Majalah Literasi Edisi II - Juli 2020

PUISI 151 PUISI MG FEBJRUULAI RI 2020 Pelangi Kesayangan Oleh Afaf Nadwa Kau adalah ciptaan Tuhan Cantik warnamu Indah namamu Langitku merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu Semua orang suka denganmu Kamu adalah kesayanganku Aku suka memandangmu PROFIL PENGARANG: AFAF NADWA, biasa dipanggil Afaf. Lahir di Jakarta, 8 Mei 2010. Putri pa­sangan Thuba Fithrina dan Murman ini menghabiskan masa bermainnya di TK Quantum dan melanjutkan di SDN Gaji 1 Desa Gaji Kecamatan Guntur Kabupaten Demak. Penulis aktif menggerakkan literasi dengan mengajak teman-teman untuk membaca buku- buku koleksi pribadi di rumah. Majalah Literasi Indonesia | MG



CERITA 153 PENDEK MG HORROR SLEEPOVER PARTY JULI 2020 Oleh Diana Saniya Majida Fauziyah Agar lebih cepat Thalia menaiki sepeda. Dua menit kemudian Thalia sampai di rumah itu. Ada lima anak berkumpul di sana, tapi tidak ada Dera. Thalia memberanikan diri untuk bertanya ke salah satu anak tersebut. “Hei, di mana Dera?” Majalah Literasi Indonesia | MG

154 CERITA PENDEK MG “ Drrrt! Drrt!” JULI Handphone Thalia 2020 bergetar terus-menerus siang ini. Thalia mulai kesal dengan suara menyeramkan. “Sampai handphone-nya. Ia pun jumpa Thalia!” mengambil handphone itu dari meja belajarnya. “Hmm sepertinya ada sesuatu yang aneh,” gumam “Sebenarnya ada apa ya? Thalia. “Baik mari kita jawab Kenapa bergetar terus?” kata chat Dera. Lho kok aku Thalia. malah diblokir? Ini semakin aneh. Kenapa Dera tiba- Thalia membuka tiba memblokirku? Padahal WhatsApp-nya. Ternyata sebelumnya ia tidak pernah banyak sekali chat dari Dera. memblokirku.” Ia membacanya. Thalia belum membaca semuanya, Thalia pun tidak peduli. tiba-tiba ada panggilan video Ia pergi mempersiapkan dari Dera. barang-barang yang akan dibawa menginap. Thalia “Thalia!” kata Dera sambil mempersiapkan barang- mendekatkan wajahnya ke barangnya sampai pukul 5 kamera. sore. “Oh, tidak. Ini sudah pukul 5 sore. Aku harus “Dera! Jangan dekat-dekat segera mandi,” kata Thalia. dengan kameranya!” kata Thalia. Saat di kamar mandi ada sebuah chat masuk dari “Eh, maaf Thalia! Kukira Dera. Handphone Thalia itu sudah jauh! Daripada terus bergetar. Mungkin saja bahas sana-sini, aku ingin ada sekitar 10 chat. Beberapa mengundangmu untuk menit kemudian Thalia menginap. Lokasinya akan kembali ke kamarnya sambil kukirim setelah aku sampai mengecek handphone-nya di sana.” terlebih dahulu. “Eh? Di mana tempatnya? “Eh 10 chat dari Dera? Aku Cepat kirim,” kata Thalia. harus segera membukanya sebelum ia memblokirku,” Dera tak menjawab. Layar kata Thalia. video Dera tiba-tiba hitam. Sayang sekali Dera sudah “Dera? Dera? Hei! Dera memblokirnya. Thalia pun tolong jawab aku!” sambung hanya bisa membaca chat- Thalia. nya. Thalia kaget karena lokasinya adalah rumah yang Suara Dera yang awalnya sudah terbengkalai sejak biasa saja tiba-tiba menjadi tahun 1999. Ada rumor bahwa MG | Majalah Literasi Indonesia

CERITA 155 PENDEK MG Setelah itu, tiba-tiba ada suara yang tak diketahui dari JULI mana asalnya. “Ayo cepat 2020 masuk!” di rumah itu banyak sekali makhluk halusnya. Semua yang diundang pun masuk. Barang-barang di “Kenapa Dera hari ini rumah itu penuh debu. sangat aneh ya? Tidak seperti biasanya. Semoga ia “Kriet…” membawa banyak teman,” Pintu tertutup dengan kata Thalia. sendirinya. Padahal tak ada angin. Thalia keluar dari chat Dera “Oke, jadi nanti kita tidur dan Thalia dimasukkan di di mana malam ini?” tanya sebuah grup yang berisi lima Thalia. orang yang Thalia kenal. “Lihat! Ada tangga. Bagaimana kalau ke lantai Dera mengirim chat pada atas?” kata Hana sambil grup tersebut. “Berkumpul menunjuk ke tangga. di rumah yang sudah aku bagikan ke kalian. Sekarang!” Semuanya kata Dera. setuju kecuali Thalia bergegas keluar Zanna. “Eh! rumah dan membawa Aku takut barang-barangnya termasuk kalau handphone-nya. nanti ada Agar lebih cepat Thalia menaiki sepeda. Dua menit kemudian Thalia sampai di rumah itu. Ada lima anak berkumpul di sana, tapi tidak ada Dera. Thalia memberanikan diri untuk bertanya ke salah satu anak tersebut. “Hei, di mana Dera?” “Aku juga tidak tahu,” kata Felisya. Majalah Literasi Indonesia | MG

156 CERITA PENDEK MG hantunya.” JULI “Sudahlah! Tidak apa-apa 2020 Zanna. Kami semua juga takut kok,” kata Thalia. Sapu dan kemoceng itu bergerak-gerak sendirinya. Akhirnya Zanna setuju. Tiba-tiba berdiri. Mereka berlima menaiki tangga. Di lantai dua itu “Ah?!” kata Hani sambil tentu saja banyak sekali berteriak. debunya. “Huh! Seharusnya aku tak mau diundang ke “Ada apa Hani?” tanya sini. Lebih baik aku tidur di Hana. kasur sambil menikmati AC dan Wi-Fi,” keluh Felisya. “Lihat sapu itu bergerak “Sudahlah jangan sendiri!” kata Hani. mengeluh! Cobalah seperti Ei. Ia tak mengeluh atau Karena ketakutan Ei berbicara dari tadi. Biar kamu dan Felisya menyudahi tidak jijik, ayo kita bersihkan pertengkarannya. tempat ini bersama-sama. Tapi, apa ada yang bawa Mereka tidak jadi sapu atau kemoceng?” tanya membersihkan lantai dua Thalia. dan membuang sapu dan “Hah? Jadi kamu kemoceng itu. Mereka menyuruhku menjadi seperti menjadikan karpet sebagai anak aneh itu? Tentu aku tak alas untuk tidur. mau,” ujar Felisya. Ketika Ei mendengar “Hmm mari kita mulai perkataan Felisya, Ei marah. perang bantalnya!” kata Terjadilah pertengkaran Thalia sambil memegang antara Ei dan Felisya. bantal. Semuanya Semuanya mencoba mengambil bantal dan menenangkan Ei dan Felisya, bermain bersama seolah namun tidak berhasil. melupakan semua sifat asli Zanna melihat sebuah sapu mereka. dan kemoceng tergeletak di lantai. “Teman-teman, lihat Saat perang bantal, ada ada sapu dan kemoceng di bau busuk seperti mayat. sana!” kata Zanna. Hani pun berjalan menuju “Hei bau busuk apa ini?” tempat kemoceng dan sapu. tanya Felisya. Hana mengikuti arah bau busuk itu. Ternyata itu bau busuk itu ada di guling yang dipegang Zanna. “Zanna, kenapa gulingmu busuk sekali?” tanya Hana. “Eh, ini bukan gulingku. Gulingku warna abu-abu. Ini putih. Ini guling kalian kan?” tanya Zanna. MG | Majalah Literasi Indonesia

CERITA 157 PENDEK MG luar. Mereka kebingungan. Akhirnya mereka mencari JULI jendela-jendela yang belum 2020 terkunci. Namun, terlambat. “Itu bukan bantal kami Semua jendela telah terkunci semua Zanna,” kata Thalia. dari luar. Mereka hanya bisa diam sambil ketakutan. “Lalu? Apa! Berarti ini adalah…” kata Zanna sambil “Hihihi!” melihat guling itu. Ada suara orang tertawa dari dapur. Mereka menjerit Ternyata guling itu adalah sangat keras. pocong yang menakutkan. “Thalia! Bangun Thalia! Kenapa kamu menjerit?” kata “Aaaa pocooong!” kata ibu Thalia. Thalia menjerit ketakutan. Thalia bangun dari mimpinya. Zanna juga menjerit sambil “Eh? Yay! Aku masih menangis. Tak sadar Zanna hidup! Ibu, maaf! Aku hanya melemparkan pocong itu ke bermimpi hehehe,” kata jendela yang sudah dibuka. Thalia. Pocong itu menghilang. “Kamu membuat ibu kaget saja. Sudah sana mandi!” kata “Ummm teman-teman, ibu Thalia. bagaimana kalau kita tidak Ternyata kejadian-kejadian usah menuruti permintaan yang dialami Thalia hanyalah Dera? Kita keluar saja?” kata mimpi. Thalia pun selalu Hani. mengingat mimpi yang dialaminya itu. n “Ya, aku setuju dengan Hani. Aku sudah mulai kewalahan berada di sini,” kata Felisya. Semuanya setuju dan membereskan barang- barang bawaan mereka dan menuju lantai satu. Pintu tiba-tiba terkunci dari DIANA SANIYA MAJIDA FAUZIYAH biasa dipanggil Diana. Ia juga mempunyai nama pena, yaitu Fau. Ia lahir di Kediri, 12 Agustus 2009. Saat ini ia berumur 11 tahun. Cita-citanya ingin menjadi dosen. Sudah mempunyai empat buku, yaitu A Young Time Traveler, Sahabat Dua Dunia, Pejuang Literasi Siswa SD Gokil, dan Permainan Siswa Asyik. Sekarang ia sekolah di SDN Keling 1 dan duduk di bangku kelas VI. Hobinya menulis, menggambar, dan membaca. Ia juga suka jalan-jalan mencari buku jika buku persediaan telah habis.. Majalah Literasi Indonesia | MG



SOSOK 159 INSPIRASI MG JULI 2020 NNuurr AAzziizzaahh BBaassyyiirraahh SSyyaammssuuddddiinn Cita-Cita Jadi Dokter, tapi Hobi Menulis Majalah Literasi Indonesia | MG

