Majalah Internal triwulan Volume: 036 | Th-VIII Edisi Liputan: April - Juni 2020 Kebijakan Restrukturisasi Perkuat Kinerja Usaha 10HALAMAN ”Tembakau Bukan Semata Bisnis, 18HALAMAN RSP Jember Klinik Resmikan Tapi Wujud Kepedulian Perusahaan” Laboratorium Biomolekuler PCR
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 PT Perkebunan Nusantara X Jl Jembatan Merah No 3-11, Surabaya 60175 Jawa Timur, Indonesia Telepon: (031) 3523143 (hunting) Fax: (031) 3523167 www.ptpn10.co.id | email: [email protected] PT Perkebunan Nusantara X | @ptpnx Visi Kebijakan Mutu Menjadi perusahaan agribisnis Nasional berbasis tebu dan Perusahaan yang bergerak di bidang agribisnis tembakau yang unggul dan berdaya saing di tingkat Regional. nasional berbasis tebu dan tembakau berkomitmen untuk menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO Misi 9001:2015, dengan: Sebagai perusahaan industri perkebunan terintegrasi yang Memberikan pelayanan yang berkualitas berbasis tebu dan tembakau dalam memberikan nilai tambah sesuai dengan peraturan perundangan yang (value creation) bagi segenap stakeholders dengan: berlaku dan ketentuan internal perusahaan PTPN X kepda seluruh unit usaha dan atau anak 1. Menghasilkan produk perkebunan yang bernilai tambah perusahaan PTPN X dalam rangka menghasilkan serta berorientasi kepada konsumen. produk perkebunan yang bernilai tambah dan berdaya saing tinggi demi peningkatan kepuasan 2. Membentuk kapabilitas proses kerja yang unggul pelanggan, stakeholder, dan shareholder. (operational excellence) melalui perbaikan dan inovasi berkelanjutan dengan tatakelola perusahaan yang baik; Mendorong terwujudnya keunggulan proses kerja melalui efisiensi, diversifikasi, dan 3. Mengembangkan kapabilitas organisasi, teknologi optimalisasi dilandasi corporate value: informasi dan SDM yang prima. Sinergi, Integritas, Profesional (SiPro) dalam upaya meningkatkan daya saing dan 4. Melakukan optimalisasi pemanfaatan aset untuk sustainability dengan tetap mengedepankan memberikan imbal hasil terbaik bagi pemegang saham. keseimbangan dan kelestarian lingkungan. 5. Turut serta dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga kelestarian lingkungan untuk kebaikan generasi masa depan. 2 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 emplasemen Rtiemdaksi The New Normal Penanggung Jawab Istilah ini memang tidak lazim, lebih meru- secara ideologis. pakan tahapan dari suatu keadaan yang tadi Di era new normal, tidak ada lagi yang Dwi Satriyo Annurogo nya ’normal’ menjadi ’tidak normal’, kemudian menjadi normal lagi –tapi berbasis pada boleh bermalas-malasan seperti saat masa Pemimpin Umum keadaan yang tidak normal akibat pandemi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Covid-19, sehingga lebih mudahnya disebut Juga tidak ada lagi yang boleh pakai masker Lutfil Hakim sebagai ’normal baru’ atau ’new normal’. hanya dikalungkan di leher. Semua protokol harus dijalankan secara benar. Ini moral baru Pemimpin Redaksi Meski pengertian The New Normal masih di normal baru. Masker kita melindungi risiko menjadi kontroversi –karena mengacu pada penularan terhadap semua orang, dan masker Suryanto satu situasi tertentu dengan dasar yang tidak orang melindungi risiko kita. Di mana pun menentu, namun spirit di balik istilah ‘normal kita, terlebih di tempat kerja. Redaktur Pelaksana baru’ (sebagaimana dimaksudkan pemerin tah) secara jelas bisa ditangkap dan Secara sederhana, pada era new nor- Cindhy P Larashati dimengerti oleh publik, yakni kembali mal ada dua spirit yang harus Maria Putri beraktivitas seperti biasa, namun selalu digelorakan, yakni: Ayo tetap menjalankan protokol ke Bekerja! dan Lawan Corona- Dewan Redaksi sehatan secara ketat. virus! Pada spirit ‘Ayo Bek- erja’ lebih mengarah pada Bambang Sapto Adjie Jika sebelumnya selalu peningkatan produktivitas di Maria Putri muncul pertanyaan dikotomis, atas rata-rata normal, sebagai mana yang harus didahulukan, kompensasi economic loss Cindhy P Larashati aspek kesehatan dengan penger- yang terjadi akibat situasi tidak tian membatasi mobilitas orang normal. Sedangkan spirit ‘Lawan Sekretaris Redaksi sebagai upaya menahan penularan virus –namun berkonsekwensi pada pele- Coronavirus’ adalah tanggung- Cindhy P Larashati mahan ekonomi, atau menormalkan gerak jawab moral bersama menghadang ekonomi dengan risiko merebaknya inveksi penyebaran virus agar jumlah korban positif Reporter virus (Covid-19) secara dahsyat. terus berkurang. Menghadang Coronavirus, sekaligus me Sekar Arum Catur Murti Pada konsep new normal, aspek keduanya ningk atkan produktivitas kerja, memang tidak- SAP Jayanti sama-sama penting dan dijalankan secara lah mudah. Tapi hanya itulah pilihannya jika bersama. Beraktivitas seperti biasa agar gerak kita ingin menyelamatkan kehidupa n bangsa Siska Prestiwati Wibisono ekonomi terus jalan, namun bersamaan dan negara. Di era new normal, prod uktivitas den gan itu –wajib menerapkan protokol nasional harus tetap naik, begitu juga industri Fotografer kesehatan secara ketat, mulai menjaga jarak gula –agar kebutuhan nasional bisa terpenuhi (physical distancing), pakai masker, mencuci tanpa harus menambah jumlah impor. Eko Suswantoro tangan dengan sabun, meningkatkan imuni- Holding Perkebunan Nusantara (PTPN tas dengan berolahraga dan minum vitamin. III) sendiri tahun ini telah menetapkan target Artistik produksi gula sekitar satu (1) juta ton mela- Pada situasi new normal, tidak ada lagi lui ladang tebu seluas 168.000 Ha –dengan D Angger Putranto alasan untuk tidak produktif. Semua orang asumsi 12,2 juta ton (tebu giling). Target dituntut beraktivitas sesuai peran dan tugas- optimistic ini didasari keyakinan bahwa setiap Keuangan nya. Tapi, bersamaan dengan itu, melekat pihak yang terlibat pada proses produksi gula tanggung-jawab mengurangi tensi pandemi akan senantiasa menggelorakan semangat Maria Putri dengan disiplin protokol kesehatan sesuai baru dan moral baru di era normal baru. Bis- yang dipakemkan Pemerintah dan WHO. Jika millah Alamat Redaksi, Iklan, Sirkulasi kita warga negara yang baik dan bermoral, maka konsep new normal harus dijalankan Redaksi PT Perkebunan Nusantara X Jl. Jembatan Merah No. 3-11 Surabaya 60175 Telepon: (031) 3523143 Fax: (031) 3557574 email: [email protected] awarded magazine penghargaan emas penghargaan emas penghargaan perak penghargaan emas komposisi desain isi majalah bahasa & sistematika majalah substansi, bahasa & sistematika BUMN internal media award 2014 BUMN internal media award 2014 BUMN internal media award 2014 desain cover majalah penghargaan emas PENGHARGAAN PERUNGGU PENGHARGAAN PERUNGGU Internal Magazine Award 2014 desain cover majalah DESAIN COVER E-MAGZ DESAIN COVER majalah penghargaan perunggu Internal Magazine Award 2016 Indonesia Inhouse Magazine Award 2018 Indonesia Inhouse Magazine Award 2019 desain cover majalah Internal Magazine Award 2014 www.ptpn10.co.id 3
sajian volume. 036 PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 emplasemen | 01 ptpnx-Magz dapat juga diakses dalam bentuk e-magazine varietas di: http://www.ptpn10.co.id Kementerian BUMN Rombak Jajaran Direksi Perkebunan Gandeng BRI, PTPN X Dukung Nusantara | 06 Permodalan Distributor Gula | 14 Mei 2020, Menteri BUMN Erick Thohir melakukan Untuk mendukung permodalan mitra kerjanya, PT Perkebunan Nusantara perombakan Jajaran Direksi di Perusahaan Perkebunan (PTPN) X menjalin kesepakatan kerjasama dengan BRI Kanwil Surabaya. Dengan Nusantara. Perampingan itu dilakukan sebagai upaya agar kerjasama ini diharapkan dapat mendukung aktivitas giling PTPN X di tahun ini. anak perusahaan fokus pada kegiatan operasional dengan pengawasan dan evaluasi kinerja oleh Holding. PTPN X Serahkan Rp 200 Juta Tinjau Kesiapan Giling untuk Penanganan Covid-19 | 15 Direktur Operasional Holding PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X memberikan dukungan untuk penanganan Covid-19 sebesar Rp 200 juta melalui Satgas Covid-19 BUMN Jawa Timur. Kunjungi Sejumlah Pabrik Gula | 07 CSR PG Ngadiredjo Musim giling kali ini dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19 dimana kita juga memasuki era kenormalan baru atau yang sering disebut dengan New Normal Era. Salurkan Rumah Predator Hama PG Gempolkrep, Bersiap Giling di Era New Normal | 08 Tikus di Wilayah Kras, Kediri | 16 Direktur PTPN X: Untuk menekan hama tikus yang merugikan para petani tebu, Pabrik Gula (PG) Ngadiredjo menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pemasangan rumah ”Tembakau Bukan Semata Bisnis, Tapi Burung Hantu kepada para petani tebu pada Kamis (2/7). Acara ini dihadiri langsung SEVP Operation PTPN X, Dimas Eko Prasetyo dan para pejabat puncak di lingkungan PTPN X. Wujud Kepedulian Perusahaan” | 10 RSP Jember Klinik Resmikan Panen Tembakau tahun 2020 ini lebih istimewa dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Di masa pandemik COVID- Laboratorium Biomolekuler PCR | 18 19, PTPN X tetap optimis menghasilkan NW 35 persen dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan demi keselamatan Sebagai upaya penanganan pandemi Covid-19, Rumah Sakit dan kesehatan seluruh karyawan dan mitra yang terlibat. Perkebunan (RSP) Jember meresmikan Laboratorium Biomolekular PCR (Polymerase Chain Reaction). Peresmian tersebut dilakukan oleh Panen Perdana Kebun Ajong Gayasan Direktur PTPN X, Aris Toharisman dan Bupati Jember, dr Faida. Lakukan Pemetaan, Tekan Losses | 12 peringatAN Hari Raya Idul Fitri 1441 H Silahturahmi Virtual, PTPN X Optimis Capai Target di Tengah Pandemi | 19 Dewan Komisaris Holding Perkebunan Tinjau Proyek PMN | 18 sukrosa Kebijakan Sejak awal menjabat sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir sudah menunjukkan spirit tinggi menjadikan 38 Restrukturisasi gerak korporasi bisnis milik negara ini berjalan secara efisien namun efektif. Bahkan struktur jabatan di Perkuat Kinerja Usaha Kementerian BUMN pun banyak dipangkas, seperti jumlah deputy dari tujuh menjadi hanya tiga. Restrukturisasi Organisasi Tak Tantangan untuk Pengaruhi Performa Produksi | 44 Penyediaan Bahan Baku yang Semakin Sulit | 48 Tahun 2020 membawa sejumlah perubahan dan tantangan bagi pelaku industri gula di tanah air. Formasi Baru Jadi Secara internal, ada perubahan struktur organisasi Motivasi Meraih Target | 50 di lingkungan BUMN Perkebunan. Sedangkan secara eksternal, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) Musim giling Tahun 2020 menjadi tahun giling gula masih harus menghadapi persaingan untuk istimewa. Pasalnya, di musim giling tahun ini harus mendapatkan bahan baku tebu. Belum lagi, pandemi menerapkan protokol kesehatan untuk menghentikan Covid-19 yang melanda dunia. penyebaran COVID-19. Selain itu Kementerian BUMN juga sedang melakukan restrukturisasi hingga Jaga Loyalitas Petani dengan ke tingkat pabrik gula. Dengan formasi baru, PG Optimasi Keunggulan PG | 46 Pesantren Baru sangat optimis bisa meraih target- target yang ada di RKAP. 4 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 PT Perkebunan Nusantara X Untuk informasi iklan dan berlangganan, hubungi kami di: @ptpnx Jl. Jembatan Merah No. 3-11, Surabaya 60175. Telepon: (031) 3523143 ext. 123 | Fax: (031) 3557574 | email: [email protected] 20 - 31 filter Pandemi Covid-19 menyebabkan Dimas Eko Prasetyo melemahnya sendi kehidupan masyarakat. Karena itu gotong royong Mengenal Sosok berbagai pihak diperlukan untuk membantu mereka yang membutuhkan. Dan SEVP Operation hal ini tidak bisa hanya bergantun pada pemerintah semata. PTPN X melalui PG Termuda PTPN X yang ada di berbagai wilayah di Jawa Timur ikut memberikan bantuan baik yang diserahkan langsung kepada warga maupun melalui instansi pemerintah yang lain. 52 Di usianya yang Tidak lupa, sejumlah protokol kesehatan juga diterapkan dengan ketat di sekitar relatif muda, Dimas wilayah kerja agar semua karyawan tetap sehat dan produktivitas selalu terjaga. Eko Prasetyo telah menempati posisi Bantuan ke Pemkab/Pemkot strategis, yaitu SEVP Operation di PT Bantuan ke Komando Distrik Militer (Kodim) Perkebunan Nusantara X (PTPN X). Kendati Bantuan melalui kepolisian resor (polres) demikian, pria kelahiran Lumajang, 17 Oktober Operasi Pasar Gula Murah dan bantuan sosial 1979 ini memiliki kompetensi yang mumpuni Protokol kesehatan sambut New Normal terutama di bidang operasional perusahaan. rendemen stetoskop Tentang Rapid Test dan Swab Test | 54 Protokol Kesehatan Corona virus disease (COVID) 19 menjadi momok bagi penduduk dunia. Dalam waktu Tak Hambat Aktivitas Kerja | 32 kurang dari lima bulan, jutaan manusia sudah terinfeksi dan ribuan jiwa melayang karenanya. Untuk menekan meluasnya pandemi virus Corona, Organisasi Kesehatan Musim giling tahun 2020 menjadi satu tantangan yang baru bagi PT Perkebunan Dunia (WHO) terus menyerukan kepada negara-negara di dunia untuk mengambil Nusantara (PTPN) X. Protokol kesehatan diterapkan sesuai ketentuan agar ‘pendekatan komprehensif’ dalam memerangi virus tersebut. produktivitas kembali berjalan dan kesehatan semua karyawan juga tetap terjaga. nira tebu Permintaan Tinggi, Enero Siap Pasarkan Caryz | 34 Tingkatkan Imunitas dengan Konsumsi Merebaknya Covid-19 membawa kebiasaan baru yaitu meningkatnya kesadaran untuk Makanan dan Minuman Bergizi | 58 menjaga kebersihan. Hal ini menyebabkan permintaan disinfektan dan pembersih tangan atau hand sanitizer meningkat. Banyak cara untuk mencegah serangan virus corona. Salah satunya dengan meningkatkan sistem imun atau kekebalan tunas tubuh dengan mengkonsumsi makanan dan minuman seimbang, olah raga, dan menjalankan pola hidup sehat Laboratorium Biomolekular PCR RSP Jember Klinik dengan rajin cuci tangan atau handsanitizer, memakai masker dan menjaga jarak. Diagnosa Lebih Akurat, Bantu Penanggulanan Covid 19 | 36 prof-IT Dalam membantu pemerintah dan masyarakat Jember dalam Teknologi Pelindung dari penanggulangan Covid-19, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X yang diwakili oleh anak usaha miliknya yakni RS Perkebunan Jember telah Serangan Virus | 62 meresmikan Laboratorium Biomolekular PCR. Laboratorium ini dilengkapi oleh alat PCR yang merupakan bantuan dari Kementerian BUMN. Aplikasi smartphone dan teknologi digital telah banyak digunakan dalam upaya menahan laju penyebaran virus SARS-COV2 yang selanjutnya menjadi pandemi dengan nama Covid-19. Bahkan kini sejumlah negara tengah mengembangkan aplikasi mereka sendiri. kristalisasi Lagi, Swasembada Gula | 66 Kementerian BUMN yang notabene bagian dari pemerintah, memiliki peran strategis mengawal amanat UU No.18 Tahun 2012 tentang Pangan. Termasuk pemenuhan komoditas gula yang kinerja produksinya masih lamban di tengah meningkatnya konsumsi, sehingga kekurangannya masih mengandalkan impor. 70 lorong Aspirasi ... www.ptpn10.co.id 5
varietas variasi kegiatan perusahaan PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Kementerian BUMN President). Di PT Perkebunan Nu Rombak Jajaran Direksi santara (PTPN) X sendiri, jabatan Perkebunan Nusantara Direktur diisi oleh Aris Toharisman menggantikan Dwi Satriyo Annurogo. Mei 2020, Menteri BUMN Erick Thohir melakukan Dibantu oleh dua SEVP, yaitu Slamet perombakan Jajaran Direksi di Perusahaan Perkebunan Djumantoro sebagai SEVP Business Nusantara. Perampingan itu dilakukan sebagai upaya Support dan Dimas Eko Prasetyo se agar anak perusahaan fokus pada kegiatan operasional bagai SEVP Operation. dengan pengawasan dan evaluasi kinerja oleh Holding. Harapannya adalah dengan pere Laporan: Maria Putri majaan ini Direktur dan SEVP baru punya cukup energi dalam mengha pada tahun 2020 ini, peran Hold- Erick Thohir | Menteri BUMN dapi tantangan ke depan terkait bis ing Perkebunan Nusantara yang nis pascacovid. sebelumnya sebagai Strategic Hold- Setiap anak perusahaan yang ing berubah menjadi Operational awalnya memiliki empat direksi kini “Pergantian ini sejalan dengan Holding, dimana fungsi utama dan tinggal satu direksi, dengan dibantu program transformasi grup perusa oleh SEVP (Senior Executive Vice haan yang berkomitmen untuk me perencanaan strategis termasuk ningkatkan kinerja perusahaan dan terus melakukan perubahan dalam seluruh keputusan terkait investasi mencapai target perusahaan sehingga (on farm dan off farm), kebijakan dapat memberi kontribusi besar ba gi perekonomian nasional,” ungkap komoditi, portofolio bisnis, pengem Direktur Utama PT Perkebunan Nus antara III (Persero) Muham bangan bisnis baru, pemasaran, ini mad Abdul Ghani dalam keterangan resminya, Selasa (26/5/2020). siatif optimalisasi dan divestasi aset, Menteri Badan Usaha Milik Nega pendanaan dan manajemen kas, serta ra (BUMN) Erick Thohir mengatakan dirinya masih terus 'membersih sumber daya manusia dikendalikan kan' BUMN. Untuk itu, ia menyata sepenuhnya oleh Holding. kan perombakan jajaran direksi dan komisaris di berbagai perusahaan plat merah masih akan dilakukannya sepanjang tahun ini. Acara sertijab dilaksanakan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan, menggunakan masker, dan tetap menjaga jarak (social distancing) Perombakan jajaran pimpinan juga terjadi di internal PTPN X. Direksi dan SEVP Anak Perusahaan PTPN X yang dilantik: PT Mitratani Dua Tujuh PT Nusantara Medika Utama PT ENERO Direktur : Untung Moeljono Direktur : Ary Sylviati Direktur : Izmirta Rachman SEVP Operation : Edi Budiono SEVP Operation : Aditya Bagus Djatmiki SEVP Operation : Puji Setiawan SEVP Busines Support : Arif Suhariadi SEVP Business Support : Septo Koeswitjahjono 6 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas Tinjau Kesiapan Giling Direktur Operasional Holding Kunjungi Sejumlah Pabrik Gula Musim giling kali ini dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19 dimana kita juga memasuki era kenormalan baru atau yang sering disebut dengan New Normal Era. Laporan: Sanggra Reza (PMMB_Universitas Brawijaya) Meskipun demikian, bukan men Direktur Operasional Holding Pekebunan, Mahmudi ketika meninjau kesiapan giling jadi halangan yang berarti bagi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X menilik dari persiapan-persiapan tangan dengan sabun dan air yang untuk melaksanakan giling. Seluruh yang telah dilakukan serta kontrol mengalir diterapkan sebaik mungkin. Pabrik Gula (PG) PTPN X, mengu secara berkala. Penerapan protokol kesehatan juga payakan penuh perisapan-persiapan diimbangi dengan penyediaan fasili menuju Giling Tahun 2020 ini. “Meski di tengah mewabahnya tas seperti tempat cuci tangan beserta COVID-19, kami senantiasa selalu sabun, hand sanitizer, juga masker. Kesiapan giling PG PTPN X, khu mengusahakan yang terbaik untuk susnya PG Modjopanggoong, PG musim giling 2020 ini. Telah dilaku Mahmudi menambahkan bahwa Ngad iredjo, PG Pesantren Baru, PG kan evaluasi-evaluasi untuk kemudi pihaknya mendukung penuh upaya- Lestari, serta PG Tjoekir, ditinjau an menjadi bekal mempersiapkan gi upaya yang dilakukan PG Ngadirejo secara langsung oleh Direktur Opera ling yang optimal dan sesuai target,” berkaitan dengan pelaksanaan giling sional Holding Pekebunan, Mahmudi ujar Abdul Munib, General Manager di musim pandemi. didampingi Kepala Divisi Tanaman PG Ngadirejo. Tahunan & Semusiman Holding, Er SEVP Operation PTPN X juga ber win Budianto serta SEVP Operational Masing-masing General Manager harap semoga PG Ngadirejo dapat PTPN X, Dimas Eko Prasetyo pada sangat fokus dengan upaya pence melaksanakan giling secara maksimal hari Jumat (5/6). gahan penyebaran virus COVID-19, juga selalu memperhatikan protokol maka dari itu protokol kesehatan kesehatan yang berlaku agar terhin Setiap PG memiliki komitmen seperti memakai masker, mencuci dar dari Covid-19. untuk meraih target-target giling di periode ini seperti PG Modjopang Target Giling goong memiliki target produktivitas tebu 76,23 ton/hektar serta produksi Pabrik Gula produktivitas produksi GKP Gula Kristal Putih (GKP) 26.239,82 PG Modjopanggoong 76,23 ton/hektar 26.239,82 ton ton, sedangkan PG Pesantren Baru 76,96 ton/hektar 59.238,06 ton berkomitmen untuk meraih produk PG Pesantren Baru 76,61 ton/hektar 20.047,12 ton tivitas tebu 76,96 ton/hektar serta PG Lestari 77,55 ton/hektar 33.896,50 ton produksi Gula Kristal Putih (GKP) PG Tjoekir 77,10 ton/hektar 66.522,48 ton 59.238,06 ton. PG Ngadiredjo Untuk PG Lestari menargetkan produktivitas tebu 76,61 ton/hektar serta produksi Gula Kristal Putih (GKP) 20.047,12 ton, sedangkan PG Tjoekir menargetkan produktivitas tebu 77,55 ton/hektar serta produksi Gula Kristal Putih (GKP) 33.896,50 ton. PG Ngadiredjo memiliki target dari produktivitas tebu 77,10 ton/ hektar serta produksi Gula Kristal Putih (GKP) 66.522,48 ton. Seluruh PG optimis meraih target www.ptpn10.co.id 7
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 PG Gempolkrep, Bersiap Giling di Era New Normal Laporan: Maria Putri serta Ketua APTRI H. Mubin. kepada manajemen PG Gempolkrep Di tahun ini, penggilingan tebu yang telah mempersiapkan pabrik Holding Perkebunan Nusantara berbeda dibanding tahun-tahun sebe dengan baik. Semoga yang telah dila menargetkan bisa memroduksi satu lumnya. Hal ini dikarenakan adanya kukan selama ini akan memberikan juta ton gula di musim giling tebu pandemi Covid-19 yang sampai saat hasil yang baik bagi semua pihak,” 2020 ini. Pelaksanaan giling tebu ini masih belum juga usai. ujar Aris. tersebut dilaksanakan sesuai jadwal Memasuki era kenormalan baru Ia menegaskan situasi pendemi untuk mendukung program pemenu (new normal) kegiatan operasional saat ini diharapkan tidak mengha han bahan pokok gula sekaligus men dijalankan dengan protokol kesehat langi pencapaian target produksi gu jaga stabilitas harga di masyarakat. an yang ketat yakni dengan member la dalam musim giling tahun ini. Ia Musim giling tebu tersebut lakukan physical distancing, cek berharap giling akan berjalan lancar, dimulai sejak 30 Mei 2020 Memasuki era kenormalan baru (new normal) aman, dan juga sukses. di Pabrik Gula (PG) Gem kegiatan operasional dijalankan dengan protokol Untuk PG Gempolkrep polkrep, Mojokerto, Jawa kesehatan yang ketat yakni dengan memberlakukan Timur, dan kemudian di physical distancing, cek suhu tubuh, wajib masker sendiri optimis akan mem lanjutkan ke PG yang lain roduksi mencapai target- sesuai perencanaan dan dan cuci tangan guna melindungi keselamatan target RKAP, yaitu memro strategi giling. karyawan pabrik gula dan kalangan petani. duksi gula sebesar 24.494 ton dengan rendemen 8,28 Peresmian awal giling ini persen. dihadiri oleh Direktur PT Perkebunan suhu tubuh, wajib masker dan cuci “Kami telah menyiapkan giling Nusantara (PTPN) X, Aris Toharis tangan guna melindungi keselamatan dengan sebaik-baiknya, baik di sisi man didampingi oleh Kepala Bagian karyawan pabrik gula dan kalangan on farm maupun off farm, “ terang Sekretaris Perusahaan dan PKBL, petani. Agus Minhandoko, General Manager Tanaman, Teknik dan Pengolahan “Kami mengucapkan apresiasi (GM) PG Gempolkrep. 8 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas Lima Masker tidak Masker turun di Masker terlalu Masker di dagu, kekeliruan menutupi bawah hidung, hanya longgar tidak melindungi umum cara area dagu hidung dan mulut pakai masker melindungi mulut www.ptpn10.co.id 9
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Dari kiri: GM Kertosari, Syaifuddin Zuhri, Dirut PTPN X, Aris Toharisman dan Komisaris Independen PTPN X, Arif Afandi dalam prosesi petik di panen perdana tembakau Kebun Kertosari Jember Direktur PTPN X: ”Tembakau Bukan Semata Bisnis, Tapi Wujud Kepedulian Perusahaan” Panen Tembakau tahun 2020 ini lebih istimewa manajemen sangat optimis akan per dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. kembangan yang baik di unit yang Di masa pandemik COVID-19, PTPN X tetap selama ini menjadi sorotan. Tidak optimis menghasilkan NW 35 persen dengan tetap lupa Aris menambahkan panen ini memperhatikan protokol kesehatan demi keselamatan adalah tahap awal menuju proses- dan kesehatan seluruh karyawan dan mitra yang terlibat. proses selanjutnya yang masih harus dilakukan dengan penuh tanggung Laporan: Siska Prestiwati man mengatakan tahun lalu, manaje jawab sebab sedikit kesalahan terjadi men menjadikan tembakau sebagai di proses akan menurunkan kualitas Meskipun dengan menjalankan tulang punggung PTPN X. Sebab unit tembakau itu sendiri. protokol kesehatan yang ketat, Kebun gula akan semakin sulit dengan sega Kertosari tetap melakukan panen la regulasi dan penetapan harga ecer “Seluruh tahapan harus dilalui perd ananya. Panen tembakau ber tertinggi (HET) yang sudah ditetap dan dilakukan dengan sungguh-sung langsung di Blok Yamaha Bagian TBN kan oleh pemerintah. guh agar kita bisa meraih target. Saya VII, Penataran/Kemandoran Ajung yakin Kebun Kertosari akan mampu Pring seluas 4,759 hektar, yang mulai Sementara di tembakau, hal itu bangkit dan memberikan kontribusi ditanam pada 9 Mei 2020. tidak ada sebab pasar tembakau milik laba bagi perusahaan,” ujarnya. PTPN X ini adalah produk ekspor. Target produksi di lahan ini ada Aris menambahkan PTPN X me lah sebesar 17.750 Kg/Ha. Selain “Saat ini, tembakau sudah banyak nanam tembakau ini bukan sem ata- itu, Kebun Kertosari menargetkan mengalami perubahan. Terima kasih mata untuk bisnis, tetapi ada ribuan kualitas DO 90 persen, filler di bawah banyak atas kerja keras dan innovasi- karyawan terlibat di dalamnya. Ini 10 persen, dan keutuhan daun 85 inovasi yang telah dilakukan,” kata menjadi wujud kepedulian perusa persen. Aris. haan kepada masyarakat. Den gan hadirnya tembakau ini bisa memberi Direktur PTPN X, Aris Toharis Pihaknya sangat mengapresia kan lapangan pekerjaan bag i banyak si kerja keras unit tembakau dan orang demi kemaslahatan masyarakat 10 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas dan perusahaan mendapatkan baro Dirut PTPN X, Aris Toharisman bersama pejabat puncak dan Komisaris PTPN X, Arif Afandi kah-Nya. meninjau kebun tembakau saat panen perdana tembakau di Kebun Kertosari Jember “Ini adalah titik awal kita menuju pada bulan Mei dengan luas 116 baik lagi,” tambahnya. kebangkitan. Maka kita harus tunju hektar dan 45 hektar Seri A ditanam Acara panen perdana ini pun kan bahwa kita bisa melakukan refor setelah Hari Raya Idul Fitri. Sedang masi untuk ke arah yang lebih baik,” untuk Seri B start tanam Bulan Juni dilaksakan dengan menjalankan pro tegasnya. 2020. tokol kesehatan seperti mencuci ta ngan dengan sabun dan air mengalir, Di tempat yang sama, Komisaris “Salah satu patokan untuk panen memakai masker, dan memberi jarak Independen Arif Afandi mencerita adalah tanaman sudah berusia 42 karyawan satu dengan yang lainnya. kan beberapa kali saat dirinya naik hingga 47 hari. Proses pengeringan Protokol kesehatan ini diterapkan pesawat, di atas langit Jember dirinya selama 22 hari dengan rendemen 9.6 dengan sebaik-baiknya agar kondisi selalu melihat waring yang terben persen. Target kualitas 10 ton basah, tetap prima dan target dapat dicapai tang luas di daerah persawahan. dengan NW 35,” jelasnya. semaksimal mungkin. “Baru hari ini saya mendapatkan Sementara Ricky Marantika per Usai acara petik perdana, kegiat jawabannya. Ternyata di bawah war- wakilan dari BSB Group selaku inves an dilanjutkan dengan pembagian ing ini adalah tembakau,” ucapnya. tor menambahkan bahwa tahun ini 100 paket sembako bagi masyarakat lebih baik daripada tahun 2019. lansia seputar wilayah kerja Kebun Komoditas tembakau milik PTPN Kertosari. X ini, sambung dia adalah komoditas “Semoga hasil akhirnya akan lebih ekpsor. Kalau hasilnya bagus de ngan kualitas terbaik maka PTPN X khususnya para karyawan unit tembakau akan menjadi pahlawan ekonomi bagi Bangsa Indonesia. “Komoditas ekspor itu tidak akan pernah jatuh selama menjaga kuali tas,” tegasnya. Sebelumnya, General Manager Kebon Kertosari, Syaifuddin Zuhri menjelaskan tahun ini, Kebun Ker tosari menanam tembakau di lahan seluas 250 hektar dimana ada 10 orang sinder dan setiap sinder ber tanggungjawab terhadap 25 hektar kebun tembakau. Ke-250 hektar lahan tersebut, samb ung Zuhri tersebar di tujuh ke cam atan dengan rincian Seri A tanam Dirut PTPN X, Aris Toharisman bersama pejabat puncak dan Komisaris independen PTPN X, Arif Afandi menyaksikan pengolahan di gudang tembakau Kebun Kertosari Jember www.ptpn10.co.id 11
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Panen Perdana Kebun Ajong Gayasan Lakukan Pemetaan, Tekan Losses Kebun tembakau PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X terus Panen Perdana Tembakau TBN MTT berupaya melakukan perbaikan untuk mengejar target 2020/2021 Kebun Kawang-D Kebun kualitas yang sudah ditetapkan. Sejak tahun lalu, perusahaan Ajong Gayasan akhir Juni lalu. Reali telah mematok target daun kualitas NW sebesar 35 persen. sasi panen tahun 2019 menunjukkan realisasi kalitas NW baru tercapai Laporan: SAP Jayanti pakan momentum evaluasi kesiapan 26 persen. Artinya masih banyak hal dan pencapaian target 2020. ”Seperti yang perlu diperbaiki. Pjs. General Manager Kebun Ajong yang kami janjikan, produksi hijau Gayasan, Dwi Aprilia Sandi menga 20 ton, tembakau kering 1900 kg Sandi menuturkan, sembilan dari takan, panen perdana kali ini meru dan NW 35 persen,” tuturnya saat 24 lembar daun dalam satu pohon tembakau sebenarnya berpotensi Dirut PTPN X, Aris Toharisman menyerahkan potongan tumpeng kepada GM Ajong Gayasan, Dwi menjadi NW. Namun sayangnya pa Aprilla Sandi di acara panen perdana Kebun Ajong Gayasan da tahun lalu hanya enam lembar yang bisa menjadi NW. ”Yang juga menjadi perhatian kami adalah aspek keutuhan daun. Dari realisasi tahun kemarin, dari target 22 lembar yang harus utuh,baru terealisasi 17 lembar. Lima lembar masih losses,” ujarnya. Untuk itu, di Kebun Ajong Gayasan sudah melakukan pemetaan titik mana saja yang bisa menjadi pe nyebab losses. ”Dari hasil pengamat an, losses banyak terjadi saat panen dan pengeringan,” jelasnya. Sementara untuk hama trip su 12 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas Dirut PTPN X dan istri (baris depan, empat dari kiri) bersama ikatan istri karyawan Kebun Ajong Gayasan Jember di acara panen perdana Dirut PTPN X, Aris Pada tahun ini aktivitas tanam bisa ditekan hingga hanya Rp 60 juta Toharisman melihat dari di Kebun Ajong Gayasan dilaku berkat improvisasi dan inovasi yang kan di lahan seluas 222 ha atau 90 dilakukan. dekat pengolahan di persen dari keseluruhan areal tanam gudang pengeringan dan menyiapkan 90 unit gudang. Direktur PTPN X, Aris Toharisman Persediaan bahan dan sarana juga menuturkan, kondisi saat ini menjadi tembakau sudah siap. titik awal untuk membangkitkan kem bali komoditas tembakau untuk PTPN dah bisa ditekan hingga tiga persen. Sandi menegaskan pihaknya pa X. “Saya meminta Kebun Ajong dan Sayangnya, hama trip banyak menye da tahun ini akan tetap menjaga ko Kertosari agar terus menjaga tanaman rang daun kos dan kak yan merupakan mitmen bahwa kinerja 2020 akan ini dan berpegang pada prosedur un penyumbang NW. ”Minggu lalu kami lebih baik. ”Kami sadar, modal kami tuk tahap-tahap berikutnya. sudah mendapat sarana proteksi 100 adalah kepercayaan Direksi dan BSB unit sprayer mesin. Kami yakin alat (konsumen). Ini yang kami tanam Ini titik awal kita memanen tetapi tersebut bisa men-support pengenda kan ke teman-teman. Harus dijawab banyak tahap berikutnya dan itu lian hama penyakit,” kata Sandi. dengan proses pekerjaan yang benar crit ical. Misalnya sobek daun atau dan hasil yang baik. Kami juga punya kerusakan. Dan itu harus kita jaga. komitmen pendapatan Rp 175 Miliar Walaupun dari sisi taste 65 persen harus tercapai,” ujarnya. dari kebun, tapi menyangkut kualitas dalam arti visual dan lain-lain, pasca Dan yang ketiga, cost reduction panen ini kritis,” tutur Aris. dan postpone programme juga dila kukan untuk menekan pemborosan. Aris menyampaikan pihaknya Contohnya kebutuhan material yaitu memberikan apresiasi kepada selu Dolog yang budgetnya Rp 260juta, ruh SDM yang senantiasa melakukan perbaikan. Ia juga berpesan agar ke Dirut PTPN X, Aris Toharisman saat meninjau panen di Kebun Ajong Gayasan Jember dua kebun tembakau PTPN X terus membina komunikasi yang baik de ngan lingkungan sekitar. ”Tembakau di Ajong dan Kertosari merupakan tempat yang memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar. Di gudang ini saja ada dua ribu pekerja terutama ibu-ibu. PTPN X sebagai perusahaan BUMN tidak hanya bisnis semata tetapi juga sebagai agent of development. Ke hadiran BUMN juga punya tujuan memakmurkan dan menghidupkan masyarakat sekitarnya,” ujar Aris. Ia berharap kerjasama dari semua pihak agar industri ini terus berlanjut dan memberikan berkah bagi semua. www.ptpn10.co.id 13
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Gandeng BRI, PTPN X Dukung Permodalan Distributor Gula Untuk mendukung permodalan mitra kerjanya, PT Perkebunan Herlina. Turut mendampingi, SEVP Nusantara (PTPN) X menjalin kesepakatan kerjasama dengan Operation Dimas Eko Prasetyo dan BRI Kanwil Surabaya. Dengan kerjasama ini diharapkan dapat SEVP Business Support Slamet Dju mendukung aktivitas giling PTPN X di tahun ini. mantoro. Penandatanganan MoU Financing Gula antara PTPN X dengan PT Bank BRI di Gedung BRI Tower Keunggulan yang ditawarkan dari Surabaya. Penandatanganan dilakukan oleh Dirut PTPN X, Aris Toharisman dan Kepala Kanwil BRI Surabaya kredit modal kerja ini adalah kemu dahan membayar angsuran yang bisa Laporan: SAP Jayanti ”Kesulitan ini mungkin terkait disesuaikan dengan kemampuan na persyaratan untuk memperoleh kre sabah, proses yang mudah dan cepat, Kerjasama kali ini memberikan dit juga semakin ketat. Karena itu didukung dengan fasilitas e-bank- fasilitas kredit modal kerja delivery kam i berterima kasih atas dukungan ing, dan suku bunga yang bersaing. order gula dan jasa layanan perbanan pendanaan kepada mitra kami yaitu yang dapat dimanfaatkan oleh para para distributor agar proses bisnis Selain itu nasabah dapat menga distributor gula. Direktur PTPN X bisa lancar,” ujar Aris. jukan pinjaman dengan limit kredit Aris Toharisman mengatakan, selama Rp 100 Juta sampai dengan Rp 40 ini pihaknya menerima banyak keluh Penandatanganan MoU dilakukan Miliar dengan jangka waktu 1-3 tahun an mengenai distribusi gula. oleh Direktur PTPN X dan Pimpinan dan dapat diperpanjang. Wilayah BRI Surabaya Tris Wahyu Pimwil BRI Surabaya, Tris Wahyu Herlina mengatakan, BRI mempu nyai komitmen untuk menyediakan produk yang sesuai dengan yang di harapkan dan dibutuhkan konsumen atau nasabahnya. ”Tapi tentunya harus sesuai aturan juga,” tegasnya. Ia berharap MoU yang dilakukan bisa bermanfaat bagi semua pihak. ”Menurut kami, ke depan yang paling bisa bertahan di kondisi apa pun adalah yang bisa bersinergi. Apalagi sesama BUMN. Tidak hanya sebatas yang ditandatangani sekarang ini tetapi juga produk-produk lain nya,” tutur Herlina. Dirut PTPN X, Aris Toharisman dan Kepala Kanwil BRI Surabaya, Tris Wahyu Herlina memperlihatkan dokumen MoU Financing Gula antara PTPN X dengan PT Bank BRI di Gedung BRI Tower Surabaya 14 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas Direksi PTPN X memberikan bantuan dana sebesar Rp 200 juta kepada Tim Gugus Tugas Covid-19 BUMN Jawa Timur di Petrokimia Gresik PTPN X Serahkan Rp 200 Juta untuk Penanganan Covid-19 PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X memberikan dukungan untuk penanganan Covid-19 sebesar Rp 200 juta melalui Satgas Covid-19 BUMN Jawa Timur. Laporan: SAP Jayanti membantu pemerintah secara riil. gotong-royong. Karena kalau tidak Kita memang belum mengetahui akan berat,” tutur Rahmad. Bantuan ini diserahkan langsung sampai kapan wabah ini menyebar. oleh Direktur Utama PTPN X Dwi Sa Tetapi kita harus terus berikhtiar,” Ia menuturkan, merebaknya Co trio Annurogo* kepada Koordinator ujarnya. vid-19 ini memang mengagetkan Satgas Covid-19 BUMN Jatim yang semua pihak. ”Tidak ada yang betul- sekaligus Direktur Utama Petrokimia Direktur Utama Petrokimia Gre betul siap. Apalagi angka di Jawa Gresik, Rahmad Pribadi. sik Rahmad Pribadi mengucapkan Tim ur terus meninggi. Ini membuat terima kasih atas kontribusi PTPN X. kita harus selalu waspada agar ke Penyebaran virus Covid-19 hingga ”Atas nama Satgas Covid-19 BUMN luarg a dan lingkungan kita tetap se saat ini masih belum dapat dikenda Jatim saya ucapkan terima kasih. Ki hat,” ujarnya. likan. Hal ini membutuhkan kepedu ta belum tahu pandemi ini sampai lian dari berbagai pihak untuk saling kapan. Ada sumbangan dari berbagai Jumlah bantuan yang diserahkan membantu dan meringankan beban pihak yang sudah masuk ke kami. PTPN X menurutnya tidak sedikit. mereka yang terdampak. Ada yang menyumbang beras sete Dih arapkan bisa memberikan manfa ngah ton, satu ton. Dalam mengha at bagi penerima. ”Yang kami berikan memang ti dapi wabah ini kita memang harus dak banyak tetapi semoga bisa mem *) Direktur Utama PTPN X, bantu. Jumlahnya tidak seberapa ketika acara ini berlangsung dib andingkan dengan kebutuhan. Ini bukan bantuan namun bukti kebersa Dirut PTPN X, Dwi Satriyo Annurogo* usai menyerahkan dana bantuan kepada Tim Gugus Tugas maan,” kata Dwi Satriyo. Atas nama BUMN Jawa Timur di Petrokimia Gresik masyarakat dan BUMN ia menyam paikan terima kasih kepada Petro kimia Gresik yang sudah menjadi Ketua Satgas BUMN di Jatim. Dwi menyampaikan, jumlah pa sien Covid-19 di Jawa Timur masih sangat tinggi. ”Karena itu sudah menjadi tugas kita sebagai sesama masyarakat dan BUMN untuk bisa www.ptpn10.co.id 15
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 CSR PG Ngadiredjo Salurkan Rumah Predator Hama Tikus di Wilayah Kras, Kediri Untuk menekan hama tikus yang merugikan para petani tebu, area per tanian tebu Pabrik Gula (PG) Ngadiredjo menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pemasangan rumah Burung yang ada di wilayahnya. Hantu kepada para petani tebu pada Kamis (2/7). Acara ini dihadiri langsung SEVP Operation PTPN X, Dimas Eko Prasetyo Ia pun berharap bantuan ini dapat dan para pejabat puncak di lingkungan PTPN X. meringankan beban petani dalam mengatasi hama tikus. ”Seperti kita ketahui bersama bahw a burung hantu merupakan sa lah satu sarana untuk membasmi hama tikus. Burung hantu termasuk Laporan: Sekar Arum penanggulangan hama tikus yang predator dan salah satu jenis burung mulai merebak di musim tanam se CSR berupa pemasangan Rumah perti saat ini. yang mampu melahap banyak tikus Bur ung Hantu di wilayah Kras, Kedi ri ini merupakan bentuk dukungan General Manager PG Ngadiredjo, setiap harinya. Serta dapat menjaga PT Perkebunan Nusantara (PTPN) Abdul Munib mengatakan bahwa pi X kepada para petani tebu untuk haknya sangat mendukung bantuan serangan hama tikus sejauh radius 10 pemasangan rumah burung hantu di kilometer dari sarangnya,” jelasnya. Selain itu, suara burung hantu juga mampu untuk mengusir kawan PG Ngadiredjo menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pemasangan rumah Burung Hantu kepada para petani tebu 16 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas Pemotongan tumpeng sebagai seremonial penyerahan bantuan Corporate Social Responsibility Eko Prasetyo berharap bahwa tidak (CSR) berupa pemasangan rumah Burung Hantu kepada para petani tebu hanya di wilayah Kras saja, PTPN X juga akan memberikan bantuan Dimas Eko Prasetyo Abdul Munib serupa secara bertahap pada sembi Senior Executive Vice President (SEPV) Operation PTPN X General Manager Pabrik Gula Ngadiredjo lan kecamatan lain di daerah Kediri dan Blitar. Total sejumlah 35 rumah an tikus sehingga tikus enggan bersa basmi tikus yang ada di lahan,” ujar burung hantu yang akan disalurkan, rang atau berkembang biak di wila nya. diharapkan dengan bantuan yang yah yang terdapat burung hantunya. diberikan mampu menjaga tanaman Seb elumnya, beberapa upaya seperti SEVP Operation PTPN X, Dimas tebu dari serangan hama tikus. peralatan dan obat kimia juga telah dit erapkan namun hasilnya tidak me ”Semoga dengan upaya ini dapat muaskan. mempererat jalinan silaturahmi dan kemitraan antara Pabrik Gula di ba Pemanfaatan burung hantu seba wah naungan PTPN X dengan para gai predator alami ini juga dinilai petani, sehingga bisa mendukung leb ih efektif untuk menurunkan ha kes ejahteraan masyarakat sekitar. ma tikus sehingga dapat menigkat Semoga bantuan ini menjadi solusi kan produksi bahan baku tebu yang efektif bagi petani terhadap serangan berkualitas. Sementara dari segi bia hama tikus,” ungkapnya. ya, menggunakan burung hantu un tuk membasmi hama tikus jauh lebih Sementara itu, Kepala Desa Nga murah. direjo, Badrul mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya atas ban ”Besar harapan kami bahwa upa tuan dari PTPN X khususnya PG ya ini dapat dilakukan dengan baik Ngad irejo yang telah memberikan sehingga dapat berhasil dalam mem bant uan berupa pemasangan rumah burung hantu tersebut. Menurutnya, hal ini sangat membantu karena ha ma tikus yang ada sejauh ini sudah sangat meresahkan para petani. ”Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini, sebelumnya kami juga sangat terbantu dengan bantu an normalisasi saluran air oleh PG Ngadiredjo di daerah Kras, Kediri ini. Semoga kemitraan warga desa dengan PG Ngadiredjo dapat terus terjalin baik sehingga saling mengun tungkan untuk kedua belah pihak,” pungkasnya. www.ptpn10.co.id 17
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 RSP Jember Klinik Resmikan Laboratorium Biomolekuler PCR Sebagai upaya penanganan pandemi Covid-19, Rumah Sakit Perkebunan (RSP) Jember, Kabupaten Jember, Jawa Timur meresmikan Laboratorium Biomolekular PCR (Polymerase Chain Reaction), Selasa (2/6/2020). Peresmian tersebut dilakukan oleh Direktur PTPN X, Aris Toharisman dan Bupati Jember, dr Faida. Laporan: Sekar Arum CM Dalam sambutannya Direktur PT Bupati Jember, Faida bersama Direktur PTPN X, Aris Toharisman meresmikan penggunaan PN X, Aris Toharisman menjelaskan, Laboratorium Biomolekular PCR Covid-19 di RS Perkebunan Jember Klinik alat PCR ini merupakan bantuan dari Kementerian BUMN dengan pertim Soebandi yang terlebih dulu memiliki Dengan tambahan peralatan bangan khusus sehingga ditempatkan alat yang sama. “Alat ini memperce kes ehatan ini diharapkan mampu di Jember. pat pemeriksaan. Diagnosanya juga mempercepat penanganan pandemi jadi lebih akurat. Penanganannya ju Covid-19 di Jember. Dengan semakin “Bukan tanpa sebab mengapa ga lebih cepat karena apabila berjalan banyaknya laboratorium yang meme kam i memilih Jember untuk menga baik, satu shift pemeriksaan bisa me riksa, maka semakin cepat juga hasil lokasikan alat ini. Karena memang nyelesaikan 40 swab. Sehingga jika pemeriksaan spesimen terkait virus banyak yang membutuhkan alat ini diketahui hasilnya positif maka akan Cor ona ini didapatkan. disini, jadi agar lebih banyak berman tetap dirawat, jika negatif segera bisa faat di bawah kendali Bupati Jember isolasi mandiri di rumah,” tuturnya. “Ini sebuah kemajuan di laborato selaku Ketua Gugus Tugas Covid-19,” rium kesehatan kita. Dimana PCR ini katanya. Di Jember, lanjutnya, ada delapan melengkapi laboratorium bio-mole klaster yang terdeteksi. Kebanyakan kuler untuk pemeriksaan virus Coro Aris menjelaskan bahwa PTPN X klaster dari Surabaya yaitu klaster na. Semoga ini mempercepat pena ikut mendukung operasional alat PCR Sukolilo. Ada juga klaster Jombang nganan yang ada. Saat ini terdapat dalam rangka penanganan Covid-19 perbatasan Lumajang, klaster Jakar 200 antrian spesimen yang harus di di wilayah Jember dan sekitarnya. ta, Goa, dan beberapa klaster dalam periksa. Semoga dengan adanya Lab Pasalnya PTPN X juga merupakan kota. Menurutnya, mayoritas pasien ini dapat memecah antrian tersebut bagian yang tidak dapat dilepaskan yang positif baru hasil tracking dari sehingga segera diketahui hasilnya,” dari Kabupaten Jember karena unit pasien positif sebelumnya. pungkas Faida. dan anak usaha PTPN X berada di wilayah Jember. “Semoga alat ini dapat membantu pemerintah dan masyarakat agar pe meriksaan dapat berjalan cepat dan akurat dalam penanggulangan Covid- 19 dan bisa digunakan untuk meng cover wilayah tapal kuda,” harapnya. Sementara itu, hadir dalam ke sempatan tersebut Bupati Jember, dr Faida. Ia pun sangat menyambut positif keberadaan ruang laborato rium untuk percepatan penanganan Covid-19 tersebut. Dia berharap alat Polymerase Chain Reaction (PCR) ini bisa diprioritaskan untuk kemanu siaan, yaitu membantu penyelesaian antrian pemeriksaan swab. Faida pun berharap RSP Jember dapat berbagi tugas dengan RSUD dr. 18 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas peringatAN Hari Raya Idul Fitri 1441 H Silahturahmi Virtual, PTPN X Optimis Capai Target di Tengah Pandemi Laporan: Alma Saquille R PMMB Universitas Brawijaya Masih dalam suasana suka-cita mi covid-19 ini. PTPN X menyalurkan produksi gula nasional. Pencapaian memperingati Hari Raya Idul Fitri bantuan berupa bahan handsanitizer tersebut dijadikan sebagai pelecut se 1441 H, segenap keluarga besar PT dan bahan pangan pokok berupa gula mangat bagi PTPN X meskipun pan Perkebunan Nusantara X (PTPN X) kepada instansi pemerintah, insti demi Covid-19 masih bersama kita. melakukan Halal Bihalal perdana de tusi militer dan mengadakan operasi ngan cara yang baru yakni dilakukan pasar gula di tiap-tiap unit kerja baik Sedangkan di tahun 2020, PTPN secara virtual. Dalam rangka untuk pabrik gula dan kebun tembakau. X menargetkan produksi gula sebesar terus menjalin kekompakkan, Direk 330.073 ton gula dengan tebu digi tur Utama PT Perkebunan Nusantara Tahun 2019 lalu, PTPN X berhasil ling sebesar 4,06 juta ton dan target X, Dwi Satriyo Annurogo* menyapa memproduksi gula sebesar 304.734 rendemen sebesar 8,12 persen. Target seluruh karyawan dengan semangat ton dengan rendemen rata-rata 8,03 tersebut tentunya harus diimbangi untuk memberikan dukungan moral persen. Angka produksi kembali me dengan perbaikan kinerja dan pening di masa pandemi covid-19 ini. nempatkan PTPN X sebagai leader di katan sinergi antar bagian dan unit. industri gula nasional, dengan kon “Tahun 2020 bukan merupakan tribusinya sebesar 14 persen untuk “Target-target ini harus mampu tahun yang mudah, PT Perkebunan kita capai bahkan lampaui, untuk itu Nusantara X (PTPN X) telah mem maka seluruh karyawan baik di unit persiapkan diri menghadapi banyak usaha pabrik gula, tembakau dan tantangan dan perubahan terutama anak-anak perusahaan harus terus dengan adanya pandemi covid-19 ini bekerja keras, tak kenal lelah, dan yang membuat semua tatanan kehi konsisten menerapkan nilai-nilai pe dupan di dunia ini berubah menjadi rusahaan yaitu Sinergi, Integritas, kehidupan dan perilaku normal yang dan Profesional (SIPro).” tutur Dwi baru. Kita diminta untuk menerap kan protokol kesehatan yang telah “Saya optimis, tahun 2020 nanti ditetapkan oleh pemerintah,” Ujar akan kita tutup dengan kinerja dan Dwi capaian-capaian terbaik, menuju pe rusahaan yang sehat dan membawa PTPN X mendukung upaya peme kesejahteraan bagi karyawan, bagi rint ah dalam menanggulangi pande petani dan bagi semua shareholder PTPN X.” tutup Dwi. *) Direktur Utama PTPN X, ketika acara ini berlangsung www.ptpn10.co.id 19
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Pandemi Covid-19 menyebabkan melemahnya Timur ikut turun tangan memberikan bantuan baik sendi kehidupan masyarakat. Karena itu gotong yang diserahkan langsung kepada warga maupun royong berbagai pihak diperlukan untuk membantu melalui instansi pemerintah yang lain. Tidak lupa, mereka yang membutuhkan. Dan hal ini tidak bisa sejumlah protokol kesehatan juga diterapkan hanya bergantun semata pada pemerintah. PTPN dengan ketat di sekitar wilayah kerja agar semua X melalui PG yang ada di berbagai wilayah di Jawa karyawan sehat dan produktivitas terjaga. Bantuan ke Pemkab/Pemkot PG Kremboong 14 Mei 2020 sebanyak 1 ton. Sedan 19, PG Meritjan memberikan bantuan gkan ke Pemerintah Kota Mojokerto gula pasir ke Pemkab Nganjuk. Ban Penanggulangan pandemi Covid- juga diserahkan sebanyak 1 ton gula tuan kepada Pemkab Nganjuk se 19 tidak bisa hanya dilakukan oleh pada 15 Mei 2020. banyak 1 ton. Bantuan ini diserahkan pemerintah saja. Semua pihak harus untuk kemudian dibagikan kepada bahu membahu agar penyebaran wa PG Meritjan warga yang terdampak Covid-19 di bah penyakit ini bisa segera ditang wilayah tersebut. PG Meritjanpun gulangi. Untuk itu, pada 15 Mei 2020, Sebagai bentuk kepedulian terh juga memberikan bantuan berupa PG Kremboong telah menyerahkan adap warga yang terdampak Covid- APD kesehatan ke Puskesmas Patian bantuan untuk penanganan Covid-19 Rowo. Diharapkan dengan berupa dalam bentuk 1 ton gula kepada Pe alat bantu kesehatan ini Puskesmas merintah Kabupaten Sidoarjo. Bantu Patian Rowo dapat terbantu dalam an ini diharapkan dapat meringankan penanganan pasien covid 19. beban masyarakat yang terdampak Covid-19. PG Tjoekir PG Gempolkrep Sebagai bentuk penanganan terh adap warga yang terdampak COVID- Untuk mendukung penanggulan 19, PG Tjoekir memberikan bantuan gan Covid-19, PG Gempolkrep mem gula pasir ke Pemkab , Kodim dan berikan bantuan gula pasir ke Pemkot Polres Jombang. Bantuan tersebut dan Pemkab Mojokerto. Bantuan ke masing - masing sebanyak 1 ton gula Pemkab Mojokerto diserahkan pada pasir. Bantuan ini diserahkan untuk kemudian dibagikan kepada warga 20 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 yang terdampak COVID-19 di wilayah tuan ini dapat meringankan beban PG Modjopanggoong tersebut. masyarakat yang terdampak COVID- 19 apalagi menjelang Hari Raya Idul Banyak diantara kita dalam PG Djombang Baru Fitri. bekerja untuk mencari rezeki mem butuhkan komunikasi langsung, hal Sebagai bentuk kepedulian ter PG Pesantren Baru ini pada masa pandemi tidak dapat hadap percepatan penanggulangan dilakukan sehingga banyak keluarga Covid-19 PG Djombang Baru mem Menyebarnya COVID-19 ke Indo yang merasakan dampak ekonomi di berikan bantuan bahan pangan nesia khususnya wilayah Kediri mem dalam kehidupan keluarganya. pokok berupa gula pasir kepada tiga buat perekonomian menurun. Bah pemerintah daerah yaitu Kabupetan kan beberapa harga sembako, salah Untuk itu, PG Modjopanggoong Tuban, Lamongan dan Bojonegoro. satunya gula Kristal putih melam memberikan bantuan ke masyarakat Kepada tiga wilayah tersebut masing- bung. Sebagai wujud BUMN Hadir melalui Pemda Tulungagung berupa masing diberikan 1 ton gula. Bantuan untuk Negeri, PG Pesantren Baru gula Kristal putih sebanyak 1 ton ke Pemkab Bojonegoro dan Lamon memberikan bantuan gula Kristal gula pada tanggal 20 Mei 2020. gan diserahkan pada 15 Mei 2020. putih sebanyak ton ke Pemerintah Diharapkan, bantuan tersebut bisa Sedangkan ke Pemkab Tuban dilaku Kota Kediri pada tanggal 14 Mei 2020 meringankan bebas masyarakat dan kan sebelumnya yaitu 13 Mei 2020. dan di terima langsung oleh Walikota memudahkan masyarakat untuk Bantuan kepada tiga wilayah tersebut Kediri Abdullah Abu Bakar di Balai mendapatkan gula yang pada bulan dilakukan karena tebu yang digiling Kota Kediri. Mei harga gula mengalami kenaikan di PG Djombang Baru banyak berasal sangat tajam. dari ketiga daerah tersebut. PG Lestari Untuk berperan aktif dalam penanganan terhadap warga yang terdampak Covid-19, PG Lestari memberikan bantuan gula pasir ke Pemkab , Kodim dan Polres Nganjuk. Bantuan tersebut masing - masing sebanyak 1 ton gula pasir. Bantuan ini diserahkan untuk kemudian dibagi kan kepada warga yang terdampak Covid-19 di wilayah tersebut. PG Ngadiredjo Cepatnya penyebaran COVID-19 di Jawa Timur membuat pemerintah melakukan berbagai kebijakan yang mengharusnya masyarakat untuk stay at home. Tidak hanya dari sisi kesehatan saja, sisi perekonomian juga mengalami gangguan akibat pandemik COVID-19 ini sehingga membuat beberapa harga sembako mengalami kenaikan cukup tajam, salah satunya adalah gula Kristal putih. Untuk itu, pada 13 Mei 2020, PG Ngadiredjo telah menyerahkan bantuan untuk penanganan COVID- 19 dalam bentuk 1 ton gula kepada Pemerintah Kabupaten Kediri yang diterima langsung oleh Bupati Kediri dr. Hariyati SUtrisno di Pendopo Kabupaten Kediri. Diharapkan ban www.ptpn10.co.id 21
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Bantuan ke Komando Distrik Militer (Kodim) Pabrik Gula PTPN X menyalurkan bantuan melalui berbagai lembaga. Salah satunya adalah melalui Komando Distrik Militer (Kodim). Diharapkan dengan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat. PG Kremboong Negeri Kabupaten Mojokerto sebesar bantu warga yang saat ini sedang 0,3 ton, Garnisun III/Surabaya di membutuhkan lantaran terkena im PG Kremboong menyerahkan Mojokerto sebanyak 1 ton dan Sub bas dari penyebaran Covid 19 yang bantuan dalam bentuk satu ton gula denzibang 021/V Mojokerto 0,5 ton. kian meluas. melalui Komando Distrik Militer (Kodim) 0816 Sidoarjo. Bantuan yang PG Tjoekir PG Lestari diserahkan pada Mei lalu ini diharap kan dapat membantu penanganan Bantuan untuk warga terdampak Bantuan berupa gula juga diberi Covid-19 di wilayah Kabupaten Sido juga diberikan oleh PG Tjoekir mela kan kepada Komando Distrik Militer arjo. Selain itu PG Kremboong juga lui Komando Distrik Militer (Kodim) (Kodim) Nganjuk, hal ini dilakukan memberikan bantuan langsung ke Jombang, bantuan yang diserahkan guna untuk penanggulangan terh pada warga yang membutuhkan dan berupa satu ton gula pasir. Dengan adap masyarakat yang terimbas. Ban anak yatim piatu di sekitar PG. bantuan ini, diharapkan dapat mem tuan yang diberikan berupa gula satu PG Gempolkrep Dalam hal penanganan Covid-19, PG Gempolkrep juga menyalurkan bantuan berupa gula kepada sejum lah instansi. Diantaranya yaitu ke Komando Distrik Militer (Kodim) Mojokerto sebanyak 0,5 ton pada 14 Mei 2020. Kemudian ke Kejaksaan 22 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 ton yang pemberiannya di koordinasi PG Pesantren Baru dan Polres Tulungagung saja yang oleh Kodim Nganjuk. membutuhkan gula kristal putih di Pada tanggal 14 Mei 2020, PG tengah melambungnya harga gula. PG Ngadiredjo Pesantren Baru juga memberikan Sebagai wujud BUMN Hadir untuk bantuan berupa gula Kristal putih Negeri, maka PG Modjopanggoong Selain ke Polres Kediri, di hari sebanyak 1 ton kepada Komando pun memberikan bantuan melalui yang sama yaitu tanggal 14 Mei 2020, Distrik Militer (Kodim) 0809 Kediri. Komando Distrik Militer (Kodim) PG Ngadiredjo juga menyerahkan Bertempat di Kantor Kodim 0809 Tulungagung berupa satu ton gula. bantuan dalam bentuk satu ton gula Kediri, bantuan tersebut langsung melalui Komando Distrik Militer diterima oleh Letkol Kav Dwi Agung Tanggal 20 Mei 2020, merupa (Kodim) 0809 Kediri. Bantuan ini Sutrisno. kan hari yang dipilih oleh pabrik langsung diterima oleh Koman gula milik PTPN X yang berlokasi dan Kodim Letkol Kav Dwi Agung PG Modjopanggoong di Tulungagung ini untuk ber Sutrisno. Diharapkan gula sebanyak 1 bagi. Diharapkan dengan bantuan ton ini dapat membantu penanganan Tidak hanya masyarakat di berupa gula tersebut bisa membantu COVID-19 di wilayah Kabupaten lingkungan Pemerintah Daerah masyarakat di tengah Pandemik Kediri. Covid 19 ini. www.ptpn10.co.id 23
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Bantuan melalui kepolisian resor (polres) Untuk meringankan beban ang PG Tjoekir terhadap warga yang terdampak gota masyarakat yang terdampak Covid-19, PG Tjoekir memberikan Covid-19, PG di lingkungan PTPN X Tak hanya itu, bantuan juga diber bantuan gula pasir ke Pemkab , memberikan bantuan melalui beber ikan kepada Polres Jombang. Ban Kodim dan Polres Jombang. Bantuan apa instansi pemerintah, diantaranya tuan ini Sebagai bentuk penanganan tersebut masing - masing sebanyak 1 Polres di daerah masing-masing. PG Kremboong Bantuan untuk percepatan pen anganan Covid-19 diberikan kepada banyak pihak. Terrmasuk melalui instansi kepolisian. Dalam hal ini PG Kremboong menyerahkan bantuan sebesar 1 ton gula kepada Polres Sidoarjo. Pemberian bantuan ini diharapkan dapat dirasakan manfaat nya oleh masyarakat. PG Gempolkrep PG Gempolkrep juga menyalur kan bantuan melalui Polres Mojok erto Kota sebanyak 0,5 ton gula yang disalurkan pada 13 Mei 2020. Selang beberapa hari kemudian, bantuan da lam jumlah yang sama juga diserah kan ke Polres Kabupaten Mojokerto. 24 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 ton gula pasir. Bantuan ini diserah gankan masyarakat sekitar Polres Apalagi, harga gula mengalami kan untuk kemudian dibagikan ke Tulungagung untuk mendapatkan kenaikan yang cukup tajam dan pada warga yang terdampak Covid-19 gula, mengingat pada Bulan Suci memberatkan masyarakat di tengah di wilayah tersebut. Ramadhan, gula yang merupakan kondisi perekonomian yang berat aki Sembilan bahan pokok ini juga sangat bat pandemic Covid 19 ini. PG Lestari dibutuhkan. Polres Nganjukpun juga menjadi salah satu bagian dimana penyaluran bantuan dari PG Lestari diberikan. Bantuan yang diberikan berupa gula 1 ton. Selain itu , PG Lestari juga me nyalurkan bantuan sembako kepada warga sekitar pabrik. Adapun sembako yang dibagikan sebanyak 789 paket. Pemberian di lakukan di Balai Desa Patian rowo pada 12 Juni yang lalu. Adapun warga yang memperoleh bantuan merupa kan warga di sekitar pabrik. PG Ngadiredjo Kepedulian PTPN X melalui PG Ngadiredjo dalam rangka percepatan penanganan COVID-19 tidak hanya sebatas pemberi bantuan bergupa gula Kristal putih ke Pemerintah Ka bupaten Kediri saja. Pada tanggal 14 Mei 2020, PG Ng adiredjo juga memberikan bantuan melalui instansi kepolisian, Kapolres AKBP Luqman Cahyono langsung menerima bantuan berupa 1 ton gula dari PG Ngadiredjo di Kantor Polres Kabupaten Kediri Pare. PG Pesantren Baru Tidak hanya melalui Pemerintah Kota Kediri, PG Pesantren Baru juga menyerahkan bantuan berupa gula 1 ton ke Polresta Kediri pada tang gal 14 Mei 2020. Dengan bantuan tersebut, diharapkan bisa membantu masyarakat di sekitar Polresta Kediri untuk mendapatkan gula. PG Modjopanggoong Pada hari yang sama yaitu tang gal 20 Mei 2020, bantuan berupa gula tidak hanya diberikan melalui Pemda Tulungagung saja, tetapi PG Modjopanggoong pun memberikan bantuan melalui Polres Tulungagung. Diharapkan dengan bantuan berupa gula sebanyak 1 Ton bisa merin www.ptpn10.co.id 25
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Operasi Pasar Gula Murah masih di bawah harga pasar. Terjadinya pandemi mengki PG Kremboong PG Gempolkrep batkan berkurangnya pendapatan sebagian besar anggota masyarakat, Guna mempermudah masyarakat Pandemi Covid-19 berdampak utamanya yang bekerja di sektor mendapatkan gula dengan harga pula pada sektor ekonomi di mana informal. Beban ekonomi yang di terjangkau ketika harga gula tengah banyak warga masyarakat yang kehi tanggung masyarakat pun semakin melambung, PG Kremboong men langan mata pencahariannya. Untuk berat saat harga kebutuhan bahan gadakan operasi pasar gula pada 22- meringankan beban masyarakat, PG pokok sepertu gula juga melambung. 23 Mei 2020. Dalam operasi pasar Gempolkrep mengadakan operasi Guna memberikan akses kepada yang dilakukan di Pasar Kremboong pasar yang menyediakan gula di masyarakat terhadap gula dengan dan di depan kantor Toelagan terse bawah harga pasar. Operasi pasar harga terjangkau, pabrik gula di but, PG Kremboong menyediakan 2 dilakukan beberapa kali dimulai pada PTPN X mengadakan Operasi Pasar ton gula. Masyarakat bisa membeli 22 Mei 2020 di Perum Mojobaru- Gula Murah. gula dengan harga Rp 12.500 yang Canggu, Jetis sebanyak 750kg. Satu hari kemudian diadaan pula di Pasar Gempolkrep, Gedeg sebanyak 750kg, Pasar Rakyat Padangan Terusan, Gedeg sebanyak 750 kg dan Pasar Ke dung Maling-Sooko, Mojokerto juga sebanyak 750 kg. PG Djombang Baru Pandemi Covid-19 berpengaruh pula terhadap perekonomian warga. Karena itu, untuk meringankan beban warga, PG Djombang Baru mengada kan operasi pasar gula murah yang diselenggarakan di dua tempat yaitu Pasar Pon dan Pasar Citra Niaga pada 23 Mei 2020. Di masing-masing pasar disediakan 1 ton gula yang bisa dibeli dengan harga di bawah harga pasasr. Operasi pasar tersebut disambut antu sias oleh warga. 26 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 PG Lestari bantuan sosial Guna menstabilkan harga gula Selain mengadakan operasi pasar murah gula, pabrik- menjelang Hari Raya Idul Fitri, PG pabrik gula PTPN X juga memberikan bantuan sosial. Lestari mengadakan operasi pasar pada 22 Mei yang bertempat di Pen Beberapa diantaranya yaitu: dopo Kec. Sukomoro , Kec. Ngrong got, dan Kec. Tanjung Anom Kabu PG Meritjan paten Nganjuk. Dalam hal penanganan Covid- Penjualan gula sejumlah 2000 19, PG Meritjan juga menyalurkan kg dalam paket kemasan 1 kg yang bantuan kepada warga sekitar kemudian dipasarkan kebeberapa ke pabrik. Adapun warga yang mem- camatan antara lain Kec. Sukomoro peroleh bantuan sekitar 500 warga sebanyak 600kg, Kec. Ngronggot yang terbagi di beberapa desa yaitu sebanyak 700kg, Kec. Tanjung Anom Kelurahan Mrican, Kelurahan Der- sebanyak 700 kg. mo, Desa Ngablak, Ds. Gondang Legi, dan Desa Jongbiru kegiatan ini dilakukan pada 15 Mei 2020 dengan bekerjasama dengan lembaga Koperasi wilayah kerja PG Ngadiredjo PG Meritjan. Untuk membatu masyarakat PG Tjoekir mendapatkan gula dengan harga terjangkau di tengah melambungnya Selain memberikan bantuan harga gula, PG Ngadiredjo mengada berupa gula, PG Tjoekir pun juga kan operasi pasar gula pada 22 Mei memberikan bantuan alat keseha- 2020. Dalam operasi pasar yang di tan berupa masker dan hand sani- lakukan di Pasar Wlingi Blitar terse tizer ke Puskesmas Cukir. Bantuan but, PG Ngadiredjo menyediakan 2 ini diberikan pada 25 April yang ton gula. Masyarakat bisa membeli lalu. Diharapkan dengan bantuan gula dengan harga Rp 12.500 yang berupa alat bantu kesehatan tersebut Puskesmas dapat terbantu dalam pen- masih di bawah harga pasar. anganan pasien COVID-19. Dalam hal penanganan COVID-19 serta memper- ingati buka giling, PG Tjoekir juga menyalurkan bantuan sembako kepada PG Modjopanggoong warga sekitar pabrik. Adapun warga yang memperoleh bantuan sekitar 3500 KK, adapun warga yang memperoleh bantuan yakni di desa Cukir, Jatiredjo dan Tidak hanya memberikan ban Kwaron. tuan ke Pemda, Polres dan Kodim Tulungagung, PG Modjopanggoong PG Pesantren Baru pun menggelar pasar murah untuk memenuhi kebutuhan gula. Di tengah PG Pesantren Baru membagikan 2.000 paket sembako yang berisi besar, melambungnya harga gula, PG Mod gula pasir, minyak goreng, dan masker yang saat itu harganya sangat ma- jopanggoong menjual gula dengan hal. Untuk satu paket sembako bernilai setara Rp 150 ribu dan dibagikan di harga Rp 12.500/kg di Pasar Kliwon masyarakat lingkungan PG. Sedang untuk tenaga medis, pabrik gula milik PTPN dan Pasar Ngunut pada tanggal 23 X ini juga memberikan bantuan APD berupa baju hazmat, face shield dan hand- Mei 2020. scoon untuk para tenaga medis. Dengan menyedian satu ton gula Tanggal 25 April 2020, PG Pesantren Baru memberikan bantuan berupa 10 di masing-masing pasar, diharap stel kasur untuk isolasi tamu luar kota di Gedung Pertemuan Kecamatan Pe- kan adanya gula pasir dengan harga santren. Selain APD, PG Pesantren Baru juga memberikan teh herbal ke Puskes- normal bisa memenuhi kebutuhan mas Puskesmas Ngletih dan Puskesmas Pesantren pada tanggal 19 Juni 2020. masyarakat akan gula. Tak ayal, tingginya harga gula di pasaran, membuat kegiatan pasar murah yang dilakukan PG Modjopanggoong mendapat apresiasi yang luar biasa dari masyarakat. Hanya dalam hi tungan beberapa jam saja, dan men jalankan protokol kesehatan yang ketat selama pasar murah, 2 ton gula pun ludes. www.ptpn10.co.id 27
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Protokol kesehatan sambut New Normal Guna mencegah penyebaran penya PG Gempolkrep Bagi karyawan yang banyak ber kit Covid-19, sejumlah protokol kes hubungan dengan pihak eksternal ehatan diberlakukan di seluruh unit Di tengah pandemi Covid-19, PG seperti customer service, selain men usaha PTPN X. Dengan dijalankannya Gempolkrep menerapkan protokol genakan masker mereka juga diminta aturan ini diharapkan seluruh kary kesehatan yang diterapkan pada tetap menggunakan sarung tangan di awan terlindung dari penyakit dan masa transisi New Normal. Beberapa area kantor. produktivitas kerja juga tetap terjaga. hal yang dilakukan yaitu karyawan diminta berjemur bersama setiap jam PG Djombang Baru PG Kremboong 09.30 untuk meningkatkan imunitas tubuh. Untuk menjaga kebersihan Terkait dengan pelaksanaan pro Pelaksanaan protokol kesehatan dilakukan penyemprotan disinfektan tokol kesehatan di era new normal PG di era new normal oleh PG Krembo setiap dua kali seminggu. Selain itu, Djombang Baru sesuai dengan arahan ong secara menyeluruh. Misalnya akses keluar masuk ke area pabrik dari pemerintah daerah setempat saja untuk pemenuhan kebutuhan hanya dibuka satu pintu dan semua hanya membuka satu pintu sebagai tenaga tebang, PG Kremboong sa orang yang masuk ke area kantor akses masuk dan keluar area pabrik. ngat bergantung pada tenaga dari dan pabrik diwajibkan menggunakan Semua orang yang masuk ke kawasan luar wilayah. Sesuai arahan Dinkes masker. pabrik juga wajib menjalani pemerik Sidoarjo dan Mojokerto, penebang saan suhu menggunakan thermo gun, dari luar wilayah ini harus menjalani mengenakan masker dan mencuci rapid test. Hal ini dipatuhi oleh PG tangan demi kesehatan bersama. Se Kremboong. Selain itu PG Krem lain itu, mereka yang akan masuk ke boong juga membantu penyediaan area PG akan melewati ruangan yang hunian bagi tenaga kerja impor ini memancarkan sinar UV yang diper dengan menggunakan rumah-rumah caya bisa membunuh virus. aset PTPN X di wilayah Toelangan dan Watu Tulis. Di lingkungan pabrik Pengukuran suhu dengan thermo juga diberikan fasilitas cuci tangan di gun dilakukan oleh satpam yang di 16 titik. wajibkan menggunakan masker, face shield dan sarung tangan. Bagi kary Semua orang yan akan masuk ke awan yang suhunya di atas 37 derajat area pabrik juga wajib diukur suhu celcius diarahkan langsung ke po tubuhnya dan mengenakan masker. liklinik. Sedangkan bagi tamu, tidak Untuk menjaga kebersihan di kantor diperbolehkan masuk ke area pabrik. dan pabrik juga dilakukan penyem protan disinfektan rutin dilakukan Di area masjid, protokol keseha setiap mingggu sekali. tan juga dilakukan denggan ketat. Shalat Jumat hanya boleh diikuti oleh 28 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 karyawan. Physical distancing diber Baru juga menyalurkan 100 lembar oleh seluruh karyawan menjelang lakukan dengan jarak sekitar 1 meter masker kain melalui LSM di Desa penerapan new normal. Diantaranya, antar jamaah. Karyawan yang akan Pulo untuk dibagikan ke warga. pengukuran suhu tubuh kepada siapa mengikuti shalat Jumat berjamaah saja yang memasuki kawasan PG, juga harus mengenakan masker dan PG Lestari menyediakan tempat cuci tangan diukur suhu tubuhnya. di beberapa titik pabrik dan kantor PG Lestari telah menerapkan se mulai dari pintu masuk hingga akhir Setiap selesai jam kerja, pabrik jumlah aturan yang harus di patuhi termasuk di lingkungan emplase dan kantor juga disemprot meng men. Dan untuk menjaga kebersihan gunakan disinfektan. Agar protokol dilakukan pula penyemprotan disin kesehatan terus dipatuhi oleh semua fektan setiap dua kali seminggu baik tenaga kerja di pabrik, dibentuk di lingkungan kantor, pabrik ataupun safety officer yang terdiri dari para mess dan selalu menjaga jarak. asmud. Mereka bertugas mengingat kan ke masing-masing stasiun atau PG Ngadiredjo kelompok kerja. Mereka yang tidak memakai masker akan dikenai sanksi. Semua orang yang ada di ling Di emplasement pun protokol kes kungan pabrik diwajibkan memakai ehatan diberlakukan. Supir truk juga masker. Di emplasment, semua tamu akan diukur suhu tubuhnya. baik sopir truk tebu maupun tamu lainnya diwajibkan menggunakan Selain itu, untuk menjaga keseha masker, melalui pemeriksanaan suhu tan warga di sekitar pabrik, PG Djom dengan menggunakan temperature bang Baru juga membagikan masker gun dan mewajibkan untuk cuci tan kain masing-masing sebanyak 150 gan dengan sabun di tempat yang su lembar ke Desa Pulo dan Desa Jom dah disediakan. PG juga membaikan bang. Sebelumnya PG Djombang tiga masker kain untuk supir truk dan lima masker kain untuk karyawan. Setiap truk yang masuk ke em plasment, akan langsung di semprot disinfektan secara otomatis. Masih di emplasmen, sopir dilarang turun dari truk, kecuali untuk buang hajat atau membeli makanan. Sopir pun dilarang makan di warung, setiap ma kanan harus dibungkus dan dimakan di sebelah parkiran truk yang sudah disediakan tempat duduk dengan ja rak aman dan dilengkapi dengan per www.ptpn10.co.id 29
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 alatan cuci tangan. Sedikitnya ada 24 PG Modjopanggoong masker dan diperiksa suhu tubuh tempat cuci tangan lengkap dengan dengan thermo gun di Pos I kemu sabun di emplasment. Meskipun di masa pandemi Covid dian mencuci tangan pada tempat 19, kegiatan produksi harus tetap wastafel yang telah disediakan. Di dalam pabrik juga sama, semua dilaksanakan. Agar proses produksi Kepada pihak eksternal atau tamu karyawan harus melalui cek suhu, berjalan dengan lancar dan tetap bila ingin bertemu dengan petugas cuci tangan lalu berganti pakaian dari mengutamakan keselamatan dan kes (pekerja) dapat ditemui di lobi tamu pakaian bersih ke pakaian kerja dan ehatan seluruh karyawan dan seluruh dengan tetap melaksanakan protokol sebuah loker untuk menyimpan paka mitra yang terlibat. PG. Modjopang physhical distancing dan selanjut ian bersih. Pengumuman untuk terus goong melaksanakan protokol kes nya diwajibkan untuk menggunakan memakain masker dan mematuhi ehatan yang ketat. hand sanitizer. protokol kesehatan di pasang di be berapa titik yang mudah dilihat oleh Setiap orang yang memasuki PG Modjopanggoong membagi seluruh karyawan. emplasemen pabrik, wajib memakai kan masker kepada karyawan serta pengemudi truk tebu yang masuk emplasemen pabrik. Di seluruh tem pat strategis juga sudah disediakan wastafel untuk cuci tangan. Untuk menjaga imunitas setiap karyawan, PG Modjopanggoong membagikan vitamin kepada Karyawan. Tak lupa, PG Modjopanggoong melengkapi APD Covid-19 kepada karyawan yang jenis pekerjaannya membutuhkan ko munikasi dengan yang lain. PG Meritjan Protokol kesehatan yang ketat diterapkan PG Meritjan untuk meng hadapi pandemi Covid-19. Adapun upaya yang dilakukan adalah menye diakan tempat cuci tangan di bebera pa titik pabrik dan kantor mulai dari pintu masuk hingga akhir termasuk di lingkungan emplasemen. Untuk 30 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 menjaga kebersihan dilakukan pula kan physical distancing, dan tidak Tempat parkir yang sudah ada penyemprotan cairan disinfektan melakukan ibadah di masjid hingga adalah tempat parkir tingkat, maka setiap dua kali seminggu baik di ling beberapa waktu lalu. dilakukan pengaturan shift pagi kungan kantor, pabrik ataupun mess, menggunakan parkir bawah dan selalu melakukan physical distanc- PG Pesantren Baru parkir atas khusus shift siang, karena ing, dan tidak melakukan ibadah di parkir bawah kosong maka dipakai masjid hingga beberapa waktu lalu. Untuk pelaksaan giling, PG Pe untuk karyawan shift malam dan santren Baru sudah mempersiapkan otomatis shift pagi dihari berikutnya PG Tjoekir diri untuk melaksanakan protokol menempati parkir atas, begitu seter kesehatan bagi setiap orang yang be usnya. Guna membentengi diri dari pe rada di lingkungan pabrik. Namun, nyebaran COVID-19. PG Tjoekir men yang menjadi perhatian lebih adalah Untuk absensi, PG Pesantren Baru erapkan sejumlah aturan yang harus tempat parkir kendaraan. Sebab, bi membuat antrian dan menggunakan di patuhi oleh seluruh karyawan asanya tempat parkir kendaraan ini scan wajah. Setelah melalui termal PG Tjoekir. Diantaranya, member akan terjadi penumpukan karyawan scanner untuk mendeteksi suhu tu lakukan jam jeda masuk kantor per saat pergantian shift. buh, karyawan dengan suhu tubuh 10 menit sekali untuk menghindari normal bisa masuk masuk bekerja kerumunan. PG Tjoekir juga menye Agar hal tersebut tidak terjadi dengan tetap mematuhi protokol kes diakan 15 titik tempat cuci tangan maka PG Pesantren Baru memisah ehatan yaitu selalu memakai masker, di beberapa titik pabrik dan kantor kan parkir kendaraan karyawan non jaga jarak dan rajin cuci tangan den mulai dari pintu masuk hingga akhir shift dengan karyawan shift. Untuk gan sabun di bawah air mengalir. termasuk di lingkungan emplase karyawan non shift, PG Pesantren men. Dan untuk menjaga kebersi Baru memanfaatkan lahan bekas tim Selain itu, PG Pesantren Baru han dilakukan pula penyemprotan bangan depan yang letaknya sebelah juga terus memutarkan seruan untuk cairan disinfektan setiap dua kali pos jaga keamanan. Sedang untuk menjaga kesehatan dengan men seminggu baik di lingkungan kantor, tempat parkir karyawan shift,tetap erapkan protokol kesehatan untuk pabrik ataupun mess, selalu melaku tempat yang selama ini digunakan memutuskan mata rantai penyebaran dan dilakukan pengaturan. COVID-19 di lingkungan pabrik. www.ptpn10.co.id 31
rendemen rencana & Ide Manajemen PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Protokol Kesehatan Tak Hambat Aktivitas Kerja Musim giling tahun 2020 menjadi satu tantangan yang baru untuk tidak menyediakan kursi atau bagi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X. Protokol kesehatan meja agar tidak ada pembeli yang diterapkan sesuai ketentuan agar produktivitas kembali makan dan berkerumun di situ. berjalan dan kesehatan semua karyawan juga tetap terjaga. Aris menekankan, dalam penerap Laporan: SAP Jayanti dustrian terkait dengan izin opera an protokol kesehatan selama masa sional pabrik. Kami susun seluruhnya pandemi ini yang terpenting adalah Ketika pemerintah menyatakan protokol-protokol itu dan kami so konsistensi dalam menjalankannya. bahwa sudah saat memasuki masa sialisasikan jauh sebelum giling,” ujar transisi menuju masa new normal, Direktur PTPN X, Aris Toharisman. Ia menuturkan, dimulainya mu PTPN X langsung melakukan sejum sim giling di beberapa pabrik gula lah persiapan. Semua protokol yang Sementara untuk fasilitas penun PTPN X bertepatan dengan pember diperlukan baik itu dari sisi proses jang lainnya seperti penyediaan sara lakuan PSBB (Pembatasan Sosial bisnis maupun yang terkait dengan na cuci tangan, hand sanitizer, ther- Berskala Besar) di beberapa wilayah. pihak luar sudah disiapkan jauh-jauh mo gun untuk mengukur suhu tubuh Hal ini berdampak pada mobilisasi hari. dan masker juga sudah disiapkan. tenaga tebang terutama yang berasal Bahkan seluruh masjid dan mushola dari luar wilayah. ”Di pabrik itu kan selain proto di lingkungan kerja PTPN X juga kol kesehatan, setiap minggu kita sempat ditutup. Begitu juga dengan Sesuai dengan permintaan peme dipantau oleh Kementerian Perin kantin karyawan yang juga diminta rintah daerah, mobilisasi orang harus dilengkapi dengan hasil rapid test dari daerah asal. Kemudian begitu sampai di daerah tujuan, harus men jalani rapid test kedua dan dikaran 32 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 rendemen tina selama 14 hari. Sebagian besar panas dan lain-lain. bang dan supir truk juga diwajibkan penebang dari luar wilayah tersebut Ritual di awal giling seperti sela menggunakan masker. memang dikelola petani. Namun ka matan buka giling yang dirayakan Sementara di kantor pusat PTPN ren a ada biaya tambahan untuk rapid secara meriah juga ditiadakan dan X di Surabaya tetap diberlakukan test dan karantina, petani meminta dig anti dengan kegiatan sosial seperti WFH 50 persen. ”Kita juga selektif subsidi ke PTPN X untuk biaya tes pembagian sembako. ”Tapi kalau menerima tamu,” ujar Aris. dan meminjam rumah-rumah dinas petani ingin melakukan selamatan, Untuk rapat hingga saat ini masih yang kosong untuk menampung pe kami minta dilakukan tasyakuran menggunakan aplikasi zoom. ”Ra kerja dari luar kota tersebut. sederhana saja, berdoa dan dihadiri pat menggunakan video conference Selain itu, beberapa pabrik gula hanya beberapa orang. Karena mung memang ada keterbatasan. Komu PTPN X berada di wilayah yang ter kin bagi sebagian petani jika tidak nikasi lebih banyak satu arah. Kalau masuk dalam zona merah. ada yang mau menanggapi ”Padahal di situ adalah ling ”Di pabrik itu kan selain protokol kesehatan, tidak bisa langsung. Kare kungan karyawan kami ting setiap minggu kita dipantau oleh Kementerian na itu untuk rapat saya gal. Susahnya, ada OTG yang Perindustrian terkait dengan izin operasional minta dipecah per wilayah, tidak kelihatan gejalanya. pabrik. Kami susun seluruhnya protokol-protokol misalnya wilayah Kediri, Walaupun di pabrik kita itu dan kami sosialisasikan jauh sebelum giling.” Delta dan tidak perlu ba sudah menerapkan protokol nyak orang,” jelasnya. Untuk kesehatan itu tetapi ya kita Aris Toharisman rapat yang dilakukan secara Direktur PTPN X tidak bisa memastikan 100 tatap muka dihadiri tidak persen akan terbebas,” jelas lebih dari 20 orang dengan Aris. melakukan ritual itu merasa kurang posisi duduk yang berjarak dan per Karena bagi karyawan di pabrik nyaman, kami persilakan tapi tidak temuan tidak lebih dari dua jam. tidak bisa diterapkan WFH (Work banyak orang,” tutur Aris. Meskipun komunikasi sedikit From Home), maka protokol kesehat Untuk menjaga kesehatan semua terhambat, namun Aris mengatakan an seperti physical distancing, me karyawannya, di semua lingkungan hal tersebut tidak terlalu mempe ngen akan masker, mencuci tangan kerja PTPN X juga rutin dilakukan ngar uhi kinerja. Ia mencontohkan di dan mengukur suhu badan wajib dite penyemprotan disinfektan baik di unit tembakau yang produktivitasnya rapkan. Pekerja juga selalu dievaluasi pabrik maupun di kantor. Bahkan masih berjalan sesuai rencana. ”Mu kesehatannya dengan melakukan pe truk yang akan masuk ke emplase dah-mudahan semua ini segera ber meriksaan apakah yang bersangkutan ment juga tidak luput disemprot dis lalu sehinga kita bisa bekerja dengan mengalami batuk, sakit pernafasan, infektan. Semua pekerja hingga pene normal kembali,” harapnya. www.ptpn10.co.id 33
tebu potensi badan usaha PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Permintaan Tinggi, Enero Siap Pasarkan Caryz Merebaknya Covid-19 membawa kebiasaan baru yaitu meningkatnya kesadaran untuk menjaga kebersihan. Hal ini menyebabkan permintaan disinfektan dan pembersih tangan atau hand sanitizer meningkat. Laporan: SAP Jayanti 30.000 KL/tahun. Dan perlu diketa ekspor. Dengan ditutupnya ekspor hui ethanol atau disebut juga ethil al maka kondisi di dalam negeri men Di awal pandemi, hand sanitizer kohol merupakan bahan baku utama jadi over suplay. sempat menjadi barang langka kare pembuatan hand sanitizer. na menjadi buruan banyak orang se ”Sebagai produsen ethil alkohol hingga menyebabkan harganya mero ”Saat Covid-19 merebak di Indo atau ethanol ini kami ingin masuk ke ket. Dengan tingginya permintaan, nesia pada Bulan Maret 2020 kami hilirnya namun dengan tetap tidak akhirn ya banyak produsen besar yang mendapat banyak permintaan ethil meninggalkan produk utama kami mengeluarkan produk hand sanitizer. alkohol mulai dari industri mau yaitu ethil alcohol untuk industri dan Bahkan kemudian bermunculan dis pun yang produksi rumahan,” kata farmasi,” ujar Izmirta yang akrab di infektan dan hand sanitizer produksi Direktur Utama PT Enero Izmirta sapa Erik ini. rumahan yang beredar di masyarakat. Rahman. Melihat peluang yang ada, pada Bulan Maret Enero langsung Sejak saat itu Enero mulai me PT Energi Agro Nusantara (Ene membentuk unit khusus untuk pe ngemb angkan produk hand sanitizer ro) –anak perusahaan PT Perkebunan ngembangan produk hand sanitizer dengan nama dagang Caryz. Caryz Nusantara (PTPN) X– merupakan dan disinfektan. sendiri berasal dari Bahasa Wales perusahaan energi baru terbarukan Modern yang berarti bersih. Caryz yang mengolah tetes tebu (molas- Saat itu juga muncul Permendag juga merupakan gabungan dari kata ses) menjadi ethanol dengan tingkat nomor 31 tahun 2020 yang melarang ‘care’ dan hand sanitizer. kemurnian 99,5 persen. Pabrik yang ekspor ethil alcohol. Padahal dari to berlokasi di Mojokerto ini memiliki tal produksi nasional per tahun yang Caryz diproduksi dalam bentuk kapasitas produksi 100 KL/hari atau mencapai sekitar 200 juta liter, 50 cair dan gel serta tersedia dalam ber persen diantaranya ditujukan untuk bag ai ukuran. Mulai dari lima Liter, 10 Liter, 20 Liter serta 30 Mililiter (ml), 34 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 tebu 100 ml dan 250 ml. Kemasan ukuran juga sudah ada permintaan dari be Tujuh Kegunaan Unik besar cocok untuk kebutuhan kantor berapa negara untuk ethil alcohol Hand Sanitizer dan rumah sakit. Sedangkan botol ke yang diprod uksi Enero, misalnya saja cil untuk pribadi maupun keluarga. Kamboja. selain untuk Cuci Tangan Khusus untuk hand sanitizer, Untuk saat ini Enero sudah me 1. Hand sanitizer bisa membersihkan Enero mampu berproduksi 15.000 nyalurkan 178.000 liter bahan baku liter per bulan. Target pasarnya, se mentah pembuatan hand sanitizer kacamata dan jam tanganmu dari lain untuk masyarakat umum juga maupun Caryz ke rumah-rumah sakit kuman, termasuk virus, yang me menyasar rumah sakit, instansi peme dan gugus tugas penanggulangan nempel. Ini penting untuk dilaku rintahan, BUMN termasuk PTPN Covid-19 di sejumlah daerah. Nanti kan terutama setelah berada dari group dan tentunya nanti juga akan nya jika izin edar sudah keluar, Caryz keramaian. diekspor. akan dipasarkan ke jaringan super- market dan koperasi PTPN X. 2. Sebagai deodoran darurat. Saat ini Enero sudah mengantongi izin produksi Caryz. Sedangkan untuk Erik yakin hand sanitizer produk Kandungan ethil alkohol hand izin edar diperkirakan akan keluar si Enero akan mampu bersaing de sanitizer mampu membunuh bakteri pad a akhir Juni 2020 dan izin merk ngan produk yang sudah beredar penyebab bau badan di ketiak se masih dalam proses dan diperkirakan lebih dulu di pasar. Apalagi untuk hingga kita bisa tetap fresh. akan selesai pada November 2020. jangka pan ”Caryz ini lembut dan tidak lengket di jang, budaya 3. Untuk mengatasi jerawat. Cairan tangan. Tentunya juga sesuai standar untuk menjaga WHO,” ujarnya. kebersihan hand sanitizer mampu menghen tangan dan tikan inflamasi yang disebabkan Ia menambahkan, alokasi untuk menggunaan oleh bakteri pada pori-pori. Ketika produksi hand sanitizer hanya seba hand sanitizer mereka mati, jerawat pun akan gian kecil dari total produksi Enero. juga sudah segera kering. Pihaknya juga tidak melakukan in terbentuk. vest asi khusus atau penambahan 4. Untuk membersihkannya makeup alat. Hanya perlu modifikasi untuk pencamp urannya. brush. Cukup gosokkan cairan ke atas brush yang basah kemudian ”Untuk Hand Sanitizer ini kami keringkan. tidak mencanangkan sebagai core business. Hanya sekitar 10-20 persen. 5. Meredakan rasa gatal akibat gigitan Ini adalah bentuk diversifikasi dan hilirisasi. Kami menggarap ini tidak nyamuk. Ethil alkohol memiliki hanya untuk pasar dalam negeri sifat antiseptik sehingga mampu tetapi juga ekspor,” kata mencegah infeksi. Rasa dingin yang Erik. Apalagi sebenarnya ditimbulkannya juga bisa me nenangkan kulit. 6. Hand sanitizer dengan ethil alkohol bisa membantu mensterilkan luka kecil karena ia bekerja sebagai des infektan. Cukup tuangkan ke kapas kemudian tutupkan pada luka selama beberapa saat. 7. Saat pandemi seperti saat ini, kebersihan alat makan harus selalu terjamin. Anda bisa mengolesinya dengan hand sanitizer sebelum menggunakannya. www.ptpn10.co.id 35
tunas tumbuh kembang PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 anak perusahaan Laboratorium Biomolekular PCR RSP Jember Klinik Diagnosa Lebih Akurat, Bantu Penanggulanan Covid 19 Dalam membantu pemerintah dan masyarakat Laporan: Sekar Arum Jember dalam penanggulangan Covid-19, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X yang diwakili oleh Direktur Utama PT Nusantara Medika Uta anak usaha miliknya yakni RS Perkebunan Jember ma (NMU) selaku pengelola RS Perkebunan telah meresmikan Laboratorium Biomolekular PCR. Jember, Ary Silviaty menerangkan bahwa labora Laboratorium ini dilengkapi oleh alat PCR yang torium biomolekular PCR atau Polymerase Chain merupakan bantuan dari Kementerian BUMN. Reaction adalah pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi keberadaan material genetik dari sel, bakteri, atau virus. Saat ini, PCR digunakan un 36 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas Prosedur pemeriksaan diawali Tidak hanya melakukan tes dengan pengambilan sampel dahak, swab kepada tenaga kesehatan yang lendir, atau cairan dari nasofaring bekerja di RS Perkebunan Jember, (bagian antara hidung dan tenggorok Ary menerangkan bahwa pihaknya an), orofaring (bagian antara mulut menargetkan seluruh tenaga kesehat dan tenggorokan), atau paru-paru an yang ada rumah sakit di Jember pasien yang diduga terinfeksi virus dapat menjalani tes swab di sana. Ju Corona. ga tenaga kesehatan yang ada di RS wilayah Jawa Timur, yakni RS Gatoel Pengambilan sampel dahak ini di Mojokerto, RS HVA Toeloengredjo lakukan dengan metode swab, yang Kediri, dan RS Medika Utama Blitar. prosedurnya memakan waktu sekitar 15 detik dan tidak menimbulkan rasa “Belum lagi klinik kami yang ter sakit. Selanjutnya, sampel dahak sebar. Ada total 23 klinik milik PT akan diteliti di laboratorium. NMU di Jatim,” ujarnya. Ary menambahkan bahwa hingga Ary mengungkapkan bahwa ruang saat ini Laboratorium Biomolekular Laboratorium Biomolekular PCR di PCR yang dimiliki RS Perkebunan RS Perkebunan Jember dioperasikan Jember telah melakukan tes swab oleh tiga orang analis lab dalam satu kepada 150 tenaga kesehatan (nakes) shift. “Kalau kami ingin tambah shift, yang ada di RSP. kami juga akan tambah tenaga lagi,” ungkap dia. ”Kami baru melakukan uji coba sejak 26 hingga 28 April. Dari RS Ia pun berharap bahwa dengan Perkebunan Jember ada 150 orang. keberadaan Laboratorium Biom o Nantinya semuanya akan di-swab di lekuler PCR di tengah pandemi se sini,” terang Ary saat diwawancarai perti ini dapat memberikan manfaat usai menggelar konferensi pers ten besar. Hal itu karena Laboratorium tang peresmian ruang laboratorium Biomolekuler PCR milik RS Jem tersebut. ber Klinik ini bisa digunakan untuk pemeriksaan Covid-19, sehingga Dia menjelaskan kembali, hal ter penyebaran virus tersebut bisa dipe sebut dilakukan agar memastikan takan dengan baik untuk selanjut kondisi tenaga kesehatan bebas dari nya ditan gani sesuai standar yang Covid-19. “Agar kami yakin kondisi berlaku. nakes kami sehat untuk keselamatan semua,” tuturnya. tuk mendiagnosis penyakit Covid-19, ”Tes ini yaitu dengan mendeteksi material mempunyai genetik virus Corona. akurasi yang tinggi untuk Material genetik yang ada di da mengidentifikasi Virus lam setiap sel, termasuk di dalam Corona atau Covid-19 pada bakt eri atau virus, bisa berupa DNA tubuh seseorang. Pasalnya, (deoxyribonucleic acid) atau RNA pemeriksaan ini untuk virus (ribonucleic acid). Kedua jenis materi bukan antibodi pada manusia,” genetik ini dibedakan dari jumlah rantai yang ada di dalamnya. Ary Silviaty “Untuk akurasi sendiri, tes ini Direktur Utama PT Nusantara Medika Utama (NMU) mempunyai akurasi yang tinggi un tuk mengidentifikasi Virus Corona atau Covid-19 pada tubuh seseorang. Pasalnya, pemeriksaan ini untuk vi rus bukan antibodi pada manusia,” terangnya. www.ptpn10.co.id 37
sukrosa sajianutama PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Kebijakan Restrukturisasi Perkuat Kinerja Usaha Sejak awal menjabat sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir sudah menunjukkan spirit tinggi menjadikan gerak korporasi bisnis milik negara ini berjalan secara efisien namun efektif. Bahkan struktur jabatan di Kementerian BUMN pun banyak dipangkas, seperti jumlah deputy dari tujuh menjadi hanya tiga. 38 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 sukrosa S pirit ini terus dibawa gic holding, tapi juga mengambil Thohir saat melakukan sebagian peran operational, seperti restrukturisasi dan re strategic planning, serta pengambilan organisasi sejumlah keputusan besar yang terkait dengan BUMN, yakni memang Investasi, portofolio, pengembang kas struktur jabatan yang dinilai an bisnis, kebijakan komoditas, tidak berpengaruh langsung terha pemasara n, divestasi aset, hingga dap produktivitas. Hampir semua keuangan dan manajemen kas. pengelompokan BUMN yang di- holding-kan, selalu diikuti kebijakan Dalam satu kesempatan Erick reformasi dan pengurangan sejumlah mengatakan, kebijakan Kementerian jabatan, demi memperkecil sumber BUMN jangan ditafsirkan sebagai daya yang dipergunakan. upaya memperpanjang birokrasi, tapi justru mendorong percepatan kor Seiring dengan itu, formasi jabat porasi (BUMN) berjalan secara sehat an direksi dan komisaris akan terus dan cepat, agar target bisnisnya ter berkurang jumlahnya, sehingga pro capai dengan baik. “Restrukturisasi ses rekrutment-nya menjadi lebih organisasi ini untuk mempercepat selektif dan kompetitif, yang diharap kerja BUMN, bukan sebaliknya. Na kan bisa melahirkan para pimpinan mun tetap mengutamakan pelayanan berkualitas, profesional, dan mampu (service oriented),” kata Erick. bekerja secara baik. Konsep dasar inilah yang nampaknya sedang diba Kebijakan restrukturisasi di ling ngun Erick Thohir di Kementerian kungan BUMN ada dasarnya, yakni BUMN saat ini. bersandar pada Keppres No.40 TH 2020, guna mempercepat gerak Penataan BUMN sektor perkebun BUMN, agar lebih maju dan bisa an di bawah bendera holding PTPN memb erikan kontribusi besar pada (PT Perkebunan Nusantara) III, pun penerimaan negara –sebagaimana tidak luput dari spirit tersebut. Jum diatur dalam UU No. 19 TH 2003 lah jabatan direksi dan komisaris di tent ang BUMN, yakni berperan pada 13 anak usaha juga dipangkas, dari perk embangan perekonomian dan semula 3 – 4 direksi menjadi hanya pen erimaan negara bukan pajak satu (1) direksi. Sedangkan komisaris (PNBP). menjadi dua (2) orang saja dari se mula 3 - 4 orang. Begitu juga jumlah Tentu restrukturisasi BUMN, jabatan di bawahnya, diperas lagi se termasuk di PTPN X, membutuhkan hingga lebih ramping dan fleksibel. waktu untuk penyesuaian kerja. Kare na adanya perubahan struktur, fungsi Pada transformasi ini, tugas-tugas dan peran jabatan. Namun target direksi anak usaha dibantu oleh dua bisn is di 2020 tetap harus dicapai, Senior Excecutive Vice President sehingga keadaan ‘memaksa’ seluruh (SEVP/jabatan baru di PTPN) untuk SDM (termasuk di PTPN X) harus bi support operasional dan komersial. sa bergerak cepat, efektif, produktif Masa jabatan SEVP hanya dua tahun, dan efisien. Memang tidak mudah, dan bisa dijabat oleh pegawai se apalagi di tengah merebaknya pan car a karir. Namun luasnya wilayah demic Covid-19 yang hingga kini be kerja PTPN dan besarnya bisnis yang lum menunjukkan tanda-tanda akan dikelola, jumlah direksi yang hanya berakhir. satu orang tergolong berat. Sehingga sebagian tanggung-jawab akan di- Artinya problem yang dihadapi handle langsung oleh manajemen anak usaha holding, termasuk yang holding. dihadapi PTPN X, kini bukan hanya soal rumitnya menerapkan konsep Dalam transformasi ini, PTPN III kerja new normal di masa pandemi, sebagai holding diberi peran lebih le atau beratnya menghadapi kerasnya luasa, termasuk mengambil alih selu persaingan dalam mendapatkan ba ruh fungsi pengawasan dan evaluasi han baku tebu (BBT), tapi juga di anak perusahaan. Artinya (holding) tuntut untuk percepatan penyesuaian tidak lagi berfungsi sebagai strate- pada ritme kerja pasca kebijakan www.ptpn10.co.id 39
sukrosa PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 restrukturisasi. Ini tidak mudah. akan memberikan arahan strategis karena bisa langsung menjalankan Tapi restrukturisasi harus dilaku ke anak usaha, termasuk pengawas delegasi tugas-tugas dari direksi. Ini an dan evaluasi secara langsung. kesempatan bagi karyawan aktif yang kan, karena tuntutan keadaan –se Sedangkan anak usaha fokus ke ope memiliki talenta dan kompetensi. suai perkembangan jaman. Hampir rasional untuk produksi jenis komo Meski masa jabatan SEVP hanya dua semua perusahaan dunia modern ditas yang telah ditetapkan oleh hold- tahun, tapi bisa kembali lagi sebagai melakukan restrukturisasi, sebagai ing,” kata Ghani. karyawan biasa. Kalau direksi kan mana ditutorkan Warren G Bennis langsung pension,” tutur Aris. & Michael A Mische dalam ‘The 21st Aris Toharisman, Direktur PTPN century dnization’. Menurut kedua X, saat dikonfirmasi mengenai ke Prinsipnya kebijakan restruk pakar, restrukturisasi organisasi pe mungkinan dampak kebijakan re turisasi, kata Aris, sama sekali tidak rusahaan subtansinya membenahi strukturisasi terhadap kinerja peru mengganggu proses kerja. Bahkan perusahaan dengan menata ulang sahaan, secara tegas mengatakan mengefektifkan organisasi kerja. Se doktrin, praktek dan aktivitas secara ‘tidak ada’. Semua proses kerja ber hingga manajemen hanya fokus pada inovatif, agar perusahaan lebih ram jalan sesuai kebijakan yang berlaku, pekerjaan utama, yakni pemenuhan ping, responsif, dan lebih sadar akan meski di tahap awal harus melewati kebutuhan bahan baku tebu (BBT) persaingan serta kebutuhan pelang masa transisi. –yang kini makin ketat persaingan gannya. nya antar perusahaan gula. “Alhamdulillah, di PTPN X proses Dirut PTPN III (holding) Mu kerja berjalan efektif. Awalnya tentu “Ritme kerja pasca restrukturi hammad Abdul Ghani mengatakan, ada transisi pasca restrukturisasi. sasi lancar-lancar saja. Bahkan lebih transformasi grup perusahaan selalu Tapi pengaruhnya tidak ada, dan efektif. Problem yang dihadapi justru didasari komitmen untuk meningkat sama sekali tidak mempengaruhi per yang terkait dengan upaya menda kan kinerja usaha, dan terus berino forma produksi. Justru sebailiknya, patkan BBT. Karena luasan ladang vasi dalam mencapai target, agar bisa diharapkan bisa menaikkan kinerja tebu terus menurun akibat pengalih menghadapi tantangan bisnis di masa usaha,” kata Aris yang kini jadi satu- an fungsi lahan ke sektor pertanian depan, dan bisa berkontribusi signifi satunya direksi di PTPN X. lain,” katanya. kan terhadap perekonomian nasional, serta ikut andil dalam memperkuat Efektivitas kerja pasca restruk Selain itu, produktivitas tanaman ket ahanan pangan. turisasi, kata Aris, salah satunya tebu per hektarnya secara umum ma dikarenakan adanya pendelegasian sih rendah, dan kualitas rendemen Dalam transformasi ini, kata wewenang kepada dua pejabat SEVP, jug a belum ideal. Padahal BUMN Ghani, holding menetapkan sejum yakni SEVP Operasional dan SEVP bidang gula mengelola lahan sendiri lah prog ram prioritas yang segera Komersial, sehingga pengambilan (HGU) hanya sekitar 20 persen dari dilaksanakan, diantaranya opera- keputusan bisa lebih cepat. General kebutuhan, selebihnya disediakan tional excellence, restrukturisasi or Manager (GM) biasanya meminta oleh petani sebagai mitra. Sehingga ganisasi dan SDM, divestasi aset, persetujuan semua proses bisnis ke hubungan baik dengan petani adalah opt imalisasi aset dan kemitraan, serta direksi, kini sebagian wewenangnya keniscayaan yang tidak bisa ditawar. res trukturisasi utang dan keuangan. sudah di-delegasikan ke SEVP. Karena produktivitas gula oleh PG milik BUMN sangat bergantung pada “Pada transformasi ini holding “Jabatan SEVP cukup strategis, 40 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 sukrosa luasan lahan yang disiapkan petani. mal tiga hari. asumsi mampu menghasilkan tebu Persoalan pemenuhan BBT inilah “Kami berusaha maksimal untuk giling 12,2 juta ton. “Jika target tebu giling minimal tercapai 12,2 juta ton, yang kini menjadi concern PTPN X memenuhi kebutuhan BBT. Sebab maka sangat mungkin target produksi untuk dicarikan solusi agar target jika tidak terpenuhi, maka jam henti gula sebesar 1 juta ton tercapai,” kata produksi bisa tercapai, selain soal pabrik akan tinggi dan itu menyebab Abdul Ghani dalam satu kesempatan. konsep kerja new normal yang sudah kan cost lebih tinggi lagi. Ini risiko ditemukan format idealnya. Usaha yang mahal,” kata Aris. Target global holding ini, kata lain terkait luasan lahan untuk BBT Ghan i, secara bertahap akan terus –juga dilakukan melalui kerjasama Faktor lain yang juga memberat din aikkan, sebagai upaya PTPN dengan Perhutani. Menteri BUMN kan di musim giling tahun ini adalah memb antu pemenuhan sebagian ke Erick Thohir sendiri juga menjanji faktor cuaca. Hujan yang masih turun butuhan gula nasional (GKP) yang kan akan menambah luasan lahan hingga awal musim giling mempe diperkirakan mencapai 3,5 juta ton. untuk tebu dengan memanfaatkan la ngaruhi kualitas tebu giling dan ting Sebagian lainnya dipasok oleh peru han-lahan idle milik BUMN lainnya. kat rendemennya. Padahal PTPN X sahaan gula swasta dan sebagian lain tahun ini menargetkan rendemen 8,3 nya dipenuhi dari impor. Aris mengaku sangat merasakan persen. “Tapi berkat kerja keras selu kerasnya persaingan mendapat ruh pihak di perusahaan, insyaAllah Menteri BUMN Erick Thohir se kan BBT. “Di awal giling tahun ini target akan terpenuhi,” kata Aris. cara khusus mendorong BUMN bisa juga terasa ketatnya, bahkan sudah berkontribusi signifikan memperkuat mengarah ke perebutan tidak sehat. Pada musim giling tahun (2020) ketahanan pangan, khususnya gula Ada perusahaan swasta yang mema ini, PTPN X menargetkan produksi karena impornya masih besar. Sebab sang harga beli tebu cukup tinggi se gula 330.000 ton –yang terdiri dari secara aset lahan untuk BBT dan ke jak awal giling, sehingga petani lebih gula milik PG sebesar 120.000 ton, tersediaan pabrik gula jumlahnya tertarik menjadi supplier-nya,” keluh dan gula petani 210.000 ton, atau lebih dari cukup. Tinggal melaukan Aris. naik dari perolehan tahun lalu yang penguatan beberapa poin, seperti tercapai 290.000 ton (86 persen da revitalisasi mesin PG dan peningkat Meski memberatkan, PTPN X ri target). Musim giling tahun lalu an kualitas tanaman tebu. akhirnya tidak punya pilihan un perolehan BBT hanya sekitar 3,8 juta tuk tidak mengimbangi harga beli ton, tahun ini ditargetkan sebesar “Ke depan harus ada perubahan swasta. Ini yang menjadikan biaya 4,06 juta ton. kebijakan. Kita mau coba, bisa ng- produksi menjadi lebih mahal. PTPN gak dengan sinergi (BUMN) pupuk, X juga menawarkan beberapa model Kenaikan target produksi itu ba perkebunan, dan pertanian, kita bisa kerjasama ke petani, diantaranya gian dari target akumulasi produksi mencapai swasembada gula. Sebab insentif dalam bentuk gula, serta me holding (PTPN III) yang tahun ini di impor gula masih tinggi, sementara nawarkan proses pembayaran secara patok satu (1) juta ton –melalui areal lahan kita (BUMN) cukup luas,” kata cepat dengan mematok batas maksi tebu yang dikoordinasi seluruh PTPN Thohir, Kamis (18/6/20) di sela-sela gula sekitar 168.000 Ha –dengan www.ptpn10.co.id 41
sukrosa PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 pertemuannya dengan BUMN bidang handle kantor pusat (PTPN X) –yakni ada penataan agar para PG dalam pangan. bidang yang khusus menangani gula mendapatkan BBT berjalan secara retail. seimbang dan tertib.” Menurut Erick Thohir, sinergitas antar BUMN seperti BUMN pupuk, Kebijakan restrukturisasi, kata Meski demikian, kata Bambang BUMN perkebunan, BUMN kehutan nya, sama sekali tidak mengganggu Hari, berkat kesigapan seluruh SDM an dan BUMN pertanian –perlu kinerja produksi PG Pesantren Baru. di lingkungan PG Pesantren Baru, didorong untuk terus diperkuat ja Bahkan sebaliknya, lebih berseman pihaknya optimistis mampu meraih linannya, ber-inovasi bersama, dan gat. Semua proses kerja berjalan se semua target yang telah tertuang di mencari terobosan strategis dalam suai kebijakan yang baru. Sehingga RAKP. Hubungan baik dengan petani mewujudkan kemandirian pangan, target produksi tahun 2020 sesuai terus menerus ditingkatkan, dan khususnya gula. RKAP kemungkinan besar bisa terca format kerjasamanya selalu diperba pai, yakni tebu giling 7,2 juta kuintal harui sesuai aspirasi petani. Kesiapan PG untuk masa giling 120 hari, serta tar get produksi gula 59.238 ton. Pertarungan ketat dalam menda Kebijakan restrukturisasi di ling patkan BBT ‘melawan swasta’ ini kungan PTPN disambut baik oleh Justru yang menjadi tantangan nampaknya menjadi keluhan umum manajemen pabrik gula (PG) di ling di PG Pesantren Baru adalah terja bagi PG di lingkungan PTPN X mau kungan PTPN X. Masing-masing dinya hujan (intensitas sedang) di pun PG di PTPN lainnya. Sehingga mengikuti langkah holding untuk awal giling, sehingga diduga bisa perlu adanya good-will dari peme melakukan restrukturisasi di internal mempengaruhi capaian rendemen. rintah untuk membuat regulasi yang PG dalam rangka efisiensi dan efek Namun bagian on-farm PG ini sudah mengatur tentang tata-niaga tebu tivitas kerja. mengantisipasi sebelumnya, sehingga sec ara lebih seimbang, agar target berbagai kemungkinan yang terjadi produksi nasional yang menjadi tang Di PG Pesantren Baru, misalnya, bisa segera diatasi. Target produksi gung-jawab seluruh stake holder ada beberapa divisi yang dilebur gula 59.238 ton dengan rendemen pergulaan nasional, bisa tercapai ber menjadi satu, seperti divisi SDM 7.3% berpotensi untuk dicapai. kelanjutan. dan divisi Keuangan & Umum –yang tadinya sama-sama memiliki mana Selain faktor alam, ketatnya per Sementara itu, GM PG Gempol jer, kini hanya dipimpin oleh satu saingan mendapatkan BBT (tebu krep, Agus Minhandoko, juga menge manajer, yakni Manajer Keuangan & petani) juga dikeluhkan. Keberadaan luhkan hal yang sama terkait penga Umum – yang didalamnya terdapat PG swasta di wilayah Pesantren Baru daan BBT. Pembelian tebu petani sub-bagian Humas, SDM, Umum & seolah menjadi ancaman, karena PG oleh PG swasta di wilayah kerjanya Pengadaan. swasta menerapkan sistem beli putus cukup memberatkan, karena swasta berdasarkan bobot, bukan mengacu telah memasang harga tinggi sejak “Pada restrukturisasi di PG Pe pada kualitas tebu. “Ke depan perlu awal musim giling. Namun mana santren Baru, yang bergeser hanya pimpinannya saja, sementara yang bawah tetap. Sehingga secara kese luruhan tetap sama, tetapi jalur ko mandonya menjadi lebih efektif,” kata Bambang Hari Nugroho, GM PG Pesantaren Baru. Pada struktur organisasi baru ini, kata Bambang, tugas karyawan men jadi lebih banyak. Namun semuanya bisa diatasi dengan baik. Terlebih di masa pandemic Covid-19 ini, untuk urusan SDM membutuhkan perha tian lebih khusus, karena banyak hal mengalami perubahan disesuaikan protokol kesehatan. Terkait dengan itu, PG Pesantren Baru bahkan membentuk Tim Task Force untuk penanganan Covid-19, sehingga operasional dan proses pro duksidi PG tetap berjalan normal. Selain peleburan beberapa divisi, ada juga bidang yang tadinya menjadi bagian dari PG kini sepenuhnya di- 42 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 sukrosa jemen PG Gempolkrep tidak mau an Perhutani, sebagai antisipasi bakal PG Lestari terus berupaya meyakin kalah bersaing, pihaknya menerap beroperasinya proyek penambahan kan para petani mengenai performa kan strategi komunikasi yang intens kapasitas mesin pabrik. Meski proyek terbaiknya. dengan petani. “Cukup berat menga revitalisasi PG Gempolkrep kini se hadapi mereka dalam mendapatkan dang mandeg sementara –karen a ada PG Lestari mempunyai kapasitas BBT.” kendala di pihak kontraktor pelaksa giling sebesar 3800 TCD sesuai RKO. na, namun upaya pengembangan Tahun ini menargetkan produksi gu Meski banyak tantangan, terlebih BBT terus dilakukan. la 361.000 ribu ton. Kemungkinan dalam suasana pandemi Covid-19, bes ar kebutuhan BBT terpenuhi, ba perubahan konstelasi di tubuh organ Proyek revitalisasi PG Gempol ik yang diupayakan dari lingkungan isasi PTPN X –pasca restrukturisasi– krep senilai Rp 743,4 miliar untuk sendiri maupun tebu dari luar –de secara umum tidak mengganggu penambahan kapasitas produksi ngan target rendemen 7,87 persen. produksi. Bahkan sebaliknya justru menjadi 8.000 TCD itu, diharapkan lebih efektif dalam membangkitkan dapat mendukung terwujudnya in- Sebagian mesin PG sudah kinerja. Intensitas hubungan PG tegrated sugar cane based industry menga lami perbaikan, diantaranya dengan kantor pusat (PTPN X) makin yang terdiri dari Pabrik Gula, Pabrik mengganti empat unit roll gilingan, memudahkan koordinasi, terutama Bioethanol dengan multi product, pemasangan bowling house, peng terkait implementasi perluasan lahan serta Export Power yang bisa dijual. gantian ALW di stasiun pemurnian hasil kerjasama dengan Perhutani dan beberapa lainnya. (agroforestry). Sementara sambil menunggu proyek revitalisasi selesai, PG Gem Pada prinsipnya, dari pernyataan ”Kami terus berkoordinasi de polkrep tahun ini menargetkan giling beberapa PG, kebijakan restrukturi ngan kantor pusat terkait upaya tebu sebanyak 8.740.000 ton dengan sasi organisasi perusahaan, baik agroforestry, yakni menanam tebu target rendemen 8,25 persen. Target di holding, kantor pusat (PTPN X) di lahan hutan, sebagai antisipasi produksi gula optimistis bisa diraih, maupun di PG, secara umum justru bakal naiknya kapasitas produksi PG karena secara keseluruhan persiapan menguatkan semangat untuk terus Gemplkrep pasca proyek revitalisasi sudah matang dan koordinasi dengan mencapai target terbaiknya. Tan mesin,” katanya. “Meskipun masih kantor pusat (PTPN X) kian intens tangan ke depan makin kompleks, baru, namun peningkatan kuantitas pasca kebijakan restrukturisasi. sehingga fleksibelitas dan kecepatan dan kualitas di lahan agroforestry pengambilan keputusan sangat dibu terus diperluas dan kini sudah men Begitu juga di PG Lestari (PTPN tuhkan. Kebijakan restrukturusasi capai 250 Ha,” tambah Minhandoko. X). Koordinasi dan ritme kerja pasca mencoba menjawab tantangan terse restrukturisasi diakui bisa memperce but. PG Gempolkrep bersemangat me pat pengambilan keputusan. Sehing ngembangkan luasan lahan tebu, ter ga proses kerja berjalan secara efektif Gebrakan yang dilakukan menteri masuk kerjasama memantaafkan lah dan efisien. Hanya saja persoalan BUMN Erick Thohir dalam restruk yang dihadapi juga sama dengan PG turisasi BUMN, termasuk BUMN lainnya, yakni ketatnya persaingan Perkebunan, mendapat catatan dalam mendapatkan bahan baku tebu positif dari banyak kalangan. Pada (BBT). Khususnya pada musim giling transformasi ini nampak profesional tahun 2020, tantangan terberatnya ismenya yakni lebih mengedepankan adalah bahan baku. aspek kepemimpinan yang memiliki visi dan komitmen untuk menahko “Kami harus berpikir ekstra keras dai BUMN. Meski demikian roadmap agar pabrik bisa tetap beroperasi dan pengembangannya tetap menyeim memenuhi target. Persaingan menda bangkan aspek services oriented vs patkan BBT sudah mengarah ke prak keuntungan sebagaimana dipakem tek tidak sehat. Sehingga perlu ada kan oleh UU No. 19 TH 2003 tentang regulasi penataan BBT secara lebih BUMN. seimbang –disesuaikan kebutuhan masing-masing PG,” kata Marshal G. Erick Thohir juga mempertim Pattiasina, GM PG Lestari. bangkan peran BUMN untuk tetap relevan dengan perkembangan Kemitraan dengan petani, kata teknologi informasi mutakhir (4.0), Marshal, terus-menerus dilakukan serta pertimbangan penting lainnya – agar petani mempercayakan tebunya khususnya dalam konteks tanggung- digiling di PG Lestari. Berkat intensi jawab BUMN sebagai penjaga (safe tas komunikasi dengan kantor pusat guard) perekonomian nasional dalam (PTPN X) pasca restrukturisasi, PG situasi apapun, termasuk situasi Lestari optimistis musim giling tahun krisis akibat pandemi Corobavirus – 2020 bisa diraih dan kembali berjaya. seperti sekarang.TIM www.ptpn10.co.id 43
sukrosa PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Restrukturisasi Organisasi Tak Pengaruhi Performa Produksi Tahun 2020 membawa sejumlah perubahan dan tantangan bagi pelaku industri gula di tanah air. Secara internal, ada perubahan struktur organisasi di lingkungan BUMN Perkebunan. Sedangkan secara eksternal, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) gula masih harus menghadapi persaingan untuk mendapatkan bahan baku tebu. Belum lagi, pandemi Covid-19 yang melanda dunia. Laporan: SAP Jayanti Dalam rangka efektivitas dan efisiensi, Holding BUMN Perkebunan melakukan perubahan struktur organisasi di seluruh anak perusahaannya. Sejak 26 Mei lalu, jajaran direksi di seluruh BUMN Perkebunan hanya menyisakan satu direktur yang dibantu dua orang SEVP dalam menjalankan tugasnya. Direktur PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X Aris Toharisman menuturkan, efektivitas di sini terutama dalam hal pengambilan keputusan oleh direksi. De ngan posisi seorang direktur dan dibantu dengan dua SEVP, diharapkan pengambilan keputusan bisa lebih cepat, lebih efektif. 44 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 sukrosa ”Ini juga mungkin terkait de produksi gula PTPN X tercapai PTPN X tetap berusaha mengim ngan isu beberapa tahun belakang 290.000 ton atau sekitar 86 persen bangi agar kebutuhan PG tetap an yang masuk ke pemegang saham, dari target. Untuk perolehan bahan terpenuhi karena bahan baku meru banyak di perusahaan, tapi saya ya baku tebu, jika tahun lalu terealisasi pakan kunci untuk menjaga kinerja kin bukan di PTPN X, bahwa direksi 3,8 juta ton, tahun ini ditargetkan perusahaan baik dari sisi teknis dipandang kurang kompak karena menapai 4,06 juta ton. Kenaikan maupun finansial. masing-masing posisinya kuat. Jadi target yang cukup besar tersebut Ada beberapa hal yang ditawar dengan perubahan ini diharapkan merupakan tantangan tersendiri. kan PTPN X kepada petani. Per proses-proses pengambilan kepu ”Di awal giling ini ada persain tama model insentif dalam bentuk tusan dan proses bisnis berjalan gan-persaingan yang menurut kami gula. Yang kedua yaitu menawarkan relatif lebih cepat,” tuturnya. Se tidak sehat dalam perebutan bahan proses pembayaran cepat untuk mentara efisiensi terkait dari sisi baku tebu. Ada perusahaan swasta tebu yang dijual ke PTPN X. ”Saya gaji, renumenerasi dan lain-lain. yang memasang harga beli tebu mematok batas maksimal tiga hari. Di sisi lain, karena bukan direk cukup tinggi,” ungkapnya. Jika di Kalau kita ambil tebu petani, dalam tur, masa kerja SEVP dibatasi dua tahun-tahun lalu harga beli tinggi waktu tiga hari harus sudah ter tahun. Jabatan SEVP merupakan dikeluarkan di periode tengah ke bayar. Umumnya petani terdesak kesempatan bagi karyawan ”Kalau jadi direksi kan kebutuhan cashflow yang cu otomatis pensiun padahal aktif yang memiliki talenta masih ban yak talenta-talenta kup ketat sementara sistem dan kompetensi. ”Kalau jadi muda yang akan sangat sayang lelang itu periodenya 10 direksi kan otomatis pen sekali kalau langsung pensiun. harian, pembayarannya tiap siun padahal masih banyak Nah dengan SEVP ini tidak. tanggal 10,20 dan 30. Nah talenta-talenta muda yang Jadi ketika masa jabatannya kalau di dalam jangka peri akan sangat sayang sekali berakhir bisa kembali sebagai ode itudianggap terlalu lama, kalau langsung pensiun. Nah kita buka peluang sistem dengan SEVP ini tidak. Jadi karyawan tetap,” pembelian tebu secara cash. ketika masa jabatannya be Kami siapkan pendanaannya, rakhir bisa kembali sebagai kebetulan kita sudah mem karyawan tetap,” kata Aris. perpanjang kredit ke BRI. Ketika kebijakan ini Aris Toharisman Jadi cukuplah,” jelasnya. diberlakukan, dikatakan Aris Persaingan ini diakui tidak terlalu terasa dampak Direktur PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X Aris memang menyebabkan nya pada kinerja perusahaan. biaya yang dikeluarkan men Agar proses kerja tetap ber jadi lebih tinggi. Namun hal jalan efektif, dilakukan pen itu tidak bisa dihindarkan delegasian wewenang kepada agar bisa tetap bersaing dan SEVP Operasional maupun mendapatkan pasokan tebu SEVP Komersial. dari petani. Ia menambah ”Namanya masih awal kan, jika tidak mendapatkan tentu ada transisi. Pengaruh me belakang, sekarang perusahaan bahan baku tebu, jam henti pabrik mang tidak. Hanya kebiasaan saja gula swasta sudah memasang harga akan tinggi dan itu menyebabkan dari GM untuk meminta persetu tinggi sejak awal giling. Hal ini akh cost lebih tinggi jika dibandingkan juan-persetujuan atas proses-proses irnya merusak hubungan harmonis dengan biaya yang dikeluarkan un bisnis berjalan ke direksi. Seolah- yang dibina PG (Pabrik Gula) den tuk mendapatkan tebu petani. olah ke saya semua di awal. Tapi gan petani. Faktor eksternal lain yang juga sekarang sudah saya delegasikan Karena ada iming-iming harga memberatkan di musim giling ta juga ke SEVP,” ujarnya. tinggi dari swasta, akhirnya petani hun ini adalah hujan yang masih Pada musim giling tahun 2020 menuntut kepada PG PTPN untuk turun hingga awal musim giling. ini, PTPN X menargetkan produksi memberlakukan harga yang sama. Ini tentunya akan berpengaruh ter gula sekitar 330.000 ton yang Permintaan ini akhirnya memberat hadap kualitas tebu giling karena terdiri dari gula milik PG sebesar kan PTPN. rendemen akan turun. Di PTPN X 120.000 ton dan gula milik petani Meskipun berat, namun PTPN sendiri pada tahun ini menargetkan 210.000 ton. Sementara tahun lalu X tidak akan menyerah begitu saja. rendemen sebesar 8,3 persen. www.ptpn10.co.id 45
varietas PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Jaga Loyalitas Petani dengan Optimasi Keunggulan PG Tidak hanya menyebarnya Corona Virus Disease (COVID-19) saja yang menjadi tantangan bagi pabrik gula milik PT Perkebunan Nusantara X di musim giling tahun 2020 ini. Tetapi persaingan industri gula di dalam negeri khususnya di wilayah Jawa Timur semakin berat. Untuk menghadapi tantangan ini, PTPN X menerapkan strategi untuk mengoptimalkan keunggulan masing-masing pabrik gula untuk meningkatkan kesetiaan dan loyalitas petani yang selama ini menjadi mitra serta terus memetakan dan menggaet petani yang belum terakomodir. Laporan: Siska Prestiwati Besar (PSBB) dan cuaca, fenomena fluktuasi harga gula sebelum me Musim giling tahun 2020 menjadi masuki masa giling pun membuat tahun yang penuh dengan tantan beberapa petani enggan untuk men gan. Agar bisa merealisasikan setiap ebang tebu meskipun sudah masuk target-target yang telah ditetapkan masa tebang. Para petani tersebut di RKAP, manajemen PTPN X terus melakukan strategi wait and see agar melakukan pemetaan dan merancang mendapatkan harga terbaik saat mer serta menerapkan berbagai strategi eka melakukan tebang. yang berbeda di musim giling tahun- tahun yang lalu. Permasalahan lainnya, jelas Edi, adalah hadirnya pabrik gula swasta Kepala Bagian Tanaman PTPN baru yang masih belum memiliki lah X, Edy Purnomo, mengungkapkan an perkebunan untuk memenuhi pa sesuai dengan RKAP, target Bahan sok tebu. Sehingga untuk memenuhi Baku Tebu (BBT) tahun ini adalah kebutuhan bahan baku tebu, mereka 4.055 juta ton tebu baik yang berasal mendapatkan BBT dengan men dari tebu sendiri (TS) maupun yang erapkan sistem beli putus. Sangat berasal dari tebu rakyat (TR). disayangkan, sistem beli putus ini hanya memperhatikan bobot tebu Dalam kondisi seperti ini, sam saja tanpa memperhatikan kualitas bung Edi, banyak tantangan yang tebu. sudah dipetakan, tantangan yang pertama adalah di masa pandemi “Ini tidak baik karena tidak COVID-19 pemerintah menerapkan mendidik. Sistem ini bisa mem berbagai kebijakan untuk memutus buat petani tidak merawat tebu mata rantai penyebaran virus yang dengan maksimal dan hanya berasal dari Wuhan ini. Dengan kerja berorientasi pada bobot tebu,” sama yang baik, semua kebutuhan ungkapnya. tenaga tebang yang rata-rata berasal dari luar daerah pun bisa terpenuhi Ada fenomena menarik lain tentunya dengan tetap memperhati nya, ungkap Edi, di musim giling kan dan menerapkan protokol kese tahun 2020 ini, semakin marak hatan selama kegiatan tebang angkut jumlah penampungan tebu yang berjalan. ada di sekitar wilayah PTPN X. Tahun-tahun sebelumnya me “Cuaca juga menjadi tantangan mang ada penampungan tebu tersendiri. Di musim kemarau basah namun jumlahnya tidak sebanyak seperti saat ini, juga sangat berpo tahun ini. Tidak dapat dipungkiri tensi menurunkan potensi rendemen menjamurnya penampungan hingga 0,5 - 1 %,” kata Edi. tebu di tahun ini karena adanya keterlambatan pembelian gula oleh Edi juga menerangkan selain pen petani tahun lalu. erapan Pembatasan Sosial Berskala 46 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 varietas “Karena petani butuh kelancaran dengan pihak ketiga atau investor bakau terbesar PTPN X yaitu BSB cash flow cepat untuk biaya tebang yang ingin mengirim tebu ke PG milik (Burger Soehne & Burg) dari Swiss. angkut, maka banyak petani yang PTPN X dan akan mendapatkan gula Dana tersebut merupakan dana pin mengirim tebu mereka ke penampun serta tetes yang dapat mereka jual jaman tanpa bunga kepada PTPN X gan. Sebab, penampungan menerap sendiri. untuk melakukan operasional tanam kan sistem cash on delivery (COD),” “Kerja sama ini sudah dirintis tembakau di tahun 2020 ini. tuturnya. tahun lalu dan akan dikembangkan Edi menjelaskan pengembalian Edi menjelaskan, untuk itu PTPN di tahun ini. Kami akan gandeng dana tersebut akan diperhitungkan X menerapkan berbagai strategi agar mitra yang dulu kerja sama beli gula dengan pembelian tembakau grade di musim giling tahun ini tetap bisa namun saat ini kerja samanya adalah atas (NW, LPW, BSD, RFU, PD). Apa memenuhi kebutuhan bahan baku pasok BBT dan mereka mendapat bila masih ada produk berlebih dari tebu walau berbagai hambatan dan kan gula serta tetes. Apapun sistem nilai pembelian tembakau yang dibeli tantangan yang ada. Langkah per yang mereka pilih baik itu bagi ha oleh BSB untuk mengganti pinjaman tama adalah mengoptimalkan dan sil maupun beli putus, akan kami tersebut, maka dari nilai pinjaman memaksimalkan tebu sendiri baik akomodir,”paparnya. bisa dijual lagi kepada BSB atau pem dari sisi kuantitas maupun beli tembakau lainnya. kualitas. ”Kami akan gandeng mitra yang Tahun ini dengan persia “PTPN X menjalin kerja dulu kerja sama beli gula namun saat pan sar ana dan prasarana ini kerja samanya adalah pasok BBT baik dari sisi pencarian lahan, sama dan meningkatkan kerja penyediaan sarana produksi sama baik dengan mitra yaitu petani maupun dengan pihak dan mereka mendapatkan gula serta meliputi pupuk, pestisida, ketiga atau investor,” imbuh tetes. Apapun sistem yang mereka sarana Rumah Naungan TBN, nya. pilih baik itu bagi hasil maupun beli bahan dan barang pendukung tanam, pemeliharaan, panen, Dengan petani, jelas Edi, putus, akan kami akomodir,” pengeringan, dan pengolahan kemitraan yang sudah lama terjalin akan terus dibangun Edy Purnomo sudah bisa disediakan dan dan ditingkatkan. PTPN X Kepala Bagian Tanaman PTPN X dipersiapkan untuk mem memberikan layanan ter perlancar proses operasional baik, membantu menyiapkan kebun tembakau. tenaga tebang, memenuhi kebutuhan Masih menurut Edi, selain men “Pertumbuhan tanaman temba kredit agar petani merasa berada di erapkan berbagai strategi tersebut kau pada tahun ini cukup baik dan ”rumah sendiri”. Selain itu, manaje di atas, PTPN X juga terus menggali memberikan harapan yang besar bagi men juga mengakomodir keinginan dan memaksimalkan keunggulan tercapainya target produksi 2 ton/ha petani untuk tetap menerapkan masing-masing pabrik gula. Di mana Tembakau Kering Rompos dan kuali sistem bagi hasil atau memilih sistem beberapa pabrik gula sudah dileng tas 35% NW Tembakau siap jual,” beli putus. kapi dengan core sampler sehingga jelasnya. Edi menjelaskan untuk sistem ba mempercepat informasi yang dibu Saat ini, terangnya, proses panen gi hasil, secara normatif besarannya tuhkan oleh petani dengan cepat dan tembakau sudah mencapai 13,68% adalah 66 : 34. Namun perusahaan transparan sehingga kepercayaan dari total produksi dan telah berjalan memberikan apresiasi bagi petani petani semakin terbangun. selama 21 hari. Harapannya sampai dengan rendemen di atas 7 % menda “Setiap pabrik gula punya keung dengan akhir petik nantinya target patkan bagi hasil hingga 70:30. Se gulan masing-masing. Misal PG besar produksi tembakau dapat tercapai 2 lain itu, manajemen juga melayani dengan kapasitas besar yang mampu ton/ha. Dengan proses pengeringan petani yang ingin menerapkan sistem mengakomodir berapapun BBT yang daun tembakau di Gudang Pengering beli putus. dikirim, sedang PG kecil memiliki ke saat ini yang lebih siap dan sesuai “Untuk sistem beli putus ini, peru unggulan kecepatan bongkar tebu di dengan SOP target pencapaian NW sahaan sudah menyediakan anggaran emplasmen yang sangat di sukai oleh 35% dapat diraih. sebesar Rp 250 Miliar,” sebutnya. para driver. Sehingga dalam satu Dari sisi pemasaran saat ini pem Selain kemitraan, PTPN X juga hari para driver bisa 2 hingga 3 kali beli tembakau utama di Eropa masih melakukan kerja sama. Untuk kerja kirim,” paparnya. sangat membutuhkan hasil produksi sama ini, memang baru dimulai pada dari tembakau TBN PTPN X. Saat ini PTPN X juga melakukan pene musim giling tahun 2019 lalu, namun Harapan Baru di Tembakau jumlahnya masih sedikit. Namun di Operasional Tanam Tembakau trasi ke pasar-pasar baru di Asia dan musim giling tahun 2020 ini, PTPN pada tahun 2020 ini mendapatkan Amerika. X akan membuka lebar kerja sama pinjaman dana dari pembeli tem Semoga sukses PTPN X. www.ptpn10.co.id 47
sukrosa PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Tantangan untuk Penyediaan Bahan Baku yang Semakin Sulit Musim giling tahun 2020 menjadi tantangan yang berat bagi PG Lestari, tak hanya karena berlangsung di tengah pandemi tapi juga karena bahan baku yang ada kian menipis menyebabkan PG Lestari harus berpikir ekstra keras agar pabrik bisa beroperasi dan memenuhi target seperti yang sudah ditentukan. Oleh : Sekar Arum C.M untuk menjalin silaturahmi dengan empat unit roll gilingan , pemasangan para petani. Mendengar apa yang bowling house pindahan dari PG Wa General Manager PG Lestari dibutuhkan dan mengetahui lebih toetoelis, penggantian ALW di stasiun Marshal G. Pattiasina mengatakan dalam permasalahan apa saja yang pemurnian dan beberapa lainnya. Di bahwa pihaknya siap dan optimis sedang terjadi sehingga dapat memu harapkan dengan adanya langkah ini bahwa musim giling tahun 2020 bisa tuskan jalan keluar yang harus dilaku performa pabrik akan semakin baik. mendapatkan pencapaian tertinggi kan. Hal ini tentunya diperuntukkan Untuk budidaya on farm sendiri dan memperoleh laba. Sejumlah lang guna menjaga kemitraan yang telah lanjut Marshal, saat ini sudah sangat kah dan upaya sudah ia rancang agar lama terjalin,” ujarnya. baik, monitoring dan peningkatan nantinya tahun ini PG Lestari kembali Hal tersebut juga menjadi salah kualitas tanaman terus dilakukan berjaya. satu upaya untuk PG Lestari meya hanya tinggal pemantapan performa Seperti diketahui, minimnya ba kinkan kembali para petani bahwa di bidang off farm saja. han baku yang ada dipengaruhi ren pabrik gula Lestari ini merupakan Dengan pasok bahan baku yang dahnya minat petani untuk menanam pabrik gula dengan performa yang kian menipis, tentu PG Lestari harus tebu dibandingkan tanaman lainnya. baik. Sehingga tak perlu ragu lagi un melakukan berbagai upaya agar tebu Di samping itu persaingan industri tuk memasukkan bahan baku tebunya yang digiling sesuai dengan kapasitas gula dengan makin banyaknya kom ke PG Lestari. Saat steam test bebera giling yang ada. PG Lestari mempu petitor membuat PG harus bekerja ek pa waktu yang lalu, PG Lestari pun te nyai kapasitas giling sebesar 3800 stra keras untuk memperoleh pasokan lah mengundang sejumlah pihak baik TCD sesuai RKO. Dan untuk menutup bahan baku. dari petani dan instansi terkait untuk kekurangan pasok tebu, PG Lestari PG Lestari sendiri harus berebut melihat kesiapan PG Lestari untuk akan berupaya mendatangkan tebu bahan baku dengan PG “Karena mayoritas pasokan tebu berasal dari TR. dari luar wilayah. Hal lainnya yang berada Maka petani menjadi mitra yang sangat penting bagi ini mau tidak mau harus dekat dengan wilayahnya pabrik gula. Untuk itu, kami terus berupaya menjalin dilakukan PG Lestari baik itu PG Swasta mau silaturahmi dengan para petani. Mendengar apa yang agar PG terus beroperasi. pun PG Saudara. Kondisi dibutuhkan dan mengetahui lebih dalam permasalahan Tahun ini PG Lestari me seperti ini tentu menjadi apa saja yang sedang terjadi sehingga dapat memutuskan nargetkan produksi gula persaingan yang tak se jalan keluar yang dilakukan. Hal ini tentunya guna mencapai 361 ribu ton. hat sehingga amat rentan Dari TAD yang dimiliki dalam konteks persain menjaga kemitraan yang telah lama terjalin.” sebesar 245 ribu ton dan gan usaha. Karena sistem Marshal G. Pattiasina | General Manager, PG Lestari tebu dari luar wilayah yang terbuka, akan 112 ribu ton. Dengan berlaku hukum supply- target rendemen sebesar demand. Terjadilah ‘perang’ harga giling di tahun 2020. 7,87persen dan gula milik PG sebesar antar PG dalam mendapatkan tebu Diterangkan Marshal, bahwa PR 9800 ton. petani PG BUMN versus PG swasta. utama PG Lestari selain bahan baku “Ini memang sangat berat namun Tetapi ini membuat PG-PG tertentu adalah untuk membenahi pabrik. mau tidak mau itu harus dilakukan tak mendapatkan pasokan tebu secara Untuk itu sejumlah upaya telah ia apapun caranya agar PG Lestari dapat memadai. lakukan, salah satunya adalah dengan terus beroperasi. Kemitraan dengan “Karena mayoritas pasokan tebu melakukan investasi yang besar untuk para petani harus terus dilakukan berasal dari TR. Maka petani menjadi perbaikan performa mesin pabrik. agar mereka pun dapat mempercaya mitra yang sangat penting bagi pabrik Adapun upaya dalam perbaikan kan tebunya untuk digiling ke PG Les gula. Untuk itu, kami terus berupaya off farm diantaranya yaitu mengganti tari,” pungkasnya. 48 www.ptpn10.co.id
PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 sukrosa Mantabkan Pasokan BBT untuk Peningkatan Kapasitas PG Revitalisasi Pabrik Gula Gempolkrep dengan peningkatan lahan seluas 250 Ha yang kami garap, kapasitas dari 6500 TCD menjadi 8.000 TCD diharapkan dapat produktivitasnya saat ini 400-500 mendukung terwujudnya integrated sugar cane based kw/ha,” ujarnya. industry yang terdiri dari Pabrik Gula, Pabrik Bioethanol dengan multi product, dan Export Power yang bisa dijual. Dengan Ia mengakui untuk kualitas tebu demikian diharapkan kinerja perusahaan bisa terdongkrak. yang dihasilkan memang belum mak simal. ”Di lahan tersebut kami sudah Laporan: SAP Jayanti dan sistem pabrik yang terintegrasi dua kali tebang. Secara teknis tidak secara otomatis. ada kendala hanya saja kesulitannya PT Perkebunan Nusantara (PTPN) adalah dengan masyarakat sekitar X mendapatkan dana PMN (Penyer Hingga saat ini, pengerjaan yang dulunya mereka menggarap taan Modal Negara ) sebesar Rp 975 proyek yang termasuk dalam paket 1 lahan itu sekarang ditanami tebu,” Miliar. Dana tersebut sesuai rencana ini mencapai 47,21 persen dan sedang tutur Agus lagi. akan dipergunakan untuk mem vakum karena ada kendala dengan perkuat sektor off farm beserta bisnis PT Barata Indonesia (Persero) selaku Sementara itu, untuk giling ta hilirnya dan pengembangan lahan pelaksana proyek. Saat ini PTPN X hun ini PG Gempolkrep menarget perkebunan (on farm). tengah melakukan mediasi dengan kan akan menggiling tebu sekitar BPKP untuk mencari solusi terbaik. 8.740.000 ton tebu dengan rende Dari total dana PMN yang digu men 8,25. Meskipun tidak mudah lirkan ke PTPN X, untuk off farm Meskipun sedang terkendala, namun ia optimistis target tersebut disiapkan anggaran sebesar Rp 875 namun semangat untuk melanjutkan akan tercapai. Miliar. Sedangkan alokasi untuk proyek ini masih sangat kuat. Untuk pekerjaan peningkatan kapasitas PG itu PG Gempolkrep juga terus men Dikatakan Agus, musim giling ta Gempolkrep dari 6.500 Ton Cane per ingkatkan pasokan Bahan Baku Tebu hun ini memang menghadapi tantan Day (TCD) menjadi 8.000 TCD sebe (BBT). ”Kami berupaya dengan agro gan yang semakin pelik yaitu adanya sar Rp 743,490 Miliar. Target lain forestry yaitu menanam tebu di lahan pandemi Covid-19 dan persaingan yang termasuk dalam paket pekerjaan hutan sebagai antisipasi kenaikan dengan pabrik swasta untuk menda ini yaitu kapasitas pengolahan raw kapasitas,” kata General Manager PG patkan tebu. ”Pabrik gula swasta be sugar sebesar 800 TSD, ICUMSA : ≤ Gempolkrep, Agus Minhandoko. rani membeli tebu petani secara cash 100 IU, ekspor power ke PLN sebesar dan harganya juga tinggi. Sedangkan 10 MW, ekspor power ke Pabrik Bio Meskipun masih baru, namun di kita hargaya belum terbentuk,” ethanol sebesar 4 MW, ekspor steam peningkatan kuantitas dan kualitas jelasnya. Karena itu PG Gempolkrep ke Pabrik Bioethanol sebesar 30 TPH di lahan agroforestry terus dilaku terus berupaya melakukan pendeka kan. ”Lahan agroforestry kami ada tan ke petani, memberikan insentif di Lamongan dan sudah tebang. Dari serta membantu mempercepat kelu arnya kredit untuk biaya operasional petani yang menjadi mitra. www.ptpn10.co.id 49
sukrosa PTPN X Magz | volume: 036 | Edisi Liputan: Aprul - juni 2020 Formasi Baru Jadi Motivasi Meraih Target Musim giling Tahun 2020 menjadi tahun giling istimewa. erangkan sesuai dengan RKAP 2020, Pasalnya, di musim giling tahun ini harus menerapkan kapasitas giling PG Pesantren Baru protokol kesehatan untuk menghentikan penyebaran adalah 6000 TCD. Dengan target te COVID-19. Selain itu Kementerian BUMN juga sedang bu giling adalah 7,2 juta kuintal tebu melakukan restrukturisasi hingga ke tingkat pabrik gula. untuk masa giling 120 hari. Target Dengan formasi baru, PG Pesantren Baru sangat optimis gula adalah 59.238 ton. bisa meraih target-target yang ada di RKAP. “Untuk laba rugi sesuai RKAP Laporan: Siska Prestiwati sebesar Rp75 miliar dan realiasasi Tahun 2019 sebesar Rp115 miliar,” Dengan pelaksanaan restruk Bambang Hari Nugroho sebut Bambang. turisasi di PG Pesantren Baru, maka ada beberapa bagian yang dilebur General Manager PG Pesantren Baru Saat disinggung apa tantangan menjadi satu, dari bagian SDM yang pada musim giling tahun 2020 ini, dipimpin oleh Manajer SDM dan sung di dalam proses produksi bisa Bambang menjelaskan di awal gil bagian Keuangan & Umum yang terjaga kesehatannya dan terhindar ing terjadi hujan dengan intensitas dipimpin Manajer Keuangan & Um dari penularan virus yang berasal dari sedang. Sehingga mempengaruhi ca um. Sehingga saat ini menjadi satu Wuhan ini. paian rendemen. Pada musim giling nama Bagian Keuangan & Umum tahun 2019 lalu, rendemen pada awal yang dipimpin oleh Manajer Keuang Selain peleburan beberapa divisi, an & Umum. Di dalamnya terdapat Bambang juga menjelaskan ada pe musim giling dibuka di angka sub bagian yang awalnya Umum & rubahan juga di gula retail. Sebelum 7,8% maka di musim giling ta Humas sekarang menjadi SDM, Um nya, pada gula retail ada beberapa hun 2020 ini di angka 7,3% um, & Pengadaan. pimpinan, pimpinan gula retail di “Kita kehilangan 0,5 persen pabrik gula dan di kantor pusat. untuk rendemen,” imbuhnya. “Yang bergeser di pimpinannya Namun di era disentralisasi ini, seka Selain faktor alam yang mempen saja sementara yang bawah tetap. Se rang gula retail masuk ke produk garuhi rendemen, Bambang menam hingga secara keseluruhan tetap sama turunan sehingga semua program bahkan, persaingan untuk mendap tetapi jalur komando saat ini tidak dan pimpinannya dari Kantor Pusat atkan bahan baku tebu juga semakin terlalu banyak,” kata General Man PTPN X. Sehingga semua karyawan ketat. Keberadaan pabrik gula swasta ager PG Pesantren Baru, Bambang yang terkait dengan gula retail dia di wilayah kerja PG Pesantren Baru Hari Nugroho. lihkan menjadi karyawan KP semua, jelas menjadi peringatan tersendiri. dan semua urusan terpisah dengan Apalagi, pabrik gula swasta mener Bambang menjelaskan dengan PG Pesantren Baru. apkan sistem beli putus berdasarkan struktur organisasi baru ini, tugas bobot bukan kualitas tebu. karyawan memang lebih banyak. Terkait produksi, Bambang men “Tahun ini, jumlah penampungan Apalagi di masa pandemik saat ini, tebu yang akan dikirim ke luar di untuk urusan SDM membutuhkan sekitar kami jumlahnya semakin ban perhatian lebih. Banyak hal mengala yak bila dibandingkan dengan tahun mi perubahan, namun PG Pesantren lalu,” kata Bambang. Baru sudah memiliki tim yaitu Tim Sistem beli putus dengan sistem Task Force untuk COVID-19. Sehing bobot ini, sambung Bambang, san ga operasional dan proses produksi gat menggiurkan bagi petani. Sebab, tetap bisa berjalan normal dengan petani bisa segera mendapatkan uang menjalankan protokol kesehatan tunai setelah proses jual beli. Dengan dengan ketat agar semua karyawan pemetaan tantangan dan hambatan dan orang-orang yang terlibat lang yang dihadapi pada musim giling tahun 2020, maka PG Pesantren Baru pun telah menyiapkan langkah- langkah agar PG Pesantren Baru tetap bisa meraih semua target yang 50 www.ptpn10.co.id
Search