Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore CARDIO News Vol. 77 Media Informasi RS jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita

CARDIO News Vol. 77 Media Informasi RS jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita

Description: CARDIO News Vol. 77 Media Informasi RS jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita

Search

Read the Text Version

VOL. 77 FEBRUARI 2022 Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh. CARDIO NEWS Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan YME, atas segala berkat dan karunia- DAFTAR ISI Nya yang diberikan kepada kita. CARDIO News kembali terbit dan memasuki volume ke-77. Berikut bahasan untuk volume ini; Cardiovascular Check Up, Henti Jantung Cardiovascular Check Up Saat Olahraga: Pentingnya Pengetahuan Resusitasi Jantung Paru, Apakah Scuba • Hal. 2 Diving Bebahaya bagi Jantung? Apakah Scuba Diving Selengkapnya pembaca dapat menikmatinya dalam newsletter daring ini. Berbahaya bagi Jantung? Kami berharap informasi yang dimuat bermanfaat bagi pembaca dan masyarakat pada umumnya. Masukan serta kontribusi dari seluruh • Hal. 5 pegawai RSJPDHK menjadi harapan kami dalam peningkatan kualitas penerbitan di volume selanjutnya. Semoga sajian kami dapat bermanfaat. Dr. dr. Basuni Radi, Sp. JP (K) Direktur Sumber Daya Manusia, Pendidikan dan Penelitian

Cardiovascular Check Up Penulis: dr. Sahniriansa Sahionge U ngkapan lebih baik mencegah bekerja 24 jam sepanjang hidup yang Banyak fasilitas kesehatan telah menye- daripada mengobati sesuai harus kita lindungi dan jaga kesehatan- diakan layanan Cardiovascular Check Up, dengan tujuan dari Medical nya agar dapat menopang kerja tubuh segudang pemeriksaan ditawarkan yang Check Up, sayangnya di negara kita be- kita. Tujuan melakukan Cardiovascular dapat membingungkan konsumen. lum menjadi rutinitas yang dikerjakan Check Up bukan hanya terbatas dalam Cardiovascular Check Up dapat dibagi men- semua orang. Padahal dengan pencega- mengobati penyakit lebih dini namun jadi 3 tahap yaitu: Skrining awal atau fase han yang tepat, biaya yang dikeluarkan manajemen risiko terhadap suatu pe- inisial mencakup penggalian informasi relatif lebih rendah dibandingkan ketika nyakit jantung dan meminimalkan dam- riwayat keluarga, riwayat penyakit pasien, bergejala atau telah terdiagnosa. Hal ini pak terhadap kesakitan dan kematian di riwayat kebiasaan seperti merokok, riwa- mungkin berhubungan dengan cakupan kemudian hari. Banyak dari kita yang yat aktivitas fisik, pola diet, riwayat operasi tanggungan asuransi kesehatan dan ju- berpikir, cek kesehatan hanya untuk atau tindakan intervensi dan dapat dila- ga tingkat kesadaran masyarakat serta orang tua atau mungkin yang sudah pu- kukan pengukuran sederhana yang dapat paham masyarakat kita yang hanya nya penyakit, terutama pada kelompok dikerjakan secara rutin yaitu pengukuran akan berkunjung ke fasilitas kesehatan usia dewasa muda sering memandang tekanan darah, berat badan dan tinggi ba- ketika sakit. sebelah mata pentingnya cek kesehatan dan yang dinyatakan dalam indeks massa rutin. Tubuh yang kokoh dan usia muda tubuh, lingkar ping-gang, lingkar perut, cek Angka kejadian kardiovaskular mayor bukan jaminan kesehatan yang prima laboratorium sederhana seperti profil lipid terutama penyakit jantung koroner ma- justru seharusnya ketika masih muda dan kadar gula tentu dapat menjadi penan- sih memengang peringkat tertinggi se- kita memiliki kewaspadaan yang lebih da awal dari risiko terjadinya kejadian ma- bagai pembunuh nomor 1. Faktor risiko tinggi. Hal ini juga dapat didasarkan de- yor kardiovaskular. Setelah fase inisal risi- yang bervariasi seiring bertambah ma- ngan data WHO dimana angka probabi- ko kardiovaskular akan dibagi berdasarkan junya zaman turut berperan terutama litas terjadinya kematian usia muda di risiko tinggi, sedang dan rendah lalu akan pada perubahan pola hidup dan diet. Indonesia sebesar 35% dikarenakan pe- dilanjutkan ke fase berikut yaitu fase diag- Untuk itu penting untuk kita mulai nyakit jantung dan merupakan faktor nosis. Pemeriksaan sistem kardiovaskular berpikir hal preventif dalam menjaga tertinggi. akan dikerjakan lebih spesifik dan mungkin kesehatan jantung, sebagai organ yang melibatkan beberapa pemeriksaan yang invasif. Pemeriksaan EKG, Ekokardiografi, Exercise Stress Test, CT koroner, CMR, TSA Doppler, Vascular Doppler dan USG Abdomen. Pemeriksaan angiografi lebih in- vasif dan dikerjakan dalam kondisi bukan hanya sebagai tes diagnostik namun dapat sebagai pilihan terapi. Pemeriksaan labora- torium dalam fase ini juga lebih spesifik contohnya pemeriksaan marker jantung seperti NT-ProBNP. Fase terakhir atau evaluasi dikerjakan untuk menilai dampak dari rekomendasi yang disampaikan serta saran untuk pola diet, level aktivitas fisik dan pilihannya, te- rapi yang diberikan dan anjuran pola hi-dup seperti berhenti merokok atau meminum alkohol serta jadwal kontrol dan jadwal Cardiovascular Check Up selanjutnya. Sa- ran pemeriksaan yang dikerjakan dapat berbeda untuk tiap individu tergantung dari besarnya risiko, keadaan umum pasien dan juga pertimbangan seorang kardio- logis. Mari kita jaga bersama kesehatan jantung yang begitu berharga. 2 | VOL. 77 FEBRUARI 2022  - CARDIO NEWS  

Henti Jantung Saat Olahraga Pentingnya Pengetahuan Resusitasi Jantung Paru Penulis : dr. Choiron Abdillah B elum lama ini dunia dikaget- menerima pertolongan selama 78 dipastikan tidak akan bisa bermain kan dengan sebuah kejadian menit akhirnya pemain tersebut bisa kembali. Profesor Sharma pernah be- seorang atlit sepakbola profe- diselamatkan, meskipun karirnya se- kerja secara langsung dengan pemain sional, Christian Erikssen (29 tahun) bagai pemain sepakbola harus terhen- di tahun 2019 dan menemukan hasil secara mendadak terkapar di lapa- ti karena menderita gagal jantung pas- yang normal. Profesor dari St George’s ngan. Atlit asal Denmark tersebut ter- ca insiden tersebut. Totalnya lebih da- university of London ini juga menjelas- jatuh dan tidak bergerak setelah ber- ri 80 orang pemain sepakbola berusia kan bahwa setiap tahun sejak tahun main selama 43 menit ketika membela muda yang tampak sehat dan bugar 2013 dilakukan pemeriksaan dan me- negaranya menghadapi Tim Nasional meninggal mendadak pada saat per- nunjukkan hasil yang normal, namun Finlandia pada pertandingan pembuka tandingan. insiden ini menimbulkan tanda tanya kompetisi sepakbola Euro 2020. Keja- besar apakah ada hal yang terlewat dian ini membuka mata seluruh orang Seorang ahli kardiologi Profesor San- ketika melakukan penilaian fungsi bahwa tidak ada seseorang pun, wa- jay Sharma menyatakan bahwa pema- jantung. “Berita baiknya adalah pe- laupun seorang atlit yang rutin bero- in yang pernah mengalami masalah main ini akan hidup. Namun berita lahraga dengan intensitas tinggi, ter- jantung pada saat pertandingan ke- buruknya adalah karirnya akan segera hindar dari serangan jantung. mungkinan akan pensiun dini dan ti- berakhir, sehingga apabila ditanya dak bisa melanjutkan karirnya sebagai mengenai apakah pemain ini dapat Kejadian ini bukanlah hal yang perta- pemain sepak bola profesional. Salah melanjutkan karirnya, kemungkinan ma. Pada tahun 2012 seorang pemain satu professor dibidang kardiologi besar tidak. Harus dilakukan penilaian sepakbola bernama Fabrice Muamba olahraga menyatakan bahwa peratu- risiko yang tepat untuk dapat menen- secara mendadak tidak sadarkan diri ran di negara Inggris sangat ketat, a- tukannya.” katanya yang merupakan dan dinyatakan henti jantung. Setelah pabila mengalami masalah ini sudah Presiden grup Konsensus Jantung Federasi Sepakbola Inggris. Kondisi Kardiomiopati hipertrofi di- percaya menjadi salah satu penyebab tersering kematian mendadak pada olahragawan berusia muda. Kondisi ini disebabkan kelainan genetik yang dapat ditemukan di satu dari 500 orang. Penyakit ini disebabkan adanya perubahan materi genetic yang dise- but dengan mutasi yang menyebabkan dinding otot jantung menebal melebi- hi kapasitas normal. Latihan yang be- rat dan intensif dapat menyebabkan kondisi serangan jantung, yaitu ketika CARDIO NEWS - Vol.77 FEBRUARI 2022 |    3

Sisi lain yang juga menjadi isu penting berikan sesegera mungkin untuk me- 5) Bila tersedia alat defibrilasi adalah pertolongan pertama harus ningkatkan angka kemungkinan jan- eksternal, dapat dipasangkan patch di diberikan sesegera mungkin. Dalam tung untuk kembali berfungsi. Tidak dada korban sambal menunggu hitungan detik dokter dan paramedis sedikit kasus henti jantung ditemukan instruksi dari alat. dapat bergerak cepat menuju lokasi di tempat umum, termasuk pada kasus 6) Apabila anda menemukan korban pemain yang tidak sadarkan diri terse- ini di lapangan sepakbola. Oleh karena tidak sadarkan diri dan tidak ada but. Sebelumnya salah satu rekan satu itu sangat penting bagi orang awam pergerakan dada, anda baru saja negara yang menyadari ada yang tidak untuk mengetahui langkah-langkah menemukan kasus henti jantung. normal dengan posisi jatuh rekannya yang benar dan tidak memperparah Segera berikan pertolongan resusitasi tersebut dan langsung meletakkan ta- masalah yang dialami korban. Berikut jantung paru ngannya dan menarik lidah pemain itu. adalah beberapa langkah yang bisa 7) Lakukan penekanan pada dada Tindakan ini bermanfaat karena mem- anda lakukan jika anda menyaksikan tepat di tengah diantara kedua puting buka jalan napas pasien dan memposi- di depan mata anda seseorang pingsan susu. Lakukan tekanan dengan sikan tubuhnya agar jalan pernapasan atau terjatuh mendadak: kecepatan 100x/menit dengan tetap terjaga. Tim medis yang datang kedalaman kira kira 5 cm pada orang juga secara sigap melakukan peneka- 1) Mendekat ke korban, pastikan anda dewasa. nan pada bagian dada yang biasa dike- dan pasien berada di lingkungan yang 8) Tidak perlu memberikan napas nal dengan resusitasi jantung paru. aman dan jauh dari bahaya eksternal buatan karena kondisi pandemic seperti jalan raya atau bencana alam covid-19. Harus menjaga diri sendiri Resusitasi jantung paru adalah mela- 2) Periksa apakah korban benar-benar sebelum memberikan pertolongan. kukan penekanan di bagian dada de- tidak sadar atau tidak 9) Lakukan resusitasi jantung paru ngan tujuan menggantikan peran jan- 3) Hubungi hotline kegawatdaruratan hingga tenaga medis atau yang lebih tung yang berhenti atau tidak ber- di daerah setempat, missal di ahli datang menggantikan anda. fungsi dengan sewajarnya. Meskipun Indonesia dapat menghubungi 112. jumlah darah yang dipompa tidak 4) Periksa denyut nadi, bisa dilakukan organ-organ penting seperti jantung, di bagian leher sisi samping kanan otak, dan ginjal. Tindakan ini harus di- atau kiri. Bila tidak yakin anggap saja anda tidak menemukannya. 4 | Vol. 77 FEBRUARI 2022  - CARDIO NEWS  

Apakah SBceurbbaahDaivyiangBagi Jantung? Penulis: dr. Fatchul Ulum D Scuba diving menjadi salah Perubahan Hemodinamik yang terjadi dingin1- 2 derajat celcius dibawah suhu satu aktivitas atau olahraga selama penyelaman akan berbeda – tubuh yang kemudian dikompensasi de- dalam air yang saat ini diminati beda disetiap individu. Tekanan yang ngan peningkatan volume darah banyak orang. Sekitar ada 7 juta pe- tinggi di dalam air dapat menyebab- intrathoracic, peningkatan stroke volu- nyelam profesional di dunia, dan ber- kan perubahan fisiologi yang signifi- me dan cardiac output, penurunan akti- tambah lima ratus ribu penyelam baru kan akibat perubahan ANS ( Automatic vitas simpatik otot dan peningkatan re- setiap tahunnya. Nervous Sysitem), terjadinya dekom- sistensi sistemik sehingga meningkatkan presi jaringan akibat masuknya gas tekanan darah. Selain itu stress psikis Scuba diving atau Self-Contained (terutama nitrogen) pada jaringan pada pemula akibat skill menyelam yang Underwater Breathing Apparatus diving yang menyebabkan nyeri, perubahan belum memadai kjuga akan mempenga- adalah aktivitas menyelam yang di- kemampuan fisik dan terpapar oksi- ruhi fungsi ANS. bantu oleh serangkaian alat bernafas gen toxic akibat peningkatan tekanan di dalam air. Meskipun terlihat me- parsial oksigen pada 1,6 atm yang ter- Peningkatan tekanan ambient ketika me- nyenangkan untuk dilakukan, scuba jadi pada sistem syaraf pusat yang da- nyelam menurunkan fungsi sel endothel diving adalah aktivitas yang serius dan pat menyebabkan terjadinya tinnitus / yang kemungkinan disebabkan oleh pa- memerlukan banyak persiapan. Scuba auditory hallucinations, mual, tremors, paran hyperoxia dan terbentuknya em- divers atau penyelam biasanya bisa irritable, dizziness, dan kejang. boli udara di dalam pembuluh darah Se- mencapai kedalaman 30 - 40 meter lain itu dapat terjadi peningkatan cardiac saat melakukan scuba diving. Dengan Refleks yang terjadi ketika menyelam preload dan pada beberapa kasus dapat kedalaman tersebut, tentunya pemula adalah terjadi perubahan ANS yaitu terjadi pulmonary oedema. Pada pene- harus berlatih teknik-teknik menye- bradikardia akibat peningkatan akti- litian efek cardiovasculer jangka panjang lam terlebih dahulu. vitas vagal yang dirancang oleh suhu dari menyelam dan akibat seringnya CARDIO NEWS - Vol.76 FEBRUARI 2022 |    5

terpapar tekanan ini menunjukkan Bila penyelam melakukan perpinda- 1. Pemeriksaan Kesehatan terjadinya pembesaran ruang jantung han dari permukaan air laut ke 10 me- kanan. Sebuah studi pada hewan me- ter kedalaman air laut (1 ke 2 atm) Adapun kelainan kesehatan yang disa- nunjukkan area necrotik pada ventri- maka ia akan menerima peningkatan rankan agar tidak melakukan scuba kel kiri, peningkatan massa ventrikel tekanan hydrostatik yang menekan diving adalah kelainan pada telinga ba- kiri dan subvalvular aortic stenosis. tubuhnya sebanyak 200 persen. Dari gian tengah, hipertensi tidak terkontrol, Penelitian lain menunjukkan pening- 10 ke 20 meter (2 ke 3 atm) mening- asma, dan penyakit jantung. katan prevalensi miocard infarction kat lagi sebesar 150 persen, dari 20 ke yang lebih tinggi pada penyelam pro- 30 meter ( 3 ke 4 atm) meningkat se- 2. Mempelajari Peralatan Scuba Diving fesional yang telah melakukan penye- besar 133 persen dan seterusnya de- Sebaiknya mempelajari bagaimana alat – laman lebih banyak dibandingkan ngan rumus tertentu. Perubahan te- alat scuba bekerja dan mengetahui tanda yang lebih sedikit frekuensi menye- kanan relative yang lebih besar justru – tanda bila alat tiba – tiba mengalami lamnya. terjadi ketika penyelam menuju per- kerusakan ketika menyelam dan bagai- mukaan air, dan bila tidak dilakukan mana cara mengatasinya. Selain tekanan ambient, tekanan dengan benar dapat terjadi barotrau- hydrostatik juga sangat mempenga- ma berupagangguan telinga tengah 3. Pelatihan Scuba Diving ruhi perubahan fisiologis tubuh ketika yang dapat berakibat ketulian, de- Mengikuti kursus atau pelatihan scuba menyelam. Tekanan hydrostatik air kompresi jaringan, pecahnya pembu- diving dengan lembaga/ badan pelatihan memberikan tekanan yang besar ke luh darah paru, emboli udara pada penyelaman untuk mendapatkan tubuh penyelam seiring dengan ber- pembuluh darah yang dapat menye- sertifikat layak melakukan scuba diving. tambahnya kedalaman air. Terjadi pe- babkan stroke atau infark miocard. ningkatan tekanan hydrostatik seba- nyak 1 atm setiap penambahan keda- Beberapa hal yang harus disiapkan laman 10 meter (pada air laut) atau sebelum melakukan Scuba Diving: 10,3 meter (pada air tawar). 6 | VOL. 77 FEBRUARI 2022  - CARDIO NEWS  

GaFloetroi RSUD Gunung Jati Cirebon sebagai salah satu RS Jejaring Rujukan Kardiovaskular Nasional, melaksanakan audiensi dan konsultasi pengembangan layanan bedah jantung ke RSJPDHK (20/1) CARDIO NEWS - Vol.77 FEBRUARI 2022  |   7

ALUR PENDAFTARAN KONSULTASI ONLINE RS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH HARAPAN KITA 1 2 Pasien melakukan Pasien akan pendaftaran melalui mendapatkan informasi telepon contact mengenai syarat dan center 1500034 ketentuan termasuk biaya melalui WA 3 4 Petugas akan Pasien mengirimkan memberikan bukti pembayaran informasi jadwal konsultasi online ke konsultasi online melalui WA 08111023491 5 6 Pasien melakukan Bila ada resep obat konsultasi online dapat diambil atau melalui video call dikirim melalui kurir/ojek online www.pjnhk.go.id Jantung HarKit pjn_harapankita PJN Harapan Kita 1500034