160 SOSOK INSPIRASI MG Sejak pandemi covid-19 melanda Indonesia, semua JULI program MediaGuru diselenggarakan via daring. 2020 Termasuk program satu siswa satu buku (sasisabu). Pelaksanaan program secara daring memiliki dampak positif. Salah satunya, jangkauan peserta semakin luas. Dari Sabang sampai Merauke. N ur Azizah Basyirah tingkat pondok-pesantren Syamsuddin adalah dan TPQ dalam rangka Hari salah satu peserta Santri Nasional ke-3 tahun sasisabu daring 2017. angkatan ke-4. Azizah lahir di Sentani, 23 Desember Pada tahun berikutnya, 2006. Kini ia sedang duduk 2018, prestasi yang berhasil di bangku kelas 8, MTs YPKP diraih Azizah tidak kalah Sentani, Kabupaten Jayapura, menterengnya. Ia berhasil Provinsi Papua. meraih juara 3 OSN mata pelajaran IPA tingkat Azizah termasuk siswa kabupaten 2018, juara berprestasi sejak masih harapan 1 lomba cerdas di bangku sekolah dasar. cermat pengetahuan umum Sejak kelas 1 sampai dengan tingkat Kabupaten Jayapura kelas 4, putri Syamsuddin 2018, juara 3 lomba da’i dan itu menjadi langganan da’iah cilik memperingati peringkat 1. Semangat maulid Nabi 2018, dan juara berprestasi itu tidak hanya umum ke-2 nlai UN tertinggi diraih sekolah sendiri. Ia juga se-Kabupaten Jayapura berhasil mengukir prestasi tahun ajaran 2018/2019. di tingkat kabupaten hingga nasional. Prestasi Azizah masih terus berlanjut. Gadis yang hobi Pada 2017, Azizah berhasil menulis sejak kelas 5 SD itu meraih juara 1 dalam lomba selalu mengukir prestasi. cerdas cermat pentas PAI Pada 2019, ia berhasil meraih VIII tingkat Kabupaten dan juara 1 lomba cerdas cermat Provinsi Papua 2017. Dalam umum memperingati hari tahun yang sama, ia juga ulang tahun SMPN 2 2019, berhasil meraih juara 1 lomba juara 2 lomba cerdas cermat cerdas cermat agama Islam umum tingkat Kabupaten MG | Majalah Literasi Indonesia

Jayapura 2019, dan peringkat SOSOK 161 1 kelas dan umum kelas 7 MTs INSPIRASI YPKP Sentani 2019/2020. MG sasisabu daring angkatan Cita-Cita dan Hobi 4 yang diselenggarakan JULI Azizah bercerita, ia memiliki MediaGuru. Menurutnya, 2020 sasisabu adalah kegiatan hobi membaca, menulis, yang sangat bagus. dengar lagu, dan memasak. Materinya bagus dan mudah Hobi menulis sudah ia tekuni dipahami. Waktu yang sejak masih duduk di bangku diberikan disiplin, membuat kelas 5 SD. Dari hobi itulah, ia penulis dapat menyelesaikan kini sedang mematangkan buku dengan baik. calon novel pertamanya. Namun, meskipun hobi Calon novel Azizah ini menulis, ia tidak hanya ingin menceritakan tentang menjadi penulis semata. Ia seorang remaja bernama juga punya cita-cita menjadi Syafri yang harus kehilangan dokter. “Cita-cita saya ingin sahabatnya. Syafri terpaksa menjadi dokter karena dari menanggung kesalahan dulu suka pelajaran IPA dan masa lalu ibunya karena senang kalau bisa menolong membuka buku misterius orang, juga pengin jadi yang didapat dari sahabat penulis lamanya. karena menulis itu “Judul novel saya Kutukan memang Buku Misterius,” tutur peserta sudah jadi sasisabu daring angkatan 4 itu. hobi saya,” pungkasnya Ketika ditanya mengenai penuh hobinya menulis, Azizah optimistis.n menjelaskan, menulis membuat ia senang. (SYAIFUL RAHMAN) Ia suka mencurahkan perasaannya dalam tulisan. “Saya juga suka menulis karena suka membaca dan ingin membuat cerita saya sendiri,” katanya. Impiannya untuk bisa membuat cerita sendiri semakin menggebu-gebu kala Azizah mengikuti Majalah Literasi Indonesia | MG

162 KARYA FOTO MG JULI 2020 DARI BALIK LENSA Andai dicatatkan, mungkin tak akan mampu setiap lem- bar mendeskripsikan cerita keindahan, keseruan, keha- ruan, kenikmatan, kedramatisan, bahkan kemesterian setiap foto. Oleh karenanya, kami sediakan space khu- sus di Majalah Literasi ini, sebagai wahana berekspresi yang benar-benar ekspresif. NASIONALISME: Foto derap langkah siagaku merupakan foto kegiatan Upacara Pembukaan Pesta Siaga Tingkat Kota Tegal dan Pencanangan Pramuka Prasiaga Tahun 2020 yang diselenggarakan di Alun-alun Kota Tegal, (Sabtu, 22 Februari 2020). Upacara diikuti oleh seluruh perwakilan dari juara 1, 2, dan 3 setiap keca- matan. Upacara juga diikuti oleh siswa dari seluruh PAUD sebanyak 1.500 anak Pramuka Prasiaga. Foto By: Elyta Eparlina, S.Pd./Kota Tegal, Jawa Tengah MG | Majalah Literasi Indonesia

KARYA 163 FOTO MG JULI 2020 INSTALASI: Bebatuan kali di bendungan yang nyaris mengering, Desa Ciporos Hilir Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap. Diambil saat olahraga jalan santai pagi hari, 4 Juli 2020. Konsepnya kesabaran dipadukan dengan teori/ gravitasi Newton, momen inersia, gaya berat, titik tumpu, simetri, dan lain-lain. Foto by Eti Herawati, M.Pd/ SMP Negeri Satu Atap 2 Krangkeng Indramayu MELEPAS SENJA: Foto gadis sangat bergembira melepas senja di pantai yang sedang surut. Foto diambil di pantai Duta Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, Senin 22 Juni 2020. Foto by Faiqatul Hikmah Foto by Tumini Dalia Majalah Literasi Indonesia | MG

164 KARYA FOTO MG JULI 2020 SENDIRI: Foto perempuan yang BUNGA TEROMPET: Foto ini sedang asyik duduk sendiri di salah diambil pada pagi hari di pinggir satu sudut yang indah dan unik ini, sebuah jalanan Payakumbuh, Juni diambil secara tidak sengaja. Sang 2020, saat seorang anak kecil ingin model yang merupakan fotografer mengambilnya agar tak terinjak pemula, secara tidak sengaja orang. Karena bunga itu cantik dan menemukan spot yang memberikan keunikan estetika luar biasa di warnanya elok. sebuah tempat wisata (Kota Batu) pada 31 Desember 2015. Merasa Foto by Priska. M/ RA. menemukan energi yang luar biasa, Nurul Huda Kota Payakumbuh. maka sang fotografer pemula ini tak perlu menunggu lama, dengan segera mengeluarkan peralatan foto berupa kamera dan alat bantu penyangga kamera (tipod). Maka jadilah sebuah foto yang unik ini dari seorang fotografer pemula yang juga seorang guru teknik di sebuah SMK di Kabupaten Bondowoso. Dan dia beri judul untuk foto yang unik ini dengan nama “SENDIRI”. Foto by Juni Damajanti. MG | Majalah Literasi Indonesia

KARYA 165 FOTO MG JULI 2020 SENJA DI PULAUKU: Suasana senja di sebuah pantai yang terletak di Dusun Pacinan, Desa Sawahmulya, Kecamatan Sangkapura, Bawean, Gresik. Saat air laut tenang tak bergelombang (2013). Foto by Ifa/Bawean MUSIM IMPUN: Pencari ‘Impun’ di Muara Pantai Sindangbarang Kabupaten Cianjur jawa Barat, (Kamis, 25 Juli 2019). Impun adalah ikan kecil seperti teri yang bermigrasi ke pantai dan masuk muara pada tanggal 25 setiap bulan. Foto by Casminih Tapip Majalah Literasi Indonesia | MG

166 KARYA FOTO MG JULI 2020 LEPAS BEBAN: Foto menikmati pemandangan pantai yang indah dengan hamparan pasir putih dan eloknya batu- batu granit tua besar yang berusia 65-200 juta tahun di Pantai Tanjung Tinggi, Belitung, (Sabtu, 27/06/2020). Syahdunya melepaskan segala penat di pantai ini. Foto by Fitriani KOLEKSI: Anggrek Bulan Phalaenopsis hybrid ungu adalah koleksi pribadi. This picture was shot in my house . Anggrek dibidik saat mekar sempurna di taman bagian tengah rumah menggunakan kamera HP 12MP layar potrait , lighting natural dari cahaya matahari pada Rabu, 27 Mei 2020 pukul 07.15 WIB Foto by By Estu Puji Handayani SMP Negeri 7 Bondowoso MG | Majalah Literasi Indonesia

KARYA 167 FOTO MG JULI 2020 FAJAR TERAKHIR: Foto anak laki-laki tengah berdiri di atas rumah pohon sedang menunggu matahari terbit (sunrise). Foto ini diabadikan ketika acara berkemah (camping) keluarga di kaki Gunung Marapi, Batusangkar, Sumatera Barat (Rabu, 1 Januari 2020). Momen ini tak akan pernah terulang kembali. Inilah camping terakhir Irfan, yang kini sudah terbaring di haribaan-Nya. Irfan meninggal pada 10 Maret yang lalu dalam usia 16 tahun setelah menjalani perawatan akibat kebakaran rumahnya. Foto by Micoyendra LAST MINUTES: Buku The Last Minutes merupakan karya perdana Leonora Fitri Agustina Hutabarat, Guru SMPN 116 Jakarta, yang diabadikan 8 Maret 2020, di rumah sang penulis, bilangan Jakarta Utara. Buku ini menceritakan suka duka penulis ketika mengejar deadline skripsinya di Universitas Negeri Yogyakarta. Kisah yang digoreskan bermodal pengalaman dan impian penulis diharapkan dapat menginspirasi pembacanya. Foto by Leonora Majalah Literasi Indonesia | MG

168 KARYA FOTO MG JULI 2020 KOPI ITU INSPIRASI: Bahasa yang sederhana, tapi penuh makna, cita rasa kopi Arabika yang khas penuh kenikmatan, menjadikan kita selalu segar bergairah, tenang, dan bertambah energi setelah meneguknya. Kopi Arabika Bondowoso mampu menembus Eropa sekaligus jadi landmark kabupaten setempat. Foto ini diambil pada 24 Juni 2020 di Perum PBI Nangkaan Blok J No. 2 RT 18 RW.05 Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Foto by Micoyendra Foto by Tumini Dahlan MG | Majalah Literasi Indonesia

KARYA 169 FOTO MG JULI 2020 ALHAMAMDULILLAH tugas ini menyenangkan sekali. Selesai webinar langsung tengok ke kulkas dan ketemu minuman teh dalam botol. Kemudian mencari gelas yang pas untuk teh dan nampan untuk menambah manis tampilannya. Sempat memilih nampan warna merah muda tapi terlihat kurang pas. Akhirnya piliihan jatuh pada nampan kayu. Karena minumannya teh, mencari juga aksesoris daun menyerupai teh yang di ambil dari tanaman pot di rumah. Karena hari sudah sore, dan melihat pencahayaan kurang bagus. Akhirnya naik ke lantai dua. Saya simpan air teh kemasan yang sudah dituangkan kedalam cangkir dan di simpan pada nampan kayu, kemudian saya letakkan dilantai. Tapi hasilnya kurang pas. Pencahayaan juga terlalu terang sehingga timbul bayangan dari objek foto dan terlihat kurang sedap dipandang. Sambil menunggu matahari agak redup saya menemukan latar yang pas, dipojok atas dekat jemuran ada dipan kayu. Nah ini latar yang pas serba kayu. Akhirnya nampan itu saya letakkan diatas dipan tersebut. Karena di lantai dua tanpa penghalang, sinar matahari sore masih nampak terang. Beberapa kali saya foto dari berbagai posisi. Foto terakhir yang saya ambil sempat pesimis. Tetapi setelah diamati, ternyata menurut pandangan saya itulah yang paling menarik dipandang. FOTO By Susi Purwanti, S.Pd/ SMPN 1 Kotabaru, Karawang Majalah Literasi Indonesia | MG

170 KARYA FOTO MG JULI 2020 Foto by Suriati Foto by Marlina Foto by Suriati Foto by Mr Peto MG | Majalah Literasi Indonesia



172 KARYA FOTO MG JULI 2020 Foto by Jatimala MG | Majalah Literasi Indonesia