Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Infografis [Tahapan Bimbingan Kelompok]

Infografis [Tahapan Bimbingan Kelompok]

Published by Aisyah Dayna, 2022-06-21 04:01:49

Description: Infografis [Tahapan Bimbingan Kelompok]

Search

Read the Text Version

BIMBINGAN KELOMPOK MENURUT PRAYITNO Tahapan Bimbingan Kelompok AISYAH DAYNA SYAFA JOHANA [K3121004] / 2A Bimbingan dan Konseling

Tahapan Terdapat 4 tahapan bimbingan kelompok Bimbingan Kelompok Tahap Permulaan (Beginning Stage) (Prayitno) Tahap Transisi (Transition Stage) Tahap Kegiatan (Working Stage) Tahap Pengakhiran (Termination Stage)

TAHAP PERMULAAN (BEGINNING STAGE) Tahap ini merupakan tahap pengenalan dan keterlibatan anggota ke dalam kelompok dengan tujuan agar anggota kelompok memahami maksud bimbingan kelompok, saling menumbuhkan suasana saling mengenal, percaya, menerima dan membantu teman-teman yang ada dalam anggota kelompok. Pemahaman anggota kelompok memungkinkan anggota kelompok aktif berperan dalam kegiatan bimbingan kelompok yang selanjutnya dapat menumbuhkan minat pada diri mereka untuk mengikutinya. Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah pengungkapan pengertian dan tujuan kegiatan kelompok dalam rangka pelayanan bimbingan kelompok; menjelaskan cara-cara dan azas kegiatan kelompok; anggota kelompok saling memperkenalkan diri dan mengungkapkan diri; dan melakukan permainan keakraban.

Hal yang seharusnya dilakukan Guru BK/Konselor PADA TAHAP PERMULAAN (BEGINNING STAGE) Memfasilitasi konseli Memahamkan anggota Membangun hubungan Menjelaskan aturan untuk mengungkapkan kelompok terhadap saling mengenal, akrab interaksi dan keharusan keluhan dan alasan maksud dan tujuan dan terbuka antar saling menjaga mengikuti bimbingan pertemuan bimbingan anggota yang satu kerahasiaan setiap kelompok kelompok serta manfaat dengan lainnya anggota kelompok positif yang akan diterima Mengatasi kekhawatiran- Menutup sesi pembukaan Mendorong konseli kekhawatiran, prasangka, (bukan menutup konseling) untuk terlibat dan ketidaknyamanan yang dan menyampaikan secara aktif dalam muncul di antara para rencana sesi berikutnya kegiatan kelompok anggota kelompok

TAHAP TRANSISI (TRANSITION STAGE) Tahap ini transisi dari pembentukan ke tahap kegiatan. Dalam menjelaskan kegiatan yang harus dilaksanakan, pemimpin kelompok dapat menegaskan jenis kegiatan bimbingan kelompok yaitu tugas dan bebas. Setelah jelas kegiatan apa yang harus dilakukan maka tidak akan muncul keraguan atau belum siapnya anggota dalam melaksanakan kegiatan dan manfaat yang diperoleh setiap anggota kelompok.

Tugas Utama Guru BK/Konselor PADA TAHAP TRANSISI (TRANSITION STAGE) Membantu konseli untuk mengekspresikan dirinya secara unik, terbuka dan mandiri; membolehkan perbedaan pendapat dan perasaan Mengingatkan kembali apa yang telah disepakati pada sesi sebelumnya; topik, fokus dan komitmen untuk saling menjaga rahasia dan untuk saling memberi dan menerima. Mengadakan kegiatan selingan yang kondusif untuk menghangatkan suasana, mengakrabkan hubungan atau untuk memelihara kepercayaan. Memberi contoh bagaimana mengekspresikan pikiran dan perasaan yang mudah dipahami oleh orang lain. Memberi contoh bagaimana mendengarkan secara aktif sehingga dapat memahami orang lain dengan baik.

TAHAP KEGIATAN (WORKING STAGE) Tahap ini merupakan tahap inti dari kegiatan bimbingan kelompok dengan suasana yang akan dicapai, yaitu terbahasnya secara tuntas permasalahan yang dihadapi anggota kelompok dan terciptanya suasana untuk mengembangkan diri, baik menyangkut pengembangan kemampuan berkomunikasi maupun menyangkut tentang pendapat yang dikemukakan oleh anggota kelompok. Kegiatan dilakukan pada tahap ini untuk topik tugas adalah pemimpin kelompok mengemukakkan topik untuk dibahas oleh kelompok, kemudian tejadi tanya jawab antara anggota kelompok dan pemimpin kelompok tentang hal-hal yang belum jelas mengenai topik yang akan dikemukakan oleh pemimpin kelompok. Selanjutnya anggota membahas topik tersebut secara mendalam dan tuntas, serta dilakukan kegiatan selingan bila diperlukan. Sedangkan untuk topik bebas, kegiatan yang akan dilakukan adalah masing-masing anggota secara bebas mengemukakan topik bahasan, menetapkan topik yang akan dibahas dulu, kemudian anggota membahas secara mendalam dan tuntas, serta diakhiri kegiatan selingan bila perlu.

Kegiatan Memfasilitasi kelompok untuk membahas Guru permasalahan yang dihadapi oleh tiap BK/Konselor anggota kelompok dalam Tahap Kegiatan Mengeksplorasi masalah yang dikeluhkan oleh salah satu anggota kelompok TAHAP KEGIATAN (WORKING STAGE) Memfasilitasi semua anggota kelompok untuk memusatkan perhatian pada pencapaian tujuan masing-masing, mempelajari perilaku baru, berlatih perilaku baru, dan mengembangkan ide- ide baru, serta mengubah perilaku lainnya (disesuaikan dengan pendekatan dan teknik konseling yang digunakan)

Kegiatan Memandu kelompok merangkum Guru poin-poin belajar yang dapat BK/Konselor ditemukan pada setiap sesi dalam Tahap bimbingan kelompok Kegiatan Memberikan penguatan TAHAP KEGIATAN (WORKING STAGE) (reinforcement) terhadap pikiran, perasaan dan perilaku positif \"baru\" yang diperoleh dalam sesi konseling untuk dapat direalisasikan dalam kehidupan nyata Menutup sesi pertemuan untuk dilanjutkan ke sesi berikutnya

TAHAP PENGAKHIRAN (TERMINATION STAGE) Pada tahap ini terdapat dua kegiatan yaitu penilaian (evaluasi) dan tindak lanjut (follow up). Tahap ini merupakan tahap penutup dari serangkaian kegiatan bimbingan kelompok. Dalam kegiatan kelompok pemimpin kelompok berperan untuk memberikan penguatan (reinforcement) terhadap hasil-hasil yang telah dicapai oleh kelompok tersebut. Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini adalah pemimpin kelompok mengemukakan bahwa kegiatan akan segera diakhiri, pemimpin kelompok dan anggota mengemukakan pesan dan kesan dari hasil kegiatan, membahas kegiatan lanjutan dan kemudian mengemukakan pesan dan harapan.

Kegiatan Guru BK/Konselor PADA TAHAP PENGAKHIRAN (TERMINATION STAGE) Memfasilitasi para anggota kelompok melakukan refleksi dan berbagi pengalaman tentang apa yang telah dipelajari melalui kegiatan kelompok, bagaimana melakukan perubahan, dan merencanakan serta bagaimana memanfaatkan apa-apa yang telah dipelajari Bersama anggota kelompok mengakhiri seluruh rangkaian kegiatan

TERIMA KASIH

Referensi Nina Permata Sari, Muhammad Andri Setiawan, Muhammad Zaini. (2019). Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok Untuk Meningkatkan Kemampuan Public Speaking Bagi Konseli/Siswa SMK (Petunjuk Guru BK/Konselor Di Tingkat Sekolah Menengah Kejuruan. Yogyakarta : Penerbit Deepublish. Rahardjo, S. (2009). Bimbingan Kelompok Menurut Prayitno. Kudus: Universitas Muria Kudus.


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook