Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Perkalian dan Pembagian Bil-Bul Senin (7-9-2020) VI-dikonversi

Perkalian dan Pembagian Bil-Bul Senin (7-9-2020) VI-dikonversi

Published by noragusti24, 2021-03-01 02:18:01

Description: Perkalian dan Pembagian Bil-Bul Senin (7-9-2020) VI-dikonversi

Search

Read the Text Version

PERKALIAN DAN PEMBAGIAN BILANGAN BULAT OLEH : NORA GUSTI,M.Pd GURU MIN 1 PEKANBARU

Assalamualaikum WW • https://youtu.be/kvwJ9y9W97A • Untuk memulai pelajaran ,Silahkan ananda klik link diatas • Ananda hanya diperbolehkan untuk melihat video pembelajarannya saja • Setelah video selesai silahkan ananda kembali ke slide berikut

1. Dengan pola bilangan 32=2+2+2=6 3  (-2) = (-2) + (-2) + (-2) = -6 Contoh : 4  (-3) = (-3) + (-3) + (-3) + (-3) = -12 3  (-2) = n 33=9 -3  2 = n -3  (-2) = n 32=6 32=6 3  (-2) = -6 31=3 22=4 2  (-2) = -4 30=0 12=2 1  (-2) = -2 3  (-1) = -3 02=0 0  (-2) = 0 3  (-2) = -6 -1  2 = -2 -1  (-2) = 2 Jadi, 3  (-2) = n -2  2 = -4 -2  (-2) = 4 -3  2 = -6 -3  (-2) = 6 -6 = n, Jadi, -3  2 = n Jadi, -3  (-2) = n maka n = -6 -6 = n, 6 = n, Maka n = -6 Maka n = 6

2. Dengan garis bilangan • Ketentuan : • Perkalian terdiri dari bilangan pengali dan bilangan yang dikali. • Misal : 2 x 3, 2 adalah bilangan pengali, dan 3 adalah bilangan yang dikali • Posisi awal selalu berada pada angka nol. • Awal menghadap ditentukan oleh bilangan yang dikali : • Jika yang dikali adalah bilangan positif, maka menghadap ke arah kanan • Jika yang dikali adalah bilangan negatif, maka menghadap ke arah kiri • Jika yang dikali adalah bilangan nol, maka hadap ke samping (selanjutnya bilangan apapun pengalinya tetap diam) • Arah melangkah ditentukan oleh bil.pengali : • Jika pengali adalah bilangan positif, maka melangkah maju. • Jika pengali adalah bilangan negatif, maka melangkah mundur. • Jika pengali adalah bilangan nol, maka diam. • Hasil kali adalah angka pada posisi akhir melangkah.

Contoh (1). 2  3 = ? • Yang dikali (angka 3) adalah positif, berdiri start tepat posisi nol dan hadap arah positif. • Pengali (angka 2) adalah positif, melangkah maju sebesar 2 langkah. Satu langkah sebanyak 3 ruas. • Posisi finish ada di angka (6), maka : hasil kali 2 x 3 = 6 Pengalinya 2. maju 2 langkah, jalan ! 01 2 345 6

Contoh (2). -2  3 = ? • Yang dikali (angka 3) adalah positif, berdiri start tepat posisi nol dan hadap arah positif. • Pengali (angka -2) adalah negatif, melangkah mundur sebesar 2 langkah. Satu langkah sebanyak 3 ruas. • Posisi finish ada di angka (-6), maka : hasil dari -2 x 3 = -6 Pengalinya -2. mundur 2 langkah, jalan ! -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0

Contoh (3). 2  (-3) = ? • Yang dikali (angka -3) adalah negatif, berdiri start tepat posisi nol dan hadap arah negatif. • Pengali (angka 2) adalah positif, melangkah maju sebesar 2 langkah. Satu langkah sebanyak 3 ruas. • Posisi finish ada di angka (-6), maka : hasil kali 2 x (-3) = -6 Pengalinya 2. maju 2 langkah…, jalan ! -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0

Contoh (4). -2  (-3) = ? • Yang dikali (angka -3) adalah negatif, berdiri start tepat posisi nol dan hadap arah negatif. • Pengali (angka -2) adalah negatif, melangkah mundur sebesar 2 langkah. Satu langkah sebanyak 3 ruas. • Posisi finish ada di angka (6), maka : hasil kali -2 x (-3) = 6 Pengalinya -2. mundur 2 langkah…, jalan ! 0 1 2 3 4 5 67

Contoh (5). 0  3 = ? • Yang dikali (angka 3) adalah positif, berdiri start tepat posisi nol dan hadap arah positif. • Pengali (angka 0) adalah bilangan nol, tetap diam • Posisi finish ada di angka (0), maka : hasil kali 0 x 3 = 0 Pengalinya nol. Diam di tempat ! 01 2 3

Contoh (6). 2  0 = ? • Yang dikali (angka 0) adalah bilangan nol, berdiri start tepat posisi nol dan hadap arah samping. • Pengali (angka 2) atau berapapun tidak perlu dilanjutkan melangkah jika yang dikali adalah bilangan nol • Posisi finish ada di angka (0), maka : hasil kali 2 x 0 = 0 01 2 3

Kesimpulan : • Dari peragaan dapat dilihat : 2x3=6 -2 x 3 = -6 2 x (-3) = -6 -2 x (-3) = 6 • Maka dapat disimpulkan bahwa : pos  pos = pos (+)  (+) = (+) neg  neg = pos (-)  (-) = (+) pos  neg = neg (+)  (-) = (-) neg  pos = neg (-)  (+) = (-)

PEMBAGIAN BILANGAN BULAT

Dengan Garis Bilangan • Ketentuan : • Pembagian bilangan bulat terdiri dari bilangan yang dibagi dan bilangan pembagi. • Posisi awal selalu di angka yang dibagi. • Awal menghadap ditentukan oleh bil. pembagi : • Jika pembagi adalah bilangan positif, maka menghadap negatif (kiri) • Jika pembagi adalah bilangan negatif, maka menghadap arah positif (kanan) • Arah melangkah ditentukan oleh bilangan nol : • Arah melangkah selalu menuju ke angka nol. • Hasil kali : • Berupa bilangan positif jika melangkahnya maju, dan angkanya adalah sejumlah langkahnya. • Berupa bilangan negatif jika melangkahnya mundur, dan angkanya adalah sejumlah langkahnya.

Positif dibagi positif 1 Contoh (1), 6 : 3 = ? 1 0 1 2 3 4 5 67 Maju 2langkah menuju nol, maka 6 : 3 = 2

Contoh(2), − 6 : 3 = ? 1 1 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 Mundur 2langkah menuju nol, maka − 6 : 3 = −2

Contoh(3), 6 : (−3) = ? 1 1 0 1 2 3 4 5 67 Mundur 2 langkah menuju nol, maka 6 : (−3) = −2

Contoh(4), − 6 : (−3) = ? 1 1 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 Maju 2langkah menuju nol, maka − 6 : (−3) = 2

6:3=2 Kesimpulan -6 : (-3) = 2 6 : (-3) = -2 Dari peragaan dapat dilihat : -6 : 3 = - 2 Maka dapat disimpulkan bahwa : pos : pos = pos (+) : (+) = (+) neg : neg = pos (-) : (-) = (+) pos : neg = neg (+) : (-) = (-) neg : pos = pos (-) : (+) = (-)

• https://youtu.be/kvwJ9y9W97A • Link diatas boleh dibuka ananda, untuk memperjelas materi kita hari ini • Ananda hanya diperbolehkan untuk melihat video pembelajarannya saja • Setelah video selesai silahkan ananda kembali ke slide materi kita


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook