi juga mengubah mindset IKM ke arah yang lebih baik. Peluncuran Bralink EV-1 dihadiri oleh Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, Tim Kerja Bralink EV-1, Rainbow Motobuilder, Ke- Produksi prototipe motor listrik pala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Purbalingga beserta jajarannya, serta perwakilan dari Direktorat IKM LMEA. Setelah mengikuti bimtek tersebut, IKM bersama SMK YPT 1 Pur- Pada acara tersebut, Bralink EV-1 mengaspal dengan lincah meski balingga, dan Rainbow Motobuilder mulai melakukan produksi di tengah hujan yang mengguyur hampir sepanjang acara. (Astika) prototipe motor listrik, didampingi oleh pihak Dinas Perindag Ka- bupaten Purbalingga. Sesuai rencana, terdapat 3 prototipe motor listrikyang diproduksi di SIKIM Logam Purbalingga yang ditargetkan selesai pada Desember 2022. Ria dan rekan-rekan yang tergabung dalam Tim Kerja memiliki komitmen dan semangat tinggi dalam produksi prototipe tersebut. Hal ini tampak pada setiap tahap aktivitas yang ada di workshop as- sembling motor listrik Purbalingga. “Pengembangan motor listrik ini memberi harapan baru bagi kami di sentra IKM Logam Kabupaten Purbalingga,” tegas Ria. Bahan baku yang digunakan adalah baja dan aluminium dalam bentuk pelat (dengan rentang ketebalan mulai dari 1,2 hingga 8 mm), dan pipa. Sedangkan mesin dan peralatan yang digunakan dalam produksi prototipe motor listrik ini berupa mesin potong, mesin tekuk, mesin las, gerinda, dan peralatan kelistrikan dan pengecatan. Fasilitasi mesin/peralatan untuk KUB Bralink motor Dalam mendukung produksi motor listrik, Direktorat IKM LMEA memberikan fasilitas mesin/peralatan bagi IKM yang tergabung dalam KUB Bralink Motor. Mesin/peralatan yang diberikan berupa: 4 unit mesin las CO2, 4 unit regulator CO2 heater, 4 unit tabung has CO2, 8 unit mesin gerinda tangan, 4 unit helm las, 2 unit tool set, dan 1 unit mesin potong besi. Serah terima fasilitas mesin/peralatan dilaksanakan pada 18 November 2022 bertempat di UPTD Logam Purbalingga. IKM yang telah tergabung dalam KUB Bralink Motor diharapkan dapat tumbuh bersama dan menjadi mitra kerja yang saling mendukung. “Kami berharap rangkaian kegiatan pembinaan yang Ditjen IKMA lakukan dapat mendukung pengembangan GEMA 57

SENTRA KE SENTRA DOK. KEMENPERIN Peresmian Gedung Sentra Industri Tapis Kota Bandar Lampung oleh Dirjen IKMA dan Walikota Bandar Lampung. Sentra IKM Tenun Tapis Revitalisasi untuk Kesejahteraan Pelaku IKM Sentra IKM terus mendapat SENTRA IKM terus mendapat perhatian dari pemer- perhatian dari pemerintah. intah. Revitalisasi merupakan bagian penting untuk Revitalisasi sentra IKM merupakan memperkuat keberadaan sebuah sentra IKM. Selain bagian penting untuk memperkuat peningkatan kualitas produk juga aspek bisnis lain seperti keberadaan sebuah sentra IKM. Tak kolaborasi dengan pihak lain, pemasaran, menjadi perhatian. hanya peningkatan kualitas produk Salah satu sentra IKM itu adalah Sentra IKM Tenun Tapis di namun juga aspek bisnis lain Bandar Lampung. seperti kolaborasi dengan pihak lain, pemasaran, hingga ekspor Untuk lebih memudahkan pembinaan para pelaku IKM, sentra produk harus menjadi perhatian. industri menjadi lokasi yang tepat. Di sentra ini para pelaku usaha IKM berkumpul menjalankan kegiatan usahanya. 58 GEMA Biasanya para pelaku usaha di sentra IKM ini memiliki jenis usaha yang sama. Seperti dikutip dari Peraturan Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2018 terkait Pemberdayaan Industri menyebutkan, sentra IKM merupakan sekelompokIKM dalam satu lokasi atau tempat yang terdiri atas paling sedikit lima unit usaha yang menghasil-

kan produk sejenis, menggunakan bahan baku sejenis dan/atau gantungan kunci, tas, dompet, kaus, kotak pensil, pulpen, kotak melakukan proses produksi yang sama. Ada sentra IKM yang berisi tisu, dan lainnya. Di satu tempat ini pengunjung akan memperoleh di bawah 10 unit usaha, belasan, hingga puluhan unit usaha sejenis. semua produk berbahan baku kain tapis. Berkumpulnya mereka dalam satu lokasi yang sama, selain memu- Kelebihan sentra kain tapis ini antara lain pada mesin yang meng- dahkan pembinaan juga memiliki makna strategis bagi roda eko- gunakan sistem lebih modern. Bagi IKM yang belum punya mesin nomi daerah tersebut. Misalnya kesempatan kerja bagi masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas yang ada ini. sekitar, pemanfaatan bahan baku yang ada di daerah tersebut, hingga perolehan devisa (bagi IKM yang sudah ekspor). Semuanya Dengan adanya fasilitas ini diharapkan dari sentra tapis ini juga akan memperkuat struktur industri nasional karena sebagian sentra ada pada mesinnya yakni menggunakan sistem lebih modern. IKM dikhususkan menjadi pemasok bagi industri besar. Diharapkan para IKM tenun tapis di sini makin kreatif dan terpacu untuk menghasilkan motif tapis lebih beragam, kekinian, dan bahan Saat ini, seperti dikutip dari Direktori Sentra Industri Indonesia baku berkualitas namun terjangkau. 2020 yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statisik, menyebutkan jumlah sentra IKM di Indonesia mencapai 13.762, dengan total unit Sentra ini juga diharapkan dapat menumbuhkan perekonomian di usaha mencapai 516.124 unit. bidang atau sektor lainnya. Dampak bagi pertumbuhan perekono- mian terutama di Bandar Lampung antara lain dari mata pencahar- Perhatian Ditjen IKMA terhadap keberadaan sentra IKM antara ian masyarakat yang terlibat secara langsung atau tidak langsung lain dengan melakukan revitalisasi sentra IKM di berbagai tempat. dari proses produksi kain tapis. Salah satunya adalah Gedung Sentra Industri Tenun Tapis Kota Bandar Lampung. Gedung Sentra Industri Tenun Tapis ini mendapat Adanya sentra IKM juga menurut Dirjen IKMA, mampu membangun bantuan dana yang bersumber dari DAK fisik Kemenperin 2021. sharing knowledge antarpelaku IKM sekaligus penguatan branding dan marketing bagi produk yang dihasilkan oleh IKM. “Pembinaan “Gedung ini merupakan sarana bagi para penenun untuk mening- yang diberikan kepada sentra IKM ini diharapkan dapat meningkat- katkan kapasitas dan kreativitas, serta promosi kain tapis Lampung kan kompetensi SDM, meningkatkan mutu produksi dan menjamin yang saya harapkan dapat terus menjadi lokasi favorit bagi mereka hasil akhir produk IKM yang dihasilkan,” katanya. yang berkecimpung di bidang fesyen berbasis wastra Nusantara,” ungkap Reni Yanita, Dirjen IKMA Kemenperin. Pemerintah pusat maupun daerah sebagai pembina IKM tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas produk, namun juga harus me- Gedung Sentra IKM tenun tapis yang terletak di Jalan Teuku Cik miliki sebuah konsep proses bisnis yang baik. Selain itu, fasilitasi Ditiro, Kelurahan Beringin Jaya, Kecamatan Kemiling, Bandar Lam- kemitraan dengan industri besar maupun sektor ekonomi lain juga pung, berdekatan dengan dengan Stadion Mini Kalpataru. penting untuk mencapai bisnis IKM yang mandiri berkelanjutan. Di Sentra IKM tenun tapis bergabung sebanyak 47 IKM Tapis se-Kota Ban- dar Lampung yang menjajakan kain serta produk andalan mereka. Di tem- pat ini, pengunjung juga bisa melihat secara langsung proses pembuatan kain tapis, sampai bisa membeli lang- sung kain dan produk tapis. Sebenarnya gedung ini sudah cukup lama berdiri dan beroperasi, namun peresmiannya baru dilaksanakan pada 25 Oktober 2022. Gedung ini terdiri dari tiga lantai. Di lantai satu, pengunjung akan menyaksikan proses pembuatan kain tapis. Naik ke lantai dua pengunjung disuguhi oleh kain tapis yang berada dalam display. Se- mentara di lantai tiga juga ada produk pajangan. Tak hanya berbentuk kain atau busa- DOK. KEMENPERIN na, kain tapis di sentra ini juga dipa- jang dalam produk lain seperti jaket, Beraneka rupa produk kerajian & fesyen dari kain tapis. GEMA 59

SENTRA KE SENTRA Tampak dalam gedung sentra industri tapis. DOK. KEMENPERIN Adanya revitalisasi Gedung Sentra Industri Tapis tidak bang dan dikreasikan sehingga Sentra Industri Tapis dapat hanya mempercantik bangunan semata, tetapi menghasilkan berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan para pengelolaan yang cakap. Yang tak kalah penting adalah ada penenun dan masyarakat sekitarnya. (Jay, dari berbagai komunitas yang terbentuk, ada desain-desain yang berkem- sumber) Kain Tapis Khas Lampung KAIN tenun tapis dikenal sebagai produk khas Lampung Motif kain tapis biasanya terdiri dari motif alam, flora dan fauna. yang potensial karena memiliki nilai budaya yang tinggi, dan Ini menunjukkan keselarasan masyarakat lampung dalam dapat dikembangkan menjadi beberapa produk turunan, kehidupan dengan lingkunan maupun sang Maha Pencipta. seperti pakaian jadi, tas, dan kerajinan lainnya. Beberapa kain tapis juga memiliki motif yang bertema Sebagaimana daerah lain, kain tapis Lampung terlihat dari kehidupan rumah tangga, contohnya tapis cucuk andak. ragam motif dan warna. Dikerjakan dengan cara tradisional Sedangkan tapis pepadun, tapis peminggir, tapis lawa dan membuat kain tapis ini memiliki nilai jual tinggi. tapis ambung biasanya memiliki motif yang dipengaruhi daerah asalnya. Sementara tapis peminggir (pesisir) lebih Kain tapis berupa lembar tenun berbentuk sarung dibuat sering mengangkat tema flora dan tapis pepadun (pedala- dari benang katun dan benang emas. Benang katun adalah man) cenderung sederhana dan kaku. benang yang berasal dari bahan kapas dan digunakan seb- agai bahan dasar dalam pembuatan kain tapis, sedangkan Seiring dengan berjalannya waktu, kain tapis juga semakin benang emas dipakai untuk membuat ragam hias pada beragam, mulai dari motif dan warna. Pembuatan kain tapis dengan sistem sulam. tapis juga ada yang menggunakan mesin bordir. Dengan menggunakan mesin, produksi kain tapis bisa dilakukan Pada masa sekarang, kain tapis ini masih banyak digu- secara massal dan waktu pengerjaannya juga lebih cepat. nakan oleh masyarakat Lampung. Selain itu, masyarakat pendatang juga banyak menggunakannya pada acara-acara Teknik bordir dilakukan secara manual maupun dengan adat seperti halnya upacara pernikahan dan juga pada komputer.Tentu saja kain tapis dengan menggunakan mesin acara adat lainnya. bordir lebih mahal karena pengerjaannya yang lebih rumit. 60 GEMA

UPrsoafihla Meurasa, Bumbu Rempah Aceh Terkenal sampai Mancanegara Alam sungguh baik hati terhadap Indonesia karena sudah banyak memberi. Bukan cuma adat istiadat melainkan juga berbagai macam bahan yang bisa membuat cita rasa luar biasa terhadap makanan. Beragam rasa bumbu dari Meurasa. DOK. MEURASA GEMA 61

PROFIL USAHA Kari Aceh berbumbu Meurasa. BERAWAL dari temannya yang meminta dikirimkan bumbu- FOTO-FOTO DOK. MEURASA bumbu rempah asal Aceh, akhirnya Darfina dan suami memiliki keberanian untuk membuka peluang usaha bumbu Meurasa memiliki tujuan utama pada produksi aneka bumbu kering khas Aceh di 2017. Serangkaian uji coba menjadikan bumbu- kering olahan masakan harian. Di 2017, yang mana usaha ini bumbu kreasinya bisa go international. dibangun, Meurasa meluncurkan sekaligus beberapa varian bumbu kering yaitu daging masak merah, daging masak putih, Sebelumnya di 2016, Darfina memiliki usaha kue tart. Usaha ini dan ikan paya. Sekarang, jumlah variannya terus bertambah cukup memakan hampir keseluruhan waktunya, selain untuk sampai ke bumbu mie aceh, nasi goreng, rendang Aceh, kari dan menjalankan usaha kue tart dibutuhkan keahlian khusus yang tidak masih banyak lagi. dimiliki oleh semua orang. Akhirnya, sang suami meminta sang istri untuk mencari peluang usaha lain. Target market dari bumbu kering Meurasa sendiri menyasar ibu-ibu rumah tangga yang sibuk dan memiliki waktu terbatas, tapi masih Di waktu bersamaan, teman-teman Darfina yang berasal dari ingin menyempatkan waktu untuk memasak olahan masakan harian luar Aceh meminta dikirimkan bumbu-bumbu rempah asal Aceh. bagi keluarganya dengan cara yang lebih mudah dan waktu yang \"Setelah diskusi dengan suami, coba kita buat bumbu yang kering lebih singkat. sehingga daya tahannya lebih bagus. Di situlah kita baru mulai berfikir bagaimana memulai suatu usaha yang dijalankan,\" ucapnya. Uji coba Dia pun memutuskan untuk mengirimkan bumbu rempah kering Sayangnya di daerah Aceh sendiri, mayoritas masyarakatnya me- agar memiliki daya tahan. Dari sinilah Darfina terpikir untuk men- miliki persepsi bumbu basah jauh lebih nikmat jika dibandingkan jadikan kesempatan ini sebagai peluang usaha. dengan bumbu kering. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi Meurasa untuk bisa merubah cara pandang tersebut. Melalui berbagai macam trial and error mulai dari mencampur bumbu basah dan kering sampai melakukan semacam penelitian Untuk memperluas area pemasaran sekaligus memperkenalkan kecil-kecilan saat test food, akhirnya Darfina menemukan kalau bumbu kering Meurasa, Darfina biasanya memanfaatkan momen- bumbu basah dicampur dengan bumbu kering memiliki rasa yang momen seperti acara pameran untuk melakukan demo masak. kurang sedap. Atas dasar itulah ia memutuskan untuk tetap memilih Demo masak ini menjadi siasat untuk memperkenalkan Meurasa bumbu kering. ke buyer. Melalui demo masak ini, buyer dapat menyicip langsung lezatnya hidangan dengan bumbu khas Aceh dari Meurasa. Meurasa Darfina dan suami menamakan usaha bumbu keringnya ini Meurasa juga pernah mendapat kesempatan demo masak di acara yang yang berarti 'merasa' dalam bahasa Aceh dan bermakna sangat dihadiri wali kota seluruh Indonesia. nikmat, sangat enak. Pas rasanya saat masuk ke lidah. \"Meurasa dalam bahasa Aceh adalah merasa. Bahasa Aceh itu pada huruf Proses produksi bumbu kering Meurasa dilakukan secara bertahap u dibaca tipis sekali jadi Meurasa seperti tak terbaca huruf u nya, mulai dari bahan rempah-rempah digiling basah, lalu dimasukkan seperti disamarkan,\" tuturnya. ke mesin pemasak selama 4-5 jam dengan suhu 80-90 derajat cel- cius. Saat bumbu sudah matang kemudian dimasak sampai kering DOK. MEURASA Ayam Tangkap berbumbu Meurasa . 62 GEMA

Demo masak 100 porsi Mie Aceh pada Festival Mie Aceh. Di 2019, Meurasa sempat melakukan pemasaran secara offline dengan masuk ke area swalayan. Tapi, saat pandemi covid-19 dan menggunakan oven, lantas digiling halus dan dimasukkan ke dalam penjualannya sepi, Meurasa harus menarik produk-produknya dari kemasan. Selama ini kemasan yang digunakan yaitu aluminium foil swalayan dan lebih banyak menjual secara daring; @bumbuaceh dengan berat 20 gram. (Instagram), Bumbu MEURASA (Youtube), meurasaa (Facebook) dan marketplace seperti Shopee menjadi media promosi yang dipilih Pada sekali produksi Darfina menggunakan 10 kg bahan baku Meurasa untuk memasarkan produknya. dan dapat menghasilkan 200 sachet bumbu masak Meurasa. Untuk menjaga cita rasanya, dia terus melakukan uji coba sampai Tanpa disangka, tanpa pemasaran melalui retail, permintaan mendapatkan rasa yang pas. Meurasa justru meningkat. Sebab, banyak warga yang tidak bisa keluar dan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah, sehingga Dalam pembuatan bumbu kering, Meurasa menggunakan bahan produk Meurasa menjadi solusi bagi ibu rumah tangga yang harus baku yang bisa dibilang tidak terlalu sulit karena berasal dari masak di rumah. rempah-rempah asli dan tanpa bahan pengawet ataupun MSG. Namun, harga bahan baku seperti bawang dan cabai yang turun Saat ini Meurasa sudah mempunyai delapan varian bumbu kering naik menjadi tantangan tersendiri bagi Meurasa. dengan jangkauan area ekspor produk hingga keluar negeri seperti Malaysia, Singapura, Jepang, serta Eropa seperti Denmark, Prancis Berbagi peran dan Belanda. Untuk lingkup nasional pun sudah tersebar luas se- Indonesia melalui reseller di tiap pulau. Tidak sampai di situ, dalam hal pengecekan bahan baku yang membutuhkan fasilitas laboratorium, Darfina bekerja sama dengan Harga produk bumbu kering yang ditawarkan oleh Meurasa bera- Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. Tujuannya untuk mengecek gam mulai dari Rp10 ribu–Rp15 ribu. Sekarang ini Darfina memiliki beragam hal seperti kualitas produk, masa kadaluarsa produk, dan lima pekerja termasuk dia dan suaminya dalam proses pembuatan cara penyimpanan produk. Bumbu masak Meurasa yang diproduksi produk. Beberapa karyawannya pun beberapa kali pernah mengi- tanpa bahan pengawet ini dapat bertahan 24 bulan di suhu ruangan kuti pelatihan dari dinas tenaga kerja seperti pelatihan efektifitas dengan kondisi tertutup. dan produktifitas, keamanan dan kebersihan produk. Proses demi proses pun dilalui, Darfina dan suami membagi peran. Beberapa pameran dengan skala internasional juga pernah diikuti Bagian produksi dijalankan oleh Darfina dengan cakupan mulai Meurasa, mulai di Penang, Malaysia hingga pameran di Brunei dari proses pengidean, meracik bahan, dan sebagainya. Adapun Daarussalam dan Paris. Darfina juga memperkenalkan bumbu sang suami bertanggung jawab dalam area pemasaran produk baik kering di area kampus. secara online maupun offline. Ia juga turut mengadakan cooking class bersama komunitasnya di Aceh bernama the owners. Komunitas ini berisikan para pelaku usaha. Mereka kerap berkumpul berbagi pengalaman serta saling bertukar produk usahanya untuk terus dipromosikan. Ke depannya Meurasa akan memperluas area produksi bumbu khas aceh dan khas nusantara lain, salah satunya soto. Menariknya, bumbu kering Meurasa ini bisa dimodifikasi dengan bumbu luar seperti beef roll, bumbu gulai, kari, ataupun masakan lainnya. \"Bumbu kami bisa digunakan untuk ayam, daging, atau ikan se- hingga bisa lebih banyak mengembangkan inovasi dari bumbu khas aceh yang bisa digunakan untuk jenis masakan lainnya,\" tutur Darfina dalam salah satu kesempatan. (Dinda Maharani) Meurasa Instagram @bumbuaceh 081312212927 https://meurasa.umkmlab.com/ https://shopee.co.id/bumbuaceh GEMA 63

PROFIL USAHA Capli, Saus Sambal Ijo Khas Dataran Tinggi Gayo Mengangkat produk lokal hingga tembus ke pasar bukanlah hal mudah. Terlebih produk yang dihasilkan tak tahan lama bahkan cenderung merepotkan. Tapi kreativitas dan kegigihan membuat pasangan suami istri dari Aceh ini membuat produk tersebut mulai diperhitungkan. Saus Capli, Saus BERMAKSUD ingin mengangkat ke- Sambal Hijau pertama sejahteraan petani cabai, Yuliana dari Aceh. dan suami justru mampu mem- perkenalkan saos sambal dari cabai capla 64 GEMA khas Aceh. Dari Dataran Tinggi Gayo, saus sambal dengan cap Capli kini mejeng di supermarket besar Aceh dan menyasar konsumen di kota-kota besar lainnya. Enam tahun silam, tak pernah terbesit bagi Yuliana, 37 tahun, untuk memulai bisnis saus sambal dengan merek Capli. Meski- pun saat itu ia punya kedekatan dengan para petani cabai, Yuliana justru membuka usaha kue pada 2017. Selain berbisnis kue, ia juga bekerja menyurvei harga pokok pet- ani di Aceh untuk kebutuhan riset bulanan Bank Indonesia. Dari situlah, Yuliana mulai terhubung den- gan banyak petani cabai di Aceh dan tahu betul dinamika harga jual cabai di tingkat petani. \"Saya sempat bertemu dengan petani di Takengon, Bener Meriah yang cerita punya cabai jenis capla (tipe cabai rawit hijau), tapi sulit untuk dipasarkan,\" kata Yuliana mengenang. Cabai capla adalah cabai rawit hijau khas Aceh yang beru- kuran lebih besar dan bertekstur lebih kasar dari cabai biasa. Va- rietas cabai ini sulit dipasarkan oleh petani lantaran lebih cepat busuk, DOK. PT RAYEUK ACEH UTAMA

Petani Cabai sekitarAceh. FOTO PT RAYEUK ACEH UTAMA sehingga dianggap sulit diolah menjadi bumbu makanan. Yuliana sampai 2,5 tahun. Sebelum mempraktikkan ini, tentu saya riset dulu pernah menawarkan cabai ini ke pedagang ayam geprek, namun dan ternyata benar,\" tandas Yuliana lagi. ditolak karena cabai tersebut terlalu kasar untuk dilumatkan. Konsisten dengan cabai pilihan \"Bahkan kami tawarkan ke tengkulak juga mereka tidak mau. Cabai ini harus diproses agak lama untuk menghilangkan baunya,\" ungkap Berhasil mengolah cabai capla, Yuliana dan suami mulai memikir- Yuliana saat ditemui tim Majalah Gema, Januari lalu. kan nama merek produk mereka. Yuliana juga mulai mengemas saus ke dalam botol ukuran 150 gram, dengan merek Capli. Capli Karena merasa punya ikatan emosional dengan para petani cabai, diubah dari kata capla, yang menjadi bahan baku utama saus ini. dan tahu betul bagaimana nasib mereka saat hasil panennya tak \"Kami menjamin 99,8 persen bahan saus ini menggunakan bahan laku dijual,Yuliana akhirnya putar otak untuk dapat mengolah capla alami, cabainya 100 persen. Jadi sebetulnya, merek Capli ini juga ini. Ia menjalankan ide sang suami untuk mengolah capla menjadi merupakan singkatan dari cabai pilihan,\" tambah Murtala Hendra sambal penyedap makanan berkuah.Yuliana mulai mempromosikan Saputra, suami Yuliana. sambal buatannya kepada teman-teman kelompok arisan. Ternyata, sambal capla ini cocok di lidah beberapa kenalannya. Menurut Murtala, permintaan pasar terhadap cabai pasar semakin meningkat setelah cabai capla berhasil dikemas menjadi saus Dari situ, Yuliana memberanikan diri mengolah lebih banyak ca- sambal dalam kemasan botol. Saus ini dianggap cocok sebagai pla dengan blender di rumahnya. \"Saat itu saya belum taruh ke penyedap makanan berkuah seperti soto, dan kudapan seperti swalayan, apalagi expired saat itu baru tahan 3 bulan. Saya lihat bakwan atau gorengan lainnya. Murtala mengklaim, Capli menjadi potensi cabai ini lumayan, dari saus cabai yang selama ini ada kan saus sambal hijau pertama yang berasal dari Aceh. banyak pengawet berlebihan atau pemanis dan bahan kimia terlalu banyak. Saya pikir ini bisa jadi inovasi,\" tutur Yuliana. Berniat memasarkan saus sambal lebih luas, Yuliana dan Murtala tak lupa mengurus segala perizinan makanan olahan. Kini, produk Yuliana lalu dibantu suaminya untuk membuat saus sambal dari Capli telah mengantongi izin P-IRT, terdaftar mereknya, dan telah capla dengan daya tahan yang lebih lama dari sambal ulek. Re- mendapatkan sertifikat halal. Untuk mendapatkan itu semua, sepnya, yakni dengan adanya tambahan asam sunti yang dipakai Murtala dan Yuliana telah melakukan uji sampel, uji warna, uji sebagai pengental dan pengawet alami pada sambal capla terse- tekstur dan uji label kemasan. Walhasil, produknya kini berhasil but. Asam sunti terbuat dari belimbing wuluh yang difermentasi, dipasarkan di berbagai swalayan di Aceh. yang kemudian berubah teksturnya menjadi seperti jeli atau bisa dikeringkan lalu digiling menjadi bubuk. Di bawah nama PT Rayeuk Aceh Utama, kini Yuliana dan Murtala mampu memproduksi 360 botol saus per hari. Satu botol dijualnya \"Ini resep dari mertua saya. Dengan asam sunti, saus sambal bisa seharga Rp15 ribu. Selain memasarkan produknya lewat super- tahan sampai satu tahun. Kalau sudah dijadikan bubuk bisa tahan GEMA 65

PROFIL USAHA pemerintah ini produksi semakin meningkat. Kami juga terbantu dari segi promosi karena biaya promosi juga cukup besar selama FOTO PT RAYEUK ACEH UTAMA ini,\" ungkap Yuliana. Pembuatan saus sambal ijo Capli menggunakan bahan baku yang berkualitas. Kegigihan Yuliana dan Murtala rupanya juga mendapat perhatian dari para lembaga keuangan. Pada 12 Juli 2022, IKM Capli meraih market, Yuliana juga menjual saus Capli melalui tiga reseller dan peringkat tiga Talenta Wirausaha Bank Syariah Indonesia 2022. lokapasar seperti Tokopedia dan Shopee. Yuliana dan suaminya \"Mudah-mudahan suatu saat Capli bisa berangkat ke Dubai, dipas- bahkan pernah roadshow dari Aceh hingga ke Bandung untuk arkan di sana karena BSI punya kantor perwakilan di Dubai,\" ungkap memasarkan produk mereka. Yuliana yang bercita-cita agar produknya bisa tembus pasar ekspor. Selama sepekan, ia dan suami mencoba memperkenalkan produk andalan mereka ke konsumen di luarAceh. Walhasil, Capli kini telah Berdayakan petani sekitar diminati pelanggan dari Jawa, Kalimantan, hingga Bali. \"Tapi, untuk saat ini kami fokus pemasaran di offline melalui pasar modern dan Untuk mempertahankan kapasitas produksi, Yuliana terus mem- swalayan di Aceh,\" tutur Yuliana. perluas lahan produksinya. Ia menggandeng petani-petani cabai Dengan penjualan secara offline saja, lanjutYuliana, ia masih kerap di Aceh dengan sistem kemitraan. Mulanya, ia hanya menggandeng kewalahan untuk memenuhi permintaan pasar. Sebab, kapasitas 2 kelompok dengan 10 anggota petani cabai capla. Namun, agar produksi mesin penggiling yang Yuliana masih terbatas, sementara produksi tetap berkelanjutan, ia mengembangkan daerah tanam ia harus memasok produknya secara rutin ke 250 outlet di pasar ke Lamteuba, Aceh Besar. \"Kami yang beri bibit dan minta petani modern dan swalayan di Aceh. tanam sesuai SOP yang kami inginkan,\" pungkasnya. Dapat program Dapati Menurut Murtala, cabai capla tak bisa ditanam di sembarang lahan. Cabai ini harus ditanam di tanah dengan pH 7, tepatnya di daerah Keinginan Yuliana untuk menggenjot hasil produksinya demi pegunungan. Adapun masa tanam cabai bisa sekitar 2-3 bulan, dan memenuhi kebutuhan pasar, seperti terjawab. Pada 2022 IKM masa petiknya bertahan hingga 7 bulan. Untuk melakukan riset Capli menerima fasilitas Program Dapati dari Kementerian Perin- pengelolaan cabai ini, Murtala dan Yuliana menggandeng petani dustrian untuk menambah mesin baru dengan kapasitas produksi milenial dari beberapa kampus. \"Karena ada pengembangan, yang lebih besar. tekstur cabai capla kini sudah tak terlalu kasar,\" imbuh Murtala. Program Dapati atau Dana Kemitraan Peningkatan Teknologi Indus- tri dikembangkan oleh Kementerian Perindustrian melalui Badan Selain menggandeng petani sekitar, Yuliana juga memberdayakan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI), untuk mening- ibu-ibu yang bermukim di sekitar ladang sebagai pemetik cabai. katkan kemampuan IKM dalam penerapan teknologi industri. BKSJI Tak hanya itu, pasutri ini juga sedang menyiapkan kegiatan pem- juga memberikan bantuan jasa konsultasi teknologi kepada IKM berdayaan masyarakat di Desa Lamjabar. Nantinya, warga dapat agar pelaku IKM dapat menggenjot efisiensi, produktivitas, nilai memanfaatkan limbah dari tanaman cabai untuk dijadikan pupuk tambah, daya saing, dan semakin mandiri. dan pestisida. Melalui Program Dapati, BSKJI Aceh memberikan mesin penggil- ing cabai yang mampu memproduksi hingga 1.000-1.500 botol \"Kami jaga agar harga cabai di tingkat petani stabil, sekaligus bisa saus sambal per hari. \"Alhamdulilah dengan bantuan program bantu ibu-ibu sekitar untuk tambah penghasilan, dan menggandeng 66 GEMA petani milenial untuk meneliti agar siklus dan rantai pasok cabai ini jelas dan efisien,\" ungkap Yuliana. Dengan program corporate social responsibility ala IKM ini,Yuliana dan Murtala berharap bisnisnya dapat lebih berkembang, berdaya saing dengan tembus ke pasar nasional dan ekspor, serta lebih bermanfaat bagi masyarakat sekitar, terutama di Tanah Serambi Mekah. (Putri Adityowati) IKM Capli Jln Sultan Iskandar Muda No.216, Kawasan Gampong Blang Oi, Kec. Meuraxa, Kota Banda Aceh, Aceh 23233, Indonesia

Hi-Qua Indonesia Raket Buatan Lokal Kian Melesat Tingginya minat para pecinta bulu tangkis di Indonesia tak pelak membuat industri pendukungnya menggeliat. Produksi lokal pun makin memperlihatkan potensinya memenuhi permintaan pecinta olah raga. RASANYA di negeri ini tak ada yang tidak mengenal bulu tang- FOTO-FOTO DOK. HI-QUA kis, cabang olahraga populer dan digemari di Indonesia. Ber- bagai gelaran kompetisi yang diadakan, turut mengundang peluang serta potensi bagi industri raket dan shuttlecocks, teru- antusiasme masyarakat dari berbagai kalangan untuk melakukan tama industri kecil dan menengah (IKM) di Indonesia. olahraga serupa. Sejak beberapa tahun yang lalu, brand raket dan shuttlecocks Selain itu, melihat tren yang berkembang saat ini seperti event olah- internasional berhasil menarik perhatian konsumen dan menguasai raga bertajuk tepok bulu yang diadakan secara langsung dan dapat pasar di tanah air. Beragam pilihan produk dan harga yang disajikan dilihat secara daring, juga mendapat respon positif dari kalangan selebritas maupun masyarakat umum. Hal ini juga berpengaruh terhadap respons masyarakat pada merek penyedia alat olahraga seperti raket badminton dan shuttlecock. Berdasarkan hasil kajian CORE Indonesia, data demand shuttle- cocks dengan jumlah turnamen nasional minimal tiga kali dalam setahun, daerah minimal 500 kejuaran setahun (asumsi setiap satu Kabupaten atau kota mengadakan satu kejuaraan daerah). Kemudian, sejumlah klub di level profesional minimal tujuh klub, amatir lebih dari 12.500 (asumsi sebanyak 25 klub amatir di tiap kabupaten/kota masing-masing lima atlet setiap klub) sehingga sejumlah pemain aktif diperkirakan sebanyak 62.500 orang. Dari data tersebut, kebutuhan shuttlecock dengan asumsi dua buah setiap pekan, selama 52 minggu maka secara total dibutuhkan 6,5 juta shuttlecock dalam satu tahun. Terlebih minat masyarakat akan olahraga ini pun lumayan tinggi. Hal itu tergambar dari data BPS 2019 dengan jumlah supply raket di Indonesia sebanyak 22.788 buah dan supply shuttlecocks 5.002.980 buah. Melihat tingginya angka tersebut menunjukkan GEMA 67

PROFIL USAHA Proses produksi raket Hi-Qua. FOTO-FOTO DOK. HI-QUA menjadi pertimbangan konsumen dalam membeli produk. Saat ini, kebanggaannya menggunakan jenama lokal. Pemerintah dalam produk raket hasil karya dalam negeri semakin bertambah, seiring hal ini Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka dengan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap brand (Ditjen IKMA) semakin mendukung usaha lokal dalam memperbaiki lokal Indonesia. kualitas produk melalui fasilitasi sertifikasi SNI alat olahraga. Selain itu juga memfasilitasi sertifikasi tingkat komponen dalam Pemerintah memfasilitasi negeri (TKDN), dan membantu membuka akses pemasaran dalam bentuk pameran. Tidak sedikit kelompok masyarakat yang mengampanyekan 68 GEMA Salah satu program fasilitasi pameran yang telah diberikan oleh Ditjen IKMA kepada para IKM, yaitu mengikutsertakan brand alat olahraga Hi-Qua Indonesia dalam acara pameran Ina Sport Festival 2022 pada 1-3 Juli 2022 di Jakarta Conven- tion Center. Hi-Qua Indonesia adalah salah satu brand raket bulu tangkis lokal yang cukup populer di Indonesia. Selain raket, brand asal Surabaya ini juga memproduksi sejumlah perlengkapan dan pakaian olahraga (bulu tangkis, tenis, dan lari) mulai dari senar, grip, shuttlecock, sepatu dan tas badminton, bola pingpong, bet dan meja pingpong. Raket yang diproduksi oleh CV Allcarindo Tunggal Jaya ini mulai diperkenalkan kepada insan olahraga secara nasional pada 1999. Hi-Qua selalu meningkatkan kualitas produk melalui peningkatan dan analisa lapangan demi mutu produk yang lebih baik. Hal tersebut merupakan komitmen perusahaan dalam menjadikan produk Indonesia berkualitas internasional.

Hi-Qua Indonesia dengan latar belakang keluarga yang juga meru- lokal Indonesia akan meningkat dan menjadi kebanggaan saat pakan atlet bulu tangkis, turut mendorongnya untuk semangat menggunakannya. mengembangkan usaha keluarga ini. Harapan dalam memajukan dan mengembangkan industri badminton lokal juga menjadi se- Sesuaikan kebutuhan mangat bagi Hi-Qua Indonesia untuk terus berkembang. Produk buatan Hi-Qua Indonesia sangat memperhatikan spesifikasi Menurut Hi-Qua Indonesia, raket dan shuttlecocks buatan lokal raket yang variatif dan dapat disesuaikan dengan gaya permainan Indonesia tidak kalah saing dari segi kualitas dibandingkan dengan penggunanya. Dengan spesifikasi raket yang memiliki kemampuan jenama luar negeri. Dengan spesifikasi produk yang sama persis untuk ditarik dengan tension senar yang tinggi, membuat raket ini dapat dibuktikan dengan berat, laju, ketahanan, daya permainan lebih menyesuaikan dengan kebutuhan, bahan yang digunakan bola semua sama. Namun dari segi promosi (sponsorship) oleh berkualitas sehingga raket tidak mudah patah. brand ambassador atlet nasional, produsen lokal jelas kalah saing dari mereka luar terutama untuk skala IKM. Selain itu juga tersedia aksesori dan suku cadang, harga raket yang terbilang masuk akal sehingga masih bisa dijangkau oleh Untuk melepas ketergantungan terhadap sebuah brand interna- siapapun. Produk ini cocok untuk berbagai kebutuhan baik sekadar sional diharapkan peran Pemerintah dalam membranding produk hobi maupun kegiatan profesional. Variasi produknya pun beragam lokal, sedangkan produsen lokal siap memenuhi kebutuhan atlet sehingga memudahkan pembeli untuk memilih sesuai kebutuhan. bulu tangkis dalam bentuk produk (raket, shuttlecocks, hingga apparel). Dengan demikian, kepercayaan masyarakat pada produk Beragam pilihan raket yang ditawarkan oleh Hi-Qua menyesuai- kan kebutuhan konsumen, salah satunya raket GEN X dan LITE Series. Raket Hi-Qua GEN X adalah raket dengan teknologi terbaru hexagon frame yang dikombinasikan dengan desain asimetris, dan kaya akan warna-warna yang menggambarkan semangat generasi muda. Keunggulan raket ini memiliki pengendalian yang lebih baik, aerodinamis, dan fleksibilitas medium. Sementara raket LITE Series merupakan raket yang memiliki bobot ringan, cocok untuk karakter permainan all around. Raket ini dita- warkan dengan harga yang affordable (terjangkau) dengan berbagai macam opsi fleksibilitas yang cocok untuk pemula. Dengan beragamnya spesifikasi yang ditawarkan, raket yang diproduksi Hi-Qua Indonesia juga telah mendukung TKDN yang digaungkan pemerintah. Raket Hi-Qua telah bersertifikasi TKDN dengan nilai di atas 50%. Hal ini sejalan dengan program pemerin- tah yang mengedepankan kandungan bahan baku lokal pada produk industri di tanah air. Harapannya, dengan semakin banyaknya produk dalam negeri yang ber-TKDN tinggi akan meningkatkan nilai tambah dan berdaya saing tinggi di pasar. Perjalanan bisnis Hi-Qua terus berkembang seiring zaman. Tinggi­ nya minat masyarakat terhadap produk-produk tersebut membuat Hi-Qua Indonesia semakin melebarkan pasar dengan ketersediaan produk yang dapat dibeli secara daring di berbagai marketplace seperti Tokopedia, Shopee, Lazada dan BliBli. \"Penjualan secara online dari kami telah banyak membantu saudara-saudara penikmat bulu tangkis tanah air, untuk mendapat- kan produk sesuai kebutuhan mereka dengan harga yang lebih terjangkau,\" ungkap manajemen Hi-Qua Indonesia. Untuk mewujudkan misi perusahaan, Hi-Qua mendukung penuh olah raga bulu tangkis di Indonesia dengan memberikan dukungan sponsor kepada atlet-atlet pelatnas PBSI yang masih berproses dan juga pemain yang terus berprestasi. Semua kerja keras tim Hi-Qua di­ dedikasikan untukmengharumkan nama Indonesia di panggung bulu tangkis dunia. (Indah Purwanti, dikutip dari berbagai sumber) GEMA 69

TSetaknndoalorgdiisasi & Mainan kayu bukan Penerapan SNI sekadar wahana Meningkatkan Pasar Produk permainan belaka. Di Mainan Kayu situ ada kreativitas, inovatif, dan semangat untuk membentuk karakter anak-anak sejak dini. Mainan edukasi es Cream. 70 GEMA

BAGI sebagian besar masyarakat di Indonesia mungkin belum FOTO-FOTO DOK. NOBIE TOY tertarik untuk menjadi pelaku usaha dalam bidang industri kecil menengah (IKM) mainan kayu. Tapi hal itu tidak berlaku Proses produksi mainan balok bangunan. bagi sosok pribadi yang tangguh, percaya diri dan memiliki kebera- nian untuk mengambil keputusan. Salah satunya ialah keberanian bisa dikatakan sukses. Itu karena memiliki misi dan visi menjadi menetapkan pilihan untuk menjadi pelaku usaha dalam bidang produsen dan supplier mainan kayu terlengkap dengan kualitas mainan kayu. yang memenuhi standar, harga terjangkau, dan produkyang inovatif dalam memenuhi permintaan pasar. Di tangan Thamrin, kayu diubah menjadi mainan anakyang berguna dan bernilai jual dengan merek dagang NOBIE TOY. Ide itu muncul Selain itu menjadi bagian dari pengembangan kecerdasan manusia ketika ia memutuskan pensiun muda pada 2008 dari Panasonic. Indonesia yang bertakwa, melalui produk-produk yang berkaitan Ia mendirikan usaha mainan anak didasarkan pada pertimbangan dengan kegiatan belajar mengajar serta mendukung program saat itu untuk mendukung program pemerintah dalam rangka pemerintah mewujudkan usaha mandiri dan meningkatkan taraf mencerdaskan bangsa. Upaya itu harus dimulai sejak dini dengan memperbanyak sarana pendukung berupa mainan kayu untuk anak-anak. Bukan sekadar mainan saja karena produk yang dihasilkan harus berkualitas, memiliki standar sebagai alat peraga untuk edukasi, dan merang- sang motorik serta daya pikir anak. Kecerdasan mereka pun dilatih dengan berbagai kreatifitas melalui mainan kayu ini. Sebagai salah satu pelaku usaha IKM mainan kayu, ia yang pertama melakukan penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) terhadap produk mainan kayu untuk anak-anak ini. Dengan begitu Thamrin mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Produk produk mainan kayu yang yang dihasilkan terbuat dari 500 item yang disuplai ke 12 workshop tersebar di Tangerang (2), Sukabumi (6), Parung (2), dan Jawa Tengah (2). Adapun jalur distribusi sebelum pandemi ialah melalui bookstore, baby shop & toys store, traditional store, hipermarket, modern outlets, dan convenience store. Produk andalan perusahaan CV Mainankayu.com adalah balok bangunan, kereta, puzzle alphabet angka, geo bentuk, palu ketok, buah potong; Dalam menjalankan usahanya Thamrin berusaha untuk taat memenuhi peraturan legalitas pemerintah yang berlaku. Ia mem- buat akte notaris pada 30 Januari 2014, nomor pokok wajib pajak (NPWP), dan mengikuti penerapan SNI pada produk yang dihasil- kan. Prestasi yang pernah diraih perusahaan sejak 2010 ialah menjadi peringkat 1 di mesin pencari sebagai zero loan company (perusahaan tanpa riba), mendapatkan SNI secara swadaya, of- ficial shop mainan kayu pertama di beberapa penjualan online, dan produsen mainan anak dengan item terbanyak. Bahkan sebelum pandemi Covid-19,Thamrin sudah mempekerjakan 200 orang. Pencapaian tersebut hanya bisa dicapai melalui kerja keras pimpinan dan staf perusahaan yang setia bekerja sama dalam menjalankan usaha mainan anak secara profesional. Suatu hal yang tentu tidak semua pelaku usaha bisa meraihnya. Bernilai positif Dari basic pendidikan pascasarjana jurusan bisnis dan manage- men syariah dan pengalaman selama 12 tahun sebagai karyawan swasta, telah mengantarkan Thamrin menjadi pelaku usaha yang GEMA 71

STANDARDISASI & TEKNOLOGI hidup lingkungan dan individu. Dari pengalamanThamrin, penerapan SNI dalam produk yang dihasilkan mening- Bagi pelaku usaha IKM dalam bidang apapun khususnya katkan kepercayaan masyarakat terhadap produk yang generasi muda diperlukan hal-hal sebagai berikut: dihasikan. Selama menjalankan usaha harus memiliki Masyarakat meyakini produk tersebut berkualitas, aman prinsip dan komitmen tinggi, tidak mudah digunakan sebagai mainan edukasi, dan alat peraga menyerah dalam menghadapi berbagai sesuai kebutuhan anak-anak. Hal itu membuka pelu- macam masalah sesulit apapun. ang pasar semakin luas. Selain itu juga usaha mainan kayu memberikan manfaat sosial karena membuka Pelaku usaha harus bergerak dinamis, kesempatan kerja bagi orang-orang sekelilingnya, baik kreatif, dan inovatif mengembangkan ide–ide yang berpendidikan rendah maupun difabel, termasuk bisnis yang bisa memanfaatkan semaksimal mereka yang memiliki keahlian dalam membuat dan mungkin ketersediaan potensi bahan baku mengembangkan desain produk mainan anak. yang ada di daerahnya. Hal inilah yang menjadi nilai positif yang mengantarkan Berusaha untuk selalu berinovasi menghasil- jalan kesuksesan bagi perusahaan menembus pasaryang kan produk akhir yang menarik dan berman- lebih luas. Setidaknya 12 jalur distribusi yang ada masih faat sesuai kebutuhan masyarakat sekitar bisa bertahan di 35 outlets di Jakarta, Bogor, Bandung, Pekanbaru. Membangun relasi bisnis yang pencapa- ian kerja sama jangka pendek dan jangka Saat ini selain produk mainan anak, Thamrin juga panjang. mengembangkan usaha kreatif lainnya yang berbahan kayu. Hal itu untuk memenuhi permintaan pasarterhadap Memperluas jaringan pasar tidak hanya kebutuhan rumah tangga berupa produk-produk baru rak untuk memenuhi pasar lokal tapi juga bisa buku, rak tulip, hexagonal shelf, rak multiguna, hingga memenuhi pasar regional maupun pasar rak dinding. Produk-produk ini untuk memenuhi pasar internasional (ekspor). kebutuhan rumah tangga. Hantaman pandemi covid-19 memang membuat Thamrin sesak nafas karena sebagian besar outlet tutup kendati proses produksi tetap berjalan. Hanya saja volumenya berkurang sampai 50 persen. Mainan kayu anak selalu dibutuhkan untuk melatih kreatifitas dan dijadikan se- bagai alat peraga bagi anak-anak TK yang belajar secara daring maupun luring. CV Mainankayu.com bisa dijadikan sebagai sumber ins­ pirasi dan patut dicontoh generasi muda. Mereka bisa menjadi pelaku usaha yang mampu menghasilkan produk berkualitas sesuai SNI. Usaha yang dijalankan Thamrin mampu memenuhi kebutuhan produk mainan kayu dalam negeri, sehingga ikut serta dalam menggerakkan ekonomi masyarakat. (Lusiana Mohi, dari berbagai sumber) Thamrin CV Mainankayu.com Jln Budaya No. 15 RT.010/006 Batu ampar %Kramat Jati, Jakarta Timur 13520 08161337411 DOK. NOBIE TOY Mainan edukatif edukasi kayu anak SNI angka cerdas, sempoa matematika. 72 GEMA

Bali Creative Industry Center BCIC Strategi pengembangan industri kreatif Indonesia Target Penerima Fasilitasi BCIC Pelaku Desainer muda industri kreatif bidang kriya dan fesyen kriya dan fesyen yang memiliki (pemilik brand) visi sustainability Pelaku industri kreatif kriya dan fesyen di Sentra IKM (makers) Program BCIC Creative Business Design Indonesian Fashion Incubator Lab and Craft Award (IFCA) Dalam program Inkubator, para Mendorong Kompetisi desain nasional pelaku IKM kreatif bidang kriya kolaborasi yang bertujuan melahirkan dan fesyen akan diberikan desainer dan IKM desainer muda berbakat pelatihan dan pendampingan di Sentra IKM yang memiliki visi untuk mengembangkan bisnis khususnya sustainability dalam (scaling-up) fesyen dan kriya bidang kriya dan fesyen BCIC (Bali Creative Industry Center) bcicofficial Bali Creative www.bcGic-EikMmA.net 73 Jl. WR Supratman No. 302 Industry Center Tohpati, Denpasar, Bali

UPeslauhaang Mendulang Cuan dari Pakaian Rajut Bayi Bermula dari hobi kemudian justru merambah jadi profesi. Industri kreatif memang tak pernah kekurangan sosok yang melakoni langkah dari hobi. Anak-anak muda dari Yogyakarta ini sudah membuktikan eksistensi mereka di dunia animasi. ADA beberapa kelebihan dalam menggunakan pakaian rajut bayi, yang lebih sulit mengatur suhu tubuh mer­eka dan mungkin untuk bayi. 1). Lembut dan nyaman. Pakaian rajut sering membutuhkan lapisan tambahan untuk tetap hangat. terbuat dari bahan-bahan yang lembut dan nyaman seperti katun, wol, atau kaos, yang lembut pada kulit bayi yang sensitif. 3). Kemampuan bernapas. Kelenturan alami dari pakaian rajut juga memungkinkan gerakan Pakaian rajut juga bersifat bernapas, memungkinkan udara untuk mudah, sehingga lebih nyaman bagi bayi untuk digunakan. beredar dan mencegah kelebihan panas. Hal ini penting bagi bayi, karena kelebihan panas bisa berbahaya dan dapat meningkatkan 2). Kehangatan. risiko Sudden Infant Death Syndrome (SIDS). Pakaian rajut memberikan kehangatan, sehingga sangat cocok digunakan pada iklim yang lebih dingin atau selama musim-musim 4). Daya tahan. yang lebih sejuk dalam setahun. Hal ini terutama penting untuk Pakaian rajut seringkali tahan lama dan tahan lama yang penting untuk pakaian bayi yang akan dicuci dan digunakan secara teratur. Ini dapat menahan beberapa kali pencucian dan pemakaian tanpa kehilangan bentuk atau kualitasnya. 5). Gaya. Pakaian rajut hadir dalam berbagai gaya, pola, dan warna, sehingga merupakan pilihan yang serba guna untuk pakaian bayi. Bisa digu- nakan untuk acara santai atau formal. Secara keseluruhan, pakaian rajut merupakan pilihan yang nyaman, hangat, dapat bernapas, tahan lama, dan gaya untuk pakaian bayi. Pangsa pasarnya pun terbuka lebar yang meliputi para orangtua atau keluarga yang memiliki bayi atau balita, terutama mereka yang mencari pakaian yang lembut, nyaman, dan hangat untuk anak-anak mereka. Di samping itu, pasar pakaian rajut bayi juga ada pada para pedagang pakaian anak-anak, toko bayi, dan pengecer online yang menye- diakan berbagai pilihan pakaian bayi rajut kepada para orangtua dan keluarga. Segmen Pasar DOK. DHIET HANDMADE Pasar pakaian rajut bayi biasanya terbagi menjadi dua segmen: seg- men harga menengah dan segmen harga premium. Segmen harga Contoh sepatu rajut Dhiet Handmade buat bayi. menengah merupakan pasar yang lebih luas, sementara segmen harga premium adalah pasar yang lebih eksklusif dan terbatas. Para 74 GEMA orangtua yang mencari pakaian bayi rajut dengan kualitas yang lebih

FOTO-FOTO DOK. DHIET HANDMADE Beberapa contoh pakaian rajut bayi yang di tawarkan Dhiet Handmade. beberapa expo UMKM yang digelar di Aceh. Kegiatan seperti ini dapat meningkatkan penjualan produknya. ‘’Saya sudah tinggi dan desain yang lebih mewah cenderung menjadi target pasar beberapa kali ikut expo seperti ini. Dengan adanya expo ini bisa segmen harga premium. meningkatkan penjualan kita dan menambahkan jaringan dari UMKM lainnya.’’ Namun, pertumbuhan pasar pakaian rajut untuk bayi tergantung pada beberapa faktor seperti ekonomi, tren mode, preferensi kon- Faridah berharap pemerintah dapat memperbanyak pelatihan bagi sumen, dan persaingan pasar. Oleh karena itu, perusahaan harus pekerja di bidang UMKM. Sehingga manfaatnya lebih dirasakan melakukan penelitian pasar dan analisis untuk memahami pasar dan penjualan dapat meningkat. Dia pun akan terus berkreasi dan peluangnya dengan lebih baik, sehingga dapat menentukan dengan mengembangkan produk-produk andalanya sehingga bisa strategi pemasaran yang tepat. memberikan lapangan pekerjaan bagi industri rumahan. Salah satu pelaku usaha pakaian rajut bayi ialah Faridah Hanum Peluang usaha pakaian rajut bayi cukup menjanjikan karena se- dari Banda Aceh lewat bendera Dhiet Handmade dengan akun makin populer dan diminati oleh banyak orangtua. Berikut adalah Instagram dhiet_handmade. Faridah mengatakan, produk Dhiet beberapa peluang usaha pakaian rajut bayi: Handmade yang paling banyak diburu adalah rajutan sepatu untuk anak-anak. Selain itu, produk ini juga kerap dijadikan hadiah atau 1). Membuat dan menjual pakaian rajut bayi secara online. Anda kado berbagai kegiatan. dapat membuat pakaian rajut bayi seperti selimut, syal, topi, sa- rung tangan, atau kaus kaki dan menjualnya secara online melalui Menurutnya, hasil olahan Dhiet Handmade merupakan produksi platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, atau sendiri. Di sana, dirinya juga mempekerjakan ibu-ibu rumah tangga Lazada. jika ada pesanan partai besar. ‘’Kita produksi sendiri ini. Bahan dasarnya rajut, produknya gantungan kunci, bros, sepatu hingga 2). Menjual pakaian rajut bayi secara langsung ke toko-toko bayi dan berbagai handmade lainnya,’’ ujarnya. anak-anak. Anda dapat menawarkan produkAnda secara langsung ke toko-toko bayi dan anak-anak di sekitar Anda. Pastikan untuk Kemudian, kata Faridah yang ditemui di acara TKDN di Hotel menawarkan kualitas produk yang baik dan harga yang bersaing Hermes Banda Aceh, sistem pemberian gaji juga berbeda dengan agar Anda dapat bersaing di pasar yang padat. yang biasanya. Pihaknya membayarkan gaji pekerja sesuai jumlah produk yang dihasilkan. 3). Membuka toko pakaian bayi rajut. Jika memiliki modal yang cukup besar, Anda dapat membuka toko pakaian bayi rajut di ‘’Jadi kalau dia bisa produksi 10 sepatu, jumlah itulah yang kita lokasi strategis seperti pusat perbelanjaan atau daerah yang bayar. Jadi nggak saya gaji per bulan,’’ ungkapnya ramai lalu lintas. Pastikan untuk menawarkan pilihan produk Faridah menyebutkan, Dhiet Handmade juga kerap mengikuti GEMA 75

PELUANG USAHA Para karyawan Dhiet Handmade sedang membuat perlengkapan rajut bayi. DOK. DHIET HANDMADE yang beragam dan menarik, serta kualitas produk yang baik dan digunakan sebagai pakaian musim dingin dan juga sebagai warisan harga yang bersaing. budaya. 4). Menawarkan jasa membuat pakaian rajut bayi. Anda juga dapat Amerika Serikat. menawarkan jasa membuat pakaian rajut bayi, baik melalui online Di Amerika Serikat, pak­ aian rajut juga digunakan secara luas, atau offline. Pastikan untuk menawarkan kualitas jasa yang baik terutama pada musim dingin. Beberapa merek rajutan ternama dan hasil yang memuaskan agar pelanggan Anda merasa puas dan seperti Ralph Lauren, J.Crew, dan Tommy Hilfiger berasal dari AS. merekomendasikan jasa Anda kepada orang lain. Inggris. 5). Dalam memulai bisnis pakaian rajut bayi, pastikan untuk melaku- Inggris memiliki sejarah panjang dalam penggunaan pakaian rajut, kan penelitian pasar dan memahami peluang serta tantangan yang terutama sweater tradisional seperti jumper Aran dan Guernsey. mungkin dihadapi. Selain itu, pastikan juga untuk memilih bahan Negara-negara Eropa lainnya. Negara-negara seperti Prancis, Jer- berkualitas tinggi, membuat desain yang menarik dan unik, serta man, dan Italia juga menggunakan pakaian rajut sebagai pakaian menawarkan harga yang kompetitif agar bisnis Anda dapat sukses musim dingin dan sebagai pakaian fashion. di pasar yang padat Australia dan Selandia Baru. Peluang ekspor Meskipun musim dingin di Australia dan Selandia Baru relatif ringan, pakaian rajut tetap digunakan sebagai pakaian fashion dan Pakaian rajut atau knitwear digunakan secara luas di seluruh du- untuk memanfaatkan suhu dingin pada malam hari. nia, terutama pada musim dingin ketika suhu udara turun. Negara yang menggunakan pakaian rajut terbilang sangat banyak. Mereka Negara-negara Asia seperti Jepang, Korea Selatan, dan Tiongkok antara lain; juga semakin banyak menggunakan pakaian rajut, terutama sebagai pakaian musim dingin dan fashion. Tunggu apa lagi Sobat GEMA, Negara-negara Skandinavia: Swedia, Norwegia, Denmark, dan peluang usaha di depan Anda. Kesempatan fashion mendunia Finlandia adalah pengguna rajutan yang terkenal. Di sana, rajutan terbuka. (Beklis Sugiarto) 76 GEMA

SSeerrbbia Lariskan Penjualan Produk melalui Live Selling Dengan mengkombinasikan elemen hiburan dan dan website. Konsep live selling juga biasa disebut dengan live shop- edukasi dalam format konten, teknik live selling ping, dan mengingatkan kita pada maraknya home shopping televisi banyak disukai oleh penjual dan pembeli. Peluang yang populer beberapa dekade silam. Ketika itu penjual mempro- dan manfaat yang didapat pun terbuka lebar. mosikan produknya melalui siaran televisi dan pembeli melakukan transaksi melalui telepon. Proses jual-beli pada live selling hampir PERKEMBANGAN teknologi membawa perubahan dalam sama dengan home shopping, namun pembeli dapat berinteraksi pola hidup masyarakat, termasuk dalam kegiatan jual-beli. langsung dengan penjual. Kegiatan yang mulanya dilakukan secara fisik/luring berubah menjadi daring dengan hadirnya berbagai kanal pemasaran, teru- Penggunaan media digital menjadikan live selling erat kaitannya tama media sosial dan lokapasar (marketplace). dengan konsep shoppertainment, yaitu teknik menjual barang ber- basis konten yang bersifat menghibur dan mengedukasi audiens. Seiring berjalannya waktu, kegiatan berbelanja daring menghadir- Pendekatan ini bertujuan menarik ikatan emosional calon konsumen kan kembali suasana berbelanja secara luring pada media daring. untuk melakukan pembelian produk. Penjualan yang dilakukan live Dari sisi penjual, kegiatan ini dikenal dengan istilah live selling. selling bersifat ‘halus’ (soft selling), karena dilakukan secara tidak langsung dengan menghibur dan mengedukasi calon konsumen men- Pada dasarnya, live selling merupakan proses genai bagaimana produk yang dijual dapat menjawab permasalahan penjualan produk melalui siaran langsung (live) yang kerap dialami mereka. media digital seperti media sosial, lokapasar, Konsumen masa kini Di era digital ini, konsumen mengalami pergeseran minat belanja yang mulanya secara luring menjadi daring. Jumlah konsumen digital Indonesia dilaporkan mencapai 168 juta orang, dengan total transaksi daring mencapai lebih dari Rp840 triliun pada 2022. Pada perkembangannya, konsumen daring mengalami perubahan perilaku lebih lanjut. Saat ini, konsumen menginginkan berbelanja dengan lebih mudah lagi, sehingga teknik live selling dapat men- jawab kebutuhan ini karena memungkinkan interaksi secara lang- sung dibandingkan dengan transaksi daring melalui lokapasar. Dalam live selling, konsumen dapat melihat wujud fisik produk dari berbagai sisi, penjelasan kegunaan produk, peragaan penggunaan- nya, serta bertanya langsung pada penjual. Terlebih lagi, 81% kon- sumen daring suka dihibur dengan konten cerita dan edukasi, yang mana kedua hal tersebut merupakan esensi dari teknik live selling. Di Indonesia, konsumen daring sudah banyak yang mengadopsi gaya belanja shoppertainment dan mereka menyukai penjual yang melakukan live selling. Menurut penelitian dari TikTok dan Boston Consulting Group, 83% responden Indonesia menyatakan bahwa mereka menyaksikan konten video dan dilanjutkan dengan transaksi pembelian. Konten video disebut berpengaruh 50% pada keputusan konsumen untuk membeli barang. GEMA 77

SERBA SERBI butuh setelah mendengar penjelasan dari penjual, dan dilanjutkan dengan pembelian. Sebagian besar platform media sosial dan lokapasar di Indone- sia pun telah menyediakan fitur live selling, sehingga membuat n Kesempatan menawar harga. Tergantung kebijakan penjual dalam konsumen shoppertainment tumbuh subur. Mulanya, kegiatan menetapkan harga, adanya interaksi langsung dengan penjual me- live selling ini dipopulerkan oleh lokapasar Lazada pada masa mungkinkan konsumen dapat menawar harga sebagaimana ketika pandemi, kemudian diikuti TikTok, Instagram, Shopee, Facebook, berbelanja di pasar tradisional. dan YouTube yang juga menjadi tujuan utama para konsumen dar- ing untuk berbelanja. Tidak mengherankan, rata-rata penjual dapat Memulai live selling menghabiskan waktu hingga enam jam per minggu untuk melakukan live selling, dengan durasi 1-2 jam per sesi. Meskipun terlihat mudah, melakukan live selling butuh persiapan yang matang. Bagi pelaku usaha yang ingin memulai live selling Peluang dan manfaat yang besar dapat mencoba kiat-kiat berikut untuk membantu kelancarannya: Dengan menggabungkan elemen hiburan dan edukasi dalam n Siapkan konsep dan tujuan. Sebelum memulai siaran, sebaiknya format konten, teknik live selling banyak disukai oleh penjual dan tentukan dulu target yang ingin dicapai. Misalnya perkenalan pembeli. Hal ini tidak terlepas dari peluang dan manfaat yang produk baru, atau ingin menghabiskan stok produk melalui obral, didapatkan, yaitu: dan lainnya. Hal ini akan membantu penentuan tema sesi siaran dan karakteristik calon konsumen yang dituju. Bagi penjual: n Susun strategi. Setelah menentukan konsep dan tujuan, susun Perluasan akses pasar. Penggunaan media daring memudahkan strategi yang tepat untuk menarik perhatian calon konsumen. Siap- penjual untuk menjangkau target pasar, dan live selling memperkuat kan produk-produkyang ingin dijual, narasi yang akan disampaikan, efektivitasnya dengan menjaring audiens di luar target pasar. gunakan media daring yang cocok dengan target calon konsumen, buat publikasi dan jadwal siaran, alur (rundown) berjalannya siaran, n Lebih memahami konsumen. Dalam sesi live selling, ada banyak serta jika memungkinkan, kolaborasi dengan influencer. informasi yang didapat oleh penjual, seperti jumlah penonton, dan pertanyaan serta tanggapan yang dilontarkan konsumen. Informasi n Siapkan tim dan peralatan. Sebuah tim dengan pembagian tugas ini dapat membantu penjual untuk berbagai hal, seperti mengukur yang jelas akan sangat membantu kelancaran siaran. Peralatan minat konsumen dan mengembangkan strategi penjualan yang lebih yang disiapkan juga harus mencukupi, baik latar tempat berjualan akurat. Interaksi yang dibangun juga akan mendekatkan penjual dan dekorasinya, display produk, kamera, ponsel, koneksi internet dengan konsumen secara emosional dan berpotensi membangun kecepatan tinggi, mikrofon, serta tripod dan ring light jika dibutuh- kepercayaan (trust) pada konsumen. kan. Lakukan juga latihan siaran untuk memastikan bahwa koneksi internet tidak terputus, kualitas video dan pencahayaan baik, dan n Media pemasaran yang efektif. Dengan live selling, pada dasarnya suara terdengar jelas. penjual melakukan tiga kegiatan pemasaran sekaligus, yaitu inter- aksi, promosi, dan transaksi. Sesi live selling juga sangat membantu n Tarik perhatian audiens. Saat siaran berlangsung, bangunlah dalam membangun awareness audiens mengenai brand dan produk, interaksi yang baik agar mereka betah menonton. Mulai dari bersi- terutama jika siaran dilakukan rutin dan menjaring jumlah penonton kap ramah, sapaan yang akrab, ceritakan masalah sehari-hari yang yang banyak. Rata-rata penjual yang melakukan live selling juga dapat diatasi oleh produk yang dijual, serta sisipkan lelucon untuk mendapati jumlah audiens yang melakukan pembelian (conversion) membuat suasana menjadi cair. Jelaskan produk secara singkat, meningkat sampai 30%. padat, dan jelas, serta tunjukkan daya tarik produk sekaligus per- agaannya. Strategi promosi seperti diskon, bundel, atau lainnya Bagi pembeli: akan dapat diterima dengan baik oleh audiens jika mereka betah dengan siaran anda. n Produk terlihat lebih jelas. Produk yang dijual dalam sesi live selling biasanya akan terlihat lebih jelas jika dibandingkan dengan n Evaluasi. Setelah usai siaran lakukan evaluasi. Perhatikan juga foto, karena produk hadir dalam kondisi fisikyang nyata dan penjual tanggapan audiens selama siaran agar dapat digunakan untuk juga biasanya akan menampilkan produk dari berbagai sisi. Ketika mengadakan siaran yang lebih baik lagi. Pelaksanaan siaran dan berbelanja pakaian, misalnya, konsumen akan dapat melihat secara penerapan hasil evaluasi yang rutin akan membuat usaha semakin jelas dari segi warna, ukuran, dan bahan yang digunakan, terlebih dikenal dan memperluas jangkauan calon konsumen. lagi ketika dikenakan oleh penjual/model. Saat ini live selling sedang digandrungi masyarakat dan pelaku n Informasi produk lebih lengkap. Konsumen dapat bertanya me­ usaha didukung untuk menerapkannya. Sudah sepatutnya momen ngenai hal-hal yang ingin diketahui dari produk yang dijual, seperti ini dimanfaatkan bagi pelaku usaha Indonesia, terutama industri stok, varian, daya tahan, dan lainnya. Serta dapat meminta penjual kecil menengah (IKM), untuk dapat meningkatkan angka penjualan untuk memperagakan penggunaan produk. demi melancarkan kelangsungan dan pengembangan usahanya. (Wendy Dwianzah, diolah dari berbagai sumber) n Memenuhi kebutuhan. Penjelasan dan peragaan produk oleh penjual biasanya membantu konsumen untuk menentukan apakah produk tersebut cocok dengan kebutuhan mereka. Tidak jarang juga konsumen yang tadinya tidak merasa butuh, akhirnya merasa 78 GEMA

M anfaatkan fasilitasi dari Ditjen IKMA Buka situsnya dan Download aplikasinya sekarang juga ! e-klinikdesainmerekemas.kemenperin.go.id KLINIK DESAIN MEREK KEMAS KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN Direktorat Jenderal Industri Kecil,Menengah dan Aneka Jl. Gatot Subroto Kav. 52-53 Jakarta 12950 - Indonesia Telp. 021 - 5255509 ext. 2361 021 - 5251556 Faxs. 021 - 5255351 0823-1290-1430 GEMA 79

IKLAN KLINIK KI Klinik KI-IKMA Klinik Kekayaan Intelektual Ditjen IKMA Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian RI Gedung Kementerian Perindustrian Lt. 15 Jln. Jend. Gatot Subroto Kav. 52-53 Jakarta Selatan - Indonesia Telp : (021) - 5255509 ext. 2168 [email protected] 80 GEMA www.klinikki.kemenperin.go.id