Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore MAJALAH LITERASI EDISI VII - JANUARI 2022

MAJALAH LITERASI EDISI VII - JANUARI 2022

Published by perpus neswa, 2023-02-01 02:25:32

Description: MAJALAH LITERASI EDISI VII - JANUARI 2022

Search

Read the Text Version

ARTIKEL 211 ESAI MG HIDUP SEHAT, PENDIDIKAN PUN SEHAT JANUARI 2022 Oleh: Cicik Sulistyowati, S.Pd.AUD. Guru TK Terpadu Pontianak Di TK Terpadu menjaga kesehatan, senam Pontianak, ini juga melatih motorik anak-anak sudah kasar anak. berbaris dengan rapi di halaman Sebelum kegiatan belajar sekolah, musik senam mengajar dimulai, tiap pagi Anak Ceria Satu pun mulai anak-anak melaksanakan terdengar. Barisan yang kegiatan senam bersama sudah tersusun dengan rapi di halaman sekolah. Untuk pagi ini, terdiri dari kelompok mendukung program KB, kelompok A, kelompok Sekolah TK Terpadu yaitu B1, dan kelompok B4. menjadikan anak sehat dan Anak-anak pun siap untuk berkualitas. Maka dari itu, mengikuti senam. semua dewan guru beserta anak didik yang hadir, tiap Anak-anak mulai mengikuti pagi melaksanakan kegiatan gerakan senam yang senam bersama di halaman dipimpin oleh salah satu guru di TK kami. Namanya Bu Tari. Majalah Literasi Indonesia | MG Semua anak memperhatikan setiap gerakan dengan baik dan mengikuti arahan dari Bu Tari. Gerakan tangan, hentakan kaki, lompatan, dan berbagai macam gerakan diikuti anak-anak dengan baik. Anak-anak terlihat senang dan menikmati semua gerakan senam tersebut. Selain untuk

212 ARTIKEL ESAI MG sekolah. Kegiatan tersebut JANUARI rutin dilaksanakan. Hanya 2022 lima belas menit, kegiatan tersebut dilaksanakan. Mulai dari mengatur barisan dan yaitu memiliki perilaku dilanjutkan dengan senam yang mencerminkan hidup itu sendiri. Tentunya tidak sehat. Sehingga dengan lupa kami tetap mematuhi hidup sehat, jiwa pun kuat. protokol kesehatan dengan Pendidikan yang diterima menjaga jarak dan memakai pun akan menjadi sehat. masker. Sebelum masuk Karena semua itu saling kembali ke kelas masing- berkaitan. Apalagi untuk masing, kami tidak lupa anak-anak TK yang senang untuk mencuci tangan sekali dengan aktivitas terlebih dahulu. Itu semua di luar kelas. Sehingga kami lakukan demi menjaga perkembangan anak-anak kesehatan bersama. didik kami tidak mengalami hambatan dalam tumbuh Selain melatih motorik kembang anak. Semoga kasar anak, kedisiplinan anak-anak kita semua dalam berbaris, senantiasa sehat dalam kedisiplinan menuntut ilmu sesuai tepat waktu jenjangnya. n ke sekolah, kesabaran dan emosi anak- anak, dan yang tidak kalah penting adalah sesuai dengan kompetensi dasar di TK, MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 213 ESAI MG JANUARI 2022 MEMAKNAI BULAN BAHASA Oleh: Febria Nila Khamsuri, S.Pd. Guru SMP Semen Padang Lulan Bahasa dan daerah, tentu sulit jika harus sastra Indonesia berkomunikasi dengan ditetapkan di yang lain dengan keunikan bulan Oktober. bahasa daerah masing- Bangsa Indonesia masing. Oleh karena itu, memperingatinya setiap mereka perlu satu bahasa tahun. Namun, masih yang dapat memperlancar banyak yang belum tahu komunikasi sehingga mengapa Oktober dipilih ditetapkanlah bahasa sebagai Bulan Bahasa. Indonesia sebagai bahasa Selama ini, kebanyakan resmi yang digunakan untuk hanya kalangan akademisi, bermasyarakat, berbangsa, penulis, sastrawan, pemerhati dan bernegara. bahasa, dan tenaga pendidik yang mengetahui dan memperingatinya. Dipilihnya Oktober sebagai Bulan Bahasa bukan tanpa alasan. Merujuk pada sejarah bangsa Indonesia, pada 28 Oktober 1928, dikumandangkan Sumpah Pemuda dalam Kongres Pemuda II di Jakarta. Para pemuda yang pada saat itu berasal dari berbagai Majalah Literasi Indonesia | MG

214 ARTIKEL “ Menanamkan ESAI kesadaran ini MG tidaklah sulit Sebagai guru, tentunya kalau ada niat JANUARI Bulan Bahasa merupakan dari siswa itu sendiri. 2022 momen yang sangat penting Salah satunya yaitu untuk menumbuhkan melalui pembiasaan jiwa nasionalisme dan berbahasa Indonesia kecintaan terhadap bahasa di sekolah, Indonesia kepada peserta mengurangi didik. Berbagai kegiatan penggunaan bahasa diadakan di sekolah seperti gaul atau bahasa lomba puisi, kegiatan literasi, daerah. lomba poster, pidato, dan sebagainya Nah, di sinilah pentingnya peran guru Kegiatan-kegiatan Bulan untuk menanamkan Bahasa itu diarahkan untuk kesadaran kepada siswa membangun generasi untuk memahami arti muda mencintai bahasa dan pentingnya Bulan Bahasa sastra Indonesia. Selain itu, tersebut. Menanamkan juga mampu membangun kesadaran ini tidaklah sulit karakter cinta tanah air, kalau ada niat dari siswa kejujuran, tanggung itu sendiri. Salah satunya jawab, dan nasionalisme yaitu melalui pembiasaan yang muaranya untuk berbahasa Indonesia di membangun kesadaran sekolah, mengurangi sikap positif masyarakat penggunaan bahasa gaul terhadap bahasa dan sastra atau bahasa daerah. Selain Indonesia. itu, siswa diharapkan aktif dalam kegiatan-kegiatan Kebanyakan para pelajar perlombaan yang diadakan terutama tingkat SMP pada Bulan Bahasa di dan SMA mengetahui sekolah.n bahwa Oktober ditetapkan sebagai Bulan Bahasa, tetapi sebagian dari pelajar tersebut banyak yang beranggapan bahwa Bulan Bahasa tersebut tidak perlu dirayakan, sekadar diingat saja. MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 215 ESAI MG JANUARI 2022 GURU YANG DIRINDUKAN Oleh: Haryanti, M.Pd. Guru Bahasa Indonesia MTsN 22 Jakarta Perempuan pun dikenal sebagai seorang bernama lengkap yang dermawan dan rendah Elimarlina, S.Pd.I. hati. Ketika ada teman ini, lahir di Ujung sejawat sakit, dia langsung Gading, Kabupaten menjenguknya. Pasaman Barat, Sumatra Barat, pada 12 Agustus 1971. Namun, kebersamaan kami Pada 1997, Bu Eli, panggilan dengan Bu Eli harus berhenti sehari-harinya mendapat di Juni 2021. Dia harus pindah SK mengajar pertama di tugas kembali. Bu Eli pindah MIN Bayang Painan, Pesisir mengajar ke MTsN 6 Gunung Selatan. Bu Eli sering Pangilun, Kota Padang, berpindah-pindah mengajar karena sang suami terpilih karena harus mengikuti menjadi Sekretaris Daerah suami yang sering juga (Sekda) Provinsi Sumatra dipindahtugaskan. Terakhir Barat. Saya beserta teman- pada 2011, Bu Eli mengajar di teman pun mengadakan MTsN 1 Bengkulu, kemudian pada 2011 pindah tugas Majalah Literasi Indonesia | MG kembali. Pada 2011 hingga Juni 2021, Bu Eli mengajar di MTsN 22 Jakarta. Di madrasah inilah saya mengenalnya. Dia seorang guru yang ketika bicara tutur katanya sangat lembut. Murid-murid pun senang dengan Bu Eli ini. Dia

216 ARTIKEL “Tangis dan tawa 2M1G6 ESAI hanya berbeda dalam rupa. JUNI acara perpisahan untuk Bu Kadang hadir Eli. Tatkala kata sambutan dalam rasa yang M202G1 disampaikannya di depan sama. Sedih, tak kami, suasana menjadi selalu tampil dengan JANUARI haru, diiringi dengan suara tangisan. tangisan. 2022 Tangis dan tawa hanya berbeda dalam rupa. Kadang hadir dalam rasa yang sama. Sedih, tak selalu tampil dengan tangisan. Ada kalanya rasa itu muncul dalam tawa tanpa makna. Begitu pun gembira, tak selalu diwakili oleh tawa. Bila duka menghampiri, jangan lupa ujungnya akan ada suka. Selalu bersyukur dan ingat Sang Mahakuasa. Kita berpisah hanya raga, bukan hati. Izinkan si fakir ilmu ini untuk mengemban tugas di pijakan bumi Allah yang lain. Selamat tinggal kawan. Jika kita tak bisa bersama lagi di dunia, semoga kelak kita akan bersama di surga. Kini, hanya doa yang bisa mengiringi kepergian Bu Eli. Semoga dia sukses di tempat tugas yang baru. Kami semua akan merindukan sosok seorang guru yang hampir sempurna di mata teman- teman dan murid-muridnya semua.n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 217 ESAI 2M1G7 EKSISTENSI JUNI BERITA HOAKS M202G1 JANUARI 2022 Oleh: Dra. Juni Damajanti Guru Teknik Bangunan SMK Negeri 3 Bondowoso Era menggebu keuntungan bagi pelaku media sosial saat usahanya. Keberadaan ini, menjadi era di e-commerce seperti mana berita apa Bukalapak, Tokopedia, pun dapat dengan menjadi pasar maya mudah tersebar cepat. yang praktis dan dapat Persebaran berita di sisi mempercepat terjadinya positif, memberikan banyak transaksi. Vlog untuk saat keuntungan penggunanya. ini juga menjadi trend yang Namun, terkadang justru banyak dicoba kalangan dapat menimbulkan masalah muda, untuk mendapatkan baru di masyarakat. keuntungan melalui berbagai kreatifivas tayangan yang Media sosial di tangan dibuat dengan pendapatan yang benar, dapat menjadi fantastis. Contohnya, Baim media promosi berbagai Wong, Atta Halilintar, dan produk kreatif dan memberi lainnya. Sebaliknya, banyak yang menggunakan media sosial untuk mendapatkan penghasilan dengan cara salah, yaitu dengan memproduksi berita bohong atau hoaks. Hoaks adalah berita bohong yang direkayasa untuk menutupi informasi sebenarnya oleh oknum yang sengaja membuat Majalah Literasi Indonesia | MG

218 ARTIKEL ESAI MG resah masyarakat. Praktik JANUARI membuat hoaks umumnya 2022 dilakukan untuk kepentingan politik, ekonomi, dan lain- lain. Ada banyak jenis praktik kalangan terhadap situasi produksi hoaks, antara lain politik dan sosial dianggap hoaks virus, sara, politik, dll. tidak berpihak, membuat mereka melakukan tindakan Seperti yang terjadi baru- ekstrem dengan tujuan baru ini, sejumlah anak mengubahnya secara drastis. muda di Jawa Timur, menjadi sorotan media karena telah Sikap dan perilaku menyebarkan hoaks. Polres prohoaks seperti di atas Metro Jakarta Pusat, akhirnya sangat berkaitan erat membongkar produsen dengan pendidikan karakter hoaks akun YouTube ini. yang dimiliki. Pendidikan Tersangka utamanya adalah karakter seperti berbudi pemilik channel aktual pekerti, mandiri, kreatif, dan TV yang ditangkap pada kritis terhadap lingkungan Agustus 2021 lalu. seyogyanya tidak sekadar pelajaran tekstual di kelas, Menurut pandangan saya namun akan lebih bermakna terhadap maraknya hoaks dan mudah tertanam dalam yang masif, bisa disebabkan hati dan jiwa jika dilakukan oleh ketidakpercayaan dengan tindakan nyata. sekelompok masyarakat terhadap media mainstream Generasi muda diharapkan yang ada. Media mainstream bisa mempraktikkannya dianggap membuat berita dalam kehidupan keluarga yang kurang kritis, sebagian dan sosialnya, sehingga kalangan menganggap lebih profil generasi muda yang pro kepada pemerintah, benar-benar menghayati nilai anggapan ini tidak semuanya Pancasila diharapkan dapat benar. Saya berpendapat, terwujud nyata. Sebagai sejauh berita itu ditulis generasi muda, pandai- dengan memperhatikan pandailah menggunakan kaidah jurnalistik, tentu dapat media sosial, serta bijak dipertanggungjawabkan. menyikapi berita-berita Ketidaksabaran sebagian yang disuguhkan di sana sehingga tidak terjebak dalam kepentingan tertentu yang tidak bermanfaat bagi diri sendiri maupun masyarakat.n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 219 ESAI MG JANUARI 2022 PERPUSTAKAAN SEKOLAH BAGAIKAN MUSEUM Oleh: Dra. Nining Suryaningsih, M.Pd. Guru Bahasa Inggris dan Kepala Perpustakaan MAN 3 Jakarta Menurut Deputi mutu pendidikan di II Perpusnas RI, sekolah. Perpustakaan perpustakaan juga diharapkan dapat sekolah memainkan fungsi sebagai merupakan wahana pendidikan, salah satu sumber penting penelitian, pelestarian, dalam upaya mendukung informasi, dan rekreasi untuk proses peningkatan meningkatkan kecerdasan Majalah Literasi Indonesia | MG

220 ARTIKEL ESAI MG bangsa. JANUARI Membaca dan memahami 2022 fungsi dari sebuah perpustakaan sekolah di atas, “Namun, dengan membuat penulis berpikir adanya pandemi dan berupaya mencari Covid-19 sejak solusi, karena sejak penulis akhir 2019, mendapat tugas tambahan perpustakaan sebagai kepala perpustakaan pun mendapat sekolah, penulis mengamati dampaknya. bahwa perpustakaan yang berada di tempat penulis perpustakaan yang sudah bertugas sama sekali belum terjadwal bersama guru sampai kepada tujuan bidang studinya masing- tersebut. masing. Jadwal tersebut sudah diatur oleh wakil Penulis hanya melihat kepala sekolah bidang bahwa perpustakaan akademik. hanyalah sebuah agen untuk menyimpan dan Dengan program ini meminjamkan buku- diharapkan para siswa dan buku pelajaran yang dibeli guru dapat memanfaatkan sekolah. Sementara buku- buku-buku yang ada di buku penunjang hanyalah perpustakaan (selain buku pajangan yang tertata rapi di rak-rak buku perpustakaan. Penulis berusaha untuk membuat berbagai program agar perpustakaan sekolah dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Di antaranya bekerja sama dengan para wakil kepala sekolah dan juga para guru. Salah satu program yang pernah dilaksanakan adalah program kunjungan siswa untuk belajar di MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 221 ESAI MG dengan tugasnya. Paling tidak, lumayan banyak buku- JANUARI buku di perpustakaan yang 2022 dibaca siswa, terutama buku- paket) sebagai sumber buku fiksi. belajar. Program ini pun ternyata tidak berjalan Namun, dengan adanya dengan baik. Hanya pandemi Covid-19 sejak segelintir guru saja yang akhir 2019, perpustakaan melaksanakan program pun mendapat dampaknya. tersebut. Program yang sedang kami jalankan dengan tertatih- Penulis pun berusaha kerja tatih harus berhenti total. sama dengan wakil kepala Karena perpustakaan kami sekolah bidang kesiswaan bukanlah perpustakaan dengan membuat jadwal digital yang dapat diakses literasi bersama satu minggu dari mana saja. Penulis satu kali selama 15 menit. sesekali hadir mengunjungi Para siswa membaca buku- perpustakaan sekolah buku dari perpustakaan dan yang kini bagaikan sebuah membuat resumenya setiap museum yang sepi tanpa ada satu bulan sekali. Tulisan aktivitas yang berarti.n mereka akan dibaca dan dikoreksi oleh para wali kelas. Program ini sudah mulai berjalan meskipun hanya beberapa orang wali kelas saja yang konsisten Majalah Literasi Indonesia | MG

222 ARTIKEL ESAI MG JANUARI 2022 STRATEGI PENGEMBANGAN LITERASI Oleh: Sri Siti Rasida, S.Pd.,M.Si. Guru SMP Negeri 3 Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara Survei kualitas peningkatan kualitas pendidikan yang pendidikan. Tidak saja di dilakukan oleh sekolah, namun juga di Programme for masyarakat dan di rumah. International Student (PISA) Indonesia Sayangnya, meski gerakan menempati peringkat 72 berliterasi digaungkan secara dari 77 negara. Data ini masif, tapi di lapangan masih menunjukkan pendidikan Indonesia berada di urutan 6 terbawah. Survei PISA merupakan rujukan dalam menilai kualitas pendidikan di dunia yang meliputi kemampuan membaca, matematika, dan sains (www. dw.com). Rendahnya kualitas pendidikan Indonesia ini menjadi acuan untuk melakukan perbaikan tiada henti. Membumikan literasi sebagai salah satunya. Menjadi ujung tombak MG | Majalah Literasi Indonesia

“ Menggaungkan ARTIKEL 223 literasi perlu ESAI kebijakan. MG Atmosfir bersama melepas kewajiban. perlu dibangun. Ia Berliterasi tidak hanya JANUARI tidak hanya sebatas 2022 program, melainkan menjadi tanggung jawab nyawa dalam guru bahasa Indonesia pendidikan. Menjadi semata. Kepala sekolah roh di setiap sekolah. menjadi model guru-gurunya dan setiap guru menjadi jauh dari yang diharapkan. Di model bagi siswanya. sekolah, tidak jarang rekan Keduanya menjadi ujung pendidik menjadi orang tombak berjalannya literasi aneh, orang yang dianggap di sekolah dengan baik. Di aneh karena dengan tidak bawah bimbingan para guru tahu malunya mengibarkan dan pengawasan kepala bendera literasi seorang diri. sekolah, berlandaskan kebijakan bersama, Menggaungkan literasi literasi sekolah akan perlu kebijakan. Atmosfir memberi kontribusi dalam bersama perlu dibangun. Ia meningkatkan kualitas tidak hanya sebatas program, pendidikan di Indonesia. melainkan nyawa dalam pendidikan. Menjadi roh Hal baik yang selalu di setiap sekolah. Menjadi terlupakan adalah nadi setiap pendidik, setiap memberikan apresiasi warga sekolah. Berliterasi kepada orang-orang aneh di memerlukan contoh/ model sekolah. Memberinya tenaga. dan pembiasaan. Model Memberinya nyawa kegilaan untuk ditiru, contoh untuk berliterasi yang dilakukannya. digugu. Pembiasaan menjadi Tidak akan dicapai hasil baik kepastian kegiatan literasi jika kebijakan yang dilakukan dilakukan terus-menerus dan dianggap sambil lalu saja. berkesinambungan sehingga berakar dan menjadi Literasi tidak sebatas kebutuhan, bukan sebatas program. Ia menjadi nadi di sekolah. Memberi manfaat nyata. Meski bendera bisa dinaikkan sendiri, mengibarkannya bersama jauh lebih berarti. Bendera literasi. n Majalah Literasi Indonesia | MG

224 ARTIKEL ESAI MG JANUARI 2022 LINGKUNGAN, LITERASI, DAN PANDEMI COVID-19 Oleh: Zahratul Isna Hefni Guru SDN 007 Kundur, Kota Batam November 2021 Pikiran yang stres akan sekarang ini, berdampak negatif bagi masa di mana kesehatan. Wabah Covid-19 dunia mulai membawa sisi positif dan membaik, ten- juga sisi negatif. Dari sisi posi- teram, dan semakin damai tif, kita dituntut untuk menja- bersama lingkungan. Den- ga kesehatan, menggunakan gan adanya wabah Covid-19, masker, mencuci tangan, dan kita dapat jadikan sebagai mengurangi kerumunan. pengingat bahwa kesehatan Jika tidak ada tuntutan sep- itu sangat penting. Menjaga erti itu, kita akan abai dalam kesehatan terutama imun menjaga Kesehatan. Dengan tubuh dan pikiran. seperti itu, kita diingatkan MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 225 ESAI MG mereka yang kehilangan pekerjaan ataupun diber- JANUARI hentikan karena minimnya 2022 pemasukan perusahaan. untuk selalu mencuci tangan, Namun, semua ini adalah uji- bahkan selalu mengurangi an yang telah diberikan oleh kerumunan. Sang Pencipta agar semua umat-Nya selalu mengingat, Semua ini wajib kita syuku- bersyukur, dan ikhlas dalam ri. Bahwa di balik semua itu menjalani kehidupan. memiliki makna yang ter- dalam di kehidupan. Di sisi Sekarang pandemi mulai positif lainnya, dengan men- usai dengan sendirinya, tapi gurangi kerumunan maka kita tetap harus menjaga 5M kita habiskan segala aktivitas yang telah ditentukan dunia di rumah bersama keluarga. kesehatan untuk selalu me- Maka dari itu, daripada kita naati kewajiban yang telah tidak ada kegiatan, maka kita dianjurkan. Jangan sampai habiskan waktu untuk olah- terlena dengan masa seka- raga, menjaga imun, makan rang, harus tetap waspada yang bergizi seperti sayur dan disiplin pada protocol dan buah, membuat buku, kesehatan agar wabah terse- mengikuti kegiatan literasi di but tidak meluas kembali. mana pun berada, sehingga kita tidak stres dan ikut keru- Tidaklah mudah membuat munan. negeri ini hilang dari Covid-19. Begitu banyak cara yang ha- Di sisi negatif, pandemi rus ditempuh. Salah satu ca- Covid-19, telah merenggut ranya yaitu menjaga diri dan mata pencaharian seba- lingkungan. Jangan lupa me- gian orang, terutama kepala makai masker dalam melaku- keluarga. Banyak di antara kan kegiatan sehari-hari, baik di rumah maupun di lingkun- gan sekitar. Saling mengin- gatkan satu sama lainnya dan bersemangat untuk terjauh dari semua penyakit, tidak saja Covid-19.n Majalah Literasi Indonesia | MG

226 ARTIKEL MG ESAI JANUARI 2022 KARAKTER YANG BAIK, PRIBADI YANG LUAR BIASA Oleh: Silvia Ferraro, S.Pd. Guru Bimbingan dan Konseling SMP Semen Padang, Yayasan Igasar Semen Padang Karakter seseorang bisa dilihat dari bagaimana dia berperilaku dan bersikap dalam kehidupan sehari- hari. Karakter dibentuk dari kebiasaan yang dicontoh maupun diciptakan sendiri karena situasi yang mendukung atau mendasarinya. Setiap orang MG | Majalah Literasi Indonesia

“ Semuanya ARTIKEL 227 membutuhkan ESAI kerja sama yang MG baik dengan juga saya temui hal yang orang tua, sebagai sama. Bersikap baik kepada JANUARI pengamat dan sosok orang lain sudah tak penting 2022 yang penting dalam lagi. penanaman karakter anak di rumah. Alhamdulillah, sekarang Guru dan orang tua sudah digerakkan pendidikan dapat saling bekerja karakter yang bertujuan sama agar tercapai membentuk, bahkan tujuan membentuk memperbaiki karakter dari anak yang memiliki peserta didik agar dapat karakter yang baik. menjadi contoh bagi orang- orang di sekitarnya. Di pagi memiliki karakter masing- hari sebelum jam mata masing yang bisa kita lihat pelajaran dimulai, wali kelas ketika mereka memberikan memberikan penanaman respon terhadap sesuatu. karakter melalui kegiatan Cara mereka berbicara, membaca asmaul husna dan memberikan pendapat, atau berdoa sebelum kegiatan mengekspresikan emosi pembelajaran dimulai. Wali secara nonverbal dapat kelas juga saling berbagi menunjukkan bagaimana cerita dengan peserta karakter seseorang. didiknya. Bagaimana kegiatan mereka di rumah Sebagai seorang guru, bersama keluarga dan saya merasa prihatin bagaimana peserta didik dengan peserta didik di melaksanakan ibadahnya. zaman sekarang. Seolah- Kegiatan ini memunculkan olah tak penting lagi harapan agar hari esok saling menghargai dan menjadi lebih baik dari hari menghormati guru, orang ini dan kemarin. tua mereka di sekolah. Tak hanya di lingkungan sekolah Kita juga dapat membahas saja, di lingkungan sekitar mengenai beberapa kejadian yang menjadi perhatian bersama. Bagaimana peserta didik saling memberi tanggapan tentang kebaikan-kebaikan Majalah Literasi Indonesia | MG

228 ARTIKEL ESAI MG JANUARI 2022 yang mereka peroleh setiap Pengulangan kebiasaan harinya. Kita mengajarkan ini setiap harinya, berarti kita rasa syukur dan berterima telah menanamkan karakter kasih kepada diri sendiri yang telah diprogramkan. atas usaha yang sudah Hal ini menjadikan peserta mereka curahkan untuk didik berkarakter dan menjadi meraih kebaikan tersebut. pribadi yang luar biasa. Di hari berikutnya, guru Semuanya membutuhkan dapat berbagi tips dalam kerja sama yang baik dengan berkomunikasi kepada orang tua, sebagai pengamat orang yang lebih tua melalui dan sosok yang penting dalam chat atau pesan elektronik. penanaman karakter anak Dengan demikian, secara di rumah. Guru dan orang tidak langsung peserta didik tua dapat saling bekerja meniru langkah tersebut sama agar tercapai tujuan karena berhubungan dengan membentuk anak yang kepentingannya. memiliki karakter yang baik.n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 229 ESAI MG KANTUK, SEBUAH ANUGERAH ATAU JANUARI 2022 MUSIBAH? Oleh: Solihah, S.Ag. Guru SDN Tanjung Barat 01 Pagi Kecelakaan lalu nyawa, kecelakaan tersebut lintas kembali juga menyebabkan tiga terjadi di ruas tol. orang lainnya luka-luka. Kali ini menimpa Diduga kuat bahwa kantuk pasangan artis menjadi penyebab terjadinya tanah air yang cukup dikenal kecelakaan tersebut. luas di tengah masyarakat. Selain merenggut dua Beberapa kecelakaan serupa yang terjadi di jalan Majalah Literasi Indonesia | MG

230 ARTIKEL ESAI MG “Data yang JANUARI dihimpun oleh 2022 National Sleep Foundation di Amerika Serikat mencatat bahwa sekitar 100.000 kasus kecelakaan lalu lintas setiap tahunnya disebabkan oleh pengemudi yang mengantuk. raya banyak yang disebabkan demikian, masih banyak oleh rasa kantuk yang pengemudi kendaraan dialami oleh pengemudi yang memaksakan tetap kendaraan. Kantuk yang mengemudi di saat kantuk seharusnya membawa menyerang. Jika hal nikmat malah bisa menjadi demikian dibiarkan, maka bencana tatkala hadir di sangat mungkin kecelakaan waktu yang kurang tepat. lalu lintas di jalan raya akan Meskipun demikian, masih semakin meningkat. banyak orang-orang yang menyepelekan rasa kantuk Menghindari rasa kantuk pada saat mengemudi. saat mengemudi merupakan Mereka tetap melajukan hal yang sangat penting kendaraan meski kantuk menyerang. Data yang dihimpun oleh National Sleep Foundation di Amerika Serikat mencatat bahwa sekitar 100.000 kasus kecelakaan lalu lintas setiap tahunnya disebabkan oleh pengemudi yang mengantuk. Meski MG | Majalah Literasi Indonesia

“Berhati- ARTIKEL 231 hati dalam ESAI mengemudi MG merupakan Menjaga keselamatan diri keharusan. merupakan suatu hal yang JANUARI Mengambil hikmah penting. Melindungi diri dan 2022 dari sebuah keluarga dari kecelakaan kecelakaan adalah adalah kewajiban setiap pembelajaran agar orang. Jika hal tersebut telah diri senantiasa disiplin dilakukan, maka kita dan dalam berlalu lintas. keluarga akan terlindungi dari bahaya. Berhati- untuk dilakukan. Cara hati dalam mengemudi yang dapat dilakukan agar merupakan keharusan. terhindar dari kantuk saat Mengambil hikmah dari mengemudi antara lain, sebuah kecelakaan adalah pertama, ketika perjalanan pembelajaran agar diri terasa melelahkan, carilah senantiasa disiplin dalam rest area sebagai tempat berlalu lintas. Jadikanlah rasa istirahat. Kedua, ajaklah kantuk sebagai anugerah seseorang untuk menemani dari Tuhan yang harus selalu perjalanan dan sebagai disyukuri. n teman bicara. Ketiga, hindari minum obat sebelum berkendaraan, sebab efeknya akan menimbulkan rasa kantuk. Keempat, sediakan minuman ringan atau cemilan ringan yang dapat mengusir rasa kantuk. Majalah Literasi Indonesia | MG

232 ARTIKEL ESAI MG JANUARI 2022 KELUARGA SEBAGAI MADRASAH YANG PERTAMA Oleh: Warjiyah, S.Ag. Guru di MIN 1 Cilacap Perjalanan hidup Dalam pertanian kita ibarat roda mengenal varietas unggul yang berputar tahan wereng (VUTW). dengan cepat, Ketika memutuskan untuk akan berhenti membentuk ikatan keluarga, manakala denyut jantung kita akan mengambil sudah berhenti selamanya. beberapa persyaratan. Dalam Masa berganti masa, istilah Jawa ada bibit, bebet, hingga masa dewasa dan bobot. pun datang. Kehidupan baru mulai diupayakan Benih yang kita sebar mulai dengan berbagai cara tumbuh menampakkan untuk membangun sebuah hasilnya dengan hadirnya keluarga melalui ikatan momongan sebagai amanat janji suci . Ucapan syukur yang harus dijaga dengan meluap dalam kegembiraan sebaik-baiknya. Masa-masa tatkala terdengar kata “sah”. rawan awal kehamilan Lembaran hidup baru pun dimulai untuk membangun mahligai rumah tangga, mencetak generasi qurani, penerus agama dan bangsa tercinta. Ibarat menanam benih, maka kita berharap benih itu akan tumbuh dengan subur . Siapa yang menanam akan menuai hasilnya. MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 233 ESAI MG JANUARI 2022 kadang dirasakan sebagai ibu menyusui, memberikan masa yang paling berat makanan yang halal, dan sampai ada yang harus bergizi untuk pertumbuhan bedrest. Rasa mual yang jasmani dan rohaninya. Halal sering dialami seseorang dari zatnya, maupun dari adalah masa yang penuh caranya. Ketika dalam masa kesan dan akan selalu diingat pertumbuhan selalu penuh sepanjang hayat. Tapi, hal itu pendampingan. Seluruh akan hilang dengan hadirnya anggota keluarga akan sang buah hati yang lucu menjadi contoh bagi dirinya dan menggemaskan. dalam pembentukan akhlak dan kepribadian di masa Di umur kehamilan empat mendatang. bulan ruh mulai ditiupkan. Sang ibu dengan kasih Ucapan, tindak tanduk, sayangnya melantunkan dan hal lainnya yang akan ayat-ayat suci Al-Qur’an ditiru. Bak buah jatuh takkan dan mendendangkan jauh dari pohonnya. Dalam kalimat-kalimat thayyibah istilah Jawa, kacang ora agar si buah hati terbiasa ninggalna lanjaran. Orang dengan ucapan-ucapan zikir tua akan selalu dicontoh oleh yang menenangkan dan anak-anaknya. Oleh karena menyejukkan hati. Ketika itu, sebagai orang tua harus si buah hati sudah hadir di mengajak diri dan anak- dunia, dengan sabar sang anaknya melakukan perintah- Nya. “Ucapan, tindak tanduk, dan hal Dengan demikian, sangatlah penting bagi lainnya yang keluarga untuk menjadi tarbiyah atau pendidikan akan ditiru. Bak yang pertama bagi putra- putrinya. Mempersiapkan buah jatuh takkan bekal dengan sebaik- baiknya, sehingga jauh dari pohonnya. menjadikan keluarga yang sakinah, mawaddah, Dalam istilah Jawa, warahmah, serta berkah insyaallah akan terwujud.n kacang ora ninggalna lanjaran. Majalah Literasi Indonesia | MG

234 RESENSI BUKU MG DESEMBER 2021 BINGKAI SASTRA DI LABURA Oleh: Chalidah Melvi, S.Pd. Guru di SMA Negeri 4 Tanjungbalai CERITA fiksi tidak melulu Judul: tentang kisah imajinasi untuk 99 Pantun Labura tujuan hiburan semata. Lewat kisah fiksi, pesan moral dalam Menulis dan ilmu pengetahuan sering Pengarang: kali justru bisa dimengerti dengan lebih mudah dan Sri Siti Rasida menyenangkan. Seperti yang Penerbit: tersaji di buku yang berjudul Kacamata Editor; Fiksi Mini Pustaka MediaGuru Proses Kreatif dalam Menulis Tebal: buah karya Rifqi Risnadyatul Hudha yang merupakan l Buku: 100 Halaman salah satu editor andal MediaGuru. Pada 17 Desember 2020 lalu, United Nations Educational Scientifik and Cultural Organization, menetapkan pantun sebagai warisan budaya tak benda (WBTB) atau intangible cultural heritage (ICH UNESCO) bagi Indonesia. Melestarikan pantun MG | Majalah Literasi Indonesia

merupakan tanggung jawab RESENSI 235 bersama. Kehadiran pantun BUKU tidak terlepas dari sejarah MG Melayu. Seiring waktu, sastra berisi pantun bermakna lisan ini menyebar luas di yang mengandung sejarah DESEMBER tengah masyarakat secara Labura dan dilengkapi foto 2021 turun temurun. Pantun pendukungnya. dikenal terdiri dari empat larik dalam sebait, bersajak Dalam setiap pantun ab-ab, bersampiran, dan dua penulis tidak seluruhnya larik terakhir merupakan isi. bersajak ab-ab, sehingga Keindahan pantun digemari harmonisasi setiap ujung oleh berbagai kalangan dan kalimat kurang sepadan. usia. Hanya terdapat dua larik yang setara. Andai gambar Di buku 99 Pantun Labura pendukung pantun dalam ini, penulis berupaya untuk buku ini berwarna akan lebih tidak sekadar melestarikan baik lagi. budaya bangsa, melainkan mengenalkan Labuhan Batu Namun, tak ada gading Utara (Labura) dalam bingkai yang tak retak. Meskipun sastra. Buku ini merupakan ada kekurangan yang tak kumpulan pantun yang berarti di buku ini, buku berisi tentang seluk beluk pantun keren ini sangat Kabupaten Labuhan Batu direkomendasi untuk dimiliki Utara. Angka 99, terinspirasi oleh para penikmat diksi dari angka asmaulhusna. se-Nusantara, apalagi yang menyukai pantun. Ayo, Dalam buku 99 Pantun tunggu apalagi. Bungkus! n Labura, berisi tentang daerah, kerajaan, adat istiadat, kuliner, dan hasil buminya. Dari halaman 76, terdapat sebuah pantun pada baris keempat, terdapat kecamatan yang unik yaitu NA IX-X yang berarti ada 9 hingga 10 kerajaan terdapat dalam satu nagari pada masanya. Setiap halaman Majalah Literasi Indonesia | MG

236 RESENSI BUKU MG DESEMBER 2021 PELANGI KEHIDUPAN PEREMPUAN Oleh Zubaidah Guru MAN 2 Mojokerto SALAH dan lugas. Buku ini menceri- satu takan peristiwa yang umum keajaiban dialami perempuan dalam dalam ke- kesehariannya, sehingga mu- hidupan dah dipahami oleh pembaca. seseo- rang, Tema dalam buku ini yaitu jodoh. menarik untuk dibaca, Perempuan tak pernah tahu khususnya para perempuan. siapa laki-laki yang akan Tanpa disadari anggukan menikahinya. Bagaimana ke- kepala yang diberikan setelah hidupannya setelah menikah membaca buku ini menan- nanti. Kehidupan perempuan dakan setuju atas imajinasi dengan berbagai permasala- pengarangnya. Buku ini han dan misterinya seakan mengajarkan kita untuk ber- tergambar dalam kumpulan prinsip dan mengikhlaskan cerpen yang berjudul Perem- atas apa yang sudah ditakdir- puan yang Dicintai Suamiku kan. Seperti salah satu judul karya Fataty Maulidiyah. cerpen dalam buku ini, yaitu Buku ini berisi 14 cerpen Sebelum Senja. Keinginan dengan mengandalkan gaya setiap perempuan tentunya bercerita yang sederhana menikah dengan orang yang dicintainya, tapi perbedaan MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 237 BUKU MG seorang guru SMA yang bernama Zakiya, sangat DESEMBER sulit menemukan jodoh 2021 meski telah diperkenalkan agama menjadikan rasa dengan banyak lelaki oleh ikhlas untuk tidak bersatu, ibunya. Ternyata yang berniat meski tetap saling mencintai. mengkhitbah Zakiya adalah salah satu siswanya, yang tel- Perempuan diharapkan ah lama mengaguminya. Za- bersabar dan bersyukur kiya tidak menyangka bahwa dalam menantikan jodohnya jodoh yang diberikan Allah karena kita tak pernah tahu adalah muridnya sendiri. siapa yang telah dipersiapkan Allah untuk mendampingi Dalam menjalani lika-liku hidup kita. Hal ini tertuang kehidupan yang tidak sem- dalan cerpen yang berjud- purna ini, maka perempuan ul Jodoh untuk Zakiya. Tak diharapkan tegar, sabar, ikh- pernah terpikirkan bahwa las, dan bersemangat. Semua perempuan menginginkan Judul: kebahagiaan setelah me- Perempuan yang nikah, tapi nyatanya banyak Dicintai Suamiku yang harus menelan ludah karena menderita. Tema Pengarang: kesedihan ini dapat kita baca Fataty Maulidiyah dari beberapa judul cerpen di buku ini, seperti Perem- Penerbit: puan-Perempuan yang Pustaka MediaGuru Tidak Puas, Perempuan Itu Dulunya Cantik, dan Perem- Tebal: puan yang Dicintai Suamiku. l Buku: 86 Halaman Kumpulan cerpen ini ISBN: sangat menarik untuk dib- 978-623-308-702-5 aca. Apalagi dengan kover bernuansa misteri. Pastinya mengundang rasa ingin tahu pembaca. Jika tidak percaya, silakan buktikan!n Majalah Literasi Indonesia | MG

238 RESENSI BUKU MG DESEMBER 2021 MEMPERSIAPKAN GENERASI EMAS 2045 DARI KELAS Oleh Cucu, M.Pd. Guru Geografi SMAN 26 Garut VISI Indonesia 2045 menggunakan pendekatan- menjadi spirit besar seluruh pendekatan sesuai tuntutan anak bangsa menyongsong Kurikulum 2013 yang 100 tahun usia NKRI. Pada menuntut adanya integrasi saat itu, kita bermimpi telah literasi, pendidikan budi tumbuh menjadi negara pekerti, dan keterampilan besar dan maju. Salah satu abad 21. Di antaranya syarat mutlaknya adalah penggunaan model inside- mempersiapkan generasi outside circle, demontrasi, dan pelaku utama yang akan diskusi. Hal lain yang menarik mengurus bangsa saat itu. dari pembelajaran biologi Itulah generasi emas 2045. pada buku ini adalah upaya Bagaimana mewujudkannya? membangun spirit melalui Salah satunya dengan cerita perjuangan hidup memperbaiki kelas-kelas kita. penulis yang luar biasa. Hal itu dikemas penulis pada bagian Penulis buku ini adalah satu dan tiga buku ini. pendidik yang mengampu mata pelajaran biologi di SMAN 16 Garut. Tampaknya penulis terpanggil untuk ikut ambil bagian mempersiapkan generasi emas 2045 melalui ruangan kelas biologi yang digawanginya. Hal itu tampak dari kesungguhannya mempersiapkan pembelajaran dengan MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 239 BUKU MG kebangsaan bhinneka tunggal ika. DESEMBER 2021 Uraian tentang generasi Judul: emas 2045 sendiri dikupas Menyongsong Generasi penulis pada bagian Emas 2045 pendahuluan. Penulis banyak Pengarang: mengutip pendapat Elis Nurhayati para ahli, terutama Penerbit: kaum futuris seperti John Pustaka MediaGuru Naisbit yang berupaya melihat tantangan dan peluang yang Tebal: akan dihadapi pada pada l Buku: vii + 97 Halaman abad 21. Hal tersebut bisa menjadi salah satu referensi Penulis berupaya untuk mewujudkan generasi mengaitkan materi emas 2045, ditambah modal keanekaragaman hayati bonus demografi yang akan dengan nilai kebangsaan kita nikmati sampai tahun yang perlu ditanamkan 2035. Uraian ini sebenarnya dalam diri seluruh bangsa sangat penting sebagai Indonesia, yaitu kesadaran fondasi pemahaman, betapa beragamnya kita dari “Bagaimana mewujudkan segi suku, agama, maupun generasi emas 2045?” Bahkan, kebudayaan. Pendekatan jikapun dijadikan bab khusus, 3T (tadabbur, tafakur, dan tampaknya akan lebih kuat tasyakur) yang penulis terapkan keterkaitannya dengan judul bisa menjadi salah satu upaya buku ini. menujamkan kesadaran peserta didik tentang Buku ini layak dibaca oleh pentingnya menghormati para pendidik, khususnya keanekaragaman dalam pilar yang mengampu mata pelajaran biologi sebagai referensi dalam menerapkan pembelajaran Kurikulum 2013 yang mengintegrasikan kemampuan literasi, penanaman budi pekerti, dan keterampilan abad 21. n Majalah Literasi Indonesia | MG

240 RESENSI BUKU MG DESEMBER 2021 CINTAKU DI ATAS AWAN Oleh: Isak Isnain Guru SMAN 1 Rangkasbitung, Kab. Lebak, Banten BUKU ini menceritakan Judul: seorang Adit, anak sekolah Cinta yang Kembali yang sudah ditinggal pergi sang ayah untuk Sebuah Novel selamanya. Perjalanan Pengarang: hidupnya bersama sang Ria Yusnita ibu yang disayang dan Penerbit: dihormati, membuatnya lebih menghargai hidup Pustaka MediaGuru dan kehidupan. Kemiskinan Tebal: dan pandemi malah membuatnya tegar dan kuat l Buku: vi + 118 Halaman berikhtiar menyelesaikan sekolah sambil mengais rezeki di kota kecil Rangkasbitung. Kisah hidup Adit bersama ibunya dalam buku ini dapat dijadikan teladan bagi para pelajar dan anak-anak yang kurang beruntung untuk tidak patah semangat menjalani hidup dan menempuh pendidikan MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 241 BUKU MG Melihat judul buku ini seperti tertera di sampul depan DESEMBER Cinta yang Kembali Sebuah 2021 Novel. Calon pembaca akan Beragam obatan menyangka sebagai novel, yang diresepkan namun melihat label ISBN dokter selalu menjadi buku ini masuk kategori “makanan tambahan” buku nonfiksi. Agar tidak bagi Sari. Dianna mengelabui calon pembaca tidak berkecil hati. Ia penggemar novel, maka bersemangat untuk akan lebih baik jika kata merawat buah hatinya “sebuah novel” dalam judul dengan sebaik-baiknya dihilangkan. agar cepat sembuh. Buku ini sangat dalam usia sekolahnya. direkomendasi untuk dibaca Dampak pandemi tidak oleh para penerus bangsa, menjadi alasan lemah agar lebih tahu makna semangat, tetapi lebih kehidupan yang sebenarnya. cerdas menyiasati waktu Perjuangan dalam untuk belajar dan bekerja menggapai cita-cita meski meringankan beban tanpa keberadaan ekonomi ekonomi orang tua. Cara dan keluarga lengkap yang bergaul dengan orang yang mendukung, tapi dengan lebih tua dan menghargai keyakinan dan kerja keras, status sosial, juga patut ditiru modal utama dalam oleh anak-anak seusia Adit menghadang kehidupan untuk selalu menghormati yang keras. Jika ingin bisa orang yang lebih tua. melewati dan meneladani sikap yang ksatria yang Judul buku ini telah dimiliki Adit, segera miliki menipu penggemar novel. buku keren ini!n Majalah Literasi Indonesia | MG

242 RESENSI BUKU MG DESEMBER 2021 JALAN TERJAL MENUJU PUNCAK Oleh Dianna Ummijathie, S.Pd. Guru MI Nurul Hasan Kejawan, Grujugan, Bondowoso MENJADI kepala sekolah di yang desa, membawa tantangan perlu tersendiri bagi Elok Riskiyah. ditanamkan. Medan yang sulit, siswa yang Berkat kesabaran butuh pendampingan orang dan kegigihannya, Elok tua, masyarakat yang tingkat berhasil mengajak guru, TU, kepeduliannya terhadap karyawan, seluruh siswa, pendidikan masih kurang, dan orang tua siswa untuk serta sarana dan prasarana bersama-sama mewujudkan belum memadai, membuat SMPN 1 Binakal menjadi Elok harus kreatif, inovatif, sekolah berprestasi. dan cerdik memanfaatkan Hal ini terbukti dengan peluang. dinobatkannya sekolah SMPN 1 Binakal Bondowoso, semula memiliki fasilitas kurang memadai, aliran air kecil, kamar mandi yang harus direhab, dan membudayakan hidup bersih MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 243 BUKU MG mengukuhkan setiap usaha tidak akan mengkhianati DESEMBER hasil. Kesabaran, kegigihan, 2021 ide, dan gagasan dalam Judul: memajukan sekolah, Sekelumit Kisah di Kaki menjadikan penulis meraih Gunung Piramid tangga puncak. Meski Pengarang: jalan yang dilaluinya Elok Riskiyah tak selalu mulus, liku- Penerbit: liku kehidupan, senang, susah, gembira, dan sedih Pustaka MediaGuru mewarnai perjalanannya. Tebal: Siswa yang “istimewa” dan guru yang telanjur berada l Buku: viii + 82 Halaman di zona nyaman merupakan tantangan terbesar. tersebut menjadi juara 1 lomba perilaku hidup bersih Buku ini memberi dan sehat (PHBS) tingkat pengajaran bagi pembaca kabupaten tahun 2018 tentang perjuangan dan (halaman 27). pengorbanan dalam usaha memajukan pendidikan. Prestasi demi prestasi Bahasa yang digunakan diraih oleh SMPN 1 Binakal. sederhana dan mudah Selama kurun waktu 5 tahun, dipahami. Namun, hal yang sekolah ini telah menorehkan sangat disayangkan adalah 16 prestasi, di antaranya adanya sajian tulisan yang juara 1 lomba seni, juara 2 menggambarkan sikap lomba mading 3D tingkat memaksakan kehendak, kabupaten, juara 3 lomba sehingga melemahkan karya tulis ilmiah, juara 2 hebatnya perjuangan lomba tartil, dan lain-lain seorang kepala sekolah. (halaman 58). Kesalahan tulis di beberapa bab juga masih kurang Dalam bukunya, penulis mendapat perhatian dari penulis. n Majalah Literasi Indonesia | MG

244 RESENSI MG BUKU DESEMBER 2021 MENGEMBALIKAN KHITAH SEORANG GURU Oleh: Elis Nurhayati, S.Pd., M.Pd. Guru SMAN 16 Garut SANJUNGAN terhadap hati, kedua, trik smart eksistensi seorang guru guru mendidik, dan ketiga, sudah disematkan sejak mendidik siswa dengan cinta. lama. Guru pelita dalam kegelapan, pahlawan tanpa Judul: tanda jasa, dan pribadi yang Guru Smart yang Belum dapat digugu dan ditiru. Mendidik (Kiat Praktis Dari sudut pandang agama, profesi guru merupakan Mendidik Siswa)  pekerjaan mulia, sebab ia Pengarang: merupakan penyebar ilmu dan kebaikan. Orang yang Nurhasanah, S.P. menyebar ilmu dan kebaikan Penerbit: merupakan orang yang mulia di hadapan Allah SWT. Pustaka MediaGuru Bagaimana sesungguhnya Tebal: praktik seorang guru dalam mendidik? l Buku: 148 Halaman Buku yang berjudul Guru Smart yang Belum Mendidik (Kiat Praktis Mendidik Siswa) yang ditulis oleh Nurhasanah, S.P., telah mengupas tuntas bagaimana kiat praktis mendidik siswa. Buku ini terdiri dari tiga bagian, yaitu pertama, bekerja dengan MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 245 BUKU MG harus segera diluruskan. Oleh karena itu, untuk DESEMBER mengurangi korban 2021 lain, maka setiap guru Seorang guru dalam wajib membaca buku ini mengajar, mendidik, dan untuk mengembalikan memberi teladan yang baik, khitah seorang guru yang niat lillahi ta’ala harus selalu sesungguhnya. tertanam di hati setiap guru. Hal ini sesuai dengan apa Di balik kelebihan yang yang disampaikan penulis luar biasa, sayangnya dalam dalam bukunya, bahwa niat buku ini ada kekurangnnya. awal yang tertanam dalam Ada beberapa bagian hati seorang guru harus kuat. paragraf yang membuat Seorang guru harus benar- penasaran pembaca, benar menyadari bahwa misalnya pada halaman 64. mengajar adalah sarana Di sini, seharusnya penulis ibadah untuk berbagi ilmu memberikan contoh real dan sarana untuk mendidik. di lapangan bagaimana (halaman 11) contoh kebohongan yang dilakukan oleh guru di kelas. Penulis juga mengutip Paragraf lain terdapat pada buku karangan William halaman 85, yaitu kisah Arthur Ward bahwa, “Guru Yudha. Bagaimana seorang biasa hanya memberi tahu, guru menanggapi yang guru baik menjelaskan, disampaikan Yudha? guru yang sangat baik menunjukkan, guru hebat Apa pun itu pasti ada menginspirasi.” (halaman sisi lebih dan kurangnya, 15) Guru sejatinya termasuk buku ini. mampu menginspirasi Sungguhpun demikian, buku para siswa untuk terus ini sangat direkomendasi mengembangkan dirinya untuk dibaca oleh para guru ke arah yang lebih baik. se-Nusantara, agar para guru Senantiasa menjadi tahu apa sejatinya khitah pengantar siswa untuk menjadi seorang guru. belajar sepanjang hayat. Tabik!n Fenomena-fenomena yang disampaikan dalam buku ini, benar-benar masih ditemukan di lingkungan pendidikan yang Majalah Literasi Indonesia | MG

246 RESENSI BUKU MG DESEMBER 2021 HADIAH TERINDAH Oleh Erna Sariningsih, S.Pd. Guru Bahasa Inggris SMPN 5 Padalarang, Jawa Barat SIAPA yang tidak senang Jurusan mendapat kado? Hampir Pendidikan Bahasa Inggris bisa dipastikan takkan ada. STKIP Pasundan, Cimahi, dia Setiap orang pasti akan langsung diangkat menjadi bahagia jika menerimanya. PNS. Dia menjadi guru di Apalagi itu kado yang sangat SMPN 1 Padalarang, setelah spesial. Penulis merasakan sebelumnya ditempatkan kebahagiaannya saat apa di SMPN 2 Kertasari, yang diperjuangkannya membuahkan hasil dan menjadi kado yang paling manis yang takkan pernah terkikis. Penulis bernama lengkap Kartika Arum. Lahir dan besar di Desa Cibeber, Cimahi, Jawa Barat. Setelah lulus S-1 MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 247 BUKU MG meraih kenaikan golongan IV/b. Banyak kesulitan yang DESEMBER dihadapinya. Bahkan, penulis 2021 hampir menyerah. Namun, Judul: di ujung asanya yang hampir Kado Termanis Takkan Terkikis pudar, ada setitik sinar Pengarang: yang mengarahkannya Kartika Arum, S.Pd. pada keberhasilan. Pada Penerbit: akhirnya, kado termanis itu Pustaka MediaGuru pun dapat diraihnya. Tebal: Buku ini dikemas l Buku: 58 Halaman dengan bahasa yang mudah dipahami. Pacet. Penulis mengungkapkan Buku ini berisi tentang pengalaman- pengalamannya yang sangat upaya seorang guru untuk bermanfaat, bisa dicontoh dapat mengembangkan dan dijadikan motivasi oleh diri terkait segala hal yang pembacanya. berhubungan dengan pembelajaran. Mulai dari Secara menyeluruh mengikuti beberapa kekurangan hanya pada workshop dan pelatihan, tebal bukunya saja yang lebih membuat penelitian tipis dari karya tulis lainnya. tindakan kelas, bahkan Buku ini sangat bagus untuk menjadi presenter dalam dibaca oleh para pendidik sebuah konferensi bahasa karena banyak hal yang bisa internasional. diambil dari hasil workshop yang diikuti penulis, Pada bagian akhir buku ada beberapa metode ini, penulis mengutarakan pembelajaran yang bisa perjuangannya dalam diterapkan. Buku ini juga bisa memotivasi pembaca untuk tetap semangat dalam suatu pencapaian meski banyak hambatan.n Majalah Literasi Indonesia | MG

248 RESENSI MG BUKU DESEMBER 2021 MEMELUK SEMESTA DI PANTAI PANANJUNG Oleh: Euis Rohayati, S.Pd. Guru SMPN 1 Pangandaran, Jawa Barat KERLIP Bintang di Langit sebayanya yang kebanyakan Pananjung merupakan buku anak nelayan. Marlin yang cerita fiksi yang ditulis oleh usianya menginjak remaja Dra. Sri Sudaryanti. Buku tersebut menceritakan Judul: tentang kehidupan sebuah Kerlip Bintang keluarga pendatang di Langit Pananjung  yang tinggal di daerah pantai. Marlin dan Mantha Pengarang: merupakan kakak beradik Sri Sudaryanti yang mulanya tinggal di rumah dinas karena Penerbit: mengikuti ayahnya bertugas Pustaka MediaGuru berpatroli di perairan laut selatan Pulau Jawa. Setelah Tebal: bertahun-tahun lamanya, l Buku: 72 Halaman akhirnya keluarga Marlin dan Mantha mempunyai rumah sendiri yang letaknya masih di kawasan Pantai Pananjung. Marlin dan Mantha sehari- harinya beraktivitas seperti anak-anak pada umumnya, yaitu bersekolah, bermain, dan mengaji. Mereka bergaul dengan teman-teman MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 249 BUKU MG memberi pengertian kepada anak-anaknya. Kedua, DESEMBER keakraban dengan teman 2021 sebaya tanpa mengenal memiliki status sosial orang tuanya. keingintahuan yang Ketiga, memperkenalkan besar tanpa punya rasa budaya daerah yang ada di sok tahu, selalu berusaha sekitar Pantai Pananjung, menyatu dengan alam baik kesenian daerah sekitar tanpa merusak, maupun makanan khas mencintai sesama, walau daerahnya. Di sini penulis tetap kritis dengan selalu menyuguhkan karakter banyak bertanya. Meskipun remaja yang ideal pada sosok Marlin sering ditinggal Marlin. ayahnya bertugas, ada ibu yang selalu menjawab Karena latar belakang kegelisahan, rasa penasaran, cerita berasal dari daerah dan permasalahan yang pantai yang jauh dari dihadapinya. perkotaan, menjadikan munculnya beberapa bahasa Cerita ini mempunyai gaya daerah yang tidak ada bahasa yang bagus sehingga terjemahannya, sehingga enak untuk dibaca, terutama tidak dimengerti oleh orang oleh anak-anak. Banyak awam. Namun meskipun pelajaran hidup yang dapat begitu, buku ini sangat dicontoh berdasarkan cerita direkomendasikan untuk di atas. Pertama, keluarga dibaca oleh para penerus yang harmonis. Anak yang bangsa. Banyak pelajaran ditinggal bertugas oleh dan pesan tersurat dan ayahnya menumbuhkan tersirat di buku keren ini. sikap mandiri, ditunjang Segera miliki, jika tak ingin oleh sikap ibu yang selalu penasaran hingga dapat memeluk dan melahap diksi- diksi yang sarat makna dan amanat dari buku ini.n Majalah Literasi Indonesia | MG

250 RESENSI BUKU MG DESEMBER 2021 TABAHLAH LAILA Oleh Fitri Anora, S.Pd. Guru SDN 14 Muara Panas, Kab. Solok, Sumatra Barat PEREMPUAN itu Awal memanglah unik. Di tengah sebutan makhluk lemah biduk rumah yang tertuju padanya, ternyata perempuan adalah tangga dilayarkan, angin sosok yang kuat. Ia kuat menanggung berjuta sepoi membelai. Namun, kepedihan yang mendera jiwa. Ia piawai merawat itu tak lama. Topan badai luka hati yang menganga. Setidaknya begitulah yang mengamuk menghantam tergambar pada sosok Laila. Perempuan muda yang bahtera Laila. Rizal sang berharap kesetiaan, namun menerima pengkhianatan. suami, yang bekerja Ia harus menanggung derita akibat suami yang ia cintai berlainan kota, diam-diam melabuhkan hati pada perempuan lain. telah punya istri, bahkan MG | Majalah Literasi Indonesia

RESENSI 251 BUKU MG kehidupan. Mendung tak selamanya bergelayut. DESEMBER Pelangi bisa muncul setelah 2021 hujan. Terang akan datang Judul: usai kegelapan. Di ujung Laila Pengarang: kepahitan yang Laila rasa, Columba Livia Allah telah sediakan Penerbit: pengganti yang manis. Cipta Media Edukasi Tebal: Apa itu? Yuk, dibaca biar 286 Halaman tak penasaran. Novel ini memang manis, semanis seorang anak. Perasaan penulisnya, Columba Livia janggal yang dirasa alias Yulivia, S.P., M.Pd. n Laila semula hanyalah kecurigaan. Kemudian Kehidupan tetaplah semua terkuak, terbongkar, kehidupan. Mendung dan porak-poranda. Hati Laila tercabik tanpa tak selamanya ampun. Sejuta kepedihan bergelayut. Pelangi bisa harus ia tanggung. Hanya muncul setelah hujan. satu yang membuatnya bertahan. Ia adalah Rilla, Terang akan datang anak perempuannya usai kegelapan. semata wayang. Anaknya dengan Rizal. Rilla lah yang menguatkan langkah Laila agar tak goyah. Kehidupan tetaplah Majalah Literasi Indonesia | MG

252 CERITA PENDEK MG JANUARI 2022 SUKA BACA Mutiara Faiza Lukman Pagi ini Amber dan keluarga siap-siap untuk pergi liburan sekeluarga. Mereka berencana untuk pergi ke kebun binatang. Di kebun binatang Amber dan adiknya tidak sabar ingin melihat ular dan burung. Di dunia ini ada banyak sekali jenis hewan dan ada banyak pula jenis burung. Amber akan kasih contoh beberapa jenis burung, contohnya burung beo, burung hantu, elang, dan masih banyak lagi. MG | Majalah Literasi Indonesia

CERITA 253 PENDEK MG Amber tas kecil yang berisi air minum. JANUARI 2022 Amber dan keluarga Dan dengan berjalan ke counter tiket pergi ke kebun supaya bisa masuk. Tiket-tiket binatang Amber yang mereka beli ditempel di bisa memperluas tangan seperti gelang. Mereka pengetahuannya. masuk ke dalam kebun Amber bukan anak yang binatang dan sudah melihat suka membaca, tapi dia suka banyak sekali hewan. Mereka memperluas pengetahuannya melihat hewan satu-satu dengan melihat secara dan Amber sangat terpesona langsung, mendengar cerita, dengan berbagai jenis hewan atau menonton. Menurut yang dia lihat. Amber, membaca itu membosankan dan belajar Setelah beberapa jam bisa dengan berbagai metode. berada di kebun biantang, mereka semua sudah mulai Tapi kita sangat perlu capek dan kembali ke rumah. membaca. Suka atau tidak. Mereka membersihkan diri Karena Amber tidak suka dan beristirahat. Saat malam membaca maka Amber Amber pergi kamar orang jarang membaca. Hal itu tuanya dan berbincang mengganggu belajarnya. Tapi tentang jalan-jalan ke kebun Amber masih dalam proses binatang tadi. Orang tua menyukai membaca dan Amber juga bertanya tentang terus membaca saat waktu beberapa ilmu pengetahuan memungkinkan. Setelah yang umum tapi Amber tidak selesai bersiap-siap Amber tahu banyak. dan keluarga segera menuju ke kebun binatang. Setelah Saat itu orang tua Amber 30 menitan dalam perjalanan mengetahui kalau Amber akhirnya Amber dan keluarga jarang membaca. Setelah sampai di kebun binatang. Amber keluar kamar orang tuanya, orang tua Amber “Yes, bisa langsung lihat mulai berdiskusi tentang burung,” ucap adik Amber cara supaya Amber suka kegirangan. membaca. Setelah beberapa menit berbincang orang tua “Wah udah gak sabar ya? Ya udah ayo kita masuk. Kakak bantu bawa ini ya,” jawab bunda sambil memberi Majalah Literasi Indonesia | MG

254 CERITA PENDEK MG Amber berencana untuk JANUARI memberi uang setiap satu 2022 buku yang Amber baca dan bisa menjelaskan isi dari buku itu. dia bawa. Amber membaca buku-buku anak kecil yang Setelah setuju dengan lumayan tipis. metode ini mereka berpikir untuk memberitahu Amber Tapi sekarang Amber sudah pada keesokan harinya. Pagi mulai membaca buku yang ini orang tua Amber sudah lumayan tebal. Membaca ada di meja makan. Mereka buku yang lebih tebal tentu mulai membicarakan tawaran memerlukan waktu baca yang mereka, jika Amber mau lebih lama dan karena Amber membaca satu buku dan masih belum suka membaca menjelaskan isinya akan diberi dia jadi tidak termotivasi. Dia hadiah. mulai malas membaca dan jarang memberi penjelasan “Amber, gimana kalau tentang apa yang dibaca. kamu baca satu buku dan bisa menjelaskan isi buku itu Orang tua Amber kamu akan dapat hadiah? yang menyadari hal itu Bagaimana, apa mau?” tanya menyemangati Amber untuk orang tua Amber. membaca lagi. Walaupun Amber tidak suka dia tetap “Apa boleh buku apa aja?” membaca. Amber terus Amber bentanya balik. membaca hingga selesai. Buku yang Amber pilih makin “Untuk sekarang boleh buku lama makin tebal. Amber apa aja Amber.” pun mulai suka baca. Tanpa disuruh sekarang Amber “Yes! Oke nanti Amber mulai mulai membaca buku yang baca yang banyak,” ucap dia suka, walaupun bukunya Amber girang. masih berupa novel, tapi Amber sudah memiliki Dan betul saja, setelah orang perkembangan. tua Amber menawarkan baca buku berhadiah Amber mulai Orang tua Amber senang membawa buku ke dalam dengan perubahan yang kamarnya. Awalnya Amber terjadi pada Amber. Amber tidak mendapat masalah menjadi suka membaca. dan bersemangat untuk Sekarang walaupun tidak membaca buku-buku yang diberi hadiah Amber tetap membaca. Pengetahuan MG | Majalah Literasi Indonesia

CERITA 255 PENDEK MG JANUARI 2022 Amber semakin bertambah dan sebagainya. Sangat setiap harinya. Amber juga banyak manfaat yang bisa kita lebih sering membaca dapat dari membaca. daripada menonton. Amber yang dulu memiliki Dengan lebih sering sedikit kosakata sekarang membaca Amber mengurangi menjadi anak yang memiliki kemungkinan matanya sakit banyak kosakata dan karena melihat cahaya radiasi meningkatkan kemampuan dari gadget. Bahkan sekarang menulisnya. Dengan hobi Amber sudah mulai menulis Amber yang juga menulis, cerita. Amber sangat suka membaca adalah hal yang membaca entah sejak kapan sangat diperlukan. Amber tapi membaca menjadi salah berterima kasih kepada kedua satu hobinya. orang tuanya. Setelah Amber tahu apa saja Amber berterima kasih manfaat membaca Amber karena sudah membuat menjadi makin semangat. Amber menjadi anak yang Manfaaat membaca ada suka membaca dan menulis. sangat banyak, di antaranya Dengan hobinya ini Amber menambah kosakata, kini menjadi anak yang meningkatkan kemampuan berprestasi, terpilih menjadi menulis, meningkatkan duta baca sekolah bahkan kemampuan berpikir analitis, provinsi. n HAI teman-teman! Namaku Mutiara Faiza Lukman. Panggil saja aku Ara. Aku lahir di Pekanbaru, 27 Mei 2008. Aku tinggal di Pekanbaru, Riau. Saat ini aku bersekolah di SMP Islam As-Shofa Pekanbaru kelas VII. Buku pertamaku berjudul Pigura yang Hilang, buku kedua adalah buku antologi bersama teman SD yang berjudul Sahabat till Janah. Hobiku memasak, main biola, renang, membaca buku, dan berselancar di dunia maya. Menjadi chef dan pengusaha sukses adalah cita-citaku. Doakan agar cita-citaku terwujud ya teman- teman. Amin. Teman-teman yang ingin ngobrol dan bekenalan bisa berkunjung ke e-mail mutiaralukman0@ gmail.com, YouTube mutiara channel, atau Instagram @mutiarafaizalukman. Majalah Literasi Indonesia | MG

256 PUISI PUISI MG Cinta Literasi JANUARI Oleh Alvi Syahrina Putri 2022 Literasi Awal kumengenalmu di bangku sekolah Aku mengeja tiap kata demi kata Aku rangkai dan kubaca jadi kalimat yang kumengerti.. Literasi Makin hari makin kusenangi Kuberkunjung ke pustaka sekolahku Kutelusuri rak demi rak penuh buku kucari dan kutemukan buku bacaan Favoritku.. Hari demi hari Aku makin rajin membaca Tugas sekolahku jadi terbantu karena ada buku penuntunku Literasi Dari guru aku tahu apa itu literasi Oleh guru aku mendapat tugas untuk selalu membaca Membaca buku pelajaran dan buku pendukung belajarku Karena rajin membaca aku suka menulis Literasi Tanpa kusadari Aku menyukai Tanpa kusadari Aku mencintai literasi MG | Majalah Literasi Indonesia

PUISI 257 PUISI MG JANUARI 2022 Kini aku jadi mahasiswi Buku-buku pendukung menjadi koleksi bacaanku Aku makin suka membaca segala buku Aku makin tahu. manfaat membaca Aku mau pintar dengan membaca Aku ingin mencapai citaku Aku juga ingin menulis hal yang bermanfaat Bagiku dan orang sekitarku Makin hari Aku makin cinta literasi .. Rawasana, 22/11/2021 ‘ 17.05 WIB PROFIL PENGARANG: ALVI Syahrina Putri kerap dipanggil Alvi atau Putri. Ayahnya bernama Karya Budi, S.E. dan ibunya bernama Chalidah Melvi, S.Pd. Ia lahir di Medan, 01 September 2003 dan merupakan sulung dari dua bersaudara. Ia memiliki kegemaran membaca dan menulis. Prestasi yang pernah ia raih adalah menjadi juara harapan I tahun 2016 pada lomba baca puisi dan pada 2017 ia meraih juara II pada lomba baca puisi islami. Pada 2019 ia terpilih menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kota Tanjungbalai. Pada 2020 ia menjadi salah satu pemenang dalam lomba menulis Anak Indonesia Cinta Buku. Ia bisa dihubungi melalui WA 083182608627, Instagram @ putrialvisyahrina_01, Facebook Alvi Syahriana, atau e-mail [email protected]. Majalah Literasi Indonesia | MG

258 PUISI PUISI MG JANUARI 2022 Sekolahku Oleh Saskia Alya Zahra Sekolahku Tempatku menuntut ilmu Tempatku dididik menjadi lebih baik Di sekolah Aku bisa mencari teman dan juga sahabat Bersama mereka belajar menjadi lebih semangat Sekolahku Rumah keduaku Di sana aku bertemu guru-guruku Mereka adalah ustaz dan ustazahku MG | Majalah Literasi Indonesia

PUISI 259 PUISI MG JANUARI 2022 Ada ustazah guru tahfizku Ada ustaz guru agamaku Ada ustazah guru Bahasa Indonesiaku Ada ustzah guru Seni dan Budayaku Dan semua guru mata pelajaran yang sangat kuhormati dan segani Sekolah tempatku menuntut ilmu. Terima kasih untuk semua guruku Tanjungbalai, 27/11/2021 PROFIL PENGARANG: NAMAKU Saskia Alya Zahra. Aku lahir di Kota Tanjungbalai, 10 Juli 2008. Aku anak kedua dari dua bersaudara. Saat ini aku duduk di kelas 8 SMP Islam Darul Fikri Tanjungbalai. Cita-citaku menjadi dokter. Ini emailku [email protected] dan ini IG-ku @Saskia.zahra.77920. Majalah Literasi Indonesia | MG

260 KARYA FOTO MG JANUARI 2022 EKSPRESI VIA FOTO KULINER @arohmanmail Hampir semua penikmat fotografi kuliner (food photography) bisa langsung mengeksekusi setiap objek yang diinginkan, kemudian sedikit memberi sentuhan melalui editing, dan mengunggahnya ke laman media sosial. MG | Majalah Literasi Indonesia


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook