Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Halo Cipto edisi 63-2020

Halo Cipto edisi 63-2020

Published by BULETIN HALLO CIPTO, 2020-06-10 10:10:51

Description: Media Internal Berkala yang di terbitkan oleh Instalasi Promosi Kesehatan RSCM Jakarta

Search

Read the Text Version

Ayo dukung tim medis dan garda 12 terdepan dalam penanggulangan Covid 19 demi kesehatan dan keselamatan kita bersama dengan cara: 1. Rutin mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun/ menggunakan hand sanitizer. 2. Menggunakan masker saat keluar rumah . 3. Terapkan Physical Distancing 1-2 meter. 4. Selalu menjaga kesehatan. 34

SALAM REDAKSI Menjaga Pusat Kesehatan bagi Ibu dan Anak (PKIA) dijadikan Kepercayaanovid-19 atau virus Corona tak terbendung. unit khusus untuk menangani pasien COVID-19. Hal ini dilakukan agar pasien tidak bercampur sehingga tidak Hampir semua negara terdampak virus yang ada kekhawatiran ‘bersentuhan’ dengan pasien yang terindikasi virus ini. Cberawal dari Wuhan, China ini. Penderita Gedung yang bernama “Kiara Ultimate” diresmikan Covid-19 pun makin banyak dan menyebar. pada 30 April 2020 oleh Menteri Kesehatan Terawan. Mereka menunggu proses penyembuhan di rumah sakit. Kini sudah berjalan dan menerima banyak pasien dari Tak sedikit yang sembuh namun ada pula yang harus berbagai rumah sakit khususnya yang ada di Jabotabek. menjemput kematian. Bahkan, ada beberapa pasien anak yang dirawat secara Untuk menanggulangi COVID-19, Pemerintah Republik khusus di sini. Indonesia melakukan berbagai upaya, termasuk Sebagai rumah sakit rujukan, RSCM yang sudah menyediakan rumah sakit khusus untuk menangani mengabdi selama satu abad ini, sudah banyak pasien COVID-19. memberikan kontribusi nyata di bidang kesehatan. RSCM sebagai rumah sakit pusat rujukan nasional turut Tak heran bila banyak rumah sakit dan masyarakat berpartisipasi dalam penanggulangan COVID-19. Upaya mempercayakan penanganan kesehatan, termasuk yang dilakukan manajemen RSCM adalah dengan pasien COVID-19 ke RSCM. memanfaatkan gedung Kiara yang awalnya merupakan RSCM akan terus memberikan pelayanan terbaik dan menjaga kepercayaan masyarakat. Salam sehat. Arifah, S. Kep, Ners, M.Kes. Kepala Instalasi PKRS Redaksi menerima kiriman artikel/ tulisan dan foto dari kontributor internal di lingkungan RSCM. Artikel dapat berupa ulasan kegiatan, prestasi, acara internal hinga artikel yang bersifat edukasi maupun wawasan. Sertakan pula foto dokumentasi yang layak dan beresolusi tinggi dengan keterangan nama, waktu, lokasi dan tujuan dilaksanakanya kegiatan tersebut. Redaksi berhak menyunting artikel tanpa mengubah tema dan isi artikel. Semua korespondensi surat menyurat, informasi, saran maupun ide dapat dikirim ke email redaksi ; [email protected] Media Cetak Periodic Internal RSCM. Terbit Pertama Kali Desember 1999. Pembina: Direktur Utama RSCM, Direktur Pengembanagan & Pemasaran RSCM. Pemimpin Redaksi: Ns. Arifah, SKep, M.Kes. Tim Penyuting: Bekti Utami, Rahajeng, Kartika Sari,SKM, M. Hatta, SKM, MM.Kes. Rosita, SKM. Vera Eka P. Gavid Anggi Fandito. Penerbit: Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit RSCM Jakarta. Alamat Redaksi: Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS), Jl.Diponegoro 71, Jakarta Pusat 10430. Kotak Pos 1086. Telp. 62-21 1500135 Pst. 2907. Email: [email protected]. HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 3

DAFTAR ISI HAL. 5-11 HAL. 13 HAL. 16 Hal. 5-11 FOKUS • Kiara Ultimate, Kerja Keras Melayani Pasien COVID -19 Hal. 13-15 SEPUTAR RSCM • Unit CEEBM, Meningkatkan Kompetensi Menjadi Yang Terbaik Hal. 16-31 INFO KESEHATAN • Apa Itu Hemofilia? • Hipertensi, Bukan Penyakit Menular Namun Berakibat Fatal • Nutrisi Dan Imunitas • Rekomendasi Upaya Dalam Menjaga Sistem Imun • Seputar Informasi COVID-19 • Peran Pertahanan Epitel Hidung Serta Higiene Tangan, Hidung Dan Tidur Dalam Menghadapi Infeksi Virus SARS- Corona 2 Hal. 32-33 GALERI FOTO Hal. 34-37 WEB CONFERENCE RSCM Hal. 38 KILAS BERITA • Keluarga Kunci Untuk Memasuki Era New Normal 4 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

FOKUS Kiara Ultimate Kerja Keras Melayani Pasien COVID-19 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 5

FOKUS RSCM berupaya memberikan pelayanan terhadap pasien COVID-19 dengan menyediakan gedung khusus terpisah dari pasien reguler. Kiara Ultimate disiapkan untuk menampung puluhan pasien. Meskipun masih ada kendala, pelayanan di sini terus ditingkatkan. Fasilitas kesehatan dan tempat tidur terus diperbaharui. 6 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

FOKUS Perkembangan pandemi Covid-19 secara umum belum menunjukkan kondisi menurun. Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di dunia maupun di Indonesia bisa diketahui setiap waktu. Meskipun di beberapa negara tertentu menunjukkan kondisi penurunan bahkan ada yang menyatakan berhenti, bukan berarti mengendorkan kewaspadaan. Rumah sakit rujukan untuk pasien COVID-19 yang ditetapkan oleh pemerintah selalu kebanjiran pasien. Gejala ini, dan juga terjadi di Indonesia, menguatkan pernyataan bahwa pandemi belum surut atau dalam istilah lain “melandai”. Di sisi lain, rumah sakit rujukan, tak bisa menolak pasien yang terduga terinfeksi COVID-19. Diperlukan terobosan untuk mengantisipasi agar pasien bisa tertampung di rumah sakit, khususnya rumah sakit besar seperti tipe A. RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo atau lebih dikenal dengan RSCM merupakan rumah sakit rujukan nasional, namun tidak dikhususkan untuk pasien terkait COVID-19 seperti RS Persahabatan dan RS Sulianti Saroso – keduanya di Jakarta. Jumlah pasien yang mencapai ribuan setiap harinya tentu harus mendapatkan pelayanan yang prima dan setara di tengah pandemi tanpa membedakan status sosial yang disandang pasien. Diantara pasien yang datang, terutama penyakit tertentu yang sudah berkategori berat, ada yang Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo, Sp.A (K) HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 7

FOKUS “Kita bicara ke teman- “ teman bagaimana kalau Kiara kita kasih untuk pasien COVID-19, toh pasien itu (menunjukkan gejala) berkurang, terindikasi COVID-19. Pasien seperti dr.Yogi Prawira, Sp.A(K) Obstetri dan Ginekologi, untuk ini tentu harus ditangani sesuai diubah menjadi IGD Ultimate protokol COVID-19. Di RSCM sendiri pasien reguler dengan kapasitas 37 tempat tidur Di sisi lain ada kecenderungan (non-COVID-19) diupayakan tak khusus pasien PDP COVID-19. penurunan pasien reguler bercampur dengan membuat jalur Solusi sementara ini harus diambil yang datang ke RSCM. Kondisi khusus berupa tenda darurat di mengingat kebutuhan akan tempat yang menurut Dr. dr. Rinawati depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) tidur (bed) makin besar. Rohsiswatmo, Sp.A (K) tidak biasa RSCM. Ruang IGD RSCM kemudian Dr. Rinawati sebagai pimpinan terjadi bagi rumah sakit sekelas difungsikan sebagai zona merah di Kiara mencoba mencari solusi RSCM. Bahkan, menurutnya, ada untuk pasien COVID-19 dan ruang lain. “Kita bicara ke teman-teman pula dari rumah sakit lebih kecil PINERE sebagai isolasinya. Ini bagaimana kalau Kiara kita kasih membawa pasien dengan indikasi bertujuan untuk meminimalisir risiko untuk pasien COVID-19, toh COVID-19 ke RSCM karena di rumah penularan antar pasien dan petugas pasien itu (menunjukkan gejala) sakit rujukan COVID-19 sudah tak sambil menunggu tempat di RS berkurang,” kata Dr. Rinawati. menerima. Rujukan COVID-19. Gedung Kiara adalah salah satu Bahkan, pihak manajemen RSCM unit RSCM yang menjadi Pusat sempat memindahkan Poliklinik Kesehatan bagi Ibu dan Anak (PKIA) dengan 12 lantai. Untuk menjadikan Kiara, yang dikenal dengan Kiara Ultimate, memang perlu ada perombakan. Tentu ini merupakan penyesuaian agar bisa secara penuh menerima pasien yang terindikasi COVID-19. Alih fungsi ini meski tak bejalan mulus akhirnya disetujui oleh direksi RSCM. Akhirnya Kiara Ultimate diresmikan pada 30 April 2020 oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia dr. Terawan. Menurut dr. Hadiki Habib, SpPD, Koordinator Pelaksanana Kiara Ultimate, pada 6 April 2020 Kiara Ultimate mulai running dengan melayani pasien untuk poli demam anak dan dewasa. Dan, secara bertahap melayani rawat inap. Lantai 6 dan lantai 1 dijadikan sebagai rawat inap sementara. 8 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

FOKUS Saat ini (data Senin, 11 Mei 2020) dr. Hadiki Habib, SpPD ada 58 pasien yang terkonfirmasi HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 9 COVID-19 dirawat di Kiara Ultimate. Meskipun angka kasus COVID-19 sudah mulai relatif stabil dibanding bulan April, pasien yang datang ke Kiara Ultimate masih berdatangan. Bisa tiga sampai empat orang, namun tak semua masuk kategori terkonfirmasi. Manajemen Kiara Ultimate pun berupaya untuk menambah tempat tidur untuk mengantisipasi tambahan pasien. Seperti lantai 6 untuk pasien kelompok high care (kondisi kritis), lantai 7 untuk ruang biasa, lantai 4 diproyeksikan untuk ruang ICU, dan lantai 1 untuk hemodialisis. Penambahan kapasitas dan fasilitas terus dilakukan di Kiara Ultimate, di ruang ICU saat ini sudah disiapkan 40 tempat tidur, yang memisahkan antara pasien COVID-19 terkonfirmasi dengan pasien PDP. “Kita pisahkan (tidak dicampur) karena tidak semua pasien PDP akhirnya menjadi pasien confirmed,” kata dr.Yogi Prawira, Sp.A(K), yang bertanggung jawab terhadap ruang ICU di Kiara Ultimate. “Sementara itu, untuk pasien PDP, kita siapkan ruang single isolatian negative pressure sebanyak 28 bed,”

FOKUS ujar dr.Yogi. Walau pun mengusung konsep ICU borderless, untuk masing-masing pasien bayi, anak dan dewasa dibuatkan zonasi yang terpisah. Meskipun jumlah lantai yang dioperasikan dan kapasitas tempat tidur terus bertambah, bukan berarti Kiara Ultimate tidak akan mengalami hambatan. Saat ini Kiara Ultimate masih kekurangan tenaga perawat dengan kompetensi dan kualifikasi tertentu. “Perawat intensif itu memiliki kualifikasi khusus, merawat masing-masing kelompok usia juga, misalnya bayi, anak dan dewasa tentu berbeda,” kata dr. Yogi. Selain merekrut perawat dari luar yang sudah berpengalaman, di dalam sendiri para perawat ini harus terus ditingkatkan kompetensinya. Antara lain dengan cara melakukan pelatihan-pelatihan, pendampingan, serta monitoring. Apalagi yang akan ditangani nanti adalah pasien yang memiliki risiko tinggi. Sebagai rumah sakit rujukan Ruang perawatan untuk pasien Covid-19. nasional sangatlah wajar bila RSCM dipercaya oleh banyak rumah sakit Sebagai rumah sakit rujukan Bila ada yang menganggap kedua lain dengan kelas atau tipe yang nasional RSCM menerima kembar siam itu terkonfirmasi berbeda. Meskipun dapat dikatakan banyak pasien yang sudah COVID-19 itu salah. Menurut Dr. tak pernah menolak pasien, setiap tak bisa ditangani oleh rumah dr. Rinawati Rohsiswatmo, Sp.A (K) rumah sakit tidak harus langsung sakit lain, baik dari Jabodetabek setelah dilakukan tes lanjutan bahkan merujuk pasien PDP ke rumah sakit maupun dari wilayah lain. Pasien sudah tiga kali, yang satu positif satu di atasnya . Kalaupun harus dirujuk yang sudah terkonfirmasi COVID-19 lagi negatif. Ini yang membuat heran maka rumah sakit tipe di bawahnya, dirujuk ke RSCM, tepatnya ke Gedung dari mana salah satu bayi ini kena misalnya tipe B atau C, harus mau Kiara Ultimate yang dikhususkan COVID-19. Bila dikaitkan dengan menerima kembali bila pasiennya untuk pasien COVID-19. protokol yang harus dijalankan, sudah mengalami perbaikan dan Yang menarik di ruang perawatan seorang harus berjauhan dengan mendapat tata laksana definitive, Kiara Ultimate ada dua bayi yang orang lain agar tidak terkena penyakit artinya pasien-pasien tersebut terkonfirmasi COVID-19. Keduanya ini. Tapi ini yang selalu bersama tak dapat dirujuk balik kerumah sakit masih di bawah satu tahun atau menularkan penyakit ini. Demikian sebelumnya. masih terbilang beberapa bulan. Satu pula ibunya bukan yang membawa Bila pemikiran ini diterima dan yang terkonfirmasi positif COVID-19 COVID-19. Setelah diperiksa negatif. dijalankan, beban rumah sakit adalah kembar siam atau dempet Mungkin bila terkena COVID-19 itu tentunya bisa berkurang. Di tengah yang berasal dari Cilegon, Banten. dari orang-orang yang menjenguk kondisi yang belum pasti semua Tentunya setelah dirujuk oleh rumah setelah kelahiran. pihak harus saling mendukung sakit di sana. RSCM menerima pasien Sedangkan satu lagi, bayi yang untuk kepentingan bersama, yaitu yang penuh resiko ini. terkonfirmasi COVID-19 lahir dari menghilangkan COVID-19 dari bumi Indonesia. 10 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

FOKUS “Adanya pasien bayi “ Fasilitas RSCM Kiara Ultimate dan juga anak- anak menunjukkan Hingga 30 April 2020, fasilitas yang dimiliki oleh RSCM Kiara Ultimate untuk bahwa COVID-19 tak menangani pasien COVID-19, sebagai berikut: hanya penyakit yang 1. Instalasi Gawat Darurat tersendiri yang terpisah dari IGD RSCM pusat ‘menyerang’ orang dewasa. Banyak dengan kapasitas 13 tempat tidur dan 1 cubicle (ruang rawat) bertekanan pihak yang percaya negatif. bahwa COVID-19 tak 2. ICU isolasi borderless (neonatus hingga dewasa) dengan kapasitas mempan terhadap sebanyak 40 tempat tidur, dilengkapi dengan hepa filter tekanan negatif anak-anak dan bayi. 3. HCU isolasi dengan kapasitas 60 tempat tidur. 4. Kamar operasi bertekanan negatif (masih dalam persiapan), sehingga ibu sehat. Pasien bayi ini dirujuk masih menggunakan dua kamar operasi di IGD pusat khusus pasien dari rumah sakit di Bekasi. Kini bayi COVID-19. ini sudah menunjukkan kondisi 5. Ruang Rawat Inap isolasi bertekanan negatif untuk pasien COVID-19 membaik, bahkan tak lama lagi bisa dengan kondisi stabil berkapasitas 60 tempat tidur. pulang. 6. Poliklinik khusus demam dan gejala respiratorik 7. Pelayanan spesialistik dan subspesialistik untuk menangani komorbiditas Adanya pasien bayi dan juga anak- yang menyertai seperti hemodialisa, transfusi darah, dan kemoterapi anak menunjukkan bahwa COVID-19 pada pasien PDP COVID-19. tak hanya penyakit yang ‘menyerang’ 8. Pelayanan penunjang lainnya, yakni laboratorium dan radiologi. orang dewasa. Banyak pihak yang percaya bahwa COVID-19 tak mempan terhadap anak-anak dan bayi. Kewaspadaan tak hanya untuk orang dewasa, anak-anak dan bayi pun harus dijaga dari virus yang mematikan ini. HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 11

FOKUS PSAOHJOABKAT Pojok Sahabat hadir untuk memberikan informasi dan edukasi kepada keluarga pasien dan masyarakat terkait COVID-19 serta penanganan dan pencegahannya. Selain itu keluarga dari pasien Covid -19 yang dirawat di Kiara Ultimate dapat berkonsultasi dengan tenaga medis terkait kondisi dan perkembangan pasien. 12 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

SEPUTAR RSCM Unit CEEBM Meningkatkan Kompetensi Menjadi yang Terbaik Sebagai pusat rujukan nasional, RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo harus memiliki rekam jejak publikasi dalam bidang penelitian yang baik. Unit Clinical Epidemiology and Evidence- Based Medicine (CEEBM) atau Unit Epidemiologi Klinik dan Kedokteran Berbasis Bukti menyelenggarakan penelitian, pengkajian, pendidikan dan pelatihan, serta pelayanan konsultasi metodologi penelitian dalam lingkup epidemiologi klinik. Keterbatasan dalam bidang sumber daya manusia (SDM) dan juga biaya tak menghalangi Unit CEEBM untuk berkiprah di dunia kedokteran. Prof. Dr. dr. Siti Setiati, Sp.PD-KGer M.Epid HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 13

SEPUTAR RSCM Unit CEEBM atau pengkajian terhadap Panduan “ bisnis penelitian, pengkajian, Epidemiologi Klinik dan Praktik Klinis (PPK) yang dimiliki pendidikan dan pelatihan, serta Kedokteran Berbasis RSCM, serta pembuatan Systematic pelayanan konsultasi metodologi Bukti secara struktural Review, pelayanan konsultasi penelitian. “Kegiatan penelitian merupakan unit yang penelitian/RCSS (Research adalah salah satu bentuk kegiatan relatif baru di RSUPN Dr. Cipto Consultation and Supporting System), CEEBM,” tambah Prof. Siti Setiati. Mangunkusumo (RSCM). Unit serta melakukan kerja sama Tentu saja dalam pelaksanaannya yang berada di bawah lingkup penelitian dan pendidikan dengan mengikuti regulasi yang diarahkan Direktorat Pengembangan dan berbagai institusi baik di dalam oleh Bagian Penelitian RSCM. Pemasaran RSCM ini dibentuk maupun di luar negeri di bidang Sebagai sebuah lembaga penelitian, pada 2 Maret 2015 melalui Surat para staf CEEBM dituntut untuk Keputusan Direktur Utama RSUP “Keterbatasan dalam mempublikasikan penelitian yang Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo hal sumber daya dilakukan sebagai first author. Nomor: HK 02.04/XI.3/4476/2015. baik SDM, waktu Sehingga, kata Prof. Siti Setiati, Namun, cikal bakal unit CEEBM (karena masih harus CEEBM memiliki rekam jejak sudah ada sejak tahun 2010 melaksanakan tugas publikasi yang baik. Penelitian yang sebagai sebuah pusat penelitian lainnya seperti dilakukan baik mandiri ataupun (Center for Clinical Epidemiology pengajaran, pelatihan, bersama dengan departemen atau and Evidence-Based Medicine) yang dan pengkajian), dan institusi lain. dibentuk berdasarkan SK Bersama juga kendala biaya,” Prof. Siti Setiati juga Direktur RSCM dan Dekan Fakultas mengungkapkan kendala yang Kedokteran Universitas Indonesia. Epidemiologi Klinis dan EBM. dihadapi oleh CEEBM. “Keterbatasan Kegiatan di Unit CEEBM terlihat Dibanding dengan Bagian Penelitian dalam hal sumber daya baik bervariasi, mulai dari pelaksanaan RSCM, seperti diungkapkan oleh SDM, waktu (karena masih harus dan publikasi berbagai penelitian Prof. Dr. dr. Siti Setiati, Sp.PD-KGer melaksanakan tugas lainnya Epidemiologi Klinis, pendidikan dan M.Epid sebagai pimpinan CEEBM, seperti pengajaran, pelatihan, pelatihan di bidang Epidemiologi secara garis besar memiliki proses dan pengkajian), dan juga kendala Klinis dan Evidence-based Medicine biaya,” jelasnya. (EBM), melakukan pengkajian yang Untuk menghadapi tantangan berkaitan dengan pengambilan ini, pimpinan CEEBM selain kebijakan dan keputusan klinis menargetkan penelitian yang harus berupa pelaksanaan Health dikerjakan juga meningkatkan Technology Assessment (HTA), kompetensi staf CEEBM. Setiap pendampingan, penyusunan, dan 14 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

SEPUTAR RSCM staf CEEBM harus memiliki Bidang Clinical Epidemiology khususnya di bidang HTA, PPK, dan kompetensi seperti: keilmuan dan EBM yang sangat spesifik EBM. Selanjutnya ilmu yang telah clinical Epidemiology dan EBM, dan terus berkembang inilah mereka peroleh, dapat digunakan biostatistik (classical dan modern yang mengharuskan para staf untuk pengembangan RSCM-FKUI method), knowledge translation, meningkatkan kompetensi mereka. di bidang pelayanan, pendidikan, dan health economic. Dengan Kesempatan dan dukungan terus pelatihan, dan juga penelitian berkembangannya keilmuan ini diberikan seperti mengikuti berbagai operasional. disertai banyaknya cabang dan terus workshop atau pelatihan terkait berkembang,para staf disini aktif aktivitas yang dikerjakan di CEEBM mengikuti pelatihan-pelatihan di dalam dan luar negeri khususnya terkait keilmuan clinical epidemiology dan EBM. Untuk meningkatkan kompetensi staf CEEBM secara berkala melakukan manuscript writing camp. Kegiatan ini tidak dilaksanakan di lingkungan RSCM, namun di suatu tempat dengan waktu yang telah ditentukan. Para staf CEEBM melakukan isolasi diri, jauh dari rutinitas pekerjaan sehari-hari agar lebih produktif. Diharapkan di acara ini para staf CEEBM mampu menyelesaikan draft manuscript publikasi atau proposal penelitian yang akan dikerjakan. Selanjutnya, setiap staf juga mendapat target memiliki satu penelitian sebagai peneliti utama. Keberhasilan CEEBM di Tingkat Nasional dan Internasional A. Di Tingkat Internasional Indonesia pada tahun 2018. Setelah melalui proses • Kegiatan Health-I Project yang mendapatkan grant pengajuan yang sangat panjang, akhirnya Cochrane dari Uni Eropa. Kegiatan ini merupakan kegiatan Internasional mendirikan cabang Cochrane di kolaborasi hasil kerja sama institusi di negara Indonesia dimana FKUI dan FK UGM menjadi Eropa yakni University Medical Center (UMC) kordinatornya. CEEBM ditunjuk oleh FKUI untuk Utrecht, University College of London(UCL), menjalankan aktivitas Cochrane Indonesia salah Universitat Autonoma Barcelona, dan Elevate satunya adalah peningkatan jumlah publikasi Health. Institusi yang terlibat di Indonesia adalah systematic review yang saat ini secara aktif terus Universitas Indonesia, Universitas Gadjah dikerjakan oleh Unit CEEBM bersama Departemen Mada, Universitas Padjajaran, dan Universitas RSCM - FKUI. Hasanuddin. Unit CEEBM dipercaya untuk • CEEBM berperan aktif menjadi narasumber menjadi kordinator project untuk Indonesia. Kementerian Kesehatan dalam merumuskan model Kegiatan project ini meliputi kegiatan di bidang pelaksanaan Hospital Based-HTA di Indonesia. pendidikan epidemiologi klinis dan big data, penyelenggaraan penelitian, serta penyediaan C. Melaksanakan penelitian di bidang Epidemiologi fasilitas studio video recording di FKUI. dan Ekonomi Kesehatan bekerja sama dengan • Di bidang penelitian, salah seorang staf Unit beberapa industri Farmasi. CEEBM berhasil mempublikasikan penelitian Systematic Review di Cochrane Systematic Review, D. Di tingkat rumah sakit, CEEBM berperan aktif suatu jurnal ilmiah internasional. dalam mendampingi penyusunan Evidence-Based Hospital Panduan Praktik Klinis (PPK) di RSCM. B. Di Tingkat Nasional • CEEBM terlibat dalam berdirinya Cochrane HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 15

INFO KESEHATAN Apa Itu HEMOFILIA? Penulis: dr. Fitri Primacakti, Sp.A(K) Divisi Hematologi-Onkologi, Departemen Ilmu Kesehatan Anak, RSCM-FKUI Hemofilia adalah gangguan pembekuan darah yang disebabkan kekurangan faktor pembekuan darah akibat kelainan genetik yang dibawa sejak lahir. Terdapat dua jenis hemofilia, yaitu hemofilia A akibat kekurangan faktor pembekuan darah: faktor VIII (FVIII) dan hemofilia B akibat kekurangan faktor pembekuan darah: faktor IX (FIX). Penyakit ini bukan penyakit menular, melainkan kelainan yang diturunkan dari seorang ibu pembawa sifat hemofilia, yang diturunkan kepada anak laki-lakinya. Tujuh puluh persen kasus hemofilia memiliki riwayat keluarga hemofilia, walaupun 30% kasus dapat terjadi tanpa ada riwayat keluarga. Seorang ibu pembawa sifat hemofilia, memiliki kemungkinan 25% anak laki-laki yang dikandungnya memiliki hemofilia di setiap kehamilan. Keluhan yang dijumpai pada gusi berdarah, atau perdarahan menjadi ringan, sedang, dan penyandang hemofilia adalah berat seperti perdarahan otak, berat berdasarkan kadar faktor perdarahan, baik terjadi secara saluran kencing, saluran cerna, dan pembekuan darah yang dimiliki spontan, atau akibat trauma saluran napas dan tenggorokan juga (Gambar 2). Diagnosis hemofilia maupun tindakan medis seperti dapat terjadi pada individu dengan ditegakkan berdasarkan riwayat cabut gigi, pengambilan darah, hemofilia. hemofilia dalam keluarga, riwayat imunisasi, sunat, maupun operasi perdarahan yang sulit berhenti, lainnya. Perdarahan khas hemofilia A. Predileksi lokasi perdarahan dan pemeriksaan kadar faktor adalah perdarahan otot dan sendi. B. Perdarahan sendi pembekuan darah yang dilakukan di Lebam-lebam kebiruan di tangan C. Ekimosis (lebam) rumah sakit. dan kaki atau bengkak dan nyeri Pertolongan pertama yang dapat sendi hingga individu tersebut Berdasarkan keparahan penyakit, segera diberikan, baik di rumah, tidak bisa menggerakan lengan hemofilia dikelompokkan di sekolah, ataupun di kantor atau kakinya merupakan keluhan tersering individu dengan hemofilia. Umumnya gejala tersebut mulai dialami sejak bayi, yaitu saat belajar merangkak, berdiri, atau berjalan. Perdarahan lain seperti mimisan, 16 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN Rest: istirahatkan Ice: kompres dengan es, untuk mengurangi pendarahan Compression: balut tekan, untuk Elevation: posisikan lebih tinggi mengurangi perdarahan “Pertolongan pertama “ menimbulkan kecacatan apabila yang dapat segera tidak ditangani dengan tepat. diberikan, baik di Individu dengan hemofilia tidak Setiap individu dengan hemofilia rumah, di sekolah, boleh meminum obat yang dapat dianjurkan melakukan olah raga ataupun di kantor mengganggu pembekuan darah secara rutin untuk meningkatkan yaitu RICE: Rest, Ice, seperti aspirin. Pada keadaan nyeri kekuatan otot. Olah raga yang Compression, and akibat perdarahan yang terjadi, obat sangat dianjurkan adalah renang. Elevation. yang paling aman dikonsumsi adalah Namun perlu diingat, olah raga yaitu RICE: Rest, Ice, Compression, parasetamol. yang melibatkan kontak fisik and Elevation. Pemberian faktor Hemofilia merupakan kelainan yang seperti sepak bola, bela diri, bola pembekuan darah yang diberikan diderita seumur hidup, oleh karena basket tidak boleh dilakukan oleh melalui suntikan ke pembuluh darah itu individu dengan hemofilia wajib individu dengan hemofilia karena vena merupakan pengobatan utama hidup sehat seperti orang normal berisiko meningkatkan terjadinya pada individu dengan hemofilia pada umumnya. Individu dengan perdarahan. dan harus diberikan dalam waktu hemofilia diwajibkan mendapat kurang dari 2 jam untuk mencegah semua imunisasi yang dianjurkan perdarahan lebih lanjut. Setiap oleh pemerintah dan dilakukan oleh perdarahan yang terjadi harus tenaga kesehatan yang terampil. ditangani segera karena dapat Pemberian imunisasi secara intramuskular harus dihindari, dan diberikan secara subkutan. Makan dengan menu seimbang sehingga tercapai berat badan ideal. Kegemukan perlu dihindari pada individu dengan hemofilia, karena dapat menjadi beban bagi lutut yang dapat meningkatkan risiko perdarahan. HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 17

INFO KESEHATAN Hipertensi, Bukan Penyakit Menular Namun Berakibat Fatal dr.Aida Lydia, PhD, Sp.PD-KGH Divisi Ginjal Hipertensi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam, RSCM-FKUI Hipertensi atau tekanan didefinisikan sebagai tekanan darah divalidasi terlebih dahulu. Alat ini darah tinggi masih arteri yang abnormal. Tekanan darah perlu dikalibrasi setiap 6−12 bulan menjadi permasalahan sistolik menggambarkan tekanan agar pengukurannya tetap akurat. utama dalam bidang arteri pada saat jantung memompa Pemeriksaan tekanan darah harus kesehatan dikarenakan darah ke seluruh tubuh dan tekanan dilakukan secara hati-hati. Beberapa tingginya angka prevalensi dan darah diastolik adalah tekanan persiapan yang perlu diperhatikan dampaknya terhadap kesehatan arteri pada saat jantung terisi darah yaitu pasien harus tenang, tidak akibat berbagai komplikasi yang kembali. Adapun batasan hipertensi mengkonsumsi kafein, tidak sedang ditimbulkannya. Menurut World bila TDS ≥ 140 mmHg dan/atau menahan buang air kecil maupun Health Organization (WHO) tahun TDD ≥ 90 mmHg pada pengukuran besar, tidak menggunakan pakaian 2019, diperkirakan sekitar 1,13 di klinik atau fasilitas layanan ketat dan pemeriksaan dilakukan milyar orang di dunia menderita kesehatan. Pembagian derajat di ruangan yang tenang dengan hipertensi. Pada tahun 2015 hipertensi dapat dilihat pada tabel 1. pasien dalam keadaan diam, dilaporkan 1 dari 4 pria dan 1 dari 5 Hipertensi juga dapat tidak berbicara saat pemeriksaan. wanita menderita hipertensi dengan diklasifikasikan menjadi primer Pengukuran dilakukan pada posisi sekitar 7,5 juta kematian atau 12,8% (esensial) dan sekunder. Hipertensi duduk dengan kaki menapak dari seluruh kematian di dunia primer (90−95% kasus) disebabkan di lantai, punggung bersandar diakibatkan oleh tekanan darah oleh faktor genetik dan pengaruh pada kursi dan lengan diletakkan tinggi. Diperkirakan angkat tersebut lingkungan sedangkan hipertensi pada permukaan datar seperti akan terus meningkat setiap sekunder (5−10% kasus) disebabkan meja setinggi letak jantung. Pada tahunnya. Di Indonesia, menurut oleh penyakit lain yang kemudian pengukuran HBPM, pengukuran riset kesehatan dasar (Riskesdas) menyebabkan tekanan darah tekanan darah disarankan dua kali tahun 2018 menunjukkan 34,1% menjadi tinggi. sehari, pada saat pagi dan malam penduduk Indonesia yang berusia di Pengukuran tekanan darah hari. Pengukuran tekanan darah atas 18 tahun menderita hipertensi dapat dilakukan di klinik (fasilitas pada pagi hari dilakukan 1 jam dibandingkan dengan Riskesdas kesehatan) atau di luar klinik setelah bangun tidur, setelah pasien tahun 2013 sebesasr 25,8%. Hal secara mandiri berupa home blood buang air kecil, sebelum sarapan tersebut menunjukkan bahwa angka pressure monitoring (HBPM). pagi dan sebelum minum obat pagi prevalensi hipertensi di Indonesia Pengukuran dengan HBPM hari. Sedangkan pengukuran pada terus meningkat dibandingkan merupakan metode pengukuran malam hari dilakukan sebelum dengan tahun sebelumnya sehingga tekanan darah yang dilakukan tidur. Setiap pengukuran tekanan diperlukan perhatian yang lebih sendiri oleh pasien dirumah dengan darah hendaknya minimal 2 kali serius terhadap penyakit hipertensi. alat pengukur digital yang telah dengan interval 1 menit. Hasil akhir Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan rerata dari minimal 2 kali pemeriksaan tersebut dalam 18 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN Kategori TDS (mmHg) dan TDS (mmHg) Optimal < 120 dan/atau < 80 Normal dan/atau 80−84 Normal-tinggi 120−129 dan/atau 85−89 Hipertensi derajat 1 130−139 dan/atau 90−99 Hipertensi derajat 2 140−159 dan/atau Hipertensi derajat 3 160−179 100−109 Hipertensi sisstolik terisolasi dan ≥ 110 ≥ 180 < 90 ≥ 140 Table 1 TDS = tekanan darah sistolik; TDD = tekanan darah diastolik. waktu 3 hari atau lebih, misalnya Faktor Risiko Yang Dapat Faktor Risiko Yang Tidak Dapat pemantauan selama 7 hari. Dimodifikasi Dimodifikasi Sementara itu, pada keadaan khusus seperti bila dokter ingin mengetahui Konsumsi garam berlebih Genetik variabilitas tekanan darah, menilai Obesitas Usia respons terapi dan mengkonfirmasi Konsumsi alkohol berlebihan Jenis kelamin hipertensi pada keadaan diagnosis Kurang aktivitas fisik Etnis hipertensi yang masih diragukan, Merokok dapat dilakukan pemeriksaan Dislipidemia dengan Ambulatory Blood Pressure Psikososial dan stres Monitoring (ABPM). Alat ini dapat Table 2 dipinjamkan oleh pihak rumah sakit atau klinik untuk dibawa pulang oleh darah < 140/90 mm Hg berkisar meminum obat anti hipertensi pasien, dipasang pada lengan atas kurang dari 30% dari total kasus secara teratur sesuai anjuran dan dapat merekam tekanan darah hipertensi. Hal ini membuktikan dokter, memastikan tekanan darah selama 24 jam. masih banyaknya kasus hipertensi terkontrol sepanjang waktu. Setiap Hipertensi telah diketahui yang belum tertangani dengan orang dengan hipertensi hendaknya merupakan faktor risiko utama baik dan kurang menjadi perhatian tahu berapa target tekanan darah dalam meningkatkan angka khusus oleh pengidap hipertensi yang dianjurkan dokter (know your kesakitan dan angka kematian. itu sendiri. Hipertensi yang tidak numbers). Target penurunan tekanan Tekanan darah yang meningkat terkontrol dapat menjadi fatal darah umumnya <140/90 mm Hg, dan tidak terkontrol dalam jangka dengan meningkatkan angka pada keadaan khusus misalnya bila panjang dapat merusak berbagai kesakitan dan kematian yang lebih ada kebocoran protein cukup banyak organ seperti jantung, ginjal, besar. Dari data registri penyakit di urin atau gangguan ginjal tertentu mata, dan risiko terjadinya stroke. ginjal yang dikeluarkan oleh disarankan lebih rendah < 130/80 Hal tersebut kemudian dapat Perhimpunan Nefrologi Indonesia sejauh bisa ditoleransi oleh orang menyebabkan terjadinya gangguan (Pernefri), penyebab utama gagal tersebut. Masih banyak ditemukan jantung, gagal ginjal, gangguan ginjal di Indonesia adalah hipertensi persepsi yang tidak tepat di kalangan penglihatan dan kecacatan disamping diabetes melitus. masyarakat mengenai pengobatan fisik karena stroke sampai pada Penyebab dan faktor risiko hipertensi hipertensi. Misalnya tidak mau kematian. Peningkatan tekanan dapat dibagi menjadi faktor risiko minum obat karena menganggap sistolik setiap 20 mm Hg dan yang dapat dimodifikasi (dikontrol) obat tersebut akan menyebabkan tekanan diastolik setiap 10 mm Hg dan faktor risiko yang tidak dapat ginjalnya rusak. Oleh karena akan meningkatkan risiko dua kali dimodifikasi, dapat dilihat pada itu edukasi kepada masyarakat lipat terjadinya stroke. Masalahnya tabel2. mengenai hipertensi masih perlu adalah hipertensi sering sekali tidak Ingatlah bahwa hipertensi dapat digalakkan, Partisipasi semua pihak menimbulkan gejala sehingga pasien dicegah dan dapat dikontrol dengan baik dari tenaga medis, pasien tidak mengetahui bahwa menderita cara pola hidup sehat, menjaga berat dan keluarga, serta masyarakat hipertensi. Tidak jarang dijumpai badan ideal, perbanyak konsumsi pada umumnya perlu ditingkatkan pasien datang ke rumah sakit karena buah dan sayur, membatasi agar hipertensi dapat dikendalikan sudah mengalami komplikasi ke konsumsi garam, meningkatkan dengan baik dan komplikasi ke berbagai organ. Penelitian meta- aktivitas fisik, berhenti merokok organ target dapat dihindari, dengan analisis oleh Ataklte F et al. tahun dan mengurangi stres serta demikian diharapkan kematian 2015 membuktikan kasus hipertensi akibat hipertensi juga bisa dicegah. terkontrol dengan target tekanan HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 19

INFO KESEHATAN Nutrisi dan IMUNITAS dr. Nurul Ratna Mutu Manikam, M.Gizi, SpGK dr. Lily Indriani Octovia, MT, M.Gizi, SpGK C meningkatkan kerentanan tubuh Departemen Ilmu Gizi RSCM-FKUI terhadap infeksi saluran nafas dan pneumonia.3 Dengan demikian, Nutrisi diketahui kemampuan membunuh bakteri, vitamin C sangat berpotensi sangat bermanfaat karena menurunnya pergerakan melawan virus corona yang untuk membantu dari sel netrofil dan makrofag yang menyebabkan SARS dan COVID- 19. meningkatkan daya bertugas untuk membunuh bakteri Untuk mendapatkan vitamin tahan tubuh antara lain yang menyerang tubuh. Selain itu, C, maka kita dianjurkan banyak dengan tersedianya semua unsur zat secara umum, vitamin C sangat mengonsumsi buah dan sayur, gizi, yakni energi serta zat gizi makro berperan dalam melawan infeksi misalnya paprika merah, jeruk, kiwi, dan mikro (vitamin dan mineral) virus melalui berbagai macam paprika hijau, jambu biji merah, yang cukup untuk mempertahankan mekanisme diantaranya terkait brokoli, stroberi, nanas, anggur, sistem imunitas atau kekebalan fungsi fagosit (memakan zat asing) tomat, kubus, melon, brokoli, tubuh. Beberapa vitamin dan dari sel makrofag, transformasi sel T kembang kol, dan bayam. mineral memang sangat berperan untuk membunuh bakteri dan virus, Vitamin A (Beta Karoten) dalam sistem imun tubuh. Misalnya, serta dalam produksi interferon Provitamin A dari keluarga vitamin vitamin C, beta-carotene (A), D E, (protein untuk membunuh virus).1 larut lemak merupakan bagian serta mineral seng, selenium, dan Peran vitamin C dalam melawan dari vitamin dalam sistem imun. besi. Selain itu, asam omega-3 virus corona yang bertransmisi Beta karoten dapat melindungi juga sangat berperan dalam sistem antarmanusia masih belum diketahui sel fagosit dari proses oksidatif, imunitas tubuh. Berikut ini akan secara jelas. Namun, berbagai meningkatkan peran sel B dan diuraikan peran zat gizi tersebut penelitian peran vitamin C dalam sel T, menstimulasi sel T efektor, dalam melawan infeksi bakteri dan melawan virus corona, maka meningkatkan produksi sitokin, virus dalam tubuh. didapatkan hasil bahwa vitamin C meningkatkan jumlah makrofag Vitamin C efektif dalam membantu melawan dan sel pembunuh bakteri dan virus. Kekurangan vitamin C dapat virus ini. Penelitian vitamin C pada Penelitian mengenai peran vitamin menyebabkan menurunnya manusia menunjukkan bahwa A dalam melawan infeksi virus dan defisiensi atau kekurangan vitamin bakteri telah banyak diteliti. Vitamin ini menurunkan infeksi dengan cara memodifikasi fungsi dan integritas dari sel epitel, sehingga menjadi tidak mudah diinvasi oleh benda asing, termasuk virus dan bakteri. Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan tubuh mudah mengalami infeksi virus.1 Begitu banyak peran vitamin A dalam sistem imun tubuh, sehingga dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan beta karotene sehari-hari yang dapat diperoleh dari berbagai macam makanan yang berwarna oranye. Misalnya, hati 20 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN Tabel Bahan makanan yang mengandung vitamin D bayam, brokoli, toge, kiwi, mangga, dan tomat.2 Sumber makanan Kandungan vitamin D Seng (IU) per sajian Mineral ini berperan dalam berbagai enzim, baik dalam proses katalitik Minyak hati ikan kod, 1 sendok makan 1.360 (penghancuran benda asing), struktural, dan regulasi. Selain Salmon, dimasak (3 ons) 447 itu, seng juga berperan dalam proses pembentukan DNA tubuh, Susu rendah lemak yang difortifikasi vitamin D (1 gelas) 115 sehingga sangat berperan dalam sistem imunitas tubuh. Mineral Ikan tuna dalam kaleng (3 ons) 100 ini pun secara langsung dapat mempengaruhi sistem pertahanan Margarin difortifikasi vit D, 1 sendok makan 60 humoral. Kompleks seng dan tembaga Copper/zind superoxide Ikan sarden dalam kaleng, 1 kaleng isi 2 ikan 46 dismutase (SOD) merupakan kompleks metaloenzim yang secara Hati sapi, dimasak (3 ons) 42 langsung berperan dalam sistem imunitas dan antioksidan tubuh, Kuning telur, mentah, (1 butir) 41 sehingga sangat berperan dalam melawan infeksi bakteri dan virus.1 Keju Swiss (1 ons) 6 Mineral ini banyak ditemukan pada tiram, kepiting, lobster, daging Jamur putih, mentah (3 ons) 6 sapi, daging babi, ayam, susu, keju, yogurt, sereal, biji labu, almond, dan Sumber: Mahan KL, Raymond JL. Krause’s Food and The Nutrition Care Process, edisi ke-14. 2017. lain-lain.2 Selenium sapi, ubi kuning, bayam, labu kuning, Efek vitamin D sangat bervariasi Selenium merupakan mineral yang wortel, mangga, keju, susu, melon, tergantung jenis dan tipe virus,1 berperan dalam sistem imunitas cabe, kacang tolo, aprikot, dan lain termasuk efeknya terhadap SARS tubuh karena mampu membentuk sebagainya.2 Cov 2, yaitu virus penyebab Covid-19 suatu kompleks glutathione Vitamin D masih belum diketahui dengan peroxidase (GSHPx) yang dapat Vitamin yang harganya paling jelas. Namun, tidak ada salahnya menghancurkan benda asing, murah di dunia adalah vitamin untuk tetap menjaga imunitas termasuk virus. Selenium juga dapat D, karena dapat diperoleh gratis tubuh dengan banyak terpapar meningkatkan aktivitas interferon dari sinar matahari. Manfaat sinar matahari dan mengonsumsi gamma yang berperan dalam vitamin D terhadap imunitas, yaitu makanan tinggi vitamin D. menghancurkan atau melawan meningkatkan aktivitas protein Selain itu, apabila seseorang infeksi virus.1 Mineral ini banyak ‘katelisidin’ yang merupakan mengalami defisiensi vitamin didapatkan pada kacang brazil, tuna, protein antimikroba. Vitamin D D, maka ia perlu mendapatkan ikan halibut, sarden, ham, udang, juga mengaktivasi human beta suplemen vitamin D. Hubungi kalkun, daging sapi, hati sapi, susu, defensin (HBD) untuk mencegah dokter Anda, apabila perlu yogurt, keju, dan nasi.2 perkembang biakan virus,1 dan pemeriksaan kadar vitamin D dan Besi mengganggu stabilitas selubung suplementasinya. Besi dalam bentuk metaloenzim dan virus agar tidak mudah masuk Vitamin E protein berperan secara langsung ke dalam sel. Vitamin D sebagai Vitamin yang banyak terdapat dalam sistem pertahanan tubuh, antivirus dan anti peradangan juga dalam kacang dan berbagai minyak yakni bergabung dalam kompleks terjadi pada permukaan sel saluran ini pun sangat berperan dalam katalase dan laktoferin yang pernapasan yang terinfeksi virus meningkatkan sistem imun tubuh. berperan dalam menghancurkan secara akut.2 Mekanismenya di Pemberian vitamin megadosis bakteri dan virus yang menyerang dalam tubuh adalah membantu diketahui dapat menstimulasi tubuh. Penelitian menunjukkan kerja protein katelisidin, HBD, dan efek imunitas humoral dan selular. bahwa pemberian besi pada pasien toll-like receptor4 di permukaan sel Vitamin ini berperan dalam anemia defisiensi besi dapat yang terinfeksi dan sel darah putih. menurunkan produksi zat-zat yang mengurangi risiko infeksi dan diare. Banyak penelitian menyebutkan dapat menurunkan kekebalan Besi juga sangat berperan dalam bahwa vitamin D memberikan efek tubuh, seperti prostaglandinE2 sistem imun bawaan.1 Makanan yang protektif terhadap infeksi virus dan hidrogen peroksida. Berbagai influenza jenis H1N1, H3N2, human penelitian menunjukkan pemberian immunodeficiency virus (HIV)-1, vitamin E dapat meningkatkan adenovirus, rhinovirus, dan Ebstein pertahan tubuh melawan infeksi.1 Barr Virus (EBV). Tentu saja efek Sumber vitamin E banyak protektif ini akan terjadi jika kadar didapatkan pada minyak biji vitamin D dalam tubuh cukup (> 30 gandum, biji bunga matahari, ng/mL).1 minyak Bunga matahari, almond, safflower oil, hazelnut, kacang tanah, minyak jagung, minyak kedelai, HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 21

INFO KESEHATAN Tabel Bahan makan sumber asam lemak omega-3 Bahan Makanan Porsi Asam alfa Eicosapentanoic acid (EPA) linolenat / decosapentanoic acid Susu difortifikasi DHA 250 ml (1 gelas) (gram) (DHA) gram Yogurt mengandung omega-3 175 gram (3/4 gelas) Minuman kedelai 0 0,01 Telur rebus 250 ml (1 gelas) 0,46 0 Telur difortifikasi omega-3 dan DHA 2 butir 0,19 0 Ikan Caviar (hitam, merah) 2 butir 0,06-0,28 Ikan Remis, matang 72 gram 0,5-0,54 0,07 Ikan Cod Atlantik, matang 75 gram 0,01 0,16-0,27 Ikan Cod Pasifik, matang 75 gram 0,01 Kepiting, matang 75 gram 1,96 Belut, matang 75 gram 0 0,21 Ikan Halibut, matang 75 gram 0,04 0,11 Ikan Herring, matang 75 gram 0,01 0,79 Lobster, matang 75 gram 0,42 0,36 Ikan Makarel, matang 75 gram 0,04-0,06 0,14 Ikan Makarel, diasinkan 75 gram 0,05-0,11 0,18-0,88 Gurita, matang 75 gram 0,01 1,6 Tiram, matang 75 gram 0,03-0,08 0,15 Salmon Atlantik, hasil budidaya, mentah 75 gram 0,12 0,58-0,92 atau matang 75 gram 3,43 Salmon Atlantik, liar, mentah atau 0 0,13 matang 75 gram 0,04-0,05 0,33-0,41 Salmon pink/humpback, mentah, 0,08-0,13 1,61-1,77 matang, atau dikalengkan 75 gram Sarden dikalengkan 0,26-0,28 1,29-1,38 Kerang, matang 75 gram Udang, matang 75 gram 0,03-0,04 0,46-1,27 Ikan Snaper, matang 75 gram Ikan Nila, matang 75 gram 0,17-0,37 0,74-1,05 Ikan Tuna, dikalengkan 75 gram 0 0,13 Ikan Tuna putih, Dikalengkan 75 gram 0,21 White fish, matang 75 gram 0,01 0,24 Minyak salmon 75 gram 0 0,1 5 mL (1 sendok teh) 0,21 0,03 0,65 0 1,2 1,44 0,05 0,17 0,05 mengandung besi dapat dijumpai Resolvins D dan E yang secara jika dosis ditingkatkan menjadi 2 pada tiram, hati sapi, hati ayam, khusus dapat mengurangi infeksi hingga 4 kali lipat dalam jangka sarden, tahu, kacang-kacangan, dark dengan cara meningkatkan kerja sel waktu lama, justru meningkatkan chocolate, bayam, tomat, nasi, dan imun sehingga zat patogen menjadi risiko infeksi usus oleh Citrobacter lain-lain.2 tidak stabil dan mati. Resolvins D1 rodentium dan Helicobacter hepaticus Asam Lemak Omega-3 bermanfaat meningkatkan produksi akibat eksaserbasi respons efek anti Asam lemak omega-3 adalah antibodi terhadap infeksi virus H5N1 peradangan omega-3.3 Manfaat bagian dari lemak tidak jenuh yang dan swine flu (H1N1). Omega-3 juga omega-3 terhadap infeksi SARS harus didapatkan dari makanan bermanfaat meningkatkan aktivitasn Cov 2 belum diketahui dengan sehari-hari. Omega-3 terdiri dari nitrite oxide terhadap infeksi virus jelas karena virus ini terbilang baru, eicosapentaenoic acid (EPA) dan herpes simpleks. namun tidak ada salahnya untuk decosahexapentaenoic acid (DHA) Selain dari bahan makanan sumber, menambahkan omega-3 dosis 500 mg memiliki manfaat sebagai anti omega-3 dapat diperoleh dari dalam suplementasi sehari-hari untuk peradangan, anti infeksi, dan suplementasi minyak ikan. Omega-3 meningkatkan kerja sel imun tubuh. meningkatkan imunitas. Aktivitasnya dosis 500 mg/hari bermanfaat beragam tergantung dari jenis meningkatkan imunitas terhadap infeksinya. EPA dan DHA memiliki infeksi bakteri, virus Influenza dan derivat aktif yang disebut sebagai virus Herpes Simplex, termasuk pada penderita lanjut usia. Namun, 22 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN Rekomendasi Upaya DALAM MENJAGA SISTEM IMUN Prof.Dr.dr. Iris Rengganis, SpPD, KAI, FINASIM Divisi Alergi-Imunologi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSCM-FKUI Sfoto: https://homeworks.umcommunities.org A. Beberapa pola hidup yang dapat meningkatnya kerentanan istem imun merupakan diterapkan untuk menjaga sistem terhadap infeksi pada individu pertahanan kita dalam imun: yang kurang tidur, seperti melawan mikroorganisme berkurangnya proliferasi limfosit. dan benda asing yang 1. Tidur masuk ke dalam tubuh. Tidur yang cukup merupakan 2. Diet Dalam menyikapi wabah virus salah satu hal penting dalam Sistem imun yang sehat corona yang sedang merebak regulasi sistem imun. Dianjurkan memerlukan nutrisi yang baik dan saat ini, maka kita khususnya tidur 8 jam perhari. Kekurangan adekuat. Sudah banyak penelitian tenaga kesehatan ataupun tenaga tidur dapat menyebabkan yang menjelaskan bahwa individu non-kesehatan yang bertugas di berkurangnya fungsi sistem yang kekurangan gizi lebih rentan fasilitas pelayanan kesehatan perlu imun. Tidur dan sistem imun mengalami infeksi dibandingkan memperhatikan beberapa poin memiliki hubungan yang saling individu dengan gizi yang berikut untuk menjaga sistem imun terkait. Terdapat beberapa studi baik. Defisiensi zink, selenium, tetap baik. yang menjelaskan mengenai tembaga, asam folat, dan vitamin HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 23

INFO KESEHATAN foto: pinterest.es menyebabkan semakin rentan dilakukan di dalam rumah. mengalami infeksi saluran napas. A, B, C, D dan E diketahui dapat 6. Hindari minum alkohol mengurangi fungsi sistem imun. 4. Kurangi stres psikologis Minum alkohol, terutama Asupan makanan sehat seimbang, Stres psikologis jangka panjang dalam jumlah berlebihan, dapat yang mengandung banyak buah- dapat menyebabkan menurunnya menurunkan fungsi sistem imun buahan dan sayuran penting sistem imun. Stres psikologis dengan mengurangi fungsi dan untuk sehari-hari. Konsumsi kronis mempengaruhi aktivasi pembentukan makrofag, neutrofil multivitamin dan suplemen beberapa sistem, termasuk aksis dan limfosit. dapat diberikan bila kita tidak hipotalamus-pituitari-adrenal dan yakin asupan makanan yang sistem saraf simpatetik. Aktivasi 7. Vaksinasi dikonsumsi kurang memenuhi kedua jalur ini mempengaruhi Vaksinasi merupakan salah kebutuhan vitamin dan mineral, peningkatan hormon yaitu kortisol satu metode untuk mencegah pemberian multivitamin dapat dan katekolamin. Hormon ini terjadinya infeksi dan penyakit- dipertimbangkan. berhubungan dengan fungsi imun. penyakit tertentu. Vaksinasi baik 3. Hindari merokok Peningkatan kortisol dan epinefrin pada dewasa maupun anak sesuai Merokok berhubungan dengan dapat mengurangi jumlah sel dengan rekomendasi jadwal timbulnya berbagai macam darah putih pada sirkulasi darah sangat dianjurkan untuk menjaga penyakit seperti penyakit paru manusia. sistem imun. Khusus dalam hal obstruktif kronis, kanker paru wabah Covid-19, American College dan penyakit jantung koroner. 5. Latihan fisik teratur of Cardiology secara khusus Merokok dapat menurunkan Latihan fisik atau olahraga merekomendasikan vaksinasi fungsi sistem imun baik non- merupakan salah satu pilar hidup influenza dan pneumonia spesifik maupun spesifik. Sel sehat. Sama seperti diet, latihan untuk individu dengan penyakit imun spesifik yang dipengaruhi fisik juga berperan menjaga jantung koroner dan penyakit merokok seperti sel T, sel B dan sistem imun dan kesehatan. serebrovaskuler agar dijalankan sel imun non-spesifik. Sel imun Latihan fisik yang dilakukan juga sesuai jadwalnya. non-spesifik yang dipengaruhi harus sesuai dengan kemampuan termasuk sel dendritik, masing-masing individu. Olahraga 8. Jaga kebersihan makrofag, dan sel natural killer. dilakukan 30 menit setiap hari Mencuci tangan dengan sabun Merokok juga merusak fungsi dapat dilakukan di luar rumah, sesering mungkin dan mandi sistem imun di dalam rongga bila tidak memungkinkan dapat dengan frekuensi dua kali sehari pernapasan seseorang, sehingga 24 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN “Vitamin D “ memiliki peran penting dalam mempengaruhi dan meregulasi fungsi sistem imun. untuk menjaga kebersihan tubuh terhadap sistem imun masih terus itu, belum lama ini diketahui dari mikroorganisme. Selain itu, berjalan hingga sekarang. bahwa vitamin D3 juga berperan jika mengkonsumsi makanan mempengaruhi dan meregulasi seperti daging, agar masak 2. Zink fungsi sistem imun. Sejak dengan kematangan yang baik. Zink memiliki peran penting ditemukannya reseptor vitamin dalam sistem imun dan individu D3 (vitamin D receptor/VDR) pada B. Beberapa substansi yang dapat dengan defisiensi zink akan beberapa sel imun seperti sel dipertimbangkan sebagai cara mengalami kerentanan terhadap monosit, sel dendritik dan limfosit, untuk meningkatkan sistem patogen. Mekanisme imunologi efek vitamin D3 pada sistem imun, yaitu: dimana molekul zink dapat imun menjadi bahan yang diteliti mengurangi risiko infeksi terus pada banyak studi. Vitamin D3 1. Probiotik dipelajari sampai saat ini. memiliki fungsi dalam regulasi sel Probiotik adalah jenis Zink berperan penting dalam dendritik, makrofag, sel limfosit B mikroorganisme yang diketahui perkembangan dan fungsi normal dan limfosit T. Di Indonesia, belum memiliki manfaat bagi tubuh. dari sel imun non-spesifik seperti ditetapkan kadar normal yang Contoh probiotik antara lain neutrofil dan sel natural killer. baku dari vitamin D. Sementara Lactobacillus dan Bifidobacterium. Zink juga berperan pada fungsi masih memakai standar nilai Probiotik diketahui memiliki peran dari sel limfosit T dan limfosit B. normal internasional yaitu dalam meregulasi respons imun Zink juga memiliki fungsi sebagai sekitar 30 μg keatas. Namun, dari non-spesifik dan spesifik dengan antioksidan dan menstabilkan beberapa penelitian kadar vitamin mengatur fungsi sel dendritik, membran sel. Kebutuhan zink D pada masyarakat Indonesia makrofag, sel limfosit T dan B. untuk sehari-hari pada orang masih cukup rendah. Vitamin D Beberapa penelitian menunjukkan dewasa sekitar 11 miligram per bisa didapatkan secara eksogen bahwa probiotik memiliki potensi hari. Sumber zink bisa didapat ataupun endogen. Sumber klinis dalam mengurangi diare dari diet sehari-hari seperti vitamin D3 eksogen didapat akibat infeksi, kolitis ulseratif, daging sapi, kerang, kacang- dari makanan seperti ikan laut alergi dan juga penyakit atopik. kacangan dan yogurt. Jika sedang dalam dan telur atau makanan Proteksi terhadap infeksi virus sakit seperti diare dan common olahan yang ditambah vitamin D juga diketahui menjadi salah satu cold, dapat mengkonsumsi seperti pada susu, mentega, dan manfaat dari probiotik. Konsumsi suplemen zink untuk percepat yoghurt. Sinar matahari melalui probiotik diketahui dapat penyembuhan. Namun, konsumsi sinar ultraviolet B (UVB) berperan mengurangi risiko common cold zink tidak boleh berlebihan agar besar dalam pembentukan pada individu sehat. Mekanisme tidak menimbulkan efek samping vitamin D tubuh. Disarankan lain dari probiotik adalah yang justru tidak baik untuk untuk berjemur 10-15 menit pengaturan mikrobiota usus sistem imun. minimal 3x seminggu dibawah dengan menjaga keseimbangan sinar matahari sekitar pukul 09.00 dan menekan pertumbuhan Vitamin D3 - 11.00. Jika seseorang mengalami bakteri patogen pada usus. Bukti- Vitamin D3 adalah vitamin defisiensi/insufisiensi vitamin D3 bukti ini memperlihatkan manfaat larut lemak yang penting dapat dipertimbangkan untuk kesehatan dan peran probiotik karena mempunyai banyak pemberian suplemen vitamin D3. dalam mengatur homeostasis fungsi yang berpengaruh pada Catatan: Rekomendasi ini disusun imun seorang individu. Penelitian metabolisme tubuh. Vitamin D berdasarkan beberapa pustaka mengenai manfaat probiotik sudah dikenal berperan penting mutakhir dan pendapat para ahli. dalam metabolisme dan menjaga kesehatan tulang dan otot. Selain HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 25

INFO KESEHATAN Seputar Informasi COVID-19 LATAR BELAKANG didapatkan 7.135 kasus positif, Berdasarkan kejadian MERS dan Pada bulan Desember 2019, penyakit sebanyak 842 pasien sembuh, 616 SARS sebelumnya, penularan pernapasan baru yang disebut pasien meninggal dan sisanya masih manusia ke manusia terjadi melalui Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) dalam proses perawatan. droplet (percikan), kontak dan terdeteksi di Cina. COVID-19 PENYEBARAN COVID-19 benda yang terkontaminasi, maka disebabkan oleh virus Severe Acute WHO melaporkan bahwa penularan penularan COVID-19 diperkirakan Respiratory Syndrome Coronavirus dari manusia ke manusia telah sama. 2 (SARS-CoV-2) yang merupakan dikonfirmasi di Cina maupun negara GEJALA COVID-19 bagian dari keluarga besar virus yang lain. Ditemukan coronavirus baru Gejala-gejala COVID-19 ini umumnya disebut coronavirus. yang mirip dengan coronavirus yang muncul dalam waktu 2 hari sampai Berdasarkan https://corona.jakarta. berada pada kelelawar (inang utama) 2 minggu setelah penderita go.id/id data pantauan COVID-19 dan juga trenggiling (perantara). terpapar virus Corona. Gejala awal kasus terkonfirmasi dari tanggal 21 PENULARAN COVID-19 infeksi virus Corona atau COVID-19 Januari 2020 sampai 21 April 2020 bisa menyerupai gejala flu, yaitu 26 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN demam, pilek, batuk kering, sakit • Gunakan masker saat belakang kepala dengan erat tenggorokan, dan sakit kepala. beraktivitas di tempat umum agar masker tidak longgar. Setelah itu, gejala dapat hilang dan atau keramaian • Saat masker kain digunakan, sembuh atau malah memberat. hindari menyentuh masker dan Virus ini menular dengan sangat • Tetap tinggal di rumah saat anda mata. Jika ingin memperbaiki cepat dan telah menyebar ke hampir sakit atau segera ke fasilitas posisi masker yang berubah atau semua negara, termasuk Indonesia, kesehatan yang sesuai, jangan longgar, cuci tangan terlebih hanya dalam waktu beberapa bulan. banyak beraktifitas di luar. dahulu sebelum menyentuh Hal tersebut membuat beberapa masker kain yang sedang negara menerapkan kebijakan untuk • Tutupi mulut dan hidung anda digunakan. memberlakukan lockdown dalam saat batuk atau bersin dengan • Setelah selesai digunakan, rangka mencegah penyebaran tissue. Buang tissue pada lepaskan masker dengan cara virus Corona. Di Indonesia sendiri, tempat yang telah ditentukan. membuka tali pengikat masker diberlakukan kebijakan Pembatasan di belakang kepala (Hati-hati Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk • Bersihkan dan lakukan disinfeksi jangan menyentuh mata, hidung menekan penyebaran virus ini. secara rutin permukaan dan dan mulut) lalu segera cuci Rekomendasi standar untuk benda yang sering disentuh tangan. Kemudian cuci masker mencegah penyebaran infeksi kain dengan air panas dan adalah melalui cuci tangan secara • Tingkatkan daya tahan detergen. teratur, menerapkan etika batuk dan tubuh dengan pola hidup sehat. • Segera ganti masker kain bersin, menghindari kontak secara apabila sudah robek atau rusak. langsung dengan ternak dan hewan • Membaca informasi dari • Jangan berbagi masker yang liar serta menghindari kontak dekat narasumber yang terpercaya anda pakai dengan orang lain. dengan siapa pun yang menunjukkan Berikut sumber deteksi dini dan gejala penyakit pernapasan seperti Menggunakan masker adalah salah respon yang dilakukan sesuai batuk dan bersin. satu cara pencegahan penularan perkembangan situasi COVID-19 Prinsip Pencegahan dan Strategi penyakit saluran napas, termasuk dunia yang dipantau dari situs resmi Pengendalian Secara Umum infeksi COVID-19. Akan tetapi WHO atau melalui situs lain: Saat ini masih belum ada vaksin penggunaan masker saja masih - Situs resmi WHO (https://www. untuk mencegah infeksi COVID19. kurang cukup untuk melindungi who.int/) untuk mengetahui negara Cara terbaik untuk mencegah infeksi seseorang dari infeksi ini, karenanya terjangkit dan wilayah yang sedang adalah dengan menghidari terpapar harus disertai dengan usaha terjadi KLB COVID-19. virus penyebab. Lakukan tindakan- pencegahan lain. Penggunaan - Peta penyebaran COVID-19 yang tindakan pencegahan penularan masker harus dikombinasikan mendekati realtime oleh Johns dalam praktik kehidupan sehari-hari. dengan hand hygiene dan usaha- Hopkins University -Center for Beberapa upaya pencegahan yang usaha pencegahan lainnya. Systems Science and Engineering dapat dilakukan pada masyarakat : Pengunaan masker medis tidak (JHU CSSE), dapat diakses pada link • Terapkan physical distancing, sesuai indikasi bisa jadi tidak perlu, https://gisanddata.maps.arcgis.com/ karena selain dapat menambah apps/opsdashboard/index.html#/ yaitu menjaga jarak minimal beban secara ekonomi, penggunaan bda7594740fd40299423467b48e9ecf6 1 meter dari orang lain, dan masker yang salah dapat - Sumber lain yang terpercaya dari jangan dulu ke luar rumah mengurangi keefektivitasannya pemerintah/ kementerian kesehatan kecuali ada keperluan mendesak dan dapat membuat orang awam dari negara terjangkit (dapat diakses • Rutin mencuci tangan anda mengabaikan pentingnya usaha di www.infeksiemerging.kemkes. dengan sabun dan air sedikitnya pencegahan lain yang sama go.id selama 20 detik. Gunakan hand pentingnya seperti hygiene tangan - Sumber media cetak atau sanitizer berbasis alkohol yang dan perilaku hidup sehat. elektronik nasional untuk setidaknya mengandung alkohol mewaspadai rumor atau berita 60 %, jika air dan sabun tidak Cara penggunaan masker kain yang yang berkembang terkait dengan tersedia. efektif: COVID-19. • Hindari menyentuh mata, Penulis: Dr.dr.Cleophas Martin Rumende, hidung dan mulut dengan • Pilih masker yang sesuai SpPD-KP, dr.TruelyPanca Sitorus, dan dr. tangan yang belum dicuci. dengan ukuran wajah dan Erwin Christian Susanto. • Sebisa mungkin hindari kontak dapat menutup mulut, hidung, dengan orang yang sedang dan dagu Anda. Kemudian sakit. masker kain yang baik terdiri dari beberapa lapis yang tidak menganggu dalam bernafas. • Cuci tangan sebelum mengenakan masker, lalu kenakan masker pada wajah dan selipkan talinya di belakang telinga atau ikat tali masker di HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 27

INFO KESEHATAN Peran Pertahanan EPITEL HIDUNG MENGHADAPI INFEKSI VIRUS SARS-CORONA 2 DR. dr Retno S Wardani Sp. THT-KL (K), dr. Natasha Supartono, Sp. THT-KL Departemen Ilmu Penyakit THT-KL RSCM-FKUI Infeksi virus saluran napas atas sering terjadi dengan ada seorang ilmuwan yang berusaha membuat vaksin derajat yang bervariasi di seluruh dunia. Beberapa atau pencegahan terhadap virus tersebut karena pada virus yang sering menyerang saluran napas antara prinsipnya semua infeksi virus dapat sembuh dengan lain influenza, parainfluenza, adenovirus, human sendirinya (self-limiting disease), termasuk infeksi virus coronavirus, dan enterovirus. Virus corona sudah ada SARS-Corona 2. sejak zaman dahulu. Selama puluhan tahun ini tidak foto: unsplash.com 28 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN Virus SARS-corona 2 yang seperti hati, ginjal dan organ tubuh hidung harus berfungsi dengan mengakibatkan COVID-19 (corona penting lainnya. baik. Pertahanan epitel (selaput virus disease 2019) adalah virus yang Penyakit ini sangat mudah menular lendir) hidung terhadap paparan menginfeksi saluran napas atas dan dan mengakibatkan pandemi, virus, bakteri dan partikel yang bawah; serta dapat mengakibatkan karena jumlah kasusnya ditemukan berbahaya memerlukan respons gagal napas berat yang terjadi hampir di seluruh belahan dunia. tubuh yang kompleks. Epitel dengan cepat, diikuti gagal banyak Hingga hari ini, tanggal 10 Maret kolumner bertingkat semu bersilia organ tubuh dan berakibat kematian. 2020, berdasarkan dashboard pada hidung dan sinus paranasal Penyakit virus COVID-19 pertama berbasis situs interaktif untuk merupakan sistem imunitas alamiah kali ditemukan di kota Wuhan, Cina menelusuri COVID-19 dalam (innate immune system) yang dapat pada akhir Desember 2019. waktu riil, didapatkan kasus yang mengeliminasi virus dengan efektif Infeksi virus ini dapat menunjukkan terkonfirmasi 113.710, dengan total dan efisien. gejala seperti selesma yang kesembuhan 63.663, dan yang Gerakan masyarakat hidup sehat ringan, seperti demam, batuk, mengakibatkan kematian sebanyak (GERMAS) termasuk cuci tangan nyeri tenggorok, dan pilek. Gejala 4.012 pasien. 6 langkah dengan tepat, menutup berbahaya yang harus diwaspadai mulut saat bersin dan batuk adalah sesak napas akibat “Pada saat infeksi dengan bagian atas lengan atau pneumonia, dan jika tidak diatasi virus, sel epitel menggunakan masker pada saat dengan baik mengakibatkan gagal hidung dapat sakit adalah usaha pencegahan napas akut, gagal organ tubuh mengenali virus umum terhadap penyebaran infeksi dan memproduksi virus saluran napas, termasuk virus berbagai molekul “ corona. Secara khusus usaha-usaha anti-virus dengan meningkatkan fungsi pertahanan cepat. epitel saluran napas atas, dapat dilakukan dengan menjaga higiene Kasus kesembuhan jarang hidung. Tidur berkualitas dan cukup diberitakan dan yang lebih serta bernapas melalui hidung pada dipaparkan adalah laju pertambahan saat tidur juga akan meningkatkan kasus penularan dan kematian. kualitas pertahanan epitel hidung Angka kasus kematian dibandingkan dan saluran napas atas. kasus terkonfirmasi (case fatality Sistem Imunitas Alamiah rate) adalah 3.5%, lebih rendah Pada saat infeksi virus, sel epitel dibandingkan dengan infeksi SARS- hidung dapat mengenali virus dan CoV yaitu 9.5% dan MERS-CoV memproduksi berbagai molekul anti- sebesar 35%, maupun infeksi virus virus dengan cepat. Mekanisme ini Ebola sebesar 63%. merupakan respons sistem imunitas Walaupun demikian, seiring alamiah, dan dibuktikan dengan dengan konsep mencegah lebih temuan peptida, protein serta baik daripada mengobati, maka molekul organik pada lapisan mukus diperlukan pemahaman yang lebih (palut lendir) hidung, di antaranya mendalam tentang usaha-usaha adalah interferon (IFN), Lactoferrin pencegahan terjadinya infeksi virus; (LF), β-defensin (BDs) dan Nitric dan jika sudah terinfeksi maka durasi oxide (NO). sakit harus sesingkat mungkin serta Interferon (IFN- α dan IFN – β) gejalanya seringan mungkin. merupakan agen antiviral pertama Dalam menghadapi ancaman infeksi yang diproduksi sebagai respon virus corona, sistem pertahanan terhadap infeksi virus. IFN- α dan saluran napas atas terutama IFN – β diekspresikan oleh sel epitel dan akan berikatan dengan kompleks reseptor IFN tipe I. Sinyal dari interferon akan memicu sintesis berbagai macam protein yang secara selektif akan menghambat replikasi dan sintesis protein virus. Lactoferrin (LF) merupakan anggota dari kelompok transferrin. LF diproduksi oleh sel epitel hidung dan HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 29

INFO KESEHATAN merupakan anti-virus terhadap virus karena produksi NO yang menurun. terjadi badai sitokin (cytokine storm) DNA dan RNA, termasuk RSV dan Selain itu NO berperan dalam yang bersifat destruktif, kegagalan rinovirus. Lactoferrin berperan dalam sinkronisasi ventilasi dan perfusi di banyak organ dan kematian. mencegah masuknya virus ke dalam paru. Higiene Tangan, Hidung dan sel inang dengan menghambat Infeksi virus corona dapat Tidur Untuk Upaya Promotif reseptor sel atau secara langsung memodulasi sistem imunitas dan Preventif Terhadap Infeksi berikatan dengan partikel virus. alamiah melalui proses pembajakan Virus β-defensin (BDs) terdapat di dalam dan pembungkaman proses Gaya hidup sehat dan optimalisasi tubuh manusia dalam jumlah yang sinyal yang diinisiasi oleh IFN. daya tahan tubuh dapat dilakukan berlimpah dan merupakan peptida Pada penelitian menggunakan untuk mencegah terjadinya infeksi antimikrobial yang diekspresikan micro-array untuk mengukur virus, yaitu dengan menjaga oleh permukaan epitel hidung. Selain transkripsi sitokin menggunakan kebersihan diri serta hidup teratur. berperan sebagai antimikrobial sel mononuclear darah tepi dari Keteraturan dapat tercermin dalam peptida kationik ini juga memiliki pasien yang terinfeksi, didapatkan pola kebiasaan makan, olahraga dan peran sebagai antivirus. β-defensin bahwa sitokin pro-inflamasi akan tidur yang baik dan seimbang. manusia dapat menghambat mengalami peningkatan, tetapi Cuci tangan adalah saran terbaik terjadinya replikasi virus dengan tidak ditemukan atau sedikit sekali untuk mencegah kita dari COVID-19. menghalangi kerja sel T, monosit, sel ditemukan IFN- α dan IFN – β. Tangan adalah sumber penularan. dendritik dengan memicu produksi SARS-CoV menggunakan protein Kita tidak dapat mengendalikan sitokin oleh sel epitel dan berikatan ACE2 pada permukaan sel epitel benda yang kita sentuh, dan orang langsung dengan virus. bersilia dan pneumosit alveolar tipe lain yang menyentuh benda itu Sel epitel hidung memproduksi NO II sebagai tempat masuknya. Virus terlebih dahulu; namun kita dapat (nitric oxide) dalam jumlah yang akan memodulasi dan meregulasi menjaga higiene tangan kita sendiri. tinggi. Peran NO sebagai antiviral lingkungan intraselular, sehingga Cuci tangan dengan air dan sabun dibuktikan pada beberapa penelitian virus dapat mengambil alih sistem merupakan cara jitu melawan yang menunjukkan peningkatan komunikasi sel pada imunitas virus, dan yang terbaik. Agar cuci replikasi virus pada sel epitel saluran alamiah, imunitas adaptif, jejaring tangan tepat dan baik, pertama- napas pasien dengan fibrosis kistik apoptosis dan sinyal selular (cell tama semua cincin dan perhiasan stress signaling), akibatnya akan harus dilepaskan dari jemari dan tangan. Sabun akan memecah lapisan lemak virus dan membuat virus tidak mampu menginfeksi kita. Selanjutnya, sabun akan membuat kulit tangan menjadi licin dan pada saat diusap berkali-kali, maka virus dapat terbunuh dan terbilas. Cuci tangan yang baik dan efektif harus mengikuti tahapan 6 langkah dan dilakukan selama 20 – 30 detik. Enam langkah cuci tangan adalah 1). Meratakan sabun dengan kedua telapak tangan, 2). Menggosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri menggunakan tangan kanan dan sebaliknya, 3). Menggosok sela-sela jari dengan telapak tangan berhadapan, 4). Mengunci jemari kanan dan kiri serta menggosok buku-buku jari, 5) Menggosok berputar ibu jari tangan kiri dengan genggaman tangan kanan dan sebaliknya, 6) Menggosok berputar ujung jemari tangan pada telapak tangan kiri dan sebaliknya. Cuci hidung merupakan kebiasaan untuk menjaga kesehatan saluran 30 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KESEHATAN napas atas yang dikenal dalam tradisi Untuk orang Indonesia, disarankan dibuktikan berhubungan dengan pengobatan Ayuverda. Praktek untuk melakukan cuci hidung peningkatan sistem imunitas mengalirkan cairan ke dalam hidung dengan cairan infus NaCl 0.9%, alamiah. Ritme sirkardian adalah serta mengeluarkannya kembali karena larutan ini terjaga variasi harian aktivitas perilaku dan merupakan prinsip dari istinsyaq kebersihannya dan bersifat aktivitas biologik yang berasal dari dalam berwudhu umat Muslim. isotonic, serupa dengan sekret kemampuan intrisik organisme Ilmu Kedokteran Barat mengadopsi hidung. Membuat larutan cuci untuk menyelaraskan dirinya dengan praktek kesehatan ini sejak akhir hidung dengan garam dapur tidak siklus gelap / terang 24 jam dengan abad ke-19, untuk mencegah dan diperbolehkan. Cuci hidung yang lingkungannya. Ritme ini berasal mengobati infeksi saluran napas benar adalah jika cairan NaCl dari jam biologik internal yang akan atas pada dewasa dan anak-anak 0.9% yang disemprotkan di salah mengatur berbagai aspek fisiologi juga pada kasus rinosinusitis dan satu lubang hidung mengalir ke manusia, termasuk siklus bangun rinitis alergi. Di era sekarang, cuci luar melalui hidung di sisi lainnya. dan tidur, variasi harian tekanan hidung digunakan untuk mendukung Volume NaCl 0.9% yang dianjurkan darah, suhu tubuh dan hormon program pencegahan resistensi adalah 10 – 30 cc. Spuit 10 cc tanpa kortisol. Kecukupan hormon kortisol antibiotika, karena dapat mencegah jarum adalah alat cuci hidung yang yang akan meningkat pada pagi hari penggunaan antibiotika yang tidak digunakan beserta dengan transofix sesudah bangun tidur, ditentukan rasional dan jumlah antibiotika yang untuk menusuk karet bagian atas oleh pelepasan hormon melatonin digunakan. botol infus, untuk memudahkan yang mencukupi dan diperoleh jika terjadi keseimbangan tidur dangkal foto: https://upperline.id dan dalam. Tidur adalah investasi kesehatan, dan harus diusahakan Cuci hidung bekerja secara cairan infus keluar dan ditempatkan agar terjamin kualitasnya, dengan mekanik dengan membersihkan di cangkir atau mangkok yang cara tidur dalam keadaan gelap, mukosa hidung secara langsung bersih. suasana tenang dan suhu kamar dengan menurunkan kekentalan Cuci hidung memang belum dapat yang nyaman. lendir. Proses mekanik ini dapat dibuktikan sebagai tindakan Penutup meningkatkan kemampuan pencegahan dan pengobatan infeksi Infeksi virus SARS-corona2 bersihan mukosilia (mucociliary virus corona sesuai dengan kaidah merupakan masalah global yang clearance) dalam membilas antigen, Ilmu Kedokteran Berbasis Bukti akan memicu kemanusiaan dan partikel virus, bakteri, jamur dan (evidence based medicine), tetapi sikap tolong menolong antar mediator-mediator inflamasi, seperti telah dibuktikan dapat mengurangi manusia. Proses penularan prostaglandin dan leukotrien. Cuci durasi sakit ISPA akibat virus dan antar manusia yang dipicu oleh hidung berperan dalam menurunkan bakteri, serta mencegah terjadinya mutasi genetik human corona beban proses inflamasi serta spektrum penyakit yang lebih berat. virus, menyadarkan kita tentang menjaga integritas epitel hidung Tidur teratur dan berkualitas sesuai kerapuhan dan kerentanan manusia. sehingga dapat menjalankan fungsi dengan ritme sirkardian telah Upaya promotif dan preventif pertahanan mekanik dan imunitas untuk diri sendiri dan orang yang alamiah. kita cintai dapat dilakukan dengan lebih spesifik melalui peningkatan pertahanan epitel saluran napas atas dan sistem imunitas alamiah dengan cuci tangan, cuci hidung dan tidur cukup berkualitas. Menggunakan masker dan melakukan isolasi mandiri bagi yang terinfeksi virus SARS-corona 2 atau pun virus- virus yang lain merupakan bentuk penghargaan terhadap hak sehat orang lain. Mulianya kita yang melaksanakannya – mulianya manusia. Terimakasih kepada dr Kartika Dwiyani, Sp,THTKL(K), yg telah menjelaskan konsep istinsyaq dan istintsar pada saat berwudhu. HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 31

GALERI FOTO RSCM menerima donasi dari CT Corporation berupa alat dan perlengkapan medis ICU dan HCU untuk penanggulangan Covid-19. 32 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

GALERI FOTO RSCM menerima donasi dari masjid Asy Syifa berupa APD untuk tenaga medis serta kursi roda dan hand sanitizer. APD yg digunakan saat Konsulen menjawab konsul. RSCM menerima donasi dari Himpunan Perawat Manajer Indonesia dan Keperawatan RSCM Direktur Utama RSCM menerima donasi dari Unit Pelayanan Onkologi Radiasi sebanyak 3000 pieces masker kain sebagai bentuk implementasi imbauan pemerintah ‘mask for all’, Selasa , 7 April 2020 di Lobby URJT. (foto: Instalasi PKRS) HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 33

INFO KEGIATAN Web CRSoCnMference Unit Penyelenggara Tanggal Topik ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-01-15 Pendekatan Klinis Diagnosis dan Tatalaksana Inflammatory Low Back Pain ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-01-22 Webinar Awam: Mitos dan Fakta Penyakit Autoimun ICTEC & Dept Medik Orthopaedi dan 2020-01-30 Multiligamentous Reconstruction in the Knee Traumatologi ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-02-04 Coronavirus Komite PPIRS 2020-02-07 ICRA Renovasi Dept Medik Anestesi 2020-02-12 The art and Science of Regional Anesthesia, The Journey thus Far and Beyond ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-02-12 Clinical Approach For Diagnosis and Treatment of Gouty Arthritis ICTEC & Dept Medik Ilmu Bedah 2020-02-14 Surgical Management of Thyroid Nodules ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-02-19 A Devastating Joint Disease: Recommendation Updates and Clinical Pearls to Manage Gout Attack ICTEC & Dept Medik Orthopaedi dan 2020-02-20 Periprosthetic Around Hip and Knee Traumatologi ICTEC & Dept Medik Ilmu Bedah 2020-02-25 Penile Paraffinoma ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-02-26 Webinar Awam: Apa dan Bagaimana Penyakit Artritis Reumatoid ICTEC, UPT Teknologi Kedokteran Sel 2020-02-27 Stem Cell in Stroke Punca dan Dept Medik Penyakit Saraf ICTEC & Dept Medik Ilmu Gizi 2020-03-02 Nutrition to Fight Coronavirus ICTEC & Dept Medik THT 2020-03-03 Hearing for life ICTEC & Departemen Medik Kebidanan 2020-03-04 How to Optimize Norethisterone in Menstruation Postponement dan Penyakit Kandungan 2020-03-10 Cataract in Angle Closure and Its Management Dept Medik Mata ICTEC, UPT Teknologi Kedokteran Sel 2020-03-10 Stem Cell in Glaucoma Punca dan Dept Medik Mata 34 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KEGIATAN Narasumber Unit Kerja Moderator dr. Anna Ariane, SpPD-KR Dept Medik Penyakit Dalam dr. Faisal Parlindungan, SpPD-KR dr. Suryo Anggoro, SpPD-KR Dept Medik Penyakit Dalam dr. Johanda Damanik, SpPD 1. Prof. Dr. dr. Ismail, SpOT(K) Dept Medik Orthopaedi dan Traumatologi 2. Dr. dr. Andre Pontoh, SpOT(K) 1. dr. Erni Juwita Nelwan, SpPD-KPTI, PhD Dept Medik Penyakit Dalam 2. dr. Adityo Susilo, SpPD-KPTI Ns. Gortap Sitohang, SKep, MPH Komite PPIRS Ns. Ponisih, SKep, Mepid 1. Prof. Manoj K.Karmakar 1. Departement of Ajesthesia and Intensive Care The 2. dr. Pryambodho, Sp.An-KAR Chinese University of Hong-Kong dr. Johanda Damanik, SpPD 2. Dept Medik Anestesi dr. IGN Gunawan Wibisana, SpB(K) dr. RM Suryo Anggoro K, SpPD-KR Dept Medik Penyakit Dalam Onk Dr. dr. Erwin Danil Yulian, SpB(K)Onk Dept Medik Ilmu Bedah dr. Johanda Damanik, SpPD dr. Faisal Parlindungan, SpPD-KR Dept Medik Penyakit Dalam 1. Prof. Dr. dr. Ismail, SpOT(K) Dept Medik Orthopaedi dan Traumatologi dr. Indri Aulia, SpBP-RE 2. dr. Ihsan Oesman, SpOT(K) dr. Faisal Parlindungan, SpPD-KR Prof.dr. Chaula. L Sukasah Sp.B, Sp.Bp-RE(K) Dept Medik Ilmu Bedah Dr. dr. Yetty Ramli, SpS(K) dr. Anna Ariane, SpPD Dept Medik Penyakit Dalam Prof. Dr. dr. Salim Haris, SpS(K) Dept Medik Penyakit Saraf dr. Steffi Sonia, M.Gizi, SpGK Departemen Medik Ilmu Gizi dr. Wina Sinaga, M.Gizi, SpGK 1. Dr. dr. Ronny Suwento, SpTHT-KL(K) Dept Medik THT dr. Harim Priyono, SpTHT-KL(K) 2. Dr. dr. Ratna D. Restuti, SpTHT-KL(K) 3. dr. Widayat Alviandi, SpTHT-KL(K) Dept Medik Kebidanan & Penyakit Kandungan dr. Fernandi Moegni, SpOG(K) dr. Gita Pratama, SpOG(K), MRepSc 1. Prof. Dr. dr. Widya Artini Wiyogo, SpM(K) Dept Medik Mata dr. Ardiella Yunard, SpM 2. dr. Astrianda Suryono, SpM(K) Dept Medik Mata dr. Gita Pratama, SpOG(K), 3. Dr. dr. Virna Dwi Oktariana, SpM(K) MRepSc Prof. Dr. dr. Widya Artini, SpM(K) HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 35

INFO KEGIATAN Unit Penyelenggara Tangga Topik Dept IKA 2020-03-11 Webinar Asma dan Rinitis Alergi ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-03-11 Updates on Diagnosis and Treatment of Rheumatoid Arthritis ICTEC & Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2020-03-18 The Use of DMARD and Biologic Agent in Rheumatoid Arthritis ICTEC 2020-03-23 Hospital Management in COVID-19 Pandemic Era ICTEC 2020-03-24 Together We Fight Coronavirus ICTEC & Dept Medik Ilmu Bedah 2020-03-24 Difficult to Trear Wounds: Pressure Sore ICTEC dan Dept Urologi 2020-03-26 Acute Urinary Retention 2020-03-27 Fracture Around Hip and Knee ICTEC & Dept Medik Orthopaedi dan 2020-04-07 Edukasi Tenaga Relawan COVID-19 Traumatologi ICTEC dan Bagian Diklat ICTEC dan Dept Forensik dan Medikolagal 2020-04-08 Tatalaksana Jenazah Pada Kondisi Pandemi Covid-19 RSCM - FKUI ICTEC dan Dept Ilmu Peny Dalam 2020-04-09 Webinar Awam: Serba-Serbi Pengapuran Sendi ICTEC, UPT Teknologi Kedokteran Sel 2020-04-09 Stem Cell For Repair, Restore, Regenerate, and Replace: Non Union, Punca dan Dept Medik Orthopaedi Fracture, and Bone Defect ICTEC dan Dept Ilmu Peny Dalam 2020-04-15 Penyakit Rematik - Autoimun dan COVID-19 ICTEC & Dept Medik Orthopaedi dan 2020-04-15 Hip and Knee: Adult Reconstruction for Malignancy in Musculosketal Traumatologi ICTEC & Departemen Medik Kebidanan 2020-04-22 Why Long Term Treatment in Endometriosis is Crucial dan Penyakit Kandungan ICTEC dan Dept Ilmu Peny Dalam 2020-04-22 Liver Disease and Covid-19 ICTEC dan Dept Ilmu Peny Dalam 2020-04-23 Webinar Awam : Bagaimana Penyandang Penyakit Reumatik-Autoimun Menyikapi Pandemik COVID-19 ICTEC & Dept Medik Ilmu Bedah 2020-04-24 Problema Gangguan Bawaan Lahir Penis ICTEC, UPT Teknologi Kedokteran Sel 2020-04-30 Stem Cell pada Pneumonia COVID-19 Punca 36 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

INFO KEGIATAN Narasumber Unit Kerja Moderator 1. Dr. Darmawan B. Setyanto, SpA(K) Dept Medik Ilmu Kesehatan Anak 2. Dr. Nia kurniati,SpA(K) Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam dr. Faisal Parlindungan, SpPD-KR Dr. dr. Rudy Hidayat,SpPD-KR Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam dr. Johanda Damanik, SpPD dr. RM Suryo Anggoro K, SpPD-KR 1. Dept Medik Mikrobiologi Klinik Dr. dr. Ikhwan Rinaldi, SpPD- 1. dr. R. Fera Ibrahim, MSc, PhD, SpMK(K) 2. Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam KHOM, Mepid 2. Dr. dr. Cleopas Martin Rumende, SpPD- 3. Komite PPIRS KP 1. Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam dr. Nafrialdi, SpPD, PhD 3. Ns. Gortap Sihotang, SKep, MPH 2. Dept Medik Farmakologi Klinik 1. dr. Ceva W. Pitoyo, SpPD-KP, KIC Dept Medik Ilmu Bedah - UPT Luka Bakar dr. Akhmad Noviandi, SpBP-RE 2. dr. Aditya Susilo, SpPD-KPTI Dept Medik Urologi dr. Fina Widia, SpU 3. dr. Nafrialdi, SpPD, PhD Dept Medik Orthopaedi dan Traumatologi dr. Nandita Melati Putri, SpBP-RE 1. Dept Medik Penyakit Dalam dr. Arie Yudistira, Sp.F.M 1. Dr. dr. Irfan Wahyudi, SpU(K) 2. Dept Ilmu Kesehatan Anak 2. dr. Widi Atmoko, SpU 3. Komite PPIRS dr. Johanda Damanik, SpPD 1. Prof. Dr. dr. Ismail, SpOT(K) 4. Dept Medik THT Dr. dr. Achmad Fauzi Kamal, 2. dr. Bambang Gunawan, SpOT(K) SpOT(K) 1. dr. Adityo Susilo, SpPD, K-PTI Dept Medik Forensik Klinik dan Medikolegal dr. Johanda damanik, Sp.PD 2. dr. Ari Prayitno, SpA(K) 3. Ns. Gortap Sitohang, MPH Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, SpOG(K) 4. dr. Eka Laksmi Hidayati, SpA(K) Dept Medik Orthopaedi dan Traumatologi Dr.dr. Andri Sanityoso S, SpPD- 5. dr. Rangga Rayendra Saleh, SpTHT-KL KGEH 6. dr. Hadiki Habib, SpPD dr. Anna Ariane, SpPD-KR 1. Prof.dr. Budi Sampurna, SpF.M(K), S.H., dr. Indri Aulia, SpBP-RE(K) DFM, Sp.KP Prof. Dr. dr. Ismail HD, Sp.OT(K) 2. Dr.dr. Ade Firmansyah Sugiharto, SpF.M(K) dr. Bambang Setiyohadi, SpPD-KR Prof. Dr. dr. Ismail HD, Sp.OT(K) dr. RM Suryo Anggoro K, SpPD-KR Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 1. Prof. Dr. dr. Ismail, SpOT(K) Dept Medik Orthopaedi dan Traumatologi 2. dr. Yogi Prabowo, SpOT(K) dr. Kanadi Sumapradja, SpOG(K) Dept Medik Kebidanan & Penyakit Kandungan 1. Prof. Dr. dr. Rino A. Gani, SpPD-KGEH Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2. Dr. dr. Irsan Hasan, SpPD-KGEH dr. Faisal Parlindungan, M.Ked(PD), SpPD- Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam KR Prof.dr. Chaula. L Sukasah Sp.B, Sp.Bp-RE(K) Dept Medik Ilmu Bedah 1. dr. Telly Kamelia, SpPD-KP Dept Medik Ilmu Penyakit Dalam 2. dr. Isabella Kurnia Liem, M.Biomed, PhD, PA 3. Dr. dr. Erlina Burhan, SpP(K) HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020 37

KILAS BERITA Keluarga Kunci Untuk Memasuki Era New Normal Secara bertahap Dalam waktu dekat, secara Ada 5 provinsi yang hari ini pemerintah akan mulai bertahap beberapa daerah akan mengalami kenaikan cukup tinggi mengimplementasikan melakukan new normal.Yuri yakni Jawa Timur, Papua, DKI kebiasaan hidup yang baru mengimbau agar new normal ini Jakarta, Sulawesi Selatan, Sumatera sebagai upaya agar masyarakat tidak dimaknai sebagai euforia Selatan. Ada 4 Provinsi yang dapat kembali produktif namun untuk melakukan apapun dengan melaporkan kenaikan kasus 1 dan 11 tetap aman dari Covid-19. meninggalkan protokol kesehatan. provinsi yang penambahan kasusnya Juru bicara penanganan Covid-19 Masyarakat harus tetap disiplin nol. AchmadYurianto menekankan dan patuh mengikuti anjuran yang ‘’Kerja kita bersama-sama keluarga memiliki peran penting ada agar tidak tidak memperluas memberikan hasil yang cukup untuk memberikan edukasi penularan Covid-19. bagus ditandai dengan banyaknya kepada anggota keluarganya Hingga 2 Juni 2020 pemerintah telah kasus menurun diberbagai provinsi. mengenai kebiasaan baru dalam melakukan pemeriksaan spesimen Namun juga masih ada proses menghadapi new normal. sebanyak 9.049 sehingga totalnya penularan yang masih terjadi, ‘’Basis perubahan ini adalah edukasi 342.466 spesimen. Hasilnya, jumlah ini disebabkan karena masih yang terus menerus oleh keluarga, kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 ada sumber penularan ditengah oleh karena itu kita sangat berharap di Indonesia meningkat sebanyak masyarakat, masih ada orang peran keluarga dalam perubahan 609 orang totalnya 27.549, kasus yang rentan yang mengabaikan adaptasi kebiasaan baru ini menjadi sembuh bertambah 298 total 7.938, protokol kesehatan dan belum sesuatu yang harus dilaksanakan kasus meninggal bertambah 22 total mengadaptasikan kebiasaan hidup bersama-sama,’’ kataYuri dalam 1.663. Sementara itu, jumlah ODP yang baru,’’ ujarnya.[] keterangannya di Graha BNPB, sebanyak 48.023 orang dan jumlah Selasa sore (2/6). PDP sebanyak 13.213 orang. Yuri menambahkan bagi anggota keluarga yang mulai beraktivitas di luar rumah harus turut bertanggung jawab terhadap kesehatan keluarga di rumah. Jangan sampai tidak menyadari bahwa usai kembali ke rumah membawa virus tersebut ke rumah, terlebih orang yang terinfeksi Covid-19 memiliki gejala yang beragam ada yang bergejala berat, sedang, ringan bahkan tak bergejala. karenanya kebiasaan baru ini harus dipatuhi oleh seluruh elemen masyarakat. Oleh karenanya, keluarga sebagai kelompok sosialisasi pertama harus mampu melindungi anggota keluarganya serta harus menjadi tempat yang aman dan sehat terutama kelompok rentan. ‘’Kebiasaan baru haruslah mulai kita tanamkan kepada seluruh keluarga sejak saat ini,’’ imbuhnya. 38 HALLO CIPTO - Edisi ke 63 Tahun 2020

Selamat Atas Pelantikan Pejabat Eselon III & IV Di Lingkungan RSCM. Teruslah Berkarya Untuk Bangsa dan Negara


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook