Insight 25082022

EDISI 25 Agustus 2022PUSAT PENANGANAN ISU STRATEGISinsight Informasi Ekonomi & Perdagangan Global Terkini

Daftar IsiPUSAT PENANGANAN ISU STRATEGISIMF to Meet Sri Lanka President to FinalizeBailout Package01Big Oil’s Message to Investors: You’re Too Pessimistic02Consumer Demand Has Been Key Driver ofInflation in the U.S03‘You’ve got to eat’: Energy bills aresqueezing businesses and people as UKcosts soar04China Rolls Out Aid to Help Power Firmsand Save Rice Harvest05Sumber Berita

IMF to Meet SriLanka Presidentto FinalizeBailout PackageJepang dan China adalah pemegang utangbilateral terbesar Sri Lanka. Bahkan Chinamemegang seperlima dari portofolio utang SriLanka. Negara kreditur lain tidak akanmembiarkan China lolos tanpa memberikansolusi bantuan. Presiden RanilWickremesinghe, yang juga MenteriKeuangan, berencana meminta Jepang untukmemimpin pembicaraan restrukturisasi utangbilateral setelah Sri Lanka mendapatkanbantuan IMF.IMF bertemu Presiden Sri Lanka pada Rabu(24/08/2022) untuk membicarakan rencanabailout serta restrukturisasi utang Sri Lankasebesar $29 miliar. Kunjungan ini merupakankunjungan kedua IMF ke Sri Lanka dalam tigabulan terakhir. IMF juga akan mengadakanpembicaraan dengan Gubernur Bank Sentral,Penasehat Keuangan dan Hukum, sertapejabat Sri Lanka lainnya. Utang Sri Lankamencapai $19,8 triliun atau setara 114% dariPDB-nya, dengan $9,6 triliun diantaranyamerupakan utang bilateral dan kredit swasta. 1Link:https://bit.ly/3R5I8BOAL JAZEERA, 24 AGUSTUS 2022

Big Oil’s Message to Investors: You’re Too PessimisticArab Saudi dan Goldman Sachs (Bank Investasi danPerusahaan Jasa Keuangan Multinasional) setujubahwa investor salah menilai pasar minyak.Beberapa Manajer Keuangan telah bersiapmenghadapi perlambatan global dengan menarikdiri dari investasi pada minyak dan komoditaslainnya, sehingga membantu mendorong hargalebih rendah. Pekan ini, Pangeran Saudi Abdulazizbin Salman mengatakan pasar minyak berjangkasemakin terputus dari pasokan dan permintaanenergi. Arab Saudi sedang mempertimbangkanpengurangan produksi OPEC+ untuk mencobamenyeimbangkan kondisi harga. Saran inimendorong harga minyak lebih tinggi, denganminyak mentah Brent melonjak hampir 4% pada hariSelasa dan memperpanjang kenaikan pada hariRabu.2Produk yang diperdagangkan di bursa terkaitdengan komoditas mencatatkan arus keluar terbesarpada bulan Juli karena investor menarik $ 11,2 miliardari dana tersebut. Tanda lain dari memudarnyaselera investor yaitu open interest atau jumlahkontrak yang beredar pada minyak berjangka yangdiperdagangkan di Nymex turun ke level terendahsejak Desember 2014 pekan lalu. Turbulensi harga minyak membantu mendorongManajer Keuangan untuk mengurangi kepemilikanmereka, menurut Luc Filip, kepala investasi di SYZPrivate Banking. Portofolio yang dikelola oleh LucFilip memiliki anggaran untuk volatilitas keseluruhan,sebagian besar telah dimakan oleh fluktuasi hargaminyak. Harga minyak Brent telah berayun antara$92,34 dan $127,98 dalam enam bulan terakhir.Ada begitu banyak ketidakpastian dan volatilitas,kondisi tersebut membuat investor menarik diri dariperdagangan komoditas minyak.The Wall Street Journal,24 Agustus 2022Link Berita:https://www.wsj.com/articles/big-oils-message-to-investors-youre-too-pessimistic-11661334304?mod=latest_headlines

CONSUMER DEMAND HAS BEENKEY DRIVER OF INFLATION IN THEU.SHambatan rantai pasok dan kurangnya tenaga kerja menjadi faktor yang mendoronginflasi di Amerika Serikat. Faktor lainnya yang mendorong kenaikan harga adalah lonjakanpermintaan konsumen. Grup Riset dan Statistik Fed New York menemukan bahwapermintaan konsumen yang lebih tinggi selama pandemi menyumbang 60% dari inflasiAmerika serikat pada tahun 2019-2021. Hambatan pasokan yang meliputi kekuranganpekerja, bahan mentah, dan pengiriman produksi secara global menyumbang 40%.Tanpa hambatan pasokan, inflasi di Amerika Serikat akan mencapai 6 persen pada akhirtahun 2021. Penelitian Grup Riset dan Statistik Fed New York menemukan bahwa kenaikanpermintaan memainkan peran yang lebih besar dalam menjelaskan inflasi di AmerikaSerikat, sedangkan hambatan rantai pasokan lebih berperan dalam memicu inflasi diEropa.Federal Reserve telah secara agresif menaikkan suku bunga untuk mencoba menurunkanpermintaan konsumen tetapi tidak memiliki solusi untuk mengurangi hambatan pasokan.Pemerintahan Biden telah mulai melakukan investasi besar dalam infrastruktur danmemberikan insentif bagi produsen produk utama seperti semikonduktor untukberinvestasi di Amerika Serikat sebagai cara untuk mengurangi hambatan pasokan.Namun dampak dari kebijakan tersebut akan memakan waktu bertahun-tahun untukdirasakan.3THE NEW YORK TIMES, 24 AGUSTUS 2022Link Berita: https://www.nytimes.com/2022/08/24/business/inflation-demand-prices-us.html

Bank of England memperkirakan inflasi hargakonsumen akan mencapai 13,3% pada bulanOktober, dengan tagihan energi rata-ratanegara diperkirakan akan meningkat tajampada kuartal keempat hingga melebihi £ 4.266($ 5.170) di awal 2023. Sebuah survei baruyang diterbitkan hari Jumat juga menunjukkankepercayaan konsumen jatuh ke level terendahsejak 1974.Pada awal Juli, survei triwulanan dari British Chambersof Commerce menemukan bahwa 82% bisnis di Inggrismelihat inflasi sebagai kekhawatiran yang berkembanguntuk bisnis mereka, dengan pertumbuhan penjualan,niat investasi, dan kepercayaan omset jangka panjangsemuanya melambat. Krisis rantai pasokan yangberkelanjutan, diperburuk oleh konflik Ukraina sertalockdown di China, semakin memperparah haltersebut.‘YOU’VE GOT TOEAT’: ENERGYBILLS ARESQUEEZINGBUSINESSES ANDPEOPLE AS UKCOSTS SOAR4CNBC, 24 AGUSTUS 2022Menghadapi tagihan energi yang melonjak, kenaikanbiaya, dan penurunan daya beli konsumen dengancepat, usaha kecil di seluruh Inggris berjuang untukmemenuhi kebutuhannya. Data terbaru pada hari Rabumenunjukkan inflasi Inggris melonjak ke level tertinggiselama 40 tahun yaitu 10,1% pada Juli disebabkan biayamakanan dan energi terus melonjak, memperburukkrisis biaya hidup negara tersebut.Link berita:https://cnb.cx/3TcA1Fo

CHINA ROLLS OUT AIDTO HELP POWER FIRMSAND SAVE RICEHARVEST5Pemerintah China mengucurkan puluhan miliar dolar untuk memberikan dukungan pada industri listrik danpertanian di saat gelombang panas dan kekeringan yang memangkas produk industri. Dewan Negara yangbertindak sebagai Kabinaet China menyetujui utang baru senilai 200 miliar yuan atau setra $29 miliar untukpembangkit listrik China dan tambahan 20 miliar yuan yang digunakan untuk mengatasi kekeringan danmembantu panen padi. Kurangnya curah hujan bertepatan dengan gelombang panas yang menyebabkan permintaan listrikmeningkat karena rumah tangga lebih banyak menggunakan AC. Gelombang panas yang terjadimerupakan yang terburuk yang pernah melanda China sejak enam dekade. Daerah China tengah dan baratdaya telah mencapai suhu 110 derajat fahrenheit serta ketinggian air di beberapa bagian Sungai Yangtzeyang menjadi sumber air penting untuk pembangkit listrik tenaga air telah mencapai titik terendah.China secara implisit menurunkan target pertumbuhan tahunan sebesar 5,5% dalam pertemuan beberapaakhir bulan lalu.https://www.wsj.com/articles/china-rolls-out-aid-to-help-power-firms-and-save-rice-harvest-11661351616The Wall Street Journal,24 Agustus 2022

https://bit.ly/insight01082022Link E-Magazine 1 Agustus 2022https://bit.ly/insight02082022Link E-Magazine 2 Agustus 2022https://bit.ly/insight03082022Link E-Magazine 3 Agustus 2022Link E-Magazine 4 Agustus 2022https://bit.ly/insight04082022https://bit.ly/insight05082022Link E-Magazine 5 Agustus 2022https://bit.ly/insight08082022Link E-Magazine 8 Agustus 2022https://bit.ly/insight09082022Link E-Magazine 9 Agustus 2022https://bit.ly/insight10082022Link E-Magazine 10 Agustus 2022https://bit.ly/insight11082022Link E-Magazine 11 Agustus 2022https://bit.ly/insight12082022Link E-Magazine 12 Agustus 2022https://bit.ly/insight15082022Link E-Magazine 15 Agustus 2022https://bit.ly/insight16082022Link E-Magazine 16 Agustus 2022DAFTAR LINK BERITA EDISI AGUSTUS(1)

https://bit.ly/insight18082022Link E-Magazine 18 Agustus 2022DAFTAR LINK BERITA EDISI AGUSTUS(2)https://bit.ly/insight19082022Link E-Magazine 19 Agustus 2022https://bit.ly/insight22-23082022Link E-Magazine 22-23 Agustus 2022https://bit.ly/insight24082022Link E-Magazine 24 Agustus 2022

Pimpinan Redaksi: Fajarini PuntodewiKoordinator: Sindhu Wahyu MurtiTim Penyusun: Nevy Dwi Kusumawati Ega Hani Ariesi Kania Altiasari Siti Maisaroh Adluyana Wal Hamdir Abdul AzisPusat Penanganan Isu Strategis