194 Khaz Matematika SMA 2 IPS B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar. 1. Tentukan nilai limit fungsi berikut. a. Misalkan biaya (dalam dolar US) suatu perusahaan untuk menghasil- ( )a. lim x + 2 < x +1 kan x pasang sepatu adalah xA' C(x) = 5 + 3x + x2. b lim 1+t < 1<t t2 +1 Carilah fungsi biayanya. tA' b. Analog dengan soal a, lakukan hal c. lim 2x2 < 3x < 4 yang sama untuk C(x) = 10 – 3x + xA' x2 +1 x2. ( )d. lim x(x +2) < x2 <2 5. Ingat kembali pelajaran Ekonomi xA' tentang biaya rata-rata dan biaya total. ¨«x3 < x ; x <0 Misalnya biaya rata-rata yang dikeluar- «ª©2x2 < x; x *0 e. lim f(x) untuk f(x) = kan produsen untuk memproduksi Q unit barang dinyatakan dengan xA 0 2. Carilah kemiringan/gradien garis CR(Q) = C(Q) singgung kurva y = 9 – 2x2 di titik (2, 1). Q Tentukan persamaan garis singgung CR(Q) = fungsi biaya rata-rata tersebut. C(Q) = fungsi biaya total 3. Biaya total produksi (dalam dolar) x unit Q = unit barang komoditas tertentu adalah C(x) = 5.000 + 0,05x2. Tentukan biaya marjinal karena Jika diberikan fungsi biaya totalnya C(Q) peningkatan produksi sebesar 10 unit. = 10.000 + 8Q (dalam ratusan ribu rupiah), tunjukkan bahwa biaya rata-rata 4. Apabila diberikan fungsi biaya total C(x) akan stabil (atau mendekati stabil) jika dengan x adalah jumlah barang yang produsen secara berlanjut (terus- diproduksi maka fungsi biaya marjinal- menerus) meningkatkan jumlah produk- nya adalah sinya. Bagaimana nilai batas dari biaya rata-rata ini? Tunjukkan dengan lim C( x + 6x) < C( x ) . visualisasi grafik. (Petunjuk: Gunakan 6x konsep limit mendekati tak berhingga). 6xA0 Kata Bijak Keberhasilan terbesar dalam hidup adalah dapat bangkit kembali dari kegagalan.
Turunan 195 Bab V Tujuan Pembelajaran Sumber: CD Corel Boat 3 Setelah mempelajari bab Turunan ini, diharapkan kalian dapat 1. menjelaskan arti fisis Motivasi dan geometris turunan Kecepatan dan percepatan merupakan dua buah besaran di satu titik; turunan yang sering dibicarakan dalam ilmu fisika. Konsep 2. menentukan laju per- kecepatan diperoleh dari perubahan jarak terhadap waktu, ubahan nilai fungsi sedangkan percepatan diperoleh dari perubahan kecepatan terhadap variabel be- terhadap waktu. Contoh percepatan adalah dalam sebuah lomba basnya; balap speed boat. Pada saat berangkat dari start, speed boat mulai 3. menggunakan aturan melaju, kemudian mempercepat kelajuannya. Dapatkah turunan untuk meng- kecepatan sesaat pada waktu tertentu ditentukan? Kasus-kasus hitung turunan fungsi seperti ini akan mudah ditentukan dengan menggunakan ilmu aljabar; hitung turunan. 4. menentukan persa- maan garis singgung pada suatu kurva; 5. menentukan selang di mana suatu fungsi naik atau turun; 6. menentukan titik sta- sioner fungsi dan jenis ekstremnya; 7. menentukan titik belok suatu fungsi; 8. menggambarkan gra- fik fungsi. 9. memudahkan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi; 10.menyelesaikan dan menafsirkan model matematika yang ber- kaitan dengan turunan fungsi.
196 Khaz Matematika SMA 2 IPS Peta Konsep limf (x + h) < f (x) Turunan hA0 h mempelajari Turunan Fungsi Fungsi Naik, Grafik Aplikasi Aljabar Fungsi Turun, Fungsi diselesaikan dengan dan Nilai Stasioner untuk menentukan Rumus Dasar Aturan Turunan Rantai Persamaan Kecepatan Penyelesaian Kasus Garis dan Limit Tak Maksimum Tentu Singgung Percepatan dan Minimum • aturan rantai Kata Kunci • nilai stasioner • dalil L’Hopital • percepatan • diferensiabel • garis singgung • titik kritis • fungsi naik • gradien • turunan • fungsi turun • kecepatan • maksimum • minimum
Turunan 197 Pada bab sebelumnya, kalian telah mempelajari tentang limit fungsi. Limit fungsi merupakan materi prasyarat untuk mempelajari turunan. Di akhir bab limit fungsi, kalian telah mempelajari limit fungsi yang mengarah pada konsep turunan. Pada bagian itu, kalian telah memperoleh bentuk limit yang menjadi dasar turunan. Di samping itu, ketika di SMP kalian pernah mempelajari kemiringan (gradien) suatu garis. Kemiringan ini akan membantu kita dalam mempelajari konsep turunan. Sebelum mempelajari bab ini, jawablah pertanyaan- pertanyaan berikut. Prasyarat 1. Tentukan gradien dari garis y = 2x + 2. 2. Diketahui f(x) = 2x + 2. Tentukan Kerjakan di buku tugas lim = f (x + h) < f (x) . hA0 h 3. Samakah hasil 1 dan 2? Apa sebenarnya hubungan antara soal 1 dan 2? Setelah kalian mampu menjawab soal-soal di atas, mari lanjutkan mempelajari materi berikut. A. Turunan dan Tinjauan Geometrinya 1. PengertianTurunan Pada pembahasan sebelumnya, kalian telah mempelajari limit fungsi yang mengarah ke konsep turunan (diferensial). Perhatikan kembali bentuk limit fungsi berikut. Misalkan diberikan fungsi y = f(x). Jika lim f (x + h) < f (x) hh A0 ada, fungsi y = f(x) dikatakan mempunyai turunan (diferensiabel) di titik x. Turunan fungsi f(x) dinotasikan dengan f'(x) atau dy . dx Jadi, turunan suatu fungsi f(x) didefinisikan sebagai berikut. Lagrange (1736–1813) dy = f'(x) = lim f (x + h) < f (x) dx hhA0 Sumber: www.cygo.com Notasi dy dibaca ”dy dx” artinya ”turunan dari y ke x”, dx Gambar 5.1
198 Khaz Matematika SMA 2 IPS pertama kali diperkenalkan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz (1646–1716), sedangkan f'(x) diperkenalkan oleh Joseph Louis Lagrange (1736–1813). Agar kalian ingat kembali materi tersebut, perhatikan contoh berikut. Contoh 1: Dengan menggunakan definisi dy = f'(x) = lim f (x + h)< f (x) , dx h h A0 tentukan turunan pertama fungsi f(x) = x2 + 1. Jawab: lim f (x + h) < f (x) = lim (x + h)2 + 1 < (x2 + 1) hh A0 hA0 h = lim x2 + 2xh + h2 +1 < x 2 < 1 hh A0 = lim 2xh + h2 = lim 2x + h = 2x hh A0 h A0 Contoh 2: Tentukan turunan pertama dari fungsi f(x) = 3 . x2 Jawab: lim f (x + h) < f (x) (x 3 < 3 + h)2 x2 = lim hh A0 hh A0 x2 + 3 h2 < 3 2 xh + x2 = lim hh A0 = lim 3x2 < 3(x 2 + 2 xh + h2 ) h(x 2 + 2 xh + h 2 )x 2 h A0 = lim <6xh < 3h2 h(x2 + 2xh + h2)x2 hA0 = lim (x2 <6x < 3h2 + 2xh + h2 )x2 hA0 = <6 x = – 6 x4 x3
Turunan 199 Jendela Informasi Gottfried Wilhelm Leibniz Informasi lebih lanjut Pada akhir abad XVII, ahli matematika mengenal penjungkirbalikan pendapat yang Leibniz (1646–1716) luar biasa. Bilangan kecil yang nilainya tidak berhingga kecilnya sangat mencolok dan Sumber: www.cygo.com mulai saat itu menggelitik para ahli. Tokoh Jerman, Gottfried Wilhelm Leibniz (1646– 1716) menyumbangkan karyanya dalam membangun hitung diferensial (turunan) dan infinitesimal. Leibniz adalah pencipta notasi turunan dy . Dia juga pencipta notasi integral dx 0. Carilah informasi tentang tokoh ini dan karya-karyanya di perpustakaan atau internet. Sumber: www.noisefactory.co.uk • Kerjakan di buku tugas Soal Kompetensi 1 Dengan menggunakan definisi turunan suatu fungsi, tentukan turunan pertama dari fungsi-fungsi berikut. 1. f(x) = 3x + 5 6. f(x) = x 2. f(x) = 3x2 + 1 7. f(x) = x x 3. f(x) = x2 + 3x + 4 8. f(x) = (3x – 2)2 4. f(x) = 5 9. f(x) = 1 2x x+1 5. f(x) = < 3 10. f(x) = (1 – x)3 x2 2. Turunan Ditinjau dari Sudut Pandang Geometri Gambar 5.2 Seperti telah dibahas pada bab sebelumnya, limit yang mengarah pada konsep turunan dapat digambarkan sebagai kemiringan atau gradien suatu kurva di titik tertentu. Misalkan diberikan fungsi y = f(x), titik P(x, y), serta Q(x + 6x, y + 6y) seperti tampak pada gambar samping. Pada gambar di samping, sudut _ adalah besar sudut yang dibentuk antara garis g yang menyinggung fungsi f(x) di titik P dengan sumbu X, sedangkan sudut ` adalah besar sudut yang dibentuk antara garis
200 Khaz Matematika SMA 2 IPS penghubung titik P dan Q dengan sumbu X. Seperti yang kalian ketahui bahwa nilai tangen merupakan koefisien kemiringan suatu garis. Koefisien arah suatu garis sama dengan nilai tangen sudut garis terhadap sumbu mendatar. Oleh karena itu, dari gambar tersebut, diperoleh tan ` = 6y = f(x + 6x) < f (x) . 6x 6x Nilai tan _ , yaitu gradien persamaan garis singgung g terhadap f(x) di titik P dapat ditentukan dengan cara pendekatan berikut ini. Misalkan titik Q bergerak sepanjang f(x) mendekati titik P. Akibatnya, 6 x A 0. Dengan demikian, besar sudut ` mendekati besar sudut _. Dengan kata lain, lim tan ` = lim 6y = lim f (x + 6x) < f (x) = tan _ . 6xA 0 6x 6xA0 6x 6xA 0 Besar perubahan x yang dinyatakan dengan 6x biasanya juga dinyatakan dengan h. Dari bentuk limit terakhir, tampak bahwa kemiringan (gradien) suatu garis g merupakan nilai tangen sudut garis itu, yaitu tan _ . Dengan demikian, f'(x) merupakan gradien garis singgung fungsi f(x) di titik (x, y). Selain diartikan sebagai gradien garis singgung, f'(x) juga diartikan sebagai laju perubahan suatu fungsi. Misalkan diketahui fungsi y = f(x). Gradien garis singgung di titik P(a, b) yang terletak pada fungsi y = f(x) adalah sebagai berikut. m = f'(a) = lim f (a + h) < f (a) h h A0 Contoh: Tentukan gradien garis singgung kurva yang memiliki 4 persamaan f(x) = x , untuk x & 0 di x = 2. Jawab: 4 <4 f'(x) = lim x + h x hh A0 = lim 4x < 4x <4h xh(x + h) h A0
Turunan 201 = lim <4 x(x + h) hA0 4 = < x2 Dengan demikian, gradien garis singgung kurva y = f(x) untuk 4 x = 2 adalah m = f'(2) = < x2 = –1. Dengan kata lain, laju perubahan fungsi f(x) di x = 2 adalah –1. • Kerjakan di buku tugas Soal Kompetensi 2 Untuk soal nomor 1 – 5, tentukan gradien garis singgung fungsi berikut di titik yang diberikan. 1. f(x) = 4x, di x = 2 2. f(x) = x2 – x, di x = 1 3. f(x) = 3x2 + 2x – 5, di x = 3 4. f(x) = 4x2 + 3x – 2, di x = 2 5. f(x) = 2x3 – 4x2 + x + 1, di x = 1 Untuk soal nomor 6–8, tentukan laju perubahan fungsi di titik yang diberikan. 6. f(x) = < 3 , untuk x & 0 di x = 4 x 7. f(x) = 3 , untuk x & 0 di x=2 2x 2 8. f(x) = x 2 + 1 , di x = 1 9. Biaya total yang dikeluarkan oleh suatu perusahaan ditunjukkan oleh persamaan C = 8Q2 – 400Q + 10.000 (C dalam ratusan ribu rupiah Q jumlah unit barang). Fungsi biaya marginal (MC) dirumuskan sebagai MC = dC . Tentukan fungsi biaya marginalnya. dQ 10. Suatu fungsi permintaan suatu barang ditaksir dengan rumus Q = 16 – 1 P, dengan Q jumlah barang yang 4 diminta dan P harga per unit (P dalam ribuan rupiah). a. Bagaimana bentuk grafiknya? b. Apakah jumlah barang maksimum bergantung pada harga per unitnya? Mengapa jawaban kalian demikian? Jelaskan melalui konsep turunan.
202 Khaz Matematika SMA 2 IPS B. Turunan Fungsi Aljabar Misalkan terdapat fungsi f(x) = c, f(x) = x, f(x) = x2, f(x) = x3, f(x) = x4, dan seterusnya hingga f(x) = xn. Dengan menggunakan rumus dy = f'(x) = lim f (x + h) < f (x) , kalian akan dx h h A0 memperoleh turunan fungsi f(x) = c adalah f'(x) = 0, turunan fungsi f(x) = x adalah f'(x) = 1, turunan fungsi f(x) = x2 adalah f'(x) = 2x, turunan fungsi f(x) = x3 adalah f'(x) = 3x2, dan Perhatian seterusnya. Secara umum, fungsi f(x) = xn, dengan n bilangan bulat, Cnm adalah kombinasi n turunannya dapat ditentukan dengan f'(x) = lim (x + h)n < x n . unsur dari m unsur yang hh A0 tersedia yang dirumuskan dengan Cnm = m! . Menurut teorema binomial, untuk x dan y bilangan real dan n!( m < n)! n bilangan asli, berlaku Notasi faktorial telah kalian (x + y)n = C0n xn + C1n xn–1y + C2n xn–2y2 + ... + Cnn yn pelajari di Bab II. Dengan teorema tersebut, diperoleh sebagai berikut. f'(x) = lim (x + h)n < x n hh A0 = lim C0n x n + C1n x hn<1 + ... + Cnnhn < x n hhA0 = lim xn + C1n x hn<1 + ... + hn < xn hhA0 = lim C1n x hn<1 + ... + hn hhA0 = C1n xn–1 = nxn–1 Dengan demikian, apabila f(x) = xn dengan n bilangan asli maka telah terbukti f'(x) = nxn–1. Dengan cara yang sama, jika f(x) = axn maka dapat dibuktikan bahwa turunan f(x) adalah f'(x) = anxn–1. Rumus ini juga berlaku untuk n bilangan rasional (bukti tidak diberikan). Coba kalian tunjukkan dengan salah satu atau beberapa contoh bilangan rasional. Oleh karena itu, secara umum dapat dikatakan sebagai berikut. Jika n bilangan rasional, a dan c konstanta, sedangkan f'(x) turunan dari f(x) maka berlaku rumus turunan sebagai berikut.
Turunan 203 Jika f(x) = c maka turunannya adalah f'(x) = 0. Jika f(x) = xn maka turunannya adalah f'(x) = nxn–1. Jika f(x) = axn maka turunannya adalah f'(x) = anxn–1. Contoh 1: Tentukan turunan dari a. f(x) = 6x4; 1 b. f(x) = . x Jawab: a. Karena f(x) = 6x4 maka dalam hal ini a = 6 dan n = 4. Jadi, f'(x) = 6(4x4–1) = 24x3. 1 b. f(x) = = x–1. Dalam hal ini, n = –1. x <1 Jadi, f'(x)= –x–1–1= –x–2 atau f'(x) = x2 . Contoh 2: Tentukan turunan dari f(x) = x . Jawab: Dengan menggunakan definisi turunan, diperoleh f'(x) = lim x+h < x hA0 h = lim x+h < x× x+h + x hA0 h x+h + x Tugas: Investigasi = lim ( x + h)2 < ( x )2 hA0 h( x + h + x) • Kerjakan di buku tugas Buatlah fungsi dengan pang- = lim x+h<x x) kat variabelnya berupa hA0 h( x+h + bilangan pecahan, misalnya 32 1 1 x 5 ,x 7 , atau x 3 . Tentukan x+h + = lim = 1 turunan fungsi-fungsi yang hA0 x 2x telah kamu buat dengan memakai definisi fungsi Jika kalian menggunakan rumus turunan fungsi untuk f(x) = turunan seperti di atas. Per- hatikan hasil yang diperoleh. xn di atas, dalam hal ini n = 1 , kalian akan memperoleh hasil Samakah hasilnya jika 2 dikerjakan memakai rumus turunan fungsi f(x) = axn di f'(x) = 1 x1 <1 = 1 x < 1 = 1. atas? 2 2 2 2 2x
204 Khaz Matematika SMA 2 IPS Mari Apabila diketahui f(x) = k, dengan k sembarang konstanta, Berdiskusi bagaimanakah fungsi turunannya? Jelaskan dengan gambar jika ditinjau dari sudut pandang geometris. Kreativitas • Kerjakan di buku tugas Soal Kompetensi 3 1. Tentukan turunan pertama dari fungsi-fungsi berikut. a. f(x) = x5 f. f(x) = 3 2x b. f(x) = x2 g. f(x) = < 2 x c. f(x) = –5x–3 x d. f(x) = 1 – 2x + 3x2 h. f(x) = 2 + 2x xx i. f(x) = < 5 x <1 2x4 e. f(x) = < 5 j. f(x) = 3 x x5 2. Diketahui f(x) = 2x2 – 6mx + 2. Jika f'(5) = 8, tentukan nilai m. 3. Misalkan g(x) = ax2 + bx + c, dengan a = lim 6x2 + 5x <1 x +1 x A <1 dan b = lim f (x + h) < f (x) , untuk f(x) = 4x. h xA0 Jika g'(1) = 0, tentukan nilai c dan rumus fungsi g(x). C. Sifat-Sifat Turunan Suatu Fungsi Misalkan n bilangan rasional, c konstanta, u(x) dan v(x) fungsi-fungsi diferensiabel dengan turunannya masing-masing u'(x) dan v'(x). Jika f'(x) turunan dari f(x), berlaku sifat-sifat sebagai berikut. a. f(x) = c u(x), turunannya f'(x) = c u'(x). b. f(x) = u(x) ± v(x), turunannya f'(x) = u'(x) ± v'(x). c. f(x) = u(x) v(x), turunannya f'(x) = u'(x)v(x) + u(x) v'(x). d. f(x) = u(x) ; v(x) & 0, turunannya v( x ) f'(x)) = uv( x )v (x) < u(x) vv(x) . (v( x ))2 e. f(x) = u(x)n, turunannya f'(x) = n(u(x))n–1u'(x).
Turunan 205 Untuk membuktikan sifat a dan b, dapat kalian gunakan limit yang mengarah ke konsep turunan. Hal ini sangat mudah dilakukan. Coba kalian buktikan. Berikut ini akan kita buktikan sifat c dan d, sedangkan e dapat kalian buktikan setelah mempelajari aturan rantai. Jika f(x) = u(x)v(x), turunannya adalah f'(x) = u'(x)v(x) + u(x)v'(x). f'(x) = lim f (x + h) < f (x) h hA0 = lim u(x + h) v(x + h) < u(x) v(x) hA0 h Dengan menambahkan –u(x + h)v(x) + u(x + h)v(x) pada pembilang maka diperoleh f'(x) = lim u(x + h){v(x + h) < v(x)} + v(x){u(x + h) < u(x)} hA0 h = u(x + h) lim v(x + h) < v(x) + v(x) lim u(x + h) < u(x) hA0 h hA0 h = u(x)v'(x) + v(x)u'(x) ......................................... (terbukti) Untuk membuktikan turunan f(x) = u(x) , terlebih dahulu v( x ) ubahlah persamaan itu menjadi u(x) = f(x)v(x). Dengan menggunakan sifat yang telah terbukti di atas, diperoleh u'(x) = f'(x)v(x) + f(x) v'(x) f'(x) = uv(x) < f (x) vv(x) v( x ) Karena f(x) = u(x) maka kalian akan memperoleh v( x ) f'(x) = uv(x) v(x) < u(x) vv(x) .................................... (terbukti) v2(x) Coba perhatikan contoh berikut. Contoh: Tentukan f'(x) jika diketahui a. f(x) = x3 + 2x; b. f(x)= 2x – x4 + 4. Jawab: a. Misalkan u(x) = x3 dan v(x) = 2x. Dengan demikian, u'(x) = 3x2 dan v'(x) = 2. Jadi, f'(x) = 3x2 + 2. b. Misalkan u(x) = 2x, v(x) = x4, dan w(x) = 4. Dengan demikian, u'(x) = 2, v'(x) = 4x3, dan w'(x) = 0. Jadi, f'(x) = 2 – 4x3 + 0 = 2 – 4x3.
206 Khaz Matematika SMA 2 IPS • Kerjakan di buku tugas Soal Kompetensi 4 Tentukan turunan pertama dari fungsi-fungsi berikut ini. 1. f(x) = (x2 + 2x) + (x2 – 5x) 2. f(x) = x4 + 5 x2 + 2x + 6 6 3. 2 2 ) + (5x–3 – 2x2) f(x) = ( 3 x3 + 2x2 – x2 4. f(x) = 2x2 + 3 x 5. f(x) = ( 1 x3 + 1 3 x4 – 2x2) x2 + x) – ( 34 5 6. f(x) = x + x < 4 x4 5 7. f(x) = (3x + 2)(x – 1) 8. f(x) = (x4 – 2x2 + 4x)(3x2 – 9x – 5) 2 9. f(x) = x 2 < 3x 2x + 4 10. f(x) = 5x 3 + 3x < 1 D. Menentukan Turunan dengan Aturan Rantai (Pengayaan) Misalkan diketahui fungsi f(x) = (3x – 2)2. Tentu soal ini tidak terlalu sulit bagi kalian untuk menentukan turunannya, yaitu dengan menguraikannya terlebih dahulu, kemudian menurunkannya. Namun, bagaimana jika kalian dihadapkan pada persoalan f(x) = (3x – 2)10? Apakah kalian juga akan menguraikannya terlebih dahulu, kemudian menurunkannya? Persoalan seperti ini akan lebih mudah jika dikerjakan dengan menggunakan aturan rantai. Prinsip menentukan turunan dengan menggunakan aturan rantai adalah mengubah fungsi yang akan diturunkan ke dalam fungsi bentuk dasar, seperti xn. Selanjutnya, fungsi dalam bentuk dasar itu diturunkan seperti halnya aturan yang telah dijelaskan sebelumnya. Misalkan terdapat fungsi y = f(u(x)). Turunan fungsi y dapat ditentukan dengan lim 6y = lim 6y × 6u 6xA0 6x 6xA0 6x 6u = lim 6y × 6u , 6u & 0. 6u 6x 6x A 0 Jadi, diperoleh dy = dy × du . dx du dx
Turunan 207 Dengan cara serupa, misalkan terdapat fungsi y = f(u(v(x))), turunan fungsinya dapat ditentukan dengan dy = dy × du × dv . dx du dv dx Untuk dapat memahami aturan rantai dengan baik, perhatikan contoh berikut. Contoh: Tentukan turunan fungsi-fungsi berikut. a. y = (3x – 2)2 b. y = ((1 – x2)6 – 1)3 Jawab: a. Misalkan u = 3x – 2. Dengan demikian, y = u2 u = 3x – 2 dy = 2u du = 3 du dx Jadi, dy = dy × du = 2u × 3= 2(3x – 2)(3) =18x – 12. dx du dx b. Misalkan u = (1 – x2)6– 1 dan v = 1 – x2. Dengan demikian, y = u3 u = v6 – 1 v = 1 – x2 dy = 3u2 du = 6v5 dv du dv dx = –2x Dengan demikian, dy = dy × du × dv dx du dv dx = 3u2(6v5)(–2x) = 3(v6 – 1)2(6v5)(–2x) = 3((1 – x2)6 – 1)2(6(1 – x2)5)(–2x) = –36x((1 – x2)6 – 1)2(1 – x2)5 Jadi, turunan y = ((1 – x2)6 – 1)3 adalah y' = –36x((1 – x2)6 – 1)2(1 – x2)5. • Kerjakan di buku tugas Soal Kompetensi 5 Tentukan turunan fungsi-fungsi y = f(x) berikut ini. 1. y = (2x + 3)3 2. y = (3 – 4x)–4 3. y = (x3 – 7x2 – x + 10)–2 4. y = (x4 + 12x3 – 1 x2)–5 2
208 Khaz Matematika SMA 2 IPS 5. y = 3 + 5 x2 < 3x 6. y = 1 3 (7x < 2) 7. y = ((3 – x)5 – 2)3 8. y = (((2 – 3x2)4 – 1)2 – 1)2 9. y= 2 +3 3 x <2 10. y= x +1 x2 <1 +1 (1< x) 11. y = (3x2 + 4)4 x <1 ( )12. y= 1<3x2 3(2x +5) E. Fungsi Naik, Fungsi Turun, dan Nilai Stasioner 1. Pengertian Fungsi Naik, Fungsi Turun, dan Nilai Stasioner Y Untuk mengetahui ilustrasi suatu fungsi naik atau turun pada suatu interval, perhatikan Oa b c d eX gambar berikut. Gambar 5.3 Pada gambar di samping, grafik fungsi f(x) Gradien Gradien Gradien naik pada interval a < x < b dan interval d < x < Y positif negatif positif e, sedangkan pada interval b < x < c grafik fungsi f' (x) > 0 tersebut turun, dan pada interval c < x < d grafik f' (x) > 0 f' (x) < 0 f(x) tidak naik dan tidak turun (stasioner). Gradien Sekarang perhatikan cara menentukan nol interval suatu fungsi naik atau turun. Misalkan f' (x) = 0 diberikan fungsi y = f(x). Oa b c d eX a. Apabila suatu interval nilai x mengakibat- Gambar 5.4 kan f'(x) > 0 maka f(x) fungsi naik pada in- terval tersebut. Hal ini disebabkan gradien persamaan garis singgung pada titik-titik tersebut adalah positif, yaitu garis-garis singgungnya condong ke kanan. Dalam hal ini, dikatakan bahwa fungsi f(x) naik. b. Apabila suatu interval nilai x mengakibat- kan f'(x) < 0 maka f(x) fungsi turun pada interval tersebut. Hal ini disebabkan gradien persamaan garis singgung pada titik-titik tersebut adalah negatif (garis-garis sing-
Search
Read the Text Version
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- 12
- 13
- 14
- 15
- 16
- 17
- 18
- 19
- 20
- 21
- 22
- 23
- 24
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- 30
- 31
- 32
- 33
- 34
- 35
- 36
- 37
- 38
- 39
- 40
- 41
- 42
- 43
- 44
- 45
- 46
- 47
- 48
- 49
- 50
- 51
- 52
- 53
- 54
- 55
- 56
- 57
- 58
- 59
- 60
- 61
- 62
- 63
- 64
- 65
- 66
- 67
- 68
- 69
- 70
- 71
- 72
- 73
- 74
- 75
- 76
- 77
- 78
- 79
- 80
- 81
- 82
- 83
- 84
- 85
- 86
- 87
- 88
- 89
- 90
- 91
- 92
- 93
- 94
- 95
- 96
- 97
- 98
- 99
- 100
- 101
- 102
- 103
- 104
- 105
- 106
- 107
- 108
- 109
- 110
- 111
- 112
- 113
- 114
- 115
- 116
- 117
- 118
- 119
- 120
- 121
- 122
- 123
- 124
- 125
- 126
- 127
- 128
- 129
- 130
- 131
- 132
- 133
- 134
- 135
- 136
- 137
- 138
- 139
- 140
- 141
- 142
- 143
- 144
- 145
- 146
- 147
- 148
- 149
- 150
- 151
- 152
- 153
- 154
- 155
- 156
- 157
- 158
- 159
- 160
- 161
- 162
- 163
- 164
- 165
- 166
- 167
- 168
- 169
- 170
- 171
- 172
- 173
- 174
- 175
- 176
- 177
- 178
- 179
- 180
- 181
- 182
- 183
- 184
- 185
- 186
- 187
- 188
- 189
- 190
- 191
- 192
- 193
- 194
- 195
- 196
- 197
- 198
- 199
- 200
- 201
- 202
- 203
- 204
- 205
- 206
- 207
- 208
- 209
- 210
- 211
- 212
- 213
- 214
- 215
- 216
- 217
- 218
- 219
- 220
- 221
- 222
- 223
- 224
- 225
- 226
- 227
- 228
- 229
- 230
- 231
- 232
- 233
- 234
- 235
- 236
- 237
- 238
- 239
- 240
- 241
- 242
- 243
- 244
- 245
- 246
- 247
- 248
- 249
- 250
- 251
- 252