Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Majalah Panenjo Edisi 9 RS Mata Cicendo

Majalah Panenjo Edisi 9 RS Mata Cicendo

Published by webinar.rsmc, 2021-08-17 08:12:41

Description: Majalah Panenjo Edisi 9 PMN RS Mata Cicendo Bandung

Keywords: Majalah panenjo

Search

Read the Text Version

ISSN 2598-0084 EDISI NO. 09 / 2021 Media Informasi dan Edukasi Kesehatan Mata Imunisasi dimasa Pandemi Covid - 19 • Lebih Dekat Dengan Budi G. Sadikin • Glaukoma Sudut Terbuka Primer ‘Si Pencuri Penglihatan’



Daftar Isi 3 DAFTAR ISI 22 PANENJO NEWS 4 PENGANTAR Jangan Takut Kemo ! 6 REPORT PANENJO 24 ARTIKEL KESEHATAN IMUNISASI PADA MASA PANDEMI COVID-19 Glaukoma Sudut Terbuka Primer ‘Si Pencuri Dr. Angga Fajriansyah, SpM(K) – Ketua Komite PPI Penglihatan’ Maula Rifada, dr, SpM(K) / Dokter PMN RS Mata Cicendo Mata Sub Spesialis Glaukoma 12 PROFIL PANENJO 28 PROMOSI KESEHATAN & KEHUMASAN Lebih Dekat Dengan BUDI G SADIKIN Di Rumah Sakit, Semua Keren Menjadi Humas 16 TULISAN PANENJO 30 SUDUT PANDANG Jangan Tunda Berobat! Pemeriksaan Penunjang Mata untuk Mendukung Kualitas Pemeriksaan dan 20 WISATA PANENJO Pengobatan Mata yang lebih Optimal BERKREASI SERU DENGAN “TEMPE Dr Primawita Oktarima A, SpM(K), M.Kes 34 PANDANGAN MATA 6 16 30 3

PReadnaenksjio Pengantar Penanggung Jawab Irayanti, dr, SpM(K), MARS Direktur Utama PMN RS Mata Cicendo Sahabat Mata Pemimpin Umum Direktur Perencanaan dan PEMBACA setia Panenjo yang tercinta,apa kabar ? semoga dalam keadaan sehat semua, Umum meski kita masih berada dalam suasana Pandemi Covid-19. Pemimpin Redaksi Kepala Instalasi Pemasaran & Kami kembali hadir dihadapan sahabat mata pada tahun 2021 dimana PMN RS Mata Promosi Kesehatan Cicendo berusia 112 tahun. Akibat Pandemi Covid-19 juga lah peringatan HUT PMN RS Sekretaris Redaksi & Sirkulasi Mata Cicendo dilakukan secara virtual termasuk seminar ilmiah berskala internasional Annisa Gustarina, SMB CIOM yang digelar dua tahun sekali. Dewan Redaksi • Dr. dr. Antonia Kartika, SpM(K), M.Kes Redaksi Panenjo pada edisi 9 dengan bangga mempersembahkan profil tokoh yaitu • Hartono, SKM, M.Kes Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi G Sadikin, hasil wawancara eksklusif tim • dr. Maula Rifada, SpM(K) redaksi panenjo baru baru ini. • dr. Angga Fajriansyah, SpM(K) • dr. Anne Susanty, Sp.A(K), M.Kes Berbagi pengetahuan tentang vaksinasi Covid 19 akan dipaparkan oleh dr. Angga • Ria Darmasari, SIP, MM Fajriansyah Sp.M(K) dalam tulisan ilmiah populernya. Disamping itu dr. Anne Susanty, • Nicky RAF Sp.A(K), M.Kes akan menulis tentang Kemoterapi. • Agus Suhendar, S.Si. Staf Redaksi Keselamatan pasien merupakan hal yang utama kenapa & mengapa ? Ikuti dengan • Agus Suhendar, S.Si seksama artikel yang dibuat oleh dr. Adli Boesoerie, Sp. An,yang kami yakin akan • Annisa Gustarina, SMB menjadi referensi berguna bagi sahabat mata semua. • Meliza Indiana, S.IKom • Riatna Rubrik Kuliner akan menyajikan makanan sehat ala Instalasi Gizi RS Mata Cicendo • Agus Rizki Soekandar, ST termasuk kandungan gizi yang ada dalam makanan lezatnya. • Ferdian Musliansyah, AMd  Pentingnya masalah Hubungan Masyarakat dalam suatu organisasi Rumah Sakit, 4 merupakan isi dari artikel yang ditulis apik oleh Kepala Instalasi Pemasaran,Promosi Kesehatan Pusat Mata Nasional RS Mata Cicendo Bandung, Agus Suhendar. Disamping tulisan di atas,berbagai informasi dapat anda simak di Panenjo edisi kali ini. Terima kasih yang tak terhingga kepada para pembaca yang dengan setia menjadi sahabat mata. Salam Sehat Mata.

5

REPORT PANENJO IMUNISASI PADA MASA PANDEMI COVID-19 Dr. Angga Fajriansyah, SpM(K) – Ketua Komite PPI PMN RS Mata Cicendo Pemerintah telah menetapkan pandemi COVID-19 memberi tantangan besar dalam Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) upaya peningkatan derajat kesehatan sebagai bencana non-alam. Sejak masyarakat Indonesia dan berdampak diumumkannya kasus konfirmasi pertama terhadap sistem kesehatan Indonesia pada Maret 2020, dalam rentang waktu yang terlihat dari penurunan kinerja satu bulan, seluruh provinsi telah pada beberapa program kesehatan. melaporkan kasus konfirmasi. Pandemi Hal ini disebabkan prioritas pada 6

REPORT PANENJO penanggulangan berbagai negara, termasuk Indonesia, pandemi COVID-19 serta untuk mengembangkan vaksin yang ideal adanya kekhawatiran masyarakat dan untuk pencegahan infeksi SARS-CoV-2 petugas terhadap penularan COVID-19. dengan berbagai platform yaitu vaksin inaktivasi /inactivated virus vaccines, vaksin Di beberapa wilayah, situasi pandemi virus yang dilemahkan (live attenuated), COVID- 19 bahkan berdampak pada penutupan sementara dan/atau vaksin vektor virus, vaksin asam nukleat, penundaan layanan kesehatan khususnya vaksin seperti virus (virus-like vaccine), di posyandu dan puskesmas. Pandemi dan vaksin subunit protein. COVID-19 juga memberi dampak besar bagi perekonomian yaitu: (1) Membuat Imunisasi merupakan upaya kesehatan daya beli masyarakat, yang merupakan masyarakat paling efektif dan efisien penopang perekonomian sebesar 60 dalam mencegah beberapa penyakit persen, jatuh cukup dalam. berbahaya. Sejarah telah mencatat Oleh karena itu, perlu segera dilakukan besarnya peranan imunisasi dalam intervensi tidak hanya dari sisi penerapan menyelamatkan masyarakat dunia protokol kesehatan namun juga dari kesakitan, kecacatan bahkan diperlukan intervensi lain yang efektif kematian akibat berbagai penyakit. Dalam untuk memutuskan mata rantai penularan imunisasi terdapat konsep Herd Immunity penyakit, yaitu melalui upaya imunisasi atau Kekebalan Kelompok. dan vaksinasi. Upaya telah dilakukan oleh Kekebalan Kelompok ini hanya dapat terbentuk apabila cakupan imunisasi pada sasaran tinggi dan merata di seluruh wilayah. Kebalnya sebagian besar sasaran ini secara tidak langsung akan turut memberikan perlindungan bagi kelompok usia lainnya, sehingga bila ada satu atau sejumlah kasus Penyakit- penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) di masyarakat maka penyakit tersebut tidak akan menyebar dengan cepat dan Kejadian Luar Biasa (KLB) dapat dicegah. Vaksinasi adalah istilah untuk proses pemberian vaksin, baik dengan cara disuntikkan maupun diteteskan ke dalam mulut untuk meningkatkan produksi antibody sehingga tubuh dapat menangkal penyakit tertentu. Vaksinasi COVID-19 7

REPORT PANENJO bertujuan untuk mengurangi transmisi/ dalam 4 tahapan mempertimbangkan penularan COVID-19, menurunkan ketersediaan, waktu kedatangan dan profil angka kesakitan dan kematian akibat keamanan vaksin. Kelompok prioritas COVID-19, mencapai kekebalan kelompok penerima vaksin adalah penduduk yang di masyarakat (herd immunity) dan berdomisili di Indonesia yang berusia ≥ 18 melindungi masyarakat dari COVID-19 agar tahun. Kelompok penduduk berusia di tetap produktif secara sosial dan ekonomi. Kekebalan kelompok hanya dapat bawah 18 tahun dapat diberikan terbentuk apabila cakupan vaksinasi tinggi vaksinasi apabila telah tersedia data dan merata di seluruh wilayah. Upaya keamanan vaksin yang memadai dan pencegahan melalui pemberian program persetujuan penggunaan pada masa vaksinasi jika dinilai dari sisi ekonomi, darurat (emergency use authorization) atau akan jauh lebih hemat biaya, apabila penerbitan nomor izin edar (NIE) dari dibandingkan dengan upaya pengobatan Badan Pengawas Obat dan Makanan. Vaksinasi COVID-19 dilaksanakan 8

REPORT PANENJO *Khusus untuk Vaksin Sinovac rentan dari aspek geospasial, sosial, dan berdasarkan rekomendasi PAPDI ekonomi. (perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit 4. Tahap 4 dengan waktu pelaksanaan Dalam Indonesia). Apabila terdapat April 2021-Maret 2022 perkembangan terbaru terkait pemberian Sasaran vaksinasi tahap 4 adalah pada komorbid untuk Vaksin Sinovac masyarakat dan pelaku perekonomian dan/atau untuk jenis vaksin lainnya akan lainnya dengan pendekatan kluster ditentukan kemudian. sesuai dengan ketersediaan vaksin. Tahapan pelaksanaan vaksinasi COVID 19 Pentahapan dan penetapan kelompok dilaksanakan sebagai berikut: prioritas penerima vaksin dilakukan 1. Tahap 1 dengan waktu pelaksanaan dengan memperhatikan Roadmap WHO Strategic Advisory Group of Experts on Januari-April 2021. Sasaran vaksinasi Immunization (SAGE) serta kajian dari COVID-19 : Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional Tahap 1 adalah tenaga kesehatan, (Indonesian Technical Advisory Group on asisten tenaga kesehatan, tenaga Immunization). penunjang serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi Prinsip dalam pelaksanaan vaksinasi kedokteran yang bekerja pada Fasilitas COVID-19 yaitu: Pelayanan Kesehatan. 1. Pemberian vaksinasi COVID-19 2. Tahap 2 dengan waktu pelaksanaan Januari-April 2021 Sasaran vaksinasi dilakukan oleh dokter, perawat atau COVID-19 tahap 2 adalah: bidan yang memiliki kompetensi. • Petugas pelayanan publik yaitu 2. Pelaksanaan pelayanan vaksinasi COVID-19 tidak menganggu pelayanan Tentara Nasional Indonesia/ imunisasi rutin dan pelayanan Kepolisian Negara Republik kesehatan lainnya; Indonesia, aparat hukum, dan 3. Melakukan skrining/penapisan terhadap petugas pelayanan publik lainnya status kesehatan sasaran sebelum yang meliputi petugas di bandara/ dilakukan pemberian vaksinasi; pelabuhan/stasiun/terminal, 4. Menerapkan protokol kesehatan; serta perbankan, perusahaan listrik negara, 5. Mengintegrasikan dengan kegiatan dan perusahaan daerah air minum, surveilans COVID-19 terutama dalam serta petugas lain yang terlibat secara mendeteksi kasus dan analisa dampak. langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat. Alur Pelayanan Vaksinasi COVID-19 • Kelompok usia lanjut (≥ 60 tahun). Mekanisme/alur pelayanan baik di 3. Tahap 3 dengan waktu pelaksanaan puskesmas, fasilitas pelayanan kesehatan April 2021-Maret 2022 Sasaran vaksinasi lainnya maupun pos pelayanan vaksinasi COVID-19 tahap 3 adalah masyarakat dapat dilihat pada tabel di bawah ini : 9

REPORT PANENJO Meja 1 Meja 2 Meja 3 Meja 4 (disarankan >1 meja, (disarankan >1 Pencatatan sesuaikan dengan meja, sesuaikan jumlah tenaga dengan jumlah tenaga kesehatan kesehatan yang ada) yang ada, didalam ruangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan) Pendaftaran dan Skrining Anamnesa Petugas verifikasi data dan pemeriksaan fisik mempersilahkan sederhana Pemberian Vaksin sasaran untuk menunggu 30 menit (antisipasi apabila ada KIPI) Edukasi Vaksinasi Sasaran diberikan COVID-19 kartu vaksinasi dan penanda Edukasi pencagahan COVID-19 Sumber : PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN VAKSINASI DALAM RANGKA PENANGGULANGAN PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2021 (COVID-19) Pemantauan dan Penanggulangan Vaksin yang digunakan dalam program Kejadian Ikutan Pasca Vaksinasi vaksinasi COVID-19 ini masih termasuk Kejadian Ikutan Pasca Vaksinasi atau vaksin baru sehingga untuk menilai biasa disebut KIPI merupakan kejadian keamanannnya perlu dilakukan surveilans medik yang diduga berhubungan dengan pasif Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi vaksinasi. Kejadian ini dapat berupa reaksi (KIPI) dan surveilans aktif Kejadian Ikutan vaksin, kesalahan prosedur, koinsiden, dengan Perhatian Khusus (KIPK). reaksi kecemasan, atau hubungan kausal yang tidak dapat ditentukan. Reaksi yang mungkin terjadi setelah vaksinasi COVID-19 hampir sama dengan KIPI diklasifikasikan serius apabila kejadian vaksin yang lain. Beberapa gejala tersebut medik akibat setiap dosis vaksinasi antara lain: yang diberikan menimbulkan kematian, 1. Reaksi lokal, seperti: kebutuhan untuk rawat inap, dan gejala sisa yang menetap serta mengancam jiwa. • nyeri, kemerahan, bengkak pada Klasifikasi serius KIPI tidak berhubungan tempat suntikan, dengan tingkat keparahan (berat atau ringan) dari reaksi KIPI yang terjadi. • reaksi lokal lain yang berat, misalnya selulitis. 10 2. Reaksi sistemik seperti: • demam, • nyeri otot seluruh tubuh (myalgia),

REPORT PANENJO • nyeri sendi (atralgia), semangat tenaga kesehatan untuk tetap • badan lemah, menggaungkan pentingnya imunisasi • sakit kepala dan vaksinasi, serta melakukan langkah- 3. Reaksi lain, seperti: langkah penting untuk memastikan • reaksi alergi misalnya urtikaria, setiap masyarakat terutama kelompok rentan terlindungi dari penyakit-penyakit oedem, berbahaya termasuk COVID-19. • reaksi anafilaksis, Sumber : • syncope (pingsan) 1. Petunjuk Teknis Pelayanan Imunisasi Untuk reaksi ringan lokal seperti nyeri, Pada Masa Pandemi Covid-19. Direktort bengkak dan kemerahan pada tempat Surveilans dan Karantuna Kesehatan. suntikan, petugas kesehatan dapat Direktorat Jendral Pencegaha dan menganjurkan penerima vaksin untuk Pengendalian Penyakit. Kementrian melakukan kompres dingin pada lokasi Kesehatan. 2020 tersebut dan meminum obat paracetamol 2. Keputusan Direktur Jenderal sesuai dosis. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor HK.02.02/4/1/2021 Tentang Untuk reaksi ringan sistemik seperti Petnjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi demam dan malaise, petugas kesehatan Dalam Rangka Penanggulangan dapat menganjurkan penerima vaksin Pandemi Corona Virus Disease 2019 untuk minum lebih banyak, menggunakan (COVID-19) pakaian yang nyaman, kompres atau mandi air hangat, dan meminum obat paracetamol sesuai dosis. Sebagai penutup, masa pandemi COVID-19 yang telah menjangkiti sebagian besar negara pun hendaknya tidak menyurutkan 11

PROFILE PANENJO Lebih Dekat Dengan BUDI G SADIKIN DENGAN sederet prestasi yang dimilikinya, Presiden RI Joko Widodo menunjuk Budi G Sadikin sebagai Menteri Kesehatan RI. Kepadanya Presiden menggaris bawahi beberapa tugas khusus diantaranya pengendalian pandemi Covid-19 di negeri tercinta ini. Salah satu wujud dari pelaksanaan tugas itu Menkes hadir meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi covid-19 di PMN RS Mata Cicendo Bandung bagi Lansia pada 10 April 2021. Untuk lebih mengenal sosok Budi Gunadi Sadikin, reporter Panenjo Agus Suhendar mewawancarinya secara eksklusif. Wawancara ini kami sajikan secara utuh. Selamat mengikuti... Bagaimana awal perjalanan karier Bapak? Jawab: Berkuliah di bidang Fisika Nuklir di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan lulus pada 1988, saya justru memilih berkarier di bidang keuangan. Saya juga memiliki sertifikasi sebagai Chartered Financial Consultant (ChFC) dan Chartered Life Underwriter (CLU) dari Singapore Insurance Institute pada tahun 2004. Saya mulai dikenal publik setelah menjadi Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang saat itu menjadi bank dengan aset terbesar di Indonesia. Karier sebagai bankir terbilang sangat senior. Perjalanan karier tersebut dari asuransi hingga perbankan. Sempat menjadi Staf Teknologi Informasi di IBM Asia Pasifik, Tokyo, Jepang, pada 1988–1994, 12

PROFILE PANENJO saya pernah menjadi General Manager terbentuknya holding BUMN tambang. Electronic Banking dan Chief GM Jakarta. Inalum membeli 51 persen saham PT Tercatat pertama kali menjadi bankir Freeport Indonesia. Keberhasilan itu atas saat bergabung dengan Bank Bali, saya kerja keras pemerintah. dipercaya memegang beberapa jabatan. Termasuk Chief General Manager Regional Tak lama menjadi Dirut Inalum, saya Jakarta. Selepas dari Bank Bali, pernah kembali berganti jabatan di lingkup menjabat sebagai Director of Consumer Kementerian BUMN. Di masa Menteri and Commercial Banking (Senior Vice BUMN Bapak Erick Thohir, saya menjadi President) untuk ABN AMRO Bank Wakil Menteri BUMN. Saya mendampingi Indonesia & Malaysia. beliau sejak 25 Oktober 2019. Di masa pandemi COVID-19, dipercaya menjadi Keluar dari ABN AMRO Bank, saya Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi melanjutkan karier perbankan dengan Nasional (Satgas PEN). Selanjutnya bergabung di PT Bank Danamon Tbk. Presiden melantik saya sebagai Menteri sebagai Head of Consumer Banking Kesehatan pada tanggal 23 Desember (Executive Vice President). Saya juga 2020. sempat menjadi Direktur Adira Quantum Multi Finance., lalu berlabuh ke Bank Bagaimana kegiatan Bapak saat ini dan Mandiri dengan posisi jabatan Direktur seperti apa kegiatannya? Micro dan Retail Banking, pada tahun 2013 saya ditunjuk pemegang saham Jawab: menjadi Direktur Utama Bank Mandiri. Sempat menjadi Staf Ahli Menteri BUMN Di lantik pada masa Pandemi, tugas Rini Soemarno di periode 2016-2017, pertama Menkes adalah mengendalikan saya kemudian diangkat menjadi Direktur Pandemi COVID-19. Dalam pidato Utama PT Inalum (Persero) seiring 13

PROFILE PANENJO singkatnya setelah dicalonkan (22/12), sistem pelaksanaan dan distribusi Menkes menyatakan bahwa pengendalian vaksinasi; serta obat penyembuhan Pandemi COVID-19 harus dilakukan secara (thereupatic) COVID-19. inklusif bersama seluruh masyarakat indonesia agar setiap warga negara dapat Selain itu, saya juga turut aktif memonitor kembali memulai hidup yang normal. dan mengelola 70 Rumah Sakit BUMN dalam penanganan COVID-19 dengan Kemenkes tidak mungkin melakukannya salah satunya menaikan kapasitas tempat secara ekslusif, kita harus melakukannya tidur RS BUMN menjadi lebih dari 6,500. secara inklusif. Dan kami percaya tidak cukup pemerintah membuat program Di tengah kesibukan Bapak sebagai sendiri, tapi harus suatu gerakan yang Menkes, bagaimana Bapak mengatur dilakukan bersama sama masyarakat waktu bersama keluarga? Indonesia. Jawab: Di awal pandemi saya membuka jaringan Meskipun jadwal padat namun weekend internasional dan mengerahkan sumber saya masih bisa di rumah meskipun ada daya dalam negeri untuk pengadaan 20 meeting. Ya, meskipun tidak padat seperti alat PCR tes dengan kapasitas lebih dari weekdays. Kehadiran kepala keluarga 10,000 test/hari atau 28% dari kapasitas di rumah sangat penting untuk istri nasional; Vaksin COVID-19 serta membuat dan anak-anak. Saya pun menghindari 14

PROFILE PANENJO menginap ketika dinas, selain mengurangi pandemi kesehatan. Kita harus dorong resiko penularan COVID-19 pastinya di itu (kesehatan) supaya pulih dulu, baru rumah ada yang sudah merindukan. ekonomi menyusul. Maka perlu kerja keras untuk pengendalian COVID-19 dari Melihat latar belakang pendidikan dan berbagai aspek kesehatan. karier Bapak, apakah pernah terbayang akan diberi tugas oleh Presiden menjadi Apa harapan terbesar Bapak untuk RS Menkes? Mata Cicendo? Jawab: Jawab: Semua berjalan tidak terduga apalagi Saya berharap kepada seluruh jajaran dengan berbeda latar belakang RS Mata Cicendo melakukan evaluasi dan pendidikan. Namun inti tugas sebagai meningkatkan kapasitasnya secara berkala Menteri adalah memanajemeni sumber untuk menghadapi kasus-kasus emerging daya. Saya masih belajar apalagi bahasa dan re-emerging diseases, dengan berbasis medis yang mungkin masih tabu bagi saya. riset ini diharapkan dapat memperoleh metoda baru dalam pengobatan infeksi. Apa tantangan terberat menjadi Banyaknya varian infeksi baru yang timbul Menkes dan bagaimana Bapak dan meresahkan masyarakat seperti yang menjawab tantangan tersebut? saat ini sedang kita hadapi yaitu Strain baru SARS-CoV-2 Penyakit COVID-19. Jawab: Aspek kesehatan ada di depan ekonomi, karena jika kesehatan membaik, maka ekonomi akan mengikuti. Kesehatan harus pulih dulu baru ekonomi, karena apapun yang kita lakukan, pandeminya 15

TULISAN PANENJO Jangan Tunda Berobat! Saat ini situasi pandemi Corona-19 kian mengkhawatirkan. Lebih dari 175 juta orang di dunia telah terinfeksi Covid-19. Jumlah pertambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia telah menembus angka enam ribu kasus perharinya. Merujuk situs Covid19.go.id, Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada 17 daerah berstatus zona merah corona per 6 Juni 2021. Jumlah itu meningkat dari pencatatan per 30 Mei 2021 yang hanya 13 daerah berstatus zona merah corona, ini artinya potensi penularan menjadi semakin tinggi lagi. Berbagai usaha telah dilakukan oleh pemerintah dan fasilitas-fasilitas kesehatan, namun demikian usaha ini tidak akan pernah memberikan hasil yang baik jika kesadaran masyarakat masih kurang. Kedisiplinan dalam menjalankan protokol Upaya lain yang dapat kita lakukan untuk 3M masih menjadi cara yang terbaik, mencegah penularan Covid-19 adalah bahkan setelah dilakukan vaksinasi. dengan cara mengenali gejala awal dari Varian baru dari virus Covid-19 yang infeksi Covid-19, melakukan pemeriksaan sudah masuk ke Indonesia disinyalir dapat dengan tes apus (swab) antigen atau apus mengurangi efektifitas vaksin, sehingga PCR, serta melakukan pelacakan kontak kewaspadaan dengan tetap menjalankan (tracing). Gejala yang umum muncul pada protokol 3M harus terus dilakukan. infeksi Covid-19 adalah nyeri tenggorokan, 16

TULISAN PANENJO batuk, pilek, demam, hilangnya indera Jika anda berobat ke Pusat Mata Nasional penciuman (anosmia), diare, hingga RS Mata Cicendo Bandung, anda akan gejala yang berat seperti sesak nafas. melalui berbagai protokol pencegahan Jika menemukan gejala-gejala tersebut, penularan Covid-19 yang mengacu pada segeralah berobat dan laporkan kepada Panduan Teknis Pelayanan Rumah Sakit fasilitas kesehatan terdekat, sehingga pada Masa Adaptasi Kebiasaan Baru yang dapat dilakukan pemeriksaan dan dirilis oleh Kemeterian Kesehatan. Para penangan secara dini. petugas rumah sakit akan melakukan pengukuran suhu, pengecekan fisik, dan Pelayanan kesehatan yang aman dan wawancara mengenai kondisi kesehatan bermutu di rumah sakit telah menjadi serta riwayat kontak dengan wilayah prioritas dan tujuan utama bagi petugas atau orang lain yang terindikasi Covid-19. kesehatan, pemilik rumah sakit, dan Keamanan dan keselamatan pasien pemangku kebijakan. Namun demikian, adalah prioritas, maka jalur masuk pasien pada situasi pandemi Covid-19 ini yang dicurigai terinfeksi Covid-19 akan banyak masyarakat yang masih merasa khawatir untuk berkunjung ke fasilitas kesehatan, padahal kesehatan dan keselamatan pasien merupakan sesuatu yang tidak dapat ditunda. Tak perlu takut ke rumah sakit, segeralah kunjungi fasilitas kesehatan terdekat jika anda merasa sakit, jangan tunda kondisi hingga memburuk. Lalu apa yang harus anda lakukan jika memasuki fasilitas kesehatan? Menggunakan masker adalah suatu keharusan, gunakanlah masker medis dan bukan masker kain, lakukan cuci tangan pada fasilitas-fasilitas cuci tangan yang tersedia, dan batasi jumlah pengantar pasien. Untuk mencegah penyebaran kontaminasi, setelah anda kembali dari rumah sakit, sebaiknya segera mandi dengan air bersih dan sabun. 17

TULISAN PANENJO dibedakan dengan jalur pasien lain, untuk Kewaspadaan dan kesadaran terhadap kemudian dilakukan pemeriksaan lebih penularan Covid-19 harus terus lanjut. Pasien atau pengunjung yang ditingkatkan, kita tentu tidak ingin tertular tidak terindikasi terinfeksi Covid-19 akan atau bahkan menularkan kepada keluarga melewati prosedur seperti biasa dengan dan orang-orang terdekat kita. Hal ini berbagai protokol kesehatan yang berlaku, menjadi tanggung jawab kita semua, seperti jaga jarak, pembatasan kapasitas lakukanlah dari hal paling mudah dan ruangan, dan pembatasan jumlah sederhana namun penting, selalu gunakan penunggu pasien. Namun demikian, jika masker, menjaga jarak, mencuci tangan, pasien akan manjalani rawat inap, maka dan hindari kerumunan. pasien dan penunggu akan tetap dilakukan pemeriksaan lebih lanjut seperti uji cepat Salam sehat selalu! apus antigen Covid-19. dr. Muhamad Adli, SpAn., MKes Ketua Subkomite Manajemen Risiko dan Keselamatan Pasien 18

19

WISATA PANENJO BERKREASI SERU DENGAN “TEMPE sayuran yang mengandung sumber vitamin C, seperti paprika atau brokoli, yang berfungsi untuk meningkatkan penyerapan zat besi nabati dalam tubuh. Tempe juga bisa digunakan sebagai sumber kalsium non-susu yang membantu mendukung kesehatan tulang dan magnesium. Selain itu, kalori yang disediakan oleh lemak dari tempe dapat membantu kita memenuhi kebutuhan energi saat melakukan aktivitas berat. Tempe juga merupakan sumber probiotik yang ramah usus, seperti makanan dan minuman fermentasi lainnya. Probiotik dapat menyeimbangkan bakteri sehat di usus, yang dapat memperkuat sistem kekebalan dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Kandungan gizi apa saja yang terkandung dalam tempe? Sahabat Mata, dahulu tempe dianggap makanan orang 196 Kalori. miskin, namun rasa dan manfaatnya bagi kesehatan 11 gram lemak. telah menaikkan derajat tempe menjadi makanan yang 3 gram lemak jenuh. lebih bergengsi.  Manfaat tempe ini juga diakui orang 0 kolestrol. lain di luar Indonesia. Tempe umumnya dikenal sebagai 9 gram karbohidrat. makanan yang terbuat dari kedelai utuh yang direndam, 0 gula. dimasak, dan dibiarkan berfermentasi. Yang paling 18 gram protein. menonjol dari nutrisi tempe adalah kandungan proteinnya 0,4 miligram riboflavin / vitamin b2 yang tinggi. Karena tempe berbahan dasar kedelai, ia memiliki profil asam amino dan daya cerna yang mirip Sahabat Mata…. di masa Pandemi Covid 19 seperti ini, dengan protein hewani, sehingga dapat memberikan hasil kita akan membatasi beberapa kegiatan. Salah satunya yang baik dalam hal sintesis otot dan kinerja atletik. adalah kegiatan berbelanja di pasar dikarenakan harus menghindari kegiatan di kerumuman banyak orang. Tempe juga terkenal karena kandungan serat Akhirnya stok bahan makanan yang di dalam kulkas kita makanannya yang tinggi yang tidak akan ditemukan dalam pun isinya akan itu lagi itu lagi. protein hewani. Serat ini bermanfaat untuk kesehatan Diantara bahan makanan yang paling sering dan mudah jantung, kesehatan pencernaan, menstabilkan kadar untuk dijumpai adalah tempe. Bila di rumah hanya ada glukosa darah, dan mikrobioma usus. Serat memberi tempe dan kamu bosan hanya mengolahnya dengan makan bakteri usus yang sehat, melepaskan asam lemak digoreng, lima olahan tempe berikut ini bisa dicoba oleh rantai pendek yang memiliki manfaat anti-inflamasi. Dan Sahabat Mata karena mengolahnya pun sangatlah mudah. jangan lupa bahwa semakin banyak makanan berserat tinggi, seperti tempe, akan semakin membuat Sahabat 1. Tempe Bacem mata merasa kenyang lebih lama. Olahan tempe ini sangat direkomendasikan untuk kamu yang gemar masakan manis gurih. Berikut Tempe juga menghasilkan zat besi dalam jumlah yang adalah bahan dan langkah untuk membuat tempe cukup. Mineral ini berfungi membawa oksigen dalam bacem: sel darah merah ke seluruh tubuh, sehingga sel dapat menghasilkan energi. Perlu diingat bahwa bentuk zat Bahan : besi (nonheme) yang ada dalam makanan nabati seperti - 1 papan tempe tempe tidak terserap dengan baik di tubuh kita seperti - Air zat besi (heme) yang terkandung di dalam daging. Namun Bumbu halus : Sahabat Mata dapat mengatasinya dengan mengonsumsi - 5 siung bawang merah - 5 siung bawang putih 20 - 1 sdm ketumbar - 3 buah kemiri Bumbu cemplung : - Garam - 2 bh gula merah - 1 jempol laos/lengkuas - Secukupnya daun salam untuk alas di panci supaya tidak gosong Langkah: · Tata daun salam di permukaan panci, kemudian letakkan tempe di atasnya. · Haluskan bumbu halus kemudian masukkan ke dalam panci bersama dengan bumbu cemplung.

WISATA PANENJO · Beri air hingga semua tempe - 5 siung bawang merah - 8 siung bawang merah terndam. - 3 siung bawang putih - 3 siung bawang putih - 3 biji kemiri - 1 ruas lengkuas, jahe dan · Beri garam, koreksi rasa, dan - 1 wortel (diparut pakai parutan masak hingga air menyusut. kunyit keju) · Sahabat mata dapat - Kaldu bubuk Pertama-tama, sangrai kelapa langsung menyantapnya - Garam parut hingga kecoklatan dan dengan nasi putih - Gula kemudian haluskan hingga dan sambal, atau - 2 sdm tepung terigu berminyak. Tambahkan bubuk menggorengnya terlebih - Air sangrai kelapa kedalam tempe dahulu. - Tepung roti / panir yang sudah dihaluskan, lalu Caranya, pertama-tama, tambahkan kaldu ayam dan 2. Tempe Oreg haluskan tempe dalam food aduk hingga rata. Tambahkan Olahan tempe satu ini mungkin procesor, bila tak punya, tepung terigu lalu buat bulatan sudah biasa ditemui. Namun Sahabat Mata bisa gunakan bulatan sesuai selera. Tumis ada dua jenis oreg yang biasa tangan dengan meremasnya bumbu halus bersama daun diolah yakni, tempe oreg basah, hingga hancur. Haluskan jeruk, salam dan sereh hingga dan tempe oreg kering. Sahabat bawang merah, bawang putih, harum lalu tambahkan santan, Mata bisa coba keduanya. kemiri dan masukkan ke dalam gula merah, garam, dan aduk Kali ini resep yang dibagikan tempe yang sudah dihaluskan. santan sampai mendidih. adalah tempe oreg basah, Masukkan kornet, wortel yang Masukan bola-bola tempe dan Adapun bahan-bahan yang dicincang halus dan daun masak sampai santan menyusut. harus disiapkan adalah sebagai bawang. Tambahkan kaldu Koreksi rasa dan sajikan bila berikut: bubuk, garam, gula, merica sudah matang. - 3 papan tempe aduk rata dan koreksi rasa. - 8 siung bawang merah Tambahkan air secukupnya biila 5. Sambal Tempe Kemangi - 4 siung bawang putih adonan terasa terlalu kering. Buat kamu pecinta pedas, tempe - 15 buah cabe keriting Kukus adonan kurang lebih juga bisa dijadikan sambal. - 4 butir kemiri 20 menit hingga matang lalu Berikut adalah bahan-bahan - 1 batang serai dipotong-potong. Kocok lepas yang harus disiapkan. - 2 lembar daun salam telur, beri sejumput garam. - 1 papan tempe - 2 ruas jari lengkuas Bolak-balik adonan nugget - 1 genggaman kemangi - Garam, kecap manis, gula ke dalam telur dan baluri - 20 cabe ijo merah, gula putih dengan tepung roti lalu goreng - 4 cabe rawit dengan minyak panas hingga - 1 tomat ijo Langkahnya adalah dengan kecokelatan. - 4 bawang merah memotong dadu tempe lalu - 2 bawang putih menggorengnya hingga matang, 4. Bistik Tempe - Daun bawang dan seledri namun jangan terlalu kering. Selanjutnya adalah bistik secukupnya Kemudian haluskan bahan yang terbuat dari tempe. Bila - Garam dan tumis dengan minyak biasanya bistik terbuat dari - Gula sampai harum. Masukkan daging, kali ini tempe juga bisa Pertama-tama, potong dadu serai dan lengkuas yang sudah diolah menjadi bistik yang enak. tempe dan goreng sampai dimemarkan serta daun salam. Siapkan bahan-bahan: matang. Goreng setengah Tambahkan garam, gula merah, - 400 gram tempe dikukus & matang cabe ijo, cabe rawit, gula putih, beri sedikir air dan dihaluskan tomat dan bawang merah dan aduk rata. Koreksi rasa dan oreg - 250 gram daging ayam uleg kasar. Potong tipis daun tempe basah, siap disajikan. - 3 sdm tepung terigu bawang, seledri, geprek dan - 1/2 bagian kelapa diparut cincang halus bawang putih. 3. Nugget Tempe - 800 ml santan kental Tumis hingga wangi bumbu Resep berikutnya adalah nugget - 1 buah asam jawa yang di ulek tadi, masukan tempe. Bila selama ini nugget - 3 lembar daun salam bawang putih, garam dan gula hanya bisa dibuat dengan - 4 lembar daun jeruk pasir. Masukkan tempe, koreksi daging ayam maupun ikan, kali - 1 batang serei rasa, masukkan kemangi dan ini tempe akan menjadi bahan - 3 sdm gula merah yang sudah aduk lalu sajikan. utama nugget. Siapkan bahan- disisir bahan : - Secukupnya kaldu ayam Oleh : Mega Arimbi Sholihatin, SGz, RD - 2 papan tempe - Secukupnya garam - Kornet sapi (sesuai selera) Bumbu yg dihaluskan : 21 - Daun bawang (diiris)

PANENJO NEWS Jangan Takut Kemo ! Setiap orangtua yang mempunyai anak selalu mengerti berapa lama kurang lebih mengharapkan anaknya dalam kondisi sehat, kemoterapi akan dilakukan, obat apa namun terdapat anak lain yang spesial dengan saja yang akan diberikan, serta jarak penyandang kanker. Kemoterapi merupakan antar siklus. salah satu modalitas terapi yang dilakukan 2. Efek samping dan efek simpang oleh dokter ahli kelainan darah dan kanker, Efek samping obat adalah efek selain dari tata laksana kanker yang dilakukan obat yang dapat terjadi setelah dokter lain seperti pembedahan, laser, atau pemberian obat kemoterapi. Hal ini radiasi yang lebih dikenal dengan terapi sinar. dapat merupakan perbaikan pada kondisi klinis pasien, sedangkan efek Anak dengan penyandang kanker akan simpang adalah efek kemoterapi dilakukan kemoterapi sesuai dengan penyakit yang tidak diharapkan. Efek simpang yang mendasarinya. Tingkat keberhasilan kemoterapi yang sering meresahkan terapi tergantung pada jenis kanker dan orangtua adalah rambut rontok. stadium saat kanker di diagnosis. Terdapat Banyak orangtua mempertanyakan beberapa hal yang akan dokter lakukan bila dilakukan kemoterapi bagaimana sebelum pemberian kemoterapi: dengan kondisi rambut anak saya setelahnya, apakah akan kembali 1. Pemberian informasi dan persetujuan tumbuh rambut dan sebagainya. tindakan Rambut rontok adalah salah satu Dokter akan menerangkan kepada efek simpang dari beberapa efek orangtua mengenai hal-hal apa yang mungkin terjadi. Selain itu anak saja yang telah dilakukan sehingga dapat juga mengeluhkan adanya mual sampai pada simpulan diagnosis muntah, dan tidak nafsu makan. Hal ini kanker, stadium penyakit dan rencana dapat diantisipasi dengan pemberian kemoterapi yang akan dilakukan. obat anti muntah sebelum diberikan Pada tahap ini umumnya dokter akan kemoterapi. Efek simpang yang lain memperlihatkan regimen atau jadwal dapat terjadi tergantung obat yang kemoterapi sehingga orangtua dapat 22

diberikan PANENJO NEWS karena setiap obat kemoterapi mempunyai 5. Sebelum efek simpang yang berbeda-beda. kemoterapi, Pemberian informasi efek simpang ini perawat di ruangan termasuk dalam informasi yang akan akan memberikan diberikan dokter sebelum diberikan penjelasan kemoterapi. Ibu dan Bapak harus kembali. Perawat bertanya sebanyak-banyaknya sebelum yang melakukan dilakukan kemoterapi sehingga kemoterapi siap untuk melakukan persetujuan merupakan perawat tindakan. yang telah terlatih. 3. Anak yang sedang diberikan Tanyakan kembali hal- kemoterapi akan mudah sekali terkena hal terkait anak yang Ibu dan Bapak infeksi, sehingga menjadi kewajiban rasa kurang jelas. Obat kemoterapi orangtua untuk menjaga kesehatan diracik di ruang steril oleh farmasi nya sepanjang jadwal diberikan sitostatika. Pemberian kemoterapi kemoterapi. Bila terkena infeksi ringan seperti halnya pemberian infus seperti batuk, pilek, panas badan, atau pada anak saat sakit, tidak ada yang diare disarankan untuk dibawa ke berbeda. Saat pemberian kemoterapi dokter terdekat. pun anak dapat bermain seperti 4. Nutrisi pada anak penyandang biasa, tidur, menonton televisi atau kanker sebaiknya diperhatikan oleh melakukan aktivitas lainnya. orangtua. Hindari makanan dengan 6. Pendampingan orangtua oleh psikolog pengawet, makanan beku dan siap dan konselor sangat penting. Hal saji. Disarankan untuk menghidangkan ini dilakukan karena pendampingan makanan dalam kondisi baru atau psikis orangtua dengan penyandang fresh sehingga kandungan nutrisi dapat kanker bukan seperti sakit anak pada diserap dengan baik. Perbanyak jus umumnya. Orangtua sangat berperan atau buah untuk menghilangkan rasa pada tingkat keberhasilan terapi. mual. Kerjasama antar orangtua, dokter, perawat, dan petugas lainnya akan dapat menentukan tingkat kepatuhan dan prognosis pasien. Penyandang kanker anak tidak berbeda dengan anak lainnya. Mereka mempunyai hak untuk hidup, tumbuh dan berkembang optimal seperti anak lainnya selain juga mencapai tingkat kualitas hidup yang baik. Dapatkan informasi sebanyak- banyaknya mengenai kemoterapi yang akan dilakukan, pilihlah tim dokter yang kompeten dengan kerjasama dan komunikasi yang dapat terjalin dua arah, sehingga hal yang terakhir dapat dilakukan oleh orangtua adalah berpasrah dan berdoa, karena kesembuhan penyakit adalah semata-mata karena kehendak Allah SWT. Salam Panenjo Anne Susanty, dr, Sp.A(K), M.Kes – Tim Onkologi PMN RS Mata Cicendo 23

ARTIKEL KESEHATAN Glaukoma Sudut Terbuka Primer ‘Si Pencuri Penglihatan’ Maula Rifada, dr, SpM(K) / Dokter Mata Sub Spesialis Glaukoma PENDAHULUAN Berdasarkan Rapid Assessment of Avoidable Blindness (RAAB) tahun 2014-2016, prevalensi Glaukoma merupakan penyebab kebutaan kebutaan di Indonesia adalah sebesar 3%. kedua terbanyak secara global. Kebutaan yang Glaukoma menempati urutan ketiga penyebab terjadi akibat glaukoma merupakan kebutaan kebutaan di Indonesia setelah katarak dan yang ireversibel (permanen) sehingga menjadi penyakit segmen posterior. tantangan yang besar bagi kesehatan mata. APA ITU GLAUKOMA? World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa terdapat 285 juta orang didunia Glaukoma merupakan penyakit yang mengalami gangguan penglihatan, 39 juta mengenai/merusak serabut saraf mata diantaranya mengalami kebutaan. Glaukoma pusat, bersifat progresif lambat yang disertai menyebabkan gangguan penglihatan kerusakan/penyempitan lapang pandang. sebanyak 2% dan kebutaan sebanyak 8%. Pada Kebanyakan tipe glaukoma perjalanan tahun 2020 diperkirakan penderita glaukoma penyakitnya berjalan lambat sehingga pada di seluruh dunia akan meningkat sebanyak tahap awal jarang disadari oleh penderitanya. 76 juta dengan proporsi terbanyak terdapat Pada tahap lanjut setelah terjadi kerusakan di wilayah Asia dan Afrika. Pada tahun 2040 serabut saraf mata yang lebih lanjut lapang diperkirakan angka penderita glaukoma pandang semakin menyempit dan kualitas menjadi sekitar 111 juta. penglihatan semakin memburuk, penderita datang untuk berobat. Sulitnya, kerusakan Berdasarkan jumlah angka kejadian, jumlah serabut saraf mata akibat glaukoma bersifat kasus glaukoma yang tertinggi berada permanen sehingga bila penderita sudah di wilayah Asia karena 60% dari seluruh sampai pada tahap kebutaan, kebutaan glaukoma di dunia berasal dari wilayah Asia. tersebut akan menetap. Melihat perjalanan Terdapat 39 juta kasus, dengan glaukoma penyakit tersebut, glaukoma tipe ini sering sudut terbuka primer atau primary open-angle disebut juga sebagai ‘Si Pencuri Penglihatan’. glaucoma (POAG) menempati urutan pertama jenis glaukoma terbanyak di dunia, termasuk di Asia. 24

ARTIKEL KESEHATAN APA PENYEBAB GLAUKOMA? lain. Glaukoma sekunder memiliki penyebab/ penyakit lain yang mendasari terjadinya Tekanan bola mata merupakan faktor risiko glaukoma, seperti adanya peradangan pada utama pada glaukoma. Tekanan bola mata mata, trauma pada mata, setelah operasi normal berkisar 10-20 mmHg. Pada penderita mata, atau akibat efek samping obat (golongan glaukoma tekanan bola mata dapat meningkat kortikosteroid). di atas 21 mmHg, walaupun terdapat penderita yang terkena glaukoma pada Secara struktur, dilihat dari sudut bilik mata tekanan bola mata yang normal. depan, glaukoma dapat dibagi menjadi glaukoma sudut terbuka dan glaukoma sudut tertutup. a. Sumber: glaucoma.org b. Tekanan bola mata yang tinggi akan memberikan tekanan juga pada bagian belakang bola mata yang menyebabkan kerusakan saraf mata Sumber: JAMA. 2014; 311(18):1901-1911 pusat secara perlahan a. Glaukoma sudut terbuka primer. Sudut Faktor risiko lainnya adalah usia. Usia diatas bilik mata depan terbuka, namun 40 tahun memiliki reisiko yang lebih besar terdapat resistensi pada saluran keluar terkena glaukoma. Riwayat keluarga dengan air yang terdapat pada bilik mata depan glaukoma juga merupakan faktor risiko yang perlu diperhatikan. Keturunan pertama b. Glaukoma sudut tertutup primer. Sudut pada keluarga yang orang tuanya menderita bilik mata depan tertutup, sehingga glaukoma memiliki risiko yang lebih besar menutup saluran keluar air yang terkena glaukoma dibandingkan dengan orang terdapat pada bilik mata depan yang tidak memiliki riwayat keluarga dengan glaukoma. Penderita dengan minus tinggi Glaukoma bila dilihat dari segi usia dapat (berkacamata tebal) juga merupakan faktor dibagi menjadi glaukoma kongenital (terjadi risiko glaukoma. pada bari baru lahir sampai 1 tahun pertama Penderita yang memiliki penyakit sistemik 25 seperti diabetes melitus (kencing manis) atau hipertensi juga merupakan faktor risiko untuk glaukoma. APA JENIS-JENIS GLAUKOMA? Glaukoma dapat dibagi menjadi glaukoma primer dan sekunder. Glaukoma primer terjadi tanpa disertai dengan penyebab/penyakit yang

ARTIKEL KESEHATAN kehidupan), glaukoma developmental (usia Pada pemeriksaan mata, tajam penglihatan diatas 1 tahun), glaukoma juvenile (usia muda dapat masih baik walaupun lapang pandang di bawah 40 tahun), dan glaukoma yang sudah sangat sempit, tetapi pada tahap terjadi di atas 40 tahun (yang paling banyak akhir, baik tajam penglihatan maupun lapang ditemukan). pandang semakin menurun. Struktur mata bagian depan biasanya normal, tidak ada GLAUKOMA SUDUT TERBUKA PRIMER mata merah, dengan sudut bilik mata depan yang terbuka pada pemeriksaan sudut bilik Glaukoma sudut terbuka primer merupakan mata depan. Struktur mata bagian belakang, salah satu jenis glaukoma primer yang ditandai didapatkan penipisan serabut saraf mata dengan kerusakan serabut saraf mata pusat pusat yang khas, sesuai dengan kelaianan yang terjadi secara perlahan. Tekanan bola yang terjadi pada lapang pandangnya. mata biasanya tinggi > 21 mmHg. Pada awal a. kerusakan serabut saraf mata, biasanya tidak terdapat gejala yang nyata hingga fase lanjut yang menyebabkan semakin menyempitnya b. lapang pandang. Pada tahap ini, penderita terkadang suka tersandung bila berjalan atau menabrak benda disekitarnya karena tidak terlihat akibat penyempitan lapang pandang. Glaukoma sudut terbuka primer berjalan lambat dan tidak disertai sakit maupun mata merah. Biasanya terjadi pada dua mata, walaupun antara satu mata dan mata lainnya derajat nya bisa berbeda (satu lebih berat yang lainnya lebih ringan). Sumber: grover.net.in Tahap awal kerusakan lapang pandang masih sedikit sehingga terkadanag tidak disadari. Semakin progresif perjalanan penyakit glaucoma, lapang pandang semakin menyempit, hingga tersisa penglihatan sentral. Tahap akhir berujung pada kebutaan total. Sumber: Gandhi M, Dubey S. Evaluation of the optic nerve head in glaucoma. J Curr Glaucoma Pract. 2013;7(3):106–14. 26

ARTIKEL KESEHATAN a. Penipisan lapisan saraf mata pusat khas menjadi sangat penting pada kasus glaukoma. glaucoma Semakin cepat kasus glaukoma ditemukan, semakin cepat kita dapat memberikan b. Saraf mata pusat normal pengobatan dengan harapan kerusakan yang terjadi di tahap awal tidak cepat berlanjut Tekanan bola mata didapatkan tinggi > menjadi parah dan masih bisa dipertahankan 21 mmHg, walaupun demikian penderita sehingga penglihatan dan lapang pandang biasanya tidak merasakan nyeri atau gejala masih dapat terjaga. lainnya, hingga tahap lanjut. Pada tahap lanjut, terjadi penyempitan lapang pandang sampai Memeriksakan mata secara rutin, terutama lapang pandang penderita seperti melihat pada orang-orang yang memiliki faktor risiko dari lubang kunci. Bila tidak terkontrol dapat yang telah dijelaskan sebelumnya sangat sampai menimbulkan kebutaan permanen. disarankan. BAGAIMANA PENGOBATAN GLAUKOMA? PENUTUP Masalah Kesehatan mata akibat glaukoma ini Hingga saat ini belum ada obat yang dapat tidak hanya menjadi perhatian bagi dokter menyembuhkan dalam arti mengembalikan mata dan tenaga Kesehatan saja, tetapi juga serabur saraf mata yang rusak menjadi baik diharapkan keterlibatan dari seluruh lapisan kembali pada penyakit glaukoma. Pengobatan masyarakat untuk berpartisipasi dalam yang dilakukan pada glaukoma bertujuan mencegah kebutaan akibat glaukoma. untuk mempertahankan penglihatan dan lapang pandang yang ada saat ditemukan. DAFTAR PUSTAKA Pengobatan yang dilakukan adalah dengan menurunkan/mengontrol tekanan bola mata • Tham YC, Li X, Wong TY, Quigley HA, sampai pada batas normal atau sesuai target Aung T, Cheng CY. Global prevalence of yang diharapkan. Tekanan bola mata yang glaucoma and projections of glaucoma terkontrol, diharapkan kerusakan serabut burden through 2040: A systematic saraf mata yang terjadi akan jauh melambat review and meta-analysis. Ophthalmology sehingga penglihatan dan lapang pandang [Internet]. 2014;121(11):2081–90. yang ada dapat dipertahankan. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j. Penurunan tekanan bola mata dapat dicapai ophtha.2014.05.013 dengan pemberian obat-obatan baik berupa tetes mata maupun obat yang diminum. • Rachmawati M, Rini M, Halim A. Blindness Bila dengan obat-obatan yang diberikan and Visual Impairment Profile of Rapid tekanan bola mata masih belum terkontrol, Assessment of Avoidable Blindness in dapat dilakukan tindakan laser atau operasi Indonesia. 2019;1–15. pembuatan saluran. Tujuan tindakan laser atau operasi ini juga untuk mengontrol • AAO Section 10. Glaucoma. 2019-2020 tekanan bola mata. • Gandhi M, Dubey S. Evaluation of the optic BAGAIMANA PENCEGAHAN GLAUKOMA? nerve head in glaucoma. J Curr Glaucoma Pract. 2013;7(3):106–14. Pencegahan untuk mencegah timbulnya • grover.net.in glaukoma hingga saat ini belum ada, tetapi • JAMA. 2014; 311(18):1901-1911 kita dapat mencegah jangan sampai terjadi • glaucoma.org kebutaan akibat glaukoma. Deteksi dini 27

PROMOSI KESEHATAN & KEHUMASAN Di Rumah Sakit, Semua Keren Menjadi (ket : Foto sebelum pandemi covid-19) Humas Pendahuluan penting. Apa yang akan terjadi bila juru parkir tidak Pengertian humas menurut Webster’s New World menunjukan tempat parkir kendaraannya ? Wah.. Dictionary adalah suatu hubungan yang dibentuk ini bisa menjadi awal mula “petaka” timbulnya untuk masyarakat dengan organisasi yang terkait komplain dari pasien atau pengunjung yang dengan penciptaaan opini masyarakat atau berujung ke turunnya reputasi rumah sakit. pembentukan suatu citra diri organisasi. Jadi, sambutlah dengan hangat pasien maupun Dari definisi tersebut, sangat pas bila kita coba pengunjung oleh juru parkir yang boleh dibilang terapkan di rumah sakit. Bicara mengenai sebagai garda terdepan pelayanan rumah sakit, rumah sakit, tentu sebagian besar kita pernah dengan menunjukkan letak posisi parkir kendaraan mengunjungi sebuah rumah sakit baik itu untuk dengan tangan terbuka yang terselip senyum yang berobat, atau bahkan mengantarkan orang tua, ramah sambil berkata “Selamat Pagi/Siang Bapak/ saudara, anak, suami/istri bahkan teman. Bagi Ibu bisa kami bantu ? “ lalu tunjukanlah dengan yang telah “terbiasa” berkunjung ke rumah sakit tangan terbuka arah tujuan pasien/pengunjung apalagi ke rumah sakit yang sama, mungkin tidak tersebut, maka kesan pertama ini akan melekat di terlalu membingungkan ketika akan menuju ingatan pasien/pengunjung. ke poliklinik, ke apotik, ke ruang perawatan, ke Satu Poin sudah kita dapatkan sebuah Reputasi laboratorium, atau bahkan ke kantin yang berada dan Citra yang baik dari Rumah Sakit melalui di lingkungan rumah sakit itu. sebuah Peran Humas seorang Juru Parkir. Namun, bagaimana bila kita sebagai “Pendatang POIN 2 : KERAMAHAN DIBALIK GAGAHNYA Baru” alias baru pertama kali berkunjung ke PETUGAS KEAMANAN sebuah rumah sakit? Apa yang dirasakan pasien Wow, akhirnya bertemu seseorang yang gagah, atau pengunjung baru tersebut? sigap dihadapan kita. Siapakah dia ? Iya benar.. Bisa jadi kita akan kebingungan dan bahkan Petugas Keamanan atau Sekuriti. Kalau kita tidak akan mendapatkan pelayanan sesuai yang membayangkan masa lalu peran seorang sekuriti, diharapkan. Disinilah tugas seluruh elemen maka yang terbayang adalah seorang yang kaku, sebuah rumah sakit harus menangkap “peluang” ini tegap, bahkan berkumis dengan pentungan serta dan berperan sebagai HUMAS. borgol yang acapkali dibawa bawa. Jangankan POIN 1 : JANGAN ABAIKAN TUGAS JURU PARKIR bertanya, mendekati seorang sekuriti saja dulu Nah, mulai kita masuk pekarangan atau halaman mungkin kita tidak akan berani karena seperti sebuah rumah sakit. Ketika pasien atau berhadapan dengan seorang polisi atau tentara. pengunjung rumah sakit datang dengan kendaraan Apa yang akan terjadi bila Sekuriti di Zaman Now bermotornya, maka sentuhan kecil seorang juru dengan karakteristik seperti itu di rumah sakit ? parkir untuk menyapa dan menunjukan letak Kalau meminjam istilah anak muda saat ini, kita dimana pasien atau pengunjung tersebut dapat harus move on dan menerapkan karakteristik memarkirkan kendaraannya menjadi sangat Sekuriti yang kekinian. Sambutlah pasien atau pengunjung dengan senyum dan salam sapalah dengan “Selamat Siang ada yang bisa kami bantu Bapak/Ibu ?” Yang terjadi adalah pasien atau pengunjung tersebut akan merasa diakui dan disambut di rumah sakit ini, dan merasa terbantu dengan peran keren petugas sekuriti. Dua Poin sudah kita dapatkan sebuah Reputasi dan Citra yang baik dari Rumah Sakit melalui sebuah 28

PROMOSI KESEHATAN & KEHUMASAN Peran Humas Petugas Keamanan. mungkin dapat membawa harapan kesembuhan POIN 3 : KESIGAPAN PETUGAS PENDAFTARAN bagi pasiennya. Empat Poin sudah kita dapatkan Semakin pasti langkah pasien menuju harapan sebuah Reputasi dan Citra yang baik dari mendapat pelayanannya, dengan menuju konter Rumah Sakit melalui sebuah Peran Humas di pendaftaran ketika dipanggil dari ruang tunggu. PELAYANAN POLIKLINIK. Apa yang terjadi ketika melangkah menuju meja POIN 5 : SIGAP DAN CEPATNYA PETUGAS pendaftaran, pasien dibuat takjub dengan sikap FARMASI petugas pendaftaran yang berdiri dan tersenyum Kemudian, Pasien dengan langkah pasti menuju sambil menyapanya “ Selamat Siang Bapak/Ibu Farmasi atau Apotik untuk mendapatkan obat saya dengan Merry, bisa kami bantu ? “ lalu dengan yang diresepkan dokter di poliklinik. Kebetulan ramah petugas meminta identitas pasien yang letak Apotik di rumah sakit ini agak jauh dari akan dimasukan ke dalam Sistem Informasi Rumah poliklinik, namun ternyata menjadi tidak sulit Sakit. Petugas pendaftaran memasukan identitas menemukannya. Karena ternyata, dalam pasien yang ternyata bernama Donny. Apa yang perjalanan menuju apotik, pasien bertanya kepada terjadi ? Pasien tersebut kembali dibuat takjub staf berseragam rumah sakit entah di bagian apa karena petugas berkata “ Terima kasih Bapak dia bertugas, lalu staf tersebut dengan tangan Donny, silakan Bapak menuju Poliklinik di lantai terbuka dan senyum nya menunjukkan arah 2”.. Wah petugas itu menyebut Namanya senang menuju apotik tersebut sambil berkata ‘Ada lagi rasanya, sambil menyerahkan identitas dan berkas yang bisa kami bantu pak?” Luar Biasa.. kalimat terkait lainnya dengan kedua tangannya, lalu ini menunjukkan kepedulian bagi pasien dalam senyum dan menunjukkan arah tujuan selanjutnya mendapatkan pelayanan yang dibutuhkannya. dengan tangan terbuka. Tiga Poin sudah kita Ketika sampai di Apotik, pasien kembali dipanggil dapatkan sebuah Reputasi dan Citra yang baik dan dikonfirmasi kembali “ Selamat siang dengan dari Rumah Sakit melalui sebuah Peran Humas Bapak Donny…. Kami akan memanggil kembali Petugas Pendaftaran. Bapak kurang lebih dalam 10 menit untuk POIN 4 : KOMUNIKASI DAN KECEPATAN menyerahkan obatnya. Terima kasih”… selang 10 PELAYANAN POLIKLINIK menit benar saja, pasien dipanggil dan dijelaskan Nah ini sangat menarik, karena pasien memang bagaimana tahapan pemakaian obat dengan benar kesinilah tujuan utamanya. Dengan besar harapan dan dikonfirmasi kembali “Apakah Bapak Donny kesembuhan sambil berbunga hatinya karena telah memahami yang kami sampaikan ? Terima mendapat Tiga Poin berkesan sebelumnya, dia kasih Bila Bapak telah memahami, kami doakan semakin yakin bahwa akan mendapat pelayanan semoga Bapak lekas sembuh dan sehat selalu “.. terbaik di rumah sakit ini. Setelah menunggu di Wow.. pasien dibuat berbunga hatinya dengan ruangan tunggu yang bersih, wangi, dan cukup apa yang dilakukan petugas farmasi ini. Lima Poin sejuk, akhirnya dia dipanggil dengan jelas oleh sudah kita dapatkan sebuah Reputasi dan Citra petugas Poliklinik “Bapak/Ibu Donny dari Cimahi yang baik dari Rumah Sakit melalui sebuah Silakan masuk” .. lalu ketika Pasien menghampiri Peran Humas di FARMASI atau APOTIK. petugas yang memanggil, petugas memastikan Dengan 5 poin ini saja seorang pasien/pengunjung kembali pasien yang dipanggilnya adalah benar. dapat mendapat kesan yang luar biasa dan bukan Kemudian ketika di ruangan pemeriksaan awal, suatu kemustahilan dia akan bercerita kepada ada petugas yang ternyata seorang perawat siapapun yang ditemuinya, bahkan berbagi pada memperkenalkan diri dengan senyum sapa media sosial yang dimilikinya sehingga seluruh salamnya “Selamat Siang Bapak Donny, saya Indonesia bahkan Dunia akan mengetahui dan dengan Dahlia perawat rumah sakit ini….dan mengenal rumah sakit yang sempat dikunjunginya seterusnya” yang kemudian dilanjutkan dengan ini begitu berkesan dan profesional melayaninya, melakukan prosedur asuhan keperawatannya meski dengan sentuhan sederhana Senyum, Sapa, dijelaskan dengan baik. Salam dan Peduli. Setelah itu, perawat yang ramah ini mengantarkan Apa yang akan terjadi pula dengan Rumah pasien menuju ruang Pemeriksaan Dokter, dimana Sakit yang dikunjunginya? Tentu tanpa harus seorang dokter telah menunggu dengan sigap mengeluarkan anggaran khusus untuk melakukan berdiri dan senyum menyapa “Selamat Siang upaya promosi atau pemasaran, pasien/ Bapak Donny, saya dengan Dokter Prahesti akan pengunjung akan datang ke rumah sakit ini memeriksa kondisi kesehatan …..dst “. Setelah karena mulai dikenal karena keramahan dan itu, pasien dipersilakan duduk dan berkonsultasi keprofesionalannya dalam menangani customer. mengenai masalah kesehatan yang dialaminya Disinilah awal mula lahirnya sebuah Kepuasan dengan dokter yang baik tersebut. Dokter Pelanggan dan bisa terwujud Zero Complain. Prahesti menjelaskan dengan sangat jelas, dapat Jadilah Seorang Humas siapapun kita, agar tercipta dimengerti, malah memastikan kembali “Apakah reputasi yang baik di rumah sakit. Bapak Donny sudah mengerti apa yang dijelaskan (Ditulis oleh : Agus Suhendar – Kepala Instalasi ? Ada lagi yang bisa kami bantu ?” … Wow pasien Pemasaran & Promosi Kesehatan PMN RS Mata dibuat kagum kembali dengan pelayanan di Cicendo) poliklinik ini karena mendapat pelayanan yang jelas, sigap, tanggap, dan senyum yang bukan tidak 29

SUDUT PANDANG Pemeriksaan Penunjang Mata untuk Mendukung Kualitas Pemeriksaan dan Pengobatan Mata yang lebih Optimal Dr Primawita Oktarima A, SpM(K), M.Kes Kemajuan di bidang pelayanan kedokteran Instalasi Penunjang yang dahulu dikenal mata tidak lepas dari peran tekhnologi, sebagai Instalasi Elektrodiagnostik , Radiologi khususnya di bidang mata, yang terus dan Laser Terapi Pusat Mata Nasional (PMN) berkembang. Peran pemeriksaan penunjang Rumah Sakit Mata Cicendo memiliki berbagai pencitraan mata (ophthalmic imaging) menjadi peralatan pemeriksaan penunjang dan terapi penting dalam membantu menegakkan laser mata yang terkini, diantaranya IOL diagnosis dan penatalaksanaan yang lebih Master 700, Specular microscope, Biometri, terarah untuk berbagai kondisi kelainan mata. Keratometri, Non contact tonometry, Autorefraktometer, Interferometer, USG B scan, Ocular Coherence Tomography (OCT), Foto Fundus, Humphrey Visual field Analyzer (HFA), 30

SUDUT PANDANG Visual Evoked Potential (VEP), Electroretinography 4. B-scan USG (Ultrasonography) (ERG), laser retina, laser peripheral iridotomy, Beberapa kasus khusus terutama Nd-YAG laser, Elektrokardiografi (EKG), foto pada katarak matur yang tidak rontgen dan Computerized Tomography (CT) memungkinkan pemeriksaan lapisan Scan. Pemeriksaan penunjang diperlukan pada saraf mata (retina) menggunakan beberapa kelainan seperti di bidang katarak, funduskopi indirek, gambaran glaukoma, retina, onkologi dan rekonstruksi pemeriksaan segmen posterior secara mata, neurooftalmologi, pediatrik oftalmologi, umum dapat diperiksa menggunakan refraksi dan lensa kontak, external eye disease, B-scan USG. dan lain-lain. 5. Specular Microscope Katarak merupakan penyebab kebutaan yang Diperlukan untuk menilai morfologi dapat dicegah (avoidable blindness) tertinggi sel-sel di lapisan kornea, termasuk pada populasi usia lanjut di Indonesia. Angka penilaian sel-sel di lapisan endotel harapan hidup dan kebutuhan/permintaan kornea yang penting dalam kualitas penglihatan pasca operasi katarak pertimbangan teknik operasi katarak yang meningkat pada kelompok usia ini, yang digunakan serta prognosis setelah memacu kemajuan tekhnologi di bidang operasi katarak. mata untuk terus berkembang meningkatkan keakuratan pemeriksaan dan prediksi ukuran 6. Interferometry lensa tanam (lensa intraokular) pada operasi Pemeriksaan ini dapat memprediksi katarak. Berikut akan dibahas mengenai fungsi retina/penglihatan yang dapat beberapa alat yang biasa digunakan untuk diperoleh setelah operasi katarak persiapan operasi katarak: dilakukan. 1. IOL Master Setelah operasi katarak dilakukan, masih Merupakan tekhnologi pemeriksaan dibutuhkan pemantauan berkala agar penunjang mata yang dapat hasil tajam penglihatan setelah operasi meningkatkan ketepatan dalam dapat optimal. Pemeriksaan tekanan bola perencanaan operasi katarak dalam mata dengan menggunakan Non contact hal pemilihan kekuatan (dioptri) tonometry dan Autorefraktometer untuk lensa tanam. Alat IOL Master 700 yang pemeriksaan kondisi refraksi dapat dilakukan digunakan di PMN RS Mata Cicendo sebelum maupun sesudah operasi katarak. merupakan alat termutakhir saat ini Pemeriksaan ini juga dapat dilakukan pada untuk mendukung keakuratan hasil seluruh pasien mata secara keseluruhan. pengukuran tersebut. Kadang pada beberapa orang terjadi katarak sekunder setelah beberapa lama operasi 2. Biometri katarak dilakukan. Kekeruhan jaras visual Pemeriksaan ini merupakan alternatif akibat katarak sekunder tersebut dapat diatasi pemeriksaan pada katarak matur dengan terapi Nd-YAG laser. (tebal) yang tidak dapat diperiksa menggunakan IOL Master. Hasil yang Kelainan retina seperti retinopati diabetika dan diperoleh berupa panjang bola mata, age-related macular degeneration (AMD) yang yang merupakan salah satu komponen merupakan penyebab gangguan penglihatan penting dalam pengukuran lensa secara global membutuhkan pemeriksaan tanam. lebih detil untuk menilai kondisi, perbaikan maupun progresivitas penyakit. Beberapa 3. Keratometri pemeriksaan penunjang retina yang dapat Pemeriksaan ini bertujuan untuk dikerjakan antara lain Foto Fundus dan OCT. mengukur kelengkungan kornea mata, yang akan melengkapi hasil 31 pemeriksaan biometri dalam pengukuran lensa tanam pada operasi katarak.

SUDUT PANDANG Foto Fundus menggunakan kamera khusus degenerasi perifer retina, dapat menggunakan sehingga teknisi pencitraan mata dapat laser PRP/ retina. memperoleh dan mendokumentasi gambaran retina di bagian dalam mata. Pemeriksaan Glaukoma yang merupakan penyebab non invasif ini dapat membantu penegakan gangguan penglihatan sedang-berat dan diagnosis dan mendokumentasi perubahan kebutaan setelah katarak (data WHO tahun kondisi retina secara serial. Ocular Coherence 2020). Pemeriksaan penunjang glaukoma Tomography (OCT) merupakan pemeriksaan yang biasa dilakukan adalah NCT, foto fundus, diagnostik non invasif yang menggunakan OCT, dan HFA. Foto fundus dan OCT dapat laser berkekuatan rendah untuk memeriksa menilai dan mendokumentasi progresivitas dan mendokumentasi gambaran lapisan- kelainan saraf optik pada penderita glaukoma. lapisan bagian dalam retina, meliputi Selain terjadi kerusakan saraf, kelainan lapang pemetaan dan pengukuran ketebalan masing- pandang merupakan penanda penting lainnya masing lapisan dan menilai kondisi anatomi yang harus diobservasi, dapat menggunakan dan kesehatan saraf optik, lapisan serabut pemeriksaan Humphrey Visual field Analyzer saraf retina, lapisan sel ganglion retina, (HFA). Monitoring penyempitan lapang dan makula. Pemeriksaan ini berguna pada berbagai penyakit mata seperti AMD, edema macula dan glaucoma. Bila terapi dibutuhkan seperti pada kasus retinopati diabetik atau 32

SUDUT PANDANG pandang dapat didokumentasi secara serial. kelainan pembuluh darah di otak. Laser peripheral iridotomy dapat dikerjakan Pemeriksaan pencitraan seperti untuk glaukoma sudut tertutup atas indikasi. CT scan dibutuhkan pada kondisi tersebut. Alat tersebut menggunakan Kelainan saraf mata lainnya maupun kelainan sinar X-rays dari berbagai sudut yang melibatkan jaras penglihatan, mulai dari disertai pemrosesan secara saraf optik hingga pusat penglihatan di otak, komputer yang menghasilkan seperti pada pasien-pasien neurooftalmologi, potongan melintang secara retina, glaukoma dan pediatrik oftalmologi komprehensif soket rangka mata, dapat ditelusuri dengan pemeriksaan foto fundus, OCT, ERG dan VEP. Elektroretinografi pembuluh darah dan jaringan lunak (ERG) adalah pemeriksaan yang mengukur mata. Data gambaran tersebut respon listrik sel-sel pada lapisan saraf dapat dilihat di komputer yang mata terhadap rangsangan cahaya yang dapat memberikan informasi diberikan, yang dikenal sebagai sel batang diantaranya berupa tumor dan dan sel kerucut. Visual Evoked Potential (VEP) fraktur tulang; deteksi trauma merupakan pemeriksaan yang mengukur dan perdarahan internal; tumor, infeksi dan sinyal listrik yang timbul di korteks visual bekuan darah penyebab kelainan mata; (pusat penglihatan di otak) terhadap deteksi kanker dan lainnya. Pelayanan CT scan rangsangan cahaya. Pasien-pasien dewasa dan juga mendukung pelayanan Retinoblastoma anak dengan hasil pemeriksaan anterior dan yang menjadi layanan unggulan sejak tahun posterior mata yang tampak normal namun 2015 di PMN RS Mata Cicendo. Retinoblastoma terdapat penurunan tajam penglihatan yang merupakan tumor ganas mata pada anak yang tidak jelas penyebabnya, dapat disarankan dapat menimbulkan kematian bila terlambat untuk dilakukan pemeriksaan ERG dan VEP ini. ditangani. Hanya ada beberapa pusat pemeriksaan mata di Indonesia yang memiliki pemeriksaan ERG Pelayanan CT scan (128 slices) di PMN RS Mata dan VEP, termasuk salah satunya di PMN RS Cicendo mulai beroperasi (soft opening) sejak Mata Cicendo. November 2020 dan pada 10 April 2021 yang lalu diresmikan oleh Dirjen Yankes, Prof. dr. Kelainan pada mata terkadang bukan Abdul Kadir, Ph.D, Sp. THT-KL(K), MARS. Pada hanya mengancam penglihatan, namun kesempatan tersebut beliau menyampaikan juga berpotensi menimbulkan atau sebagai bahwa pihaknya, sebagai pembina Rumah penanda kelainan yang mengancam jiwa, Sakit Pemerintah, menyambut baik adanya seperti pada kasus-kasus tumor atau inovasi pelayanan kesehatan ini. Dirjen Yankes mengharapkvan bahwa inovasi dan pengembangan pelayanan di PMN RS Mata Cicendo ini dapat diikuti oleh Rumah Sakit lainnya. Besar harapannya bahwa pelayanan ini dapat sebagai rujukan bagi masyarakat di Kota Bandung, seluruh Indonesia bahkan Internasional. Pada kesempatan yang sama, dr. Irayanti, SpM(K), MARS selaku Direktur Utama RS Mata Cicendo Bandung mengatakan bahwa pihaknya mengucapkan rasa syukur yang amat besar karena impian Pelayanan CT scan dapat terpenuhi. Kebutuhan Pelayanan CT scan sebagai alat penunjang ini sangat dibutuhkan oleh pasien di poliklinik untuk menegakkan diagnosis penyakit khususnya pasien dengan penyakit kanker mata Retinoblastoma. 33

PANDANGAN MATA Kunjungan Menteri Kesehatan RI melakukan kunjungan kerja pelaksanaan vaksinasi lansia di PMN RS Mata Cicendo. Dalam kesempatan ini Menkes berdialog dengan beberapa peserta dan memberikan apresiasi dalam pelaksanaan vaksinasi ini. Di Penghujung Tahun 2020, PMN RS Mata Pada saat Pandemi Covid-19, PMN RS Mata Cicendo berhasil meraih Penghargaan dari Cicendo tetap melaksanakan Jelajah Negeri Kementerian PAN-RB sebagai Satker dengan Operasi Katarak di pelosok nusantara dengan Predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) menerapkan protokol kesehatan. yaitu predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, dan penguatan akuntabilitas kinerja. 34

PANDANGAN MATA Sebagai Rangkaian HUT PMN RS Mata Cicendo yang ke 112 diselenggarakan Cicendo International Ophthalmology Meeting (CIOM) 2021 yang dilaksanakan secara virtual dengan tema “ The Art of Vision: Integrated Science and Research in Clinical Practice”, dengan para narasumber dari dalam maupun luar negeri yang kompeten dibidangnya. Peresmian Layanan CT-SCAN di PMN RS Mata Kunjungan Ketua Yayasan Kanker Indonesia Cicendo oleh Direktur Jenderal Pelayanan (YKI) Cabang Bandung untuk melihat secara Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI untuk langsung pelayanan kanker mata dan berdialog lebih meningkatkan layanan penunjang dengan para pejuang kanker di PMN RS Mata khususnya dalam bidang kesehatan mata bagi Cicendo Bandung. masyarakat. 35

HASIL SURVEI KEPUASAN PELANGGAN MELALUI PENYUSUNAN INDEKS/SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT 90 84,21 84,83 84,38 83,71 TAHUN 2017 80 76,66 76,81 75,94 76,35 75,93 74,92 74,65 73,78 TW I 70 TW II 60 Rawat Inap Rawat Jalan Reguler Rawat Jalan Paviliun 100 77,69 78,7 78,7 77,53 74,35 74,12 75,99 74,44 84,06 85,13 84,98 84,9 TW I 80 TW II TAHUN 2018 TW III TW IV 60 Rawat Jalan Reguler Rawat Jalan Paviliun Rawat Inap 100 79,21 78,52 79,74 78,27 74,72 75,46 76,21 75,09 84,34 84,79 85,51 84,76 TAHUN 2019 TW I 80 TW II 60 TW III Rawat Jalan Reguler Rawat Jalan Paviliun Rawat Inap TW IV 100 79,01 77,78 80,13 77,89 75,95 84,05 84,17 82,35 84,88 85,3 85,75 85,57 TAHUN 2020 TW I 80 TW II TW III 60 TW IV Rawat Jalan Reguler Rawat Jalan Paviliun Rawat Inap 90 80,8 84,55 83,1 85,11 85,54 82,66 TW I 80 TW II TAHUN 2021 70 Rawat Inap Rawat Jalan Reguler R Jalan Eksekutif (Pav) 36

didukung : Jalan Cicendo No. 4 Bandung Telepon : (022) 4231280 / 4231281 TIM DOKTER PENUNJANG ELEKTROMEDIK DIAGNOSTIK CANGGIH LAYANAN KHUSUS MATA SUB LABORATORIUM 24 JAM SPESIALISASI RADIOLOGI 24 JAM Infeksi & Imunologi PATOLOGI ANATOMI Katarak Bedah Refraktif APOTIK 24 JAM Rekonstruksi Okuloplasti & Onkologi OPTIK Refraksi, Low Vision & Lensa Kontak AMBULANCE 24 JAM Glaukoma Vitreoretina Pediatrik Oftalmologi & Strabismus Neuro Oftalmologi Oftalmologi Komunitas RAWAT INAP IGD MATA 24 JAM BEDAH MATA POLIKLINIK EKSEKUTIF PAGI POLIKLINIK EKSEKUTIF SORE POLIKLINIK EKSEKUTIF SABTU POLIKLINIK EKSEKUTIF MINGGU CICENDO LASIK CENTER DAY CARE Pelayanan dengan menerapkan PROTOKOL KESEHATAN

38

A2 AYO GUNAKAN MASKER MEDIS DI AREA RUMAH SAKIT UNTUK MENCEGAH PENULARAN COVID-19, AGAR PASIEN/PENGUNJUNG TIDAK MENGGUNAKAN MASKER KAIN CARA MENGGUNAKAN MASKER YANG BENAR : CARA MENGGUNAKAN MASKER YANG SALAH : RS Mata Cicendo


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook