Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Halo BDG edisi 1 2022

Halo BDG edisi 1 2022

Published by aduy tama, 2022-05-30 04:02:49

Description: Halo BDG edisi 1 2022

Search

Read the Text Version

Pengantar Redaksi SUSUNAN REDAKSI Pembaca Halo Bandung, PELINDUNG Wali Kota Bandung Awan hitam menggelayut di langit Kota Bandung. Bukan karena cuaca, namun Wakil Wali Kota Bandung kabar duka yang datang layaknya petir di siang bolong menyambar tepat Ketua DPRD Kota Bandung menyentuh sanubari saya secara pribadi. Hal serupa besar kemungkinan Sekda Kota Bandung dialami juga oleh Pembaca Halo Bandung. Manakala di hari yang cerah pada Jumat, 10 Desember 2021 mendadak menjadi nestapa tatkala nama Oded M. Danial terselip PEMIMPIN REDAKSI/ dalam berita duka cita. PENANGGUNG JAWAB Sony Teguh Prasatya, S.Sos, MM Keputusan Mang Oded menjadi khatib ibadah salat jumat di Masjid Mujahidin rupanya guna memenuhi panggilan Allah SWT. Belum sampai naik ke atas mimbar, nyatanya REDAKTUR UTAMA malaikat sudah menggandeng sosok panutan nan bersahaja ini untuk pulang Primanda Wijaksana, S.Sos pasacamelafalkan takbiratulihram ketika menunaikan salat sunah. REDAKTUR SENIOR Meskipun orkestrasi di Kota Bandung tengah sendu kehilangan Sang Dirigen, namun Suhendro Dradjat, ST tak selamanya harus terlarut dalam alunan elegi. Kendati masih dalam sausana haru, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyadari bahwa cita-cita dan Panji Kharismadi, semangat Mang Oded jangan sampai memudar. Bersama-sama dengan Sekreetaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarma perlahan kembali menggerakan kembali roda REDAKTUR pemerintahan Kota Bandung. Dery Fitriadi Ginanjar, S.I.Kom., M.I.Kom Nakhoda di Kota Bandung lantas diteruskan oleh Kang Yana dengan menyandang Asep Pupu Saeful Bahri status sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota. Visi menghadirkan Bandung yang Unggul, Nyaman, Sejahtera dan Agamis dari pasangan Oded-Yana tetap menjadi DOKUMENTASI & RISET komitmen dalam menggulirkan proses pembangunan dan pelayanan kepada Anggi masyarakat. Olih Yusuf Effendy Secara personal, kehilangan Mang Oded jelas menjadi ujian bagi saya karena Agung Fitu Budiana ditinggalkan oleh Seorang Mentor di tengah intensitas konsultasi bersama beliau guna menyiapkan transformasi Bagian humas menjadi Bagian Protokol dan Redaktur Bahasa Komunikasi Pimpinan (Prokopim). Namun, saya tidak bisa terlarut dan harus segera Siti Maryam Delina Fronika menyiapkan Bagian Prokopim agar bisa langsung memberikan performa terbaik Wildatul Homsyah Muniroh untuk menopang kinerja pimpinan ataupun melayani masyarakat. STAF REDAKSI Proses menghadirkan visi Kota Bandung sesuai cita-cita Oded-Yana ini tidaklah Aji Stia Pinandita mudah, mengingat pandemi Covid-19 masih melanda negeri ini. Namun tujuan tersebut yakin tercapai melalui semangat inovasi dan kolaborasi antara Pemkot Rian Andrian Bandung, para pemangku kebijakan, bersama-sama masyarakat. Sedikit demi sedikit, Tanti Sugiharti perjuangan tersebut membuahkan hasil. Berbagai penghargaan diraih para pimpinan, organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Bandung, hingga elemen masyarakat. FOTOGRAFER Anggi Agasi Pramadan Percepatan vaksinasi gencar dilaksanakan sekalipun telah melampauai target, disertai upaya penanganan sektor Bagja Rahmatullah kesehatan menyertai kebijakan relaksasi perekonomian Bayu Haruman dalam menjaga keseimbangan di Kota Bandung. Hingga Agvi Firdaus detik ini, setiap langkah yang diambil Pemkot Bandung menunjukan catatan penanganan kesehatan tak lantas Septian Rizki Ardhi mengendur, sekaligus perekonomian yang dijaga Teguh Prayitno untuk selalu bertumbuh. TATA LETAK Sony Teguh Prasatya, S.Sos, MM Alwan Dzaki Murtadho Penanggung Jawab Gumilar Sayidul Akbar Yanuar Bramantya SIRKULASI Syarif Lutfi, A.Md Yudha Pratama Irna Ariani, S.T., M.T. DESAIN VISUAL Fadlan Aulia PENERBIT Bagian Humas Setda Kota Bandung ALAMAT REDAKSI Jalan Wastukancana, No.2 Kota Bandung Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang melakukan reproduksi dan publikasi foto dan kutipan sebagian atau seluruh isi kecuali dengan seizin penerbit dan mitra penerbit.

Daftar Isi 4 22 56 14 18

4 BANDUNG JUARA

5 BANDUNG JUARA BANDUNG JUARA Harmonisasi TIGA PILAR Dalam tiga tahun, duet Oded M. Danial dan Yana Mulyana dalam memimpin Kota Bandung berhasil menorehkan berbagai prestasi. Sudah lebih dari 300 penghargaan yang udah diraih, mulai skala regional, nasional bahkan internasional.

6 BANDUNG JUARA Di samping kerja keras, capaian tersebut menjadi waktu memperdebatkan porsi ataupun posisi masing- buah manis atas keharmonisan pasangan Oded-Yana masing individu. selama tiga tahun memimpin Kota Bandung. Sosok Oded menjadi dirigen yang piawai memberikan tugas “Dari awal sebelum jadi pasangan wali kota saya sudah dan menempatkan Yana untuk menangani sejumlah kenal lama dengan beliau (Yana), dan punya visi yang persoalan. Kemudian dia juga berhasil menggandeng sama. Dengan beliau saya punya komitmen sama, yaitu Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema kita berpegang teguh pada visi misi,” katanya. Sumarna dan diberi tongkat komando menjadi jenderal lapangan. Oded berkali-kali menegaskan, kebijakan strategis yang dipegangnya yakni menjalankan konsep “Kalau ditanya bagaimana kami memimpin Bandung, kolaborasi. Selain dapat meringankan dalam alhamdulillah saya bersama Kang Yana dan bahkan menjalankan tugas, dia juga tidak bisa menjalankan bersama Pak Sekda bisa ‘runtut raut’,” ucap Oded karakter ‘one man show’. dalam sebuah kesempatan. Sehingga, Oded kerap mendelegasikan sejumlah Oded mengungkapkan, salah satu keputusannya untuk tugas dan kepentingan pemerintahan baik kepada Ema berpasangan dengan Yana saat pemilihan 2018 lalu, ataupun bahkan para kepala Organisasi Perangkat lantaran sosok Wakil Wali Kota tersebut sudah tak asing Daerah (OPD) yang diberikan peran dan porsi. Tanpa lagi. Dia sangat memahami kemampuan dan karakter terkecuali kepada Yana. Yana yang ternyata memiliki kesamaan perspekif pembangunan daerah. “Tapi bukan hanya visi misi saja, implementasi di lapangan saya selalu bagi-bagi tugas. Saya selalu Penentuan visi Bandung yang unggul, nyaman, sampaikan kerja wakil itu ada dua. Satu laksanakan sejahtera dan agamis merupakan pondasi yang disposisi wali kota. Kedua itu, baca Quran dan baca disepakati untuk dijadikan pedoman utama. Sehingga, koran,” ungkapnya. pada pelaksanaannya sudah tidak perlu lagi membuang

7 BANDUNG JUARA Oded mengaku sudah memberikan kepercayaan menilai tiga tahun kepemimpinan Oded M. Danial dan penuh kepada Yana. Bahkan belum tercederai Yana Mulyana di Kota Bandung berjalan cukup baik. sedikitpun. Bukan hanya sebatas lisan, kenyataan Sekalipun sejumlah program tersendat karena pandemi dalam tiga tahun memimpin Kota Bandung sosok Covid-19, namun pasangan ini tetap menjaga soliditas. Yana sangat piawai dalam menempatkan diri. Sebagai wakil wali kota, dia hanya akan bergerak Menurut Asep, kekompakan antar pemimpin ini menjadi apabila sudah mendapatkan instruksi dari Oded. kunci penting. Karena apabila terjadi gesekan antara wali kota dengan wakilnya maka akan berpotensi Yana sendiri mengungapkan, kunci penting dalam mandeknya program pembangunan. menjaga kekompakan dalama memimpin Kota Bandung ini yakni tetap memelihara komunikasi “Mereka terpuji. Saya ikuti berbagai langkah dua arah secara baik. Sehingga beragam dinamika kiprah mereka sangat solid satu sama lain sangat selama tiga tahun terakhir bisa terlewati dengan menguatkan,” ucap Asep. baik. Asep mengakui, kinerja kepemimpinan Oded-Yana “Pak Wali itu orangnya selau tabayun. Kalau ada secara politis dalam tiga tahun terakhir ini juga sulit apa-apa, selalu bertanya kepada saya. Sejak awal terukur. Karena misi dan program yang dijanjikan hanya komunikasi itu sangat penting dan menjadi kunci. baru dijalankan lebih dari satu tahun. Kalau komunikasi baik akan jadi menuntaskan masalah. Kalau tidak baik, akan menimbulkan “Selebihnya ada refocusing anggaran sehingga ada masalah,” ungkapnya. program yang ditunda. Mereka mendayagunakan semua perangkat untuk menanganai Covid-19. Secara Namun kebersamaan mereka hanya terjadi sampai umum ada yang dijalankan dan ada yang tertunda 10 Desember 2021. Mang Oded, sapaan akrab Oded problemnya lagi-lagi ada di persoalan Covid-19” M Danial, wafat saat akan melaksanakan ibadah ujarnya. salat Jumat di Masjid Mujahidin, Jalan Sancang. Kini, Yana Mulyana mengemban sebagai Plt Wali Asep menilai dalam tiga tahun terakhir ini pasangan Kota Bandung, dan tak lama lagi akan definitif Oded-Yana lebih berkarakter ‘silent worker’. Sehingga menjadi Wali Kota Bandung. sangat wajar apabila akseptabilitas masyarakat masih ada yang belum mengetahui pergerakan Oded-Yana. Pakar Hukum Tata Negara Universitas Khatolik Parahyangan Bandung, Asep Warlan Yusuf

8 BANDUNG JUARA Padahal, sambung Asep, kinerja Oded-Yana nyatanya Asep lantas membeberkan kunci pentingnya stabilitas membuahkan banyak apresiasi, seperti hadirnya opini Pemkot Bandung juga dipegang oleh Oded-Yana yang Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tiga kali secara sangat mehami potensi dan karakter Sekretaris Daerah beruntun dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Kota Bandung, Ema Sumarna. Sehingga psikologis dan Kemudian 265 penghargaan lainnya yang datang kompetensi Ema dapat terkelola secara tepat. sebagai apresiasi baik dari skala regional, nasional maupun internasional. “Mereka pegang betul. Bukan berarti menjinakan harus nurut tapi Pak Ema diberikan kesempatan berkreasi. Masih menurut Asep, Pemerintah Kota (Pemkot) di Dan Pak Ema juga percaya tidak dizolimi pimpinan,” bawah komando Oded-Yana juga piawai menjaga cetusnya. koordinasi dengan level pemerintahan yang lebih tinggi. Baik itu bersama provinsi ataupun pemerintah pusat. Masih menurut Asep, kecermatan Oded-Yana dalam memberikan porsi kepada Sekda inilah yang membuat Hal itu dinilai Asep juga didukung kekompakan di Ema nyaman menjalankan perannya. Walhasil birokrasi internal Pemkot Bandung. Oded-Yana bisa mengelola Pemkot Bandung berjalan optimal sesuai dengan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara arahan Oded-Yana dan tetap mengakomodir gagasan maksimal menjalankan fungsi teknis. Ema. “Saya belum pernah dengar itu di Pemkot Bandung, “Ini membuat nyaman Pak Ema sehingga lurus atau ada orang yang jadi oposisi terhadap menjalankan birokraksi. Karena sepanjang Pak Ema pemerintahan itu tidak terdengar,” terangnya. bagus, mereka (Oded-Yana) sangat mendorong.

9 BANDUNG JUARA Tapi kalau ada apa-apa mereka (Oded-Yana) selalu menunjukan Sekda dihargai martabatnya. Pak Ema bisa ‘ngigelan’ dan ‘ngigelkeun’ pimpinan,” katanya. Ketua DPRD Kota Bandung Tedi Rusmawan mengatakan, sudah lebih dari 307 penghargaan yang diraih Pemkot Bandung. Jarang ada kota yang mendapat penghargaan sebanyak ini. Hal itu karena kerja keras dari semua pihak, eksekutifnya merupakan ASN-ASN yang cerdas dan kreatif sehingga menjadi modal yang tidak bisa diukur secara materii. “Masyarakatnya juga, partisipasinya ketika diajak untuk berkolaborasi tidak susah di lapangan. Kemarin kami saat pandemi banyak turun di lapangan, itu yang banyak paling semangat dalam kegiatan vaksinasi di RW-RW. Masalahnya kondisi kita tidak bisa mengakomodir semua, jadi warga Bandung kalau diajak sekali apalagi yang konstruktif, mereka luar biasa, tinggal terus diajak dan disinergikan yang bisa menjadi sebuah kekuatan,” ungkapnya.

10 BANDUNG JUARA Buruan Sae DILIRIK DUNIA DIAKUI PUSAT Konsep Buruan Sehat Alami Ekonomis (SAE) yang digalakkan Pemkot Bandung menjadi perhatian dunia internasional. Tak hanya itu, pemerintah pusat juga menaruh perhatian khusus terhadap konsep ini.

11 BANDUNG JUARA

12 BANDUNG JUARA Buruan SAE yaitu memanfaatkan halaman di Indonesia sengaja datang ke Kota Bandung untuk rumah ataupun kantor untuk bercocok tanam melihat program ini. dan hasilnya bisa dikonsumsi. Regional Direcktor Rikolto Indonesia, Nonie S. sangat Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) bersyukur bisa datang ke Kota Bandung untuk melihat Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menuturkan, konsep langsung konsep Buruan SAE sebagai implementasi Buruan SAE menarik perhatian dunia internasional yang komprehensif untuk konsep ketahanan pangan. sehingga mendapat salah satu tempat dari 215 anggota Milan Urban Policy Pact (MUPP). “Kita membuat konsorsium tim kota cerdas pangan. Ini program yang Rikolto bawa di 4 kota, yaitu Denpasar, “Di Milan, Bandung menjadi satu-satunya wakil dari Solo, Depok dan sekarang di Bandung. Ini sudah jalan Indonesia, bahkan di ASEAN mungkin yang ikut di dari 2017. Dua tahun pertama itu lebih banyak riset dan MUPP ini. Tahun 2020, Pak Wali sudah tanda tangan pada 2019 mulai implementasi,” kata Nonie. langsung keanggotaan kita bersama 215 anggota dari berbagai negara,” ucap Gin Gin. Selain dari panggung internasional, Buruan SAE juga mendapat apresiasi dari Wakil Presiden Indonesia, Tidak hanya menjadi anggota biasa, Buruan SAE Ma’ruf Amin. Pada 29 September 2021, orang nomor diapresiasi dan beberapa kali ditunjuk sebagai dua di Indonesia ini datang langsung melihat Buruan narasumber utama dalam kesempatan pertemuan. SAE di Kelurahan Pajajaran, Kecamatan Cicendo. “Kita sudah beberapa kali presentasi di hadapan Gin Gin mengaku sudah menawarkan beberapa mereka, dan mereka itu sangat tertarik untuk alternatif lokasi kepada Ma’ruf sebelum kunjungan ke mempelajari konsep berkebun dengan Buruan SAE ini. sejumlah tempat. Namun, Wapres tetap memilih Buruan Karena kita paling komplit yang terintegrasi dengan SAE di Kelurahan Pajajaran. banyak aspek,” lanjutnya. “Kenapa Burun SAE jadi salah satu yang dikunjungi? Konsep Buruan SAE menjadi rujukan permodelan Jadi saat awal akan kunjungan Pak Wapres mencari urban farming. Kali ini, organisasi internasional, Rikolto salah satu model pemberdayaan masyarakat dan yang tengah menggarap program ketahanan pangan pemulihan ekonomi yang cukup berhasil. Sudah

13 BANDUNG JUARA ditawarkan beberapa model tapi kemudian beliau (OTG). Sebuah konsep pemanfaatan ember dan pipa menunjuk Buruan SAE di Pajajaran,” bebernya. bekas dirakit secara bertumpuk, dimana bagian atas sebagaai media tanam dan di paling bawah untuk Pemberdayaan Ekonomi pembudidayaan ikan lele. Buruan SAE ini merupakan gagasan duet pemimpin Kota Bandung Oded M. Danial-Yana Mulyana. Usai Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui DKPP dilantik menjadi Wali Kota Bandung pada 2018 hanya memberikan stimulan kepada 100 kelompok tani. lalu, Oded ingin menumbuhkan kemandirian dan Sedangkan 134 lainnya merupakan inisiatif masyarakat pemberdayaan masyarakat Kota Bandung dalam yang tertarik mereplikasi Buruan SAE. membentuk ketahanan pangan. “Memang ini peluang. Dari satu sisi di masa seperti Mengingat, 96 persen pasokan pangan bagi Kota ini (pandemi Covid-19) bisa dihasilkan produk-produk Bandung berasal dari luar daerah. Tak pelak, ketika pangan yang sehat. Kemudian juga semangat warga terjadi inflasi pun kerap ditimbulkan oleh sejumlah sekarang lebih banyak, mungkin karena aktivitas komoditas bahan pangan. banyak di rumah atau di lingkungan,” ujarnya. Oded pun merealisasikanmya dengan menghadirkan program Buruan SAE sebagai pengembangan dari konsep urban farming. Namun, Buruan SAE mengusung konten yang lebih komplit. Jika pada urban farming hanya fokus pada komoditas tertentu semisal sayuran semata, Buruan SAE ini terintegrasi dengan banyak unsur. Yakni turut meliputi tanaman obat, buah-buahan, olahan hasil, pembibitan dan hewan ternak baik ikan ataupun unggas. Integrasi Buruan SAE tidak sebatas di komoditas saja, tetapi sekaligus menjadi pola pengelolaan sampah selaras dengan konsep Kurangi Pisahkan Manfaatkan sampah (Kang Pisman). Yakni memanfaatkan sampah organic sebagai kompos media tanam, pupuk, lalu mengembangkan sebagai pakan ternak. Salah satu pengaplikasian konsep Buruan SAE ditunjukan dengan pembuatan Organic Tower Garden

14 BANDUNG JUARA VCAAKPSAIINAANSI BANJIR PUJIAN Kalau Anda kerap mengikuti giat Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana, tentu tak asing dengan sambutannya terkait capaian vaksinasi. Meski cenderung itu-itu saja, di balik ucapannya, Yana ingin memastikan vaksinasi sudah berjalan baik sehingga herd immunity cepat terjadi.

15 BANDUNG JUARA

16 BANDUNG JUARA Yana tentu tak ingin perekonomian warga, serta jalannya pembangunan sebagai janji politiknya bersama almarhum Mang Oded, bisa berjalan lancar. Pandemi Covid-19 yang menghantam semua sendi kehidupan, telah merusak tatanan kehidupan sosial masyarakat. Tak heran, Yana selalu ‘bawel’ terhadap vaksinasi. Tercatat, hingga akhir Februari, vaksinasi untuk dosis 1 sudah mencapai 112 persen, dosis 2 100%. Dia ingin pandemi segera menjadi endemi. Vaksinasi di Kota Bandung menuai banyak pujian. Seperti disampaikan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Jawa Barat Agus Khotib yang mengapresiasi Pemkot Bandung terkait vaksinasi, meski dengan ketersediaan vaksin yang sangat terbatas. “Dan memang pemeriksaan kami juga sekarang “Apresiasi kepada dokter tenaga medis, TNI, Polri, dan terintegrasi dengan pemeriksaan di hulunya, yaitu seluruh elemen dalam membantu menangani Covid-19 penyedia vaksin. Jadi ada tim kami yang di Biofarma ini,” bebernya. juga, kami akan menguji kenapa ketersediaan ini lambat,” katanya. Paling utama, apresiasi pun meluncur dari Staf Khusus Kepresidenan Republik Indonesia, Ankie Yudistia. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun menilai Penghargaan diberikan sebagai ucapan terima kasih pengendalian Covid-19 Kota Bandung sangat luar biasa. kepada Kota Bandung yang sudah berupaya keras Padahal Kota Bandung juga harus turut menangani memenuhi target vaksinasi khusus bagi disabilitas. warga non KTP Kota Bandung. Ankie mengaku sangat bersyukur dan bangga melihat “Saya lihat kinerja pengendalian Covid-19 di Kota kinerja vaksinasi bagi disabilitas di Kota Bandung Bandung sangat luar biasa. Saya amati karena fasilitas yang mampu mencapai target. Khusus Kota Bandung kesehatan Bandung terkendali. Meskipun yang ini target sasaran vaksinasi sebanyak 13.775 orang memanfaatkanya bukan hanya warga KTP Bandung, penyandang disabilitas. tapi juga warga wilayah luar Bandung,” ujar Ridwan Kamil. “Kota Bandung sudah 100 persen realisasi, ini semua karena gotong royong. Jujur, vaksinasi tantangannya Menurutnya, berkat kerja luar biasa itu, Kota Bandung sangat luar biasa khususnya penyandang disabilitas. mampu mengendalikan Bed Occupancy Rate (BOR), Karena memiliki kerentanan luar biasa dengan segala positifity rate dan sebagainya terkendali. Dia pun macam disabilitasnya,” kata Ankie saat hadir di meminta warga Kota Bandung tetap menjaga protokol gebyar vaksinasi di SLB Cicendo Bandung, Sabtu, 25 kesehatan. September 2021. “Saya titip jangan euforia, ekonomi akan membaik, Kota Ankie mengungkapkan, piagam apresiasi ini sangat Bandung hampir Rp1 triliun kehilangan PAD. Terpenting layak diberikan kepada Kota Bandung. Mengingat upaya dibereskan dulu kedaruratannya, sehingga akan terjadi mengakselerasi vaksinasi bagi kaum difabel tidaklah perbaikan,” ujarnya. mudah. Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan pun mengapresiasi berbagai kinerja pemerintah dalam penanganan Covid-19. Seperti percepatan vaksinasi, sosialisasi tiap wilayah sampai pemilihan berbagai kegiatan.

17 BANDUNG JUARA “Ini saya sempat hopeless, karena ini vaksin untuk “Setelah divaksin antibodi itu akan terbentuk, sehingga disabilitas sangat sulit sekali. Karena satu akses tetap bagi warga untuk patuihi prokes,” katanya. terbatas. Kedua misinformasinya sangat banyak sekali,” ujarnya. Yana menjelaskan, Pemkot Bandung menjadikan strategi 5M, 3T, dan Vaksinasi sebagai strategi atau Yana menjelaskan, vaksinasi kepada 1.952.358 rumus dalam menangani pandemi Covid-19. warganya telah tercapai berkat kolaborasi atau kerja sama dari berbagai pihak yang ikut menyukseskan 5M memiliki arti menjaga jarak, mencuci tangan, akselerasi vaksinasi Covid-19. Pemkot Bandung tidak memakai masker, menjauhi kerumunan, dan mengikuti bisa melakukan percepatan vaksinasi sendiri, butuh vaksinasi Covid-19. bantuan dari berbagai pihak. 3T atau testing, tracing dan treatment untuk pelacakan “Hasil kolaborasi dengan berbagai pihak ini merupakan kasus kontak erat, termasuk melakukan surveylens lain upaya, ikhtiar kita mencapai Herd Immunity. Mudah- di seperti di sekolah. mudahan di akhir tahun, 100 persen target bisa tercapai dan kita dapat melakukan aktivitas kembali dengan Terakhir yaitu memeriksa Whole Genome Sequence Adaptasi Kebiasaan Baru,” harapnya. (WGS) artinya untuk melacak apakah ada varian baru yang masuk. Pengecekan dilakukan kepada WNI Ia mengatakan, warga perlu beradaptasi dengan virus maupun WNA yang baru tiba dari luar negeri. Nantinya Covid-19 yang saat ini menjadi pandemi. Pasalnya, pada saat mereka tiba di bandara, petugas dari KKP Covid-19 berpeluang hanya menjadi endemi di tiap (Kantor Kesehatan Pelabuhan) akan melakukan testing wilayah. ulang kemudian dikarantina selama 5-7 hari. “Kemungkinan virus ini ke depan menjadi endemi “Pandemi masih berlangsung masih terjadi di belahan bukan pandemi lagi. Di mana satu penyakit selalu ada di dunia, Indonesia, Kota Bandung, akan tetapi kita harus wilayah. Seperti flu, malaria, demam,” tutur Yana. mengendalikan dengan baik agar jangan banyak korban, terlebih sampai meninggal,” ucapnya. Meskipun warga sudah mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan vaksinasi, Yana tetap mengingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes).

18 BANDUNG JUARA MENUJU LANGIT BANDUNG BEBAS KABEL

19 BANDUNG JUARA Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna menjadi orang paling sibuk setiap Jumat. Pagi hari, dia bersepeda keliling kota. Tetapi tujuan utamanya adalah Jalan Ir H Juanda alias Dago.

20 BANDUNG JUARA yang akan masuk di antaranya dari Telkomsel, Apjatel, Icon, Bijetnet, dan Lintas Arta. Menurut Ema, turunnya kabel harus bersamaan dengan tiang karena kondisi itu sangat merusak estetika kota. Ema memang menjadi orang yang paling “Jika ada yang tidak mau mengikuti aturan kita, potong ‘cerewet’ soal mimpi Kota Bandung bebas dari saja. Jika mereka menggugat, kita lawan karena ada kabel-kabel yang menjuntai di langit-langit. perdanya. Lalu kalau ada hambatan dari pihak tertentu, Untuk sementara waktu, kawasan Dago menjadi lawan juga,” tegasnya. percontohan sebagai daerah bebas kabel. Sebetulnya Ema Sumarna berharap kabel-kabel dan Pemkot Bandung mulai menurunkan kabel udara fiber tiangnya sudah tidak terlihat pada 25 Februari 2022. optik yang selama ini seliweran di atas jalan. Kini, kabel Namun ada sejumlah persoalan, akhirnya peresmian jaringan telekomunikasi dipindahkan ke infrastruktur di kawasan Dago bebas kabel harus ditunda. Persoalan bawah jalan atau lebih familiar disebut sistem ducting. itu terkait teknis, misalnya Telkom meminta tambahan Penurunan kabel jalan sesuai Perwal No 589 Tahun waktu karena banyaknya pengguna yang akan 2013 tentang Penyelenggaraan Saluran Serat Optik terganggu. Bersama Bawah Tanah. Rencananya, ada 13 ruas jalan di Kota Bandung Biasanya kegiatan monitoring dilakukan menggunakan yang akan bebas kabel, yaitu Jalan RE. Martadinata sepeda ditemani sejumlah pimpinan dinas terkait. (Jl. Wastukancana – Jl. A Yani), Jalan Ahmad Yani Setelah meninjau titik-titiknya, Ema langsung (Simpang 5 – Rel Kereta Api), Jalan Naripan (Jl. memberikan arahan kepada para pejabat berwenang. Sukarno – Jl. Sunda), Jalan Sudirman (JL. Asia-afrika – Jl. Astana Anyar), Jalan Cibadak (Jl. Otista – Jl. Astana Misalnya Ema sempat memberikan arahan Anyar), dan Jalan Buahbatu (Jl. BKR – Jl. Bypass), dan kepada Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina sepanjang Jalan Ir H Juanda. Marga(DSDABM) Didi Ruswandi yang meminta trotoar yang dibongkar harus segera dirapikan lagi jangan Selanjutnya di Jalan Moch Toha (Jl. BKR – Jl. Bypass), sampai terbengkalai dan berserakan. Jalan Kopo (JL. Peta – Pintu Tol CIpularang), Jalan Wastukancana (Seputar Balaikota, Sisi Balkot), Jalan Berdasarkan Informasi dari Asosiasi Penyelenggara Aceh (Jl. Wastukancana – Jl. Sumatra), Jalan Jakarta Jaringan Telekomunikasi (Apjatel), beberapa kabel (Seputar Kiara Artha Park, Sisi KAP), Jalan Cibaduyut (Sepanjang trotoar). Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyatakan, ducting merupakan bagian dari program

21 BANDUNG JUARA pembangunan dan pengolahan pasif infrastruktur Yayan memaparkan, untuk infrastruktur ducting telekomunimasi. Pemkot sudah menugaskan PT. lama ini masih dipegang oleh Diskominfo. Sedangkan Bandung Infra Investama (BII) melalui Peraturan Wali pengerjaan baru nantinya dilanjutkan oleh BUMD milik Kota Nomor 363 Tahun 2018 tentang Penugasan Pemkot Bandung, PT.Bandung Infra Investama (BII). Infrastruktur Pasif Telekomunikasi. “Yang lama ini karena sudah ada fasilitas. Pemkot minta Yana mengungkapkan, proses pemindahan asosiasi membereskan, menurunkan, memelihara. kabel telekomunikasi ini tidak akan mengganggu Tiang juga nanti oleh asosiasi. Tapi di Jalan Dago yang aktivitas masyarakat karena segala infrastrukturnya asalnya banyak tiang nanti tinggal butuh beberapa tiang sudah tersedia. Sehingga tidak akan ada proses aja untuk crossing,” katanya. pembongkaran jalan atau trotoar secara masif. “Jadi sekarang sudah tertanam, tidak ada penggalian. Infrasturkturnya sudah ada, tinggal dimasukin kabelnya saja. Jadi tidak ada gangguan,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana menyatakan, proses pengalihan sistem ducting kabel telekomunikasi ini tidak akan mengganggu sinyal. Yayan juga akan berupaya agar proses pemindahan infrastruktur kabel telekomunikasi ke fasilitas ducting di 13 ruas jalan terlaksana secepatnya. Setidaknya mampu memenuhi target dari Plt Wali Kota yang berharap bisa tuntas pada 2022.

22 LAPORAN UTAMA DUKA BANDUNG ITU BERNAMA MANG ODED

23 LAPORAN UTAMA LAPORAN UTAMA Jumat 10 Desember 2021 pukul 11.55 WIB menjadi hari kelabu bagi jutaan warga Bandung. Siangnya, tepat sebelum ibadah salat Jumat dimulai, Wali Kota Bandung Oded M. Danial menghembuskan nafas terakhirnya.

24 LAPORAN UTAMA Badan Mang Oded tiba-tiba ambruk. Padahal Jenazah sempat disemayamkan di Masjid An dia baru saja mengangkat kedua tangannya Nuur Lengkong Tengah, Kota Tasikmalaya untuk atau tanda takbiratul ikhram. Mang Oded dilakukan salat jenazah dan doa bersama. Mang kehilangan kesadaran. Sejumlah jamaah langsung Oded dimakamkan di Lengkong Tengah, Kota membopong tubuhnya ke RS Muhammadiyah yang Tasikmalaya. tak jauh dari masjid. Seharusnya hari itu, Mang Oded menjadi khatib di Masjid Raya Mujahidin, Jalan ”Seperti yang diwasiatkan kepada istrinya, Mang Sancang. Namun saat menjalankan salat sunat, Oded ingin dimakamkan di Tasik, berdekatan tragedi itu terjadi. dengan ayah (Jojo Sutejo) dan ibunya (Iloh Halimah),” kata salah seorang adiknya, Sohibul Mang Oded tiba di RS Muhammadiyah sekitar pukul Iman, yang juga mantan Presiden Partai 11.45 WIB m=diantar menggunakan ambulans. Saat tiba Keadilan Sejahtera (PKS). di rumah sakit, Oded sudah menggunakan oksigen untuk bantuan pernapasan dan langsung masuk UDG. Dari Pendopo Kota Bandung, jenazah Oded dilepas pukul 18.30 WIB. Hingga akhirnya tiba Saat masuk ke UGD, sambung Kautsar, kondisi tubuh di Kota Tasikmalaya pada pukul 22.10 WIB. Oded sudah menunjukan sejumlah tanda-tanda telah Saat dimakamkan, ribuan orang mengantar meninggal dunia. almarhum e tempat peristirahatan terakhirnya di Lengkong Tangah, Kota Tasikmalaya, Sabtu, 10 “Diperiksa nadinya sudah tidak teraba, dan pupilnya Desember 2021. sudah melebar, itu adalah tanda tanda beliau tidak ada. Kalau mendadak gitu kemungkinan jantung,” kata Dari masjid, jenazah Oded digotong menuju Direktur Utama RS Muhammadiyah Kautsar Boesoiri. pemakaman keluarga. Lantunan doa tak hentinya bergema sepanjang perjalanan sampai Innalillahi Wainnailaihi Rojiun. tiba di tempat pemakaman keluarga pukul 22.30 WIB. Sontak kabar tersebut beredar luas. Di kantor organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Bandung, Pukul 22.55 WIB sebuah nisan kayu dengan tangis pecah dari para pegawai. Lalu di lini masa media identitas Oded ditancapkan di atas gundukan sosial berhamburan ucapan duka cita. tanah yang menutupi liang lahat. Taburan bunga lantas menyusul berjatuhan di pusara. Kemudian ratusan karangan bungan ucapan belasungkawa berjajar depan rumah dinas wali kota, Meski dengan terbata-bata, Wakil Wali Kota Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum. Sejumlah Bandung, Yana Mulyana menyampaikan ruas jalan di sekitar pendopo dipenuhi karangan bunga. Mulai dari Jalan Dalemkaum, Jalan Alun-alun Timur, hingga Taman Palestine Walk. Dari petinggi negara, tokoh, perusahaan multinasional, hingga warga biasa mengirimkan karangan bunga sebagai ungkapan belasungkawa. Karangan bunga tersebut di antaranya dari Presiden RI, Joko Widodo, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartatro, Kepala Daerah, akademis, perusahaan, komunitas, rumah sakit. Selain itu juga karangan bunga berjajar dari media, lembaga, perhotelan, BUMN, BUMD, perbankan, hingga politikus.

25 LAPORAN UTAMA penghormatan terakhir di samping pusara Hal ini sebagai tanda berkabung atas wafatnya Wali kompatriotnya tersebut. Kota Bandung, Oded M. Danial. Bagi Yana, dalam tiga tahun terakhir Oded Bandung berduka. Duka itu bernama Mang Oded. tidak hanya menjadi rekan kerja, namun menjadi sahabat, keluarga dan bahkan sekaligus gurunya. “Almarhum sangat meninggalkan ajaran, panutan dan jejak yang baik bagi kita semua,” kata Yana. Di Bandung, tepatnya di Balai Kota Bandung dan seluruh kantor di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, kompak mengibarkan bendera setengah tiang pada Sabtu 11 Desember 2021.

26 LAPORAN UTAMA WAFAT PUN MASIH DIGANJAR PENGHARGAAN ““Dia berpendapat, orang tidak boleh menonjolkan diri atau tidak boleh takabur. Mang Oded membiarkan hasil kinerja yang berbicara.”

27 LAPORAN UTAMA

K28 LAPORAN UTAMA utipan itu dilontarkan Guru Besar Komunikasi Politik Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof Karim Suryadi ketika diminta tanggapannya tentang almarhum Oded M Danial. Dari ucapan Karim, jelas tergambar bahwa Mang Oded memang enggan dicitrakan berlebih oleh media. Oded menganggap politik bukan sebagai alat untuk mendapat kekuasaan dan mengedepankan kepentingan pribadi. Namun di mata Oded, terang Karim, politik merupakan sebuah alat untuk mewujudkan kesejahteraan bersama. Karena itu pula Oded enggan menampilkan hasil kinerjanya kepada publik. Kerja keras almarhum Oded M. Danial selama memimpin Kota Bandung membuahkan hasil. Dengan landasan kolabrasi, inovasi, dan desantralisasi, pembangunan di Kota Bandung pun dirasakan dan diakui berbagai pihak. Sejumlah penghargaan berhasil diraih. Bahkan usai meninggal dunia, beberapa penghargaan pun disematkan kepada Oded. Seperti predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB). WBBM adalah predikat yang diberikan kepada unit kerja yang memenuhi sebagian besar kriteria dalam mengimplementasikan enam area perubahan program reformasi birokrasi serta telah mampu mencegah KKN dan bisa memberikan pelayanan prima. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandung Ronny Ahmad Nurudin mengatakan, penghargaan ini dipersembahkan untuk almarhum Wali Kota Bandung, Oded M. Danial. Lalu tiga hari setelah meninggal, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Barat memberikan penghargaan kepada almarhum Oded M. Danial sebagai Kepala Daerah Pencanangan Ketahanan Pangan di masa Pandemi Covid-19 lewat Program Buruan Sae (Sehat, Alami, Ekonomis). Penghargaan tersebut diterima oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Eric M. Attauriq pada acara Malam Anugerah IJTI Pengda Jawa Barat 2021, di Hotel Grand Preanger Jalan Asia Afrika.

29 LAPORAN UTAMA Ketua Pengda IJTI Jawa Barat, Iqwan Sabba Romli, memimpin Kota Bandung selama kurang lebih tiga mengatakan, malam anugerah kali ini merupakan tahun sebelum meninggal. bentuk apresiasi dari Korda IJTI se-Jawa Barat kepada para pejabat di daerahnya masing-masing atas kerja Salah satu jalan yang akan diberi nama Oded yakni kerasnya selama ini. Jalan Layang Gatot Subroto. Pasalnya jalan layang tersebut dibangun pada era kepemimpinan Oded dan Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, hingga kini belum memiliki nama. berencana memberikan penghargaan terhadap Oded M. Danial, untuk disematkan menjadi nama salah satu “Jalan Layang Gatot Subroto dicarikan pahlawan dari jalan di Kota Bandung. Penyematan nama Jalan Oded Kota Bandung, tapi harus disurvei oleh Pak Yana (Plt M. Danial merupakan salah satu bentuk apresiasi telah Wali Kota Bandung) saja,” jelas Emil.

30 LAPORAN UTAMA

31 LAPORAN UTAMA DUKA MENDALAM YANA MULYANA Duka mendalam turut disampaikan Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana atas meninggalnya Wali Kota Bandung, Oded M Danial.

M32 LAPORAN UTAMA ang Oded, sapaan Wali Kota Bandung meninggal dunia saat hendak menuju “Kita tahu ketahanan pangan itu karena Kota Bandung mimbar untuk menjadi khatib salat Jumat sangat bergantung 95 persen dari luar kota. Almarhum di Masjid Raya Mujahidin, Jalan Sancang, Kota sudah membuat program Buruan Sae. Untuk program Bandung, sekira pukul 11.55 WIB. penanganan masalah sampah, almarhum sangat ingin menyelesaikannya di tempat (dari sumbernya),” ujarnya. “Innalillahi wainna ilaihi rajiun, Saya Yana Mulyana “Sedangkan masalah kemacetan, almarhum turut berduka atas meninggalnya orang tua kita, kakak memperjuangkan mewujudkan flyover,” imbuhnya. kita, sahabat kita semua, (Wali Kota Bandung Oded M Danial),” kata Yana, Jumat, 10 Desember 2021. Yana mengungkapkan, almarhum merupakan sahabat dan rekan seperjuangannya yang sama-sama mendapat amanah dalam membangun Kota Bandung. Dalam tiga tahun terakhir, suka dan duka kerap dijalani bersama dengan almarhum yang telah Yana anggap sebagai saudara paling dekat tersebut. Karenanya, Yana mendoakan almarhum meninggal dalam keadaan husnul khatimah, serta mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. “Saya mohon warga Kota Bandung mendoakan Mang Oded agar diberikan tempat paling baik di sisi Allah,” ungkapnya. Yana Mulyana siap mengikuti prosedur penggantian wali kota. Hal ini sebagai penunjang kelancaran proses administrasi pemerintahan di Kota Bandung. “Kita mengikuti regulasi yang ada. Kita ikuti saja prosesnya,” ucap Yana. Yana meminta DPRD Kota Bandung untuk memperkuat sinergisitasnya dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk melanjutkan program pembangunan di sisa masa kepemimpinannya. “Masih ada beberapa janji politik kami berdua yang belum selesai. Tentunya jadi kewajiban kita menyelesaikan sehingga menjadi legacy yang baik buat almarhum. Kita butuh dukungan dari DPRD Kota Bandung,” jelasnya. Sedikit mengulas sejumlah program strategis yang diusung oleh Almarhum Oded semasa masih hidup, Yana mengungkapkan, masalah penuntasan program ketahanan pangan dan persoalan sampah mendapat perhatian khusus.

33 LAPORAN UTAMA

34 LAPORAN UTAMA MANG ODED DI MATA PARA SAHABAT Sejumlah tokoh agama maupun tokoh negara turut merasakan kehilangan atas meninggalnya Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, Jumat 10 Desember 2021.

35 LAPORAN UTAMA “Di awal kepemimpinan beliau, kita ingat digulirkan program Bersatu yang spiritnya agar warga Kota Bandung senantiasa menjaga kebersamaan. Bersatu ini untuk kaum Muslimin mari senantiasa Berjamaah Shalat Tepat Waktu,” Tedy Rusmawan Ketua DPRD Kota Bandung “Warga Bandung akan terus mendoakan Mang Oded, serta mengambil hikmah dari kejadian wafatnya. Mang Oded telah mewariskan banyak hal baik untuk Kota Bandung.” Ema Sumarna Sekda Kota Bandung “Saya mendengar almarhum meninggal dalam keadaan mulia di hari Jumat, saat sholat sunnah jelang Jumatan, hari dan cara terbaik menurut syariat. Saya begitu berduka.” Ridwan Kamil Gubernur Jabar “Pada hari ini wafat, dan tentu kita saksikan beliau adalah orang baik, soleh, bertakwa kepada Allah. Saya kemal beliau tahun 90an, pernah naik angkot. Bisa makan satu nampan sama-sama.” Ahmad Heryawan Gubernur Jabar - 2008-2018

36 LAPORAN UTAMA “Innalillahi wainnailaihi rajiun, selamat jalan sahabat saya, Mang Oded.” Mochamad Iriawan Kapolda Jabar 2013 “Jadi kalau saya lihat konsep kepemimpinan Mang Oded bahwa jabatan itu bukan sesuatu yang harus dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi, kelompok maupun partai. Beliau selalu ingin mengejar kemuliaan dalam jabatan,” Prof. Asep Warlan Yusuf Guru Besar Universitas Parahyangan “Saya rasakan langka kita memiliki seorang pemimpin yang tawadhu, rendah hati yang selalu menerima siapapun orang yang datang ke kantornya maupun tempat tinggalnya.” Edi Siswadi Sekda Kota Bandung 2009-2013 “Ketika ingat beliau, jujur saya merasa sedih dan kehilangan. Meskipun ada rasa bahagia yang muncul karena sejauh yang saya tahu sejumlah ciri-ciri orang penghuni surga itu nampak padanya,” Prof. Karim Suryadi Guru Besar Komunikasi Politik UPI

37 LAPORAN UTAMA

38 TERAS

39 TERAS TERAS BANSOS CAIR, NUHUN PEMKOT BANDUNG! Badai Covid-19 begitu terasa ke seluruh aspek kehidupan. Semua merasakan dampaknya, baik secara sosial apalagi ekonomi. Untuk meringankan beban tersebut, keputusan besar diambil Oded M. Danial dan Yana Mulyana sebagai pemimpin di Kota Bandung.

D40 TERAS i tengah keterbatasan anggaran, keduanya memutuskan mengeluarkan dana untuk memberikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat. Padahal pandemi Covid-19 telah menggerogoti Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bandung yang menggantungkan pemasukannya dari pajak daerah di sektor jasa dan pariwisata. Dalam kondisi tarik ulur anggaran bagi penanganan pandemi dan keberlangsungan pembangunan, bansos diberikan kepada masyarakat yang sangat terdampak saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Oded melihat masyarakat yang secara ekonomi terdampak oleh pandemi jumlahnya semakin bertambah ketika masuk PPKM Darurat. Pasalnya ada pembatasan aktivitas guna mencegah terjadinya peningkatan kasus terdampak Covid-19. Bansos berupa uang tunai misalnya dIberikan sebesar Rp500 ribu kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Total anggaran yang disiapkan sebesar Rp30 miliar untuk 59.964 KPM. Oded menginginkan, bansos harus bisa menjangkau lebih luas sampai pada warga terdampak yag selama ini belum mendapatkan bantuan sama sekali. Atau di luar dari basis Data Terpadu Kesejaheraan Sosial (DTKS) yang memang anggarannya sudah teralokasikan oleh pemerintah. Oleh karena itu, data penerima bansos diusulkan langsung dari level terbawah, yakni mulai RT. “Data yang diolah betul-betul segar yang diusulkan oleh Oded terus mendorong kepada warga yang mampu kewilayahan. Verifikasi validasi oleh RT, RW, kelurahan, untuk menyisihkan rezekinya bagi yang membutuhkan. tokoh masyarakat, dan tim Dinsos,” ujar Oded. Sementara contoh bansos berupa paket sembako “Kita bantu memberikan makan. Terdapat 11 persen terjadi di Kelurahan Wates Kecamatan Bandung Kidul, warga Bandung yang tidak mampu, sehingga sisanya Jumat 17 September 2021. Ada 456 paket makanan dari itu bisa saling berbagi untuk kesejahteraan yang dibagikan kepada warga yang membutuhkan. bersama,” tuturya. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Bandung Berbagi yang digagas Oded M. Danial. Bansos berupa paket sembako pun menyasar para pedagang kaki lima (PKL) stempel dan buku di Jalan “Saling berbagi antara warga yang punya potensi rejeki Cikapundung Barat, Selasa 7 September 2021. Bantuan lebih untuk memperhatikan yang kurang mampu. Di tersebut merupakan titipan PT. Summarecon kepada Kota Bandung dalam urusan kesejahteeraan, dalam Pemkot Bandung. makan ini tidak ada lagi warga yang tidak makan,” tutur Oded. Secara simbolis bantuan disalurkan oleh Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.

41 TERAS “Hari ini kebetulan Dinas Koperasi dan UMKM Kota “Alhamdulillah proram bansos di Kota Bandung baik Bandung mendapat bantuan dari Summarecon dari APBN maupun APBD tidak ada permasalahan yang Bandung sebanyak 600 paket sembako. Ini kita berarti. Pencapaian target sudah di atas 90 persen,” distribusikan kepada para PKL binaan Pemkot Bandung kata dia. melalui Satgasus PKL,” ucap Yana. Di Kota Bandung, terang Tono, ada beberapa program Ia berharap bantuan tersebut bisa membantu para PKL bansos selama PPKM, di antaranya bantuan bersumber dalam pemulihan ekonomi setelah dibukanya relaksasi dari APBD Kota Bandung senilai Rp30 miliar dengan ekonomi di masa PPKM level 3 ini. Relaksasi yang target 60.000 KPM. Bantuan ini menyasar data non- diberikan di masa PPKM Level 3 masih mengacu pada DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Dinsos Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri). memberi kuota kepada setiap wilayah dan aparat kewilayahan yang akan mengusulkan siapa saja Melihat dampak ekonomi dan sosial yang cukup meluas penerima bansos. Syaratnya, harus sesuai dengan selama pandemi Covid-19 ini, Oded-Yana juga mencoba kriteria. penetrasi melalui beragam program pelatihan dan permodalan untuk pengembangan UMKM. Tak lupa, Adapun kriteria yang harus dipenuhi yaitu buruh harian, akses kemudahan bagi dunia kerja baik perusahaan pekerja informal, disabilitas, lansia, mereka yang ataupun pencari kerja pun turut dipermudah. belum pernah menerima bantuan, mereka yang pernah terpapar dan terdampak Covid-19. Kapala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung, Tono Rusdiantono memastikan, program bansos selama Terpisah, Rohman salah satu pedagang stempel yang PPKM baik yang bersumber dari APBD maupun APBN menerima bantuan mengucapkan terima kasih kepada sudah selesai dibagikan. Seluruh bansos yang telah Pemkot Bandung. disalurkan bagi warga Kota Bandung dipastikan tepat sasaran. Sebab data yang digunakan bersumber dari “Alhamdulillah, kami senang mendapat bantuan. Bansos data primer yang paling terbaru dan akurat. cair, Nuhun Pemkot Bandung,” ucap Rohman.

42 TERAS

43 TERAS Kabar baik bagi para pelaku usaha, khususnya dari usaha mikro kecil menengah (UMKM), di Kota Bandung. Selain perekonomian mulai bergerak, pemerintah pun semakin menunjukan dukungannya. EKONOMI MEMBAIK, OMZET PASAR KREATIF BANDUNG 2021 LAMPAUI TARGET

H44 TERAS al itu terlihat dari gelaran Pasar Kreatif Bandung 2021 yang dilaksanakan selama 2 Siti Muntamah menambahkan, daya beli masyarakat bulan, mulai September hingga November Kota Bandung sudah mulai membaik. Untuk 2021, di 9 titik pusat perbelanjaan di Kota Bandung. mendongkrak penjulalan, dilakukan pula secara online, Omzet event itu mencapai Rp4 miliar, melebihi berkerja sama dengan 2 marketplace yaitu Blibli.com target yang hanya Rp1,7 miliar. dan Shoppe. Menurut Siti, omzet Pasar Keratif jika digabungkan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dengan Hijab Fest 1 dan 2 serta Bandung Week Market Kota Bandung, Siti Muntamah Oded mengatakan, Pasar yang dilaksanakan di Bali bisa menembus angka Rp9 Keratif terselenggara berkat kolaborasi Dekranasda miliar. Kota Bandung dengan Dinas Perdagangan dan “Terima kasih atas dukungan pemerintah dalam hal Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, didukung oleh ini Disdagin. Ini mendorong sekaligus memberikan Asosiasi Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI) DPD kepercayaan kepada suluruh pelaku usaha untuk Jawa Barat. Pasar Kreatif Bandung 2021 dikhususkan bangkit kembali,” imbuhnya. untuk pelaku usaha Kota Bandung dalam upaya Jadwal Pasar Kreatif Bandung 2021 di 9 mal: pemulihan ekonomi di masa pandemi. Tahun 2021 ini - 23 Paskal Shopping Center pada 17 - 26 Sep 2021 merupakan pelaksanaan tahun kedua. - Paris Van Java (PVJ) pada 24 Sep - 3 Okt 2021 - Kings Shopping Centre pada 1 - 10 Okt 2021 “Kota Bandung ini kota hangat untuk mengembangkan - Trans Studio Mall Bandung pada 8 - 17 Okt 2021 ekonomi kreatif. Para pengrajin bisa survive dan - Festival Citylink Bandung pada 15 - 24 Okt 2021 bangkit kembali. Kita bisa maju kembali dan bisa sukses - Metro Indah Mall pada 22 - 31 Okt 2021 kembali,” ujar Siti Muntamah saat meninjau Pasar - Miko Mall Kopo Bandung pada 29 Okt - 7 Nov Kreatif Bandung 2021 di Cihampelas Walk, Sabtu 13 - Cihampelas Walk (Ciwalk) pada 5 - 14 Nov 2021 November 2021. - Bandung Indah Plaza (BIP) pada 12 - 21 Nov 2021 Menurut Siti, Pemkot Bandung hadir memfasilitasi berbagai kegiatan yang dibutuhkan pelaku UMKM di Kota Bandung, khususnya membantu pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19. Setelah di tahun sebelumnya, laju pertumbuhan ekonomi Kota Bandung terkontraksi minus 2,28 persen, maka 2021 menjadi momen kebangkitan perekonomian di Kota Bandung. “Ini adalah implementasi dari program Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha dengan Pusat Perbelanjaan yang dikemas dalam bentuk pameran dagang. Peserta tidak dipungut biaya apapun. Semuanya gratis bahkan displai produk yang dibutuhkan pun telah disiapkan dari Disdagin,” jelasnya. Kepala Disdagin Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan, pada tahun 2021, pelaku UMKM yang terlibat dalam Pasar Kreatif Bandung semakin bervariasi dibanding tahun sebelumnya. Pada tahun lalu, ada 212 pelaku usaha yang terlibat. Tahun ini meningkat menjadi 252 dengan lebih bervariasi komoditasnya tidak hanya fesyen dan kerajinan. “Tahun lalu tidak melibatkan pelaku usaha makanan dan minuman dalam kemasan, tapi tahun ini mereka terlibat. Ada wajah baru di Pasar Kreatif Bandung 2021 yaitu 60 persen atau 151 pelaku UMKM tahun 2020 dan 40 persennya atau 101 UMKM yang baru terlibat,” kata Elly.

45 TERAS

46 TERAS

47 TERAS BANDUNG LAUTAN PENGHARGAAN Trio pemimpin Bandung, yaitu Oded M Danial, Yana Mulyana, dan Ema Sumarna, mampu menampilkan harmonisasi untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Sejumlah penghargaan diraih menjadi pembuktian soliditas di antara ketiganya, didukung kinerja aparatur Pemkot Bandung.

T 48 TERAS erakhir, Plt. Wali Kota Bandung Yana Mulyana menerima pengahragaan sebagai Pembina Pelayanan Pemkot Bandung bersanding dengan pemerintah Publik Kategori Pelayanan Prima Tahun 2021, dua kota lainnya seperti Pemkot Denpasar Bali, Makassar, penghargaan lain diterima Pemerintah Kota bandung melalui Semarang, dan Pemkot Surabaya. Sedangkan Oded Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) M. Danial menerima penghargaan Humas Indonesia dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu bersama dengan Arief Rachadiono Wismansyah (Wali Pintu (DOMPTSP) sebagai Penyelenggara Pelayanan Publik Kota Tangerang), Danny Pomanto (Wali Kota Makassar), Kategori Prima dengan Predikat A. Gibran Rakabuming Raka (Wali Kota Surakarta), dan Hendrar Prihadi (Wali Kota Semarang). Tak hanya itu, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial jAtas Atas raihan tersebut, Kepala Bagian Protokol dan penghargaan-penghargaan tersebut, maka perolehan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Kota Bandung, penghargaan Kota Bandung sampai awal Maret 2022 Sony Teguh Prasatya mengaku bersyukur. Baginya, ini menjadi 313. bisa menjadi kado untuk Kota Bandung yang pada 25 September 2021 mendatang berusia 211 tahun. Sebelumnya, pada Hari Jadi ke-211 Kota Bandung, Pemkot Bandung memperoleh anugerah Humas Hal ini juga menjadi kado dari Bagian Prokopim untuk Indonesia peringkat pertama untuk Kategori tiga tahun kepemimpinan Oded M. Danial-Yana Mulyana Pemerintah Kota. pada 20 September 2021 lalu. Tak hanya itu, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial “Alhamdulillah, bisa menjadi kado untuk Kota Bandung juga menerima penghargaan serupa. Penghargaan dan tiga tahun Mang Oded dan Kang Yana,” kata Sony. ini diumumkan situs resmi Humas Indonesia pada 17 September 2021 lalu.

49 TERAS Penghargaan diraih karena Wali Kota Bandung, Oded M. Danial selalu meminta setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Sekalipun, pada 2020 lalu Kota Bandung sudah mendapat kategori penilaian tertinggi dengan skor Indeks Pelayanan Publik (IPP) 4,54 atau Pelayanan Prima. Selanjutnya, Pemkot Bandung menjadi salah satu lembaga pemerintah paling informatif dalam memberikan layanan informasi kepada masyarakat. Apresiasi ini disampaikan pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik di Jawa Barat Tahun 2021.

50 LAPORAN UTAMA Lagi-lagi Pemkot Bandung Raih yang Terbaik Pemkot Bandung lagi-lagi mendapatkan penghargaan berskala nasional. Terbaru Pemkot Bandung mendapatkan penghargaan terkait penyelenggaraan pelayanan publik terbaik. Penghargaan diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Republik Indonesia pada Selasa, 8 Maret 2022. Penghargaan diberikan kepada dua dinas dengan Kategori Pelayanan Prima Tahun 2021, yaitu Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang mendapatkan predikat A. Tak hanya itu, Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana juga meraih penghargaan sebagai Pembina Pelayanan Publik kategori pelayanan prima Tahun 2021. Penghargaan diserahkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Tjahjo Kumolo kepada Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, di Hotel Intercontinental Jakarta. Yana mengatakan rasa syukurnya dan terima kasih atas kerja keras para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Bandung. “Alhamdulillah 2 tahun berturut-turut kita (Pemkot Bandung) diapresiasi dengan kategori pelayanan prima. Mudah-mudahan ini terus memicu kami semua untuk meningkatkan pelayan terbaik kepada publik. Penghargaan bukan tujuan tapi memang diapresiasi oleh pihak memang berkompeten untuk menilai yaitu Kemenpan RB,” katanya. Yana mengaku terus mendorong agar ASN menciptakan inovasi untuk pelayanan kepada publik. Terlebih, saat ini Kota Bandung masih dilanda pandemi Covid-19. “Di tengah pandemi ini ada sisi hikmah lain, ASN menciptakan inovasi, sehingga pelayanan meningkat. Jadi lebih efisien antara pihak pemberi pelayanan dan menerima pelayanan. Sistem online terus kita dorong, mudah-mudahan ini penyemangat kita untuk terus ditingkatkan, “ ujarnya.


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook