Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore S1-2018-369780-complete

S1-2018-369780-complete

Published by k_lady_ayu, 2018-12-07 05:14:37

Description: S1-2018-369780-complete

Search

Read the Text Version

HALAMAN SAMPUL DEPAN ANALISIS GAYA BAHASA DALAM IKLAN BERMEREK LG ELECTRONICS: KAJIAN SEMANTIK SKRIPSI Oleh : LADY AYU KURNIA INDARTA 14/369780/SA/17677PROGRAM STUDI BAHASA DAN KEBUDAYAAN KOREA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2018

HALAMAN SAMPUL DALAM ANALISIS GAYA BAHASA DALAM IKLAN BERMEREK LG ELECTRONICS : KAJIAN SEMANTIK SKRIPSI Oleh : LADY AYU KURNIA INDARTA 14/369780/SA/17677PROGRAM STUDI BAHASA DAN KEBUDAYAAN KOREA DEPARTEMEN BAHASA DAN SASTRA FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2018 ii

ANALYSIS OF LANGUAGE STYLE IN LG ELECTRONICS ADVERTISEMENT: SEMANTIC STUDY UNDERGRADUATE THESIS Written by: LADY AYU KURNIA INDARTA 14/369780/SA/17677 KOREAN LANGUAGE AND CULTURE MAJOR LANGUAGE AND LITERATURE DEPARTMENT FACULTY OF CULTURAL SCIENCE UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2018 iii

LG 전자 광고의 수사법 분석 : 의미론 연구 논문 레이디 아유 쿠르니아 인다르타 14/369780/SA/17677 족자카르타 가자마다 대학교 인문대학 언어와 문학부 한국어와 문화 학과 2018 iv

HALAMAN JUDUL GAYA BAHASA DALAM IKLAN PRODUK BERMEREK LG ELECTRONICS : ANALISIS SEMANTIK SKRIPSI Oleh : LADY AYU KURNIA INDARTA 14/369780/SA/17677 Skripsi ini diajukan kepadaPanitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana S1 dalam Ilmu Bahasa Korea Tahun 2018 v

HALAMAN PENGESAHAN vi

HALAMAN PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karyayang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu PerguruanTinggi. Sepanjang pengetahuan saya, juga tidak terdapat karya atau pendapat yangpernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis telahdiacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Apabila ternyata di kemudianhari saya terbukti melanggar pernyataan saya tersebut di atas, saya bersediamenerima sanksi sesuai aturan yang berlaku. Yogyakarta, 17 September 2018 Lady Ayu Kurnia Indarta 14/369780/SA/17677 vii

MOTOOptimism is the faith that leads to achievement. Nothing can be done without hope and confidence (Helen Keller) viii

PERSEMBAHANUntuk orangtua dan ketiga kakak penulis yang selalu memberikan doa dan dukungan kepada anak serta adik perempuan satu-satunya ini. ix

KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan bimbingan yangdilimpahkan-Nya kepada penulis hingga akhirnya mampu menyelesaikan skripsiini. Penulisan skripsi merupakan tahap penting bagi penulis untuk melatih dirimenjadi pribadi yang bertanggungjawab dan konsisten serta sebagai sebuah puncakkerja keras dan keseriusan selama menempuh pendidikan di Program Studi Bahasadan Kebudayaan Korea UGM. Topik pembahasan skripsi ini adalah gaya bahasa dalam bahasa Korea.Pemilihan topik berawal dari ketertarikan penulis pada gaya bahasa danpenggunaan bahasa dalam iklan. Topik tersebut diteliti dengan memanfaatkan teorigaya bahasa oleh Kim Wook-dong. Penelitian ini mencoba nengungkappengklasifikasian gaya bahasa di Korea serta makna yang ingin disampaikan olehpenutur dalam iklan yang dilihat dari bahasanya. Dukungan dan bantuan selalu diterima penulis dari orang-orang terdekatselama menempuh pendidikan di Program Studi Bahasa dan Kebudayaan KoreaUGM, terutama pada saat proses penulisan skripsi. Penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1. Bapak Dr. Tri Mastoyo Kesuma Jati, M.Hum, selaku Ketua Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Korea, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada sekaligus dosen pembimbing skripsi yang telah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing, memberikan saran dan motivasi hingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan lancar. 2. Ibu Hwang Who Young, M.A dan Bapak Achmad Rio Dessiar, B.A., M.A yang telah memberikan bekal ilmu selama masa perkuliahan, motivasi serta dukungan kepada penulis untuk terus belajar dan menggali ilmu. 3. Bapak Suray Agung Nugroho, S.S., M.A., P.hd., Ibu Febriani Elfida Trihtarani, S.S., M.A, Ibu Iva Hanani, S.S., M.A, dan Mas Yoga beserta seluruh dosen Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Korea yang telah memberikan ilmu dan bantuan kepada penulis selama penulis menempuh pendidikan di UGM. x

4. Mamah dan Papah yang selalu sabar, menyayangi dan memberikan doa, semangat, dukungan dan motivasi selama hidup penulis. Mas Bayu, Mas Ade, dan Mas Adit, ketiga kakak laki-laki penulis beserta istri dan anak- anak mereka yang selalu memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis. Terima kasih banyak karena sudah sabar menunggu. 5. Teman seperjuangan skripsi serta teman dari awal perkuliahan Arum, Mbak Chicha, Puchan, Kirana, Neli, Ais. Terima kasih banyak karena selalu ada di samping penulis di saat bahagia maupun sedih. 6. Teman sekosan, teman Himahara, teman super spesial Luge. Terima kasih karena sudah menjadi bagian dari kehidupan penulis yang dimulai dari perjalanan berdua ke Korea. 7. Teman-teman Prodi Bahasa dan Kebudayaan Korea S1 angkatan 2014 yang pernah manjadi bagian dari hidup penulis. 8. Teman-teman penulis sejak SMA Wulan, Oca, Rieza, dan Deni. Serta Lita, teman SMA sekaligus teman kosan penulis. Terima kasih atas dukungan, doa serta waktunya. 9. Teman-teman subunit 1 KKN-PPM UGM 2017 JTG-69 Mbak Chicha, Hilda, Edwin, Wana, Mas Mufti, Irvin, Ira, Diah. Terima kasih karena telah menjadi bagian dari keluarga penulis selama 55 hari. 10. Teman asing penulis Jooyeon dan Jeongbin yang membantu penulis dalam mendalami bahasa Korea, dan Taishi yang telah memberikan banyak makna dalam kehidupan. 11. Ethikopia dan baristanya yang telah memberikan semangat selama penulis mengerjakan skripsinya. 12. Semua pihak, yang tidak bisa disebutkan satu-persatu, atas segala bantuan dan dukungan yang diberikan selama proses penulisan skripsi. Penulis menganggap skripsi masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,kritik dan saran sangat diharapkan demi perbaikan skripsi ini. Yogyakarta, September 2018 Penulis xi

DAFTAR ISIHALAMAN SAMPUL DEPAN.............................................................................. iHALAMAN SAMPUL DALAM ........................................................................... iiHALAMAN JUDUL............................................................................................... vHALAMAN PENGESAHAN................................................................................ viPERNYATAAN..................................................................................................... viMOTO .................................................................................................................. viiiPERSEMBAHAN .................................................................................................. ixKATA PENGANTAR ............................................................................................ xDAFTAR ISI......................................................................................................... xiiDAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xivPEDOMAN TRANSLITERASI ........................................................................... xvABSTRAK ............................................................................................................ xxABSTRACT......................................................................................................... xxi초록..................................................................................................................... xxiiBAB 1 Pendahuluan................................................................................................ 1 1.1 Latar Belakang Masalah.............................................................................. 1 1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................... 3 1.3 Ruang Lingkup Penelitian ........................................................................... 4 1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................... 4 1.5 Tinjauan Pustaka ......................................................................................... 5 1.6 Sumber dan Metode Penelitian ................................................................... 8 1.7 Sistematika Penyajian ................................................................................. 9BAB II Landasan Teori........................................................................................... 9 2.1 Iklan............................................................................................................. 9 2.2 Gaya Bahasa .............................................................................................. 11 2.3 Semantik ...................................................................................................... 15BAB III Gaya Bahasa Dalam Iklan Produk Elektronik LG.................................. 17 3.1 Sorie ttareun susabeob (소리에 따른 수사법) atau Gaya Bahasa Menurut Suara.......................................................................................................... 18 3.1.1 Duunbeob (두운법) atau Aliterasi .................................................... 18 3.1.2 Gagunbeob (각운법) atau Epistrofa ................................................. 20 3.1.3 Uiseongbeob (의성법) atau Onomatope........................................... 23 xii

3.1.4 Uitaebeob (의태법) atau Mimesis .................................................... 25 3.2 Uimijeonie ttareun susabeob (의미전이에 따른 수사법) atau Gaya Bahasa Menurut Pergantian Makna ....................................................................... 28 3.2.1 Eunyubeob (은유법) atau Metafora.................................................. 28 3.2.2 Jikyubeob (직유법) atau Simile........................................................ 31 3.2.3 Uiinbeob (의인법) atau Personifikasi............................................... 34 3.2.4 Dongeumiuibeob (동음이의법) atau Pun.......................................... 37 3.3 Munjang gujoe ttareun susabeob (문장 구조에 따른 수사법) atau Gaya Bahasa Menurut Struktur Kalimat............................................................. 38 3.3.1 Daejobeob (대조법) atau Kontras .................................................... 39 3.3.2 Jeonchibeob (전치법) atau Inversi ................................................... 41 3.3.3 Yeolgeobeob (열거법) atau Enumerasi............................................. 43 3.3.4 Banbokbeob (반복법) atau Repetisi ................................................. 45 3.3.5 Saengnyagbeob (생략법) atau Elipsis .............................................. 48 3.4 Gamjeonge hosohaneun susabeob (감정에 호소하는 수사법) atau Gaya Bahasa yang Menggunakan Emosi ........................................................... 49 3.4.1 Gwajangbeob (과장법) atau Hiperbola ............................................ 50 3.4.2 Yeongtanbeob (영탄법) atau Deklamasi .......................................... 52 3.4.3 Seoluibeob (설의법) atau Retoris ..................................................... 54 3.4.4 Jamunjadabbeob (자문자답법) atau Tanya Jawab ........................... 56 3.5 Sangho tekseuteujeok susabeob (상호 텍스트적 수사법) atau Gaya Bahasa Intertekstualitas ......................................................................................... 58 3.5.1 Inyongbeob (인용법) atau Kutipan................................................... 58BAB IV Kesimpulan ............................................................................................. 62 4.1 Kesimpulan................................................................................................ 62 4.2 Saran.......................................................................................................... 64요약....................................................................................................................... 65DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 67DAFTAR LAMAN ............................................................................................... 69 xiii

DAFTAR GAMBARGambar 1 Iklan LG Pocket Photo Popo................................................................ 19Gambar 2 Iklan kulkas LG Knock On Magic Space ............................................. 24Gambar 3 Iklan HP LG Optimus G ...................................................................... 30Gambar 4 Iklan kulkas LG Magic Space .............................................................. 33Gambar 5 Iklan kulkas LG Signature ................................................................... 35Gambar 6 Iklan HP LG Optimus Big.................................................................... 37Gambar 7 Iklan TV LG 3D ................................................................................... 42Gambar 8 Iklan kulkas LG Dios ........................................................................... 59Gambar 9 Iklan produk elektronik LG.................................................................. 60 xiv

PEDOMAN TRANSLITERASI Romanisasi huruf Hangeul dalam tugas akhir ini mengacu pada buku AturanRomanisasi “Romaja Pyogibeop. Ireoke Bakkwieoss-seumnida” (로마자 표기법.이렇게 바뀌었습니다) yang diterbitkan oleh Kementerian Pariwisata dan BudayaKorea Selatan pada tahun 2000.1. Vokal Dalam bahasa Korea, vokal dibagi menjadi dua jenis, yaitu vokal tunggaldan vokal rangkap/diftong. 1.1 Vokal Tunggalㅏㅓㅗㅜㅡㅣㅐㅔㅚㅟa eo o u eu I ae e oe wi1.2 Vokal Rangkap/Diftongㅑㅕ ㅛ ㅠ ㅒ ㅖ ㅘ ㅙ ㅝ ㅞya yeo yo yu yae ye wa wae wo weㅢui2. Konsonan Dalam bahasa Korea, konsonan dibagi menjadi dua jenis, yaitu konsonantunggal dan konsonan ganda. 2.1 Konsonan Tunggalㄱㄴㄷㄹㅁㅂㅅㅇㅈg/k n d/t r/l m b/p s ng jㅊㅋㅌㅍㅎch k t ph xv

2.2 Konsonan Ganda ㄲㄸㅃㅆㅉ kk tt bb ss jj3. Keistimewaan dan Ciri Khas Bahasa Korea Ketika berada di depan vokal, ㄱ, ㄷ, dan ㅂ ditransliterasikan sebagai g, d,dan b. Akan tetapi, apabila ketiga huruf tersebut diikuti oleh konsonan lain atauberposisi sebagai huruf terakhir sebuah kata, ditransliterasikan sebagai k, t, dan p. Contoh:구미 Gumi 옥천 Okcheon월곳 [월곧] Wolgot 벛꽃 [벋꽃] Beotkkot백암 Baegam 대구 Daegu한밭 [한받] Hanbat 호법 Hobeop Ketika diringi oleh sebuah vokal, ㄹ ditransliterasikan sebagai r sedangkanketika diikuti oleh konsonan atau berposisi sebagai huruf terakhir dari suatu sukukata, maka ㄹ ditransliterasikan sebagai l. Contoh:구리 guri설악 seorak칠곡 chilgok임실 imsil올릉 ulleung대관령[대괄령] daegwallyeong4. Aturan Khusus dalam Romanisasi Perubahan romanisasi dapat terjadi sebagai akibat adanya perubahan bunyikarena bertemunya dua konsonan tertentu, seperti tersebut di bawah ini. xvi

4.1 Perubahan bunyi dari berpadunya dua konsonan. Contoh:백마 [뱅마] baengma 왕십리 [왕심니] wangsimni신문로 [신문노] sinmunno 별내 [별래] byeollae종로 [종노] jongno 신라 [실라] silla4.2 Munculnya bunyi [ㄴ] dan [ㄹ]. Contoh:학여울 [학녀울] hangnyeoul 알약 [알략] allyak4.3 Perubahan bunyi sebagai akibat palatasisasi. Contoh: 해돋이 [해도지] haedoji 맞히다 [마치다] machida 같이 [가치] gachi4.4 Munculnya bunyi letup sebagai pertemuan ㄱ, ㄷ, ㅂ dan ㅈ dengan Contoh: 좋고 [조코] jokho 놓다 [노타] notha 잡혀 [자펴] japhyeo 낳지 [나치] nachiCatatan:• Perubahan romanisasi tidak terjadi apabila ㅎ terletak dibelakang ㄱ, ㄷ dan ㅂ.Contoh: 묵호 Mukho 집현전 Jiphyeonjeon• Tanda pemisah (-) dapat digunakan untuk menghindari kesalahan dalampelafalan.Contoh: seun → se-un세운 =해운대 = haeundae → hae-undae xvii

• Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama dalam istilah-istilah khusus, seperti nama, tempat, instansi, d.l.l. Contoh: 부산 Busan세종 Sejong• Nama keluarga ditulis di depan nama diri. Contoh: 송나리 Song Na-ri / Song Nari민용하 Min Yong-ha / Min Yongha• Istilah daerah adminitrasi seperti 도, 시, 군, 구, 읍, 면, 리, 동, dan 가ditransliterasiakan sebagai do, di, gun, gu, eup, myeon, ri, dong, dan ga. Tandapemisah dituliskan di antara nama daerah dan istilah administrasinya.Contoh:제주도 Jeju-do 인왕리 Inwang-ri도봉구 Dodong-gu 당산동 Dangsan-dong삼죽면 Samjuk-myeon• Istilah untuk daerah adminitrasi seperti 시, 구, dan 읍 boleh menggunakan tanda pemisah, boleh tidak. Contoh:서울시 Seoul-si / Seoulsi청주시 Cheongju-si / Cheongjusi순창읍 Sunchang-eup / Sunchangeup함평군 Hampyeong-gun / Hampyeonggun• Nama orang dan nama perusahaan yang telah dikenal secara luas tidak mengalami perubahan romanisasi Contoh:김은희 Gim Eun Heui → Kim Eun Hee xviii

삼성 Samseong → Samsung박지성 Bak Ji Seong → Park Ji Sung현대 Hyeondae → Hyundai xix

ABSTRAK Penelitian ini menganalisis gaya bahasa yang digunakan dalam iklan LGElectronics untuk mengetahui ciri khas penggunaannya. Secara khusus, penelitianini menjelaskan bagaimana penutur iklan (copywriter, model iklan dan voiceover)menyampaikan pesan iklan tersebut dengan gaya bahasa yang digunakan. Objekpenelitian ini adalah iklan berbahasa Korea yang digunakan dalam 37 video iklanproduk bermerek LG Electronics yang didapatkan melalui YouTube dan situs webresmi perusahaan tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan cara menyimak penggunaan bahasa Koreadalam iklan-iklan yang telah terpilih dan mengumpulkan kalimat-kalimat yangmenggunakan berbagai macam gaya bahasa. Data diklasifikasikan dan dianalisisdengan menggunakan teori gaya bahasa yang membantu peneliti untuk melihatberbagai tipe dan jenis gaya bahasa yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada 37 video iklan LG Electronicsyang diteliti, hanya ditemukan 18 jenis gaya bahasa yang digunakan dari 67 jenisgaya bahasa yang ada dalam teori. Namun, hal ini menunjukkan bahwa gaya bahasayang dipakai sudah cukup mewakili dan memaparkan mengapa sebagian gayabahasa tersebut sengaja digunakan. Untuk itulah, penelitian ini menunjukkan bahwagaya bahasa tertentu dalam bahasa Korea memang sengaja digunakan untukmenyampaikan makna dan pesan suatu iklan.Kata kunci: iklan, gaya bahasa, iklan LG Electronics xx

ABSTRACT This research analyses the use of language style in LG Electronicsadvertisements to examine the characteristics of its usage. In particular, thisresearch explains how the copywriter, advertisement models, and voiceoveraltogether convey the messages of the advertisement by incorporating the languagestyle. The objects of the study are advertisements using Korean language asportrayed in 37 videos of LG Electronics ads gathered via YouTube and thecompany’s official websites. This research was carried out by watching and listening attentively to theuse of Korean language in those ads and categorizing them based on the usage oflanguage style. The data was analyzed using theory of language style to help theresearcher classify different kinds of language types being used in eachadvertisement. The results indicate that in the 37 videos analyzed, there are only 18language styles being used out of 67 types as stated in the theory of language styles.Still, it is fairly adequate to say that those 18 language styles are deliberately used.Thus, this study shows that particular language styles in Korean language aredeliberately used to convey the meaning of those advertisements.Keywords: advertisement, style of language, LG Electronics advertisements xxi

초록 본 연구에서는 LG 전자 광고의 수사법 사용을 분석하여 그 사용특성을 조사 하였다. 특히,이 연구는 광고 문안 작성자, 광고 모델 및 보이스오버가 모두 수사법을 통합하여 광고 메시지를 전달하는 방법을 설명한다. 이연구의 대상은 유튜브와 회사 공식 웹 사이트를 통해 수집 된 LG 전자 광고의37 개 비디오에서 한국어로 된 광고이다. 이 연구는 광고에서 한국어 사용주의를 깊게 보면서 듣고 수사법사용을 기준으로 분류하여 수행되었다. 연구자가 각 광고에서 사용된 다양한종류의 언어 유형을 분류할 수 있도록 수사법 이론을 사용하여 데이터를분석했다. 결과로는 분석된 37 개의 비디오에 수사법 이론에 명시된 것처럼 67가지 유형 중에서 18 가지 수사법만 사용하였다. 그러나 18 가지 수사법을고의적으로 사용한다고 말하는 것은 적절한다. 따라서 이 연구는 한국어수사법의 특정을 가지며 광고의 의미를 전달하기 위해 고의적으로사용된다는 것을 보여준다.키워드: 광고, 수사법, LG 전자 광고 xxii

BAB 1 PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa berasal dari bahasa Sanskerta भाषा, bhāṣā yang merupakankemampuan manusia untuk berkomunikasi dengan manusia lainnya. MenurutWijana (2010:1) bahasa adalah alat komunikasi verbal manusia yang berwujudujaran yang dihasilkan oleh alat ucap manusia atau tulisan sebagai representasiujaran itu. Bahasa merupakan objek dari kajian linguistik yang terbagi menjadi duawujud bahasa yaitu bahasa lisan dan bahasa tulis. Kedua bahasa ini memiliki fungsiuntuk menyampaikan informasi. Bahasa lisan adalah objek primer linguistik yang disampaikan dengan carabertatap muka secara langsung atau dengan mendengarkan dan melihat secaralangsung. Sementara itu, bahasa tulis dilakukan dengan cara ditransmisikan dengantulisan dan digunakan jika penutur tidak berhadapan langsung dengan lawan bicara.Bahasa tulis dapat disampaikan melalui media atau sarana-sarana tertentu yangbiasanya disebut dengan media massa. Media informasi dapat ditemukan di mana saja melalui televisi, koran,majalah, radio dan juga internet. Iklan merupakan salah satu contoh informasi yangdidapatkan melalui media massa. Iklan menurut kamus besar bahasa Indonesiaadalah berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarikpada barang dan jasa yang ditawarkan. Iklan dikatakan berhasil jika dapat memikatsasaran untuk menjadi mitra pendukung dengan membeli barang atau jasa yang 1

2ditawarkan. Untuk memikat sasaran diperlukan penggunaan bahasa persuasif yangtepat. Menurut Keraf (2009:112) gaya bahasa adalah kemampuan untuk menulisatau menggunakan kata-kata dan bahasa secara indah yang memperlihatkan jiwadan kepribadian penulis. Sudjiman (1998:13) menyatakan bahwa sesungguhnyagaya bahasa dapat digunakan dalam segala ragam bahasa baik ragam lisan, tulis,nonsastra, dan ragam sastra. Gaya bahasa adalah cara menggunakan bahasa dalamkonteks tertentu oleh orang tertentu untuk maksud tertentu. Bahasa persuasif yang digunakan dalam iklan adalah gaya bahasa karenagaya bahasa memiliki sifat membujuk dan dapat mempengaruhi seseorang. Gayabahasa dalam bahasa Korea disebut dengan susabeob (수사법) yaitu ketrampilanberbicara yang baik dan dapat membujuk seseorang langsung dengan kata-kata agarpenutur mendapatkan apa yang dia inginkan (Kim 2002:42). Melalui penelitian inipenulis menganalisis gaya bahasa dalam bahasa iklan yang digunakan oleh iklanproduk bermerek LG Electronics. Iklan peralatan elektronik asal Korea Selatan dengan merek LG Electronicsdigunakan sebagai objek penelitian karena gaya bahasa banyak digunakan dalamiklan produk elektronik mereka. Selain itu, perusahaan LG yang sebelumnyadikenal dengan nama Lucky-GoldStar adalah perusahaan elektronik pertama diKorea Selatan. Meskipun sekarang perusahaan ini adalah perusahaan elektronikterbesar kedua di Korea Selatan setelah Samsung, LG tetap membuat inovasi-inovasi baru dalam membuat produk peralatan elektronik rumah tangga merek LG

3berupa televisi, ac, kulkas, dll, sehingga peralatan elektronik LG tetap dibeli olehorang Korea. Sebagai produsen terbesar kedua di Korea, LG Electronics Korea membuatberbagai iklan yang menarik dengan menggunakan model artis terkenal dan banyakgaya bahasa untuk menawarkan produk mereka. Iklan berupa video tersebutdigunakan dan ditampilkan di seluruh media massa di Korea dengan menggunakanbahasa iklan yang singkat dan jelas. Video iklan digunakan sebagai objek penelitiankarena gaya bahasa disampaikan dengan pelafalan yang khusus sehinggamemudahkan peneliti dalam menganalisis gaya bahasa. Video iklan televisi LGElectronics juga mudah ditemukan dalam youtube dan website LG Korea. Selain itu, gaya bahasa adalah bahasa persuasif yang digunakan dalam iklandan untuk memahami makna dari iklan tersebut penelitian ini perlu dilakukan. Iklanproduk LG Electronics juga menunjukkan ciri khas tersendiri dalam mengiklankanproduknya sehingga iklan digunakan sebagai objek dan dianalisis denganmenggunakan teori gaya bahasa oleh Kim Wook-dong dalam bukunya yangberjudul Susabeobiran Mueosinga (수사법이란 무엇인가). Hasil dari analisis iniberupa penggunaan gaya bahasa dan ciri khas gaya bahasa dalam bahasa iklan diKorea.1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diungkapkan, rumusan masalah padapenelitian ini berkaitan dengan gaya bahasa dalam iklan produk bermerek LGElectronics yaitu:

41. Bagaimana gaya bahasa yang digunakan dalam iklan produk bermerek LG Electronics?2. Bagaimana ciri khas penggunaan gaya bahasa dalam iklan produk bermerek LG Electronics?1.3 Ruang Lingkup Penelitian Data bahasa Korea yang digunakan dalam penelitian ini adalah 37 videoiklan produk elektronik berupa TV, kulkas, alat purifikasi udara, mesin pengeringpakaian, mesin cuci, telepon genggam, AC dan masker elektronik. Video iklan inimerupakan iklan televisi yang diunggah pada laman Youtube dan laman resmi LGElectronics. Pemilihan 37 video iklan tersebut dikarenakan di 37 video ini memilikidurasi 30 detik hingga 1 menit dan memiliki banyak dialog antar model ataupunmonolog.1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini yaitumenjawab rumusan masalah :1. Mengetahui dan mengklasifikasikan jenis-jenis gaya bahasa yang digunakan dalam iklan produk bermerek LG Electronics.2. Mendeskripsikan ciri khas penggunaan gaya bahasa dalam iklan produk bermerek LG Electronics. Jika tujuan penelitian di atas tercapai, maka kajian gaya bahasa dalambahasa Korea dapat berkembang serta dapat menambah ilmu pengetahuan tentang

5gaya bahasa atau susabeob (수사법) bagi masyarakat, terutama bagi yangmempelajari bahasa Korea.1.5 Tinjauan Pustaka Penelitian tentang gaya bahasa dalam bahasa Korea sudah banyak dilakukantetapi penelitian gaya bahasa dalam bahasa iklan masih jarang ditemukan. Makadari itu, penulis menggunakan buku serta beberapa skripsi dengan objek yangberbeda sebagai acuan kerangka berpikir dalam penelitian ini. Tinjauan pustaka penelitian ini adalah buku yang berjudul SusabeobiranMueosinga (수사법이란 무엇인가) oleh Kim Wook-dong yang menjelaskan tentangpengklasifikasian jenis-jenis gaya bahasa atau susabeob (수사법). Penulismemanfaatkan buku karangan Kim sebagai acuan utama untuk mengklasifikasikanjenis-jenis dan menganalisis gaya bahasa di Korea. Buku ini juga membantu penulisdalam memahami penggunaan gaya bahasa dalam bahasa iklan. Tinjauan pustaka berikutnya adalah buku berjudul Diksi dan Gaya Bahasakarangan Gorys Keraf, yang berisi tentang jenis-jenis gaya bahasa dan diuraikanberdasarkan pilihan kata, berdasarkan nada, berdasarkan struktur kalimat, danberdasarkan langsung tidaknya makna. Gaya bahasa yang dikemukakan oleh Kerafdijabarkan secara mendetail dan mengerucut sehingga melalui buku ini penulisdapat membandingkan dan mencari persamaan dari jenis-jenis gaya bahasa yangada di Korea dan di Indonesia. Penulis juga menggunakan beberapa penelitian dengan kajian yang samasebagai pertimbangan penulis dalam meneliti, menjabarkan hasil penelitian dan

6melihat perbedaan cara menganalisis data yang ada. Penelitian yang digunakanyaitu tesis strata dua di Universitas Hoseo Korea yang ditulis oleh Wang Bong-Jeong berjudul “A Comparative Study on the Rethoric used in the Cosmetic TVAdvertisment Language in Korea and China”. Peneliti menggunakan 100 buahiklan dalam bahasa Cina dan 60 buah iklan dalam bahasa Korea untuk diteliti.Dalam penelitian ditemukan 18 jenis gaya bahasa berdasarkan Kim Wook-dong.Penelitian ini berbeda dengan penelitian penulis karena penelitian inimembandingkan bahasa iklan yang digunakan di Korea dan Cina sehingga tidakberfokus pada bahasa iklan di Korea. Tinjauan pustaka berikutnya adalah beberapa skripsi strata satu mahasiswaUGM jurusan Bahasa Korea. Pertama yaitu skripsi oleh Sugiarti yang berjudul“Bahasa Figuratif dan Maknanya dalam Tiga Puisi Karya Ma Gwangsu:Pendekatan Objektif”. Penelitian ini menggunakan pembagian jenis bahasafiguratif oleh Jo Byeong-hwa dan menemukan 13 jenis bahasa figuratif pada ketigapuisi yang diteliti. Bahasa figuratif yang cukup banyak ditemukan pada objek yangditeliti membuktikan bahwa makna puisi tersebut dipengaruhi oleh bahasa figuratifyang digunakan. Berbeda dengan penelitian penulis, penelitian ini menggunakanobjek material berupa puisi dan menggunakan teori gaya bahasa yang berbedadengan yang digunakan oleh penulis. Kedua, skripsi oleh Amalia yang berjudul “Analisis Penerjemahan MajasPerbandingan dalam Novel Eomma Na Tto Olke dan Mom I’ll Come Again”.Penelitian ini menggunakan pembagian gaya bahasa oleh Jo Byeong-hwa danhanya berfokus pada penerjemahan majas perbandingan atau biyubeob (비유법) ke

7dalam bahasa Indonesia. Ditemukan 361 kalimat dalam novel yang mengandungmajas perbandingan. Berbeda dengan penelitian penulis, penelitian inimenggunakan objek material berupa novel dan menggunakan teori gaya bahasayang berbeda yang digunakan oleh penulis. Berbeda dengan skripsi oleh Sugiarti dan Amalia yang menggunakan teorigaya bahasa oleh Jo Byeong-hwa, penulis menggunakan teori gaya bahasa olehKim Wook-dong untuk meneliti iklan karena teori tersebut membagi jenis gayabahasa lebih bervariasi dengan 67 jenis gaya bahasa serta lebih cocok untukmengkaji gaya bahasa dalam iklan. Kemudian skripsi oleh Adyani yang berjudul “Makna Figuratif dalam NovelEomma-reul Buthkhae dan Padanannya dalam Bahasa Indonesia: Kajian Semantikdan Terjemahan”. Penelitian ini dibatasi pada empat jenis makna figuratif yaitumetonimia, sinekdoke, metafora dan simile. Selain itu penelitian ini berfokus padapenerjemahan makna figuratif ke dalam bahasa Indonesia. Berbeda denganpenelitian penulis, penelitian ini menggunakan objek material berupa novel danhanya meneliti empat jenis gaya bahasa saja. Dari hasil tinjauan pustaka di atas, beberapa penelitian tersebutmenggunakan objek material yang berbeda namun teori dan objek formal yangdigunakan sama sehingga sangat membantu dalam melengkapi kerangka berpikirpenulis.

81.6 Sumber dan Metode Penelitian Sumber penelitian ini adalah 37 video iklan produk LG Electronics yangdiunggah pada laman youtube serta situs web resmi LG Electronics. Metodepenelitian yang dilakukan terdiri dari beberapa tahapan yaitu pengumpulan data,analisis data, dan penyajian hasil analisis data. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak. MenurutSudaryanto (2015:132) metode simak adalah metode yang digunakan dalampenelitian bahasa dengan cara menyimak penggunaan bahasa pada objek yang akanditeliti. Metode simak dilakukan dengan cara menyimak sumber data berupa iklanpada video berbahasa Korea LG Electronics. Kemudian menggunakan teknik catatuntuk mencatat kalimat-kalimat dalam iklan. Data yang telah didapatdiklasifikasikan sesuai dengan kategori gaya bahasa yang akan dianalisis.Kemudian pemilihan data dengan mengeliminasi data yang tidak diperlukandilakukan karena tidak semua data dalam iklan memiliki gaya bahasa. Setelah memperoleh data dan memasukkan data ke dalam tabel klasifikasikemudian dilanjutkan dengan menganalisis data. Metode analisis data yang dipakaidalam penelitian ini adalah metode agih. Metode agih adalah metode analisis datayang alat penentunya berupa bagian dari bahasa yang bersangkutan itu sendiri(Sudaryanto 2015:18). Setelah gaya bahasa diklasifikasikan menggunakan teorigaya bahasa menurut Kim Wook-dong, gaya bahasa dan ciri khas penggunaan gayabahasa yang digunakan oleh penutur dianalisis. Proses penganalisisan ini dilakukanuntuk menjawab pertanyaan rumusan masalah pertama dan kedua.

9 Tahap berikutnya adalah tahap penyajian hasil analisis data yang dilakukansecara informal. Metode penyajian informal adalah perumusan dengan kata-katabiasa walaupun dengan terminologi dan teknis sifatnya (Sudaryanto, 2015:145).Hasil analisis berwujud penjelasan yang berkaitan dengan gaya bahasa sertamaknanya. Hasil kesimpulan analisis data berupa gaya bahasa dan ciri khaspenggunaan gaya bahasa dalam iklan yang diungkapkan dan ditulis ke dalamskripsi.1.7 Sistematika Penyajian Sistematika penyajian yang dilakukan penulis terdiri atas empat bab. Bab Iadalah pendahuluan yang di dalamnya terdiri dari latar belakang masalah, rumusanmasalah, tujuan dan manfaat penelitian, tinjauan pustaka, sumber dan metodepenelitian, dan sistematika penyajian. Bab II berisi landasan teori yang menjelaskanteori iklan dan teori gaya bahasa. Bab III terdiri atas hasil penelitian dari analisisgaya bahasa yang ditemukan dalam iklan produk LG Electronics. Analisis berupapembahasan bentuk-bentuk gaya bahasa dan ciri khas penggunaan gaya bahasadalam iklan produk LG Electronics yang sudah diklasifikasikan. Pembahasan dibericontoh-contoh kalimat yang diambil dari iklan produk untuk memperjelas analisis.Bab IV berupa penutup yang berisi kesimpulan dari analisis penelitian.

BAB II LANDASAN TEORI2.1 Iklan Menurut Rachmadi (1993:36) iklan adalah pesan atau penawaran suatuproduk atau jasa yang ditujukan kepada khalayak lewat media. Media yangdigunakan untuk menyampaikan iklan yaitu surat kabar, majalah, radio, televisi,dan juga internet. Namun televisi merupakan media yang efektif untuk menarikminat masyarakat. Bahasa yang digunakan dalam penayangan iklan berfungsi sebagai alatpromosi untuk menjual barang produksi kepada pemirsa dalam bentuk iklan.Bahasa iklan biasanya bertentangan dengan kaidah bahasa Indonesia dan seringkalimelanggar kode etik periklanan yang ada. Akibat yang ditimbulkan adalah pemirsamengalami penipuan bahasa sehingga barang yang diiklankan menjadi laris dibelibukan karena proses rasionalitas melainkan daya persuasif dari bahasa iklan(Kuswandi melalui Kusuymawati 2010:27). Bahasa iklan mengandung bahasa yang unik sehingga dapat menimbulkanpertanyaan pada si pembaca iklan. Pembacaan iklan dapat dilihat dari kalimatmaupun gambar iklan. Tujuan periklanan televisi dapat digolongkan menurutsasarannya, yaitu untuk memberi informasi, persuasi, mengingatkan para pembeli,menambah nilai, dan membantu aktivitas lain yang dilakukan perusahaan (Suyanto,2005 : 137). Ciri khusus bahasa iklan adalah singkat, padat, jelas dan menarik. Pemilihankata dan bahasa yang tepat adalah kunci dari iklan. Bahasa yang digunakan dalam 9

10iklan mengandung bahasa persuasif sehingga dapat menarik konsumen untukmembeli produk. Bahasa dalam iklan tersebut disampaikan oleh model atauvoiceover yang berupa teks yang bersifat menjual dan meyakinkan calon pembeli.Teks ini dibuat oleh copywriter dan dapat menentukan berhasilnya sebuah iklandalam mempromosikan atau memasarkan sebuah produk. Copywriter bertugas untuk menghasilkan teks yang menarik yang mampumenahan pemirsa untuk tetap menyimak iklan hingga selesai. Seorang copywritermemiliki kemampuan berbahasa yang baik, keterampilan menulis, ilmu danpengalaman dalam dunia pemasaran dan media sosial serta kreativitas adalah modalutama. Selain itu, seorang copywriter harus memiliki wawasan yang luas,mengikuti informasi tentang isu-isu dan peristiwa global, serta memiliki kesadarandan pemahaman tentang perbedaan budaya serta budaya dan karakteristikmasyarakat setempat sehingga ia dapat menghasilkan teks yang tepat dan sesuaiuntuk anggota masyarakat yang menjadi target iklan. Berdasarkan penjelasan di tersebut, dapat disimpulkan bahwa iklanmerupakan sarana untuk menginformasikan sesuatu, mempersuasi dan menarikminat orang banyak untuk membeli dan menggunakan barang atau jasa yangditawarkan. Teks dalam iklan dibuat oleh copywriter dan disampaikan oleh modelatau voiceover dalam sebuah video iklan. Sehingga penutur yang dimaksud dalamanalisis penelitian ini adalah copywriter, model, atau voiceover.

112.2 Gaya Bahasa Retorika menurut Keraf (2006:17) adalah suatu istilah yang secaratradisional diberikan pada suatu teknik pemakaian bahasa sebagai seni, yangdidasarkan pada suatu pengetahuan yang tersusun baik mengenai objek tertentu.Gaya bahasa dalam bahasa Korea disebut dengan susabeob (수사법). Jang Ha-Neul(2010: 11) mengatakan bahwa gaya bahasa adalah bahasa baru berupa ungkapanindah yang digunakan sesuka hati dan memunculkan makna baru. Jang (2013: 129) mengemukakan bahwa susabeob (수사법) adalah strategiuntuk memperindah suatu bahasa. Strategi yang dilakukan yaitu denganmenambahkan informasi publik pada sebuah cerita agar membuat cerita tersebutlebih menarik. Tanpa strategi ini cerita hanya berisi dengan kalimat-kalimat. Selainitu Kim (2002:42) mengatakan bahwa susabeob (수사법) adalah ketrampilanberbicara yang baik dan dapat membujuk seseorang langsung dengan kata-kata agarpenutur mendapatkan apa yang dia inginkan. Gaya bahasa dapat dibatasi sebagai cara mengungkapkan pikiran melaluibahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian penulis (pemakaibahasa). Penggunaan gaya bahasa setidaknya dapat menilai pribadi, watak, dankemampuan seseorang dalam penggunaan bahasa tertentu. Semakin baik gayabahasanya, semakin baik pula penilaian orang terhadapnya; semakin buruk gayabahasa seseorang, semakin buruk pula penilaian diberikan padanya. (Keraf,2009:112-113) Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, gaya bahasa adalah (1)pemanfaatan atas kekayaan bahasa oleh seseorang dalam bertutur atau menulis; (2)

12pemakaian ragam tertentu untuk memperoleh efek-efek tertentu; (3) keseluruhanciri-ciri bahasa sekelompok penulis sastra; (4) cara khas dalam menyatakan pikirandan perasaan dalam bentuk tulis atau lisan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa susabeob (수사법) atau gaya bahasaadalah suatu strategi berbicara yang dapat memperindah bahasa serta dapatmembujuk seseorang secara langsung. Pemakaian gaya bahasa mempermudahpenutur dalam menyampaikan makna serta tujuan yang ingin disampaikan. Selain memiliki bentuk yang beragam, menurut Keraf (2009:145) gayabahasa juga memiliki fungsi yang beragam. Fungsi gaya bahasa dianalisisberdasarkan langsung tidaknya makna yang disebut sebagai trope atau figure ofspeech. Fungsi gaya bahasa adalah menjelaskan, memperkuat, menghidupkanobjek mati, menstimulasi asosiasi, menimbulkan gelak tawa, atau untuk hiasan. Selain itu menurut Keraf (2009:115) dilihat dari segi bahasa atau unsur-unsur bahasa yang digunakan, gaya bahasa dibagi menjadi empat yaitu (1) gayabahasa berdasarkan pilihan kata di mana gaya bahasa ini mempersoalkan ketepatandan kesesuaian pemakaian bahasa dalam situasi-situasi tertentu. Gaya bahasa inidapat dibedakan menjadi gaya bahasa resmi, gaya bahasa tidak resmi, dan gayabahasa percakapan. (2) Gaya bahasa berdasarkan nada, gaya bahasa ini didasarkanpada sugesti yang dipancarkan dari rangkaian kata-kata yang terdapat dalam sebuahwacana. (3) Gaya bahasa berdasarkan struktur kalimat, gaya bahasa ini diciptakanberdasarkan struktur kalimat. Keraf membagi gaya bahasa berdasarkan strukturkalimat menjadi: (a) klimaks, (b) antiklimaks, (c) paralelisme, (d) antitesis, (e)repetisi, dan gaya bahasa (4) yaitu gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya

13makna yang dibagi menjadi dua yaitu (a) gaya bahasa retoris dan (b) gaya bahasakiasan. Pembagian gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna oleh Kerafini memiliki kesamaan dengan pembagian gaya bahasa yang ada di Korea. Pada umumnya di Korea membagi gaya bahasa menjadi tiga yaitu biyubeop(비유법) atau gaya bahasa persamaan, byeonhwabeop (변화법) atau gaya bahasapertentangan, dan gangjobeop (강조법) atau gaya bahasa penekanan. Ketiga gayabahasa ini kemudian dibagi menjadi beberapa bagian.Pembagian gaya bahasa menurut Jang Chang-hun Biyubeop 비유법 Byeonhwabeob Gangjobeob 강조법 Jikyubeob 직유법 변화법 Gwajangbeob 과장법 Eunyubeob 은유법 Banbokbeob 반복법Pungyubeob 풍유법 Deochibeob 도치법 Yeongtanbeob 영탄법 Uiinbeob 의인법 Yeolgeobeob 열거법 Daeubeob 대우법 Inyongbeob 인용법 Jeomcheungbeob/ Seoluibeob 설의법 jeomgangbeob Baneobeob 반어법 점층법/점강법 Mundabbeob 문답법 Daejobeob 대조법Uiseong /Uitaebeob Daegubeob 대구법 의성법/의태법 Sementara itu, dalam penelitian ini akan dibatasi dengan menggunakanpembagian gaya bahasa menurut Kim Wook-dong yang membagi susabeob (수사법)atau gaya bahasa ke dalam lima tipe yang kemudian dibagi lagi menjadi 67 gayabahasa, kelima tipe itu adalah 1) sorie ttareun susabeob (소리에 따른 수사법) ataugaya bahasa menurut suara yang dibagi menjadi junggan hyusikbeob (중간 휴식법),gaeumbeob (가음법), yakeumbeob (약음법), duunbeob (두운법), mounbeob (모운법),

14malunbeob (말운법), gagunbeob (각운법), uiseongbeob (의성법), dan uitaebeob(의태법), hoeumjobeob (호음조법), oeumjobeob (오음조법). 2) Uimi jeonie ttareun susabeob (의미 전이에 따른 수사법) adalah gayabahasa yang ditunjukkan melalui perubahan maknanya dan dibagi menjadieunyubeob (은유법), jikyubeob (직유법), hwanyubeob (환유법), jeyubeob (제유법),uiinbeob (의인법), uimulbeob (의물법), baneobeob (반어법), yeokseolbeob (역설법),mosunbeob (모순법), dongeumiuibeob (동음이의법), ieumdonguieobeob(이음동의어법), gwaesabeob (괘사법), hwiobeob (회오법), sangjingbeob (상징법),pungyubeob (풍유법). 3) Munjang gujoe ttareun susabeob (문장 구조에 따른 수사법) atau gayabahasa menurut struktur kalimat dibagi menjadi daejobeob (대조법), jeonchibeob(전치법), chihwanbeob (치환법), gyocha baeyeolbeob (교차 배열법), yeoksunbeob(역순법), yeolgeobeob (열거법), banbokbeob (반복법), jeomcheungbeob (점층법),jeomgangbeob (점강법), geublakbeob (급락법), yeonswaebeob (연쇄법), jesibeob(제시법), chugabeob (추가법), saengnyakbeob (생략법), donjeolbeob (돈절법),ssangseobeob (쌍서법). 4) Gamjeonge hosohaneun susabeob (감정에 호소하는 수사법) atau gayabahasa emosional dibagi menjadi yeongtanbeob (영탄법), donhobeob (돈호법),uimunbeob (의문법), seoluibeob (설의법), mundabbeob (문답법), jamunjadabbeob(자문자답법), bujeongbeob (부정법), hwaneobeob (환어법), gwajangbeob (과장법),wanseobeob (완서법), gogeonbeob (곡언법), wangogbeob (완곡법), wiakeobeob(위악어법), yongeobeob (용어법), hyeonsilbeob (현실법), yebyeonbeob (예변법),sutjapulibeob (숫자풀이법), geuljapulibeob (글자풀이법).

15 Pembagian yang terakhir adalah 5) sangho tekseuteujeok susabeob (상호텍스트적 수사법) atau gaya bahasa intertekstualitas dibagi menjadi inyongbeob(인용법), inyubeob (인유법), kyeonggubeob (경구법), sokdambeob (속담법),goeobeob (고어법), camgomunheon (참고 문헌), chajabogi (찾아보기). Penelitian ini meneliti tentang gaya bahasa yang digunakan dalam iklannamun tidak semua jenis gaya bahasa menurut Kim di atas dapat ditemukan.Pembagian gaya bahasa oleh Kim digunakan dalam meneliti iklan karena Kimmembagi jenis gaya bahasa secara lebih bervariasi dan berfokus pada suara, emosi,struktur kalimat, makna, dan intertekstualitas. Berbeda dengan pembagian gayabahasa lainnya yang hanya membagi gaya bahasa dengan berfokus pada persamaan,penekanan serta pertentangan. Berdasarkan pembagian jenis gaya bahasa di atas,penjelasan gaya bahasa yang digunakan pada iklan akan dijelaskan satu persatupada bab III. Penjelasan gaya bahasa juga akan diberi contoh kalimat langsung dariiklan.2.3 Semantik Semantik berasal dari bahasa Yunani, sema (kata benda) yang berarti“tanda” atau “lambang”. Kata kerja dari sema adalah semanio yang berarti“menandai” atau “melambangkan”. Istilah semantik kemudian digunakan dalamlinguistik yang mempelajari hubungan antara tanda-tanda linguistik dengan hal-halyang ditandai. Maka semantik adalah ilmu yang mempelajari makna atau arti dalambahasa. (Chaer 1995:2)

16 Menurut Wijana (2011: 107) semantik adalah cabang ilmu bahasa yangmembicarakan segala sesuatu yang berhubungan dengan makna satuan lingual, baikkata, frase, maupun kalimat. Makna adalah hubungan bentuk dan satauan lingualdengan segala hal yang ditunjuknya. Gaya bahasa termasuk dalam tataran semantikyaitu cabang linguistik yang mempelajari arti/makna yang terkandung pada suatubahasa, kode, atau jenis representasi lain. Penelitian ini mengkaji makna dalam iklan LG Electronics di Korea. Iklanmenggunakan gaya bahasa dalam penyampaiannya sehingga untuk menelitipenggunaan gaya bahasa di Korea serta ciri khasnya digunakan teori gaya bahasaoleh Kim Wook-dong dan teori semantik.

BAB III GAYA BAHASA DALAM IKLAN PRODUK ELEKTRONIK LG Iklan TV perlu menarik perhatian konsumen secara visual namun jika hanyadisampaikan melalui pendengaran saja maka isi dari iklan tidak dapat tersampaikandengan akurat. Hal tersebut membuat produsen menggunakan model serta bahasaiklan yang semenarik mungkin sehingga dapat memberikan efek persuasif kepadakonsumen. Menggunakan gaya bahasa pada penyampaian iklan memberikan peranpenting dalam mendukung iklan TV. Oleh karena itu, penelitian ini meneliti dan menganalisis 42 kalimat yangmengandung gaya bahasa pada 37 video iklan LG Electronics. Gaya bahasadikategorikan ke dalam 5 tipe dengan total 18 jenis gaya bahasa yaitu 1) soriettareun susabeob (소리에 따른 수사법) atau gaya bahasa menurut suara; 2) uimijeoniettareun susabeob (의미전이에 따른 수사법) atau gaya bahasa menurut pergantianmakna; 3) munjang gujoe ttareun susabeob (문장 구조에 따른 수사법) atau gayabahasa menurut struktur kalimat; 4) gamjeonge hosohaneun susabeob (감정에호소하는 수사법) atau gaya bahasa yang menggunakan emosi; dan 5) sanghotekseuteujeok susabeob (상호 텍스트적 수사법) atau gaya bahasa intertekstualitas. Dalam analisis di bagian ini perlu diperhatikan bahwa penerjemahan teksiklan ke dalam bahasa Indonesia hanyalah digunakan untuk menjelaskan arti dariiklan tersebut dan tidak dapat merepresentasikan atau mewakili secara menyeluruhisi gaya bahasa dalam bahasa Korea. Gaya bahasa di Korea memiliki ciri khas 17

18tersendiri dan belum tentu cocok jika diterjemahkan ke bahasa lain, dalam hal inibahasa Indonesia.3.1 Sorie ttareun susabeob (소리에 따른 수사법) atau Gaya Bahasa Menurut Suara Iklan menggunakan sorie ttareun susabeob (소리에 따른 수사법) agar pesandapat tersampaikan kepada konsumen secara lebih efektif. Pada iklan produk LGelectronics, ditemukan sepuluh contoh yang masuk ke dalam sorie ttareunsusabeob (소리에 따른 수사법) yang kemudian diklasifikasikan berdasarkan Kim(2002:49) menjadi 4 gaya bahasa yaitu duunbeob (두운법) atau aliterasi, gagunbeob(각운법) atau epistrofa, uiseongbeob (의성법) atau onomatope, dan uitaebeob(의태법) atau mimesis.3.1.1 Duunbeob (두운법) atau Aliterasi Duunbeob (두운법) atau aliterasi menurut Kim (2002:63) adalah gaya bahasayang menyamakan suara pertama antar kosakata atau kalimat. Gaya bahasa inibiasanya digunakan dalam puisi untuk perhiasan dan penekanan. Pada iklan LGElectronics ditemukan dua kalimat yang menggunakan duunbeob (두운법) padanama produk dan kalimat iklan.(1) Dangsin-ui saeng-gag-eul ilg-go dangsin-e majchwo jinhwahaneun TV 당신의 생각을 읽고 당신에 맞춰 진화하는 TV Sebuah TV yang membaca pikiran Anda dan berkembang mengikuti Anda <Iklan TV LG Oled AI ThinQ>

19 Iklan (1) merupakan narasi dalam iklan yang menggunakan gaya bahasaduunbeob (두운법) karena adanya pengulangan kata ‘dangsin (당신)’ di awal klausa.Pada contoh di atas, terdapat dua klausa yaitu klausa ‘dangsin-ui saeng-gag-eul ilg-neun TV (당신의 생각을 읽는 TV)’ yang dalam bahasa Indonesia berarti ‘sebuah TVyang membaca pikiran Anda’ serta klausa ‘dangsin-e majchwo jinhwahaneun TV(당신에 맞춰 진화하는 TV)’ yang berarti ‘sebuah TV yang berkembang mengikutiAnda’. Kedua klausa ini dijadikan satu dan digabungkan dengan akhiranpenghubung ‘go (고)’ atau ‘dan’. Dalam bahasa Indonesia, kata ‘dangsin (당신)’memiliki arti ‘Anda’ dan digunakan pada iklan untuk merujuk pada konsumen.Kata ‘dangsin (당신)’ merupakan gaya bahasa duunbeob (두운법) yang digunakanagar membentuk ritme sehingga dapat menarik perhatian dan menjelaskankelebihan dari produk yaitu dapat membaca pikiran konsumen dengan memberikanjawaban dengan sendirinya. Kelebihan produk ini terjadi karena adanya kecerdasanbuatan ThinQ yang digunakan pada produk sehingga menjadikan produk lebihpintar dalam beroperasi. Melalui gaya bahasa duunbeob (두운법), kelebihan inilahyang ingin ditekankan oleh pembuat iklan kepada konsumen.(2) Gambar 1

20 Pon-euro jjiggo baro ppobneun LG poketpoto Popo 폰으로 찍고 바로 뽑는 LG 포켓포토 Popo Ambil foto dengan hp dan langsung LG foto saku Popo <Iklan LG Popo> Iklan (2) termasuk ke dalam gaya bahasa duunbeob (두운법) karenamengalami pengulangan konsonan ‘ph (ㅍ)’ pada kata ‘poket (포켓)’, kata ‘poto(포토)’ dan kata ‘popo’. Pengulangan konsonan ‘ph (ㅍ)’ di atas digunakan padakalimat iklan produk LG yaitu produk printer foto ‘poketpoto (포켓포토) Popo’.Pembuat iklan menggunakan gaya bahasa ini dengan tujuan untuk menekankanserta memberikan ritme sehingga konsumen dapat dengan mudah mengingatproduk. Selain itu, melalui kata ‘poketpoto (포켓포토)’ yang jika diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia menjadi ‘foto saku’, secara tersirat menyampaikan bahwaproduk memiliki bentuk yang kecil sehingga cukup dimasukkan ke dalam saku danmudah untuk dibawa-bawa. Kalimat (2) jika diterjemahkan ke dalam bahasaIndonesia akan memiliki bentuk kalimat yang berbeda sehingga gaya bahasa initidak selalu dapat dipadankan ke dalam jenis gaya bahasa di Indonesia. Berdasarkan dua contoh di atas, gaya bahasa duunbeob (두운법) atau aliterasiadalah gaya bahasa berupa bentuk pengulangan suara pada kata atau kalimat yangmembentuk ritme dan memudahkan konsumen dalam mengenali serta mengingatproduk yang ditawarkan. Selain itu pengulangan suara ini memberikan efekmeningkatkan kesadaran pada konsumen dan menekankan keunggulan produk.3.1.2 Gagunbeob (각운법) atau Epistrofa Gagunbeob (각운법) atau epistrofa menurut Kim (2002:71) adalah gayabahasa yang berbeda dengan duunbeob (두운법) karena menyamakan akhir setiap

21kalimat. Pengulangan akhir setiap kalimat ini sering terjadi pada iklan. Dalam iklanLG Electronics terdapat tiga contoh kalimat yang akan dianalisis pada gaya bahasaini.(3) Gong-gicheongjeong-giga 360° raneun geon ap-e iss-eodo, dwie iss-eodo, gakkai iss-eodo, meolli iss-eodo geu eodie iss-eodo, sunsuhan gong-gireul masil su issdaneun geot 공기청정기가 360° 라는 건 앞에 있어도, 뒤에 있어도, 가까이 있어도, 멀리 있어도 그 어디에 있어도, 순수한 공기를 마실 수 있다는 것 Yang dimaksud dengan alat pembersih udara 360° Di depan pun, di belakang pun, di dekat pun, di jauh pun Bahkan di mana pun, dapat menghirup udara yang murni <LG Puri Care 360°> Contoh (3) merupakan salah satu iklan alat pembersih udara yang berbentukbulat dan dapat membersihkan udara secara 360 derajat. Pada iklan ini kata ‘isseodo(있어도)’ yang berada di akhir kalimat diulangi sehingga merupakan gagunbeob(각운법). Kalimat yang memiliki kata ‘isseodo (있어도)’ pada contoh di atas adalahpenjelasan dari kalimat ‘gonggi cheongjeonggiga 360° (공기청정기가 360°)’ ataudalam bahasa Indonesia berarti ‘alat pembersih udara 360 derajat’. Penuturbermaksud untuk menyampaikan bahwa di mana pun produk ini diletakkan, entahitu depan, belakang, dekat, hingga jauh pun, alat ini tetap akan membersihkan udarasekitar. Banyaknya pengguna alat pembersih udara di Korea menyebabkan LGmembuat sebuah teknologi baru yang diterapkan pada produk pembersih udarayang bernama Puri Care 360°.(4) Misemeonji jegeo, 99% segyun jegeo, naemsae jegeo 미세먼지 제거, 99.9% 세균 제거, 냄새 제거 Menghilangkan debu halus, menghilangkan 99.9% bakteri, menghilangkan bau <Iklan LG Tromm Styler>

22 Kalimat (4) merupakan salah satu iklan mesin cuci uap LG yang dapatmembersihkan pakaian dengan cara penguapan. Pada iklan ini, kata ‘jegeo (제거)’yang berada di akhir kalimat diulangi sehingga merupakan gagunbeob (각운법).Kata ‘jegeo (제거)’ dalam bahasa Indonesia memiliki arti ‘menghilangkan’. Kataini diulangi karena penutur ingin menekankan fungsi dari produk yaitumenghilangkan debu halus, bakteri, dan bau. Tidak semua baju bisa dicuci setelahdipakai karena mencuci baju terlalu sering dengan air dapat merusak kain padapakaian dan membuang banyak waktu dalam pengeringannya. Melalui produk ini,pakaian yang telah digunakan dapat dicuci dengan cepat, bersih dan tanpamenggunakan air.(5) pibugyeol, pibuton, janjureum hana hana singyeong sseul pil-yo eobs-eoyo modu talyeog-i won-in-igeodeun-yo ko-eotanlyeogbuteo sewoboseyo 피부결, 피부톤, 잔주름 하나 하나 신경 쓸 필요 없어요 모두 탄력이 원인이거든요 코어탄력부터 세워보세요 Tekstur kulit, warna kulit, kerutan tipis tidak perlu dikhawatirkan. Penyebab ini semua adalah keelastisitasan. Mulailah membangun dari inti keelastisitasannya. <Iklan Masker LG Pra.L> Kalimat (5) merupakan salah satu iklan masker elektrik LG yang dapatmemberikan elastisitas pada kulit sehingga konsumen tidak perlu mengkhawatirkanperubahan tekstur kulit, warna kulit, bahkan kerutan pada wajah. Pada iklan iniakhiran ‘yo (요)’ yang berada di akhir kalimat diulangi sehingga termasuk ke dalamgaya bahasa gagunbeob (각운법). Akhiran ‘yo (요)’ termasuk ke dalam sufiksbahasa korea yang digunakan untuk menyelesaikan kalimat saat berbicara. Akhiranini merupakan informal speech yang sopan dan digunakan secara berulang untuk

23menunjukkan bahwa model dalam iklan seakan-akan berbicara kepada pemirsa.Penggunaan gaya bahasa ini bertujuan untuk mendorong konsumen agar membeliproduk dengan merekomendasikan secara lembut kepada mereka. Kalimat (5) jikaditerjemahkan ke dalam bahasa Indonesia akan memiliki bentuk yang berbedadengan kalimat dalam bahasa Korea. Hal ini menunjukkan bahwa gaya bahasa initerkadang tidak dapat dipadankan dengan gaya bahasa yang ada di Indonesia. Ketiga kalimat di atas menggunakan gaya bahasa gagunbeob (각운법) dalammengiklankan produknya. Kalimat (3) dan kalimat (4) mengalami pengulanganakhir kata yang sama. Sedangkan kalimat (5) merupakan pengulangan akhiran diakhir kalimat. Gaya bahasa ini mengalami pengulangan suara yang sama di akhirkata atau kalimat sehingga memberikan ritme pada iklan untuk memberikan kesankepada konsumen. Selain itu penggunaan gaya bahasa ini memberikan keuntunganberupa meningkatkan ingatan konsumen dan membuat perhatian konsumenmenjadi lebih fokus pada produk yang ditawarkan.3.1.3 Uiseongbeob (의성법) atau Onomatope Uiseongbeop (의성법) atau onomatope adalah suatu teknik yangmengekspresikan suara suatu objek untuk diungkapkan dalam ucapan (onomatics)dan untuk mengingat objek itu. Menurut Kim (2002:75) gaya bahasa ini digunakanuntuk mengekspresikan bentuk benda secara efektif dengan meniru suara danmenjadikannya sebagai ucapan manusia. Terdapat dua kalimat yang akan dianalisispada gaya bahasa ini.

24(6) Yusangyuni thokthok! LG DIOS kimchi thokthok! 유산균이 톡톡! LG DIOS 김치 톡톡! Bakteri fermentasi toktok! LG Dios kimchi toktok! <Iklan Kulkas LG DIOS Kimchi Thokthok> Contoh (6) merupakan contoh uiseongbeop (의성법) atau onomatopekarena kata ‘thokthok (톡톡)’ melambangkan bunyi yang didapatkan dari suarakimchi yang mengalami proses fermentasi dengan baik. Dalam iklan, ditampilkanpenelitian mengenai bunyi yang dikeluarkan oleh kimchi yang tetap mengalamiproses fermentasi meskipun disimpan di dalam kulkas. Karena tidak memiliki artiyang tepat tiruan suara ini termasuk ke dalam uiseongbeop (의성법). Penggunaankata ‘thokthok (톡톡)’ membuat iklan terlihat lebih hidup dan lebih menarikkonsumen untuk membeli produk. Melalui contoh di atas, produsen inginmenjelaskan keunggulan dari produk lemari es LG yaitu dapat menjaga bakterifermentasi dengan baik tanpa merusak proses fermentasi dari kimchi.(7) Gambar 2

25 Nokeuon maejigseupeiseu Ttokttok nokeuhamyeon sinseonham-i boimnida 노크온 매직스페이스 똑똑 노크하면 신선함이 보입니다 Knock on magic space Jika mengetuk toktok, kesegaran dapat terlihat <Iklan Kulkas LG Knock on Magic Space> Contoh (7) merupakan contoh uiseongbeop (의성법) atau onomatopekarena kata ‘ttokttok (똑똑)’ adalah tiruan bunyi dari orang yang mengetuk. Tiruansuara ini dituliskan apa adanya sesuai dengan bunyinya. Kata ‘ttokttok (똑똑)’muncul berdasarkan suara asli ketukan yang dikeluarkan saat seseorang mengetuk.Penggunaan kata ini membuat iklan terlihat lebih hidup dan lebih menarikkonsumen untuk membeli produk. Produk yang diiklankan adalah lemari es dengankeunggulan dapat melihat isi lemari es hanya dengan mengetuk pintunya sajasehingga gaya bahasa uiseongbeop (의성법) digunakan pada kalimat.3.1.4 Uitaebeob (의태법) atau Mimesis Uitaebeob (의태법) atau mimesis menurut Kim (2002:78) adalah teknikekspresi yang merepresentasikan perasaan, karakteristik suatu objek atau tindakandengan meniru bentuk dan keadaan tingkah lakunya. Perbedaan antara uiseongbeop(의성법) dengan uitaebeob (의태법) adalah jika tiruan bunyi suara yang dikeluarkanberdasarkan kemiripan suara suatu hal atau benda maka tiruan bunyi tersebutmerupakan bagian dari uiseongbeop (의성법), sedangkan uitaebeop (의태법) lebihterpaku pada tiruan bunyi berdasarkan bentuk atau tingkah laku suatu hal. Tigakalimat dalam iklan LG Electronics yang mengandung gaya bahasa uitaebeob(의태법).

26(8) Teurom geonjoro, sae oscheoreom pposonghaejyeossda 트롬 건조로, 새 옷처럼 뽀송해졌다 Dengan pengering Tromm, baju menjadi kering dan lembut seperti baju baru <Iklan Mesin Pengering Pakaian LG Tromm> Contoh kata yang digarisbawahi pada (8) merupakan contoh dari uitaebeob(의태법) atau mimesis karena kata ‘pposonghada (뽀송하다)’ merupakan kata yangmerepresentasikan suatu keadaan objek yaitu ‘tidak ada kelembaban (kering) danhalus atau lembut’. Kata ‘pposonghada (뽀송하다)’ memiliki makna yang samadengan kata ‘bosonghada (보송하다)’ namun kesan yang diberikan oleh kata‘pposonghada (뽀송하다)’ lebih kuat. Maka dari itu melalui kalimat di atas, LGmengiklankan produk dengan menampilkan hasil dari penggunaan mesin pengeringpakaian Tromm pada pakaian. Selain uitaebeob (의태법), gaya bahasa jikyubeob(직유법) juga ditemukan pada kalimat tersebut dan akan dibahas lebih lanjut padajikyubeob (직유법).(9) Opeunpeullaespom-eul hwal-yonghae mal hanmadiro geomsaegbuteo jojeongkkaji al-aseo cheogcheog! 오픈플랫폼을 활용해 말 한마디로 검색부터 조정까지 알아서 척척! Manfaatkan platform terbuka untuk mendapatkan semuanya dari pencarian hingga penyetelan! <Iklan LG TV OLED AI ThinQ> Kata yang digarisbawahi pada contoh (9) merupakan contoh dari uitaebeob(의태법) karena kata ‘cheogcheog (척척)’ berdasarkan kamus besar bahasa Koreamemiliki arti ‘jeonhyeo seoseumji anhgo seontteus-seontteus haengdonghaneunmoyang (전혀 서슴지 않고 선뜻선뜻 행동하는 모양)’ yang jika diterjemahkan ke dalambahasa Indonesia memiliki arti ‘bentuk yang sama sekali tidak ragu dan siap sedia’.Berdasarkan arti tersebut kata ‘cheogcheog (척척)’ mengekspresikan keadaan ‘tidakragu-ragu’. Tiruan bunyi ini menyatakan bahwa dengan menggunakan teknologi

27canggih berupa open platform, produk TV ini secara pintar dapat mencari kata danmengontrol dengan sendirinya tanpa ada keraguan sedikit pun. Melalui penggunaanuitaebeob (의태법), produsen dapat menunjukkan keunggulan produk yaitu cepatdan tanggap dalam melakukan pencarian hingga pengontrolan.(10) Chugchughaji anhgo chogchoghaeyo 축축하지 않고 촉촉해요 Tidak basah dan lembab <Iklan LG Airwasher> Contoh kalimat (10) memiliki dua kata yang termasuk ke dalam uitaebeob(의태법). Kata pertama yaitu ‘chugchughada (축축하다)’ yang merupakan tiruanbunyi dari bentuk sesuatu yang lembab namun masih terdapat air atau basah.Kemudian kata kedua yaitu ‘chogchoghada (촉촉하다)’ yang merupakan tiruanbunyi dari bentuk sesuatu yang lembab dan hanya ada sedikit air. Kata‘chugchughada (축축하다)’ memiliki arti ‘mulgiga iss-eo jeoj-eun deushada(물기가있어 젖은 듯하다)’ atau dalam bahasa Indonesia berarti ‘ada air dan basah’. Sehinggamelambangkan karakter sesuatu yang ‘basah’. Selain itu terdapat kata‘chogchoghada (촉촉하다)’ yang memiliki arti ‘mulgiga iss-eo jogeum jeoj-eundeushada (물기가 있어 조금 젖은 듯하다)’ atau dalam bahasa Indonesia berarti ‘adasedikit air dan sepertinya agak basah’. Sehingga ‘chogchoghada (촉촉하다)’melambangkan karakter sesuatu yang ‘lembab’. Melalui uitaebeob (의태법)produsen menekankan keunggulan produk yaitu konsumen yang menggunakan LGAirwasher ini, dapat membuat kulit mereka lembab dan tidak basah. Kalimat (8), (9), dan (10) termasuk ke dalam gaya bahasa uitaebeob (의태법)yang merupakan tiruan bunyi yang melambangkan perasaan, karakteristik suatu


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook