Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore CONTOH MAKALAH-dikonversi

CONTOH MAKALAH-dikonversi

Published by fanyh955, 2021-11-14 14:00:46

Description: CONTOH MAKALAH-dikonversi

Search

Read the Text Version

MAKALAH RANGKUMAN KETERAMPILAN MENULIS Diajukan untuk memenuhi tugas Keterampilan Menulis yang diampu oleh Dr. Hj. Dyah Werdiningsih, S.Pd., M.Pd. ] Disusun Oleh Kelompok 3 : Yulia Endah Lestari ( 21901071093 ) Ines Choirun Nisa ( 21901071098 ) Naila Salsabila ( 21901071107 ) UNIVERSITAS ISLAM MALANG FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA MARET 2020 i

DAFTAR ISI DAFTAR ISI.....................................................................................................i DAFTAR TABEL ...........................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN................................................................................ 1 1.1 Latar belakang ......................................................................................... 1 1.2 Rumusan masalah.................................................................................... 2 1.3 Tujuan...................................................................................................... 2 BAB II PEMBAHASAN ................................................................................. 3 2.1 Konsep dan Fungsi Kerangka Karangan ................................................. 3 BAB III PENUTUP ......................................................................................... 5 3.1 Kesimpulan.............................................................................................. 5 3.2 Saran .................................................................................................... 5 DAFTAR RUJUKAN ..................................................................................... 6 i

DAFTAR TABEL ii

BAB I PENDAHULUAN Pada kajian pendahuluan ini dibahas tiga hal. Ketiga kajian tersebut yaitu latar belakang, rumusan masalah, dan tujuan. Adapun penjelasan dari ketiga tersebut adalah sebagai berikut. 1.1 Latar belakang Karangan adalah hasil perwujudan gagasan seorang dalam bahasa tulis yang dapat dibaca dan dimengerti oleh pembaca. Sedangkan menurut Tarigan (1985:21), menulis atau mengarang merupakan proses menggambarkan suatu bahasa sehingga pesan yang disampaikan penulis dapat dipahami pembaca. Jadi, karangan merupakan hasil pemikiran penulis yang ditujukan untuk pembaca agar dipahami isinya. Namun sebelum kita membuat sebuah karangan sebaiknya kita membuat kerangka karangan terlebih dahulu karena tanpa kerangka karangan maka akan kehilangan kontrol terhadap karangan yang akan dituju. Selain itu, dengan adanya kerangka karangan dapat menghindari adanya tumpang tindih pada bagian-bagian tertentu serta penyimpangan-penyimpangan dari topik dapat dihindarkan. Pada umumnya kerangka karangan merupakan rencana garis besar karangan berdasarkan tingkat kepentingannya (teratur tentang pembagian dan penyusunan gagasan), serta pedoman bagi pembaca untuk mengetahui isi suatu karangan. Kerangka karangan mempunyai arti yang sama dengan ragaan atau outline yaitu rencana kerja yang memuat garis-garis besar atau susunan pokok pembicaraan sebuah kerangka yang akan ditulis. Kerangka karangan dalam Bahasa Indonesia 1

mempunyai kedudukan penting. Hal ini terjadi karena kerangka karangan biasanya sebagai pembantu bagi penulis dalam melanjutkan gagasan-gagasannya. Sehingga kerangka ini menjadikan gagasan yang baik serta padu dalam suatu karangan. Oleh karena itu, di makalah ini akan dijelaskan mengenai konsep dan fungsi kerangka karangan, lagkah-langkah penyusunan kerangka karangan, dan jenis-jenis kerangka karangan. 1.2 Rumusan masalah Dalam penyusunan makalah ini, tentu saja diperlukan rumusan makalah. Diantaranya sebagai berikut: 1. Bagaimana konsep dan fungsi kerangka karangan? 2. Bagaimana langkah-langkah penyusunan kerangka karangan? 3. Apa saja jenis-jenis kerangka karangan? 1.3 Tujuan Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka ada beberapa tujuan yang didapat. Antara lain: 1. Untuk mengetahui konsep dan fungsi kerangka karangan 2. Untuk mengetahui langkah-langkah penyusunan kerangka karangan 3. Untuk mengetahui jenis-jenis kerangka karangan 2

BAB II PEMBAHASAN Pada kajian pembahasan ini dibahas tiga hal. ketiga kajian tersebut yaitu konsep dan fungsi kerangka karangan, langkah-langkah penyusunan kerangka karangan, dan jenis-jenis kerangka karangan. Adapun penjelasan dari ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut. 2.1 Konsep dan Fungsi Kerangka Karangan Kerangka merupakan rencana penulisan yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan yang akan digarap dan merupakan rangkaian ide-ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur, dan teratur. Sedangkan karangan merupakan karya tulis hasil dari kegiatan seseorang untuk mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada pembaca untuk dipahami. Lima jenis karangan yang umum dijumpai dalam keseharian adalah narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi. Kerangka karangan merupakan suatu rencana kerja yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan atau tulisan yang akan ditulis atau dibahas, susunan sistematis dari pikiran-pikiran utama dan pikiran-pikiran penjelas yang akan menjadi pokok tulisan. Kerangka karangan dapat juga didefinisikan sebagai satu metode dalam pembuatan karangan yang mana topiknya dipecah kedalam sub-sub topik dan mungkin dipecah lagi kedalam sub-sub topik yang lebih terperinci. Jadi, kerangka karangan adalah rencana teratur tentang pembagian dan penyusunan gagasan. Dimana kerangka karangan yang belum final di sebut kerangka karangan sementara, 3

sedangkan kerangka karangan yang sudah tersusun rapi dan lengkap disebut kerangka karangan final. Kerangka karangan atau outline disusun setelah topik ditentukan, tujuan ditetapkan, dan tesis dirumuskan. Kerangka karangan adalah rencana kegiatan yang memuat pokok-pokok isi karangan yang akan ditulis. Dalam pokok-pokok isi karangan hendaknya termuat semua topik bawahan secara rinci yang akan dikembangkan penulis sesuai dengan topik yang dipilihnya. Dalam kerangka karangan juga harus tergambar secara utuh tentang isi karangan yang akan ditulis. Penyusunan kerangka karangan merupakan langkah penting yang harus dilakukan oleh penulis sebelum karangan ditulis. Fungsi kerangka karangan diuraikan berikut ini. 1. Memberikan gambaran menyeluruh tentang bakal isi karangan yang akan ditulis. 2. Membantu penulis menyusun sajian pikiran secara teratur, yang jelas kaitan antarpikirannya. 3. Memudahkan penulis menciptakan klimaks yang berbeda-beda. 4. Memudahkan penulis mengecek masih ada-tidaknya pikiran bawahan yang belum tercakup dalam karangan yang akan ditulis. 5. Menghindari terjadinya pengulangan pikiran. 6. Memudahkan pencarian dan pengumpulan bahan yang diperlukan serta sumber- sumber bahan yang dapat dimanfaatkan. 4

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Kerangka karangan adalah rencana penulisan yang memuat garis – garis besar dari suatu karangan yang akan ditulis, dan merupakan rangkaian ide – ide yang disusun secara sistematis, ogis, jelas, tersturktur, dan teratur. Dalam aktivitas menulis diperlukan adanya penyusunan kerangka karangan yang tujuannya adalah untuk menjamin penulisan bersifat konseptual, menyeluruh, dan terarah serta menghindari penulisan topik ganda (dua kali atau lebih). Sebelum menyusun kerangka karangan ada 3 hal yang perlu diperhatikan diantaranya : konsep dan fungsi kerangka karangan, (2) langkah-langkah penyusunan kerangka karangan, dan (3) jenis-jenis kerangka karangan. 3.2 Saran Di dalam bahasa Indonesia untuk membuat suatu penulisan ilmiah harus membuat Kerangka Karangan. Dimaksudkan agar penulisan ilmiah tersebur terarah dan sesuiai dengan yang diharapkan. Semoga bagi pembaca bisa memetik manfaat dari pembuatan makalah ini. Diharapkan menjadi bahan pertimbangan untuk acuan dalam pembelajaran, menambah pengetahuan dalam penyusunan kerangka karangan. Tak lupa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulisan makalah akan lebih baik lagi dan lebih banyak sumber yang dijadikan referensi dalam penyusunan makalah ini. 5

DAFTAR RUJUKAN Akhadiah, S., Arsjad, M.G., Ridwan, S.H. 1989. Pembinaan Keterampilan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga. (Halaman 25--40) Keraf, G. 1984. Komposisi, Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Jakarta: Nusa Indah. (Halaman 132--159) Oshima, A. dan Hague, A. 1981. Writing Academic English, A Writing and Sentence Structure Workbook for Inter- national Students. Addison- Wesley Publishing Company. (Halaman 17--26) Rofi’uddin, A. Roekhan, Suyono, dan Basuki, I.A. 1995. Perencanaan Makalah. Malang: IKIP MALANG. (Halaman 23--34) Smalley, R.L. dan Roetten, M.K. 1986. Refining Composition Skills Rhetoric, and Grammar for ESL Student. New York: Macmillan Publishing Company. (Halaman 154--157) Syafi’ie, I. 1988. Retorika dalam Menulis. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Proyek LPTK. (Halaman 85--93) Tibbetts, A..M. dan Tibbetts C. 1991. Strategies of Rhetoric with Handbook. New York: KarperCollins. (Halaman 53--74) Troyka, L.Q. 1987. Simon&Shcuster Handbook for Writers. New Jersey: Prentice-Hall Inc. (Halaman 37--43) 6

7


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook