Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Majalah-Lenterajiwa-52

Majalah-Lenterajiwa-52

Published by Soerojo Hospital, 2022-06-21 03:58:27

Description: Majalah Lentera Jiwa Edisi 52 tahun 2019

Keywords: Majalah,Lenterajiwa,majalah indonesia,majalah kesehatan,kesehatan jiwa,soerojohospital

Search

Read the Text Version

Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 1

2 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

EDITORIAL PELINDUNG : MENGASAH Direktur Utama KEPEKAAN PENASEHAT : Untuk memahami apa yang terjadi di sekitar kita, perlu lebih Direktur SDM dan Pendidikan peka, termasuk dalam mengenali gejala depresi, kecemasan Direktur Medik dan Keperawatan atau gangguan jiwa lainnya, agar tak berkembang menjadi gangguan kejiwaan dengan intensitas lebih berat. PENANGGUNGJAWAB: Direktur Keuangan dan Administrasi Dalam lingkungan kerja, apalagi di institusi pelayanan publik, kondisi mental yang baik, sangat berperan dalam menghasilkan kinerja Umum yang optimal. Salah satu upayanya kami rangkum dalam Laporan Utama edisi ini, 30 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten PEMIMPIN REDAKSI Magelang mengikuti Bimbingan Teknis Manajemen Stres di RSJ Prof. Dr. Kepala Sub Bagian Hukor dan Humas Soerojo Magelang. Peserta belajar mengenali stres dan pengaruhnya terhadap performa kerja dan mengurangi kemungkinan terkena REDAKTUR : dampak negatifnya, bisa terkendali dan sadar untuk menumbuhkan dr. Ratna Dewi Pangestuti, Sp.KJ. citra diri yang positif, sehingga dapat mengoptimalisasi kemampuannya sebagai pekerja. Barkah Sutiyono, SST Triyana, S.Kep., Ns Kepekaan juga sangat diperlukan ketika buah hati kita mengalami kesulitan belajar, atau bahkan tertinggal kemampuannya dibanding PENYUNTING/ EDITOR: teman sebayanya. Jangan buru-buru menyalahkan buah hati. Bisa Herman Sayogo, SH jadi, ia mengalami disleksia, suatu ketidakmampuan belajar spesifik Imron Fauzi, SH yang berasal dari faktor neurobiologis. Bagaimana menghadapi dan mendampingi si kecil dengan keterbatasan ini, kita ulas dalam Rubrik DESAIN GRAFIS & FOTOGRAFER: Anak & Remaja. Wahyu Setyawan, Amd Hario Hendro Baskoro Bagaimana dengan mereka yang mengalami gangguan yang lebih berat? Pekalah dalam berempati. Salah satunya, yang kami sajikan SEKRETARIAT: di Rubrik Kejiwaan, pada orang yang mengalami Sydenham’s Chorea. Galuh Novi Wulandari, S.Sos Ketika tiba - tiba mereka bergerak menari/ menyentak-nyentak tak terkendali. Reni Indraswari, SH Pahamilah. Jangan hakimi sepihak gangguan perilaku mereka. PEMBUAT ARTIKEL: Karena bukan tidak mungkin, penghakiman itu akan menambah berat dr. Kornelis Ibrawansyah, M.Sc., Sp.KJ. penyakit yang diderita, dan justru dapat mengakibatkan depresi atau gangguan emosi lainnya. Ni Made Ratna Paramita, M.Psi Purwono, S.Kep.,Ns. Tidak hanya penyakit Sydenham’s Chorea, apapun bentuk Agus Heri, AMK kelainan yang diderita, mari kita support agar mendapat diagnosis dan penanganan awal yang cepat tepat secara profesional di fasilitas ALAMAT REDAKSI : kesehatan. Sub Bag Hukor & Humas RSJS Jl. A. Yani No. 169 Magelang Salam sehat jiwa! Telp. (0293) 363602, Fax. (0293) 365183 Email : [email protected] Redaksi DICETAK OLEH: Citra Mandiri Utama Jl. S. Parman (Ngaglik Lama No.72) Semarang 50231, Telp. (024) 8316727 email : [email protected] Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 3

daftar isi KEJIWAAN 5 Syndenham’s Chorea Pergerakan Tubuh Tak Terkontrol 8 ANAK & REMAJA Disleksia Pada Anak NON JIWA 11 Penanganan Awal Cedera Jaringan Lunak KEPERAWATAN 13 Implementasi Safewards Solusi Ciptakan Ruang yang Aman dan Nyaman Bagi Pasien dan Staf 26 KELUARGA EDISI 52 TAHUN 2019 Mengenal Tipe-tipe Keluarga 30 PEJABAT PEMKAB MAGELANG PENTHOL KRAMAT 18 IKUTI BIMTEK MANAJEMEN STRES 29 TAJWA, Inovasi Tirta Untuk DI RSJS MAGELANG Kesejahteraan Bersama Stress kerja, akan membuat performa kerja 30 WARTA seseorang menurun. Salah satu cara terbaik Outbond Kader Kesehatan Jiwa untuk mengatasi stres adalah dengan meningkatkan kesadaran diri mengenal dan INFO SEHAT mengelola stres yang dialami. 32 Wedang Uwuh Minuman Sampah PERINGATAN HUT RI KE-74 Berkhasiat Bagi Kesehatan RSJS MAGELANG SPIRIT 22 ASAH SPORTIFITAS DAN KREATIFITAS 34 Konseling Spiritual ERATKAN KEBERSAMAAN Membantu Klien Lebih Optimal ANTAR CIVITAS 38 ASAH OTAK Lentera Jiwa Edisi 52 Seluruh civitas hospitalia RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang sangat bersemangat dalam merayakan HUT Kemerdekaan RI yang ke-74, yang bertema SDM Unggul, Indonesia Maju. Terdapat berbagai macam perlombaan yang dapat diikuti oleh unit kerja maupun perseorangan. Lomba – lomba tersebut antara lain pertandingan bola voli, catur, bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan. Selain mengasah sportifitas, kreatifitas, berbagai perlombaan ini juga untuk membangun silaturahmi dan kebersamaan antar civitas hospitalia. 4 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

KEJIWAAN SYDENHAM’S CHOREA PERGERAKAN TUBUH TAK TERKONTROL (Oleh : Kornelis Ibrawansyah) Kondisi medis (pasien yang Kondisi medis lain yaitu demam rematik mengalami penyakit fisik) yang menurut Hasnul et al (ada yang nantinya selama ini sering menimbulkan menimbulkan gejala sisa berupa terjadinya gangguan perilaku di antaranya penyakit jantung rematik (PJR) dengan adalah epilepsi. Diperkirakan antara prevalensi PJR menurut Parnaby MG dan 20%-30% penderita epilepsi mengalami Carapetis JR (2010) yaitu 31,9 per 1000 psikopatologi baik itu berupa epidose penduduk. Angka kejadian PJR yang tinggi depresi, anxietas maupun psikotik adalah pada rentang usia 15 hingga 45 (Kusumawardhani, 2017). tahun, dengan puncak kejadian PJR pada usia 35-44 tahun. Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 5

KEJIWAAN Selain penyakit jantung rematik, demam Gambaran klinis sesuai asal kata chorea yaitu rematik dapat menimbulkan gejala sisa dengan dari kata dance dimana penderita Sydenham’s manisfestasi lain yaitu berupa gerakan involunter Chorea ini keluhan utamanya berupa munculnya yang tidak teratur, tidak dapat diduga, tersentak- gerakan tidak terkendali pada lengan dan kaki sentak, dari satu bagian tubuh ke bagian tubuh seperti orang yang menari, serta dapat berupa yang lain seperti lengan, kaki dan dikenal dengan keluhan lain seperti secara tiba-tiba tidak bisa Sydenham’s Chorea. Sekitar 20% dari seluruh menulis dan berbicara seperti biasanya yang prevalensi penderita Sydenham’s Chorea yang akibatnya mengganggu aktifitas harian penderita hanya memiliki gejala Sydenham’s Chorea, dan berhenti bila penderita Sydenham’s Chorea sedangkan sekitar 60%-80% penderita Sydenham’s sedang tidur. Chorea disertai manifestasi kelainan pada jantung khususnya mitral valve dysfunction dan sisanya Gejala neurologis lainnya termasuk perubahan dapat bermanifestasi berupa arthritis. Sydenham’s perilaku, disartria, gangguan gaya berjalan, Chorea lebih banyak diderita oleh wanita hilangnya kontrol motorik halus dan kasar yang dibandingkan pria dengan rentang usia terbanyak mengakibatkan penurunan tulisan tangan, sakit pada 5 tahun-15 tahun (Widyanti et al, 2012). kepala, perlambatan kognisi, wajah meringis/ facial grimacing, gelisah, dan hipotonia. Juga, mungkin Chorea dapat diklasifikasikan menjadi dua ada fasikulasi lidah (“bag of worms”) dan “milk sign”, yaitu chorea primer yang bersifat idiopatik/ yang merupakan genggaman/cengkraman berulang genetik dan chorea sekunder yang terkait dengan yang merupakan akibat dari peningkatan dan infeksi, imunologi dan obat-obatan, Sydenham’s penurunan ketegangan secara bergantian, seolah- Chorea karena diawali adanya infeksi dari penyakit olah memerah susu dengan tangan. Dan kasus yang demam rematik termasuk di dalam klasifikasi ini jarang terjadi hal ini dalam suatu ruang lingkup (PERDOSSI,2013). Sydenham’s Chorea disebabkan masyarakat yang kebetulan mengasosiasikan oleh antibodi terhadap kelompok bakteri gerakan kedua tangan yang seolah-olah memerah Streptokokus -hemolitik, yang bereaksi silang pada susu “milk sign”atau gerakan jari menyentak- ganglia basal atau akibat kelainan pada ganglia nyentak seperti tarian tersebut mirip dengan orang basal baik secara struktural dan secara neurokimia/ yang sedang menggenggam/bermain telepon neurotransmiter yang bekerja pada ganglia basal genggam dalam suatu permainan/game online seperti GABA, dopamin, asetilkolin, glutamat bahkan dianggap seakan-akan tengah mengalami terutama meningkatnya aktivitas dopaminergik adiksi game pada penderita yang saat itu sedang yang berlebihan pada striatum akan menyebabkan mengalami manifestasi salah satu gejala dari terjadinya gerakan chorea (PERDOSSI,2013; Sydenham’s Chorea (Chin, T.K., 2010). Widyanti et al, 2012). 6 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

KEJIWAAN Hal ini tidak sepenuhnya salah masyarakat, Tidak hanya penyakit Sydenham’s Chorea, bagi yang memang tidak tahu dalam menilai apapun bentuk kelainan dari saudara kita yang gejala gerakan involunter itu tersebut karena kebetulan mendapatkan ujian berupa penyakit, onset munculnya gejala Sydenham’s Chorea ini sebaiknya kita hadapi dengan pemberian support yaitu berupa gerakan menari/ menyentak-nyentak atau dukungan agar terjadi penatalaksanaan tersebut memang tidak langsung muncul saat di secara komprehensif baik dari lingkungan keluarga, awal pasien menderita demam rematik bahkan masyarakat dan tentunya penanganan awal bisa muncul dari 1 minggu sampai beberapa yang cepat tepat secara profesional di fasilitas bulan setelah terinfeksi demam rematik tersebut kesehatan. *** (Widyanti et al, 2012; Chin, T.K., 2010). Ilustrasi Gambar:(Sumberhttps://www. Judgement atau penghakiman pada seseorang philahomeopathy.com/chorea-homeopath- yang menderita suatu gangguan perilaku sebaiknya ic-tretment/ ) dihindari. Karena bukan tidak mungkin semakin beratnya penyakit yang dihadapi penderita Daftar Pustaka: Sydenham’s Chorea justru karena beban mental dan emosi menghadapi pandangan/stigma negatif dari Chin, T.K., 2010. Pediatric Rheumatic Heart masyarakat terhadap penyakit yang dideritanya Disease  Clinical Presentation. Diakses yang justru dapat mengakibatkan depresi atau pada https://emedicine.medscape.com/ gangguan emosi lainnya. article/891897-clinical#a0217 tanggal 14 September 2019. Hasnul, M., Najirman, Yanwirasti. Karakteristik Pasien Penyakit Jantung Rematik Yang DiRawat Inap di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diakses pada http://jurnal.fk.unand.ac.id/ index.php/jka tanggal 12 September 2019. Kusumawardhani, A.A.A.A., 2017. Gangguan Mental Organik Pada Epilepsi. Dalam Buku Ajar Psikiatri Edisi Ketiga. Badan Penerbit FK UI. Jakarta. Parnaby MG., Carapetis JR., 2010. Rheumatic fever in indigenous Australian children J Paediatr Child Health. 2010 Sep;46(9):527-33. Diakses pada https://www.ncbi.nlm.nih.gov/ pubmed/20854325 tanggal 10 September 2019. Widyanti, P.A., Gunawijaya E., Sutriani D., 2012. Korea Sydenham dan Karditis Tersembunyi Pada Seorang Anak Perempuan Usia 9 Tahun.Jurnal Ilmiah Kedokteran Universitas Udayana Medicina Vol 43 No 1. Diakses pada https://ojs.unud.ac.id/index. php/medicina/article/view/4953 tanggal 12 September 2019. Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 7

ANAK & REMAJA DISLEKSIA PADA ANAK Oleh : dr. Ratna Dewi Pangestuti, M.Sc., Sp.KJ Anak-anak penyandang disleksia sering dianggap bodoh, karena kesulitan mereka dalam menulis dan membaca. Padahal, mereka yang menyandang disleksia seringkali merupakan orang yang memiliki ketajaman secara visual, intuisi tinggi dan seorang pemikir yang multi dimensional. Disleksia adalah sebagai ketidakmampuan fungsi Disleksia tidak ada kaitannya ketidakmampuan belajar otak untuk menerjemahkan dengan kecerdasan atau kemauan spesifik yang berasal informasi yang tengah diterima belajar seseorang. IQ anak disleksia dari faktor neurobiologis oleh mata dan juga telinga ke dalam batas normal bahkan ada (menurut DSM V dan The dalam bahasa yang mudah yang di atas rata-rata. Karena International Dyslexia Association), dimengerti oleh anak tersebut. gangguan ini merupakan gangguan ditandai dengan adanya kesulitan neurobiologis yang mempengaruhi dalam membaca, mengeja, dan Kemampuan mereka untuk bagian otak yang terlibat dalam menulis (disgrafia). mendengar dan melihat sama pemrosesan bahasa. Perbedaannya dengan anak normal, namun dengan anak normal hanya terletak Disleksia terjadi karena cara mereka tak mampu untuk pada cara otak menangkap kerja otak yang abnormal dalam menuliskannya ke dalam bentuk informasi. Sebagai bukti, tokoh mengolah informasi. Informasi tulisan di atas kertas. Mereka besar dunia seperti pendiri ini terutama di area berbahasa, mungkin memahami beberapa Microsoft, Bill Gates, dan sutradara termasuk di dalamnya bahasa lisan, kata-kata yang didengarnya, kenamaan Steven Spielberg, adalah bahasa tulisan (anak kesulitan tetapi kesulitan untuk menulis pengidap disleksia. Mereka yang menghubungkan huruf-huruf yang ulang apa yang didengarnya menyandang disleksia seringkali mereka lihat dengan suara yang dan juga kebingungan dengan merupakan orang yang memiliki didengarkan untuk menjadi sebuah susunan huruf-huruf tersebut. Atau ketajaman secara visual, intuisi kalimat), dan bahasa sosial (anak pun setiap kali mereka sedang tinggi dan seorang pemikir menjadi bingung menerjemahkan membaca sering kali melewatkan yang multi dimensional. Apa bahasa tubuh, sikap dan postur beberapa huruf, frasa, suku kata yang dialami mereka mungkin lawan bicara, serta kesulitan dan lain sebagainya. Mereka adalah kecacatan dari segi sistim mengekspresikan bahasa tubuh, membaca seperti huruf-huruf saraf. Bukan kecacatan secara sikap, serta postur tubuh untuk yang melompat terbalik-balik. kemampuan intelektual. Hal merespons suatu stimulus sosial). Beberapa penyandang disleksia inilah yang sering mengakibatkan juga mengalami kesulitan dalam kesalahpahaman bahwa anak- Anak dengan disleksia hal kecepatan belajar (processing anak yang mengalami disleksia tak seringkali memiliki gangguan pada speed), memori jangka pendek mampu membaca maupun menulis penglihatan maupun pendengaran (short term memory), working atau bahkan sering dianggap yang disebabkan oleh kelainan memory, sequence, konsep bodoh. pada syaraf otak, sehingga anak manajemen waktu, koordinasi, dan mengalami kesulitan dalam hal orientasi arah. Disleksia dapat muncul pada membaca. Dapat pula diartikan orang dengan berbagai latar 8 Lentera Jiwa. Edisi 512 Tahun 2019

ANAK & REMAJA belakang bahkan pada orang dan menggunakan jalan yang dengan bentuk yang mirip. dengan intelegensi yang bagus. berbeda pula, bagi mereka Seperti “p” dengan “q” atau “b” Orang dengan disleksia bisa hurufnya bercampur-baur, sehingga dengan “d”. sangat pintar. Seringkali mereka membaca bisa menjadi proses sulit o Menghindari membaca, tapi didapatkan cakap dalam beberapa bagi mereka. dapat mencerna infomasi area seperti seni, sains computer, secara verbal dengan sangat design, drama, elektronik, Faktor genetis pada baik. matematika, musik, dan olahraga. penyandang disleksia tak harus o Kesulitan mengeja. langsung dari orang tuanya, namun o Kecepatan membaca dan Disleksia dialami seseorang bisa jadi diturunkan oleh kakek menulis sangat rendah. sepanjang hidupnya, tetapi maupun nenek, atau bahkan buyut o Kemampuan memahami dampaknya dapat berubah mereka. bacaan rendah. sesuai tahapan kehidupan o Memiliki tulisan yang orang tersebut. Dimasukkan Berapa banyak penyandang cenderung buruk. dalam gangguan belajar karena disleksia? disleksia menyebabkan seseorang Pada penyandang disleksia mengalami masalah dalam Menurut Asosiasi Disleksia dewasa gejalanya bisa muncul akademis. Indonesia, 10 hingga 15 persen berupa : Sulit menyelesaikan anak sekolah di seluruh dunia juga masalah matematika. Sulit Apa penyebab disleksia? menyandang disleksia. Dari 50 juta menghapal. Kesulitan membuat anak sekolah di Indonesia, 5 juta di ringkasan cerita yang mereka Penyebab pasti disleksia antaranya mengidap gangguan itu. dengar atau baca. Mengalami sampai saat ini tidak diketahui. Sumber lain mengatakan bahwa di kesulitan fokus pada satu tugas. Salah satu penyebab disleksia Indonesia sekitar 10% dari jumlah Kesulitan membuat perencanaan. adalah pengaruh genetis. Itulah penduduk Indonesia adalah difabel Menjadi kewalahan jika diminta sebabnya kenapa hal ini bisa disleksia. Hal ini berarti terdapat untuk mengisi formulir yang terjadi dalam satu keluarga yang 2-3 orang siswa dengan gangguan panjang. Bereaksi berlebihan mempunyai riwayat yang sama. disleksia dalam kelas yang berisi 25 terhadap kesalahan. Belajar lebih Dari studi anatomi dan gambaran orang. baik secara visual atau melalui otak, terdapat perbedaan pengalaman langsung. Memiliki perkembangan dan fungsi pada Apa saja gejala disleksia ? harga diri yang rendah. bagian otak yang memproses bahasa. Otak penyandang disleksia Anak disleksia seringkali Untuk mendiagnosis gangguan membaca atau menerjemahkan sudah bisa dideteksi sejak usia dini. ini, dokter maupun psikolog kode simbol dengan cara berbeda Gejala-gejalanya sangat luas dan membutuhkan informasi lengkap bisa berubah-ubah. Gejala muncul seperti : dipengaruhi kondisi dan situasi penderita. • Perkembangan individu mulai dari bayi. o Seringkali terlambat perkembangan bicaranya. • Keseharian anak saat di rumah, sekolah, dan pergaulannya o Terbalik-balik dalam dengan orang lain. mengucapkan kata-kata yang mirip. Seperti “kelapa” dengan • Tes Pemeriksaan: membaca, “kepala”. berhitung, kemampuan mengingat, dan kemampuan o Kesulitan mengucapkan kata verbal baru dan menggunakannya. • Tes Kesehatan: penglihatan, o Kesulitan mengingat urutan pendengaran, dan neurologi. hari, atau lirik lagu. • Tes Psikologi untuk mengetahui o Kesulitan menceritakan suatu kondisi kejiwaan pada anak. kejadian secara sistematis. Misal adanya kecemasan, depresi, atau tekanan yang o Kesulitan belajar huruf dan lain yang dapat menghambat bagaimana bunyi huruf-huruf. pertumbuhan anak. o Kesulitan mengenali huruf Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 9

ANAK & REMAJA Dengan mendapatkan jelas. Kesulitan dalam berbahasa ini segera, umpan balik korektif untuk diagnosis pasti maka dokter bisa menyebabkan munculnya masalah mengembangkan keterampilan memberikan pertolongan lebih dini di sekolah, dan dalam berhubungan pengenalan kata otomatis. Akan dan tepat. Pada dasarnya gangguan dengan orang lain. sangat membantu jika terapis ini memang tak ada obatnya karena akademik luar mereka bekerja merupakan ketidaknormalan Disleksia juga bisa berdampak sama dengan guru kelas. Sekolah fungsi tubuh secara genetis. pada kepercayaan diri. Dengan dapat melaksanakan akomodasi Hanya saja ada penanganan berbagai kesulitan akibat disleksia akademik dan modifikasi untuk khusus untuk mengurangi seseorang dapat menjadi tertekan, membantu siswa disleksia. atau mengatasi kesulitannya. seorang murid bisa mengalami Salah satu penanganan untuk depresi, cemas, tertekan hingga Beberapa terapi lain yang bisa anak Disleksia adalah dengan menolak masuk sekolah. diberikan antara lain : program pemberian perhatian khusus Dyslexia Dyspraxia and Attention secara intensif. Sehingga porsi Bagaimana mengatasinya bila anak Treatment (DDAT). Pelatihan belajar untuk mengingat huruf mengalami disleksia? atau bimbingan untuk membantu atau abjad memerlukan waktu meningkatkan keterampilan lama dan panjang. Usahakan Disleksia adalah kondisi membaca. Terapi okupasi untuk anak belajar dalam keadaan yang seumur hidup. Dengan bantuan membantu anak belajar cara menyenangkan. Jadi anda dapat yang tepat, anak dengan disleksia mengatasi dan mengelola masalah. mengajari anak di outdoor dengan dapat membaca dan menulis permainan. Sehingga anak akan dengan baik. Identifikasi dini, Masalah lain yang juga mengingat huruf tersebut lewat intervensi segera dan pengobatan muncul pada penyandang disleksia pengalaman bermainnya. adalah kunci untuk membantu anak juga harus diatasi agar tidak dengan disleksia mencapai prestasi menghambat proses belajarnya, Menurut penelitian, pemberian baik di sekolah dan dalam hidup. diantaranya adalah masalah edukasi secara intensif lebih baik Kebanyakan orang dengan disleksia depresi, cemas, dan bullying. di kala usia anak masih di bawah 8 membutuhkan bantuan dari Dengan penanganan komprehensif tahun. Mulailah pengenalan abjad, seorang guru, tutor, atau terapis serta keikutsertaan aktif keluarga menghafal, lalu diajarkan untuk khusus dalam menggunakan terapi maka anak dengan disleksia mengeja. Selain itu dilatih secara multi-sensorik serta pendekatan mempunyai harapan yang baik ke kontinyu untuk menulis huruf. bahasa terstruktur. Siswa dengan depannya. *** Lebih didalami untuk beberapa disleksia sering membutuhkan huruf yang memiliki karakteristik banyak praktek terstruktur dan yang hampir mirip. Seperti huruf ‘b’ dan ‘d’, huruf ‘a’ dan ‘e’, huruf ‘m’ dan ‘n’, huruf ‘m’ dan ‘w’, dan lain sebagainya. Untuk mengasah kemampuan verbal, dapat dimulai dengan membacakan cerita yang disukainya. Kemudian mengajaknya diskusi. Bagaimana dampaknya bila anak menyandang disleksia? Dampak disleksia berbeda untuk setiap penyandangnya. Hal ini bergantung pada berat ringannya kondisi disleksia, dan efektifitas pembelajaran yang diterimanya. Anak dengan disleksia sering kesulitan untuk menceritakan pikirannya secara 10 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

NON JIWA Penanganan Awal Cedera Jaringan Lunak dr. Ronald Iskandar, Sp. OT penanganannya akan berbeda. Gejala dan tanda pada cedera jaringan lunak biasanya berupa Cedera pada jaringan lunak merupakan pembengkakan, perubahan warna (memar), nyeri cedera yang terjadi pada otot, tendon, saat digerakkan. ataupun ligamen. Cedera jaringan dapat terjadi karena aktivitas olahraga maupun Terdapat beberapa algoritma untuk mengingat karena non olahraga misalkan kecelakaan lalu penanganan cedera jaringan lunak, yang sering lintas ataupun aktivitas sehari-hari. Cedera ini dapat dipakai adalah “PRICE” dan “POLICE” serta dibagi menjadi cedera akut / traumatik, dan cedera menghindari “HARM”. kronis / overuse, dimana terjadi trauma berulang- ulang dengan energi rendah. “PRICE” merupakan kepanjangan dari: Cedera akut yang sering terjadi berupa strain, • P = Protection: sprain, contusion (memar). Strain merupakan cedera yang terjadi pada otot maupun tendon. Tendon Perlindungan pada daerah cedera untuk merupakan jaringan fibrous yang menghubungkan otot dan tulang. Strain sering terjadi pada kaki, paha pencegahan cedera lebih berat, bisa dengan (hamstring), maupun punggung. Sedangkan Sprain merupakan cedera yang terjadi pada ligamen. menggunakan alat bantu splint atau sling. Sprain sering terjadi pada pergelangan kaki, lutut, ataupun pergelangan tangan. Strain dan Sprain • R = Rest dapat berupa regangan, robek sebagian maupun robek seluruhnya. Mengistirahatkan ekstremitas yang cedera. Sedangkan cedera kronis/ overuse yang • I = Ice : sering terjadi antara lain tendinitis, yaitu peradangan pada tendon, misalkan pada Kompres dengan es pada daerah yang cedera. medial elbow tendinitis atau Achilles tendinitis, dapat juga berupa bursitis, yaitu Es sebaiknya dibungkus dengan handuk. peradangan pada rongga bursa, misalkan pada siku, lutut ataupun pergelangan kaki. Sebelum menentukan penanganan yang tepat, penting untuk memastikan tidak adanya cedera atau patah pada tulang, karena Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 11

NON JIWA Kompres dapat dilakukan selama 15-20 menit • A: Alcohol : meminum alkohol dapat meningkatkan perdarahan dan bengkak pada setiap 2-3 jam. Hindari penggunaan es secara daerah yang cedera. langsung pada kulit. • R: Running : hindari berlari atau aktivitas berat lain yang dapat menyebabkan cedera lebih • C = Compress : berat. Tekan daerah yang cedera dengan perban • M : Massage : pemijatan dapat menyebabkan bertambah bengkak pada daerah yang cedera. elastis untuk menghambat pergerakan dan Penting juga dilakukan pencegahan terjadinya mencegah bengkak. cedera jaringan lunak terutama pada olahraga, antara lain dengan: • E = Elevation : 1. Menggunakan peralatan olahraga yang sesuai, Mengangkat daerah yang cedera di atas level misal sepatu untuk lari yang sesuai. jantung, hal ini juga berfungsi untuk mencegah 2. Pemanasan sebelum olahraga, peregangan yang cukup dan pendinginan setelah olahraga. bengkak. 3. Minum air yang cukup untuk mencegah Sedangkan “POLICE” merupakan kepanjangan dehidrasi. dari P: Protection, OL : Optimal Loading, I : Ice, C : Compress, dan E : Elevation. Sedikit perbedaan pada 4. Istirahat yang cukup. Optimal loading dimana dengan peningkatan beban bertahap diharapkan memicu penyembuhan lebih Dengan menerapkan prinsip-prinsip di atas, awal. “PRICE” ataupun “POLICE” dilakukan dalam 24 maka cedera jaringan lunak akan dapat dihindari – 72 jam pertama setelah cedera. dan penanganannya akan tepat sehingga sembuh secara optimal. *** Selain hal di atas, penting juga untuk pencegahan “HARM” yang merupakan kepanjangan dari: • H : Heat : hindari kompres panas karena dapat meningkatkan bengkak pada daerah yang cedera. 12 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

KEPERAWATAN IMPLEMENTASI SAFEWARDS SOLUSI CIPTAKAN RUANG YANG AMAN DAN NYAMAN BAGI PASIEN & STAF Oleh: Ns. Abdul Jalil, M.Kep., Sp.Kep.J (Konsultan Asuhan di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang) Agresi dan kekerasan adalah masalah yang jiwa) untuk mengikut pelatihan Safewards Training sangat kompleks dalam ruang psikiatri yang dan kunjungan rumah sakit. Selama sepekan, dari sering mengarah pada intervensi koersif. tanggal 29 April s/d 4 Mei 2019 berada di London, Tindakan ini berupa pengikatan (restrain) Manchester, dan Newcastle untuk belajar konsep dan pengurungan (seklusi). Intervensi koersif dianggap Safewards dan implementasi Safewards di tiga rumah sebagai pelanggaran terhadap hak asasi manusia sakit. Dalam pelatihan tersebut didampingi oleh Geoff Penyandang Disabilitas, termasuk gangguan jiwa. Brennan. Implementasi Safewards ini dicetuskan Mereka seharusnya hanya diterapkan dalam keadaan oleh Len Bowers seorang Professor of Psychiatric darurat, sebagai opsi terakhir jika tindakan lain gagal, Nursing, Section of Mental Health Nursing, Institute of dan dalam kondisi ketat/ terawasi. Kesesuaian etika Psychiatry, London, UK. Len Bowers mengusulkan Model dan klinis mereka adalah prioritas di banyak negara Conflict and Containment. Model ini dikembangkan yang bertujuan untuk mengurangi penggunaannya berdasarkan hasil-hasil penelitian. Diharapkan model dalam perawatan kesehatan mental. dan implementasi Safewards ini juga bisa diterapkan di RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang. Safewards Model Konflik (agresi, melukai diri sendiri, bunuh adalah strategi konflik-bukti yang diinformasikan diri, melarikan diri, penggunaan zat / alkohol dan untuk mencegah dan mengurangi insiden tersebut. penolakan pengobatan) dan penahanan (seperti obat Safewards adalah program yang mendorong staf dan yang diperlukan, obat intramuskuler yang dipaksakan, klien, termasuk satpam, keluarga dan orang-orang pengasingan, pengekangan manual, pengamatan pendukung, untuk bekerja bersama membuat bangsal khusus, dll.) Adalah hal-hal penting untuk manajemen atau unit rawat inap lebih aman dan nyaman bagi dan perawatan rumah sakit praktek. Insiden kekerasan semua orang. Lebih aman berarti tempat yang lebih dapat menyebabkan cedera, kadang-kadang serius, ke tenang dan lebih positif. staf atau pasien (Langsrud et al. 2007). Terkadang karena konflik hal-hal yang tidak Implementasi strategi yang mencegah diinginkan dapat terjadi di ruang perawatan psikiatri dan mengurangi intervensi paksaan sangat yang dapat menyebabkan kesusahan bagi pasien direkomendasikan dan diminta. Namun demikian, strategi tersebut hanya sebagian direalisasikan sejauh ini. Ini mungkin, antara lain karena kompleksitas dari masalah tersebut. Kompleksitas ini, misalnya, diuraikan dalam enam komponen utama program pengurangan restrain dan tindakan seklusi atau paksaan: 1) kepemimpinan, 2) pelatihan, 3) tinjauan pasca-seklusi dan/ atau pengekangan/restrain, 4) keterlibatan pasien dalam asuhan, 5) persediaan alat pencegahan dan 6) lingkungan terapeutik. RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang telah memberangkatkan dua tenaga profesional kesehatan (satu psikiater dan satu perawat spesialis keperawatan Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 13

KEPERAWATAN maupun staf. Hal ini dapat menyebabkan staf sinyal dan mendahului perilaku konflik yang akan menggunakan cara-cara yang mengandung suatu terjadi. Konflik secara kolektif menyebutkan semua peristiwa seperti memindahkan klien ke unit yang perilaku pasien yang mengancam keselamatan mereka lebih aman, melakukan pengikatan (restrain mekanik), atau keselamatan orang lain (kekerasan, bunuh diri, menahan dengan fisik (restrain fisik), mengurung pasien melukai diri sendiri, melarikan diri, dll.). Containment sendiri (seklusi), mengawasi berlebihan, menggunakan secara kolektif menyebutkan semua hal yang dilakukan satpam untuk menolong pasien, menggunakan staf untuk mencegah terjadinya konflik atau berupaya ucapan verbal yang berlebihan, bahkan pemberian meminimalkan hasil yang membahayakan (mis. obatan obat tambahan (restrain kimia). Hal-hal tersebut tambahan, pengamatan khusus, pengasingan, dll.). jika dilakukan secara berlebihan dapat semakin meningkatkan konflik dan terjadi flashpoint yaitu adanya respon sosial maupun psikolosi yang berlebihan yang mengakibatkan perilaku semakin tidak terkontrol. Safewards bertujuan untuk mengurangi penggunaan metode ini oleh staf dan klien yang bekerja bersama untuk membuat ruang perawatan lebih nyaman, damai dan ramah, karena itu lebih aman, untuk semua orang. Bangsal psikiatris adalah lokasi sosial dan fisik, Enam domain mengidentifikasi pengaruh utama terpisah dari tempat tinggal normal pasien, dan terhadap tingkat konflik dan penahanan: komunitas menyediakan perawatan kesehatan mental berdasarkan pasien, karakteristik pasien, kerangka kerja peraturan, paksaan atau tidak sukarela bahkan campuran dengan tim staf, lingkungan fisik dan luar rumah sakit. kasus hukum. Karena itu mereka memiliki enam aspek atau koleksi fitur yang dapat mempengaruhi frekuensi 1. Staff team domain (domain tim staf) konflik dan/ atau penahanan. Implementasi Safewards Struktur internal bangsal ditegaskan oleh berfokus pada enam domain yang dapat dimodifikasi baik oleh staf maupun pasien. Staffs Modifiers (staf tim staf, dan terdiri dari aturan perilaku pasien, pengubah) adalah fitur staf sebagai individu atau tim rutinitas harian dan mingguan tentang apa yang - atau cara staf bertindak dalam mengelola pasien terjadi kapan dan di mana, dan keseluruhan atau lingkungan mereka, memulai atau menanggapi ideologi yang ditegaskan oleh staf baik secara interaksi dengan pasien - yang memiliki kapasitas untuk terbuka atau implisit oleh mereka. Perilaku untuk mempengaruhi frekuensi konflik dan/ atau penahanan. tujuan bangsal dan apa yang ditawarkannya Pengubah pasien adalah cara di mana pasien merespons kepada pasien. Juga termasuk dalam struktur dan berperilaku terhadap satu sama lain yang memiliki internal adalah kemanjuran dan efisiensi yang kapasitas untuk mempengaruhi frekuensi konflik dan/ dengannya ideologi tersebut dipraktikkan, seperti atau penahanan, dan yang rentan terhadap pengaruh yang ditunjukkan oleh cara yang tepat waktu dan staf. Flashpoints (titik nyala) adalah situasi sosial dan responsif bahwa bangsal sebagai organisasi untuk psikologis yang muncul dari fitur domain asal, memberi memberikan perawatan rawat inap beroperasi. Satu penanda umum dan sangat terlihat dari organisasi yang efisien adalah kebersihan dan kerapian secara keseluruhan, karenanya dimasukkan di sini. Akhirnya, kebiasaan dan praktik di antara tim staf tentang apa yang terjadi ketika pasien berperilaku dengan cara yang tidak sesuai atau mengganggu struktur internal juga merupakan bagian dari domain ini, karena pilihan metode penahanan sangat ditentukan secara lokal dan sangat bervariasi di bangsal, rumah sakit dan negara. 14 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

KEPERAWATAN 2. Physical Environment (domain lingkungan fisik) karena pendekatan debit, stres dan perilaku konflik Fitur dari lingkungan fisik yang mempengaruhi lebih mungkin. 4. Patient Community Domain (Domain Komunitas tingkat konflik dan penahanan termasuk Pasien) kualitasnya (kualitas lingkungan yang lebih baik membangkitkan perawatan yang lebih besar, Konflik yang timbul dari komunitas pasien lebih nyaman dan mengekspresikan rasa hormat berakar pada penularan atau perselisihan. yang lebih besar kepada pasien) dan kompleksitas Penularan timbul, baik karena pasien menyalin (semakin sulit untuk mengamati lingkungan perilaku mengganggu atau berisiko satu sama membuat pengawasan oleh staf lebih sulit, dan lain, atau karena perilaku seperti itu pada bagian pengawasan menekan dorongan bunuh diri dan dari pasien lain menimbulkan kecemasan dan meningkatkan kontrol diri). Ciri-ciri lain dari ketidakpastian, memicu perilaku konflik tertentu lingkungan fisik berhubungan lebih langsung sebagai mekanisme atau pertahanan koping. dengan penahanan, misalnya apakah pintu bangsal Atau, kecemasan yang timbul dapat menyebabkan dikunci untuk pasien yang mencoba keluar, atau gejala kejiwaan lebih sering atau intens yang apakah ruang pengasingan atau unit perawatan menimbulkan perilaku konflik lebih lanjut. Asal intensif psikiatri tersedia. mula lain konflik dalam komunitas pasien adalah 3. Outside Hospital Domain (Domain Luar Rumah perselisihan antara pasien, yang pada dasarnya Sakit). hidup berdekatan dengan orang lain yang tidak mereka pilih, dan yang perilakunya bisa sulit, tidak Stres dari luar rumah sakit sebagian besar terduga, atau menjengkelkan. berhubungan dengan teman-teman pasien, 5. Patient Characteristic Domain (Domain Karakteris- keluarga atau rumah. Kontak dengan teman dan tik Pasien) keluarga, jika bermusuhan, argumentatif atau mengecewakan dengan cara lain (misalnya, Berbagai macam karakteristik pasien dapat ketidakhadiran pasien dari peristiwa penting, menimbulkan perilaku konflik, dan ini terbagi atau kebutuhan yang dinyatakan untuk dukungan dalam tiga kelompok: dari pasien yang tidak dapat disediakan, atau a. Gejala, misalnya paranoia mengakibatkan penyampaian berita buruk semacam itu, seperti penyakit, kematian atau kehilangan lainnya), agresi defensif atau melarikan diri; delusi dapat menimbulkan tekanan dan perilaku konflik. spesifik yang memotivasi perilaku irasional; Beberapa hubungan dengan anggota keluarga halusinasi pendengaran, seperti suara yang mungkin ‘beracun’ atau sangat menegangkan menginstruksikan pasien untuk berperilaku bagi pasien, misalnya menuntut orang tua yang dengan cara tertentu; depresi, yang mengarah tidak menunjukkan pemahaman tentang efek pada upaya bunuh diri atau lekas marah; atau penyakit mental; atau hubungan besar dengan penggunaan alkohol atau obat-obatan, yang pasangan yang mogok, perjanjian keuangan menyebabkan lekas marah atau disinhibisi. dan pengasuhan anak setelah perceraian; atau b. Ciri-ciri kepribadian, mungkin terutama ciri- kesulitan pengasuhan anak, ikatan yang buruk ciri kelainan kepribadian antisosial yang atau bahkan pelecehan, dan keterlibatan layanan mengarah pada agresi instrumental, atau sosial. Kontak dengan teman dan keluarga dapat kelainan kepribadian batas yang terkait terjadi melalui telepon, email, saluran jejaring dengan melukai diri sendiri. sosial, surat atau selama kunjungan. Stresor lain c. Fitur demografis, terutama yang lebih muda dari rumah sakit luar berhubungan dengan rumah dan laki-laki. dan akomodasi; misalnya, mungkin ada persyaratan 6. Regulatory framework domain (Domain Kerangka untuk perawatan di rumah bahwa pasien memiliki Kerja dan peraturan) kesulitan dalam mengatasi sementara di rumah Struktur eksternal bangsal mencakup sakit, seperti tagihan, perbaikan, pemeliharaan, kendala-kendala pada perilaku pasien yang serta kekhawatiran tentang pencurian selama didikte sebagian besar dari luar bangsal itu sendiri. ketidakhadiran mereka. Atau, pindah akomodasi Ini berkisar dari operasi tindakan kesehatan umum selama masuk, dan jika langkah itu ke mental dan penahanan paksa pasien di rumah tempat yang kurang diinginkan di mata pasien, sakit terhadap kehendak mereka (mengakibatkan permusuhan pasien, kemarahan, agresi dan Lentera Jiwa. Edisi 521 Tahun 2019 15

KEPERAWATAN melarikan diri), melalui kebijakan nasional tentang (berapa lama bekerja di rumah sakit, hal yang perawatan kesehatan mental karena berdampak disukai dan tidak disukai, acara TV favorit , buku pada perjalanan pasien melalui sistem psikiatris favorit, film favorit, musik favorit, hobi, hewan (apa yang disediakan atau tidak dan dalam kondisi peliharaan, prinsip hidup). Klien juga didorong apa, perawatan, akomodasi, manfaat finansial), untuk berbagi informasi serupa. Ini membantu hingga kebijakan rumah sakit seputar pengaduan, memulai obrolan atau berbincangan dan berguna permohonan dan penuntutan pasien atas serangan sebagai ‘pemecah es’ untuk semua orang di atau perilaku kriminal lainnya. ruangan ini. Staf memberikan non-kontroversial Dengan pengecualian kebijakan rumah sakit, informasi tentang diri mereka seperti hobi, minat, yang mungkin dipengaruhi oleh staf yang memberikan dll. Ini dibuat terlihat atau lebih tepatnya tersedia perawatan langsung di bangsal, sisanya tidak berada di untuk pasien dan membentuk dasar untuk interaksi bawah kendali staf. Namun, cara pelaksanaannya dapat yang lebih baik dengan staf. dimodifikasi oleh staf. Penghormatan terhadap hak- hak pasien, perhatian pada proses yang seharusnya, 3. Soft Words pemberian informasi yang akurat khususnya dalam Isyarat visual untuk staf tentang komunikasi hubungannya untuk banding dan advokasi, ekspresi harapan dan perencanaan positif untuk masa depan, yang sensitif dan hormat terutama ketika menolak dan dukungan dalam memanfaatkan proses keluhan permintaan dari klien. Soft Words juga mendorong semuanya meningkatkan legitimasi yang dirasakan staf untuk merefleksikan alasan menurunnya pasien dari struktur eksternal, mengurangi frustrasi permintaan. Sekitar 100 pernyataan diberikan dan keputusasaan yang dapat menyebabkan perilaku kepada staf untuk memberi tahu mereka tentang konflik. Meningkatkan kebebasan atau pilihan pasien cara berbicara dengan pasien di sekitar “titik di daerah di mana hal ini masih memungkinkan, nyala” seperti ketika staf harus mengatakan “tidak” dapat juga mengkompensasi pembatasan yang harus kepada seorang pasien, ketika staf memiliki untuk diterapkan. meminta pasien untuk melakukan sesuatu yang mereka tidak ingin lakukan, atau ketika staf harus 10 PENDEKATAN SEDERHANA meminta pasien untuk berhenti melakukan sesuatu Safewards menggunakan 10 pendekatan itu tidak seharusnya mereka lakukan. 4. Talk Down sederhana yang dapat dilakukan untuk mengurangi konflik di lingkungan rawat inap. 10 Pendekatan Poster untuk staf yang menunjukkan cara tersebut dilakukan untuk memodifikasi enam elemen terbaik untuk membantu klien menjadi tenang domains dalam ruang perawatan dengan harapan ketika mereka kesal, gelisah atau tertekan. Staf menurunkan tingkat konflik dan penahanan. juga menghadiri pelatihan tahunan tentang cara menggunakan keterampilan ini. Tehnik ini 1. Clear Mutual Expectations menggunakan pendekatan model de-eskalasi Harapan yang jelas dan bermutu sangat verbal. Tehnik ini memungkinkan perawat menerapkan tiga prinsip dalam Talk Down yaitu dibutuhkan bagi staf dan pasien selama berada di Delimit, Clarify, dan Resolve. Perawat berusaha ruang perawatan. Klien dan staf sepakat tentang untuk tenang dan mendengarkan pasien, kemudian perilaku yang diharapkan saat berada di unit berusaha untuk menunjukkan sikap empati pada rawat inap. Ini kemudian menjadi standar untuk pasien. Staf diajari proses untuk menurunkan semua orang yang ada di ruang perawatan. Staf eskalasi dan caranya untuk mengintegrasikan ini mengadakan pertemuan rutin dengan pasien ke dalam praktik sehari-hari. untuk mendiskusikan harapan perilaku satu sama lain. Seperangkat harapan dicetak pada poster dan ditampilkan pada bangsal terlihat untuk pasien dan staf. 2. Know Each Other Staf memberikan informasi tentang diri mereka sendiri yang mereka senang berbagi 16 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

KEPERAWATAN 5. Bad News Mitigation 9. Positif Words Memastikan bahwa staf mengetahui kapan Staf saling mengingatkan untuk menggunakan klien memiliki atau mungkin menerima berita kata-kata positif tentang pasien. Kata-kata negatif buruk. Jika konsumen menerima berita buruk, tentang pasien yang didengar tanpa sengaja oleh pastikan bahwa mereka ditawari dukungan dan pasien saat operan dinas/ shift bisa menjadi sebuah tempat yang tenang untuk mengekspresikan berita buruk. Perawat harus memberikan apresiasi perasaan mereka dan didengarkan oleh staf. Hal- positif bagi pasien sehingga pasien semakin hal yang dapat berisiko pasien mendapatkan berita nyaman di ruangan dan tidak merasa terancam. buruk adalah saat dikunjungi keluarga atau teman, Staf didorong untuk mengatakan sesuatu yang harus dirawat secara tidak suka rela, melihat pasien positif tentang pasien selama serah terima yang lain di kurung, diikat, melihat pasien lain telanjang didukung oleh penjelasan psikologis positif dari atau melakukan agresifitas pada lingkungan perilaku yang diamati. dan properti. Staf diajarkan teknik khusus untuk 10. Discharge Messages membantu mereka dalam menyampaikan berita “buruk” kepada pasien. Tampilan pesan positif dan bermanfaat 6. Mutual Help Meeting yang ditulis oleh klien dan wali mereka sebelum diberhentikan atau dipulangkan. Pesan-pesan Pertemuan rutin pada unit di mana klien dan harapan dan dukungan ini dapat dilihat oleh semua staf didorong untuk mengidentifikasi cara-cara orang di unit ini. Pasien bisa meninggalkan pesan membantu dan mendukung satu sama lain. Setiap dan kesan bagi pasien lain yang dirawat berikutnya pagi atau beberapa kali seminggu, staf mengadakan sehingga pasien menjadi lebih tenang dan nyaman pertemuan pasien untuk mengidentifikasi cara selama berada di ruang perawatan. Pada hari yang dapat dilakukan pasien saling membantu keluar, pasien diundang untuk menulis kartu selama 2 hari berikutnya. singkat untuk ditampilkan pada pemberitahuan 7. Calm Down khusus. Kartu-kartu itu berkaitan dengan apa yang mereka sukai tentang masa inap dan masa tinggal Sebuah kotak barang yang bisa digunakan mereka pikiran positif tentang masa depan. Tujuan klien untuk merasa lebih tenang dan lebih santai. dari kartu ini adalah membantu pasien untuk Ini dapat dicoba pada unit dengan bantuan staf. mengurangi perasaan negatif dan keprihatinan Staf diajarkan kegiatan khusus (“keterampilan”) tentang keputusasaan. untuk membantu pasien untuk tenang ketika mereka tegang atau gelisah. 8. Reassurance 10 intervensi ini diajarkan dan kemudian Peristiwa yang terjadi pada unit kesehatan diharapkan dilakukan oleh semua kelompok profesional di lingkungan perawatan. Tujuan utama pelatihan mental dapat menyebabkan kecemasan atau adalah untuk mencegah dan mendeteksi situasi konflik kesulitan. Setelah peristiwa ini, staf akan berbicara pada tahap awal dan merespons dengan komunikasi dengan klien sebagai kelompok satu lawan verbal dan non-verbal yang spesifik. Dengan demikian, satu untuk memastikan bahwa klien memiliki tingkat konflik akan berkurang. Pada saat yang sama, dukungan dan memahami apa yang telah terjadi. partisipasi, penghargaan, harapan, dan pemberdayaan Staf juga akan lebih aktif terlihat di unit. Mengikuti harus diperkuat. Program ini memiliki rekam jejak yang terjadinya peristiwa buruk atau insiden yang sukses, dikembangkan di Inggris dan telah diluncurkan memicu kecemasan di lingkungan, staf harus di fasilitas-fasilitas di Australia seperti di dalam Layanan berbicara dengan pasien lain secara individual atau Kesehatan Victoria. *** berkelompok untuk memberikan informasi pada apa yang telah terjadi dan meyakinkan pasien. Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 17

LAPORAN UTAMA 18 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

LAPORAN UTAMA 30 PEJABAT PEMKAB MAGELANG IKUTI BIMTEK MANAJEMEN STRES DI RSJS MAGELANG Stress kerja, akan membuat performa kerja seseorang menurun. Salah satu cara terbaik untuk mengatasi stres adalah dengan meningkatkan kesadaran diri mengenal dan mengelola stres yang dialami. Sebanyak 30 orang pejabat dalam Perspektif Biopsikososial, di lingkungan Pemerintah dan Spiritual serta Mengenal Stress Kabupaten Magelang antusias Analyser. mengikuti Bimbingan Teknis Manajemen Stres di Gedung Aula Dalam bimtek ini, peserta Diklat RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang belajar untuk mengenal stres dan pada Rabu, 24 Juli 2019. Narasumber pengaruhnya terhadap performa yang memberikan bimbingan kerja dan mengurangi kemungkinan dalam bimtek manajemen stres ini terkena dampak negatif dari stres, adalah dr. Ratna Dewi Pangestuti, seperti tekanan darah tinggi, jantung M.Sc.,Sp.KJ, dr. Santi Yuliani, M.Sc.,Sp. berdebar, sakit lambung, dll serta KJ dan Dra. Sri Haryanti, psikolog membantu mengurangi kecemasan profesional di RSJS Magelang. Mereka berlebihan, kondisi panik dan takut, menyampaikan pengetahuan tentang kondisi marah berlebihan, dll. Mengelola Stres, Mengenal Stres Kerja Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 19

LAPORAN UTAMA Peserta bimtek juga belajar Cara Terbaik bisa terkendali dan sadar untuk Mengatasi Stres menumbuhkan diri positif agar stres tidak menjadi berlebihan Seperti yang kita ketahui bahwa bekerja sampai merusak kesehatan merupakan kebutuhan seseorang untuk dan kebahagiaan hidup. memenuhi kebutuhan dirinya baik secara Dengan memiliki keterampilan ekonomi maupun meningkatkan aktualisasi mengelola stres, maka diri. Dalam proses mencapai tujuannya selama seorang pekerja akan semakin bekerja seorang pekerja tidak terlepas dari unggul daya tahan dirinya stres. Kejadian stres pekerja pada berbagai dalam menghadapi berbagai kelompok di Indonesia cukup tinggi. Hasil realitas hidup sehingga penelitian menunjukan prevalensi stress kerja dapat mengoptimalisasi pada pekerja sebanyak 79 % pada pekerja kemampuannya sebagai di kementrian kesehatan (Kementerian pekerja. Kesehatan, 2017). Hal ini menuntut kita sebagai pekerja memiliki cara pengelolaan Dengan bimtek ini peserta stres yang efektif. Stres adalah sesuatu yang diharapkan mampu mengenal biasa dan merupakan bagian dari kehidupan gejala stres dini dan kekuatan setiap orang, tidak seorang pun yang bisa diri untuk mengelola stres menghindari stres. selama bekerja. Selanjutnya peserta dapat membangun Stres, tekanan, trauma adalah kondisi kesadaran bahwa stres tidak yang wajar dalam kehidupan cepat dan bisa dihindari, namun dapat penuh tantangan ini. Stres yang baik akan dikelola agar mendapatkan mendorong seseorang untuk mencapai batas performa kerja lebih baik. agar mencapai prestasi atau kinerja yang lebih Dengan begitu peserta dapat tinggi. Stres yang buruk menjebak seseorang mengelola secara proaktif untuk gagal dan tak berdaya dengan situasi situasi yang penuh tekanan dan yang dihadapi. Dampak stres ditempat kerja tidak pasti selama bekerja. Dan dapat berupa keluhan fisik seperti cemas, yang paling penting adalah mudah lelah, pusing berkepanjangan, mereka mampu menerapkan ketegangan otot, dll, hingga dampak psikologis dan mempraktekkan bagaimana seperti sulit tidur, mimpi buruk, kurang mengelola stres secara mandiri. termotivasi,mudah marah, depresi, dll. Hal ini akan membuat performa kerja seorang 20 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 pekerja menurun. Oleh karena itu, stres harus dikelola dan diatasi dengan cara yang baik. Salah satu cara terbaik untuk mengatasi stres adalah dengan meningkatkan kesadaran diri mengenal dan mengelola stres yang dialami. *** (why)

Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 21

LAPORAN KHUSUS Peringatan HUT RI ke-74 RSJS Magelang ASAH SPORTIFITAS DAN KREATIFITAS ERATKAN KEBERSAMAAN ANTAR CIVITAS 22 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

LAPORAN KHUSUS Seluruh civitas hospitalia membangun silaturahmi dan KJ.,MMR pada upacara peringatan RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang kebersamaan antar civitas Kemerdekaan RI pada Sabtu, sangat bersemangat dalam hospitalia. (17/8) di halaman upacara merayakan HUT Kemerdekaan RSJS Magelang. Dalam upacara RI yang ke-74, yang bertema Bersamaan dengan itu, juga bendera yang diikuti oleh seluruh SDM Unggul, Indonesia Maju. digelar lomba kantor berhias, civitas hospitalia RSJS Magelang Terdapat berbagai macam lomba ruang rawat inap terbaik, ini Direktur Utama RSJS Magelang perlombaan yang diikuti oleh lomba penulisan artikel, dan menyampaikan amanat dari unit kerja maupun perseorangan. lomba pembuatan short movie. Gubernur Jawa Tengah. Di akhir Lomba – lomba tersebut antara upacara, disamping pemberian lain pertandingan bola voli, Para juara lomba dan hadiah kepada para juara lomba catur, bulu tangkis, tenis meja, pertandingan mendapatkan juga ditampilkan tarian menuju tenis lapangan. Selain mengasah hadiah yang diserahkan langsung wilayah birokrasi bersih dan sportifitas, kreatifitas, berbagai oleh Direktur Utama RSJS melayani.  perlombaan ini juga untuk Magelang, dr. Eniarti.,Msc.,Sp. Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 23

LAPORAN KHUSUS DAFTAR PEMENANG LOMBA: LOMBA KANTOR BERHIAS LOMBA PENULISAN ARTIKEL KESEHATAN Wisma Indraloka Triyana Instalasi Farmasi Wisma Parikesit Heri Setiawan Vivanty Pemi Lusika LOMBA RUANG RAWAT INAP TERBAIK Wisma Arimbi LOMBA PEMBUATAN SHORT MOVIE Bagian SDM Wisma Setyowati Wisma Dewi Kunti Arif Pamudiyoko Galuh Novi W dan Catur Priyo H LOMBA OLAHRAGA Cabang Catur Cabang Bola Voli Eko Sulistyono Andy Tim Barkah Sutiono Sigit Cahyadi Danang Tim Kukuh Tim Tri Winarno Jumiran Tim Cabang Bulutangkis Grup A Cabang Bulutangkis Grup B Prapto dan Nur Arif R dan Heri Faris dan Catur Heru dan Purwo Agung Munawi dan Gasur Lukman dan Heri Setyawan Cabang Tenis Lapangan Grup A Cabang Tenis Lapangan Grup B Sucipto dan Wasingun Kelik dan Luly Agus dan Zaenal Sulis dan Yogi Yoyon dan Slamet Heru dan Agal Basuki dan Febri Yaksa dan Yuli Cabang Tenis Meja Cabang Tenis Meja Tunggal Putri Ganda Putra Dwi Astuti Heru dan Eko Ririn Indah Murtani Budiyono dan Sugiyono Fatimah Arif R. dan Edy G. Agus S. dan Danang 24 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

LAPORAN KHUSUS Rehabilitan RSJS Magelang Turut olahraga ini sebenarnya juga hanya pasien yang masih dalam Semarakkan HUT RI-74 merupakan kegiatan rutin yang perawatan saja yang ikut dilaksanakan setiap Kamis. berkompetisi namun pasien Rehabilitan RSJ Prof. Dr. Karena dalam rangka merayakan yang sudah menjalani terapi Soerojo Magelang tak kalah HUT Kemerdekaan RI ke-74, maka rawat jalan dan tergabung semangat dalam merayakan kemasannya pun pasti berbeda. dalam pelayanan One Day Care HUT Kemerdekaan RI yang juga diundang untuk mengikuti diadakan di lingkungan RSJS Lomba lomba tersebut lomba. Meski mereka punya Magelang. Pada Kamis (14/8) diantaranya lomba balap karung, keterbatasan, rasa cinta terhadap seluruh rehabilitan yang tengah estafet hulahop, lomba bakiak, tanah air ini tak pernah berubah, menjalani masa perawatan di lomba gantung caping, dan lomba mereka tetap Indonesia. Kita RSJS Magelang mengikuti terapi makan kerupuk menjadi ajang semua Indonesia.*** olah raga yang dikemas dalam berkompetisi dan bersosialisasi berbagai perlombaan. Terapi antar ruang perawatan. Tak Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 25

KELUARGA MENGENAL TIPE-TIPE STRUKTUR KELUARGA KELUARGA 1. Patrilineal : keluarga sedarah Keluarga adalah unit terkecil yang terdiri dari sanak saudara dari masyarakat yang perkawinan, kelahiran, dan adopsi sedarah dalam beberapa generasi, terdiri dari kepala keluarga yang bertujuan untuk menciptakan, dimana hubungan itu disusun dan beberapa orang yang mempertahankan budaya, dan melalui jalur ayah. berkumpul dan tinggal di suatu meningkatkan perkembangan fisik, 2. Matrilineal : keluarga sedarah tempat di bawah satu atap dalam mental, emosional, serta sosial dari yang terdiri dari sanak saudara keadaan saling tergantung. (Depkes tiap anggota keluarga. sedarah dalam beberapa generasi RI, 1988). Sementara menurut dimana hubungan itu disusun WHO, (1969) Keluarga adalah Keluarga Indonesia, biasanya melalui jalur garis ibu. anggota rumah tangga yang saling memiliki ciri – ciri : mempunyai 3. Matrilokal : sepasang suami istri berhubungan melalui pertalian ikatan yang sangat erat dengan yang tinggal bersama keluarga darah adopsi atau perkawinan. dengan dilandasi semangat sedarah ibu. gotong royong, dijiwai oleh nilai 4. Patrilokal : sepasang suami istri Dalam definisi lainnya, Duvall kebudayaan ketimuran, umumnya yang tinggal bersama keluarga dan Logan (1986) menjelaskan dipimpin oleh suami meskipun sedarah suami. bahwa keluarga adalah proses pemutusan dilakukan secara 5. Keluarga kawinan : hubungan sekumpulan orang dengan ikatan musyawarah. (Setiadi. 2008). suami istri sebagai dasar bagi pembinaan keluarga, dan beberapa sanak saudara yang menjadi bagian keluarga karena adanya hubungan dengan suami atau istri. MACAM-MACAM TIPE / BENTUK KELUARGA 1. TRADISIONAL : a. The nuclear family (keluarga inti); Keluarga yang terdiri dari suami, istri dan anak. b. The dyad family; Keluarga yang terdiri dari suami dan istri (tanpa anak) yang hidup bersama dalam satu rumah c. Keluarga usila; Keluarga yang terdiri dari suami istri yang sudah tua dengan anak sudah memisahkan diri d. The childless family; Keluarga tanpa anak karena terlambat menikah dan untuk mendapatkan anak terlambat waktunya, yang disebabkan karena mengejar karir/ 26 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

KELUARGA pendidikan yang terjadi pada dan membesarkan anak dari pasangan suami-istri (marital wanita perkawinan sebelumnya partners) e. The extended family (keluarga k. The single adult living alone / f. Cohabitating couple ;Orang luas/besar); Keluarga yang single-adult family; Keluarga dewasa yang hidup bersama terdiri dari tiga generasi yang yang terdiri dari orang dewasa diluar ikatan perkawinan hidup bersama dalam satu yang hidup sendiri karena karena beberapa alasan rumah seperti nuclear family pilihannya atau perpisahan tertentu disertai : paman, tante, orang (separasi), seperti : perceraian g. Group-marriage family; tua (kakak-nenek), keponakan, atau ditinggal mati. Beberapa orang dewasa yang dll) menggunakan alat-alat rumah f. The single-parent family 2. NON-TRADISIONAL : tangga bersama, yang merasa (keluarga duda/janda); telah saling menikah satu Keluarga yang terdiri dari a. The unmarried teenage dengan yang lainnya, berbagi satu orang tua (ayah dan ibu) mother; Keluarga yang terdiri sesuatu, termasuk sexual dan dengan anak, hal ini terjadi dari orang tua (terutama ibu) membesarkan anaknya biasanya melalui proses dengan anak dari hubungan h. Group network family; perceraian, kematian dan tanpa nikah Keluarga inti yang dibatasi ditinggalkan (menyalahi oleh set aturan/nilai-nilai, hukum pernikahan) b. The stepparent family; hidup berdekatan satu sama g. Commuter family; Kedua Keluarga dengan orangtua tiri lain dan saling menggunakan orang tua bekerja di kota barang-barang rumah yang berbeda, tetapi salah c. Commune family; Beberapa tangga bersama, pelayanan satu kota tersebut sebagai pasangan keluarga (dengan dan bertanggung jawab tempat tinggal dan orang anaknya) yang tidak ada membesarkan anaknya tua yang bekerja di luar kota hubungan saudara, yang bisa berkumpul pada anggota hidup bersama dalam satu keluarga pada saat akhir rumah, sumber dan fasilitas pekan (week-end) yang sama, pengalaman yang h. Multigenerational family; sama, sosialisasi anak dengan Keluarga dengan beberapa melalui aktivitas kelompok / generasi atau kelompok umur membesarkan anak bersama. yang tinggal bersama dalam satu rumah d. The nonmarital i. Kin-network family; Beberapa heterosexual keluarga inti yang tinggal cohabiting family; dalam satu rumah atau Keluarga yang saling berdekatan dan saling hidup bersama menggunakan barang-barang berganti-ganti dan pelayanan yang sama. pasangan Misalnya : dapur, kamar mandi, tanpa melalui televisi, telpon, dll) pernikahan. j. Blended family; Keluarga yang dibentuk oleh duda atau e. Gay and lesbian janda yang menikah kembali families; Seseorang yang mempunyai persamaan sex hidup bersama sebagaimana Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 27

KELUARGA i. Foster family; Keluarga pemberi rasa aman, sebagai 4. Fungsi ekonomi; menerima anak yang tidak ada kepala keluarga, sebagai keluarga berfungsi hubungan keluarga/saudara anggota dari kelompok memenuhi kebutuhan dalam waktu sementara, pada sosialnya, serta sebagai keluarga secara ekonomi saat orangtua anak tersebut anggota masyarakat dari perlu mendapatkan bantuan lingkungannya. 5.   Fungsi perawatan atau untuk menyatukan kembali 2. Peranan ibu : Sebagai istri pemeliharaan kesehatan; yaitu keluarga yang aslinya dan ibu dari anak-anaknya, fungsi untuk mempertahankan ibu mempunyai peranan keadaan kesehatan keluarga j. Homeless family; Keluarga untuk mengurus rumah agar tetap memiliki yang terbentuk dan tidak tangga, sebagai pengasuh produktivitas tinggi. (Friedman, mempunyai perlindungan dan pendidik anak-anaknya, 1998). yang permanen karena krisis pelindung dan sebagai salah personal yang dihubungkan satu kelompok dari peranan TUGAS KELUARGA DALAM BIDANG dengan keadaan ekonomi sosialnya, serta sebagai KESEHATAN dan atau problem kesehatan anggota masyarakat dari mental lingkungannya, disamping itu Dalam pemeliharaan juga dapat berperan sebagai kesehatan, keluarga mempunyai k. Gang; Sebuah bentuk keluarga pencari nafkah tambahan tugas di bidang kesehatan yang yang destruktif, dari orang- dalam keluarganya. perlu dipahami dan dilakukan. orang muda yang mencari 3. Peranan anak : Anak-anak Freeman, (1981) membagi 5 tugas ikatan emosional dan keluarga melaksanakan peranan psiko- keluarga dalam bidang kesehatan yang mempunyai perhatian, sosial sesuai dengan tingkat yang harus dilakukan, yaitu: tetapi berkembang dalam perkembangannya, baik fisik, kekerasan dan kriminal dalam mental, sosial dan spiritual. 1. Mengenal masalah kesehatan kehidupannya. setiap anggotanya. FUNGSI POKOK KELUARGA Apa PERANAN KELUARGA? 2. Mengambil keputusan untuk Fungsi-fungsi pokok dari melakukan tindakan yang Peranan keluarga keluarga yaitu : tepat bagi keluarga. menggambarkan seperangkat perilaku interpersonal, sifat, 1. Fungsi afektif; fungsi 3. Memberikan keperawatan kegiatan, yang berhubungan keluarga yang utama untuk anggotanya yang sakit atau dengan individu dalam posisi mengerjakan segala sesuatu yang tidak dapat membantu dan situasi tertentu. Peranan untuk mempersiapkan anggota dirinya sendiri karena cacat individu dalam keluarga didasari keluarga berhubungan dengan atau usianya yang terlalu oleh harapan dan pola perilaku orang lain. muda. dari keluarga, kelompok dan masyarakat. 2. Fungsi sosialisasi; fungsi 4. Mempertahankan suasana di mengembangkan dan rumah yang bermanfaat untuk Berbagai peranan yang tempat melatih anak untuk kesehatan dan perkembangan terdapat di dalam keluarga adalah: berkehidupan sosial. kepribadian anggota keluarga. 1. Peranan ayah : Ayah sebagai 3. Fungsi reproduksi; adalah 5. Mempertahankan hubungan suami dari istri, berperan fungsi untuk mempertahankan timbal balik antara keluarga sebagai pencari nafkah, generasi dan menjaga dan lembaga kesehatan pendidik, pelindung, dan kelangsungan keluarga. (memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada). (Setiadi, 2008).*** 28 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

PENTHOL KRAMAT TAJWA Inovasi Tirta Untuk Kesejahteraan Bersama Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang membuat inovasi Pengolahan Air Minum dengan Sistem Reverse Osmosis (RO) yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang. Air minum reverse osmosis (RO) “TAJWA”, merupakan gabungan dari TA-JWA yang diartikan sebagai tirta atau air yang dimiliki oleh Rumah Sakit Jiwa (RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang). Apa pendapat mereka? Arif (SIRS) Ratno (Mobilisasi Dana) “Air minum TAJWA, segeeeerrr... “Berasa minum air oksigen. Pas untuk tubuh karena setahu Menyegarkan!” saya dengan system RO, air mudah diserap tubuh. Apalagi sumbernya berasal dari sumber mata air yang jernih.” Ista (Sekretaris Direktur) Trismi (Tata Usaha & Pelaporan) “Pertama kali minum air TAJWA saya “TAJWA lebih seger, lebih jernih kira rasanya sama saja. Ternyata dan lebih murah dibandingkan segeeer airnya, kemasan galonnya dengan yang lain.” juga bagus, kelihatan unik.” Mujiono (Kasubbag Perbendaharaan & Akuntansi) Tajwa.. Inovasi sehat menjanjikan, air sehat berasal dari sumbernya. Tajwa.. sangat menggoda harapan pendapatannya. Hanya dengan kepedulian civitas hospitalia RSJS, akan menambah sejahtera bersama. Ayoo… tangkap bersama peluangnya. Kita pasti bisa, Inshaa Allah kita tambah sejahtera. Tajwa.. sangat mempesona sebagai minuman sehat keluarga. *** Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 29

WARTA Outbond Kader Sejumlah 40 orang kader kesehatan Kesehatan Jiwa jiwa dari Kabupaten dan Kota Magelang sangat menikmati outbond 30 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 yang digelar di RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang pada Rabu (7/8). Di samping sebagai wahana untuk mempererat persaudaraan, kegiatan outbond ini juga untuk meningkatkan self awareness bagi seluruh kader kesehatan jiwa di Kabupaten dan Kota Magelang.

WARTA Dengan kegiatan ini para kader kesehatan Dengan sangat antusias seluruh kader jiwa diharapkan mampu menyerap informasi mengikuti seluruh permainan yang dipandu yang lengkap tentang produk layanan oleh fasilitator dimana seluruh permainan yang tersedia di RSJS Magelang, serta tersebut merupakan ilmu kesehatan jiwa yang meningkatkan percaya diri, kepedulian dikemas dalam bentuk permainan, sehingga dan kebersamaan sesama kader tentang mudah dipahami oleh seluruh kader. Outbond kesehatan jiwa, yang juga akan bermanfaat ini terselenggara atas kerjasama RSJS Magelang untuk masyarakat luas. dengan Poltekes Kemenkes Semarang Prodi D4 Keperawatan dan Puskesmas Magelang Utara. *** Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 31

INFO SEHAT Wedang Uwuh Minuman Sampah Berkhasiat Bagi Kesehatan Segelas minuman ‘sampah’ ini, dijamin membuat tubuh lebih bugar. Wedang uwuh penyakit antara lain: batuk Biji pala dapat dimanfaatkan merupakan minuman berdarah (TBC), diare, sebagai obat sedative - asli Yogyakarta disentri, penawar racun, hipnotik dan masuk angin. terutama berasal obat luka dalam dan luka dari daerah Imogiri, Bantul. luar, pengobatan sesudah d. Kayu manis dan daun kayu Dalam bahasa Jawa, wedang persalinan, katarak, maag, manis. artinya minuman sedangkan rematik, masuk angin dan Campuran jahe dan uwuh artinya sampah. Sampah capek-capek. kayu manis berkhasiat yang dimaksud adalah perpaduan meningkatkan daya tahan dari berbagai macam rempah, b. Jahe. tubuh karena kandungan antara lain kayu secang, jahe, Penggunaan jahe berfungsi antioksidannya tinggi. daun pala, daun kayu manis, untuk memperbaiki ranting cengkeh, cengkeh, daun pencernaan, menambah e. Cengkeh, bunga cengkeh, cengkeh. nafsu makan, memperkuat batang cengkeh dan daun lambung dan mencegah cengkeh. Meskipun artinya minuman infeksi. Hal ini disebabkan Cengkeh memiliki khasiat sampah, minuman ini punya oleoresin pada jahe dapat mengatasi sakit gigi, sinusitis, beragam khasiat lho. Bahan- merangsang selaput lendir mual dan muntah, kembung, bahan penyusun wedang uwuh perut besar dan usus. Selain masuk angin, sakit kepala, mempunyai kandungan zat yang itu juga untuk obat batuk, radang lambung, batuk, dapat berfungsi sebagai minuman rematik, sakit kepala dan terlambat haid, rematik, kesehatan. berguna untuk wanita yang campak, dan lain-lain. baru melahirkan (Rodriquez, Sifat kimiawi dan efek a. Kayu secang. 1971). farmakologis dari Kayu secang mengandung cengkeh adalah hangat, zat berkhasiat sebagai c. Pala dan daun pala. rasanya tajam, aromatik, antioksidan kuat yang dapat Daun pala banyak digunakan berhasiat sebagai meredam bahaya radikal untuk menghilangkan rasa perangsang (stimulan), bebas. Dalam pengobatan mual atau gejala mabuk saat antiseptik, peluruh kentut tradisional kayu secang berkendara. (icarminative), anestetik biasa digunakan dengan cara diseduh untuk mengurangi 32 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

INFO SEHAT lokal, menghilangkan kolik, sebagai obat batuk. Kapulaga dibuat di rumah. Siapkan bahan- dan obat batuk. juga memiliki khasiat untuk bahannya. mencegah keropos tulang. a. 500 ml air f. Akar Sereh dan daun sereh (Anonim, 2011). b. 40 gr serutan kayu secang Akar sereh sejak lama digunakan sebagai peluruh Secara umum, masyarakat kering air seni, peluruh keringat, meyakini bahwa khasiat c. 50 g gula batu/gula pasir peluruh dahak / obat batuk, wedang uwuh ini adalah d. 6 cm jahe, memarkan bahan untuk kumur, dan menyembuhkan batuk ringan, e. 2 lembar daun kayu manis penghangat badan. Daun: pegal-pegal, perut kembung digunakan sebagai peluruh dan masuk angin, menurunkan kering angin perut, penambah nafsu kolesterol, sebagai anti oksidan, f. 3 lembar daun cengkeh makan, pengobatan pasca menyegarkan/ menghangatkan persalinan, penurun panas badan, menghilangkan capek- kering dan pereda kejang. capek, melancarkan aliran darah, g. 3 lembar daun pala kering Bagian dari tanaman ini yang menyembuhkan dan mencegah h. 10 butir cengkih/batang bisa dipakai untuk herbal masuk angin. meliputi akar, batang, dan cengkih kering daunnya. Manfaat sereh Bisa dibuat sendiri antara lain mencegah Cara pembuatannya; bakar kanker, obat gangguan Kepopuleran khasiat wedang jahe, memarkan. Rebus air pencernaan, detoksifikasi, uwuh ini membuat masyarakat dalam panci. Masukkan jahe, menurunkan tekanan juga semakin mudah untuk cengkeh/batang cengkeh, daun darah, menghaluskan kulit, menikmatinya. Dari angkringan, cengkeh, daun kayu manis, daun sebagai analgesic, menjaga hingga dalam bentuk kemasan pala, serutan kayu secang, jahe, kesehatan wanita. (Anggraini yang sudah bisa dinikmati hingga dan gula batu. Masak hingga Lubis, 2011) luar daerah Yogyakarta. mendidih dengan api sedang, kurang lebih 15 menit. Angkat dan g. Kapulaga. Jika ingin menikmati hasil saring (atau tanpa disaring, sesuai Kapulaga memiliki khasiat buatan sendiri, juga mudah selera). Minum selagi hangat. Selamat mencoba! *** (dari berbagai sumber) Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 33

SPIRIT Konseling Spiritual Membantu Klien Lebih Optimal Oleh : Akhsan Abadi, S.Kep, Ns* Dikemukakan oleh Bishop (1992:179) bahwa nilai-nilai Ruang Lingkup Konseling Spiritual agama (religius values) penting untuk dipertimbangkan oleh konselor dalam proses konseling, agar proses • Konseling pendidikan konseling terlaksana secara efektif. akademis. Para nabi diperintahkan untuk mendatangi Mungkin yang terlintas hidup, emosi positif, ritual dan rumah semua orang dan pertama kali ketika pengalaman spiritual. berbicara dengan mereka membaca judul sesuai dengan kapasitas dan tersebut adalah Konseling terapi spiritual kemampuan akal mereka. konseling kebatinan, benarkah? adalah salah satu dari berbagai (Al-Hadits). “Janganlah Mari kita lihat definisinya satu tugas manusia dalam membina memperbanyak perkataan persatu. dan membentuk manusia yang penuh dengan celaan di yang ideal dimana merupakan setiap waktunya. Sesungguhnya Konseling atau penyuluhan amanat yang diberikan Tuhan hal itu akan membuat orang adalah proses pemberian bantuan YME kepada rasul dan nabi-Nya. meremehkan perkataan yang yang dilakukan oleh seorang ahli Dengan adanya amanat inilah baik dan selalu mencoba (disebut konselor/pembimbing) maka mereka menjadi demikian untuk melakukan keburukan.” kepada individu yang mengalami berharga dan bermanfaat bagi (Khatib:1995 M.). Mereka para sesuatu masalah (disebut konseli) manusia baik dalam urusan ahli ilmu menekankan akan yang bermuara pada teratasinya agama, dunia, pemenuhan pentingnya mengungkap potensi masalah yang dihadapi klien. kebutuhan, pemecahan masalah dan prestasi, mengembangkannya dan banyak urusan lainnya. dan juga memanfaatkannya Terapi adalah usaha untuk Konselingpun pada akhirnya dengan sebaik-baiknya. memulihkan kesehatan orang menjadi salah satu kewajiban yang sedang sakit; pengobatan bagi setiap individu khususnya Para pendidik menekankan penyakit; perawatan penyakit. bagi para ahli. Dengan dasar akan pentingnya proses saling perintah agama bahwa manusia melengkapi di antara ilmu Spiritual adalah hubungan yang terbaik adalah apabila agama, ilmu logis (di antaranya transenden antara manusia menyuruh kepada yang ma’ruf matematika, kedokteran, biologi dengan Dzat Yang Maha dan mencegah dari yang mungkar dan ilmu sosial), ilmu militer dan Menciptakan yang di dalamnya dan beriman kepada Tuhan YME. keterampilan-keterampilan. mencakup 4 aspek yaitu makna 34 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

SPIRIT • Konseling pekerjaan. perilakunya. Konseling agama adalah dengan perintah untuk Ibnu Sina berpendapat, terlihat banyak perintah dalam selalu taat dalam beribadah. “Seorang trainer apabila ingin kitab suci dimana setiap manusia mengerahkan seseorang pada diarahkan kepada jalan kebajikan • Aspek perkembangan; suatu tugas hendaklah melihat serta menuntun mereka menuju Orientasinya mengarah kepada terlebih dahulu kepada tabiat jalan yang lurus. pembentukan kepribadian individu tersebut, mengukur agar mampu menjadi individu kemampuannya dengan orang • Konseling keluarga yang optimis, penuh dengan yang sepantaran dengannya serta dan pernikahan. Semua agama produktifitas serta mampu menguji kepintarannya. Setelah menerapkan konsep terapi di saat mengoptimalkan segala potensi itu barulah ia memberikan ada masalah dalam kehidupan dan kemampuannya. tugasnya.”Hendaklah ada akad keluarga. Salah satu contoh di yang jelas antara pemberi tugas dalam agama Islam apabila • Aspek terapi; dan yang diberi tugas. (Hai orang- nasihat dan peringatan tidak Orientasinya mengarah kepada orang yang beriman, penuhilah berhasil memecahkan masalah pembebasan dan pelepasan akad-akad itu, kerjakanlah tugas tersebut maka pemisahan ranjang individu dari segala kekhawatiran, dengan sebaik-baiknya dan (tidak menggauli), kemudian kegelisahan dan kesedihannya berikanlah upah sebelum kering nasehat dilakukan kembali. serta membantunya dalam keringatnya...Al-Ayat) Dan seandainya masih muncul memecahkan masalah yang pertengkaran maka segera dihadapinya. Peningkatan • Konseling agama dan dibutuhkan penengah dari dua keimanan dan ketakwaan kepada perilaku. Setiap anak yang pihak untuk menyelesaikan Tuhan YME adalah salah satu dilahirkan dapat dibentuk persoalan di antara keduanya. perintah yang bisa dilakukan menjadi anak yang baik atau anak untuk melepaskan dari kegalauan yang jahat. Pembentuk utamanya Aspek-Aspek Konseling Spiritual tersebut. adalah lingkungan dimana ia tinggal. Ini menunjukkan bahwa • Aspek preventif; Konseling terapi spiritual perilaku seseorang bisa dibentuk Orientasinya mengarah kepada memberikan gambaran dan juga bisa diubah. Namun penjagaan individu dari akan tabiat manusia baik demikian fase pertumbuhan semua goncangan jiwa dan konsistensinya maupun seseorang memainkan peranan membentengi mereka dari segala penyimpangan perilakunya. penting dalam pembentukan penyimpangan. Diantaranya Ada beberapa hal penting yang Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 35

SPIRIT harus diperhatikan adalah; Pada atau larangan. kliennya, sehingga bisa berdialog dasarnya, semua manusia itu dengan baik dan memperbaiki baik, namun manusia sendiri 3. Metode penalaran logis. kesalahannya. Konselor harus yang memilih untuk berbuat Metode ini dilakukan dengan dapat memilih waktu yang hal yang buruk dan inilah menggunakan dialog dengan tepat kapan peringatan itu sebenarnya titik kelemahan akal dan perasaan individu. diberikan kepada klien, terutama manusia; Sesungguhnya Perumpamaan-perumpamaan jika di saat klien melakukan pangkal dasar dari semua dari sebuah akibat apabila kesalahan. Konselor harus kegelisahan adalah ketiadaan melakukan perbuatan- mampu memanggil kliennya dan juga jauhnya seseorang dari perbuatan buruk, seperti perilaku dengan panggilan yang keimanan; Perilaku bisa diubah; berprasangka buruk dapat disukainya sebagai bentuk kasih Pemberian konseling disesuaikan menimbulkan perpecahan, minum sayang. Konselor harus mampu dengan keadaan yang ada; khamr dapat hilang akalnya, dan melakukan pengamatan terlebih Penerapan konseling yang saling perumpamaan-perumpamaan dahulu dan barulah kemudian melengkapi akan menimbulkan lainnya. dicari pemecahan masalahnya sikap optimisme dalam aspek sampai ke akar-akarnya. Konselor kesehatan diri, keluarga dan juga 4. Metode kisah. Kisah-kisah harus mampu melakukan susunan masyarakat; Penerapan konseling bisa dijadikan contoh atau model yang acceptable dan realistis harus dilakukan secara konsisten yang mampu menjadi penjelas dengan menyebutkan perintah dan berkesinambungan di semua akan perilaku yang diharapkan, secara sistematis dan rinci. fase pertumbuhan; Penerapan hingga bisa dibiasakan. Dan konseling harus bisa memberikan perlaku yang tercela agar bisa 6. Metode pengingkaran. kemudahan di semua aspek dihindari. Beberapa hal yang harus kepribadian individu. diperhatikan oleh seorang 5. Metode pembelajaran konselor dalam hal ini adalah; Metode Konseling Spiritual langsung. Dilakukan dengan Konselor tidak menyinggung mengemukakan kesalahan masalah yang sedang dihadapi 1. Metode keteladanan. dengan menerangkan klien secara langsung sehingga Pengaruh keteladanan sangatlah penyebabnya. Cara membuat klien merasa terjaga kuat dan sangat berpengaruh mengungkapkan kesalahan ini wibawa dan harga dirinya; terhadap perubahan perilaku dilakukan dengan pemberian Konselor mengungkapkan suatu klien. Setiap orang harus bisa nasihat yang baik dan arahan kesalahan yang hendak diperbaiki memberi teladan baik untuk yang sederhana dan mengena. tanpa harus menyebutkan diri dirinya sendiri maupun orang Seperti: “Janganlah minum arak klien secara langsung sehingga lain. Keteladanan dari metode sebab arak itu akan merusak diharapkan klien bersedia konseling spiritual haruslah pikiran, tetapi minumlah memperbaiki kesalahannya; bersumber dari perintah dalam minuman yang halal lagi baik”. Konselor dapat menggunakan kitab suci. Dan suri tauladan yang “Berdoalah, kemudian makan dan metode ini secara kelompok paling baik adalah dari para nabi minumlah dengan tangan kanan ketika beberapa klien mempunyai yang diutus oleh Tuhan YME. karena syaitan makan dan minum permasalahan yang sama. dengan tangan kiri dan ambilah 2. Metode penyadaran. makanan yang terdekat darimu”. 7. Metode canda dan Metode ini banyak menggunakan celoteh. Metode ini diperlukan ungkapan-ungkapan nasihat Untuk dapat melaksanakan untuk mengoptimalkan pikiran dan peringatan. Nasihat untuk itu semua, seorang konselor dan membuang kebosanan melakukan kebaikan dan harus memiliki kemampuan yang lazim terjadi pada saat peringatan atau ancaman antara lain; mampu menunjukkan konseling sehingga jiwapun hukuman jika melanggar perintah kuatnya hubungan jiwa terhadap bergerak untuk memahaminya 36 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019

SPIRIT dengan baik. Metode ini jauh dari yang telah dilakukan. Hukuman menerima klien dan berbuat baik kesan menggurui akan tetapi ini dilakukan hingga mereka padanya. Konselor harus juga mempunyai pengaruh yang besar berniat untuk bersungguh- bersikap adil dan tidak memilih- dalam terapi mental seorang sungguh kembali kepada milih klien dengan berbagai latar klien. jalan yang benar. Hukuman ini belakangnya. Konselor harus bisa dilakukan agar terlindunginya menjaga kerahasiaan informasi 8. Metode hukuman. kepentingan yang lebih besar, sang klien dan juga menjadi suri Metode ini dilakukan apabila yaitu terlindunginya kepentingan tauladan yang baik bagi kliennya. sudah tidak ada lagi cara lain individu, kelompok dan yang lebih efektif. Ada batasan masyarakat. Konselor dalam konseling yang jelas terkait hukuman yang terapi spiritual menjadi sesuatu diberikan kepada klien. Hukuman 11. Metode dialog. Metode yang wajib dilakukan oleh setiap sebaiknya diberikan berdasarkan ini adalah metode yang sangat individu sebagai bentuk ibadah kesepakatan yang telah dibuat efektif bagi pribadi klien. dan menjadikan pekerjaan antara konselor dengan klien. Metode dialog dilakukan untuk konselingnya sebagai suatu mencapai kata mufakat tentang perbuatan yang diikhlaskan demi 9. Metode celaan. Psikologi macam-macam kegiatan yang mengharap pahala dan keridhaan modern banyak menggunakan akan dilakukan selama program Tuhan YME. metode ini untuk mengungkapkan terapi, sehingga muncul juga ketidaksetujuan atas suatu sikap kesepakatan apa bentuk Berbagai kajian yang ada tertentu. Metode ini juga cukup penghargaan dan hukuman yang menunjukkan urgensinya rasa efektif untuk mengubah perilaku akan diberikan apabila terjadi aman yang hilang diterpa rasa klien. Metode ini akan membuat pelanggaran. khawatir, kecemasan dan juga klien merenungkan kembali guncangan-guncangan jiwa dampak atas perbuatannya Konseling dengan aspek realitas lainnya. Kebutuhan akan rasa tersebut. Metode celaan ini efektif dan terapi spiritual aman ini adalah kebutuhan setiap apabila diterapkan dengan cara individu yang hidup. Keimanan yang baik, diantaranya dengan Konselor dalam konseling diperlukan untuk menghadapi mengatakan dalam jarak yang terapi spiritual harus mempunyai guncangan-guncangan tersebut dekat dan suara rendah. kemampuan dan kekhususan hingga akalnyapun dapat berpikir yang ditetapkan berdasarkan jernih atas segala macam 10. Metode pengasingan. pengetahuan, kemampuan permasalahan. *** Hukuman dengan cara dalam memberikan konseling, pengasingan diri terhadap klien kemampuan berdialog serta *) Perawat Unit Rehabilita- yang menyimpang cukup efektif kepribadian yang menunjang; si Napza Wisma Indraprasta RSJ dalam menunjukkan kesalahan seperti bagaimana konselor Prof. Dr. Soerojo Magelang Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 37

1 2 3456 asah otak 78 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 30 29 ASAH 52 MENDATAR MENURUN 1. Nama RSJ penerbit majalah Lentera Jiwa 1. Pernyataan hormat, tabik, damai OTAK 4. Obat lapar 2. Lari (Bhs. Inggris) 7. Tiruan naga untuk perayaan Imlek 3. Di atas (Bhs. Inggris) 8. Tiga komando rakyat (disingkat) 4. Alat untuk bermain 9. Menjadi besar, mengembang 5. Sekarang Korp Marinir Angkatan Laut 11. Atas nama 6. Lantang, keras, tinggi (suara) 12. Sebuah kata depan 10. Akar yang menjadi besar dan berisi 15. Gelar sarjana 13. Butuh, harus, usah 16. Diijinkan, tidak dilarang 14. Dasar, fondasi 17. Bagian bawah tubuh manusia (Bhs. Inggris) 15. Bilangan prima 19. Kapak (Bhs. Inggris) 18. Lorong pejalan kaki yang beratap 21. Oleh-oleh khas Brebes 24. Huruf ke 18 abjad Arab dengan deretan di kedua sisinya 25. Ujung dari ekstremitas 20. Nama burung 27. Anak laki-laki dari 21. Kurang, tidak memiliki 29. Pergi (Bhs. Inggris) 22. Dibalik : tempat air 30. Nama kota di Jawa Tengah 23. Yang melahirkan kita 26. Gembira, senang 28. Dia Kirimkan jawaban ke Redaksi Majalah LENTERA JIWA (Sub Bagian Hukor & Humas) Jl. A. Yani 169 Magelang, paling lambat 3 minggu setelah terbit. Sertakan fotokopi data diri ke dalam amplop. Tempelkan kupon ASAH OTAK di sudut kiri atas. Pemenang diumumkan pada edisi selanjutnya dan akan mendapatkan hadiah sebesar Rp. 200.000,- untuk 2 orang pemenang.

Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019 39

40 Lentera Jiwa. Edisi 52 Tahun 2019


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook