Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore lensa kamera 2.

lensa kamera 2.

Published by aprilinad, 2016-11-30 02:10:04

Description: lensa kamera 2.

Search

Read the Text Version

Lensa KAMERAEKSOTISMEINSAN SUKU Tips & trik Levitasi Ten about mirroless Potrait Of People Traditional Mirroless & DSLR Interview Fotografer Cantik Candi Prambanan by Drone

#1 Ukuran lebih kecil lebih ringan #2 Autofokus Mirroless lebih lambat Sebagian besar, iya. Tapi bisa juga yang tidak Yang jadi masalah autofokus mengikuti benda gerak apalagi kalau ukuran sensor kameranya besar (AF-C, AF servo, semacam itu). Untuk AF-Single Karena kamera mirrorless adalah sebua sistem kamera mirorrles bahkan lebih cepat daripada DSLR. so jangan lupakan lensa. Semakin besar sensor seperti contoh Olympus dan Panasonic paling juara. maka ukuran image circle pasti lebih besar Disusul oleh Sony, Samsung, dan Fuji sehingga ukuran lensa pun membesar#3 Hasil foto sama dengan DSLR #4 Bisa pakai lensa manual apapun Catatan perbandingannya ukuran sensor sama. Karena jarak sensor dan lensa pendek, mirorrless Misal, saja mirrorless Sony A6000hasil fotonya bisa memakai lensa apapun, tentunya dengan tak akan jauh berbeda dengan Nikon D7100 adapter yang tepat. Kombinasi yang populer adalah karena sama-sama berukuran APS-C. dengan menggunakan lensa-lensa leica legendaris Atau Nikon D800 dengan Sony A7.Tentu saja yang harganya bisa untuk DP Perumahan di Yogya. pasti akan berbeda kemampuan high-iso dan dynamic range-nya, namun tidak berbeda jauh 8 HAL YANGPERLU ANDA KETAHUITENTANG MIRROLESS#5 Hasil foto sama dengan DSLR #6 Leica mirrorless sejak dahulu?Catatan perbandingannya ukuran sensor sama. Sony A7 merupakan mirorless full-frame pertama?Misal, saja mirrorless Sony A6000hasil fotonya Sepertinya bukan. Karena Leica M series memangtak akan jauh berbeda dengan Nikon D7100 mirorrless sejak dulu.Tapi, Leica M juga bukan DSLR.karena sama-sama berukuran APS-C. Leica adalah jenis Rangefinder. Bahkan kamera sakuAtau Nikon D800 dengan Sony A7.Tentu saja (dan kamera handphone) memang kamera mirrorless.pasti akan berbeda kemampuan high-iso tapi disini term mirrorless adalah sistem kameradan dynamic range-nya, tanpa mekanisme mirror yang lensanya bisa diganti.namun tidak berbeda jauh#7 Shutter Mirrorless lebih Silent #8 lensa mirrorless masih sedikitBeberapa mirrorless juga punya electronic shutter, Mirrorless Interchangeable Lens Camera (MILFC)shutter elektronik tanpa pergerakan mekanik adalah sistem yang relatif baru. Lensa makin terusmenghasilkan shutter tanpa suara dan kecepatan berkembang. Untuk saat ini lensa olympusyang bisa mencapai 1/32000 detik tentunya dengan dan panasonicbeberapa efek samping seperti jello effect. paling bervariatif. Fuji punya lensa-lensa prime yang sangat menggoda. L 1 2016

L 12016 Saat di festival budaya, saya kerap menemui kesulitan dalam memotret karena subyek biasanya bergerak bebas. Seringkali pula kita sulit mendapatkan latar belakang yang tidak ramai dan pencahayaan yang kita inginkan. Dalam situasi semacam ini kesabaran dibutuhkan untuk menunggu subyek bergerak pada latar belakang dan arah cahaya yang kita inginkan. Selain latar belakang/depan dan pencahayaan, kita juga perlu memperhatikan ekspresi, karakter, ciri khas (seperti dandanan atau pakaian tradisional), sorot mata, sudut pengambilan foto dan komposisi. Be Inspired PHOTO BY HERMAN MORRISONINSAN SUKUPHOTO BY HERMAN MORRISON In cultural festivals, often I find difficulties in capturing the subjects bercause they usually move unexpectedly. It is hard also for us to get a background which is not crowded and lighting we expect. In such situation, patience is required to wait for the subject moving toward the background and the direction of light we want. In addition to the background/foreground and lighting, we need to pay attention the expression, character, characteristics (such as traditional finery) and eyes of the subjects, shooting angle and composition. Be Inspired L 22016

LEVIT Cara menggunakan teknik levitasi ini sebenarnya tidak terlalu sulit, Anda hanya perlu menguasai penggunaan shutter speed (baca di sini untuk belajar shutter speed), karena ini berkaitan dengan \" kecepatan\". Oke, langsung saja simak panduannya.A 1. Buatlah konsep terlebih dahulu untuk adegan levitasi seperti apa yang Anda inginkan.S Tapi sekali lagi saya ingatkan jangan melakukan hal yang berbahaya. Mulailah dari adegan yang biasa-biasa saja atau cukup dengan melompat saja. 2. Selanjutnya siapkan seseorang atau mungkin teman Anda yang bisa diajak melakukan adegan levitasi sesuai konsep yang dibuat sebelumnya. 3. Pilihlah waktu yang cukup terang antara pagi sampai sore hari. Karena di sini kita akan menggunakan shutter speed yang sangat cepat maka kita membutuhkan pencahayaan yang cukup agar hasilnya tidak gelap.I 4. Ubah mode eksposur (disebut juga mode pemotretan) pada kamera Anda dan gunakan mode shutter priority. Pada kamera Canon mode ini ditulis dalam simbol (Tv), sedangkan pada Nikon dan kamera lain pada umumnya ditulis dalam simbol (S). Cara mengatur mode eksposur shutter priority yaitu dengan memutar tombol \"mode-dial\" pada kamera yang bentuknya seperti gambar di bawah ini: LENSA kamera Sebenarnya lebih ideal lagi kalau menggunakan mode manual (M). Tapi karena ini panduan dasar, jadi untuk mempermudah dalam praktek saya merekomendasikan Anda mode shutter priority. Selanjutnya ubah nilai shutter speed dan gunakan kecepatan yang tinggi minimal 1/800s Ini agar tidak terjadi motion / blur pada hasil gambar. Menu shutter speed pada monitor LCD kamera umumnya seperti yang saya lingkari pada gambar di bawah ini: LENSA kamera L 32016

L E V I5. Selanjutnya ubah setinggan \"drive mode\" dan gunakan jenis shoot \"Continuous Shooting\". T Bingung gimana caranya? Silahkan baca di sini petunjuknya. Nanti Anda akan mengerti A mengapa saya merekomendasikan untuk mengubah drive mode. S I6. Sebelum memulai adegan levitasi berilah aba-aba yang jelas pada hitungan berapa teman Anda mulai melakukan adegan.7. Sebaiknya adegan levitasi dilakukan dengan halus dan rapi. Jangan asal melompat hingga bajunya ikut terangkat. Buatlah seolah-olah dia melayang di udara.8. Ketika memotret usahakan Anda bisa mejangkau bayangan orang yang melakukan adegan levitasi. Tips ini agar foto Anda benar-benar terlihat \"real\" dan bukan rekayasa photoshop.9. Jika masih terjadi motion / blur pada hasil gambar, maka ubah kembali shutter speed dan tambah kecepatannya sampai 1/1000s atau bahkan lebih.10. Terus ulangi adegan hingga mendapat hasil yang maksimal L 4 2016

Be Inspired Ada beberapa hal yang biasanya lakukan sebelum memotret. Bagaimanapun, pada awalnya kita tidak saling mengenal. Selain berkenalan lebih dulu, juga berusaha agar dapat diterima di tengah-tengah mereka. Salah satu cara untuk melakukan pendekatan adalah dengan berkomunikasi, membaur, bahkan mencoba mengikuti tradisi atau kebiasaan di lingkungan mereka. Kedekatan atau keakraban dengan subyek foto harus terbangun sehingga mereka merasa nyaman dengan kehadiran kita, dan mereka pun tak merasa risih lagi dengan aktivitas pemotretan kita. Kedekatan dengan subyek foto dan suasana yang nyaman sangat diperlukan; perilaku dan sikap kita turut menentukan untuk memperolehnya. Tanpa itu, sepertinya kita akan sulit mendapatkan hasil portrait yang mampu memunculkan ciri khas dan ekspresi natural dari subyek foto. Be Inspired There are several things I usually do before I photograph my subjects. At first, however, we do not know each other. I usually introduce myself first, and then I always try my best so that I am welcomed. A thing to approach them is to communicate as good as possible, to mingle with them, even to try to follow their tradition or habit. Closeness to the photo subjects should be built to make them feel comfortable with our presence, and they eventually do not feel uncomfortable with our shooting activities. Indeed the closeness to the subjects and the comfortable atmosphere are required; our behavior and attitude become a determining factor. Without them, it will apparently be hard for us to get a portrait which can bring out characteristics and natural expression of the photo subjects. L 52016

PHOTO BY HERMAN MORRISON Be InspiredMembuat foto portrait mungkin lebihsering kita lakukan, entah itu memotretkeluarga, kawan, pacar atau tetangga kita.Sesederhana apapun foto yang kita hasilkantetap saja itu termasuk dalam fotografi portrait.Fotografi portrait, atau sering disebutportraiture, ini adalah portrait orang denganpakaian/dandanan tradisional.selain menarik, pemotretansemacam ini sangat penting karenadianggap perubahan itu pasti dansangat cepat. Makanya, sebelum semuatermodernisasi, Lensa kamera berbagi kepadabanyak orang tentang bagian dari prosesperadaban manusia dari ciri yang palingdasar, yaitu berdandan atau berpakaiandan berkehidupan sangat tradisional yangtentunya sudah jarang kita jumpai saat ini.It might be more frequent for us to makeportrait photos, whether photographingour family, friends, boy/girl friends ourneighbors. How simple the photo we makeit is still called portrait photography.Portrait photography, or also called asportraiture, I have done is making portraitsof people in traditional finery. My imageswhich are published here were made inseveral areas in Indonesia and abroad aswell. L 6 2016

Fotografer Cantik yang Mengikuti Kata Hati Dunia fotografi pofesional tidak hanya didominasi oleh laki-laki. Perempuan juga banyak yang menekuniprofesi ini. Nurulita Adriani Rahayu adalah salah satunya. Di ujung masa kuliahnya di Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung, sekitar awal tahun 2000, perempuanasal Bandung yang akrab disapa Nurulita ini memutuskan untuk mulai belajar fotografi. Semua ia lakukansecara otodidak sambil kuliah.Sempat mengambil kursus fotografi selama beberaa bulan, ia lebih senangbelajar sendiri lewat buku dan majalah yang membahas seputar fotografi. Tidak hanya itu, ia juga seringberdiskusi dengan teman-teman kampusnya yang memiliki minat sama.Usai lulus kuliah, ia dan beberapateman fotografer di Bandung mendirikan studio foto kecil-kecilan. Sayangnya, ini tidak bertahan lama.Salah satu alasannya karena Nurulita punya ambisi lebih besar dari sekadar bekerja di studio foto kecil.Tahun 2003, Nurulita memutuskan untuk pindah ke Jakarta. Mengikuti jejak idolanya, Sam Nugroho,Nurulita memperkaya fotografinya dengan bekerja sebagai fotografer di perusahaan periklanan. impian Nurulita sebagai fotografer profesional terwujud lewat studio yang ia dirikan sendiri www.nurulita.com. Untuk lebih mengenal Nurulita, berikut adalah petikan wawancara Lensa Kameradengan perempuan cantik ini. L 72016

Mengapa memilih karier sebagai fotografer? Karena mengikuti kata hati saya, dan saya sangat percaya dengan kata hati saya.Apakah lingkungan Anda mempengaruhi karier Anda sebagai fotografer? Saya suka fotografi bukan karena lingkungan sekitar. Bahkan di sekeliling saya kebanyakan bergelutdi dunia eksakta, sains, dan teknis.Mungkin awalnya sewaktu SMA sering memotret portrait teman-teman,jadi suka untuk “menangkap” karakter orang melalui media kamera.Dalam memotret, biasanya para fotografer memiliki gear andalan. Nah, apakah Anda memiliki gear andalan? Nope, semua sama saja. Seperti pepatah mengatakan man behind the camera does matter.Rasa, gaya, dantaste tidak bisa diajarkan.Terkecuali untuk keperluan tertentu. Komersil, misalnya,saya membutuhkan kamera dengan fokus yang cepat dan menunjang untuk mem-freeze gerakan.Bagaimana tanggapan Anda mengenai fotografer di Indonesia sekarang ini? Saya terpana dan kagum. Banyak sekali karya-karya indah fotografer-fotografer muda saat ini.Sejauh ini apa tantangan terbesar yang Anda hadapi sepanjang karier sebagai fotografer? Team work. Untuk dunia fotografi komersil team work sangatlah penting untuk membaca pikiran dankeinginan satu sama lain.Sedikit keluar dari fotografi fashion, apa tanggapan Anda mengenai foto profil? Super Love foto profil. Karena bisa membuat orang nyaman dan percaya sama kita untuk ‘menangkap’persona atau karakter aslinya, itu sesuatu sekali.Bisa berikan tips sedikit untuk melakukan foto profil? Buat mereka nyaman dan bangun kepercayaan mereka. Tanpa itu, fotonya tidak akan ada ‘nyawanya’. L 8 2016

CANDI PR YOGYAKARTA L 92016

INDONESIA PHOTO BY HERMAN MORRISON L 102016

Lebih dari 2.700 Fotografer Serentak Motret di Jalanan“Anda hadir di sini dan Anda “Sangat ramai, sangat Sebagai komunitas fotografi onlinemenjadi bagian dari event yang bersemengat. Di rute hunting kita terbesar di Asia Tenggara dengansangat besar yang dilakukan ada spot untuk pemotretan model lebih dari 450,000 anggota, FN telahsecara serentak hari ini di seluruh dengan 15 model,” kata Irwansyah, menyelenggarakan FNSH sejakIndonesia,” kata Kristupa Saragih, koordinator untuk Makassar. Ia 2011. Foto-foto dari setiap gelaranco-founder Fotografer.net (FN), menambahkan bahwa di lokasi FNSH diseleksi untuk kemudiandalam sambutannya di hadapan finish disediakan panggung hiburan, diterbitkan dalam e-book. Semuapara peserta FN Street Hunting dan juga doorprize untuk sejumlah e-book dapat diunduh secara gratis(FNSH) 2015 di Yogyakarta pada peserta yang beruntung. di sini. Pada tahun lalu, FNSH 201411 Oktober lalu. FNSH 2015 Di Pekanbaru, kendati masih ada dihadiri oleh lebih dari 4.000 pesertadiselenggarakan serentak pada kabut asap, acara memotret di di 76 kota.tanggal tersebut di 54 kota di jalanan tetap berlangsung di ibukotaIndonesia dan satu kota di Jepang, Provinsi Riau itu, yang dihadiri 94dan dihadiri oleh lebih dari 2,700 peserta. Merauke, Papua, rupanyapenggiat fotografi. menjadi yang paling awal melakukan“Kita ingin memberikan kontribusi street hunting. “Alhamdulillah semuakita pada tanah air Indonesia. berlangsung lancar,” ujar Rio AdiKita tidak punya uang. Kita hanya dari Merauke. Seorang peserta daripunya semangat, kita hanya Yogyakarta, Awang mengatakan,punya foto. Sumbangkan,” imbuh “Semoga pesertanya akan lebihKristupa, “Buatlah perjalanan hari banyak dan rute hunting-nyaini untuk memperkaya diri kita. Kita lebih panjang untuk street huntingberjalan bersama, tapi foto yang selanjutnya.”kita hasilkan akan berbeda-beda.Lampu LED & Bracket dari Kompatibel dengan GoPro Hero4, Hero3+ dan Hero3, the OffRoad Manfrotto untuk GoPro ThrilLED dibandrol GBP 74.95.Lampu kompak dan portabel beserta bracket aluminiumnyaini didesain khusus untuk kamera GoPro. Berjuluk“Off RoadThrilLED,” produk baru dari Manfrotto ditujukanuntuk parapenggiat alam bebas dan olahraga, sekaligusuntuk memenuhi kebutuhan pengguna kamera action.Lampu LED kontinyu ini, yang bisa di-charge denganmudah melalui konektor USB, menyodorkan LEDberkualitas tinggi dengan tiga pengaturan intensitas cahaya.Lampu ini juga dilengkapi dengan Surface Mount Technologyberkualitas tinggi, yang menjamin terciptanya skin tone alami,luminansi besar, area pencahayaan yang lebih luas dan colorrendition hebat untuk video dan gambar dalam semua kondisipencahayaan.Lampu tersebut cepat dan mudah dipasang pada bracket yangringan itu, yang sangat pas dengan bentuk kamera GoPro. L 11 2016


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook