Materi 1 Kelas 4-dikonversi (1)

Kumpulan materi dan penugasan PJJ budaya melayu riau kelas IV semester 1 Ta. 2021/2022

SEBELUM MATERI Anak-anak sudah siap belajar hari ini? Jangan lupa mencuci tangan dahulu dengan air mengalir sebelum melakukan kegiatan. Nah, kalau sudah cuci tangan mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Sekarang kita akan melakukan dua kegiatan. Jangan lupa ucapkan tolong bila meminta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terimakasih setelah mendapatkan bantuan. Yuk kita mulai dengan Do’a dulu semoga kita selalu sehat dan lancar belajarnya! Minta tolong orang tua mu untuk mendampingi ya.

Kegiatan 1 MATERI Tempat umum adalah suatu tempat yang umumnya terdapat banyak orang yang berkumpul untuk melakukan suatu kegiatan, baik secara sementara maupun secara terus menerus dan baik membayar maupun tidak membayar. Tempat umum juga dapat diartikan sebagai sarana yang diselenggarakan oleh pemerintah, swasta/ perorangan yang digunakan untuk kegiatan bagi masyarakat. Bisa jadi berupa lapangan, taman bunga/ bangunan. Ditempat itu kita boleh melakukan kegiatan apa saja misalnya bermain, olahraga, belajar bersama, dan kegiatan lain yang berguna. Adapun contoh jenis dari tempat umum antara lain: bandar udara, terminal, pasar, sekolah, hotel, dll. Ditempat umum harus ada fasilitas seperti toilet, tong sampah, tempat duduk, dsb. Ada juga tempat umum yang khusus bagi golongan tertentu saja yaitu mesjid, gereja, pura, dan wihara.

Pertemuan ke dua

Kegiatan 1 Materi Arab melayu adalah aksara (huruf) yang telah menjadi ciri khas bagi puak melayu di wilayah nusantara dan dunia. Arab melayu hingga kini masih digunakan sebagai tulisan petunjuk nama jalan dan kantor di wilayah asia tenggara, termasuk dinegara kita Republik Indonesia. Raja Ali Haji, pada tahun 1851 telah selesai menulis buku yang berjudul kitab pengetahuan bahasa. Dicetak di Singapura pada tahun 1929. ini merupakan kamus bahasa melayu yang ditulis menggunakan huruf arab melayu. Kemudian tahun 1857 beliau kembali menulis buku tentang cara menulis dalam aksara arab melayu yaitu “Bustaan al-kaatibiin” artinya taman para penulis.

Pertemuan ke tiga

Kegiatan 1 Materi Cara menulis kata yang diberi awalan dan akhiran dalam aksara arab melayu yaitu : -kita harus tahu dahulu tentang cara menulis kata dasar. -setelah itu barulah kata dasar tersebut kita gabungkan dengan awalan/akhiran. -bentuk kata dasar harus sama dan tidak boleh berubah walaupun diberi awalan atau akhiran. 1 Apabila awalan Ber dimasukkan dalam kata dasar yang berbunyi R diawal , maka bunyi menjadi lebur . Contoh: Rupa = Ber + rupa= Berrupa = Berupa 2 Apabila awalan Ter dimasukkan kedalam kata dasar yang berbunyi selain R diawal, maka bunyinya tidak lebur. Contoh: Bawa = Ter + bawa = Terbawa

Pertemuan ke empat

Kegiatan 1 Materi Membaca Cerita yang Berjudul “ Nanti Saja” Ringkasan dari cerita ini mengisahkan dua orang lelaki yang melakukan perjalanan dengan mengendarai mobil yang satu saudagar dan yang satunya supir. Saudagar berkata kepada supirnya “ mobil ini nampak kotor sekali, alangkah baiknya jika kau cuci sampai bersih.” tapi tuan, sanggah si supir. “ percuma saja kalau mobil ini dibersihkan sekarang karena nanti pasti akan kotor lagi . Setelah sholat si supir langsung masuk rumah makan karna perutnya sudah lapar. Namun saudagar itu melarangnya. “ kenapa, tuan? Bukankah kita berenti ini mau makan? Tanya si supir. “Tadinya memang rencana kita demikian,” jawab saudagar.” namun setelah dipikirkan lagi, rasanya percuma saja kalau kita makan sekarang, karna nanti pasti kita akan lapar lagi.” Adapun hikmah dari cerita diatas.” jangan mudah menilai bahwa suatu pekerjaan itu akan menjadi sia sia.” Lakukan pekerjaan yang bisa kita lakukan hari ini jangan menunda sampai besok.

Pertemuan ke lima

Kegiatan 1 Materi Hubungan dagang antara bangsa arab dan bangsa melayu berlangsung sudah sejak lama. Hal ini berakibat pada pertukaran budaya dan penyerapan kata kata antara bahasa melayu dan arab. Untuk penyebutan nama hari, bangsa melayu mengambil dari bahasa arab, terutama penentuan hari khusus ibadah umat islam, yaitu hari jum’at. Namun nama nama hari itu disesuaikan dengan lafazh dan lidah orang melayu pada masa kini hari ahad lebih sering kita sebut dengan hari minggu. Perkataan minggu berasal dari bahasa portugis yaitu” Dominggos” yang artinya hari tuan kita. Ketika agama islam sudah masuk kealam nusantara, maka ketentuan waktu dalam bahasa melayu juga semakin kaya dengan pedoman waktu berdasarkan jadwal pelaksanaan sholat. Contoh waktu subuh mempunyai makna kata mulai dari muncul fajar hingga matahari terbit.

Pertemuan ke enam

Kegiatan 1 Materi Hubungan dagang antara bangsa arab dan bangsa melayu berlangsung sudah sejak lama. Hal ini berakibat pada pertukaran budaya dan penyerapan kata kata antara bahasa melayu dan arab. Untuk penyebutan nama hari, bangsa melayu mengambil dari bahasa arab, terutama penentuan hari khusus ibadah umat islam, yaitu hari jum’at. Namun nama nama hari itu disesuaikan dengan lafazh dan lidah orang melayu pada masa kini hari ahad lebih sering kita sebut dengan hari minggu. Perkataan minggu berasal dari bahasa portugis yaitu” Dominggos” yang artinya hari tuan kita. Ketika agama islam sudah masuk kealam nusantara, maka ketentuan waktu dalam bahasa melayu juga semakin kaya dengan pedoman waktu berdasarkan jadwal pelaksanaan sholat. Contoh waktu subuh mempunyai makna kata mulai dari muncul fajar hingga matahari terbit.