Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore FAJAR HARAPAN DARI TIMUR INDONESIA

FAJAR HARAPAN DARI TIMUR INDONESIA

Published by Dagu Komunika Bookcases, 2021-10-05 15:03:39

Description: Semua orang yang terlibat dalam pembangunan infrastruktur PON XX di Papua punya pengalaman dan catatan yang berbeda. Buku ini untuk memberikan gambaran bagaimana perjuangan tim menyelesaikan pekerjaan dari pulau paling timur Indonesia, tanah Papua, tanah harapan.
Penerbitannya menjadi dokumentasi para pemangku kepentingan, terutama masyarakat luas yang ingin mengetahui proses pembangunan
venue PON Papua.
Tidak hanya sekadar catatan, dokumentasi dan photo, tetapi juga mengangkat cerita mengesankan, strategi, resep para pelaku yang terlibat dalam pembangunan venue PON Papua, agar dapat dijadikan pembelajaran dimasa yang akan datang.

Keywords: Kementerian PUPR,PON XX,PAPUA

Search

Read the Text Version

Tim Pelaksana

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Tantangan Yang yang di bangunnya yaitu Arena Mendorong Inovasi Aquatic. Diantara beberapa kendala yang dihadapi selama pembangunan, Hapsak Panca Pamungkas Hapsak Panca Pamungkas Hapsak menekankan urusan terkait ditugaskan menjadi manager lahan merupakan masalah terberat PM Arena Aquatic Papua Arena Aquatic yang di bangun yang diakuinya berdampak signifikan dikawasan Kampung Harapan pada penyelesaian pekerjaan. diatas lahan seluas 2,3 hektar, Menurutnya, belum beresnya dengan bangunan seluas 17.000 penanganan lahan di lokai yang sqm. Secara teknologi, pekerjaan menjadi tanggungjawabnya, telah Aquatic PON Papua tidak jauh menyebabkan keterlambatan jadwal berbeda dengan yang telah di pekerjaan hingga keterlambatan bangun di Gelora Bung Karni (GBK). pada jadwal serah terima pekerjaan Yang berbeda adalah kapasitasnya kepada owner pekerjaan. Masalah yang lebih kecil, karena hanya ada kedua adalah ekspedisi logistic tiga kolam saja, yaitu kolam diving, dan masalah ketiga, kendala terkait tanding dan pemanasan. Jadi kolam berbagai peristiwa bencana alam, polo digabung dengan tanding, satu tepatnya banjir, sosial seperti kolam untuk dua event. Desainnya kerusuhan, serta bencana kesehatan semi indoor, artinya tidak tertutup yaitu pandemi COVID-19. rapat, tidak memakai Air Conditioning (AC) untuk menghemat biaya Lahan, Bencana Alam dan operasional dan maintenance. Hal ini COVID-19 yang Menjadi berbeda dengan Aquatic GBK yang Tantangan Berat sepenuhnya tertutup rapat. Hapsak mengatakan persoalan di lapangan terkait lahan terjadi karena Ia menuturkan pengalaman meskipun secara administrasi secara serta beberapa kesulitan dalam legal permasalahan lahan terlihat penanganan pembangunan venue sudah beres, namun beberapa warga PON Papua, khususnya terkait venue masyarakat bisa saja mengatakan sebaliknya. Karena masalah lahan merupakan bagian hulu dari pekerjaan, maka otomatis jika terjadi permasalahan disisi ini semua proses 152 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 153

Persembahan Terbaik Bagi Negeri pekerjaan akan tertunda. Kendala Sebut saja di areal proyek yang kami yang menangani seperti Dinas terkait belum clear-nya masalah lahan akan bangun. Saat kami terima, Pertamanan dan Pemakaman. diakui Hapsak, juga sempat dialami didalamnya masih ada makam Ternyata, mereka tidak punya teman-temannya di venue lain. peninggalan jaman Belanda, makam prosedur untuk penanganan masalah tersebut bukan milik orang lokal. seperti itu. Mau tidak mau kami “Idealnya kan begitu tanda tangan Sepertinya, makam orang Belanda harus berkoordinasi dengan adat. kontrak kami serah terima lahan dan yang dulu dikuburkan disana, karena Walaupun rasanya kurang pas, tapi langsung bekerja. Kenyataannya lokasi tersebut dulu difungsikan itulah upaya maksimal yang bisa kami tidak demikian, karena diproses sebagai lahan perkebunan. Nah, lakukan. Dan proses ini perlu dialog, awal kami harus ikut menanganai kami harus melakukan pemindahan komunikasi, proses yang lumayan masalah lahan yang notabene makam, kurang lebih ada 18 makam. alot, sampai akhirnya kami sampai berkaitan dengan penduduk lokal. Langkah awal kami tentu ke dinas pada deal akhir”, ungkap Hapsak. 154 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Selanjutnya Hapsak menegaskan Hal lain yang juga sempat menunda Masalah berat berikutnya yaitu bahwa permasalahan kedua yang jadwal penyelesaian pekerjaan terkait pandemi COVID-19, menjadi tantangan pekerjaan adalah adalah terjadinya kahar, peristiwa yang menyebabkan Papua jarak proyek dan kaitannya dengan force majeure selama pelaksanaan sempat lockdown sekitar tiga kesulitan transportasi. Hal ini terjadi pekerjaan. Peristiwa tersebut adalah bulan. Peristiwa COVID-19 yang karena sebagian besar material sempat terjadinya kerusuhan sosial menyebabkan pembatasan- proyek berasal dari luar proyek, pada sekitar bulan Agustus tahun pembatasan ketat, juga mewajibkan sehingga memerlukan angkutan 2019. Peristiwa perusakan beberapa tim bekerja lebih disiplin karena logistik yang cepat dan memadai. fasilitas gedung pemerintah penerapan kebiasaan baru yang Material bangunan, sebagain besar dan swasta yang berujung pada menjadi bagian dari protokol didatangkan dari Pulau Jawa dengan gangguan jalur komunikasi secara kesehatan. Banyak improvement jarak ribuan kilometer. Angkutan ke tidak langsung telah mempengaruhi yang harus dilakukan dalam fase ini Papua kalaupun ada, frekuensi dan jalannya pekerjaan. Komunikasi untuk memastikan semua pekerja pilihan modanya sangat terbatas, menjadi sulit, termasuk angkutan sehat dan tidak terpapar COVID-19 jadwal pemberangkatan yang jarang logistic yang juga ikut terhenti sambil memastikan jadwal pekerjaan serta ongkos angkut yang sangat beberapa waktu saat peristiwa dapat tetap on track. mahal. Karena itu, jika Hapsak atau tersebut terjadi. tim lain tidak membereskan masalah “Penutupan wilayah yang dilakukan ekspedisi yang merupakan tulang Kemudian saat terjadi banjir, areal sangat mendadak membuat punggung pekerjaan, proses yang proyek juga sempat tergenang. Hal ini kami kelabakan. Kami kesulitan sangat menentukan, maka sudah terjadi karena dalam proyek Aquatic mendatangkan pekerja. Karena itu dapat dipastikan jadwal pelaksanaan juga ada pekerjaan basement, kami mencari alternative dengan proyek pasti akan mengalami tepatnya dua level basement. Hal mempekerjakan masyarakat lokal. hambatan. “Pengiriman material dari itu membuat kami harus menggali Karena mereka belum sepenuhnya Jawa rata-rata membutuhkan tiga lebih dalam. Akibatnya saat hujan mahir melakukan tugas yang kami sampai empat minggu. Karena itu lebat, sangat potensial untuk terjadi berikan, kami akhirnya mengajari, kita harus merencanakan dengan genangan. Masalah gangguan banjir menjelaskan metode hingga sangat cermat jadwal pekerjaan, di proyek masih bisa diatasi dengan melakukan pendampingan dengan jauh-jauh hari agar pas di hari H, kesiapan peralatan dan teknis yang intens agar pekerjaan tersebut bisa saat pelaksanaan pekerjaan, semua dimiliki, namun lebih jauh banjir besar diselesaikan sesuai rencana kami”, material sudah siap di lapangan dan yang terjadi di Sentani, sempat ungkap Hapsak. aman untuk dikerjakan. mengganggu distribusi material akibat rusaknya jalan serta putusnya beberapa jembatan. Direktorat Prasarana Strategis 155

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Improvement lain yang dilakukan pihak, termasuk dan terutama dari adalah melatih training tenaga ahli federasi internasional FINA, yang dari Jakarta, karena ada pekerjaan karena COVID-19 mendelegasikan vital yang segera harus diselesaikan kepada Persatuan Renang Seluruh sementara orang yang direncanakan Indonesia (PRSI) sebagai perwakilan akan memasang peralatan tersebut untuk melakukan sertifikasi. Proses berasal dari Spanyol. Pembatasan sertifikasi akhirnya dilakukan pada pergerakan orang oleh beberapa pada tanggal 27 Juli 2020. Saat negara yang tidak tahu kapan akan itu perwakilan PRSI, Wakil ketua dilonggarkan ini, tentu tidak bisa umum dan konsultannya hadir dalam ditunggu karena akan mengganggu meeting virtual. Sekali lagi, teknologi keseluruhan proses yang dilakukan. telah membantu proses ini, sehingga “Alhamdulilah, disaat kejadian semua prosesnya dapat terlaksana yang berat ini teknologi sudah dan selesai dengan baik. memungkinkan kita berkomunikasi secara virtual. Mitra kami di Spanyol Dengan berbagai dinamika pekerjaan sempat menyatakan keberatan yang terjadi selama kurang lebih karena awalnya bagian pekerjaan setahun, Hapsak sangat bersyukur tersebut menjadi bagian pekerjaan melihat pekerjaan yang menjadi mereka. Namun dengan berbagai tanggungjawabnya telah selesai diskusi dan pertimbangan akhirnya dengan baik. “Saya bangga menjadi mereka bersedia melakukan bagian dari proses yang sangat pelatihan dan memandu pekerja lokal penting ini. Membangun infrastruktur untuk melakukan instalasi alat yang PON di ujung timur Indonesia. Ini diperlukan”. akan menjadi legacy buat kami, buat bangsa Indonesia. Saya akan menjadi Diluar kaitan dengan penggunaan salah satu orang yang akan dengan tenaga ahli asing, Hapsak juga harus bangga menyaksikan pertandingan melakukan langkah terobosan terkait disetiap arena PON Papua, karena pemenuhan komitmen pemenuhan telah menjadi bagian dari proses standar FINA. Pemenuhan pembangunannya”, pungkas Hapsak sertifikasi ini melibatkan banyak penuh haru. 156 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 157

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Tiga MURI untuk Istora Penugasan dalam pekerjaan dirasa perlu disiapkan, termasuk rumit. Ia dan tim harus benar- venue PON Papua, bukanlah strategi apa yang akan diterapkan benar mengatur strategi dengan penugasan pertama yang untuk menyelesaikan tugas yang matang. Ia memperhitungkan diberikan kepada Joko. Sejak tahun dipercayakan kepadanya. dengan cermat metode pengerjaan 2015, ia sudah ditugaskan oleh dengan memanfaatkan semua perusahaan tempatnya bekerja, Menaklukkan Tantangan segmen karena tidak memungkinkan PT Pembangunan Perumahan (PP) Kerumitan Konstruksi melakukan pabrikasi di Papua. untuk menggarap berbagai proyek Joko mengaku langsung terkesan Kesulitan lainnya terkait dengan infrastruktur di Papua, diantaranya saat pertama kali melihat desain pengiriman, mengingat tonase gedung Bank Indonesia. PP selama Istora. Desainnya yang menyerupai ini memang sering dipercaya bangunan Honai, salah satu rumah menggarap beberapa proyek adat khas Papua dengan atap infrastruktur di Papua seperti melingkar membuat bangunan Jembatan Holtekamp, RSUD Jayapura, terlihat sangat khas. Namun Pasar Mama-Mama dan Gedung demikian, sebagai kontraktor, Keuangan Negara. Joko langsung melihat tingkat kesulitan eksekusi konstruksi Istora, Joko ditugaskan di proyek karena hampir 20% konstruksinya pembangunan venue PON XX menggunakan struktur baja. di Papua sejak bulan November Kenyataan bahwa di Papua tidak 2018. Pekerjaan yang menjadi ada pabrik baja, membuatnya harus tanggungjawabnya adalah Istora mengatur dengan sangat cermat dan penataan kawasan. Karena perencanaan, agar tidak meleset sebelumnya pernah bertugas waktu dan kualitasnya. di Papua, Joko mengaku tidak terlalu kaget. Iapun langsung Penyiapan struktur baja diakui menyiapkan berbagai hal yang Joko sebagai bagian yang paling 158 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Joko Nugroho PM Istora yang sangat besar. Karena berbagai Disamping persoalan terkait Istora sangat unik. Keunikan persoalan tersebut, Joko dan tim penanganan konstruksi, belajar desain yang menuntut melakukan review dan analisa yang dari pengalaman penanganan sangat cermat gambar-gambar proyek-proyek sebelumnya, Joko kompetensi dan kecermatan teknis yang ada sampai berhasil juga mengantisipasi berbagai yang sangat tinggi. Kami menemukan desain yang paling keterbatasan yang kemungkinan berupaya sekuat tenaga optimal, efisien dan bisa diterapkan akan dihadapinya di lapangan untuk memenuhi tuntutan dengan berbagai keterbatasan seperti : keterbatasan tenaga kerja situasi yang ada. dengan keahlian yang dibutuhkan, dalam rancangan yang sudah disepakati. Tantangan yang akhirnya mampu mendorong kami melahirkan berbagai inovasi. Direktorat Prasarana Strategis 159

Persembahan Terbaik Bagi Negeri keterbatasan material konstruksi memastikan semua sudah sesuai, membangunnya, how to build”, dan peralatan pendukung pekerjaan kami juga melibatkan beberapa ungkap Joko. seperti mobile crane dan lainnya. ahli dengan keahlian khusus dari berbagai institusi sesuai kebutuhan Karena keunikan desain yang “Perencanaan khan pasti tidak perencanaan kami. Ahli dari berbagai menuntut kompetensi tinggi, tim 100% perfect. Kewajiban kami untuk institusi, salah satunya dari ITB ikut juga berburu referensi dengan memastikan, me-recheck kembali membantu kami memastikan semua mengunjungi dan menelisik lebih apakah desain yang ada sudah aman dan visible untuk dilaksanakan. dekat tipe-tipe bangunan sejenis memenuhi standar apa belum. Untuk Intinya menemukan cara bagaimana yang pernah ada. Misalnya, untuk 160 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX mengetahui konstruksi kubah “Bagian atap bangunan Istora teknik dengan potongan ukuran yang (dome), ada bangunan yang mirip di memang menyita energi kami. sangat besar. Sambil menyusun, kami Senayan. Untuk melihat lebih dekat, Menjadi bagian paling sulit dan juga harus memilah dengan tepat tim bergerak ke Senayan. Meskipun paling krusial karena jika pengerjaan segmen dan joint-joint-nya. Berusaha jika secara ukuran, dome yang di atapnya terganggu, pasti akan agar bentuk atap tidak berubah bangun di Istora Papua, jauh lebih mengakibatkan terganggunya meskipun pabrikasi tidak dilakukan besar. konstruksi bagian-bagian lainnya. di Papua. Dalam setiap pengiriman, Kami putar otak. Ibarat menyusun kami harus tahu persis, ukuran mainan lego, tapi legonya anak tepat segmen yang dikirimkan. Direktorat Prasarana Strategis 161

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Lebarnya berapa, tingginya berapa, kedua atap tanpa sambungan dan meliputi areal sekitar 10 hektar karena terkait pengiriman ini juga baut mengerucut terluas berbentuk lebih. Metodenya nanti dengan ada batasan ukuran tertentu. Jika dome seluas 7.300 meter persegi, hydroseeding. Sebuah metode baru lebih dari itu, barang tidak bisa kami dan kategori ketiga instalasi dimana bibit rumput akan ditanam kirimkan. Disisi lain, keterbatasan- terpanjang dan diameter terbesar langsung di areal yang ditentukan. keterbatasan ini mendorong kami textile duct dengan dimensi ring Metode ini dipilih salah satunya untuk mampu melakukan inovasi, internal 477 meter, diameter cincin karena luasnya lahan yang harus karena kalau memakai cara-cara terluas sepanjang 70 meter dan ditanami. Melalui berbagai treatment, biasa, mungkin nggak bisa seperti diameter cincin dalam sepanjang bibit rumput tersebut diharapkan sekarang”. 56 meter. Prestasi yang diakui Joko bisa tumbuh dengan baik. membuatnya semakin semangat Joko menceritakan bagian tersulit untuk berkarya lebih baik di masa Kebersamaan Meringankan Beban dari pekerjaan ini, yaitu saat erection yang akan datang. Joko menuturkan, salah satu hal yang struktur baja pertama, tepatnya membuatnya mampu menyelesaikan pada segmen A. Menurutnya, Penataan Kawasan Untuk permasalahan di lapangan, adalah karena ukuran barangnya besar, Mempercantik Kawasan solidnya kebersamaan antar vendor. maka pergeseran satu mili saja, bisa PP juga diberikan kepercayaan mengakibatkan pergeseran bagian penataan kawasan. Beberapa Terakhir ketika ditanyakan kepadanya lain bisa satu meteran. Kemudian, pekerjaan yang dilakukan adalah tentang perasaannya terlibat dalam ukuran yang sangat besar otomatis merapikan jalur parkir, sirkulasi, tim pembangunan venue PON Papua, membutuhkan strategi khusus untuk memasang ulang pagar dan menata Joko menjawab tegas. “ Kebanggaan mengangkat material dengan aman. landscape meliputi penataan seorang pekerja konstruksi seperti Perlu dicatat bahwa berat minimal tanaman, rumput dan lampu. saya saat saya bisa meninggalkan sekali mengangkat segmen sekitar 4 Disamping itu juga ada pekerjaan legacy, warisan yang akan dilihat sampai 5 ton. pembangunan saluran drainase. anak cucu kita. Dengan karya yang Konsep kawasannya sudah kita hasilkan, suatu hari dengan Karena keistimewaan dalam ditentukan sejak awal penyusunan bangga bisa kita katakan bahwa saya beberapa hal, Istora berhasil masterplan. pernah menjadi bagian didalamnya. menyabet tiga gelar MURI. Rekor Itu adalah perasaan yang tak ternilai. MURI yang dicatatkan tepat pada Joko menuturkan, bahwa untuk Itulah yang saya rasakan saat ini”, Ulang Tahun RI yang ke-75 tersebut. penataan kawasan ini, juga ada pungkasnya. Kategori pertama untuk struktur atap keinginan untuk mencatatkan baja lengkung bentang terpanjang kembali rekor MURI, untuk dengan dimensi 90 meter, kategori metode penanaman rumput yang 162 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 163

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Kerja Cepat Menuai Prestasi PT Nindya Karya dipercaya Ocky Dwi Saktian Kusuma bulan Juni 2020, namun kurang membangun arena criket, sertifikasi. Terhambatnya proses lapangan hockey indoor dan PM Hockey dan Cricket sertifikasi karena sertifikatornya outdoor PON Papua, yang berlokasi berasal dari luar negeri, yang dimasa di Doyo Baru, Jayapura, Papua. 600 hari kalender 20 bulan, jadi pandemi COVID-19 tidak bisa masuk Jarak proyek dari bandara sekitar ada tambahan waktu dua bulan. ke-Indonesia karena pengetatan 10 km, yang kalau ditempuh Pekerjaan ini sudah rampung pada aturan protokol kesehatan. dengan kendaraan kurang lebih 10 sampai 15 menit. Lingkup Konsultan perencana pekerjaan pekerjaan yang dilakukan Nindya ini adalah PT Cakra Manggilingan Karya meliputi pekerjaan struktur, Jaya untuk venue hockey indoor arsitektur, mekanikal, elektrikal dan dan hockey outdoor, sedangkan infrastruktur seperti jalan kawasan. untuk arena cricket konsultan perencananya adalah PT Unitri Venue-venue tersebut di Cipta. Adapun konsultan manajemen bangun menggunakan dana konstruksinya BUMN juga, yaitu PT APBN dengan nilai kontrak Bina Karya Persero. pertama Rp277.005.390 miliar yang ditandatangani pada 28 Luas kawasan yang di bangun secara Desember 2018. Setelah itu keseluruhan sekitar 20 hektar. Dua dilakukan addendum kontrak belas hektar untuk pembangunan penambahan nilai kontrak sebesar venue hockey dan cricket Rp288.361.636.000 termasuk sedangkan 8 hektar sisanya untuk pajak dengan waktu pelaksanaan pengembangan kawasan. Didalam kontrak 549 hari kalender atau 18 areal tersebut ada paket perumahan bulan sampai dengan 19 Juni 2020. dan rusun-rusun yang di bangun Waktu pelaksanaan juga diadendum dengan dana APBN. 164 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Arena Cricket PON yang Pertama Dengan kondisi tersebut, maka Di lantai bawah bangunan ada ruang Di bangun pada waktu siang hari bisa di ganti official dan fasilitas lainnya Tribune arena cricket dirancang selenggarakan dua pertandingan, termasuk tempat pemanasan. untuk menampung atau berkapasitas sedangkan untuk malam hari juga Lampu yang dipakai 1.000 Lux sudah kurang lebih 2.500 orang. Disini ada bisa dilakukan pertandingan inti memenuhi standar internasional dua arena cricket, dua lapangan seperti : semi final, final, atau private yang mensyaratkan minimal arena cricket yang satu ada tribune final, karena telah disediakan satu 800 Lux. Lapangan ini juga bisa yang ada lampunya, sedangkan lapangan yang bisa di gunakan dipakai pertandingan sepak bola satunya lagi tidak ada lampunya. sampai malam hari. karena luasnya satu setengah kali Direktorat Prasarana Strategis 165

Persembahan Terbaik Bagi Negeri lapangan bola. “Lapangan cricket ini akan dialih fungsikan menjadi Hockey ini, menjadi lapangan yang ini adalah satu-satunya lapangan lapangan sepak bola. Jadi nanti ke-empat yang ada di Indonesia. cricket yang sengaja di bangun tinggal dikasih garis saja, karena Sebelumnya sudah ada di Gelora untuk pertandingan cricket. Kalau luasannya bahkan sudah lebih dari Bung Karno dua buah, kemudian di dalam PON-PON sebelumnya yang yang seharusnya”, ungkap Okki. Darmawangsa dan di Surabaya. dipakai adalah lapangan sepak bola. Bagi masyarakat Papua, cricket ini Tantangan Penyelesaian Tribune-nya berkapasitas 1.850 belum terlalu dikenal. Kalau sepak Lapangan Hockey orang. Desainnya simple, dengan bola, mereka kenal dan sangat Lapangan Hockey Outdoor memakai tempat duduk single seat. Lapangan suka bermain atau menonton rumput sintetis dari Australia. Jenis ini juga dilengkapi monitoring system, pertandingan bola. Dengan kondisi ini merupakan jenis rumput yang ruang official dan ruang pemain, tersebut, mungkin saja setelah sudah tersertifikasi oleh federasi lengkap dengan 500 Lux. lengkap dipergunakan untuk PON, lapangan hockey internasional. Lapangan semuanya. Untuk memastikan kondisi 166 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX lapangan selalu kering, tidak ada Strategi Percepatan persiapan ini, capeknya luar biasa air menggenang yang mengganggu Menyelamatkan dari Hambatan karena mondar-mandir Jakarta-Papua, permainan, lapangan ini juga COVID-19 Jakarta-Surabaya untuk memastikan dilengkapi sistem drainase yang telah Pekerjaan yang dilakukan Nindya bahwa material yang disiapkan telah didesain sesuai dengan kebutuhan. Karya sudah hampir selesai saat sepenuhnya sesuai. Alhamdulillah, Dalam permainan hockey memang diumumkan ada pandemi. Lapangan persiapan awal yang kami lakukan diperlukan lapangan basah dalam hockey dan cricket merupakan dan cukup menguras energi ini, ukuran tertentu, untuk membuat bola pekerjaan dengan kontrak paling menjadi poin penting yang kemudian dapat meluncur. Pekerjaan membuat akhir diantara venue-venue lainnya. menyebabkan pekerjaan kami bisa lapangan dalam kondisi basah secara Misalnya, Istora kontrak pada bulan selesai dengan cepat”, ungkap Ocky. terkontrol ini, diakui Ocky menjadi September 2020, aquatic November tantangan tersendiri. Bagaimana 2020, sedangkan hockey kontraknya Ocky menambahkan bahwa membuat lapisan-lapisannya, apa pada Desember 2020. kelancaran proses pekerjaannya, dan bagaimana teknisnya memang juga terbantu karena berada dalam memerlukan supervisor khusus yang “Pekerjaan kami dikontrak pada kawasan yang memiliki lahan yang paham lapangan hockey agar tidak saat teman-teman lain sudah sangat luas. Dengan demikian, terjadi kesalahan. memulai lebih dulu. Artinya saat meskipun material datang lebih kami turun ke-lapangan, kami sudah awal, tim-nya tidak perlu menyewa Adapun lapangan hockey indoor melihat pekerjaan teman-teman lahan khusus untuk gudang. Lokasi berukuran kurang lebih 100 X 50 sudah mulai. Nah, kami otomatis proyek yang sudah dipasang pagar meter. Didalamnya ada dua lapangan, jadi terpacu bekerja lebih cepat, penuh, membuat ia dan tim-nya ada sisi kanan dan ada sisi kiri. Lantai agar tidak tertinggal dari pekerjaan lapangannya memakai rubber, yang teman-teman di venue lainnya. Early warning system (EWS) kalau dilihat menyerupai lapisan Untuk memastikan semua strategi owner proyek PON Papua karet tipis yang warna biru itu. Rubber percepatan yang kami rencanakan yang digunakan ini khusus karena dapat terlaksana dengan baik dimasa sangat membantu tim untuk menggunakan acuan internasional. persiapan, kami menghitung dengan menyelesaikan semua Mereknya, yang sudah terdaftar di detail seluruh aspek pekerjaan. federasi internasional. Tidak hanya Volume dan tentu waktunya, karena tahapan pekerjaan, jauh-jauh rubber-nya yang menggunakan bahan sebagian besar material harus hari sebelum ditanya. tersertifikasi namun juga timing didatangkan dari luar Papua seperti system, jaring, gawang dan beberapa Jakarta dan Surabaya. Beberapa items lainnya. material bahkan harus didatangkan khusus dari luar negeri. Dalam proses Direktorat Prasarana Strategis 167

Persembahan Terbaik Bagi Negeri tidak khawatir menaruh material di Disisi lain kerja cepat pemilik proyek, sekitar proyek. Misalnya, besi untuk dalam hal ini Kementerian PUPR keperluan konstruksi, meskipun juga menjadi salah satu faktor yang baru pada tahap awal, besi dengan diakui Ocky membuat timnya terpacu struktur O% sampai 100% sudah bekerja dengan cepat. Dalam kaitan didatangkan sejak awal, begitupun ini, secara khusus, Pak Anggoro material lainnya. Ocky, menyadari yang memimpin pekerjaan venue lokasi yang jauh dengan moda PON Papua, diakui Ocky memiliki transportasi yang terbatas akan Early Warning System (EWS) yang merupakan salah satu hambatan jika sangat bagus. Menurutnya, owner tidak disiasati. Baginya, yang penting proyek yang “cerewet”, alias rajin material sudah aman, sisanya tinggal menanyakan kemajuan proyek mengatur volume orang yang bekerja. menjadi alarm penting bagi Ocky dan tim untuk menyelesaikan semua “Intinya hitung dengan cermat tahapan pekerjaan, jauh-jauh hari sedetail mungkin material dan SDM, sebelum ditanya. Istilah Ocky, selesai dapatkan approval secepatnya dan sebelum ditanya. atasi setiap masalah dengan cepat. Kalau untuk pekerjaan venue PON Apresiasi untuk Prestasi Papua, sejak awal kami menyadari Gemilang material hampir seluruhnya Kerja keras Ocky dan tim tidak didatangkan dari luar. Artinya sia-sia. Proyek yang dikerjakannya resources-nya sangat terbatas. menjadi salah satu proyek Karena itu jika ingin pekerjaan ini terbaik di Nindya Karya. Dengan lancar, material harus dipastikan penghargaan ini, Ocky menyabet dua tersedia. Jika material sudah kali penghargaan terbaik setelah tersedia, tingga kita atur waktu sebelumnya menerima penghargaan kerja. Menambah jam kerja, lembur, proyek terminal peti kemas. atau bahkan sampai opsi menambah orang. Dengan strategi ini, pekerjaan “Saya bersyukur dapat kami selesai lebih cepat dari jadwal menyelesaikan pekerjaan dengan yang seharusnya. Maju 1 sampai 2 baik. Dikontrak terakhir, tapi bisa bulan dari kontrak. Alhamdulillah”. selesai paling cepat. Harapan saya hasil kerja saya dapat meningkatkan 168 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Kunci sukses kami hitung dengan cermat sedetail mungkin material dan SDM, dapatkan approval secepatnya dan atasi setiap masalah dengan cepat. nama baik perusahaan agar semakin dipercaya menggarap berbagai proyek infrastruktur pemerintah. Saya juga berterimakasih kepada semua tim yang telah bekerja keras untuk menyelesaikan pekerjaan ini dengan baik dan tepat waktu. Saya yakin, tanpa tim yang hebat, kolaborasi yang baik dengan berbagai pihak hal ini tidak akan terwujud. Semoga kami tetap mampu mempertahankan kualitas dan berkarya lebih baik dimasa yang akan datang”, pungkasnya. Direktorat Prasarana Strategis 169

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Ada Banyak Harapan di Papua Muhammad Fatahillah Tim Nindya Karya, dipercaya “Akibat peristiwa tersebut, sampai menggarap tiga venue PON dengan bulan Juni kami tidak bisa PM Dayung, Sepatu Roda dan Panahan XX, yaitu Arena Sepatu Roda, mendatangkan orang samasekali. Dayung, dan Panahan. Venue sepatu Untuk menambal kekurangan roda berlokasi di Buper, Panahan di tersebut, kami mempekerjakan Kampung Harapan persis dibelakang tenaga kerja lokal. Memang tidak stadion dan Dayung berlokasi di teluk semua keahlian dapat dicarikan Youtefa dekat jembatan Holtekamp. ganti, karena untuk keahlian spesifik Diantara ke-tiga venue tersebut, memang susah digantikan. Karena yang terbesar adalah venue Sepatu itu beberapa pekerjaan, akhirnya Roda. Dua venue lainnya, arenanya sempat mengalami penundaan”. besar tetapi bangunannya lebih kecil. Komunikasi dengan Masyarakat Untuk mengerjakan tiga Lokal Melancarkan Proses venue tersebut, Nindya Karya Fatah juga menceritakan bahwa mempekerjakan sekitar 200 orang. tantangan penyelesaikan pekerjaan Setengah dari jumlah tersebut venue PON Papua yang ke-20 ini berasal dari Jawa, sisanya pekerja bermacam-macam. Disamping yang sudah tinggal di Papua. Seperti pandemi, ia juga berhadapan yang dialami juga oleh kontraktor lain, dengan beberapa persoalan yang Fatah yang bertindak sebagai project berhubungan dengan masyarakat. manager, juga sempat mengalami Ia menceritakan pengalaman kendala pemenuhan tenaga kerja, menarik saat menggarap venue terutama diawal pandemi saat Panahan yang didirikan diatas lahan wilayah Papua menutup semua milik Gereja. Dengan demikian, ada akses masuk dan keluar wilayahnya beberapa hal teknis yang perlu (lockdown). dibahas dan disepakati terlebih 170 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 171

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Venue Sepatu Roda di jalan keluar. Saya lega karena dalam Tantangan Berbeda, Penanganan Papua merupakan venue banyak kejadian, jika kita sabar, mau Juga Berbeda. sepatu roda terbaik yang mengurai persoalannya satu-persatu, Persoalan yang dihadapi dalam kita miliki, bahkan yang lama-lama akan selesai juga”. setiap pembangunan venue berbeda- terbaik se- Asia Tenggara. beda. Panahan, misalnya meskipun Dalam pelaksanaan proyek, Fatah diawal sempat ada permasalahan, dahulu agar proses pekerjaan dapat juga menerima banyak permintaan dalam perjalanannya lancar dan bisa berlangsung dengan aman. Untuk masyarakat, agar mereka bisa diselesaikan dengan baik, venue memperlancar komunikasi dan dilibatkan dalam pekerjaan. Sepatu Roda sejak awal tidak ada menghindari kesalahpahaman, Fatah Menghadapi permintaan seperti masalah karena lahannya memang minta bantuan tim yang juga berasal itu, biasanya perusahaan tetap milik pemerintah sehingga semua dari Papua seperti Alex Kapisa mempertimbangkan keahlian dan dapat berlangsung dengan aman. (Kadispora), team leader Jerry Salosa kemampuan, meskipun standar yang Sementara untuk venue Dayung dan tentu juga atas pengetahuan dan ditetapkan tidak setinggi rekrutmen dengan panjang areal lebih dari 2 sumbang saran dari Anggoro Putro professional seperti yang umumnya kilometer, masih mengalami beberapa (Kasatker Kementerian PUPR). dilakukan. Beberapa pekerjaan permasalahan. Lintasan yang melalui seperti housekeeping, pergudangan perbatasan dua kampung, kampung “Ketika berhadapan dengan atau logistik menjadi beberapa Egros dan Kampung Nafri masih persoalan yang melibatkan opsi untuk menjawab permintaan menyisakan kendala. masyarakat lokal, kami memilih tersebut. orang-orang yang tepat untuk Namun demikian, proses persiapan menjembatani komunikasi, “Pada dasarnya kami terbuka, karena lain tetap dilakukan. Proses sehingga berbagai kepentingan kami juga membutuhkan banyak pengadaan, seperti pengadaan MEP, dapat diakomodasi dan jika ada tenaga kerja. Namun demikian tentu pengadaan baja sudah dilakukan. persoalan bisa segera dicarikan saja tidak semua permintaan bisa Dan karena sebagian besar venue kami penuhi. Karena itu biasanya ini berada di air, pengerjaannya kami bicara dulu, duduk bersama juga tidak terlalu kompleks jika mencari jalan keluar, agar win-win dibandingkan venue Panahan dan solution. Tidak hanya sekedar Sepatu Roda. Dibeberapa lokasi memberikan mereka pekerjaan, bahkan hanya diperlukan marka- tetapi juga mengajarkan mereka marka saja. Disamping pengadaan untuk belajar dan berkembang beberapa item pekerjaan, proses bersama-sama”, ungkap Fatah. reklamasi juga sudah mulai dilakukan. Ketiga venue olahraga ini di bangun 172 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX sesuai dengan standar yang building, standar-standar desain Roda. Venue yang kami bangun ditetapkan oleh KONI, yang juga dan ketentuan lainnya. Venue disini bahkan merupakan venue telah memastikan bahwa semua Dayung yang kami bangun misalnya, Sepatu Roda indoor terbaik se Asia ketentuan yang dipersyaratkan mirip atau setara dengan venue Tenggara”. federasi cabang olahraga masing- yang di bangun untuk venue Asian masing telah diakomodasi. “Untuk Games Palembang. Kemudian untuk Untuk membangun venue Sepatu Dayung dan Panahan misalnya Panahan juga setara dengan yang Roda indoor terbaik se-Asia tentunya semua ketentuan sudah ada di Gelora Bung Karno (GBK). Tenggara ini, track yang dipasang kami penuhi. Apakah itu technical Yang menarik justru venue Sepatu merupakan track terbaik produksi Direktorat Prasarana Strategis 173

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Italia, Vesmaco, yang telah disertifikasi di Asia Tenggara. Dengan kondisi bisa dilakukan worldseries di Papua. worldscade? Nanti setelah terpasang tersebut, maka venue Sepatu Roda Target spesifik lainnya nanti adalah dengan baik, pihak Vesmaco akan di Papua akan setara kualitasnya harus ada atlet Papua yang jadi juara memeriksa kembali dan jika semua dengan yang ada di Jerman dan Korea di Asian Games, dan harus ada yang sudah selesai akan memberikan Selatan. bisa ikut Olimpiade. sertifikasi untuk menegaskan bahwa ini track arena ini telah sesuai dengan Lalu apa sesungguhnya target dari Venue Sepatu Roda di Papua ini ketentuan internasional. Venue ini pembangunan venue Sepatu Roda memang istimewa. Tribunnya bisa juga dilengkapi timing system dan ini? Perserosi, Persatuan Sepatu menampung hingga 400 orang. foto finish, yang belum pernah ada Olah Raga Indonesia merencanakan Disamping memiliki track istimewa sebelumnya di Indonesia. Menggunakan akan memusatkan kegiatannya karena merupakan produk produsen kamera 2400 frame per-detik, di Indonesia Timur, Papua akan ternama, lighting system-nya juga peralatan ini merupakan yang terbaik menjadi pusatnya. Targetnya nanti diproduksi Jepang, menggunakan 174 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX teknologi Philips terbaru. Saat ada Akan sangat bangga jika ini, masyarakat Indonesia juga pertandingan, penerangan yang suatu saat nanti semakin dunia, akan melihat kehebatan dihasilkan sangat optimal, sementara Papua yang telah memiliki venue jika tidak digunakan tingkat banyak atlet sepatu olahraga bertaraf internasional. Dan pencahayaannya bisa diatur dan roda yang lahir dari dari dengan fasilitas ini tentunya kita dikurangi agar efisien. tanah Papua. Kehadiran bisa berharap bahwa Papua akan venue-venue ini mudah- mampu menghasilkan atlet-atlet Sementara jika bicara venue mudahan dapat melahirkan berprestasi. Fasilitas ini bisa menjadi Panahan bangunannya tidak besar, pemicu kemajuan olahraga di Papua. lapi lapangannya luas seperti yang bibit-bibit baru yang ada di GBK. Ada dua lapangan, yang berprestasi di kancah Menutup perbincangan, Fatah pertama lapangan latihan dan yang nasional dan internasional. menyampaikan rasa bangga dan kedua lapangan tanding. Jumlah syukur atas keterlibatannya di proyek arena untuk latihan dan tanding melihat danau Sentani dari pesawat, pembangunan venue PON Papua. sudah mencukupi. Arena latih yang saking luasnya sempat saya kira “Perasaan saya sangat bangga. Bisa lebarnya 60 meter dengan panjang laut. Kemudian di sebelah kiri dan terlibat dan berkontribusi secara 90 meter. Sedangkan untuk arena kanan, gunungnya, pegunungannya professional. Secara emosional saya tanding lebarnya 100 meter dengan cantik sekali. Saat itu yang terbayang juga terharu karena membangun panjang 80 meter. Sudah ada jalur- dikepala saya adalah Jurasic Park. venue di Papua sangat istimewa. jalurnya. Kemudian di bawahnya, juga Indonesia ini sangat indah”. Tingkat kesulitan dan hal-hal di bangun saluran-saluran irigasi teknis lainnya sangat berbeda air untuk memastikan tidak ada Menurut Fatah, pilihan pelaksanaan jika dibandingkan membangun di genangan di lapangan. Desainnya PON di Papua merupakan keputusan Jawa. Kebanggaan saya semakin unik juga, karena arsiteknya sudah yang hebat, karena akan menjadi berlipat, manakala, suatu saat nanti sangat berpengalaman. Promosi yang hebat bagi Papua. ada atlet sepatu roda dari Papua Dengan penyelenggaraan event memenangkan kejuaraan nasional Bagi Fatah ini bukanlah proyek atau di tingkat dunia. Mudah- pertamanya di Papua, sebelumnya ia mudahan akan terus lahir bibit-bibit juga terlibat dalam renovasi pasar di baru setelah adanya venue-venue Wamena. Kesannya terhadap Papua, olahraga berstandar internasional adalah alamnya indah dan masih ini. Cita-cita saya, nanti saat dipakai besarnya potensi yang bisa digarap di pertandingan, saya harus hadir dan Papua. “Saya jatuh cinta pada Papua. nonton langsung pertandingan di Saat pertama terbang ke Papua, saya sini”, pungkasnya bangga. Direktorat Prasarana Strategis 175

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Ada Banyak Harapan di Papua Bina Karya diberikan Rizki Akbar Dahlan pandemi, sebagai dampak penutupan tanggungjawab menata wilayah (lockdown) kota Jayapura. kawasan seluas 20 hektar. Project Manager – Bina Karya Dari susahnya pengiriman tukang, Membangun berbagai fasilitas pembatasan waktu kerja, hingga umum dan akses ke setiap bangunan kesulitan material bangunan. Selama yang ada di kawasan Doyo, yang ini, tukang-tukang dengan keahlian diperuntukan untuk venue hockey khusus memang tidak bisa diperoleh dan cricket serta membangun dua di Papua, tetapi didatangkan khusus wisma atlet, gudang untuk peralatan dari Jawa. Kondisi pandemi juga PON, bangunan sanitasi dan WC. memangkas waktu kerja tukang untuk menjaga imun pekerja Untuk menyelesaikan tugas besar sehingga tidak terserang COVID-19. tersebut, disaat puncak pekerjaan Lembur-lembur ditiadakan, pekerja Rizki mempekerjakan 200 orang, hanya bekerja di jam kerja normal, namun karena pandemi jumlahnya Jam 08.00 s.d. 17.00 waktu dikurangi. Tidak hanya karena adanya setempat. ketentuan pembatasan orang dalam proyek, tetapi juga sempat terkena Akses kendaraan dari toko bahan imbas refocusing anggaran untuk bangunan juga terkendala. Toko-toko penanganan pandemi. Dengan kondisi hanya beroperasi sampai jam 12 tersebut, pekerja yang aktif bekerja siang. Hal ini menghambat pembelian di lapangan tinggal setengahnya saja material yang kebanyakan dibeli dari atau sekitar 100 orang. Jayapura. Apalagi untuk material lain seperti barang-barang kelistrikan, Tantangan Di Awal Pandemi MEP, hidran yang memang harus Rizki sempat mengalami kendala didatangkan dari luar pulau. Namun, dalam tugasnya diawal masa untuk material pasir dan batu kali, 176 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Rizki mengaku tidak mengalami yang kita harus lewati step by step Membangun Sinergi kesulitan karena daerah Doyo untuk misalnya ijin dan lain-lain, harus Rizki mengakui koordinasi memang dikenal sebagai daerah ijin adat juga. Kalau untuk pekerja dengan berbagai pihak terkait penghasil pasir. lokal selain material lokal yang kita berjalan dengan baik. Termasuk pakai dari mereka, pekerja lokal, ada pendampingan yang dilakukan oleh Untuk penerimaan awal semua beberapa sebagian kita gunakan Kejaksaan Tinggi untuk memastikan tahu kalau di Papua pasti kita akan termasuk di kantor, ada security semua proses berjalan sesuai aturan bersinggungan dengan soal adat. sekitar 5 orang kita pakai lokal. Untuk dan ketentuan. Rizki mengaku Kebetulan Doyo ini adalah kampung pekerjaan di lapangan juga kita pakai bahwa kesulitan awal adalah justru adat. Jadi memang ada beberapa lokal juga. mengikuti ritme kerja cepat tim Direktorat Prasarana Strategis 177

Persembahan Terbaik Bagi Negeri PUPR, dalam kaitan ini tim Satker swasta, kami belum pernah dikontrol dan mengawasi perkembangan Wilayah II, yang dipimpin Anggoro. setiap hari, seintens ini. Jadi diawal proyek setiap hari, ikut memacu “Beliau kerjanya sangat cepat. sempat kaget juga, ha... ha…”, tutur timnya bekerja lebih cepat dan lebih Tidak hanya itu, tim kami setiap hari Rizki. baik. Semangat kerja cepat menular dicek dan dikontrol kemajuannya. kepada tim. Komunikasi terjalin Diawal-awal kami sempat kedodoran Rizki mengaku kebiasaan pemilik setiap saat, koordinasi tidak pernah mengikuti ritmenya. Sebagai pekerja proyek untuk selalu ada di lapangan putus bahkan saat jam kerja sudah 178 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX lewat. Kehadiran pemilik proyek tidak tahu apa-apa. Pada rapat-rapat Ritme kerja cepat tim juga diakui Rizki, membuat semua awal saya lebih banyak mendengar, PUPR, dalam kaitan ini tim keputusan menjadi cepat. Keputusan namun bersama waktu, saya mulai yang cepat, tentu membuat mengenal medan dan terpacu untuk Satker Wilayah II, yang tahapan pekerjaan bisa lebih cepat meningkatkan ilmu. Tekanan diawal dipimpin pak Anggoro diselesaikan. penugasan terus berkurang, semakin sangat cepat. Kami bahkan cair karena sudah saling kenal. Pada sempat kedodoran diawal Rapat-rapat formal dijadwalkan akhirnya, situasi ini malah positif, setiap Kamis. Semua harus hadir membuat saya semakin banyak proyek. menyampaikan perkembangan belajar, lama-lama ilmunya nambah. proyek. Rapat ini dialihkan melalui Semakin bersemangat setiap hari”. manfaatnya akan semakin besar, teknologi setelah merebaknya terutama untuk meningkatkan pandemi, namun tidak pernah Sambutan Antusias Warga kualitas SDM di Papua. JIka sudah ada terputus. Dalam forum ini semua Pembangunan venue perencanaan yang baik dan tepat, kendala disampaikan, semua orang penyelenggaraan PON XX tentunya kelangsungan kemanfaatan boleh memberikan saran untuk memberikan dampak ekonomi bagi venue-venue ini akan semakin jelas, mengatasi masalah yang dialami warga di sekitar kawasan. Harga mengingat pemeliharaannya pasti tim. Selesai rapat semua masalah tanah sudah naik, kios-kios sudah akan memakan waktu dan biaya harus sudah terpecahkan, sehingga mulai bermunculan. Dengan akan yang tidak sedikit. Contohnya, tidak ada hutang permasalahan dimanfaatkannya seluruh venue yang untuk lisrik saja dengan 1.000 KVA, sampai rapat hari Kamis di minggu di bangun, masyarakat juga berharap abodemennya saja sudah berkisar selanjutnya. Dengan cara ini tanpa bisa ikut bekerja di tempat ini. Karena Rp40 sampai dengan Rp80 jutaan. terasa semua orang dalam tim ikut itu para kepala suku maupun Ondo Belum biaya-biaya lainnya, apalagi naik kelas, ikut naik tingkat. sangat mendukung keberadaan jika dihitung untuk seluruh kawasan. fasilitas pendukung PON ini. Pasti akan sangat berat”. Bekerja dalam tim dengan jam terbang yang tinggi, sempat “Masyarakat malah sempat membuat Rizki minder. Dalam menyampaikan harapannya, rapat-rapat pembahasan progress agar nantinya venue PON dapat yang diadakan secara langsung, ia dimanfaatkan sebagai sekolah mengaku sangat minder, karena olahraga, karena tidak jauh dari berhadapan dan bekerja dengan lokasi venue, sudah ada SMK tim yang sangat berpengalaman. Penerbangan. JIka Doyo bisa “Rasanya seperti anak kecil, yang menjadi pusat Pendidikan, tentu Direktorat Prasarana Strategis 179

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Disamping sambutan antusias juga harus menjaga hubungan baik warga, Rizki juga menceritakan dengan Dinas, TNI dan Polri, yang pengalaman mengesankan selama lebih paham tentang masyarakat berinteraksi dengan masyarakat dan kebiasaan masyarakat di sini. lokal. Dari pemakaian bahasa, Jangan sampai baru ada masalah, sampai kekurangpahaman akan baru lapor, nanti pasti akan lebih sulit adat dan budaya.“Kami pernah mengantisipasinya”. menggarap proyek di Wamena. Saat itu jika sudah pegang ijin dari Bangga Menjadi Bagian dari Tim dinas terkait, iya sudah jalan saja, Venue Pon Papua kami bisa kerja dengan tenang. Tapi Seluruh tim Bina Karya mengaku disini, tidak bisa begitu. Apalagi ini bangga dapat terlibat dalam proyek di kampung adat. Saya benar-benar pembangunan venue PON Papua. buta sampai bertanya sama teman- Setelah bekerja di proyek yang jarang teman di Nindya Karya, dan teman- diliput media, pekerjaan selama di teman lain. Pekerjaan kami sempat Papua menjadi perhatian nasional. tertunda karena kami lupa sungkem. Banyak media yang memberitakan, Sungkemnya tidak sama dengan di banyak yang meliput dan juga banyak Jawa, atau di Wamena. Ada cara dan yang bertanya karena penasaran. aturan khususnya. Untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan, kami Namun lebih dari segala kebanggaan, Rizki mengakui bahwa pengalaman Baru kali ini pekerjaan dapat bekerja dalam satu tim dengan tim PUPR yang hebat, adalah kami setiap hari dicek dan kebahagiaan terbesarnya. “Vibrasi tim ini sangat positif. Pak Anggoro dikontrol kemajuannya banyak penggemarnya. Diluar itu tim konsultan, kontraktor semua hebat- setiap hari. Owner Proyek hebat. Teman-teman, dosen saya terkaget-kaget melihat saya ada selalu hadir, koordinasi dalam lingkaran tim yang hebat ini. Cara kerja mereka yang teruji, selalu dan komunikasi dengan akan menginspirasi saya sepanjang masa”, pungkas Rizki. seluruh tim sangat intensif. 180 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 181

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Pembangunan Venue PON Memacu Pertumbuhan Daerah Team leader proyek dan biaya. Dengan fokus pada tiga Jeremias Solosa pembangunan tiga venue target tersebut, ia bekerja sekuat PON, yaitu Panahan, Dayung tenaga, menjaga agar semua hal Team Leader PT Yodya Karya dan Sepatu Roda dipercayakan yang dapat mempengaruhi kualitas, Manajemen Konstruksi kepada putra asli Papua asal Sorong, waktu dan biaya dikendalikan dengan Jeremias Solosa, ST, yang akrab baik, termasuk dengan menyiapkan disapa Jerry. Tantangan ini diterima atau memitigasi risiko-risiko yang Jerry, bukan semata karena dia mungkin dapat mengganggu punya latar belakang keilmuan dan pencapaian target kinerja tim pengalaman yang sesuai dengan secara keseluruhan. “Alhamdulilah, tanggungjawab yang dipercayakan puji syukur semua telah terlaksana kepadanya, namun juga ia merasa sebagaimana yang disepakati dalam terpanggil untuk menjadi bagian dari kontrak. Sejauh ini, deviasi rata-rata pembangunan infrastruktur yang pekerjaan dikisaran atau sedikit di disebutnya, bisa jadi terbesar di atas 3,5, itu artinya kemajuan di Papua saat ini. lapangan berada diatas rencana mingguan dan harian”, papar Jerry. Tanggungjawab yang besar itu diterima Jerry, sekaligus untuk Jerry mengakui bahwa selama membuktikan bahwa putra Papua melaksanakan pekerjaan, urusan mampu dan bisa. Maka berbekal ilmu, mutu menjadi concern-nya. Untuk pengalaman dan manajemen proyek beton saja, ia selalu mengadakan yang selama ini dipelajari dan menjadi pengujian dari sisi mutu. Bahkan dari bagian dari pekerjaannya, Jerry hasil uji laboratorium yang dilakukan, melangkah dengan optimis. hasilnya menunjukkan diatas mutu yang dipersyaratkan. Jika rata-rata Dalam bekerja, ia berpedoman pada struktur K-350, hasil kerja Jerry dan tiga target yaitu, kualitas, waktu tim telah melampaui itu. Semua 182 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 183

Persembahan Terbaik Bagi Negeri proses pekerjaan juga terlaksana ijin, masih ada saja kendala yang penundaan sekitar satu atau dua hari dengan baik, tidak ada kegagalan. muncul yang biasanya dipicu dari jadwal yang ditetapkan. ketidakpahaman masyarakat atau Jerry juga mengungkapkan bahwa adanya salah pengertian. Hal ini, Kolaborasi Tim, tantangan yang dihadapi selama kemudian membuat tim harus jeda Kunci Keberhasilan memimpin proyek, lebih ke- untuk menyelesaikan permasalahan Jerry menegaskan bahwa semua tantangan sosial, bukan teknis. Dia terlebih dulu, sebelum melanjutkan keberhasilannya menyelesaikan mencontohkan tentang persoalan pekerjaan. Namun demikian, pekerjaan karena didukung tim yang perijinan. Banyak hal tidak terduga. menurutnya, pada akhirnya semua solid dan sangat berpengalaman. Meskipun tim telah bekerja di lahan dapat diselesaikan dengan baik, Ia mengatakan tim Manajemen pemerintah dan sudah mengantongi meskipun berakibat pada ada Konstruksi (MK) yang sigap dan 184 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX proaktif di lapangan merupakan dan bangga. Melihat kemegahan masyarakat Papua, jadi harus bagian penting dari keberhasilan tim. venue-venue PON ini, hatinya tergetar. dimanfaatkan dan dijaga sebaik- “Ini mungkin projek berskala besar baiknya. Harus dimanfaatkan untuk Ada sekitar 11 orang yang bekerja yang berbiaya diatas 100 milyar kemajuan olahraga di Papua. Setelah dalam timnya untuk menyelesaikan yang pertama di Papua. Kualitas adanya fasilitas olahraga berstandar tiga venue yaitu : sepatu roda, bangunannya berstandar internasional. internasional ini, pembinaan olahraga dayung dan panahan. Ke-11 orang Sangat bagus dan megah. Bagi saya, berbagai cabang olah raga harus inilah yang rutin bekerja, mengawasi sebagai orang Papua, kehadiran semakin diintensifkan, agar Papua dan mengendalikan pekerjaan agar proyek-proyek konstruksi berskala dapat dikenal sebagai gudangnya terlaksana sebagaimana mestinya. besar seperti ini, tidak hanya membuat atlet-atlet bertalenta hebat yang Melihat perkembangan pekerjaan bangga, tapi juga menantang kami meramaikan ajang-ajang kompetisi hingga minggu ke-32 sejak pertama untuk meningkatkan keahlian agar jika olahraga bertaraf nasional dan dilaksanakan, Jerry sangat optimis ada proyek sejenis, kami bisa dipercaya internasional. Pulang membawa semua pekerjaan dapat selesai ikut bekerja. Terlibat dan menjadi prestasi, serta memberikan sesuai target. bagian. Anak-anak muda Papua lainnya, kebanggaan tidak hanya bagi juga saya harapkan dapat tergugah tanah Papua, tapi juga nama harum Kebanggaan dan Apresiasi Warga dan terus memacu diri agar tidak Indonesia. Papua tertinggal. Saya yakin kedepan akan Venue PON XX sudah rampung. ada lagi pekerjaan konstruksi lain yang “Saya sebagai putera asli Papua, Kehadiran venue-venue PON ini pasti membutuhkan banyak orang sangat mengapresiasi keputusan melengkapi berbagai infrastruktur untuk bekerja. Sudah tidak masanya pemerintah untuk menyelenggarakan berskala besar yang di bangun lagi kalau kita mengeluh dan protes PON XX di Papua. Menjadikan Papua pemerintah di Papua. Setelah PON saja tanpa berbuat apa-apa. Belajar sebagai tuan rumah PON XX adalah selesai, venue-venue ini tentu dan tunjukkan kalau kita mampu. keputusan besar yang sangat berani. akan dimanfaatkan untuk event Kalau tidak sekarang, kapan lagi? Penyelenggaraan PON ini tentu lain. Keberadaan venue olahraga Momentum tidak akan menunggu kita”, akan memberikan efek samping lain berstandar internasional ini, harus ungkap Jerry penuh semangat. (multiplier effect) kepada masyarakat. dimanfaatkan sebaik-baiknya, Berdampak bagi SDM, usaha lain sehingga dapat memacu tumbuh dan Setelah penyelenggaraan PON, yang terkait yang akan berdampak berkembangnya lebih banyak talenta- masyarakat Papua tentu punya signifikan bagi kemajuan Papua. talenta olahraga di tanah Papua. kewajiban untuk menjaga berbagai Terimakasih atas kepercayaan yang venue yang ada agar tetap terawat sangat besar ini”, pungkas Jerry penuh Sebagai putra asli Papua, tepatnya dengan baik. Bangunan tersebut haru. Kota Sorong, Jerry menyimpan haru akan selamanya ada di Papua, untuk Direktorat Prasarana Strategis 185



Menebar Manfaat bagi Lingkungan

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Fasilitas PON Papua, Sangat Menguntungkan Masyarakat Sekitar Fabian Nere, pemuda asal Sentani tanah kelahirannya akan di bangun dengan menutup seluruh areal bekerja sebagai security di infrastruktur yang sangat megah proyek dengan pagar. Dengan kondisi kawasan venue PON Papua dan berstandar internasional. tersebut tidak ada masyarakat setelah sebelumnya sempat yang bisa masuk. Karyawan juga bekerja di PT Freeport. Ia melamar “Sebagai putra daerah, saya dikumpulkan disatu tempat serta melalui salah satu kenalan yang tentu senang dan bangga. Apalagi dibriefing agar tetap tenang dan menginformasikan adanya lowongan setelah melihat langsung hasil tidak panik. Untuk memastikan kerja di salah satu kontraktor venue pembangunannya saat ini. Rasanya PON yang saat itu sedang giat- tidak percaya dan takjub. Disamping Fabian Nere giatnya di bangun. Saat pertama kali mendapatkan pengalaman, saya bergabung, di proyek hanya ada 4 juga sangat beruntung karena Housekeeping orang security saja. Sejalan dengan mendapatkan banyak teman dari perkembangan pembangunan venue seluruh Indonesia. Saya sangat dan kawasannya, saat ini petugas berterimakasih, karena kerja keras security sudah bertambah menjadi mereka, kami di Papua bisa punya 10 orang. fasilitas olahraga yang luar biasa seperti sekarang. Ini akan menjadi Fabian mengaku sangat senang pengalaman yang tidak terlupakan dapat bekerja di venue PON Papua. dalam hidup saya,”ungkapnya. Dengan bekerja di venue PON Papua, Fabian dapat melihat langsung, Fabian juga menegaskan bahwa dengan mata kepala sendiri proses kondisi keamanan wilayah yang pembangunan infrastruktur yang sering menjadi pertanyaan banyak sangat bersejarah di daerahnya. orang tidak perlu dikhawatirkan. Ia Dengan melihat keseluruhan proses, menuturkan saat kerusuhan di Papua Fabian mengaku sangat bangga dan pekerjaan konstruksi proyek tidak bahagia. Tidak pernah terpikirkan terganggu. Pelaksana pekerjaan olehnya, bahwa di daerahnya, telah mengantisipasi dengan baik 188 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX semua kondisi aman, seluruh fasilitas dijaga dengan baik, yang yang sudah dirasakan masyarakat kawasan PON juga dijaga oleh TNI akan mendapatkan keuntungan tetap salah satunya harga tanah yang dan POLRI, yang di-back-up juga oleh kita juga, masyarakat sekitar. Karena semakin meningkat. Sebelum petugas keamanan internal. dengan adanya infrastruktur yang ada infrastruktur ini, daerah kami bagus ini, masyarakat bisa membuka tidak seramai dan tidak seterkenal Terakhir, Fabian berharap agar semua usaha. Usahanya bisa bermacam- sekarang. Semoga fasilitas ini bisa fasilitas yang bagus ini dijaga dan macam, seperti rumah makan, kos- tetap bagus sampai puluhan tahun dirawat baik-baik. “Kalau semua kosan atau usaha lainnya. Salah satu kedepan”, pungkasnya. Direktorat Prasarana Strategis 189

Persembahan Terbaik Bagi Negeri Membuka Lapangan Kerja Bagi Masyarakat Lokal Pieter Adoba, adalah salah tim yang melakukan pengukuran Pieter Adoba satu contoh pelibatan tenaga lahan. Setelah pengukuran selesai, kerja asli daerah dalam proses Pieter mendapatkan tawaran Housekeeping pembangunan venue PON. Berasal untuk bergabung. Tepatnya saat dari Kampung Harapan, Sentani kondisi lapangan sedang dipenuhi Pieter juga mengaku sangat senang yang menjadi salah satu lokasi rerumputan. Dengan pekerjaan karena keberadaan infrastruktur yang pembangunan venue PON XX, barunya ini, Pieter kini sudah dapat bagus ini, akan membuat semakin Pieter Aboda yang sebelumnya mencukupi kebutuhan keluarganya. banyak masyarakat Indonesia hanya bekerja di rumah, kini memiliki dan dunia yang melihat langsung penghasilan tetap. Pieter punya harapan agar semua keindahan Papua. “Kami sangat fasilitas yang sudah di bangun bersemangat menunggu saudara- “Sebelumnya saya hanya kerja nantinya akan dapat meningkatkan saudara dari seluruh Indonesia di rumah. Berkebun, beternak minat anak-anak dan pemuda Papua untuk berkunjung ke Papua. Untuk dan memelihara ikan. Saya juga untuk semakin tekun berolahraga melihat keindahan alam, budaya dan sempat bekerja macam-macam dari dan berlatih. “Fasilitas olahraga keramahan kami”, pungkasnya. membersihkan rumah, mengecat, yang bagus ini harus meningkatkan ngepel dan lainnya. Saya kerja apa semangat anak-anak Papua untuk saja, sepanjang bisa dikerjakan, terus berlatih dan mengasah pasti saya kerjakan. Dengan kondisi dengan tekun bakat-bakat olahraga tersebut, penghasilan saya otomatis yang terpendam. Kami tidak sabar tidak menentu. Saya bersyukur menunggu pemanfaatan fasilitas dengan bekerja disini, saya sekarang olahraga ini, agar kami tidak perlu punya pendapatan tetap”, ungkapnya. pergi jauh-jauh untuk menonton pertandingan bola. Dengan adanya Pieter mengetahui adanya lowongan stadion yang dekat rumah, biaya kerja karena sebelumnya sempat menjadi lebih ringan. Kami juga tidak bergabung dengan perusahaan perlu pergi jauh-jauh”. survey. Ia sebelumnya terlibat dalam 190 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 191

192 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Penutup Direktorat Prasarana Strategis 193

Penutup Pembangunan venue PON di telah berhasil melakukan lompatan Papua menjadi salah satu besar dengan telah selesainya momentum penting pembangunan pembangunan beberapa venue infrastruktur di Papua. Papua yang penunjang penyelenggaraan PON, selama ini dipandang agak tertinggal berikut pembangunan infrastruktur dalam pembangunan infrastruktur, pendukungnya. 194 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Masyarakat Papua kini bisa berdiri Presiden Joko Widodo memberikan COVID-19. Dukungan yang diberikan tegak dan bangga karena telah dukungan dan kepercayaan kepada melalui penerbitan dua Inpres memiliki fasilitas olahraga berstandar masyarakat Papua untuk menjadi tuan sebagai payung hukum pembangunan internasional, yang tidak dimiliki rumah bagi perhelatan olahraga akbar berbagai venue olah raga, oleh daerah-daerah lain di Indonesia. tingkat nasional, yang agak tertunda dengan selanjutnya menugaskan Pemerintah Pusat, dalam hal ini penyelenggaraannya karena pandemi Kementerian PUPR untuk mengawal proses pembangunan venue-venue PON Papua, adalah bentuk dukungan nyata yang membuat semua proses pembangunan berlangsung aman dan lancar. Keberadaan berbagai fasilitas olahraga berstandar internasional ini, diharapkan dapat menjadi titik balik untuk membuat Papua dan masyarakat Papua semakin maju dan sejahtera. Papua memiliki bakat-bakat olahragawan yang masih dapat dikembangkan untuk menjadi atlet-atlet professional yang akan berlaga ditingkat nasional atau bahkan internasional untuk mempersembahkan kebanggaan bagi Indonesia. Untuk memupuk bakat- bakat besar ini, dibutuhkan kerja-kerja panjang yang berkesinambungan untuk menyiapkan mereka, hingga siap bertanding diberbagai event olahraga. Persiapan tidak hanya membutuhkan infrastruktur pendukung, tetapi juga sistem, metode yang fokus dan terarah, agar bibit-bibit unggul di Papua dapat Direktorat Prasarana Strategis 195

Penutup dibentuk menjadi atlet yang tangguh. Dan pada saatnya nanti, cita-cita pemerintah Papua untuk menjadi provinsi Olahraga dapat terwujud. Berbagai fasilitas pendukung PON XX di Papua harus dimanfaatkan oleh pemerintah daerah dan masyarakat Papua untuk membenahi pembinaan olahraga di daerahnya. Fasilitas berstandar internasional yang telah di bangun ini, akan menjadi pembuka jalan bagi masyarakat papua, khusus generasi muda Papua untuk berdiri sejajar dengan daerah-daerah lain di Indonesia dan siap bersaing merebut prestasi. Disisi lain, masyarakat Papua juga pasti akan mendapatkan keuntungan karena pembangunan infrastruktur yang megah ini akan meningkatkan daya saing daerah secara signifikan. Harapannya, tentu daerah disekitar venue PON Papua, akan segera berkembang sebagai sentra perekonomian baru yang mampu mendorong pertumbuhan daerah lebih cepat dan lebih maju. Selamat untuk masyarakat Papua atas kemajuan yang dicapai, dan selamat mempersiapkan diri menjadi tuan rumah yang akan selalu dikenang oleh seluruh peserta PON XX. 196 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Direktorat Prasarana Strategis 197

Daftar Istilah APBN : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara BPPW : Balai Prasarana Permukiman Wilayah GBK : Gelora Bung Karno COVID-19 : Corona Virus Disease – 19 EWS : Early Warning System ISTORA : Istana Olahraga KORI : Komite Olimpiade Republik Indonesia kVA : Kilovolt-amps POLRI : Kepolisian Negara Republik Indonesia PON : Pekan olahraga Nasional PORI : Persatuan Olaharaga Republik Indonesia PUPR : Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat SDM : Sumber Daya Manusia TD : Technical Delegate TNI : Tentara Nasional Indonesia 198 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Daftar Pustaka Fajar Harapan dari Timur Indonesia 5.000 km dari Ibu Kota, Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX https://regional.kompas.com/read/2019/03/18/16213701/diungkap-3-penyebab-banjir- bandang-di-sentani-jayapura https://news.detik.com/berita/d-4471398/kronologi-banjir-bandang-terjang-sentani-jayapura https://tirto.id/ehfu?utm_source=CopyLink&utm_medium=Share https://www.tribunnews.com/regional/2019/08/29/terkini-kerusuhan-di-jayapura-papua- kronologi-kerusuhan-hingga-wiranto-tanggapi-tuntutan-referendum https://nasional.kompas.com/read/2019/09/24/06010081/kronologi-lengkap-kerusuhan-di- jayapura-versi-polisi-?page=all https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200324190233-20-486629/siaga-corona-papua- tutup-akses-penerbangan-dan-pelayaran https://kumparan.com/balleonews/pemprov-papua-resmi-tutup-seluruh-pintu-masuk-untuk- cegah-penyebaran-corona-1t5Wq2nQx2h https://tirto.id/cegah-corona-pemprov-papua-tutup-akses-penerbangan-dan-pelayaran-eHmw https://industri.kontan.co.id/news/pupr-raih-3-rekor-muri-untuk-pembangunan-venue-istora- papua-bangkit-pon-xx https://www.indosport.com/multi-event/20200806/fantastis-istora-papua-bangkit-bakal- cetak-3-rekor-muri-sekaligus https://hot.liputan6.com/read/4067396/5-tempat-wisata-di-papua-yang-terkenal- pemandangan-alamnya-eksotis https://beritapapua.id/menjelajahi-pesona-keindahan-alam-papua/ https://www.popbela.com/career/inspiration/niken-ari/ragam-rumah-adat-papua/1 https://nusadaily.com/culture/papua-jadi-tuan-rumah-pon-2020-ini-7-suku-yang-terkenal-di- sana.html https://www.papua.go.id/view-detail-page-254/Sekilas-Papua-.html Direktorat Prasarana Strategis 199

TIM PENYUSUN BUKU PEKAN OLAHRAGA NASIONAL (PON) XX PAPUA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Penasehat Danis H. Sumadilaga Penanggungjawab Editor Foto Iwan Suprijanto Eko Budi Prasetyo Andrew Medha Pratama Pengarah Cornelis Sagrim Ketua Pelaksana Tata Letak Fajar Harapan dari Anggoro Putro Faris Rasis Marami Timur Indonesia Firdaus Kalake Pelaksana Erwin NEL 5.000km dari Ibu Kota, M Fadhil Fachriansyah M. Dul Gofar Tantangan Menyiapkan Infrastruktur PON XX Editor dan Tata Letak : IDAP Teguh Mahasari Hak cipta dilindungi oleh undang-undang. Muhammad Pamungkas Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau Dyota Tennereza seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis + 200 hlm.; 24 cm x 24 cm Cetakan pertama, Maret 2021 Koordinator Liputan Dian Rosalia Koordinator Dokumentasi Diterbitkan oleh: Yulian Yuffo Numberi Pelaksana Foto Agus Z. Tanati Gardha Satria Fadillah M. Syukur Nugroheni Yudhi Saputra Rigaluh Tanresila 200 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat


FAJAR HARAPAN DARI TIMUR INDONESIA

The book owner has disabled this books.

Explore Others

Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook