Monopoli

Tentang Penulis Buku ini belum berakhir. Monopoli justru merupakan sebuah awal. Penulis sudah merancang sembilan judul buku lanjutan. Jangan tertawa, saya serius. Karena tidak percaya diri membawa naskahnya ke percetakan ternama, penulis ikut-ikutan tren yang tengah marak di kalangan sastrawan muda: menjadi penulis indie. Cetak sendiri, modal sendiri, jual sendiri. Kalau tidak laku? Ya simpan sendiri. Miris ya. Kalau kalian iba, silahkan hubungi penulis lewat surat elektronik ke alamat [email protected], pesan singkat atau buat percakapan dalam aplikasi whatsapp ke nomor 085747872546. Cara terakhir dan paling ampuh, hubungi via aplikasi line dengan user ID hardityahansyah. Info seputar terbit-menerbitkan buku selanjutnya bisa diikuti lewat akun instagram ‘Harditya Hansyah’. Terima kasih sudah membaca. Kalau tidak merepotkan, minta tolong review buku kami lewat sosial media goodreads ya. Jangan lupa pesan buku lainnya! 101

Apa yang akan kamu lakukan jika waktu mendadak berhenti? Semua orang mematung. Seluruh makhluk bergeming. Apa yang akan kamu lakukan? Mencuri seluruh makanan di muka bumi? Berkeliling dunia gratis? Karel tidak berpikir sampai sejauh itu. Baginya, membalaskan dendam kedua orang tua sudah lebih dari cukup. 102

Empat petinggi negara bermain monopoli dengan taruhan terbesar yang pernah ada di muka bumi: bumi itu sendiri. Siapakah pemenangnya? Apakah seorang pemimpin negara Islam yang baru berdiri di utara Benua Hitam? Seorang pegawai Bank terbesar di dunia? Seorang jenderal negara paling makmur dan toleran seantero jagad raya? Atau seorang presiden negara tak ber-Tuhan? 103