Desain hasil Oversampel kelas 7 POP_R.pptx

KEKMEEMNETNERTIEARNIAPENNPDEIDNIKDAIDNI,KKAEBNUDDAANYAKAENB, RUISDEATY, DAAANN TEKNOLOGI EVALUASI DAMPAK PROGRAM ORGANISASI PENGGERAK November 2021



Pelaksanaan Asesmen Nasional di Sekolah Sampel Evaluasi Dampak POP Hasil Kelas Metode Sampling No yang diukur /Jenjang Indikator Responden Pengumpulan /Sensus* Instrumen Pelaksana Waktu Kelas 3/di 356 SD Data Kelas 7/di 1 Hasil Akhir Skor literasi, Peserta Didik 304 SMP Pola Asesmen Kelas 3: AKM (tes) Pusat Asesmen Kelas 3 (Peningkatan numerasi dan dan Survei Pendidikan sebelum literasi , karakter siswa Nasional (AN) Sampel Karakter (PAP) dan jadwal AN numerasi dan Ditjen GTK jenjang SD karakter menggunakan Kelas 7: siswa) (25-28 Okt, platform Pusat Sampel dan 1-4 Nov) Asesmen Pendidikan (PAP )Badan Standar Kurikulum dan Kelas 7 mengikuti Asesmen jadwal AN (4-7 Okt) Pendidikan kombinasi daring dan luring Kelas 5/SD Menggunakan Sampling AKM (tes) Pusat Asesmen Mengikuti Kelas 8/SMP Hasil AN yang ada siswa di dan Survei Pendidikan jadwal AN Karakter (PAP) seluruh satuan pendidikan

No Hasil Indikator Responden Kelas Metode Sampling Instrumen Pelaksana Waktu yang diukur /Jenjang Pengumpulan Data /Sensus* 2 Hasil Langsung Satuan Pendidik dan Seluruh Pola asesmen Sensus AN Survei Pusat Asesmen Mengikuti dan Menengah pendidikan yang tenaga pendidik dan nasional (AN) Lingkungan Pendidikan (PAP) jadwal AN (Peningkatan meningkat praktik kependidikan tenaga menggunakan Belajar /SLB praktik pengajaran, (Guru kependidikan platform Pusat Data (survei) pengajaran, praktik Kepala Sekolah) (guru dan dan Teknologi praktik manajemen dan kepala Informasi Pendidikan manajemen dan perbaikan sekolah) secara daring perbaikan lingkungan belajar jenjang SD lingkungan dan SMP belajar) sasaran POP Peserta didik Sampel Untuk siswa Sampling siswa Survei Pusat Asesmen Mengikuti peserta didik menggunakan sensus satuan Lingkungan Pendidikan (PAP) jadwal AN kelas 7 di 304 platform Pusat pendidikan Belajar /SLB SMP Asesmen Pendidikan (survei) Sampel (PAP) peserta didik kelas 5 SD dan 8 SMP di seluruh sekolah POP

Desain Pengukuran Hasil Belajar Literasi, Numerasi, Karakter • 304 SMP sampel evaluasi dampak POP, pengukuran hasil belajar literasi, numerasi dan karakter dilakukan untuk siswa kelas 7 serta kelas 8 di tahun 2021 • Peserta siswa kelas 7 dipilih secara random maksimal 45 siswa di setiap SMP, sebagaimana skema sampling pada peserta kelas 8 Asesmen Nasional • Baik peserta AN kelas 8 maupun peserta evaluasi dampak kelas 7, akan melaksanakan asesmen nasional pada tanggal 4-7 Oktober 2021

Kelas 8Desain HasilKelas 8Kelas 8 Kelas 7 AN AN ANKelas 8Kelas 9 2021 2022 2023 Berdasarkan siswa yang berbeda dari tahun ke tahunnya, unit analisis adalah satuan Pendidikan, menjadi rapor satuan pendidikan ED ED ED 2021 2022 2023 Berdasarkan siswa yang sama dari tahun ke tahunnya, unit analisis adalah siswa, menjadi rapor program organisasi penggerak

Draf 09.09.2020 Kerangka Penilaian dirumuskan dari Standar Nasional Pendidikan dan Renstra A. Mutu dan Relevansi Hasil Belajar Murid Standar Kompetensi Lulusan Standar Isi B. Pemerataan Pendidikan yang Bermutu Standar Sarana dan Prasarana C. Kompetensi dan Kinerja GTK Standar Pembiayaan Standar GTK D. Mutu dan Relevansi Pembelajaran Standar Penilaian E. Pengelolaan Sekolah yang Partisipatif, Transparan, Standar Proses Standar Pengelolaan dan Akuntabel

Dimensi dan Kelompok Indikator Instrumen Pengukuran A. Mutu dan relevansi hasil belajar murid Serapan lulusan SMK di DUDI Hasil belajar literasi, numerasi, dan karakter B. Pemerataan pendidikan yang bermutu Pemerataan akses Pemerataan hasil belajar Pemerataan layanan dan fasilitas (literasi, numerasi, dan karakter) D. Mutu dan relevansi pembelajaran Praktik reflektif dan inovatif guru Pemanfaatan TIK utk pembelajaran Dukungan terhadap refleksi/inovasi guru Link and match dengan DUDI Kualitas pengajaran dan iklim sekolah C. Kompetensi dan kinerja GTK Kompetensi GTK (sertifikasi & nilai UKG) E. Pengelolaan sekolah Pengembangan kompetensi GTK Kinerja administratif (kehadiran) GTK Keterlibatan warga sekolah Kinerja GTK sebagai Penggerak Pemanfaatan TIK untuk administrasi

Komponen apa sajakah yang diterima sebagai hasil asesmen nasional maupun asesmen evaluasi dampak? ✔ Capaian literasi membaca, literasi matematika dan karakter ✔ Indeks kualitas pembelajaran, indeks kepemimpinan instruksional, indeks refleksi dan perbaikan pembelajaran ✔ Indeks keamanan, indeks kebinekaan, indeks inklusivitas serta indeks partisipasi warga sekolah

Apa yang dapat dilakukan sekolah dengan organisasi penggerak • Mengidentifikasi hasil asesmen nasional 2021 sebagai titik awal(baseline) • Bersama dengan organisasi masyarakat merancang strategi perbaikan– terutama pada aspek yang menjadi program dari organisasi masyarakat • Melihat efektivitas dari program tindak lanjut terhadap progress di satuan Pendidikan selama kurun waktu 2021 -2022 • Mengidentifikasi dampak program ormas terhadap kinerja sekolah pada hasil AN 2022

Apakah yang Sekolah Persiapkan? • Memastikan data siswa kelas 7 terupdate serta tervalidasi di dapodik, untuk selanjutnya berkoordinasi dengan petugas pendataan dinas untuk melakukan sampling siswa kelas 7 di bioAN • Mempersiapkan jadwal pelaksanaan siswa kelas 8 dan siswa kelas 7 sesuai dengan kondisi infratsruktur di sekolah dan jumlah siswa sampel. • Mempersiapkan kesiapan siswa dalam menghadapi asesmen kompetensi minimum, survei karakter dan survei lingkungan belajar (mengikuti gladi bersih ataupun mencoba secara mandiri melalui menu “ayo coba akm” di laman https://pusmenjar.kemdikbud.go.id/AN) • Apabila sekolah menumpang, maka berkoordinasi dengan sekolah yang ditumpangi serta dinas kabupaten/kota untuk dapat menumpang baik bagi siswa kelas 8 maupun kelas 7

Kondisi saat ini • 132 SMP dengan siswa kelas 7 sudah tersampel dan masuk ke system ANBK, siap melaksanakan gladi bersih di tanggal 13-16 September 2021. Sekolah mohon memastikan seluruh siswa sampel baik kelas 8 serta kelas 7 dapat mengikuti gladi bersih dengan lancar, aman, serta menjaga protocol Kesehatan. • 172 SMP sudah mengupload data kelas 7, namun belum masuk ke system ANBK sehingga belum terdaftar sebagai peserta gladi bersih. Siswa kelas 7 tersebut tetap dapat mengikuti asesmen nasional pada tanggal 4-7 Oktober. Sekolah mohon mendorong siswa simulasi secara mandiri menggunakan “ayo coba akm”. • 400 SMP sudah mengupload siswa kelas 7 dan masuk ke system ANBK, dinyakan siap melaksanakan gladi bersih, NAMUN bukan merupakan sasaran evaluasi dampak. 400 SMP ini TIDAK perlu melakukan gladi bersih siswa kelas 7, cukup siswa kelas 8.