Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Modul BDR Kelas 2 Tema 7

Modul BDR Kelas 2 Tema 7

Published by Rtq AL Hikam Dumai, 2021-03-27 06:21:45

Description: Modul BDR Kelas 2 Tema 7

Search

Read the Text Version

3 x 35 Menit Tujuan : Disajikan gambar kegiatan keagamaan, siswa Materi dapat menyebutkan nama agama dan salam masing agama dengan tepat. : Kegiatan keagamaan . PerhatikanMkaetegriiaPtaonkokkeagam:aLaanmybaanngg NdielagkaurakadnanNsisilaa-dsialanptaenmcaansil–a.teman berikut ! Nisa mengajdi bersama Alex beribadah bersama Tigor beribadah bersama keluarga keluarga di Gereja keluarga di Gereja Wayan beribadah bersama Lina beribadah bersama Alin beribadah bersama keluarga di Pura keluarga di Wihara keluarga di Kelenteng Ajak keluargamu untuk melihat kegiatan keagamaan diatas ! ☺

Agama di Indonesia Indonesia termasuk negara yang mempunyai berbagai macam agama. Ada agama Islam, Kristen, Katholik, Budha, Hindu, dan Khonghuchu. Ada yang punya teman berbeda agama dengan kita. Ada pula yang seagama dengan kita. Meskipun berbeda agama kita harus tetap menghormati dan menghargai agama lain. Coba kamu tuliskan salam sesuai dengan agamamu : Nah, sekarang coba dibaca salam dari berbagai agama dibawah ini : No Kepercayaan Ucapan Salam 1. Islam Assalamu’alaikum 2. Kristen Shalom 3. Katolik Shalom 4. Hindu Om Swastyastu 5. Buddha Namo Buddhaya 6. Khonghucu Wei De Dong Tian

‘ Lengkapi tabel berikut berdasarkan kegiatan keagamaan yang dilakukan ! Nama Kepercayaan Tempat Ibadah Nisa .................... .................... Alex .................... .................... Tigor .................... .................... Wayan .................... .................... Lina .................... .................... Alin .................... .................... Bagaimana, apakah kamu bisa? Kau hebat, kau sudah mengerjakan! Mari kita lanjutkan belajarnya.

Sekarang kita lanjutkan latihannya dengan cara menulis berbagai macam kepercayaan dan ucapan salamnya. No Kepercayaan Ucapan Salam 1. 2. 3. 4. 5. 6. PERBAIKAN Mari mewarnai gambar dibawah ini.

TEBAK GAMBAR Mari kita bermain bersama anggota keluargamu. Caranya: 1. Siapkan kartu atau potongankertas berbentuk persegi panjang. 2. Tuliskan nomor 1 sampai 6. Ulangi sebanyak2 kali, sehingga akan ada kartu atau kertas sebanyak 10 buah. 3. Gulung atau lipat kertas tersebut. 4. Mintalah anggota keluargamu untuk mengocok gulungan kertas tersebut dan mengambilsatu buah kertas/kartu, lalu bukalah. 5. Minta anggota keluargamu untuk mengucapkan salam sesuai dengan nomor yang didapatkan. Tugasmuadalah menebakgambar tempat ibadah tersebut, kemudian menyebutkan dengan lengkap tempat ibadah dan ucapan salamnya. 123456 Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan. Pemeriksa Komentar Tanda- tangan

Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini: Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa yang telah kamu lakukan hari ini. Paraf Ortu / Wali Murid

No Kepercayaan Ucapan Salam 1. Islam Assalamu’alaikum 2. Kristen 3. Katolik Shalom 4. Hindu Shalom 5. Buddha Om Swastyastu 6. Khonghucu Namo Buddhaya Wei De Dong Tian

3 x 35 Menit Tujuan : Disajikan kumpulangambar pecahan, siswa dapat memahami, menulis, dan menyebutkan pechan ½ dengan MateriPokok benar. : Memahami pecahan 1/2 Bu Dita mempunyai sebutir telur rebus yang akan diberikan kepada 2 orang anaknya. Bagaimana caranya agar masing-masing anak mendapat bagian yang sama? Apa yang harus dilakukan bu Dita? Bu Dita harus membelah telur menjadi 2 bagian yang sama besar.

Mengenal Pecahan 1 telur 2 bagian telur ½ dibaca setengah sama besar atau satu per dua 1 bagian telur dari 2 bagian telur

Arsirlah setengah bagian dari gambar berikut! Bagaimana, kamu sudah paham? Kau hebat, kamu sudah mengerjakan! Mari kita lanjutkan belajarnya. Berilah tanda centang (✓) pada kotak dibawah ini yang menunjukkan pecahan setengah!

Gambarlah 3 bangun yang menunjukkan pecahan setengah! Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan. Pemeriksa Komentar Tanda- tangan

Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini: Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawahini, sikap baik apa yang telah kamu lakukan hariini. Paraf Ortu / Wali Murid

Berilah tanda centang (✓) pada kotak dibawah ini yang menunjukkan pecahan setengah! ✓✓

3 x 35 Menit Tujuan : Disajikan dongeng, siswa dapat menuliskan kembali isi dongeng Materi Pokok : Memahami isi dongeng Mari kita baca dongeng berikut ini dengan benar.

Jawablah pertanyaan berikut berdasarkan dongeng diatas ! 1. Siapa saja tokoh dalam dongeng diatas? Jawaban : ____________________________________________________________________ 2. Apa masalah yang dihadapi Ulat? Jawaban : ____________________________________________________________________ 3. Siapa yang menolong Semut? Jawaban : ____________________________________________________________________ 4. Bagaimana akhir dongeng Kancil, Ulat, dan Semut? Jawaban : ____________________________________________________________________ Bagaimana, kamu sudah paham? Semoga kalian bisa memahami isi dongeng dengan baik. Dalam menghadapi wabah covid-19, kita harus berjiwa besar atau bersabar. Kita bisa membantu orangtua di rumah agar pekerjaan di rumah cepat selesai. Orangtua pasti bangga jika kita menjadi anak yang baik. Apakah kamu sudah membantu orangtuamu hari ini? Apa saja kegiatan baikmu hari ini? Sekarang, coba kerjakan latihan berikut. Kamu bisa mengetahui apakah kamu sudah mengerti atau tidak, dengan mengerjakan evaluasi berikut ini.

Tuliskan kembali isi dongeng tentang “Kancil, Ulat, dan Semut” dengan bahasamu sendiri. Paraf Ortu / Wali Murid Bersama dengan anggota keluargamu diskusikan tentang kebersamaan yang dilakukan Kanci, Ulat, dan Semut! Tuliskan hasil diskusimu dibawah ini.

Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawahini, sikap baik apa yang telah kamu lakukan hari ini. Paraf Ortu / Wali Murid

Jawaban : Improvisasi siswa. Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan. Pemeriksa Komentar Tanda- tangan Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini:

3 x 35 Menit Tujuan : Siswa mampu menyanyikan lagu sesuai irama. Materi Pokok : menyanyikan lagu dengan irama. Di rumah Siti terdapat jam beker. Jam tersebut digunakan sebagai alat bantu untuk bangun pagi. Jam beker memiliki bunyi panjang. Membandingkan Bunyi Panjang dan Pendek Bunyi Panjang Bunyi Pendek

Sebutkan dua bunyi yang ada di sekitarmu! Kemudian, tentukan bunyi yang lebih panjang dan bunyi yang pendek! ____________________________________________ Bunyi yang lebih panjang adalah __________ Bunyi yang lebih pendek adalah __________ Berilah tanda garis bawah (____) untuk nada yang panjang pada lagu “Ayamku” berikut:

Ayo menyanyikan lagu “Ayamku”! Perhatikan panjang dan pendeknya nada pada lagu “Ayamku”! Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa yang telah kamu lakukan hari ini. Paraf Ortu / Wali Murid

Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan. Pemeriksa Komentar Tanda- tangan Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini:

3 x 35 Menit Tujuan : Disajikan dongeng, siswa dapat menuliskan kembali isi dongeng MateriPokok : Menjawab pertanyaan sesuai dengan isi dongeng Ikan dan Burung Di sebuah hutan, hiduplah dua binatang yang saling bersahabat. Binatang itu adalah Burung dan Ikan. Keduanya sangat dekat dan selalu saling membantu. Kedekatan keduanya ini tidak terjadi begitu saja, melainkan melalui suatu kejadian yang mengubah mereka. Ketika itu, Ikan sedang beristirahat di pinggiran sungai. Ia memandangi biji-bijian di pohon tepat di atasnya. “Kelihatannya biji-bijian itu enak dimakan,” kata Ikan dalam hati. Ia lalu berusaha meloncat setinggi-tingginya untuk mendapatkannya. Berkali-kali ia meloncat, namun tidak berhasil mencapai biji-bijian itu. Ia hanya bisa memandangi biji-bijian itu. Saat sedang memandangi biji-bijian itu, perhatiannya teralihkan oleh seekor Burung yang berterbangan ke sanakemari. “Tuhan, kenapa Engkau tidak memberiku sayap untuk terbang agar aku bisa meraih biji-bijian itu?“ kata si Ikan dalam hati. Kita tinggalkan si Ikan dan beralih ke Burung. Setelah beterbangan, Burung lalu hinggap di salah satu dahan pohon di pinggir sungai untuk beristirahat. Saat itu ia melihat ke air. Di dasar air sungai itu ia melihat banyak sekali cacing bergeliatan. “Kelihatannya cacing-cacing itu enak dimakan,” Kata Burung dalam hati. Ia lalu berusaha masuk ke dalam air untuk menyelam dan menangkap cacing-cacing itu. Namun, ia tidak berhasil karena ia tidak bisa berenang. Ia hanya bisa memandangi cacing itu dari atas pohon. Saat sedang memandangi cacing-cacing di dalam air, perhatiannya teralihkan pada Ikan yang sedang berenang di dalam air. “Tuhan, kenapa Engkau tidak memberiku ekor dan sirip untuk berenang agar aku bisa meraih cacing-cacing

dalam air itu?” kata si Burung dalam hati. Akhirnya Ikan dan Burung saling tahu kesulitan masing-masing. Berkalikali si Ikan melihat Burung menyelam ke air untuk mendapatkan cacing. Demikian pun si Burung berkali-kali melihat Ikan meloncat-loncat untuk mendapatkan biji-bijian. Lalu mereka berkenalan. “Hei Ikan, apakah kau menginginkan biji- bijian ini?” kata Burung. “Benar, tetapi aku tidak punya sayap sepertimu sehingga tidak bisa terbang mendapatkan biji-bijian itu,” jawab si Ikan. “Aku juga menginginkan cacing di dasar sungai, tetapi aku tidak punya sirip sepertimu sehingga tidak bisa mendapatkan cacing- cacing itu,” balas si Burung. “Bagaimana jika kau membantuku mengambil biji-bijian itu dan aku akan membantumu mendapatkan cacing-cacing di dasar sungai,” ajak si Ikan. “Wow ide bagus, aku setuju,” sahut si Burung. Akhirnya, Ikan dan Burung menjadi sahabat dan saling membantu. Tuliskan kembali isi dongeng tentang “Ikan dan Burung” dengan bahasamu sendiri.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini! 1. Siapakah tokoh dongeng yang disampaikan guru? ____________________________________________ 2. Di manakah tempat dari cerita tersebut? ___________________________________________ 3. Di manakah tempat hidup Cacing yang akan di makan oleh burung? ____________________________________________ 4. Burung ingin membantu Ikan dengan cara … _____________________________________________ 5. Ikan ingin membantu Burung dengan cara … __________________________________________ 6. Setelah Ikan dan Burung berkenalan, maka mereka … _____________________________________________ Bersama dengan anggota keluargamu, coba bacalah buku – buku yang berkaitan dengan materi kebersamaan di sekolah.

Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa yang telah kamu lakukan hari ini. Paraf Ortu / Wali Murid Alternatif jawaban : 1. Ikan dan Burung 2. Di pinggiran sungai 3. Di dasar sungai 4. mengambil biji-bijian 5. menangkap cacing dasar sungai 6. menjadi sahabat dan saling membantu Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan. Pemeriksa Komentar Tanda- tangan

Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini:

Kegiatan Belajarku Hari Ini! Hari, Tanggal : Subtema 2 : Kebersamaan di Sekolah Tujuan : Menggali informasi tentang sikap hidup rukun. Materi Pokok : Mencari informasi tentang keberagaman.

1. JENIS KELAMIN

3. Jenis – Jenis Keberagaman Individu Di Sekolah





4. Mengenal Jenis Kelamin Dan Suku Asal/Daerah

Kegiatan Belajarku Hari Ini! Hari, Tanggal : Subtema 2 : Kebersamaan di Sekolah Tujuan : Menjelaskan pecahan 1/2, 1/3, dan 1/4 menggunakan bendabenda konkret dalam kehidupan sehari-hari. Materi Pokok : Menjelaskan pecahan 1/2, 1/3, dan 1/4 menggunakan benda. 1. Mengenal Pecahan





2. Mengenal Pecahan ½, 1/3 , ¼





3. Mengenal Pecahan Menggunakan Soal Cerita

Kegiatan Belajarku Hari Ini! Hari, Tanggal : Subtema 2 : Kebersamaan di Sekolah Tujuan : Menggali informasi dari dongeng binatang (fabel) . Materi Pokok : Menentukan kata sapaan dalam dongeng secara lisan dan tulis.

1. Dongeng Cerita fabel “Ikan dan Burung” Di sebuah hutan hiduplah dua binatang yang saling bersahabat. Binatang itu adalah burung dan ikan. Keduanya sangat dekat dan selalu saling membantu. Kedekatan keduanya ini tidak terjadi begitu saja, melainkan melalui suatu kejadian yang mengubah mereka. Waktu itu ikan sedang beristirahat di pinggiran sungai. Ia memandangi biji-bijian di pohon tepat di atasnya. Kelihatannya biji-bijian itu enak dimakan kata ikan dalam hati. Ia lalu berusaha meloncat setinggi-tingginya untuk mendapatkannya. Berkali-kali ia meloncat, namun tidak berhasil mencapai biji-bijian itu. Ia hanya bisa memandangi biji-bijian itu. Saat sedang memandangi biji-bijian itu, perhatiannya teralihkan oleh seekor burung yang berterbangan ke sana-kemari. Tuhan, kenapa Engkau tidak memberiku sayap untuk terbang agar aku bisa meraih biji-bijian itu? Kata si ikan dalam hati. Kita tinggalkan si ikan dan beralih ke burung. Setelah beterbangan, burung lalu hinggap di salah satu dahan pohon di pinggir sungai untuk beristirahat. Saat itu ia melihat ke air. Di dasar air sungai itu ia melihat banyak sekali cacing bergeliatan. Kelihatannya cacing-cacing itu enak dimakan. Kata burung dalam hati. Ia lalu berusaha masuk ke dalam air untuk menyelam dan menangkap cacing-cacing itu. Namun, ia tidak berhasil karena ia tidak bisa berenang. Ia lalu hanya bisa memandangi cacing itu dari atas pohon. Saat sedang memandangi cacing-cacing di dalam air, perhatiannya teralihkan pada ikan yang sedang berenang di dalam air. Tuhan, kenapa Engkau tidak memberiku ekor dan sirip untuk berenang agar aku bisa meraih cacing-cacing dalam air itu? kata si burung dalam hati. Akhirnya ikan dan burung saling tahu kesulitan masing-masing. Berkali-kali si ikan melihat burung menyelam ke air untuk mendapatkan cacing. Demikian pun si burung berkali-kali melihat ikan meloncat-loncat untuk mendapatkan biji-bijian. Lalu mereka berkenalan. Hei ikan, apakah kau menginginkan biji – bijian ini? kata burung. Benar, tapi aku tidak punya sayap sepertimu sehingga tidak bisa terbang mendapatkan biji-bijian itu. Jawab si ikan Aku juga menginginkan cacing di dasar sungai, tapi aku idak punya sirip sepertimu sehingga tidak bisa mendapatkan cacing -cacing itu. balas si burung. Gimana jika kau membantuku mengambil biji-bijian itu dan aku akan membantumu mendapatkan cacing-cacing di dasar sungai. Ajak si ikan. Wow ide bagus, aku setuju. Sahut si burung. Akhirnya ikan dan burung menjadi sahabat dan saling membantu.



2. MEMBACA DONGENG Kiki dan Kiku Ada dua ekor burung kecil yang tinggal di dahan pohon. Mereka bernama Kiki dan Kiku. Kedua burung itu bersahabat, tetapi tabiat mereka berbeda. Kiki selalu bangun pagi sebelum matahari terbit. Ia berolahraga di dahan-dahan pohon, meloncat dari dahan ke dahan, terbang mengelilingi pohon-pohon dan menyanyi. Kiki paling senang bila ia dapat melihat matahari terbit. “Selamat pagi, Matahari yang baik,” sapa Kiki ramah. “Selamat pagi juga, Kiki! Ho ho ho, pagi ini lagi-lagi kau bangun lebih pagi dariku,” sahut Matahari. Matahari dan Kiki hampir setiap hari mengobrol. Kalau Kiki rajin bangun pagi, Kiku sebaliknya. Ia tak pernah bangun kalau matahari belum berada di atas pucuk pohon. Karena tidur terlalu lama dan jarang berolahraga, Kiku sering sakit. Kiki jengkel dengan kemalasan Kiku. Karena ia tak bisa membereskan tempat tidurnya pada pagi hari. Kiki mencari akal agar Kiku tidak malas bangun pagi lagi. “Kiku, pernahkah engkau makan cacing?” Tanya Kiki pada suatu hari. “Belum, bagaimana rasanya?” Kiku merasa tertarik. “Belum pernah makan cacing? Kalau begitu, jangan sebut dirimu burung. Setiap burung sejati pasti pernah makan cacing setiap pagi,” kata Kiki sambil menepuk dada. “Kalau begitu aku akan mencari cacing,” kata Kiku penasaran. “Kau akan cari cacing di mana?” ejek Kiki. “Aku? Aku tidak tahu,” sahut Kiku malu. “Aku mau memberitahu. Asal kau mau bangun pagi – pagi besok,” ujar Kiki. “Baiklah!” kata Kiku. Esok harinya, seperti biasa Kiki bangun sebelum matahari terbit. Ia bersusah payah membangunkan Kiku. Karena Kiku masih mengantuk, Kiku sering menutup matanya. “Lihat, Kiku! Bu Ayam sedang mengais – ngais tanah. Cacingnya banyak sekali! Tidakkah engkau ingin memakannya?” Tanya Kiki. Seketika itu Kiku yang berjalan sambil terkantuk-kantuk, membuka matanya. “Petok... petook! Ayo, Kiki, ajak temanmu sarapan bersama,” ajak Bu Ayam. Mereka pun sarapan pagi dengan gembira. “Kiki, aku sudah makan cacing. Jadi aku adalah burung sejati,” kata Kiku. “Tapi burung sejati pun selalu bangun sebelum matahari terbit,” kata Kiki.

\"Aku akan membiasakan bangun pagi mulai sekarang. Karena ternyata bangun pagi itu menyenangkan. Aku merasa badanku sangat sehat,” kata Kiku. “Mulai sekarang kita bisa berolahraga pagi,” kata Kiki. “Tentu!” “Kalau begitu mari kita terbang. Satu, dua, tiga!” seru Kiki. Kedua burung itu melesat ke udara. Mereka terbang dengan riang di antara dahan-dahan pohon.

3. KATA SAPAAN DALAM DONGENG



Kegiatan Belajarku Hari Ini! Hari, Tanggal : Subtema 2 : Kebersamaan di Sekolah Tujuan : Mengenal gerak keseharian dan alam dalam tari. Materi Pokok : Mengenal gerak keseharian dan alam dalam tari.


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook