Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Majalah Unesa edisi 151 (Maret 2021)

Majalah Unesa edisi 151 (Maret 2021)

Published by Abdur Rohman, 2021-04-22 16:50:01

Description: Seperti Laporan Utama yang membahas peraihan penghargaan SAKIP dan NKA serta dilengkapi dengan
berbagai kegiatan berbasis Tri Dharma Perguruan Tinggi lainnya di Unesa, seperti Pengabdian pada Masyarakat
yang dilaksanakan oleh Satuan Mitigasi dan Crisis Center, penelitian yang membuahkan prestasi dari KMI dan KBMI serta pendidikan melalui Pusat Kajian Hukum dan Pembangunan Unesa. Dan, masih banyak rubrik dan tulisan menginspirasi lainnya

Keywords: Majalah Unesa

Search

Read the Text Version

WARNA REDAKSI SEMANGAT BERPRESTASI MELALUI BERBAGAI INOVASI Prestasi memegang peranan penting Vinda Maya Setianingrum* Keuangan yang dipimpin oleh dalam membentuk mencerdaskan kehidupan Suprapto, S.Pd.,M.T. ekskalasi insan bangsa. unggul. Begitupula Penghargaan ini menjadi dalam upaya mewujudkan Unesa mewujudkan tanggung bukti komitmen Unesa untuk cita-cita bangsa, prestasi yang jawab dalam mengemban terus memaksimalkan potensi kontinyu dan berkelanjutan akan amanah tri dharma perguruan dengan menghadirkan berbagai menuntut kita untuk senantiasa tinggi dengan mengimbanginya inovasi hebat dan tentunya belajar, mengemban ilmu baru melalui semangat berpestasi menguatkan kolaborasi, sebagai dan mengaplikasikan karya satu langkah di depan, bergerak bentuk penyemangat dalam unggul dalam mewujudkan lebih cepat dalam beradaptasi peningkatan mutu lembaga inovasi. Sehingga kedepannya, dan berkontribusi guna dan kualitas pelayanan secara bersama kita dapat bersama- memaksimalkan potensi sivitas. kontinyu. Berbagai ulasan sama mewujudkan solusi untuk mengenai upaya peraihan mewujudkan sistem kehidupan Seperti pada tahun lalu, berbagai prestasi ini diwujudkan yang efektif dan efisien serta dengan bangga Unesa berhasil melalui berbagai rubrik pada memecahkan berbagai memperoleh sejumlah prestasi, Majalah Unesa pada bulan problematika di lingkungan seperti Penghargaan Sistem ini. Seperti Laporan Utama masyarakat. Akuntabilitas Kinerja Instansi yang membahas peraihan Pemerintah (SAKIP) Terbaik tahun penghargaan SAKIP dan NKA Sebagai instansi pendidikan, 2020, Terbaik Kedua Kategori serta dilengkapi dengan kita dituntut untuk bertanggung Nilai Kinerja Anggaran PTN BH & berbagai kegiatan berbasis jawab dalam melaksanakan PTN BLU dalam Penganugerahan Tri Dharma Perguruan Tinggi percepatan ini dengan Penghargaan Mendikbud. Dua lainnya di Unesa, seperti mengemban amanah Tri penghargaan ini merupakan Pengabdian pada Masyarakat Dharma Perguruan Tinggi karya dan prestasi yang terwujud yang dilaksanakan oleh Satuan Negeri. Karena bermula dari berkat program kerja dari Bidang Mitigasi dan Crisis Center, Perguruan Tinggi, tercipta Perencanaan dan Kerjasama yang penelitian yang membuahkan semangat dan integritas dalam dipimpin oleh Dr. Sujarwanto,M. prestasi dari KMI dan KBMI serta membangun pemikiran dan Pd dan Bidang Umum dan pendidikan melalui Pusat Kajian kepribadian berintegritas tinggi Hukum dan Pembangunan melalui pendidikan pengajaran, Unesa. lalu pada poin penelitian dan pengembangan, sebuah kampus Masih banyak rubrik dan menghadirkan pengembangan tulisan menginspirasi lain dari ilmu pengetahuan dan teknologi sivitas Unesa, semoga dapat melalui teori maupun karya menjadi sarana edukasi dan terapan serta pelengkap dari hiburan yang menarik bagi kedua poin di atas, melalui seluruh masyarakat Indonesia. n pendidikan dan penelitian yang dilaksanakan harus dapat *) Ketua Satuan Kehumasan memberikan kebermanfaatan Universitas Negeri Surabaya Unesa bagi masyarakat dan 3Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 |

DAFTAR RUBRIK UTAMA 05 - 09 LEMBAGA ..... 10 SPIRIT PUSAT KAJIAN HUKUM & RASA 28 UNESA PEMBANGUNAN UNESA TINGKATKAN SEKOLAH KRITIS KUALITAS Pusat Kajian Hukum dan Pembangunan (PKHP) YOUNESA (V) KINERJA Unesa merupakan lembaga yang bergerak di bidang kajian hukum yang bersifat akademik. Tak banyak yang tahu, ternyata ada lembaga Di tengah pandemi Lembaga ini tidak hanya berperan sebagai bernama Sekolah Kritis YoUnesa (V). Sekolah Covid-19 yang mitra pemerintah, tapi juga berperan dalam belum mereda, mengkritisi kebijakan pemerintah jika dinilai yang berdiri bertepatan dengan Hari tidak menghentikan kurang sesuai. Pendidikan Nasional pada 2 Mei 2020, salah upaya Universitas Negeri Surabaya satunya didirikan oleh Dr. Ardhie Raditya, untuk terus berjuang dosen Sosiologi FISH Unesa. Sebelum resmi memajukan kinerja diberi nama Sekolah Kritis YoUnesa, awalnya dan akuntabilitas agar performa adalah kelompok diskusi kecil terkait pendidikan, beragam tema. khususnya di masa pandemi ini tetap INSPIRASI ALUMNI ..... 18 Prima Vidya Asteria Gilang Gusti Aji terjaga. Nama lengkapnya Rizka Ketua Divisi Media & Pemberitaan Ketua Divisi Dokumentasi & Data Amalia. Ia alumni Unesa jurusan WARNA .............. 3 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FBS. Saat ini, selain LAPUT ............... 5 berprofesi sebagai guru di SDIT Insan Kamil Sidoarjo, ia juga PRESPEKTIF ..... 12 menjadi pegiat sastra dengan sederet karya dan prestasi. FILOSOFI .......... 14 Abdur Rohman Mubasyir Aidi BANGGA Redaktur Ahli Redaktur Ahli UNESA .............. 16 GURU BESAR .... 20 LENSA UNESA ... 24 KOLOM REKTOR ... 26 RESENSI .......... 30 SENGGANG ....... 32 Majalah Unesa ISSN 1411 – 397X Nomor 151 Tahun XXII - Maret 2021 PELINDUNG: Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes. (Rektor), Prof. Dr. Bambang Yulianto, M.Pd. (WR Bidang I), Suprapto, S.Pd, M.T. (WR Bidang II), Dr. Agus Hariyanto, M. Kes. (WR Bidang III), Dr. Sujarwanto, M.Pd. (WR Bidang IV) PENANGGUNG JAWAB: Vinda Maya Setianingrum, S.Sos., MA, (Ketua Satuan Kehumasan Unesa) PEMIMPIN REDAKSI: Prima Vidya Asteria, S.Pd., M.Pd., Sri Rokhayati, M.M. REDAKTUR: Abdur Rohman, S.Pd., Mubasyir Aidi, S.Pd., Gilang Gusti Aji, S.I.P., M.Si. PENYUNTING BAHASA: Syaiful Rahman, S.Pd., Galuh Gita Indrajayani REPORTER: Ayunda Nuril Chodiyah, S. Pd., Suryo Waskito, Hasna Ayustiani, Khusnul Khotimah, Fibrina Aquatika, Intan Cahyarani, Putri Agustin Islamiyah, Yuris Prastica. FOTOGRAFER: Dhani Aristyawan DESAIN/LAYOUT: Abdur Rohman, S.Pd., Basyir Aidi, S.Pd. ADMINISTRASI: Siska Arianti, SE., Roni, S.T. , Supi’ah, S.E. DISTRIBUSI: Hartoyo, Joko Kurniawan PENERBIT: Humas Universitas Negeri Surabaya ALAMAT REDAKSI: Kantor Humas Unesa Gedung Rektorat Kampus Unesa Lidah Wetan Surabaya. 4 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

LAPORAN UTAMA Penghargaan Sakip dan NKA SPIRIT UNESA TINGKATKAN KUALITAS KINERJA LEMBAGA Di tengah pandemi Covid-19 yang belum mereda, tidak menghentikan upaya Universitas Negeri Surabaya untuk terus berjuang memajukan kinerja dan akuntabilitas agar performa pendidikan, khususnya di masa pandemi ini tetap terjaga. Berkat kerja keras dan koordinasi yang baik dengan seluruh sivitas akademika, pada tahun 2020 Unesa berhasil meraih dua penghargaan dalam bidang akuntabilitas kinerja dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kedua penghargaan tersebut adalah peringkat pertama dalam kategori SAKIP dan peringkat kedua dalam kategori Nilai Kinerja Anggaran (NKA). Kedua penghargaan tersebut, tentu akan menjadi spirit bagi Unesa untuk semakin maju dan meningkatkan kualitas kinerja lembaga. Rektor Unesa, Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes seluruh sivitas akademika, tetapi juga pemerintahan tentu memiliki tujuan mengapresiasi semua pihak menjadi energi baru bagi kami untuk melaksanakan tata pamong yang di lingkungan Universitas terus meningkatkan kinerja lembaga,” transparan dan akuntabel sehingga Negeri Surabaya yang terangnya bersemangat. mampu menjamin mutu dan Terkait kategori penghargaan ini, meningkatkan kualitas lembaga. telah bekerja maksimal sehingga Cak Hasan mengatakan bahwa di Wakil Rektor Bidang Umum mampu mendapatkan penghargaan Unesa akuntabilitas kinerja menjadi dan Keuangan, Suprapto, S.T, M.T tersebut. Rektor yang akrab disapa tujuan yang selalu diupayakan. mengucap syukur atas prestasi yang Cak Hasan itu merasa senang dan Komitmen itu, terang Rektor bahkan dicapai. Prestasi yang didapat itu, menyebut penghargaan tersebut tertulis dalam misi Unesa bahwa bagi Suprapto merupakan perestasi akan menjadi pelecut semangat dan sebagai lembaga pendidikan, yang luar biasa di tengah situasi spirit Unesa lebih maju dan terus Unesa berkewajiban melaksanakan pandemi covid-19 yang berdampak meningkatkan kualitas. “Ini tentu Tridharma Perguruan Tinggi. Selain itu, pada segala lini kehidupan, termasuk tidak sekadar menjadi kabar baik bagi Unesa sebagai bagian dari lembaga dunia pendidikan dan kampus. 5Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 |

LAPORAN UTAMA Suprapto, S.T, M.T. Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Unesa “Alhamdulillah, kami diberikan prestasi dan efisiensi. Sehingga, dengan lalu dilanda pandemi covid-19 dan yang luar biasa,” ujar Warek II Unesa. anggaran yang turun itu harapan berdampak pada pendapatan lembaga kontrak kinerja rektor tetap tercapai yang berasal dari UKT yang turun Suprapto menjelaskan, pemberian seperti klasterisasi perguruan tinggi hampir 51 miliar dan optimalisasi aset, penghargaan oleh Kemendikbud dan lainnya. maka pimpinan Unesa memohon agar tersebut berkat upaya Unesa kemendikbud merevisi target kinerja. melakukan refocusing anggaran. Mengingat pentingnya Hasilnya setelah dievaluasi kembali Pasalnya, saat itu sebagian serapan penggunaan dana saat pemasukan oleh kementerian, target kinerja dana digunakan untuk penanganan yang menurun, Suprapto mengatakan tersebut turun di angka 262 miliar. covid-19 di lingkungan Unesa dan jika Unesa juga memanfaatkan sistem “Dengan upaya yang kita lakukan masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya yang bernama SIMPROKA. Menurutnya, bersama, pendapatan kami di tahun mencoba membedah kembali rencana sistem ini bisa mendukung fungsi 2020 bisa mencapai 267 milyar. Bahkan anggaran atau RBA untuk dilakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan hitungannya masih surplus mencapai pemfokusan program penanganan kebijakan, rencana, program, 42 milyar,” ungkap Suprapto. covid-19. “Jumlah dana yang berhasil kegiatan, dan anggaran. Salah satu kami alihkan untuk penanganan covid komponen yang mendapat penilaian Pada tahun 2021 ini, Suprapto senilai 16 milyar. Banyak hal yang cukup memuaskan adalah ketepatan menambahkan pihaknya sudah sudah kita lakukan untuk pemanfaatan penyerapan. Selanjutnya efisiensi, melakukan mekanisme untuk dana tersebut seperti membuat alat walaupun pendapatan Unesa turun menyusun anggaran lebih baik lagi. yang berfungsi sebagai penanganan namun anggaran yang berhasil Ia menceritakan beberapa waktu lalu covid dan sudah kami sebarkan diefisiensi sebesar 42 milyar dan tidak sudah membahas hal ini di fakultas- ke beberapa instansi terkait serta sampai menggunakan saldo awal. fakultas, unit kerja, pascasarjana agar masyarakat,” jelasnya. “Dengan menggunakan sistem yang mereka memaparkan programnya tertata maka kinerja anggaran bisa yang mengacu kepada IKU (Indikator Suprapto menegaskan Unesa kita kontrol dan yang lebih penting Kinerja Utama) dan indikator tentang sangat fokus untuk memprioritaskan penggunaan anggaran bisa lebih klasterisasi perguruan tinggi. “Kita program yang perlu didahulukan transparan,” ujar Suprapto. sudah bedah seluruhnya. Kami dan menunda program yang belum sangat berharap pencapaian IKU dan diprioritaskan. Mengapa demikian? Awalnya, terang Suprapto, klasterisasi perguruan tinggi bisa Karena 2020 itu masa pandemi yang tahun 2020 Unesa mendapat target dilakukan by design. Harapannya, pada berimbas pada penurunan pendapatan kinerja dari kementerian agar bisa tahun 2021 ini kinerja kami akan jauh lembaga secara drastis. Oleh karena itu, menghasilkan pendapatan sebesar lebih baik,” tandasnya. n (SURYO) Unesa harus melakukan penghematan 284 miliar. Namun mengingat tahun 6 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

LAPORAN UTAMA Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Unesa, Dr. Sujarwanto, M.Pd BUAH SINERGISITAS DENGAN BERBAGAI PIHAK Dr. Sujarwanto, M.Pd WR Bidang Perencanaan dan Kerjasama Sementara itu, menurut Wakil (Sistem Informasi Manajemen Selain juga harus mendukung indikator Rektor Bidang Perencanaan Perencanaan Kegiatan, Anggaran, klasterisasi perguruan tinggi, baik di dan Kerjasama Unesa, Monitoring dan Evaluasi) yang berhasil tingkat nasional maupun internasional. Dr. Sujarwanto, M.Pd, mengantarkan memperoleh prestasi keberhasilan Unesa dalam SAKIP. Namun, menurutnya perlu “Sehingga anggaran yang ada meraih prestasi dari Kemendikbud ada evaluasi secara berkala terhadap bisa mem-backup kegiatan di Unesa. merupakan buah dari sinergisitas aplikasi ini. “Sebagai contoh rapat Tentunya ini dibutuhkan kerja keras. yang sudah dilakukan Unesa dengan untuk membedah kegiatan sekaligus Sehingga tim kami berkoordinasi berbagai pihak, termasuk kementerian anggaran berdasarkan situasi yang setiap 2 minggu sekali. Tagihan kami pendidikan dan kebudayaan. Sebab, offline maka tahun ini kita bangun monitoring setiap bulan maupun menurut Sujarwanto, renstra (rencana sistem di SIREGINA. Sehingga setiap triwulan. Sehingga bisa memberikan strategi) Unesa harus menyesuaikan unit bisa mengunggah perbaikan di kepastian waktu dalam pelaksanaan dengan renstra kemendikbud. Oleh sistem tersebut, revisi, semua kegiatan,” program tersebut,” terangnya. karena itu, Unesa menyesuaikan ujarnya. sesuai dengan indikator yang ada. Ia berharap agar prestasi ini bisa “Ini menjadi bentuk sinergisitas Menurutnya, keberhasilan Unesa meningkatkan sinergisitas antara antara Unesa dan Kemendikbud,” ujar mendapatkan prestasi ini bukanlah semua lini, baik dari pimpinan Sujarwanto. tujuan utama. Namun yang lebih lembaga, stakeholder dan lain penting, Sujarwanto menjelaskan sebagainya. Sehingga output outcome Mantan Dekan FIP Unesa jika membangun Unesa menjadi bisa dipertanggungjawabkan. mengatakan, sinergitas tersebut perguruan tinggi yang kredibel, Kedua hal tersebut (output outcome) tenntunya harus dibarengi dengan akuntabel, dan transparan menjadi mengarah pada IKU dan prestasi. pelayanan berbasis IT. Terutama pada tujuan utama sivitas akademika. Untuk Sehingga akan membuahkan capaian perencanan, pelaksanaan, monitoring itu, menurutnya, perlu dilakukan yang bisa mengangkat Unesa menuju dan evaluasi dalam implementasi pembedahan kontrak kinerja antara perguruan tinggi klaster I di Indonesia. penganggarannya. Terkait hal itu, kementerian dan Unesa yang mengacu “Kerja Keras merupakan kata kuncinya,” Unesa telah memiliki aplikasi SIREGINA pada IKU (Indikator Kinerja Utama). jelas Sujarwanto. n (KHUSNUL) 7Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 |

LAPORAN UTAMA Kepala Biro Umum dan Keuangan, Dr. Sulaksono, S.H., M.H KOMITMEN MENJADI KUNCI KEBERHASILAN K eberhasilan Unesa meraih penghargaan pada bidang diterapkan. Mekanisme dalam Nilai Kinerja Anggaran (NKA) sistem di Unesa telah dibuat dan Sistem Akuntabilitas sedemikian rupa melalui Siregina. Mekanisme tersebut Kinerja Pemerintah (SAKIP) merupakan pola keterbukaan merupakan wujud kerja sama dan dan media komunikasi di kerja keras dari berbagai pihak. Hal internal Unesa. Selain itu, hal itu diungkapkan oleh Dr. Sulaksono, lain yang menjadi poin penting S.H., M.H sebagai Kepala Biro Umum Unesa adalah ketepatan waktu dan Keuangan. Ia mengatakan bahwa dan keakurasian akuntanbilitas dari penghargaan tersebut merupakan pelaporan. bentuk pertanggungjawaban lembaga Lebih lanjut, Sulaksono pemerintah dalam hal ini Unesa yang menjelaskan bahwa NKA sendiri patut mendapatkan apresiasi. merupakan perwujudan dari daya Keberhasilan tersebut, ujar serap anggaran dibandingkan dengan Dr. Sulaksono, S.H., M.H. Sulaksono, tak lepas dari komitmen volume secara fisik. Artinya, antara yang menjadi salah satu kiat Unesa daya serap keuangan perbedaannya Kepala Biro Umum dan keuangan bisa mendapatkan prestasi gemilang tidak boleh terlalu tinggi dengan tersebut. Sulaksono mengungkapkan, kemajuan fisik. Fisik di sini dapat kegiatan baik internal Unesa maupun komitmen menjadi penting karena diartikan sebagai hasil dari sebuah eksternal. “Masyarakat di sini dapat dalam mekanisme pengelolahan kegiatan yang dapat berbentuk diartikan sebagai mahasiswa, anggaran negara sudah ada bangunan maupun kegiatan. Ia juga pengusaha maupun orang tua dan mekanisme yang dalam pelaksanaan menjelaskan bahwa kemajuan fisik lain-lain,” tambahnya. pengelolaan anggaran dapat dikatakan yang terlalu rendah maupun terlalu penting sejak mulai dari perencanaan, tinggi juga dapat berpengaruh Dalam pengelolaan keuangan, pelaksanaan program dan kegiatan terhadap penilaian NKA. “Mulai dari jelas Sulaksono, Unesa melakukan hingga pelaporan harus sesuai proses perencanaan, pelaksanaan secara akuntanbel. Dari segi manfaat, dengan ketentuan-ketentuan tentang kegiatan,baik kegiatan dalam bentuk pengelolaannya harus mampu pengelolaan keuangan negara. workshop, program, maupun fisik mendukung program-program Namun, Sulaksono tak menampik dalam arti kontruksi dan lain-lain itu. pemerintah maupun program internal bahwa dengan prestasi yang Sudah tidak terlalu banyak perbedaan lima tahun ke depan yang menjadi berhasi diraih tersebut pasti akan atau perubahan-perubahan, dan prioritas. Selain itu, menurut Sulaksono, ada tantangan-tantangan yang pelaporan juga bisa tepat waktu,” Unesa telah memiliki beberapa renstra harus dihadapi, terutama dalam hal tambahnya. salah satunya menjadi PTN BH dan mempertahankan prestasi tersebut. Sulaksono mengungkapkan, meningkatkan klasterisasi perguruan Minimal yang harus dipertahankan, Unesa sendiri menargetkan segera tinggi. “Tentunya, untuk mewujudkan terang Sulaksono adalah komitmen melakukan pelaporan reformasi hal tersebut perlu didukung dengan dan kinerja tentang akuntabilitas birokrasi. Pelaporan reformasi birokrasi anggaran yang sesuai dan konkret,” keuangan. “Kalau Sakip itu cenderung merupakan bentuk perubahan- jelasnya. kepada sistem akuntanbilitas sehingga perubahan, pola-pola yang dilakukan yang harus ditingkatkan adalah terkait untuk masyarakat. Dalam hal Sulaksono berharap, Unesa dapat pengurangan revisi-revisi anggaran di ini,masyarakat berhak memperoleh mempertahankan prestasi yang RBA maupun RAB,” jelasnya. pelayanan yang baik. Selain itu, telah diraih. Ia mengakui bahwa Sulaksono mengaku bahwa hal masyarakat berhak mendapatkan mempertahankan itu memang yang menjadi keunggulan Unesa kepastian layanan dan memperoleh pekerjaan yang sangat sulit. Namun, terletak pada mekanisme yang kemanfaatan semua program dari ia yakin dengan semangat dan kerja sama yang baik dengan berbagai pihak Unesa mampu mempertahankan prestasi tersebut. n (HASNA) 8 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

LAPORAN UTAMA Ketua PPTI Unesa, I Gusti Lanang Putra Eka Prismana, S.Kom., M.Kom DUKUNGAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI PPTI (Pusat Pengembangan Teknologi Informasi) menjadi visi. “#UnesaSatuLangkahdiDepan khusus yang dapat mendukung salah satu bagian yang memberikan motivasi kepada sivitas penyempurnaan sistem informasi memiliki peranan penting menjadi yang terdepan. yang telah dibuat. Dengan demikian, untuk jalannya program sistem informasi dapat membantu dan sistem dalam mendukung kinerja Selain itu, komunikasi antara memberikan kemudahan untuk Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi pengguna dan PPTI menjadikan sistem meningkatkan efisiensi dan efektivitas Pemerintahan dan Nilai Kinerja yang ada menjadi reliable. Sistem akuntabilitas kinerja dari setiap unit di Anggaran. I Gusti Lanang Putra Eka informasi yang telah dibuat harus Unesa. “Pengembangan sistem tidak Prismana, S.Kom., M.Kom selaku ketua terus dikembangkan dan dilakukan akan berhenti. Kita selalu melakukan PPTI Universitas Negeri Surabaya penyempurnaan sesuai dengan inovasi dengan menerapkan teknologi mengatakan bahwa penghargaan kebutuhan yang ada, sehingga akan terkini untuk mendukung Unesa Sakip dan NKA merupakan buah kerja memberikan kemudahan tersendiri menjadi lebih baik lagi,” paparnya. keras dari seluruh sivitas akademika dalam mendukung pengelolaan Unesa. akuntabilitas kinerja di Unesa. Eka berharap Unesa dapat terus mempertahankan penghargaan Dalam hal ini, PPTI sendiri “Setiap sistem informasi ini, terus berkembang dan dapat memberikan kontribusi mendukung mempunyai siklus hidup yang dalam memberikan kontribusi terbaik untuk Unesa dalam meraih dan perjalananannya selalu dilakukan pendidikan di Indonesia melalui mempertahankan prestasi ini melalui pengembangan. Masukan dan diskusi berbagai inovasi baru yang dihadirkan sistem informasi dan mengintegrasikan dari pengguna akan sangat membantu baik dari dosen, tenaga akademik data yang dapat mendukung menyempurnakan sistem informasi maupun mahasiswa. Ia juga berharap, pengelolaan akuntabilitas kinerja yang telah dibuat secara efektif dan Unesa dapat terus memberikan Unesa. Integrasi data ini mewujudkan efisien,” ujar pria kelahiran Surabaya, 25 inovasi-inovasi dalam pengembangan Unesa Satu Data. Menurut Ketua Maret 1980 tersebut. mutu dan kualitas pendidikan calon PPTI Unesa, kunci dalam mencapai bangsa. keberhasilan adalah mempunyai satu Dalam perkembangannya, lanjut Eka, permasalahan akan selalu muncul. Tak kalah penting, kata Eka, bagi Sehingga penting bagi mereka untuk semua sivitas akademika Unesa harus segera mendapat solusi melalui mampu berpikir tanggap, bersikap diskusi dengan pihak-pihak terkait. adaptif terhadap setiap tantangan Ia mengatakan Rektor Unesa selalu yang dialami dan dapat bergerak cepat memberikan pesan kepada semua dalam merespon segala perubahan pihak agar harus bekerja sama dan bisa di revolusi industri 4.0 ini. Sebab, di bekerja bersama. “Hal ini yang selalu era perkembangan ini pasti sistem kita terapkan dalam berkoordinasi. teknologi akan sangat berpengaruh Sehingga, permasalahan yang ada dalam kehidupan. Oleh karena itu, tidak lagi menjadi masalah yang sulit,” Akuntabilitas Kinerja kita harus lebih tambahnya. ditingkatkan dengan kerja sama dari semua sivitas akademika Unesa. Dalam perkembangannya, Eka tak menampik bahwa PPTI pasti “Mari kita wujudkan Unesa memiliki tantangan. Salah satunya, berbudaya kerja yang baik sehingga harus mampu mempertahankan hasilnya dapat dirasakan langsung penghargaan yang telah didapatkan semua sivitas akademika Unesa. Selain melalui rancangan strategi-stategi itu, ke depan Unesa juga harus bisa mempertahankan berbagai prestasi I Gusti Lanang Putra Eka yang telah didapat,” pungkasnya. n Prismana, S.Kom. (HASNA)  9Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 |

KIPRAH LEMBAGA Mengenal Pusat Kajian Hukum dan Pembangunan Unesa LEMBAGA KAJIAN HUKUM MITRA KRITIS PEMERINTAH PUSAT KAJIAN HUKUM DAN PEMBANGUNAN (PKHP) UNESA MERUPAKAN LEMBAGA YANG BERGERAK DI BIDANG KAJIAN HUKUM YANG BERSIFAT AKADEMIK. LEMBAGA INI TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI MITRA PEMERINTAH, TAPI JUGA BERPERAN DALAM MENGKRITISI KEBIJAKAN PEMERINTAH JIKA DINILAI KURANG SESUAI. PKHP sendiri awalnya Hananto Widodo, S.H., M.H., Ketua layanan dan bantuan hukum menjadi bernama Pusat Studi PKHP Unesa terkait dengan adanya domain ULBH. dan Layanan Hukum rencana pembentukan Unit Layanan (PSLH) yang berdiri pada dan Bantuan Hukum atau ULBH Unesa. Pada dasarnya, fungsi PKHP Unesa tahun 2017. Pada tahun Jadi, PKHP akan murni bergerak pada tak jauh berbeda dengan fungsi yang 2019 PSLH berubah menjadi PKHP. wilayah kajian hukum yang bersifat dimiliki pusat kajian di perguruan Perubahan nama itu, menurut Dr. akademik, sedangkan terkait dengan tinggi lain. Sementara, peran PKHP tidak begitu formal sebagaimana 10 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

institusi akademik di universitas seperti kebijkaan pemerintah juga pernah KIPRAH LEMBAGA di jurusan dan fakultas. “Bisa dikatakan, dimuat di harian cetak. pusat kajian (PKHP) fungsinya setengah kabupaten di Jawa Timur. Namun, LSM. Hal tersebut dikarenakan Hananto menandaskan, PKHP tidak saat kami akan melaksanakan kerja PKHP tidak hanya berperan sebagai hanya mengkritisi masalah putusan sama tersebut, pandemi datang dan mitra pemerintah, melainkan juga pengadilan, namun juga mengkaji program pun belum terlaksana hingga berperan dalam mengkritisi kebijakan persoalan aktual lain, seperti yang sekarang,” tutur Handoko menjelaskan pemerintah jika memang kebijakan masih hangat dibicarakan masyarakat peran divisi advokasi PKHP di bidang tersebut dinilai kurang pas. Hanya yakni konflik internal Partai Demokrat pengabdian kepada masyarakat. saja, kritik yang kami sampaikan masih yang akhir-akhir ini mencuat dan ramai dalam koridor akademik,” ujar Hananto. diperbincangkan khalayak umum (seperti Selain itu, Hananto juga tulisan yang dimuat di media online menjelaskan jika dalam setiap Kritik yang dimaksud, terang berdasarkan penjelasan sebelumnya). kegiatan, PKHP juga dibantu oleh Hananto, tentunya masih dibenarkan mahasiswa sebagai peneliti muda. dalam etika akademik. Hananto “Karena kami bergerak di bidang Mahasiswa yang terlibat merupakan memberikan contoh ketika dirinya hukum, maka yang akan kami mahasiswa semester 2 sampai sebagai Ketua PKHP diminta pendapat jadikan tolok ukur adalah peraturan semester akhir. Untuk menjadi peneliti oleh media terkait dengan kebijakan perundang-undangan,” ujarnya. muda, mereka (mahasiswa) harus PPKM. Saat itu, ia mengatakan bahwa JALANKAN PROGRAM melewati tahapan seleksi terlebih PPKM itu tidak ada dasar hukumnya. SESUAI DIVISI dahulu. Seleksi tersebut berupa Hananto menjelaskan bahwa kritik pembuatan makalah yang kemudian yang disampaikan PKHP didasarkan Dalam menjalankan programnya, dilanjutkan dengan wawancara pada kajian terhadap putusan masing- PKHP sendiri memiliki divisi-divisi. terkait passion dan komitmen mereka masing dosen yang termasuk dalam Divisi yang dimaksudkan yakni, terhadap PKHP. Sampai saat ini, ada anggota PKHP sesuai dengan bidang divisi penelitian dan pengembangan lebih kurang 5 mahasiswa yang keilmuan masing-masing. (litbang), humas, dan advokasi. Seperti tergabung menjadi peneliti muda yang sudah dijelaskan di atas, divisi PKHP. Dua mahasiswa angkatan 2018, “Setiap dosen anggota PKHP advokasi disini berbeda dengan satu mahasiswa angkatan 2019, dan memiliki bidang keilmuan masing- advokasi pada ULBH dimana pada dua mahasiswa angkatan 2020. masing, dan kajian terhadap putusan ULBH lebih pada layanan bantuan akan sangat bergantung pada bidang hukum, sementara divisi advokasi “Tentunya, prestasi akademik yang digeluti. Seperti saya dengan pada PKHP lebih pada pengabdian juga akan menjadi pertimbangan bidang hukum tata negara, maka saya masyarakat, seperti melakukan bagi kami. Artinya, mereka harus bisa tidak bisa mengkaji putusan perdata,” sosialisasi terhadap peraturan. berkomitmen untuk bisa membagi ujarnya. waktu kuliah dengan waktu bersama “Sebelum pandemi, kami PKHP,” ujar Hananto. Selanjutnya, tambah Hananto, bergerak bersama jurusan. Kami hasil kajian putusan tersebut yang pernah melakukan kerja sama Sementara itu, untuk mendukung kemudian dirilis di media massa berupa dengan Pemerintah Kabupaten #UnesaSatuLangkahDiDepan, Hananto tulisan opini. Beberapa media massa Blitar tahun 2018 ketika kami masih menjelaskan jika salah satu upaya yang pernah memuat kritik yang dibuat menjadi PSLH. Pada tahun 2020 akhir bisa dilakukan adalah dengan melakukan oleh pihak PKHP Unesa. Di antaranya, Maret, kami digandeng oleh prodi branding, baik secara personal maupun tulisan dengan judul Menyoal Putusan komunikasi dalam rangka kerja sama institusional. Oleh karena itu, langkah- PTUN Evi Novida Ginting yang dimuat pembentukan Perda di salah satu langkah branding harus dilakukan di media online law justice pada Juli dengan cara membangun jejaring 2020 (https://www.law-justice.co/ dengan stakeholder, termasuk salah artikel/90029/menyoal-putusan-ptun- satunya adalah pers. evi-novida-ginting/), Jabatan Plh Walikota Surabaya Disoal Pakar Hukum PKHP sendiri melakukan branding yang dimuat di media online merah di masa pandemi dengan melakukan putih pada Februari 2021 (https://m. diskusi publik via zoom. Setidaknya mediamerahputih.id/baca-100- sudah ada sekitar 17 kali PKHP jabatan-plh-walikota-surabaya-disoal- melaksanakan kegiatan tersebut. pakar-hukum), dan yang terbaru terkait Dari jumlah tersebut, 13 di antaranya Penyelesaian Kemelut Demokrat yang merupakan webinar, 1 virtual talk, dan dimuat di media online Bhirawa Online 2 kali bedah buku. pada 8 Maret 2021 (https://www. harianbhirawa.co.id/penyelesaian- “Narasumber yang kami undang kemelut-demokrat/ ). Selain media rata-rata merupakan tokoh nasional. online, kritik PKHP Unesa terkait Ini kami lakukan sebagai langkah awal untuk branding PKHP. Harapan kami, ketika branding kita bagus, maka langkah ke depan insyaallah menjadi lebih mudah,” ujar Hananto. n(AYU) Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 11

[ PRESPEKTIF ] MELAKUKAN Wiryo Nuryono, S.Pd., M.Pd. SERBA KEGIATAN Ketua Divisi Mitigasi dan TANGGAP BENCANA Kebencanaan SMCC Unesa MESKI BELUM LAMA TERBENTUK, SATUAN MITIGASI CRISIS SMCC merupakan hasil transformasi dari CENTER (SMCC) UNESA YANG MERUPAKAN HASIL TRANFORMASI Unesa Crisis Center (UCC) Unesa dengan DARI UNESA CRISIS CENER (UCC), TELAH MELAKSANAKAN 3 (tiga) divisinya. Apa saja kegiatan yang BERBAGAI KEGIATAN TANGGAP BENCANA BAIK DI JAWA TIMUR sudah dilakukan bersama Divisi Mitigasi MAUPUN LUAR JAWA. TIDAK HANYA TERJUN MEMBERIKAN dan Kebencanaan SMCC Unesa? BANTUAN, SMCC UNESA JUGA MELAKUKAN EDUKASI, TRAUMA HEALING DAN BERBAGAI KEGIATAN KERELAWANAN LAINNYA. Dalam Divisi Mitigasi dan Kebencanaan BERIKUT BINCANG-BINCANG DENGAN WIRYO NURYONO, S.PD., SMCC Unesa, kami melakukan kegiatan M.PD. KETUA DIVISI MITIGASI DAN KEBENCANAAN SMCC UNESA yang meliputi kegiatan prabencana, TERKAIT KEGIATAN TANGGAP BENCANA DAN BERBAGAI HAL tanggap bencana, dan pasca bencana. DALAM MEMITIGASI KEBENCANAAN. Selain itu, kami juga melakukan pelatihan kepada relawan SMCC dengan menghadirkan beberapa narasumber yang ahli dalam bidangnya. Kegiatan pelatihan dilakukan setiap hari Jumat pagi dengan materi mulai dari Pendidikan Darurat Bencana, Kebugaran, PFA, Trauma Healing, PPGD, dan Dapur Umum. Apa saja kegiatan prabencana yang yang merupakan daerah berpotensi pada bulan Januari lalu, Unesa sudah dilakukan bersama Divisi tsunami.Selain itu kami merancang Peduli Korban Banjir di Jombang dan Mitigasi dan Kebencanaan SMCC kegiatan pra-bencana di 7 (tujuh) Nganjuk, tanggap bencana di daerah Unesa? desa di beberapa kabupaten di Jawa Lumajang dan Probolinggo. Timur meliputi Kabupaten Jombang, Bagaimana SMCC memperoleh Kegiatan prabencana adalah Nganjuk, Tuban, Bojonegoro, donasi bantuan? kegiatan yang dilakukan pada situasi Sidoarjo, Gresik dan Surabaya. tidak terjadi bencana. Kegiatan ini Apa saja kegiatan tanggap bencana Dana bantuan berasal dari berupa edukasi mitigasi bencana yang sudah dilakukan? Universitas Negeri Surabaya dan yang dilakukan pada daerah-daerah juga dari hasil galang dana yang yang rawan bencana. Sehingga warga Kegiatan tanggap bencana berkolaborasi dengan beberapa mampu mengurangi resiko bencana sudah beberapa kali kami lakukan. UKM dan organisasi mahasiswa yang terjadi. Kegiatan mitigasi Mulai dari tanggap bencana gempa (ormawa). Dalam berkegiatan, kami bencana seperti yang kami lakukan di Mamuju Majene Sulawesi Barat melibatkan semua unsur dari Unesa. di daerah Selo Awar-Awar Lumajang 12 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

Relawan terdiri dari relawan SMCC Tidak dipungkiri bahwa entitas [ PRESPEKTIF ] dan relawan dari UKM dan ormawa. (korban bencana) pasti ada yang UKM dan ormawa yang sering terlibat mengalami gejala traumatik. Karena Wiryo Nuryono, S.Pd, M.Pd, dalam kegiatan kemanusiaan ini para korban bencana pasti ada yang Ketua Divisi Mitigasi dan adalah Himpunan Mahasiswa Pecinta kehilangan materi bahkan kerabat Kebencanaan SMCC Unesa Alam (HIMAPALA), UKM Resimen dekatnya. Itu merupakan salah satu Mahasiswa (Menwa), Pramuka, UKKI, hal yang sangat menyakitkan dan Perbedaan antara PFA dan trauma BEM-U, dan MPM. akan memunculkan gejala traumatik healing terletak pada kedalaman Bagaimana SMCC dalam mengelola tersendiri. Oleh sebab itu, perlu tingkat trauma. Ada korban yang relawan? adanya kegiatan pasca bencana setelah diberikan PFA traumanya mulai dari trauma healing maupun menghilang. Namun ada juga korban Relawan yang tergabung ke pemeriksaan medis secara gratis. yang memiliki tingkat kedalaman dalam SMCC Unesa sebanyak 60 Kami sudah menyiapkan konselor dan trauma yang sangat dalam. Hal orang mahasiswa yang terdiri dari psikolog disetiap kegiatan tanggap ini perlu dilakukan trauma healing berbagai prodi/jurusan di Unesa. bencana yang kami lakukan. oleh profesional secara personal/ Kami melakukan open recruitment kelompok kecil. relawan dan berusaha memberikan Namun, pada kondisi darurat Apa harapan untuk Divisi Mitigasi kegiatan-kegiatan pelatihan guna bencana yang semuanya serba dan Kebencanaan SMCC Unesa? meningkatkan kapasitas relawan. terbatas, tidak memungkiri relawan Menjadi relawan di SMCC dilakukan SMCC yang melakukan PFA Saya berharap tidak ada bencana secara sukarela dan tanpa paksaan (Psychological First Aid) maupun lagi yang terjadi di Indonesia. Banyak untuk ikut serta dalam kegiatan trauma healing. Sebagai assessment komponen Unesa yang terlibat kemanusiaan. Kegiatan pelatihan awal, adek-adek relawan diberikan untuk menyalurkan rasa kepedulian diberikan kepada relawan dilakukan keahlian untuk melakukan trauma terhadap kegiatan kemanusiaan. setiap hari Jumat pagi dengan healing. Tapi karena relawan juga Selain itu saya juga berharap materi yang berguna dalam kondisi memiliki keterbatasan pengalaman, kesadaran akan resiko terhadap darurat bencana. Kegiatan pelatihan penanganan khusus korban bencana ancaman bencana semakin tinggi. n terdiri dari Kebugaran Jasmani, PFA, yang memiliki traumatic berat akan Trauma Healing, PPGD, dan Dapur dilakukan oleh para konselor maupun (KHUSNUL) Umum. Pelatih yang didatangkan psikolog secara personal. adalah dosen-dosen yang ahli dalam Apa perbedaan PFA dan Trauma bidangnya. Healing? Seberapa penting edukasi mitigasi bencana dilakukan? PFA (Psychological First Aid) adalah pertolongan psikologis pertama Kami bergerak tidak hanya ketika yang dilakukan kepada orang-orang tanggap bencana saja, melainkan yang mengalami pascatrauma akibat perlu penguatan kapasitas warga di bencana alam. PFA ini bisa dilakukan daerah yang rawan bencana. Karena oleh relawan-relawan bencana dan selang sehari bencana terjadi, yang tidak harus memiliki latar belakang bisa menangani adalah warga sendiri. professional tertentu. PFA dapat Bantuan akan datang biasanya di hari berupa memberikan games edukasi, kedua bencana. Pemberian penyuluhan mengajak bermain musik, dongeng serta edukasi mitigasi terhadap dll. PFA diberikan bertujuan untuk masyarakat yang berada di wilayah mencegah agar traumatic tidak rawan bencana dapat mengurangi resiko terjadi terlalu dalam. Sedangkan bencana, baik melalui pembangunan fisik trauma healing merupakan kegiatan maupun penyadaran dan peningkatan penanganan kepada korban kemampuan menghadapi ancaman bencana yang mengalami trauma bencana. dan dilakukan oleh profesional. Bagaimana dengan kegiatan pasca Trauma healing dapat berupa rilis bencana yang dilakukan oleh Divisi emosi dan pengubahan kognitif. Mitigasi dan Kebencanaan SMCC Namun berdasarkan pengalaman, Unesa? di dalam kondisi darurat bencana, tidak memungkiri relawan dapat melakukan trauma healing kepada entitas. Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 13

[ FILOSOFI ] BELAJAR IPA MENYENANGKAN BERBASIS KEHIDUPAN Pembelajaran IPA diharapkan menjadi wahana bagi siswa untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar, serta pengembangannya dalam kehidupan sehari-hari. Masalah yang dihadapi dalam pembelajaran IPA bahwa IPA dianggap sebuah produk yang sudah jadi dan dianggap selalu benar, tanpa ada kesempatan belajar bagaimana IPA itu diperoleh. terhadap karakteristik IPA ini akan Selain itu, dalam kehidupan sehari- berdampak pada bagaimana belajar hari, siswa selalu berinteraksi dalam IPA itu terjadi. lingkungan dan budaya daerah tersebut. Hal ini dapat dimanfaatkan Pembelajaran IPA diharapkan guru untuk meningkatkan menjadi wahana bagi siswa untuk potensi pemahaman siswa dalam mempelajari diri sendiri dan alam pembelajaran, terutama pembelajaran sekitar, serta pengembangannya sains yang dikembangkan dari dalam kehidupan sehari-hari. Masalah prespektif budaya setempat dan yang dihadapi dalam pembelajaran kearifan lokal yang terorganisir IPA bahwa IPA dianggap sebuah dengan kejadian alam tertentu. produk yang sudah jadi dan dianggap selalu benar, tanpa ada kesempatan Dengan demikian siswa akan mengenal budayanya lebih mendalam, Prof. Dr. Suryanti, M.Pd belajar bagaimana IPA itu diperoleh. yang pada akhirnya akan lebih Jika hal ini dilakukan terus menerus mencintai dan bangga akan budaya Dosen PGSD FIP Unesa maka tujuan pembelajaran IPA di SD daerahnya. Selain itu siswa akan yakni mengembangkan keterampilan belajar IPA secara kontekstual dari Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) proses untuk menyelidiki alam sekitar, lingkungan sekitar yang mereka temui atau dikenal juga dengan memecahkan masalah, dan membuat sehari-hari dan mengetahui langsung kata Sains merupakan ilmu keputusan tidak akan pernah manfaat belajar IPA itu untuk apa. pengetahuan yang dekat dengan terwujud. Pembelajaran yang didasarkan pada kehidupan kita sehari-hari. Belajar perspektif budaya yang berkaitan IPA/Sains sebenarnya tidak hanya Di sisi lain, Indonesia kaya akan dengan fenomena alam dalam sekadar belajar tentang kumpulan budaya yang banyak mengandung kehidupan disebut etnosains. pengetahuan yang berupa fakta- nilai-nilai pengetahuan yang harus fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip, dipelajari oleh siswa. Kebudayaan Menurut Sudarmin (2015) etno- dan hukum alam, tetapi juga belajar tersebut berupa bahasa, pakaian adat, sains merupakan pengetahuan asli bagaimana IPA/Sains itu diperoleh makanan tradisional, lagu daerah, dan yang diciptakan oleh masyarakat yakni melalui serangkaian kegiatan sebagainya yang sangat beragam. atau orang tertentu yang mengand- ilmiah mulai dari melakukan observasi, ung pengetahuan ilmiah baik dalam bereksperimen, menyimpulkan, dan bentuk bahasa, adat istiadat, budaya, berpikir reflektif terhadap fenomena moral, dan juga teknologi. Bagaimana yang terjadi di alam. Pemahaman menghadirkan etnosains dalam pem- belajaran? Pertama, menggali potensi sains masyarakat yang diperoleh dari 14 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

[ FILOSOFI ] Transformasi Rujak Cingur IPA sebagai proses yakni melakukan observasi, Pengetahuan Asli Masyarakat Sains Ilmiah merumuskan pertanyaan, Mengulek bumbu dengan menggunakan Batu memiliki permukaan yang lebih kasar. merumuskan hipotesis, “lemper/cowek” yang terbuat dari batu, su- Semakin kasar permukaan suatu bidang, maka melakukan penyelidikan paya cepat lembut/lunak nilai gaya gesekannya semakin besar. Karena nilai gaya gesekan yang dihasilkan besar, (eksperimen/pengamatan), maka akan mempercepat proses penghalusan mengumpulkan data, dan bumbu. Gaya gesek merupakan gaya yang membuat simpulan. Sikap terjadi pada dua permukaan benda saling bersentuhan. Gaya gesek sangat dipengaruhi ilmiah meliputi berani tingkat kekasaran suatu benda. mengajukan pertanyaan, berdiskusi, cermat, tangguh, Diberi pisang kluthuk supaya rasanya nik- Pisang kluthuk memiliki rasa yang sepat karena menyampaikan pendapat, mat dan keset, sehingga bumbu mudah mengandung zat tannin dan saponin. Rasa dihaluskan. sepat ini apabila dipadukan dengan bumbu dan lain sebagainya. pada rujak cingur akan menghasilkan rasa yang khas dari rujak cingur tersebut. Selain itu, (rangkuman dari hasil penelitian zat tannin dan saponin juga mampu mem- penulis sendiri atau dan hasil perkuat saluran pencernaan dan menekan penelitian orang lain) yakni 1) pertumbuhan bakteri pathogen yang berpo- meningkatkan hasil belajar dan tensi menyebabkan sakit. Pisang kluthuk juga keterampilan berpikir kritis siswa; menghasilkan getah yang keset ketika ditum- 2) meningkatkan kemampuan buk. Sifat keset tersebut juga berperan dalam berpikir ilmiah pada budaya lokal; memperbesar gaya gesek, sehingga mampu 3) pengembangan pembelajaran mempercepat proses penghalusan bumbu. berbasis ethnoscience dapat meningkatkan penguasaan konsep Sayur tidak terlalu matang, supaya tetap Sayuran yang digunakan sebagai pelengkap siswa; 4) meningkatkan hasil belajar sehat pada rujak cingur, sengaja dimasak tidak terlalu IPA dan literasi sains. matang. Cara memasak sayuran tersebut adalah dengan cara direbus. Sayuran yang Surabaya sebagai salah kota me- direbus terlalu lama akan merusak kandungan tropolis mempunyai ragam budaya, vitamin dalam sayur tersebut dan menyebab- di antaranya tari remo, batik, rujak kan vitamin yang terkandung di dalam sayuran cingur, lotong balap, pengawetan akan larut di dalam air. Sehingga, semakin lama ikan, dan pecel semanggi. Tentunya sayuran tersebut direbus (sampai matang), banyak konsep-konsep sains yang bisa maka akan semakin banyak vitamin yang digali melalui budaya tersebut. Berikut terbuang. ini contoh hasil penginterasian sains masyarakat ke dalam sains ilmiah yang budaya setempat. Cara ini dilakukan Dengan pengintegrasian etnosains telah dilakukan oleh penulis melalui dengan mendatangi langsung ke lo- di dalam pembelajaran, siswa akan penelitian terkait makanan khas Sura- kasi dan melakukan pengamatan dan mudah belajar secara utuh sesuai baya, yakni rujak cingur. wawancara langsung kepada pelaku hakikat IPA yakni IPA sebagai produk, budaya tersebut. Kedua, bagaimana proses, dan sikap. IPA sebagai produk Pengintegrasian etnosains ke melakukan transformasi sains ma- berupa fakta-fakta, konsep-konsep, dalam pembelajaran tidak harus syarakat itu ke dalam sains ilmiah. prinsip, dan hukum alam. IPA sebagai mengunjungi langsung pelaku Mintalah siswa mencari informasi proses yakni melakukan observasi, budaya, namun guru dapat juga untuk mentransformasi sains masyara- merumuskan pertanyaan, merumus- mengemasnya ke dalam bentuk kat ke sains ilmiah dengan membaca kan hipotesis, melakukan penyelidikan bahan ajar berbasis etnosains, Lembar buku atau sumber lain yang relevan (eksperimen/pengamatan), mengum- Kegiatan Peserta Didik (LKPD), atau misalnya internet. Ketiga, verifikasi pulkan data, dan membuat simpulan. berupa video pembelajaran yang dan konseptualisasi yakni bagaimana Sikap ilmiah meliputi berani menga- dapat dijadikan bahan belajar siswa. melakukan transformasi sains ilmiah jukan pertanyaan, berdiskusi, cermat, n (HASNA) dalam bentuk kegiatan penyelidikan tangguh, menyampaikan pendapat, ilmiah. Ajaklah siswa melakukan keg- dan lain sebagainya. iatan penyelidikan/eksperimen untuk mengembangkan konsep-konsep Maanfaat yang dapat diperoleh sains. siswa ketika mengikuti pembelajaran melalui pengintegrasian ethnosains Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 15

[ Bangga Unesa ] Tim BONS CO-NOUT Unesa JUARA PERTAMA KMI AWARD 2020 TIM BONS CO-NOUT (BONSAI KELAPA) DARI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA BERHASIL MERAIH JUARA 1 DALAM AJANG KMI AWARD 2020. DENGAN BIMBINGAN DR. AIDA KURNIAWATI S.PD. M.SC TIM YANG BERJUMLAH 4 MAHASISWA INI BERHASIL MENYABET JUARA 1. MEREKA ADALAH PRIMA RAHMAN (S1) PENDIDIKAN GEOGRAFI, JELITA NURRACHMAWATI (S1) PENDIDIKAN GEOGRAFI, ANDREW DEVARA HARMAWAN (S1) PENDIDIKAN GEOGRAFI, DAN HALIMATUS SA’DIYAH (S1) MANAJEMEN. K MI Award merupakan ajang maupun internasional yang dihadirkan mereka akhirnya berhasil lolos dan kompetisi kewirausahaan sebagai pembicara untuk memberikan dinilai oleh para dewan juri. Prima yang merupakan puncak motivasi dan wawasan bagi para Rahman menjelakan bahwa Produk dari serangkaian acara peserta. BONS CO-NOUT (Bonsai Kelapa) yang kewirausahaan atau PKMI yang dikompetisikan menjadi salah satu diadakan oleh Kemendikbud. Dalam Tim yang diketuai oleh Prima produk yang jarang dibudidayakan. KMI Award terdapat tiga cabang Rahman ini sebenarnya sudah mulai Selain membutuhkan waktu yang perlombaan yaitu ASMI, KBMI, dan berproses sejak bulan Juli 2020 cukup lama, pembudidayaan produk KIBM. KMI Award senantiasa menjadi pada ajang KBMI (Kompetisi Bisnis ini juga membutuhkan keahlian ajang pertemuan sekaligus tukar Mahasiswa Indonesia). Namun, pada khusus. pendapat perihal bisnis dikalangan kompetisi tersebut, tim Prima Rahman mahasiswa maupun dosen. belum berhasil lolos pendanaan. Tidak Selama 3 hari mengikuti kegiatan putus asa, Prima Rahman dkk lantas ini, Prima Rahman merasa senang KMI Awards tahun 2020 digelar mengikuti kompetisi selanjutnya dan bangga. Apalagi, mereka berhasil secara virtual pada tanggal 3-5 yaitu KIBM (Kompetisi Inovasi Bisnis meraih prestasi dalam ajang bergengsi Desember 2020 yang diselenggarakan Mahasiswa). Pada ajang tersebut, tersebut. Tidak hanya raihan juara di Podomoro University Jakarta. mereka berhasil lolos dan akhirnya yang didapat, ia bersama timnya Kegiatan tersebut berlangsung selama didanai. juga dapat memperoleh inspirasi 3 hari dengan berbagai kegiatan yang dan ilmu dari tokoh-tokoh nasional dilaksanakan. Di antara kegiatan yang Selama tiga bulan, Prima Rahman maupun internasional yang dihadirkan diselenggarakan adalah expo dan dan tim melakukan proses secara sehingga dapat menginspirasi mereka webinar. Dalam rangkaian kegiatan intensif. Usaha dan kerja keras yang untuk terus berprestasi dan berinovasi. webinar, banyak tokoh-tokoh nasional dilakukan Prima Rahman dan tim tak sia-sia. Melalui kerja keras tersebut, Prima Rahman berharap kegiatan ini dapat secara rutin diselenggarakan setiap tahun untuk mengangkat potensi wirausahawan muda, terutama mahasiswa serta sebagai proses akselerasi menuju kemandirian. “Wirausaha membantu perekonomian negara khususnya. Semoga teman-teman yang sudah berhasil lolos didanai dapat memberikan dampak yang baik bagi lingkungan sekitar, khususnya dalam mengentaskan kemiskinan,” pungkasnya. n (MUFTI) 16 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

[ Bangga Unesa ] Ajang KIBM Awards 2020 BISNIS ADEN UNESA JUARA DUA PRETASI MEMBANGGAKAN DIDAPATKAN TIM DARI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA DALAM AJANG KOMPETISI INOVASI BISNIS MAHASISWA (KIBM) 2020. BISNIS “ADEN”YANG DIKETUAI OLEH MUHAMMAD ADEN HADI (S1 PENDIDIKAN TATA BOGA DENGAN BIMBINGAN DRA. RAHAYU DEWI, M.SI BERHASIL MERAIH JUARA 2 DALAM KATEGORI DISABILITAS. Untuk diketahui, KIBM bahwa pengembangan produk lain pun dilakukan secara daring, tapi merupakan kompetisi lebih menonjolkan produk ramah menurut kami tetap menarik dan seru,” kemahasiswaan untuk disabilitas. Produk tersebut adalah jelasnya. membangun semangat GFCF (Gluten Free Casein Free). Produk kewirausahaan dengan memperkuat ini sejenis dessert, yakni puding yang Selain bersyukur atas raihan yang jejaring antara akademisi, bisnis, dan berbahan dasar buah labu kuning didapat, Muhammad Aden dan kawan- pemerintah. Ajang bergengsi bagi (Cucurbita Moschata Durch) sebagai kawan tentu senantiasa berharap agar mahasiswa ini diselenggarakan oleh bahan utamanya. Dengan warna cerah ke depan terus dapat meningkatkan Pusat Prestasi Nasional Kementerian kuning jingga serta dilengkapi dengan prestasi serta dapat mengembangkan Pendidikan dan Kebudayaan. Ada tiga topping vla warna putih seperti salju usahanya. Untuk diketahui, saat ini bidang kegiatan yang diselenggarakan (snowy) yang bebas Casein membuat Bisnis “Aden” berlokasi di Jalan Karang dalam KIBM 2020 ini yakni perguruan produk ini lebih menarik dan meng- Rejo XV No. 12 Surabaya. Produk tinggi akademik (sarjana), perguruan gugah selera. yang diproduksi memiliki beberapa tinggi vokasi, dan penyandang keunggulan. Di antaranya, kebab disabilitas. Proses yang dilakukan Muhammad instan yang praktis. Produk ini akan Aden dan tim terbilang cukup lama, dipasarkan dalam bentuk beku (frozen Selain Muhammad Aden Hadi dari yakni sekitar 5 bulan. Mereka mulai food) yang siap saji (ready to eat). Selain S1 Pendidikan Tata Boga ini, tim bisnis berproses sejak bulan Juli hingga De- itu, ada juga produk puding yang segar Aden ini beranggotakan Fuad Haris Al- sember 2020. Menurutnya, walaupun dan dingin (fresh food). n (MUFTI) Qonny, Hayati Sholikhah, dan Gallistan kompetisi dilaksanakan secara daring, Bayu Sentanu. Pencapaian penghar- namun tidak mengurangi esensi serta gaan tersebut merupakan wujud kerja keseruan kegiatan kompetisi. “Meski- keras semua anggota tim dalam proses persiapa hingga menuju pada puncak acara. Muhammad Aden menjelakan bahwa Bisnis “Aden” merupakan usaha yang bergerak dalam bidang kuliner dengan dua produk yaitu pengemban- gan produk kebab dan pudding. Kebab yang diproduksi adalah pengemban- gan produk berbentuk mini dengan konsep tematik pada warna tortilanya. “Produk kami buat dua tampilan yakni offwhite sesuai karakteristik warna asli lembar tortilla dan produk varian black charcoal dari arang bambu yang diasumsikan serat-serat alami,” jelas Aden. Lebih lanjut, Aden menambahkan Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 17

[ INSPIRASI ALUMNI ] Nama lengkapnya Rizka Amalia. Kerap Rizka Amalia, Guru dan Pegiat Sastra disapa Rizka atau Alia. Ia alumni Makin Termotivasi Unesa jurusan Pendidikan Bahasa Berkarya Kala dan Sastra Indonesia Fakultas Bahasa Bertemu dengan dan Seni. Saat ini, selain berprofesi Sastrawan sebagai guru di SDIT Insan Kamil Ternama Sidoarjo, ia juga menjadi pegiat sastra dengan sederet karya dan prestasi. Lulus dari Unesa, Rizka langsung mendarmabaktikan diri sebagai pengajar. Hal itu, tentu saja sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki sebagai sarjana pendidikan. Kebetulan, setelah lulus, ia mendapatkan penawaran menjadi guru di sebuah sekolah swasta SDIT Insan Kamil. Setelah menjalani tes dan wawancara, Rizka dinyatakan lulus dan diterima menjadi guru. Meskipun menjalani aktivitas sehari-hari sebagai guru, Rizka tak melupakan bakatnya sebagai penulis. Karya-karya tulisnya kerap dikirim ke berbagai media. Rizka memang memiliki passion di dunia menulis. Ia menulis apapun mulai dari puisi, prosa, esai, dan resensi. Bahkan, ke depan, ia berharap bisa menulis dan menerbitkan novel dan mengembangkan tulisan tersebut menjadi naskah film. Sejauh ini, berbagai karya sudah berhasil ditulis oleh Rizka. Karya-karya tersebut dimuat pada media cetak dan online. Di antaranya, Jawa Pos, Harian Surya, Republika, Pikiran Rakyat, Radar Mojokerto, Radar Banyuwangi, Bangka Pos, Banjarmasin Pos, Medan Pos dan lainnya, hingga media di Malaysia seperti Utusan Borneo, New Sabah Times, dan Majalah PaMa. Selain itu, ia juga berhasil menerbitkan 3 buku yakni 2 buku puisi berjudul Anugerah dari Langit (Penerbit Mejatamu, 2017) dan Pesan Rahasia (Penerbit Mejatamu, 2017), serta 1 buku kumpulan cerpen berjudul Wajah yang Berbeda (Penerbit Mejatamu, 2021). Rizka juga pernah lolos dalam seleksi antologi puisi dan menjuarai lomba menulis seperti lomba menulis resensi dan blog. Perempuan kelahiran Surabaya 2 Februari 1988 itu selain mengajar, juga disibukkan dengan kegiatan menulis dan menjadi editor. Ia juga aktif dalam kegiatan sastra serta menjadi pengurus Dewan Kesenian Sidoarjo-Komite Sastra (2017- 2022). 18 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

“ Selama ini saya hanya [ INSPIRASI ALUMNI ] mendengar nama besar para sastrawan seperti Bagi Rizka, sejauh ini banyak Sutardji, Zawawi Imron, hal yang menginspirasi dirinya, Ahmadun Yosi Herfanda, terutama orang tua dan guru. Mereka dan lainnya. Namun, dalam even adalah inspirasi bagi Rizka. Inspirasi Kemah Sastra di Banyuwangi yang utama adalah Rasulullah Saw. itulah saya bisa bertemu secara Rasulullah Saw seorang pejuang dan langsung dan berbincang dengan guru yang luar biasa. Guru terbaik para sastrawan kenamaan sepanjang sejarah. Apabila membaca tersebut.” kembali kisah Rasul dalam Siroh Nabawiyah, hati Rizka selalu tersentuh Jadi Wartawan Kampus dengan segala hal yang beliau Rizka juga bercerita pengalaman lakukan. semasa menjadi mahasiswa di “Selain itu, ada juga sosok guru Unesa. Hal yang paling berkesan sekaligus penulis yang menjadi selama menjadi mahasiswa adalah inspirasi saya dalam berkarya, yakni ketika menjadi wartawan kampus Sapardi Djoko Damono, Budi Darma, dan bergabung di Badan Eksekutif Chairil Anwar, Buya Hamka, Sutardji Mahasiswa. Ia mengaku bisa belajar Calzoem Bachri, Zawawi Imron, dan banyak hal dan mendapatkan Pramoedya Ananta Toer,” tuturnya. pengalaman luar biasa. Ia meyakini bahwa sebagai mahasiswa, belajar Kepada para mahasiswa dan calon tidak hanya di dalam kelas saja, alumni Unesa, Rizka menyampaikan tetapi juga di luar kelas. “Di luar kelas, beberapa tip agar sukses mewujudkan kita bisa belajar dan mendapatkan impiannya, yakni berani melakukan pengalaman lebih,” ungkap Rizka yang hal-hal yang positif, selalu istiqamah, pernah mewakili Unesa dalam Festival tekun, sabar, dan yakin bahwa Teater Mahasiswa se-Indonesia di hal yang ingin dicapai akan dapat Jakarta bersama Teater Institut Unesa. terwujud. n(FBR) Perjalanannya di dunia Hal yang juga berkesan bagi kepenulisan, terutama karya sastra Rizka saat menjadi mahasiswa adalah membuat Rizka memiliki berbagai ketika dirinya bertemu dengan Prof. kenangan yang berkesan. Salah satu Budi Darma yang sangat rendah yang diungkapkan adalah ketika hati meskipun memiliki ilmu dan dirinya lolos seleksi mewakili Sidoarjo wawasan yang luas. Kepada Rizka, dalam Kemah Sastra Nasional di sastrawan yang sudah terkenal di level Banyuwangi pada tahun 2018. Saat nasional dan internasional itu, bahkan itu, puisinya termuat dalam Antologi memberi motivasi agar senantiasa Puisi Senyuman Lembah Ijen bersama terus berkarya. dengan sejumlah nama sastrawan ternama di Indonesia. Sebuah hal yang Menjadi sastrawan dunia yang kemudian menjadikan dirinya semakin menginspirasi dengan karya-karya semangat untuk menulis dan berkarya. yang ditulis dan bisa keliling dunia adalah cita-cita Rizka dalam hidupnya. “Selama ini saya hanya mendengar Ia juga ingin menulis novel dan nama besar para sastrawan seperti naskah film dan membagikan ilmu Sutardji, Zawawi Imron, Ahmadun Yosi tersebut kepada yang lain. Baginya, Herfanda, dan lainnya. Namun, dalam cita-cita dan keinginan itu masih even Kemah Sastra di Banyuwangi belum tercapai (proses menuju ke itulah saya bisa bertemu secara sana). Namun hingga saat ini ia tetap langsung dan berbincang dengan aktif menulis cerpen, puisi, esai, dan para sastrawan kenamaan tersebut,” resensi. Rizka berharap agar bisa terus ungkapnya. belajar dan berkarya sehingga bisa menginspirasi orang lain. Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 19

GURU BESAR Prof. Dr. Nining Widyah Kusnanik, S.Pd, M.Appl.Sc. GUBES ILMUFISIOLOGI OLAHRAGA DAN LATIHAN FAKULTAS Ilmu Olahraga (FIO) valid dan reliable sehingga hasilnya usia anak-anak,” imbuhnya. Universitas Negeri Surabaya dapat digunakan untuk memprediksi Guru besar yang menempuh menambah guru besar (gubes) melalui atlet yang diharapkan. Atlet yang pengukuhan Prof. Dr. Nining Widyah mengalami pembinaan memiliki pendidikan pada masa S1 di IKIP Kusnanik, S.Pd, M.Appl.Sc. Guru besar kemampuan komparatif dan kompetitif Surabaya, S2 di University of Canberra dalam bidang ilmu fisiologi olahraga sehingga mampu berkompetisi di Australia dan S3 Unesa selama 5 tahun dan latihan tersebut mengusung Peran tingkat nasional maupun internasional. terakhir telah menghasilkan berbagai Pemanduan Bakat Dalam Pembinaan karya yang luar biasa. Diantaranya Prestasi Olahraga guna mencetak Melalui pemanduan bakat yang telah menghasilkan 7 (tujuh) buah bibit atlet yang memiliki kemampuan merupakan suatu upaya secara karya buku pada tahun 2004 hingga komparatif dan kompetitif. sistematik dalam mengidentifikasi 2020, di antaranya dengan judul Model seseorang yang berpotensi dalam pembelajaran aktivitas fisik berbasis Dalam orasinya, Nining menyebut olahraga, sehingga dapat berhasil critical thinking skills untuk anak bahwa hingga kini salah satu akibat dan meraih puncak prestasi. Proses usia dini, Model latihan aerobic low ketertinggalan prestasi olahraga pengidentifikasian atlet berbakat intensity dan Modern intensity untuk karena minimnya pencarian bibit atlet harus menjadi perhatian pada tiap meningkatkan hormon pertumbuhan berbakat sebagai upaya regenerasi cabang olahraga. Tujuan utamanya dan menurunkan lemak tubuh bagi atlet pada masa mendatang. Padahal, untuk mengidentifikasi dan memilih wanita overweight. prestasi olahraga suatu bangsa calon atlet yang memiliki berbagai mencerminkan prestasi bangsa kemampuan tertinggi dalam olahraga Tak hanya itu berbagai tersebut di bidang lain. Dengan tertentu. penghargaan yang diperoleh seperti demikian, keberhasilan pembinaan Satya lencana 20 tahun dari Presiden RI olahraga dalam pencapaian “Untuk menciptakan seorang juara pada tahun 2017 dan publikasi artikel prestasi olahraga tingkat dunia dibutuhkan waktu 8-10 tahun dan pada jurnal internasional terindeks sangat ditentukan oleh semangat anak yang berbakat harus mengalami scopus kategori Q3 dari rektor Unesa dan kemauan kerja sama yang proses berlatih dan berkompetisi sejak tahun 2017. terkoordinasi, tersinkronisasi dan dini secara berkelanjutan sistematik, terintegrasi sehingga akan dapat konseptual dan ilmiah. Dalam hal ini ”Jabatan sebagai guru besar terbentuk sinergitas yang kokoh pemanduan bakat merupakan salah menjadi sebuah amanah agar saya terhadap seluruh komponen yang satu aspek terpenting dari pembinaan dapat lebih meningkatkan kualitas diri berpengaruh bagi gemilangnya prestasi olahraga yang dilakukan sejak baik dari amal ilmiah maupun ilmu prestasi olahraga. amaliah” tutup Prof. Nining. n (YURIS) “Mencetak suatu prestasi tidak dapat dilakukan secara instan sehingga diperlukan waktu yang panjang. Melalui pola pembinaan olahraga dapat dilakukan mulai dari mengetahui permasalahan olahraga, pembibitan, hingga pembinaan prestasi” paparnya. Nining menambahkan, pembinaan atlet berbakat dilakukan secara 20 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

GURU BESAR Prof. Dr. Tjipto Prastowo, Ph.D GUBES ILMU FISIKA OSEANOGRAFI PADA paparan studi mitigasi learning with analogy memberikan 13% dari maksimal volume exchange” bencana diketahui posisi geografis peluang penerapan konsep propagasi tambahnya. Indonesia berada pada pertemuan gravitikaren pada propagasi tsunami tiga lempeng tektonik yaitu lempeng di permukaan laut, oleh karena itu Kesimpulanya semua hasil Eurasia, Australia dan India sehingga propagasi tsunami bisa dipelajari di percobaan dengan variasi geometri berpotensi besar mengalami bencana laboratorium dengan gravitikaren dan dimensi model selat memberikan tektonik, tsunami, erupsi gunung sebagai model propagasi tsunami. batas atas 87% dari maksimal exchange merapi, tanah longsor dan banjir. yang diizinkan oleh teori hidrolik Selanjutnya paparan fenomena internal. Berdasarkan hal tersebut Prof. Dr. fisis kedua mengenai posisi Indonesia Tjipto Prastowo, Ph.D. menyampaikan yang strategis berada di persimpangan Pada akhir pidato Guru besar Unesa orasinya berjudul Fisika Oseanografi jalur aliran air laut dari samudera dalam Bidang Ilmu Fisika Oseanografi Sebagai Basis Untuk Memahami pasifik menuju samudera hindia. menyampaikan terimakasih kepada Propagasi Tsunami dan Arus Lintas Melalui beberapa selat di wilayah keluarga dan seluruh pihak yang Indonesia (Arlindo) Di Wilayah timur Indonesia yang dikenal sebagai selalu membantunya selama ini. Guru Perairan Indonesia Timur. Prof. Tjipto Arus Lintas Indonesia (ARLINDO) besar lulusan S1 Institut Teknologi menjelaskan bahwa terdapat dua transportasi air laut tersebut dapat Sepuluh November Surabaya, S2 fenomena fisis utama. mempengaruhi sirkulasi laut dan Institut Teknologi Bandung dan S3 dinamika iklim dalam skala lokal, Australia National University ini telah Paparan fenomena fisis pertama regional dan global. menorehkan berbagai penghargaan mengenai peristiwa bencana tsunami yang gemilang seperti berbagai yang terjadi memiliki kemiripan pola “Dinamika gravitikaren digunakan karya publikasi jurnal dan konferensi yang sama di seluruh dunia. Pola untuk menghitung volume transportasi internasional, beasiswa ADS dan PARSI tersebut berupa rambatan gelombang melewati selat penghubung antara untuk studi Doktor dan Post Doktoral permukaan air laut dengan kecepatan dua laut dengan beda karakteristik. di Research School of Earth Science yang bergantung pada kedalaman laut. Dimana proses mixing diprediksi the Australian National University dari Menurutnya pemberlakuan prinsip mereduksi volume transport sebesar Dirjen Dikti tahun 2003-2009. n (YURIS) Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 21

GURU BESAR Prof. Dr. Manuharawati, M.Si GUBES BIDANG ILMU ANALIS JURUSAN Matematika Fakultas satu dalam waktu 3 tahun,” papar Dengan meningkatnya dosen Matematika dan Pengetahuan Alam Manuhara. bergelar profesor, Manuhara (FMIPA) Unesa, berhasil mencatatkan berharap Unesa bisa menjadi pencapaian di akhir tahun setelah Peraih penghargaan universitas panutan baik untuk negeri salah satu dosen, yakni Prof. Dr. Satyalancana Karya Satya XX maupun swasta. Selain itu, ia juga Manuharawati, M.Si dikukuhkan Tahun 2015 ini terus berupaya menjunjung tinggi semangat dalam sebagai guru besar bersamaan dengan untuk mengimplementasikan Tri bekerja dan berkarya agar mampu 4 dosen lainnya, pada Senin (21/12). Dharma Perguruan Tinggi, baik itu mewujudkan mimpi lembaga yakni Dengan dikukuhkannya Prof. Dr. pembelajaran, penelitian maupun #UnesaSatuLangkahdiDepan. n (SURYO) Manuhara, M.Si., sebagai guru besar pengabdian kepada masyarakat. di bidang ilmu analisis, kini Jurusan Manuhara juga berkomitmen untuk Matematika memiliki 5 dosen bergelar melanjutkan penelitian profesor yang masih aktif. tentang integral henstock dan penerapannya untuk Saat pengukuhan, perempuan selanjutnya dipublikasikan di kelahiran Trenggalek, 18 Januari 1961 jurnal internasional bereputasi dan tersebut berkesempatan membacakan sebagian hasilnya disampaikan pada orasi ilmiah yang diberi judul ‘Meniti kegiatan seminar internasional. Karir Bersama Integral Henstock’. Latar belakang ia memilih topik tersebut Manuhara berpesan kepada karena ketertarikannya terhadap dosen yang sudah bergelar doktor bidang ilmu analisis khususnya teori dan sudah punya artikel di jurnal integral dan teori fungsi. internasional bereputasi agar segera mengikuti jejaknya sebagai guru “Saya berusaha memperkenalkan besar. Menurutnya, selain memiliki teori integral khususnya integral dampak bagi kesejahteraan, henstock kepada khalayak umum semakin banyak dosen yang dengan menyampaikan contoh berpredikat guru besar sederhana dibangunnya ide integral akan semakin menaikkan henstock digunakan,” jelas Manuhara. citra dari Unesa. “Untuk Dosen muda yang Alumni Universitas Gajah Mada belum bergelar (UGM) ini sadar jika guru besar doktor, segeralah merupakan jabatan tertinggi akademik memperoleh gelar yang ia miliki sekarang. Tentunya, tersebut mumpung akan ada tugas lebih yang harus masih muda. ia emban saat mendapatkan gelar Berpaculah ini. Seperti melakukan penelitian, dalam meraih mempublikasikan hasilnya pada mimpi Unesa pertemuan ilmiah maupun di jurnal tanpa internasional, serta menulis buku. merugikan orang lain,” “Jabatan guru besar bagi saya imbuhnya. mempunyai implikasi tentang pertanggungjawaban tugas yang sudah diberikan kepada saya. Minimal adalah melakukan penelitian yang akan dipublikasikan di jurnal internasional dan disajikan dalam pertemuan ilmiah. Serta harus bisa menyusun buku ajar. Paling tidak minimal dari masing masing itu adalah 22 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

Prof. Dr. Dra. Jun Sunjanti, S.E GURU BESAR GUBES ILMU PENDIDIKAN & Prof. Dr. Harun Nasruddin, M.S EKONOMI KEPERILAKUAN GURU BESAR BIDANG ILMU PENDIDIKAN KIMIA PROF. Dr. Dra. Jun Sunjanti, S.E. resmi dikukuhkan menjadi GURU besar dalam bidang Ilmu Pendidikan Kimia dari guru besar pada perayaan Dies Natalis ke 56 Unesa. Dalam Fakultas Matematika dan IPA, Universitas Negeri Surabaya kesempatan pidatonya, Prof. Jun menyampaikan orasi Prof. Dr. Harun Nasruddin, M.S. telah dikukuhkan. Kontribusi ilmiah mengenai Pengembangan Pendidikan Ekonomi perjalanan karir Prof. Harun sangat luar biasa dan Berkeperilakuan Sebagai Upaya Penanaman Perilaku Ekonomi menginspirasi, dirinya yang mendapatkan penghargaan Berkelanjutan Pada Kegiatan Pembelajaran. atas Dharma Pengabdian 30 tahun oleh Unesa pada tahun 2015 dan penghargaan Satya Lencana Karya Satya 30 tahun Pendidikan ekonomi memberikan sumbangan yang oleh Presiden RI pada tahun 2017. sangat besar bagi martabat suatu negara, apabila dalam proses pembelajaran ekonomi disertakan pembentukan Dengan judul orasi yang dibawakan mengenai Model perilaku ekonomi. Menurutnya Perilaku ekonomi Pembelajaran Premis Sebagai Solusi Dalam Mencegah berkelanjutan terbentuk dari individu yang dipengaruhi Miskonsepsi Kimia menekankan pada penguasaan konsep oleh berbagai faktor yaitu faktor lingkungan, faktor internal kimia berupa fenomena mikro makroskopis, submikroskopis yang berkaitan dengan Self-efficacy (Efikasi diri), Self-concept dan simbolik melalui model pembelajaran berpikir kritis. (Konsep diri) dan kesulitan belajar. Serta adanya pengaruh faktor sekolah dan faktor rumah. Prof. Harun mengungkapkan ketika fenomena tersebut merupakan sumber miskonsepsi bagi guru, Penelitian yang dilakukan Prof. Jun memiliki 12 siswa, mahasiswa maupun yang lainnya maka akan hipotesis yang secara ringkas yakni beberapa model mengendap dalam long term memory dan dianggap (model pertama dan kedua) dari hasil hipotesis sebagai pemahaman yang wajar dan benar. Proses menunjukkan bahwa model kedua menunjukkan sinyal pembelajaran selalu melibatkan keterampilan berpikir yang luar biasa bahwa peranan rumah sangat besar salah satu diantaranya adalah keterampilan berpikir kritis. terhadap pembentukan hasil belajar dan perilaku Perlu dikembangkan suatu model pembelajaran yang berkelanjutan. Sedangkan model pertama perilaku memberdayakan keterampilan berpikir kritis. Model yang konsumsi berkelanjutan tidak dipengaruhi oleh hasil dikembangkan memiliki tujuan landasan teoritis sintaksis belajar siswa, kedua perilaku konsumsi berkelanjutan dan lingkungan belajar. hanya dipengaruhi oleh efikasi diri dan lingkungan rumah. Namun dilain sisi konsep diri seseorang terbukti “Spesifikasi model premis resosialisasi kognitif melalui memiliki pengaruh efikasi diri dari seseorang tersebut. berpikir kritis menjadi suatu model penguasaan konsep yang benar dan dapat diterapkan”Tutupnya. “Efikasi diri dipengaruhi oleh kesulitan belajar dan lingkungan sekolah. Peranan lingkungan keluarga Pada akhir orasinya Guru besar FMIPA Unesa ini mempengaruhi perilaku konsumsi berkelanjutan. Pendidikan menyampaikan terimakasih kepada keluarga dan seluruh di rumah menjadi satu perhatian penting dalam rangka pihak yang mendukung perjalanan karir Prof. Harun hingga pembentukan perilaku berkelanjutan” imbuhnya. n (YURIS) mengantarnya pada mimbar kehormatan sebagai guru besar Unesa. n (YURIS) Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 23

LENUNSAESA Unesa gelar Charity Games Universitas Negeri Dokar Unesa FC bertanding Sementara dari Dokar Unesa Surabaya (Unesa) dengan tim Musyawarah Guru FC melibatkan pemain utama menggelar Charity Mata Pelajaran Pendidikan seperti Rektor Unesa Prof. Dr. Games Laga Amal untuk Jasmani Olahraga dan Nurhasan, M.Kes., Wakil Rektor Bencana Alam di Jawa Kesehatan (MGMP PJOK) SMA Bidang Umum dan Keuangan, Timur dengan para legenda Jawa Timur dan tim SSC Rawon. Suprapto, M.T., Wakil Rektor Persebaya di Stadion Unesa Para legenda Persebaya yang Bidang Kemahasiswaan dan Kampus Lidah Wetan pada terlibat di antaranya H. Mursyid Alumni, Dr. Agus Hariyanto, Jum’at (05/03/2021). Dalam Effendi, Bejo Sugiantoro, M.Kes., dan Wakil Rektor laga persahabatan dengan dan para pemain dan pelatih Bidang Perencanaan dan Kerja tema Berlaga dalam Solidaritas, penting Olahraga Jawa Timur Sama, Dr. Sujarwanto, M.Pd. n Berbagi dalam Donasi itu, tim maupun nasional lainnya. (FOTO ADIT) 24 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

LENUNSAESA LELANG memorable, DAPAT 15 JUTA Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membantu para korban bencana alam. Salah satunya bisa lewat laga amal seperti yang digelar Universitas Negeri Surabaya bersama para legenda Persebaya di Stadion Unesa Kampus Lidah Wetan pada Jumat (05/03/2021). P ara legenda Persebaya yang terlibat Dimas, dan Ilham. atau kebutuhan pokok lainnya. dalam laga tersebut di antaranya Ada juga kaos Yuhronur Efendi Barang-barang yang dilelang, bukan Bejo Sugiantoro, Mursyid Effendi, dan para pemain serta pelatih penting sumbangan dari Bupati Lamongan, kaos barang biasa. Namun, barang yang Olahraga Jawa Timur maupun nasional Wasit Tinju dan Technical Delegate Sea berharga, bersejarah, dan memiliki lainnya. Laga tersebut mempertemukan Games dan Asia Games, kaos Bhayangkara kenangan yang tidak terlupakan dalam tim Dokar Unesa FC, Musyawarah Guru United, Kaos Uber, Sepatu Official dan perjalanan karir mereka. Seperti kaos Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Kontingen Indonesia Sea Games 2015 Special Olympic World Games USA yang Olahraga dan Kesehatan (MGMP PJOK) serta barang-barang lainnya yang dilelang Dwi Cahyo Kartiko misalnya. Kaos SMA Jawa Timur dan tim SSC Rawon. mencapai 19 item baik dari tim Unesa dari tersebut dikenakan oleh pemiliknya saat pemain, dosen Unesa dan para tamu. membawa para atlet disabilitas Jawa Timur Selain bertanding, para pemain ke USA dalam ajang Special Olympic World melelang barang yang paling memorable Barang-barang tersebut tidak lama Games USA 2015 dan berhasil membawa dalam perjalanan karir profesional mereka. terpajang di meja lelang, semua langsung pulang sebanyak 19 Medali Emas untuk Pemain Timnas Indonesia seperti Rachmat berebut tawaran, bahkan sampai ada yang Indonesia. Irianto dan Satria Tama masing-masing sengit memasang harga tertinggi demi melelang kaos Persebaya dan sarung mendapatkan barang incarannya masing- Wakil Rektor Bidang Perencanaan tangan Adidas. Sementara Rektor Unesa masing. Alhasil, lelang menghasilkan total dan Kerja Sama, Sujarwanto mengatakan melelang jaket merk Adidas hasil juara uang sebanyak Rp. 15 juta. “Selain jalin bahwa Unesa akan siap berkolaborasi LPTK Cup, Jaket Medali Emas Kejurnas persahabatan, paling penting kita bisa dengan banyak pihak utamanya dalam Petanque, dan Sepatu Juara 1 LPTK Cup berdonasi dan ikut membantu para korban membantu dan memberikan yang terbaik di UNP. bencana di Jawa Timur,” ujar Nurhasan, untuk para korban bencana. Dia berharap, Rektor Unesa usai pertandingan. laga amal tersebut bisa mengikat Selain itu, juga ada kaos Wasit Final persaudaraan dalam berbagi, berdonasi ABL dan kaos Special Olympic World Dana yang terkumpul tersebut, dan meningkatkan kolaborasi dalam Games USA sumbangan dari panitia rencananya akan diserahkan kepada para upaya memberikan yang terbaik untuk acara Dwi Cahyo Kartiko, ada jercey, batik korban bencana alam Jawa Timur lewat masyarakat, bangsa dan negara. n HISYAM/ Persebaya dan baju pelatih fisik pemain SMCC Unesa. Penyalurannya disesuaikan Timnas seperti Andik Vermansah, Evan dengan kebutuhan para korban bencana AROHMAN di lapangan, bisa dalam bentuk barang Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 25

[ KOLOM REKTOR ] Penghargaan NKA dan SAKIP, Pelecut Tingkatkan Kualitas dan Kinerja Oleh Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes (Rektor Universitas Negeri Surabaya) Universitas Negeri Surabaya berhasil meraih dua penghargaan dalam bidang akuntabilitas kinerja dalam acara Penganugerahan Penghargaan Kemdikbud kepada Unit Kerja/Satuan Kerja dengan Kinerja Anggaran dan Sakip Terbaik tahun Anggaran 2020. Dalam acara Penganugerahan Anggaran (NKA) Perguruan Tinggi yang tertulis dalam misi Unesa. Penghargaan Kemdikbud Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) Sebagai lembaga pendidikan, Unesa kepada Unit Kerja/Satuan dan Perguruan Tinggi Negeri Badan tentu berkewajiban melaksanakan Kerja dengan Kinerja Anggaran dan Layanan Umum (PTN-BLU) dengan Tridharma perguruan tinggi dengan Sakip Terbaik tahun Anggaran 2020 total nilai 98,70. Untuk peringkat sebaik-baiknya. Di sisi lain, sebagai yang digelar secara virtual melalui pertama ditempati Universitas Negeri bagian dari lembaga pemerintahan, kanal youtube Kemendikbud RI pada Semarang dengan total poin 98,84 Unesa juga memiliki komitmen tinggi hari Selasa 23 Februari 2020, Unesa sementara tempat ketiga ditempati dalam melaksanakan tata pamong berhasil meraih dua penghargaan Universitas Riau dengan total poin yang transparan dan akuntabel sekaligus. 98,44. sehingga mampu menjamin mutu dan meningkatkan kualitas lembaga. Pertama, Unesa menjadi yang Pencapaian kedua penghargaan terbaik dalam kategori SAKIP untuk tersebut, tentu sebuah kabar Kementerian Pendidikan dan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan membanggakan bagi Unesa. Kebudayaan (Kemendikbud) Hukum (PTN-BH) dan Perguruan Penghargaan tersebut tidak hanya sendiri sangat mengapresiasi Tinggi Negeri Badan Layanan Umum membuat warga Unesa senang dan satuan-satuan kerja di lingkungan (PTN-BLU) dengan total nilai 81,90 bangga, tetapi juga menjadi pelecut Kemendikbud yang berpredikat disusul Universitas Gajah Mada bagi Unesa untuk terus meningkatkan baik dalam penyelenggaraan dengan nilai 81,76 dan Universitas kualitas dan kinerja lembaga. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Negeri Yogyakarta dengan total poin Akuntabilitas kinerja menjadi tujuan Pemerintah (SAKIP) dan pelaksanaan 81,76. Selain itu, Unesa juga meraih dan komitmen yang senantiasa kinerja anggaran tahun 2020. Hal ini peringkat Kedua kategori Nilai Kinerja diupayakan oleh Unesa sebagaimana dilakukan untuk merealisasikan tata 26 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

[ KOLOM REKTOR ] kelola pemerintahan yang semakin Ukur Kesesuaian Perencanaan terwujudnya partisipasi masyarakat akuntabel. dan Pelaksanaan Anggaran dalam pelaksanaan pembangunan nasional, terpeliharanya kepercayaan Hal itu terungkap dalam sambutan SAKIP mengukur kesesuaian masyarakat terhadap pemerintah. yang disampaikan Mendikbud antara perencanaan dan pelaksanaan Nadiem Anwar Makarim.Mendikbud anggaran dari sisi pencapaian target Penerapan Sistem Akuntabilitas mengapresiasi kerja keras semua kinerja dan penggunaan anggaran. Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) pihak di lingkungan Kemendikbud Sementara itu, pelaksanaan anggaran ini memiliki beberapa tujuan, yakni untuk memastikan berjalannya mengukur kinerja anggaran dari sisi agar perencanaan lebih berorientasi program-program yang berkualitas serapan, capaian luaran, capaian kinerja dengan skenario evaluasi serta menjaga dan mengalokasikan hasil, serta dampak terhadap kinerja keberhasilan, agar pelaporan lebih anggaran untuk mendukung kebijakan organisasi. Sakip bertujuan untuk berorientasi pada hasil dan sesuai prioritas Kemendikbud. memastikan keselarasan antara tanggung jawab pada tingkatan perencanaan implementasi dan unit pelaporm menyelaraskan Nadiem menyampaikan bahwa capaian kinerja yang meliputi renstra, dan pengintegrasian manajemen komponen evaluasi atas implementasi perjanjian kinerja, pengukuran kinerja, keuangan dan manajemen kinerja sistem akuntabilitas kinerja instansi pengelolaan data kinerja, pelaporan (penganggaran berbasis kinerja), dan pemerintah atau sakip terdiri dari kinerja, review dan evaluasi kinerja, mendorong pimpinan melakukan lima komponen yaitu perencanaan serta perbaikan berkelanjutan. monitoring dan pengendalian. kinerja sebesar 30%, pengukuran kinerja sebesar 25%, pelaporan kinerja Rangkaian evaluasi implementasi Sebagai perguruan tinggi negeri sebesar 15%, evaluasi internal sebesar SAKIP dan kinerja anggaran yang berada di bawah kementerian 10%, dan capaian kinerja sebesar 20%. dilaksanakan pada September– pendidikan dan kebudayaan, Unesa Desember 2020 dengan melibatkan tentu sangat berharap pemberian Indikator kinerja pelaksanaan seluruh satuan kerja di lingkungan penghargaan SAKIP terbaik dan NKA anggaran tahun 2020 terdiri dari 13 Kemendikbud, mulai dari satuan tersebut dapat berdampak pada indikator pelaksanaan anggaran yang kerja eselon 1, eselon 2, perguruan semakin bersemangatnya pimpinan dibagi menjadi empat kelompok tinggi negeri (PTN), unit pelaksana dan pegawai di Unesa. Pemberian yaitu kesesuaian perencanaan dan teknis (UPT), dan lembaga layanan penghargaan sangat diapresiasi Unesa pengangaran, efektivitas pelaksanaan pendidikan tinggi (LLDIKTI). karena dapat memicu peningkatan kegiatan, efisiensi pelaksanaan kinerja satuan kerja.n anggaran, serta kepatuhan terhadap Aspek-aspek yang dinilai dalam regulasi. SAKIP dilihat dari perencanaan, Mendikbud berpesan pengukuran, pelaporan kinerja, hingga agar prestasi yang Mendikbud berpesan agar prestasi evaluasi internal dan capaian kinerja. dicapai pada tahun yang dicapai pada tahun 2020 Capaian Nilai Kinerja Anggaran Tahun 2020 hendaknya hendaknya dapat dijadikan pengingat 2020 sampai dengan tanggal 16 dapat dijadikan untuk terus menguatkan sistem tata Februari 2021 menempatkan Unesa pengingat untuk terus kelola pendidikan dan kebudayaan pada peringkat kedua Nilai Kinerja menguatkan sistem yang partisipatif, transparan, dan Anggaran (NKA) Perguruan Tinggi tata kelola pendidikan akuntabel, sebagaimana tertuang Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) dan kebudayaan dalam dokumen perencanaan strategis dan Perguruan Tinggi Negeri Badan yang partisipatif, Kemendikbud. Layanan Umum (PTN-BLU) dengan transparan, total nilai 98,70. Sementara Unesa dan akuntabel, Oleh karena itu, mendikbdud menjadi yang terbaik dalam kategori sebagaimana tertuang sangat berharap komitmen, bantuan SAKIP untuk Perguruan Tinggi dalam dokumen dan kerja sama seluruh satuan kerja Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) perencanaan strategis di lingkungan Kemendikbud untuk dan Perguruan Tinggi Negeri Badan Kemendikbud. terus meningkatkan kualitas proses Layanan Umum (PTN-BLU) dengan pelaksanaan anggaran, pengukuran, total nilai 81,90. dan evaluasi kinerja anggaran, guna memastikan capaian luaran, capaian Penghargaan SAKIP di lingkungan manfaat dan tingkat efisiensinya. kemdikbud ini merupakan agenda tahunan sebagai upaya untuk Nadiem menyampaikan bahwa menjadikan instansi pemerintah prestasi yang telah dicapai pada tahun yang akuntabel sehingga dapat 2020, hendaknya dapat menjadi berjalan secara efisiensi, efektif dan pengingat untuk kita semua untuk responsif terhadap aspirasi masyarakat terus meningkatkan tata Kelola dan lingkungan, terwujudnya pendidikan dan kebudayaan yang transformasi instansi pemerintah, partisipatif, transparan dan akuntabel sebagaimana yang tertulis dalam dokumen perencanaan strategis kita. Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 27

[ RASA ] Dr. Ardhie Raditya, Dosen Sosiologi FISH Unesa Pendiri Sekolah Kritis YoUnesa (V) Ajak Anak-anak SSekolah Kritis YoUnesa berlatar Muda Terdidik belakang dari dua terminologi Berpikir Kritis yakni pertama kelompok diskusi yang terlibat adalah warga Unesa (you Tak banyak yang tahu, ternyata ada lembaga bernama are Unesa) dan kedua warga bangsa Sekolah KritisYoUnesa (V). Sekolah yang berdiri Indonesia tanda dalam kurung (V) berarti (we are Indonesia) yang mana bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei sekolah ini diselenggarakan secara 2020, salah satunya didirikan oleh Dr. Ardhie Raditya, virtual. Oleh karena itu Sekolah kritis YoUnesa (V) tidak diperuntukan dosen Sosiologi FISH Unesa. Sebelum resmi diberi nama untuk warga Unesa saja melainkan Sekolah KritisYoUnesa, awalnya adalah kelompok juga bangsa Indonesia yang peduli diskusi kecil terkait beragam tema. dan cinta akan dunia pendidikan Indonesia. Sekolah kritis ini sudah digagas sejak tahun 2014 oleh para dosen muda Unesa lintas disiplin. Mereka adalah Dr. Ardhie Raditya dan Moh. Mudzakkir, S.Sos., M.A. dosen Sosiologi FISH, Muhammad Farid Maruf, S.Sos., M.AP dosen Administrasi Negara FISH, Mohammad Rokib, S.S., M.A. dosen Sastra Indonesia FBS dan Ganes Gunansyah, S.Pd. M.Pd dosen PGSD FIP Unesa. 28 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

[ RASA ] “Belum ada nama sekolah kritis saat sesi perdana kelas pendobrak. Sekolah Kritis YoUnesa, ungkap saat itu, namun hanya kelompok Pada sesi-sesi selanjutnya, peserta Ardhie, dapat membuka peluang diskusi perkopian kecil-kecilan antara semakin banyak. “Sangat luar biasa berbagi gagasan anak-anak muda kami. Diskusi ini ajang curhat dengan sebenarnya para mahasiswa, meskipun terdidik dan terpelajar tentang dunia topik pembahasan beragam seperti hanya sukarela namun mereka pendidikan yang memiliki kaitan gaya hidup, nasib mahasiswa masing- berani berkontribusi guna kemajuan dengan persoalan institusional dan masing, politik nasional dan daerah.” pendidikan ke depan melalui diskusi noninstitusional dari aspek kebijakan ujar Ardhie Raditya. dalam sekolah kritis ini,” tambahnya. politik, ekonomi, budaya, agama, sejarah, kebangsaan, otonomi dan Semenjak pandemi Covid 19, Ekpektasi kelas pendobrak yang kemanusiaan. Sekolah Kritis YoUnesa (V) kembali sangat besar mampu menghadirkan hadir dengan kegiatan perdana diskusi menarik dan sangat hidup “Tentu saja, upaya untuk menuju secara virtual yakni menggelar diskusi antara pemantik dan peserta. Para ke arah sana tidak bisa digantungkan ekslusif internal Unesa pada 7 Agustus peserta yang bergabung dalam kelas sepenuhnya kepada tim inti yang 2020. Kala itu, tema yang diangkat pendobrak dapat saling bertukar mengelola Sekolah Kritis YoUnesa adalah Gender dan Media: Suara Elite pengetahuan dan pengalaman saja. Saya kira siapa saja yang yang Sumbang. Selanjutnya, diskusi melalui perdebatan yang menarik. peduli terhadap pendidikan dan publik kedua dilaksanakan pada 1 Para mahasiswa yang sudah mengikuti kemanusiaan, masa depan Indonesia Oktober 2020 dengan tema Wajah kelas ini, di antaranya Unair, Umsida ke depan dan anak-anak muda Kapitalisme Pendidikan Indonesia Hari Sidoarjo, UNIRA Madura, Widya Gama terpelajar, kehidupan berbangsa, Ini. Diskusi ini diikuti peserta luar Malang, Andalas Padang, dan Unnes. bernegara dan bermasyarakat dalam Unesa yakni dari mahasiswa doktoral koridor keadilan dan kesetaraan dari Universitas Negeri Yogyakarta Sejak program kelas pendobrak derajat posisional sudah saatnya dan dosen pendidikan di Universitas mahasiswa ini dibuka, Sekolah Kritis sadar diri dan sukarela mendukung Negeri Padang. Diskusi publik YoUnesa semakin berjalan semarak. eksistensi sekolah kritis YoUnesa ini kedua ini dibuka untuk umum yang Dukungan pihak yang terlibat dari dengan beragam caranya masing- dilaksanakan free tanpa biaya. FISH Unesa mulai berdatangan. Seperti masing,” pesannya. Kelas Pendobrak Mahasiswa menyediakan fasilitas virtual untuk sesi kelas, menyebarkan poster kegiatan, Ardhie sangat berharap agar Selain kegiatan dengan meminta mahasiwa di masing-masing tidak berebut kekuasaan dalam dunia narasumber para dosen, sekolah kritis prodi untuk mengikuti kelas kritis. pendidikan. Namun, harus dibangun YoUnesa ini juga memiliki agenda “Saya kira sangat memungkinkan upaya menjadikan dunia pendidikan khusus yang diperuntukkan bagi Sekolah Kritis YoUnesa ini akan sebagai alat pembebasan dan mahasiwa bernama ‘Kelas Pendobrak tumbuh dan berkembang dengan baik kemerdekaan masyarakat Indonesia Mahasiswa’ dengan tema besar nantinya,” tuturnya. yang beragam.“Pendobrak inilah Pendidikan Kritis dan Kajian Budaya. Peluang Gagasan Anak-anak Muda ke depan yang dapat mendengar Kelas ini dilaksanakan hingga 5 sesi Terdidik dan mengetuk hati siapa saja yang yang mewadahi para mahasiswa dari peduli terhadap dunia pendidikan seluruh Indonesia,” paparnya. Ardhie mengatakan, awalnya kemanusiaan, kebangsaan, dan umat sempat putus asa saat awal menggelar manusia di Indonesia,”tandasnya. n YURIS Menurut Ardhie, kelas pertama diskusi kritis terbuka untuk umum. dipelopori oleh mahasiswa Sosiologi Namun, seiring berjalannya waktu, Unesa yang terlibat sebagai pemantik program diskusi publik pendidikan diskusi bersama dengan mahasiswa kritis ini terus mendapatkan perhatian UAD Yogyakarta dan IAIN Kediri. antusias dari berbagai pihak yang Sedangkan semua fasilitator adalah peduli pada dunia pendidikan. para mahasiwa Sosiologi Unesa, mulai dari moderator hingga tim “Tentu, bukan seberapa banyak kreatif. Para mahasiswa lainnya di menggelar acara diskusi pendidikan seluruh universitas se-Indonesia mulai kritis, tetapi yang penting seberapa bergabung dan tertarik mengikuti berkualitasnya kegiatan ini dilaksanakan. kelas pendobrak sebagai pemantik Sebagai fasilitator pendidikan kritis diskusi. untuk memberikan ruang kebebasan berbiacara secara kritis terhadap Kelas Pendobrak Mahasiswa ini, persoalan di sekitar kita tanpa terang Ardhie, sangat diminati para mengurangi rasa hormat sesama mahasiswa. Hal itu terlihat dengan manusia dngan latar belakang sosial ratusan mahasiswa yang bergabung budaya yang berbeda”imbuhnya. Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 29

[ RESENSI BUKU ] Bertahan dari Berbagai Goncangan P erkembangan koperasi Oleh SYAIFUL RAHMAN agar mau bergabung ke koperasi itu di tanah air mengalami bukan hal mudah. Banyak tantangan perjalanan panjang dan ekonomi konvensional membuat yang harus dihadapi. berliku. Koperasi dipercaya kepercayaan masyarakat terhadap sebagai sebuah sistem koperasi tidak optimal. Banyak Sejak awal ide pendirian koperasi ekonomi yang tahan banting. Asas koperasi yang perkembangannya ini dimunculkan, sudah banyak kepala yang dipegang dalam sistem ini berhenti dalam usaha simpan pinjam sekolah yang tidak sepakat. Mereka adalah kekeluargaan dan gotong dan tidak mampu berkembang ke ragu koperasi ini akan berjalan dengan royong. Bahkan koperasi dipercaya usaha-usaha lain seperti pertokoan baik. Pasalnya, sebelumnya sudah sebagai soko guru ekonomi bangsa dan permodalan. pernah ada koperasi semacam ini Indonesia. namun bubar, bahkan aset-asetnya Pada medio 1976 di Kecamatan hilang. Akan tetapi, tidak mudah Sawahan Surabaya berdiri sebuah menghidupkan koperasi di Indonesia Koperasi Pegawai Negeri Guru Oleh karena itu, langkah pertama ini. Sangat banyak tantangan yang Kecamatan Sawahan. Tujuannya yang harus dilakukan adalah harus dihadapi. Masuknya sistem adalah untuk memperbaiki ekonomi meyakinkan para kepala sekolah para guru di Kecamatan Sawahan. bahwa koperasi ini akan berjalan Namun, untuk meyakinkan para guru 30 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

[ RESENSI BUKU ] BUKU INI TIDAK HANYA Setiap tahun aset yang dimiliki Demikian pula dalam usaha bidang MENJADI DOKUMENTASI koperasi ini pun terus mengalami pertokoan. Semakin menjamurnya PENTING MENGENAI JEJAK pertumbuhan. Hal itu seiring dengan pertokoan modern seperti KEBERADAAN KPRI KARYA kepercayaan para guru di Kecamatan supermarket, minimarket, market place DWIJA TAMA, TAPI JUGA BISA Sawahan Surabaya terhadap koperasi online shop, dan pertokoan-pertokoan MENJADI REFERENSI DAN ini. Dengan pengurus dan pengelola lain membuat para pengurus harus PELAJARAN PENTING BAGI koperasi yang amanah, anggota tidak terus berinovasi. Kalah dalam GENERASI MENDATANG SERTA ragu untuk ikut berperan aktif demi berinovasi berarti siap ditinggalkan PARA PECINTA ATAU INSAN memajukan koperasi. oleh para anggotanya. KOPERASI. Memang bukan hal mudah bagi Rupanya berbagai inovasi yang koperasi ini untuk bisa bersaing di dilakukan oleh para pengurus dan bidang simpan pinjam. Sebab kini anggota terhadap KPRI Karya Dwija sudah banyak lembaga keuangan Tama ini dapat disebut cukup berhasil. yang menawarkan simpan pinjam Hal itu terbukti dengan eksistensi kepada masyarakat dengan sangat koperasi yang masih ada hingga mudah. Oleh karena itu, berbagai saat ini, berbagai penghargaan dari strategi harus terus dilakukan oleh Dinas Koperasi Kota Surabaya yang para pengurus. diperoleh, perkembangan usaha dan jumlah aset koperasi, dan beberapa dengan baik. Para pengurus harus DATA BUKU anggota yang tidak rela menghentikan bekerja keras mengemban amanah keanggotaannya meskipun sudah dengan penuh tanggung jawab untuk JUDUL BUKU: dipindahtugaskan oleh pemerintah. menghilangkan trauma para guru KPRI Karya Dwija Tama, Karya terhadap kisah koperasi pada masa Dalam buku KPRI Karya Dwija lalu. Lintas Generasi Tama, Karya Lintas Generasi sejarah PENULIS: perjuangan dan strategi-stretagi Koperasi ini bernama Koperasi KPRI Karya Dwija Tama diulas dengan Pegawai Negeri Karya Dwija Tama. Tim Karya Dwija Tama gamblang. Buku ini tidak hanya Namun, seiring perubahan nama PENERBIT: menjadi dokumentasi penting dari pusat maka koperasi ini pun mengenai jejak keberadaan KPRI Karya melakukan penyesuaian. Jadi, nama CV Prima Abadi Jaya Dwija Tama, tapi juga bisa menjadi koperasi ini sekarang adalah Koperasi TEBAL: referensi dan pelajaran penting Pegawai Republik Indonesia (KPRI) bagi generasi mendatang serta para Karya Dwija Tama. xx + 180 halaman pecinta atau insan koperasi. n KPRI Karya Dwija Tama mengalami TAHUN: Syaiful Rahman adalah pecinta perpindahan kantor sebanyak tiga I Januari 2021 buku yang kini berdomisili di tanah kali. Dimulai dari SDK Don Bosco, kelahirannya, Sumenep. Kini dia masih pindah ke Jalan Widodaren, kemudian ISBN: duduk di bangku pascasarjana Universitas hingga saat ini KPRI Karya Dwija Tama 978-623-95407-3-9 Negeri Surabaya, program studi Magister berkantor di Jalan Bintang Diponggo Kav. 873 Surabaya. PERESENSI: Manajemen. Syaiful Rahman adalah pecinta KPRI Karya Dwija Tama termasuk buku yang kini berdomisili di salah satu KPRI yang tangguh tanah kelahirannya, Sumenep. melewati berbagai tantangan zaman. Kini dia masih duduk di bangku Bahkan, koperasi ini terus melakukan inovasi sehingga tetap bisa eksis pascasarjana Unesa. hingga kini. Mulanya usaha yang dilakukan hanya berupa simpan pinjam, namun seiring dengan kesiapan sumber daya manusia, sumber daya finansial, dan fasilitas, kini koperasi ini sudah memiliki usaha pertokoan dan permodalan. Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 31

[ SENGGANG ] Drs. Joni Susilowibowo, M.Pd Dosen yang Juga Tekuni Pranata Adicara “Jadi, sesungguhnya menjadi MC Pernikahan Adat Jawa (juga adat yang lain) dapat mengedukasi masyarakat (pengguna), dan perihal ini sangat beririsan dengan tugas saya sebagai dosen.” 32 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa

[ SENGGANG ] Selain aktif mengajar sebagai dosen di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Drs. Joni Susilowibowo, M.Pd juga memiliki bakat sebagai MC atau pranata adicara dalam berbagai upacara adat Jawa seperti pernikahan, tingkeban dan sebagainya. Tak pelak, dosen program studi Pendidikan Akuntansi Jurusan Pendidikan Ekonomi itu banyak mendapatkan kesempatan mengisi acara, terutama dalam keluarga besar kampus tempatnya mengajar. Belajar MC Adat Jawa secara Otodidak Joni Susilowibowo merupakan Tingkat Indria (bagi pelajar SMP) dan Ia pun sempat menjadi drummer dosen kelahiran Sidoarjo. Namun, Tingkat Madya (bagi pelajar SMA) dari Group Band FKIS – IKIP Surabaya. ia tumbuh dan besar di kota tahu Dinas Kebudayaan Kota Kediri. Pada akhirnya, hobi berkesenian itu Kediri. Joni menempuh pendidikan turut mengantarkan Joni menjadi dasar di SDN Alun-Alun III lulus tahun Pada era 1970-an, kesenian MC Upacara Adat Jawa atau Pranata 1971. Lalu, ia melanjutkan pendidikan tradisional di Kota Kediri memang Adicara. menengah pertama di SMP Negeri cukup semarak. Joni sekeluarga sangat 3 lulus tahun 1974. Kemudian, menyenangi pertunjukan Ludruk, Pengalaman berkesenian masa melanjutkan pendidikan menengah Ketoprak, dan Wayang Orang. Grup kecil, masa remaja, dan kondisi atas di SMA Negeri 2 lulus pada tahun Kesenian tersebut secara bergiliran lingkungan tanpa disadari, telah 1977. Pada tahun 1978, ia diterima sering pentas di sebuah gedung mengisi pikiran, mewarnai benak sebagai mahasiswa Program Sarjana pertunjukan. Hampir setiap hari dan akhirnya menginspirasi Muda Pendidikan Ekonomi Perusahaan libur atau ada episode cerita yang aktivitas Joni berikutnya. Jika hal ini – FKIS IKIP Surabaya lulus tahun 1981. menarik, Joni dan keluarga senantiasa dihubungkan dengan teori belajar Kemudian, ia mengikuti Program S1 menyempatkan waktu menonton konstruktivistik, Joni turut bersepakat Transfer Pendidikan Bisnis – FPIPS IKIP bersama. “Pertunjukan Wayang Kulit bahwa pengetahuan awal seseorang Surabaya lulus tahun 1985. menjadi tontonan yang paling saya akan memperkuat pemahamannya sukai. Dhalang kondang kala itu tentang sesuatu yang dipelajari dan Sejak kecil, Joni mengaku suka adalah Ki Narto Sabdho dan Ki Anom digelutinya sekarang. berkegiatan pada bidang seni. Bahkan, Suroto,” terang Joni. Belajar MC Jawa secara Otodidak sejak SD ia sudah mengenal Seni Tari Jaranan. Ketika masuk SMP dan SMA, Ketika memasuki dunia kampus, Joni mengakui bahwa latar Joni semakin aktif ikut dalam kegiatan orientasi kesenian Joni mulai bergeser. belakang kecintaannya terhadap kesenian. Ia pernah menjadi anggota Pengalaman kala berkesenian di seni membuat dirinya cukup mudah Tim Karawitan Sekolah. Bahkan, ia Kediri sebagai pengendang Tim beradaptasi untuk mengembangkan sempat mengantongi ijazah kesenian Karawitan SMP-SMA, membuatnya bakatnya. Termasuk, ketika menjadi ingin mencoba bermain drum. Majalah Unesa | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | 33

[ SENGGANG ] MC atau pranata adicara pada Terjemahan bebas dalam Bahasa perannya dan tidak mengganggu Upacara Pernikahan Adat Jawa baik Indonesia, sebagai berikut: tugas kedinasannnya, ia akan gaya Jogyakarta maupun Surakarta. Ada tiga hal yang wajib bagi suami senantiasa menekuni kegiatan Ia mengaku mempelajari semua itu yang sholeh tersebut. “Keduanya berjalan seiring secara otodidak. Yang pertama adalah memberikan dan saling melengkapi,” ungkapnya. nafkah (baik lahir maupun batin) Joni menyadari bahwa menjadi Mengayomi itu yang kedua Joni termotivasi menekuni profesi MC Upacara Pernikahan Adat Jawa Ciptakan rasa ayem tenteram itu yang sebagai pranata adicara mengingat memerlukan pemahaman dan ketiga memandu upacara pernikahan itu kompetensi yang kompleks baik Ada tiga hal juga yang bagi isteri yang memiliki nilai-nilai religi dan norma- terkait olah suara, pemahaman tata sholikhah norma adat dan budaya yang harus upacara, tata busana, memahami Nga yang pertama maknanya dijunjung tinggi. Oleh karena itu, tembang macapat, tembang Jawa Menghormat kepada suami setiap ucapan yang keluar harus ada lainnya dan iringan gendhing Taat kepada suami itu yang kedua landasan pijakannya. Nilai-nilai luhur pengiring. Namun dengan bekal Memelihara harta suami itu yang dan atau pitutur yang baik perlu berkesenian, sering menonton wayang ketiga digemakan oleh MC untuk dapat kulit pada masa remaja, ternyata Itulah kewajiban masing-masing dari memberikan tambahan bekal bagi turut membimbing Joni untuk dapat suami-isteri Pengantin yang pada hari tersebut menjadi MC Pernikahan Adat Jawa. Awal Jadi MC di Pernikahan Teman merdeka dari kedua orangtua mereka. Sekelas “Proses menjadi MC saya lakukan “Jadi, sesungguhnya menjadi MC secara otodidak atau belajar mandiri. Joni mengaku awal mula menjadi Pernikahan Adat Jawa (juga adat yang Selain mempelajari buku panduan, MC baik pada acara resmi ataupun lain) dapat mengedukasi masyarakat saya seringkali melihat action para MC tidak resmi kala itu berangkat dari (pengguna), dan perihal ini sangat senior. Dari situlah, saya menerapkan faktor ketidaksengajaan. Kala itu, beririsan dengan tugas saya sebagai prinsip ATM (Amati, Tiru, dan pada tahun 1980, ada teman satu dosen,” tandasnya. Mengembangkan). Untuk bagian yang kelas yang menyelenggarakan resepsi ini ternyata teori belajar behavioristik pernikahan. Saat itulah, Joni didaulat Kegiatan yang dilandasi oleh benar-benar terbukti dalam belajar menjadi pembawa acara dengan implementasi hobi ini membuat menjadi MC Upacara Adat,” paparnya. alasan karena ia berasal dari Kediri dan Joni bekerja dalam kegembiraan, pengucapan (lafal) kosakata dalam menghadirkan rasa senang dan Sebagai MC Upacara Pernikahan Bahasa Jawa dianggap memadai. bahagia. Rasa bahagia semakin Adat Jawa, Joni memandu serangkaian Sejak saat itulah, Joni semakin bertambah manakala sang empunya prosesi upacara mulai lamaran, sering diminta untuk mengisi acara acara (pemangku hajat) apresiatif siraman, nyantrik dan midodareni, pernikahan baik oleh tetangga tempat dengan hasil kerjanya. Aktivitas akad nikah, panggih (temu) pengantin, tinggalnya maupun ke tempat-tempat Joni sebagai MC selama ini, disadari dan pahargyan atau resepsi. Selain lain, dan akhirnya sampai terdengar di atau tidak, sesungguhnya telah menjadi Upacara Adat, Joni juga sering keluarga besar Unesa. turut menjadikan dirinya sebagai membawakan acara dalam kegiatan salah satu pelestari adat dan budaya seperti upacara mitoni (tingkeban), Saat masih menjadi dosen muda di (Jawa khususnya) bersama sesama dan acara-acara resmi lainnya seperti Unesa, Joni sering mendapatkan tugas komunitas yang tergabung dalam yudisium dan wisuda di Unesa. membantu kegiatan pada bidang Paguyuban Penata dan Pembawa kemahasiswaan sebagai pembawa Acara Nusantara (Pappan) Pusat Joni mengaku sangat senang acara, menjadi pedel dan akhirnya Surabaya. dan menikmati perannya sebagai menjadi Pembawa Acara Upacara MC Pernikahan Adat Jawa. Di antara Wisuda IKIP Surabaya. Pengalaman “Saya bersama komunitas tembang yang sangat disukai dan demi pengalaman membawakan acara tersebut ingin terus menyumbangkan menjadi salah satu nasihat bagi kedua resmi pada era IKIP Surabaya, ternyata pemikiran dan karya untuk turut serta calon pengantin adalah tembang masih berlanjut hingga masa Unesa. melestarikan adat dan budaya yang dhandhanggula berikut ini: Bahkan, pada Wisuda ke-91 sampai 96, adiluhung, sebagai bagian upaya ia masih ditugaskan sebagai pembawa pelestarian budaya nusantara,” tutur Nga tetiga wajibing priya di acara. Joni yang mengaku optimis dunia Nga sepisan ngayani wentehnya MC Pernikahan akan tetap lestari Ngayomi kang kapindhone Joni mengatakan bahwa menjadi sepanjang zaman. n (FBR) Ngayemi nga katelu MC upacara adat sangatlah menarik Nga tetiga wajibing estri baginya. Oleh karena itu, selama Nga sepisan wentehnya masyarakat masih memerlukan Ngurmati ing kakung Ngrangkani kaping kalihnya Nga kaping tri ngopeni darbeking swami Tri darma sowang-sowang 34 | Nomor: 151 Tahun XXII - Maret 2021 | Majalah Unesa




Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook