PujiyantoTEKNIK GRAFISKOMUNIKASIJILID 3SMK Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional
Hak Cipta pada Departemen Pendidikan NasionalDilindungi Undang-undangTEKNIK GRAFISKOMUNIKASIJILID 3Untuk SMK : Pujiyanto : Arief PurwantoPenulisEditorUkuran Buku : 18,2 x 25,7 cmPUJ PUJIYANTOt Teknik Grafis Komunikasi Jilid 3 untuk SMK /oleh Pujiyanto---- Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan,Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah,Departemen Pendidikan Nasional, 2008. lxi. 189 hlm Daftar Pustaka : lvii - lxi Glosarium : xxxiv - liii ISBN : 978-979-060-074-4Diterbitkan olehDirektorat Pembinaan Sekolah Menengah KejuruanDirektorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan MenengahDepartemen Pendidikan NasionalTahun 2008
KATA SAMBUTANPuji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dankarunia Nya, Pemerintah, dalam hal ini, Direktorat Pembinaan SekolahMenengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasardan Menengah Departemen Pendidikan Nasional, telah melaksanakankegiatan penulisan buku kejuruan sebagai bentuk dari kegiatanpembelian hak cipta buku teks pelajaran kejuruan bagi siswa SMK.Karena buku-buku pelajaran kejuruan sangat sulit di dapatkan di pasaran.Buku teks pelajaran ini telah melalui proses penilaian oleh Badan StandarNasional Pendidikan sebagai buku teks pelajaran untuk SMK dan telahdinyatakan memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam prosespembelajaran melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 45Tahun 2008 tanggal 15 Agustus 2008.Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepadaseluruh penulis yang telah berkenan mengalihkan hak cipta karyanyakepada Departemen Pendidikan Nasional untuk digunakan secara luasoleh para pendidik dan peserta didik SMK.Buku teks pelajaran yang telah dialihkan hak ciptanya kepadaDepartemen Pendidikan Nasional ini, dapat diunduh (download),digandakan, dicetak, dialihmediakan, atau difotokopi oleh masyarakat.Namun untuk penggandaan yang bersifat komersial harga penjualannyaharus memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah. Denganditayangkan soft copy ini diharapkan akan lebih memudahkan bagimasyarakat khsusnya para pendidik dan peserta didik SMK di seluruhIndonesia maupun sekolah Indonesia yang berada di luar negeri untukmengakses dan memanfaatkannya sebagai sumber belajar.Kami berharap, semua pihak dapat mendukung kebijakan ini. Kepadapara peserta didik kami ucapkan selamat belajar dan semoga dapatmemanfaatkan buku ini sebaik-baiknya. Kami menyadari bahwa buku inimasih perlu ditingkatkan mutunya. Oleh karena itu, saran dan kritiksangat kami harapkan. Jakarta, 17 Agustus 2008 Direktur Pembinaan SMK
PENGANTAR PENULISAlhamdulillah, saya bisa me- 2. Teman sejawat yang telahnyelesaikan buku pegangan membantu pengadaan ma-pelajaran (Handbook) berjudul teri demi terdukungnya ter-Teknologi Grafis Komunikasi selesainya buku iniyang diperuntukkan kepadaSekolah Menengah Kejuruan 3. Mahasiswa Desain Komu-(SMK) maupun bagi masya- nikasi Visual Jurusan Senirakat yang berkecimpung pada dan Desain Fakultas Sas-Grafis Komunikasi. Buku ini tra Universitas Negeri Ma-disusun berdasarkan Ku- lang yang telah merelakanrikulum Tingkat Satuan Pen- karyanya untuk dibuatdidikan Sekolah Menengah contoh dalam buku iniKejuruan dengan ada penam-bahan - penambahan tertentu 4. Mas Roy Genggam yanguntuk memperdalam materi isi karya baiknya dibuat con-buku. Buku ini disusun dengan toh demi meningkatnyagaya komunikasi akademik kualitas berkarya anakdengan menampilkan teori dan bangsapraktek serta contoh-contohkarya rancangan atau karya 5. Masmedia Surya, Cakram,yang telah ada di publikasikan. Marketing, Consept, dan sebagainya karena gam-Penulis sudah mencoba se- bargambarnya kami pinjammaksimal mungkin untuk untuk ditampilkan dalammenghadirkan tulisan maupun buku inigambar yang mudah dipahamioleh siswa Sekolah Menengah 6. Teman di SMK se MalangKejuruan, mudah-mudahan in- Raya yang telah memberiformasi yang penulis sam- semangat dalam penyele-paikan sampai kepada sa- saian buku ini.saran pembaca. Buku ini tidakakan ada bila tidak ada Semoga buku ini bisa menjadidukungan dari berbagai pihak. acuan dan memberikan kasa-Maka pada kesempatan ini nah tentang bagaimana ber-saya sampaikan ucapan teri- karya grafis yang berakar ataumakasih kepada: bernuansa local genius Indo- nesia. Kami menyadari, bahwa1. Direktur Pembinaan Seko- tulisan buku ini sangat kurang lah Menengah Kejuruan dari harapan pembaca, untuk yang telah memberikan itu saya mohon saran dan kesempatan kepada saya ktitikan yang bersifat memba- untuk menulis buku ini. ngun guna kualitasnya buku ini. Malang, Akhir Tahun 2007 PujiyantoDesain Grafis Komunikasi iii
DAFTAR ISI C. Gagasan dalam RekayasaHalaman Depan (Cover) / i Grafis Komunikasi / 21Penulis dan Editor / ii D. Penekanan Penguasaan Dalam Grafis Komunikasi /Pengantar Penulis / iii 27Daftar Isi / iv E. Nirmana dalm Grafis Komu-nikasi / 28Daftar Gambar / vii F. Pendalaman / 29Daftar Istilah (Glosari) / xxxiv IV. Etika Grafis Komunikasi/ 30Sinopsis / liv A. Pedoman Media Grafis Ko-Deskripsi Konsep munikasi (Periklanan) ObatPenulisan / lv Bebas / 32Peta Kompetensi / lvi B. Pedoman Media Grafis Ko- munikasi (Periklanan) ObatI. Pendahuluan / 1 Tradisional / 40A. Batasan Desain Grafis C. Pedoman Media Grafis Ko- Komunikasi / 2 munikasi (Periklanan) AlatB. Muatan Lokal Dalam Kesehatan, Kosmetika, Per-bekalan Kesehatan Desain Grafis Komunikasi Rumah Tangga / 46 /4C. Pendalaman / 5 D. Pedoman Media Grafis Ko- munikasi (Periklanan) Ma-II. Desain,Teknologi, Grafis, kanan - Minuman / 51 dan Komunikasi / 6 E. Pendalaman / 55A. Pengertian Desain / 6B. Pengertian dan V. Unsur-unsur Grafis Komu-nikasi / 56 Perkembangan Teknologi / 7 A. Titik / 56C. Pengertian dan B. Garis / 56 Perkembangan Grafis / 11 C. Bidang / 60D. Pengertian dan Proses Ko- D. Ruang / 60 munikasi / 13 E. Bentuk / 61E. Pendalaman / 17 F. Tekstur / 62 G. Warna / 63III. Estetika Grafis Komuni- H. Pendalaman / 66 kasi / 18 VI. Prinsip-prinsip GrafisA. Pengertian Estetika / 18 Komunikasi / 67B. Estetika dalam Industri A. Keselarasan (Harmoni) / Grafis Komunikasi / 19 67Desain Grafis Komunikasi iv
B. Kesebandingan (Proporsi) 5. Gambar Kerja (Atwork) / / 69 215C. Irama (Ritme) / 69 F. Pendalaman / 217D. Keseimbangan (Balance) / VIII. Gambar Teknik Grafis 70 Komunikasi / 218E. Penekanan (Emphasis) / A. Sejarah gambar teknik / 73 218F. Pendalaman / 75 B. Bahan dan peralatan / 219VII. Elemen Pendukung C. Dasar-dasar Menggambar Grafis Komunikasi / 75 Proyeksi / 226A. Tipografi (Huruf) / 75 1. Menggambar Proyeksi1. Pengertian Huruf / 752. Perkembangan Huruf / 76 Orthogonal / 2263. Daya Tarik Huruf / 80 2. Menggambar Proyeksi4. Teknik Pembuatan Huruf Irisan / 228 dengan Cara Manual / 82 3. Menggambar Proyeksi5. Gaya Tipografi (Huruf) / 836. Variasi Huruf / 89 Putaran / 2287. Penataan Huruf / 93 4. Menggambar Proyeksi8. Penegasan Tipografi (Hu- Bukaan / 229 ruf) / 98 5. Menggambar Proyeksi9. Elemen Teks / 104B. Ilustrasi (Gambar) / 115 Isometri / 2301. Teknik Menggambar / 115 D. Dasar-dasar Menggambar2. Obyek Ilustrasi / 1283. Ilustrasi sebagai Komu- Perspektif / 231 1. Menggambar Perspektif nikasi / 1364. Ilustrasi Teknik Fotografi / Satu Titik Mata / 233 2. Menggambar Perspektif 155C. Warna / 200 Dua Titik Mata / 2351. Komposisi Warna / 200 3. Menggambar Perspektif2. Penerapan Warna / 203D. Corporate Identity / 207 Tiga Titik Mata / 2361. Logo / 208 4. Obyek dalam Tampilan2. Lambang / 2093. Brand / 209 Perspektif / 2374. Pictograf / 210 E. Pendalaman / 241E. Layout / 2111. Layout Miniatur / 212 IX. Teknologi Cetak Printing2. Layout Kasar / 212 (Sablon) / 2423. Layout Komprehenshif / A. Sekilas Tentang Sablon / 213 2424. Proses Layout / 213 B. Alat dan Bahan 1. Alat / 243 2. Bahan / 247 C. Proses Persiapan Cetak / 249 1. Pembuatan Desain dan Klise / 249Desain Grafis Komunikasi v
2. Proses Mengafdruk / 250 A. Penekanan pada ProdukD. Proses Mencetak / 256 yang Disampaikan / 34E. Hal yang Perlu B. Penekanan pada Sisi Visu- Diperhatikan dalam alnya /338 Mencetak / 2581. Perhatian Terhadap Alat C. Penekanan pada Teknik dan Bahan / 259 Penyampaian / 3422. Perhatian Terhadap Proses Cetak / 260 D. Pendalaman / 3493. Perhatian Setelah Proses Cetak / 261 XIII. Kreatifitas dalamF. Membersihkan Screen / Mendesain Grafis 262 Komunikasi / 350G. Pendalaman / 263 A. Terobosan SeseorangX. Komputer Grafis untuk Berkreatifitas / 350 Komunikasi / 264 B. Kreatifitas PerancanganA. Media Kerja Photoshop / dan Hambatannya / 353 264 C. Sikap Mental dalam UsahaB. Merubah Gambar / 289 Dunia Grafis Komunikasi /C. Teknik photoshop / 309 354XI. Jenis Media Grafis D. Pendalaman / 357 Komunikasi / 320 XIV. Produk GrafisA. Kemasan Produk / 320 Komunikasi yang1. Maksud dan Tujuan Mengarah Tuntutan Pasar / 358 Desain Kemasan / 3202. Fungsi Desain Kemasan / A. Pasar sebagai Sasaran Pro-duk / 358 3213. Bahan Desain Kemasan / 1. Faktor Geografis / 358 2. Faktor Demografis / 359 322 3. Faktor Psikologis / 3604. Faktor Ekonomi Dalam 4. Faktor Behavioristik / 361 B. Pasar sebagai Tuntutan Desain Kemasan / 3265. Strategi Promosi Melalui Kebutuhan Konsumen / 363 De-sain Kemasan / 327 1. Produk yang Dibutuhkan6. Kualitas Desain Kemasan / Konsumen / 364 2. Produk yang Mengacu 329 pada Siklus HidupB. Media Lini Atas / 330 Produksi / 365C. Media Lini Bawah / 330 C. Pendalaman / 366D. Pendalaman / 333 XV.Free Design / 367XII. Penekanan Penyampaian A. Kita Kaya Berbagai Bentuk Media Grafis Komunikasi / 334 Seni / 367Desain Grafis Komunikasi vi
1. Pola Penguatan Eksistensi D. Menyelesaikan Desain, Bentuk Seni / 369 Merawat Bahan dan Peralatan / 4482. Pola Penumbuhan Bentuk Seni / 369 E. Pembahasan / 4483. Pola Progresifitas Estetik XVIII.Bugeting / 403 atau Bentuk Spiritual / 370 A. Pra Desain/Produksi (FreeB. Lokal Jenius Sebagai Design) / 449 Pijakan Karya Grafis / 371 B. Desain/Produksi (Design) /1. Pelestarian / 371 4492. Penggalian / 373 C. Paska Desain/Produksi3. Pengembangan / 3734. Penciptaan / 375 (Post Design) / 450C. Pendalaman / 375 D. Strategi Pembiayaan 450 E. Pendalaman / 451XVI. Design: Aplikasinya / 376 XIX. Penutup / 406A. Mempersiapkan Tempat, Daftar Pustaka / lvii Bahan dan Peralatan Kerja Desain / 377B. Pembuatan Corporate Iden-tity / 378C. Penerapan / 3851. Kemasan Produk / 3852. Media Masa / 3963. Merancang Media Lini Atas (Above The Line)/ 4094. Merancang Media Lini Bawah (Bellaw The Line) / 415D. Final Design / 439E. Menyelesaikan Pekerjaan, Merawat Bahan dan Peralatan Desain / 442F. Pendalaman / 442XVII. Post Design / 398A. Mempersiapkan Tempat, Bahan dan Peralatan Desain / 443B. Penerbitan Rancangan Grafis ke Masmedia / 444C. Pemasangan Rancangan Grafis Media Luar / 445Desain Grafis Komunikasi vii
SINOPSISTeknologi Gafis Komunikasi Dalam bidang media saranamerupakan kebutuhan yang surat kabar telah terjaditidak dapat dipisahkan dari kemajuan suatu proses visua-kehidupan masyarakat, teru- lisasi, misalnya; bidang tata-tama bagi mereka yang ber- letak (lay-out), pemilihan huruf,gerak dibidang industri dan dan isi berita, maka secarateknologi. Seperti yang tam- visual penampilan warna dise-pak sekarang ini dimana per- suaikan dengan obyek penya-kembangan industri dan jian. Peran media grafisteknologi sangat pesat kema- komunikasi bukan sebagaijuannnya sehingga mengha- penawaran produk/ jasa sajarapkan hadirnya media sarana melainkan suatu hiburan yangkomunikasi yang mampu selalu ditunggu pembaca/meningkatkan usahanya. Me- pemirsa.lalui media sarana komunikasiyang handal diharapkan dapat Sejalan dengan kemajuan dimempengaruhi khalayak sa- bidang komunikasi secara glo-saran sebagai konsumen yang bal, yaitu dalam menghadapidapat diujudkan berupa media pasar bebas untuk memacucetak maupun menggunakan sumber daya manusia gunasarana elektronik. mengantisipasi perkembangan teknologi dan industri. SumberDampak dari perkembangan daya manusia yang handalkomunikasi secara global yang mempunyai keahlian di bidangantara lain adalah perkem- grafis komunikasi baik secarabangan dunia pertelevisian, manual maupun elektronikinternet, cetak surat kabar sangat dibutuhkan. Salah satujarak jauh, pasopati dan upaya tersebut adalah mem-sebagainya. Seperti halnya beri pembinaan dan pembim-dengan perkembangan komu- bingan melalui program pen-nikasi di Indonesia, media didikan teknologi grafis komu-sarana komunkasi sangat pe- nikasi.sat terutama bidang suratkabar dan televisi yang tidakjauh berbeda bila dibanding-kan dengan negara-negaramaju.Desain Grafis Komunikasi liv
DISKRIPSI KONSEP PENULISANTeknologi grafis komunikasi Dalam penciptaan karya grafis,merupakan pengetahuan dan baik media lini atas maupunketerampilan dalam meran- media lini bawah tetap melaluicang media komunikasi cetak. statu proses yang dikelom-Media grafis yang dirancang pokkan menjadi tiga, yaitu freemengacu pada kualitas pene- design/Para desain, design/rapan estetik melalui unsur- produk, dan post design/paskaunsur grafis dan prinsip-prinsip desain (produk). Tapa-tahapangrafis. Secara visual dan inilah yang harus dilakukanverbal, teknologi grafis komu- bagi calon desainer/praktisinikasi sangat memperhatikan gra-fis dalam mewujudkaneleven-elemen yang ada, karya-nya. Semua karya grafisantara lain tipografi, ilustrasi, komunikasi tetap mengacuwarna, corporate Identity, dan pada pasar, agar pesan yanglay-out. sampaikan diterima oleh masyarakat.Desain Grafis Komunikasi lv
PETA KONPETENSIUnsur-unsur Media Lini Grafis Atas TipografiTEKNOLOGI Ilustrasi Free Design GRAFIS Warna Design/Prouk Corporate Identity Post DesignKOMUNIKASI Media Lini Layout BawahPrinsip-prinsip GrafisDesain Grafis Komunikasi lvi
X. KOMPUTER GRAFIS KOMUNIKASIAdobe Photoshop merupakan Untuk lebih jelasnya, perha-software yang biasa diguna- tikan gambar di bawah ini:kan untuk merancang mediagrafis komunikasi. Bagaimana 1cara penggunaannya, perha- 3tikan langkah - langkah berikutini.A. Media Kerja Photoshop 2 4Ketika pertama kali mengak- Gambar 10.1 : Media kerjatifkan program Adobe Photo- Adobe Photoshopshop, akan nampak area kerjaterbagi menjadi beberapa ba- Toolboxgian menu yaitu: Menu Bar, Marquee ToolOption Bar, Toolbox, PalletWell, dan Pallete.Menu bar: berisi menu-menuyang dapat membantu memu-dahkan dalam bekerja danterorganisir sesuai dengantopik yang saat itu digunakan.Sebagai contoh, menu Layersberisi menu-menu yang ber-hubungan dengan PalleteLayers.1. Option bar: berisi informasi Gambar 10.2: Tool pilihan pada tentang tool yang saat itu marquee tool digunakan. Rectangle Marquee Tool:2. Toolbox: perangkat utama untuk membuat seleksi ber- yang digunakan untuk bentuk persegi. membuat, mengedit gam- 1. Pertama kali, pilihlah salah bar dan teks. satu alat seleksi pada3. Pallete Layers: membantu Marqee tool. dalam menata beberapa palet yang digunakan4. Pallete: membantu memo- nitor dan mengedit gambar (image).Desain Grafis Komunikasi 264
Gambar 10.3: menu Marquee sehingga akan membuat seleksi secara otomatis se- 2. Buatlah seleksi pada gam- suai panjang dan tinggi bar yang dimaksud. seleksi. 4. Tentukan pengaturan Fea-Gambar 10.4: Penggunaan Marquee tool ther, yang berfungsi untuk 3. Untuk Rectangle tool, memperhalus batas tepi Rounded Rectangle tool, dengan gambar. Semakin atau Elliptical Marquee besar nilai feather, maka tool, pilihlah jenis seleksi semakin halus bagian te- pinya. • Normal=berguna untuk mem- Elliptical Marquee Tool: buat seleksi secara normal untuk membuat seleksi ber- bentuk lingkaran. • Fixed Aspect Ration = untuk Single Row Marquee Tool: mengatur nilai panjang dan untuk membuat seleksi ber- lebar seleksi secara rasio, bentuk garis horisontal. sehingga panjang dan lebar Single Column Marquee akan proporsional sesuai ni- Tool: untuk membuat seleksi lai panjang dan lebar. berbentuk garis vertikal. Caranya: pilih salah satu tool • Fixed Size = untuk mengatur yang disediakan kemudian nilai panjang dan tinggi letakkan pada image yang seleksi dalam bentuk pixel, dimaksud. Klik mouse sambil menyeret ke area lain kemu- dian lepaskan. Gambar 10.5: Penggunaan marquee toolDesain Grafis Komunikasi 265
Move ToolUntuk memindahkan objek(teks maupun grafik).Caranya: Aktifkan Move tool,lalu pilih objek yang ingindipindahkan. Seret ke daerahlain. Gambar 10.8 : Lasso Gambar 10.10: Penggunaan Move Polygon Lasso ToolLasso Tool (L) untuk membuat seleksi bentuk persegi Gambar 10.7: menu pilihan l Caranya: aktifkan salah satu tool (missal: Magic Lasso tool) dan tempatkan pada daerah yang ingin dibuat seleksi. Klik ujung Magnetic Lasso tool dan seret mouse mengelilingi dae- rah yang dimaksud. Lasso Tooluntuk membuat seleksi secarabebas (handsfree)Caranya: aktifkan salah satutool (missal: Magic Lasso tool)dan tempatkan pada daerahyang ingin dibuat seleksi. Klikujung Magnetic Lasso tool danseret mouse mengelilingi dae-rah yang dimaksud. Gambar 10.9: Polygonal Lasso ToolDesain Grafis Komunikasi 266
Magnetic Lasso Tool Gambar 10.11: Magic Wand Tooluntuk membuat seleksi bebasberdasarkan tingkat kesa-maan warna.Caranya: aktifkan salah satutool (missal: Magic Lasso tool)dan tempatkan pada daerahyang ingin dibuat seleksi. Klikujung Magnetic Lasso tool danseret mouse mengelilingi dae-rah yang dimaksud. Gambar 10.10: Magic Lasso Crop Tool (C) tool Untuk membuang bagian dari image canvas yang tidak Magic Wand Tool digunakan. Caranya: aktifkan Crop toolUntuk membuat seleksi berda- kemudian letakkan mousesarkan kesamaan warna. pada daerah tertentu lalu seret ke daerah lain. Klik tandaCaranya: aktifkan tool tersebut centang di bagian atas jikakemudian aturlah beberapa sudah memilih atau tekanspesifikasi pada menu option tombol enter. Untuk memper-di bagian atas seperti toleransi kecil atau memperbesar area(Tolerance), Antialis, Conti- yang dipilih, klik titik Nude digous, dan Sample All Layers. bagian kiri/kanan/atas/bawahSemakin besar nilai pada dan seret ke tempat lain untukTolerance maka akan mem- membuat perubahan ukuran.buat seleksi sesuai kesamaanwarna yang berdekatan. Gambar 10.12 : CropDesain Grafis Komunikasi 267
Slice Tool (K) Slice Select Tool Untuk memilih salah satuGambar: menu pilihan Slice bagian yang telah dibuattool menggunakan Slice Tool. Caranya: tekan tombol Shift Slice Tool dan klik pada salah satu irisanUntuk membuat irisan pada untuk memilih bagian yangimage menjadi beberapa ba- dimaksudgaian secara otomatis. Teknikini sangat diperlukan ketika Modifier Brush Tool (J)menampilkan beberapa gam-bar di internet karena sebuah Gambar 10.14: Menu pilihan modifiergambar akan dipotong menjadi brush toolbeberapa bagian sehinggaakan lebih cepat ditampilkan. Spot Healing BrushCaranya: akifkan Slice tool ke- Toolmudian buat seleksi berbentuk Tool ini dapat memindahkankotak pada gambar yang ingin noda/cacat secara cepat dandipotong. Buatlah irisan pada ketidaksempurnaan lain padadaerah lain dengan cara yang gambar. Spot Healing Brushsama. Usahahan pemotongan tool bekerja dengan caraselanjutnya tepat pada garis mengambil sampel dari gam-sebelumnya karena jika ku- bar atau tekstur yang tepat,rang atau melebihi daerah pencahayaan, dan pixel yangpemotongan sebelumnya ma- telah diperbaiki secara oto-ka secara otomatis akan matis. Tidak sama denganmembuat irisan lain. Healing Brush yang menutupi cacat dengan cara mengambil Gambar 10.13: Slice sampel yang kita tentukan, Spot Healing Brush secara otomatis mengambil sampel warna yang sesuai untuk menutupi daerah yang cacat.Desain Grafis Komunikasi 268
Caranya: aktifkan Spot Healing Healing Brush ToolBrush tool, kemudian aturlahukuran brush dan tingkat Untuk memperbaiki bagianketajaman (hard). Selanjutnya, image yang cacat, kotor,goreskan pada daerah yang maupun tergores dengan war-kotor secara perlahan-lahan. na lain dengan cara mendup- likasi dari warna atau pola pada bagian lain. Caranya: tekan tombol Alt sambil mengklik tombol mouse pada daerah yang ingin dijadikan sumber. Lepaskan tombol Alt, lalu goreskan pada daerah yang ingin diper- baiki/dihilangkan.Gambar 10.15: Panel option Spot Healing Brush ToolGambar 10.16: Penggunaan Spot Gambar 10.17: Healing Brush Healing Brush Tool Tool Pacth Tool Untuk memperbaiki bagian image yang cacat, kotor, maupun tergores dengan war- na lain dengan cara memilih sumber warna/pola pada ba- gian lain. Caranya: aktifkan Patch tool, seleksi daerah yang ingin diperbaiki menggunakan tool tersebut. Setelah terbentuk seleksi, seret ke daerah lain sebagai sumber untuk menu- tupi daerah yang kotor.Desain Grafis Komunikasi 269
Brush Tool (B) Gambar 10.20: Menu pilihan brush tool Gambar 10.18: Pacth Brush Tool Red Eye Tool Untuk membuat goresan kuas ketika mewarnai objek. Ter-Seperti namanya, tool in dapat dapat 12 tipe brush yangmenghilangkan efek Red eye dapat Anda pilih, dan tiap-tiappada foto Anda. tipe memiliki 20 jenis brush yang berbeda bentuk danCaranya: aktifkan Red Eye ukurannya. Diantaranya adatool, kemudian klik pada mata yang berbentuk daun, bunga,yang berwarna merah (Red rumput, dan berbentuk penaEye). Jika kurang puas de- untuk membuat kaligrafi.ngan hasil yang telah dibuat,Anda dapat membatalkannya Caranya: aktifkan Brush tool,kemudian atur menu option di lalu aturlah ukuran brush, tipebagian atas. Aturah ukuran brush dan tingkat kepekatanPupil (Pupil Size) dan tingkat (opacity) pada menu option di bagian atas. Selanjutnyagelap pupil (Darken Pupil). pilihlah warna yang diinginkan. Gambar 10.19: Red Eye Gambar 10.21: BrushDesain Grafis Komunikasi 270
Pencil Tool sampel sambil menekan tom- bol Alt. lalu klik pada daerahUntuk membuat garis secara lain yang akan dijadikanbebas dengan goresan yang target. Teknik ini biasanyamenyerupai sebuah pensil. digunakan untuk memanipu- lasi sebuah image ketikame-Caranya: aktifkan pencil tool, nambahkan objek yang sama.lalu aturlah ukuran pencil, tipepencil dan tingkat kepekatan(opacity) pada menu option dibagian atas. Selanjutnyapilihlah warna yang diinginkan. Gambar 10.22: Pencil tool Gambar 10.24 : Clone StampStamp Tool (S) Pattern Stamp Tool Untuk menggambar dari bagi- an atau pola yang telah diambil. Caranya: aktifkan Pattern Stamp tool, pilih ukuran dan tipe brush. Selanjutnya, pada menu option di bagian atas, tentukan jenis pola (pattern) yang digunakan untuk meng- gambar.Gambar 10.23: Menu pilihan Stamp tool Clone Stamp Tool Gambar 10.25: Pattern Stamp ToolUntuk menggambar dari sam-pel pada sebuah image.Caranya: aktifkan CloneStamp tool dan aturlah ukuranbrush, pilih tipe yang lembut(Soft). Selanjutnya klik padadaerah yangakan dijadikanDesain Grafis Komunikasi 271
History Brush Tool Art History Brush Tool Gambar 10.26: Menu pilihan history Untuk mewarnai objek ber- brush tool dasarkan history tertentu. Ca- ranya: aktifkan Art History History Brush Tool Brush tool dan aturlah ukuranUntuk mengembalikan objek brush. Pada menu option,pada posisi history tertentu. aturlah beberapa spesifikasiTool in sangat berguna ketika (Opacity, Style, Type, danmewarnai objek dengan brush Tolerance). Kemudian gores-kemudian ingin menghapus- kan pada gambar secaranya. Jika Anda menghapus perlahan-lahan.menggunakan Eraser tool ma-ka objek yang lain akan ikutterhapus.Caranya: aktifkan HistoryBrush tool dan tentukanukuran brush. Goreskan padaobjek untuk menghilangkanbekas goresan brush. Gambar 10.28: Art History Brush Tool Eraser Tool Gambar 10.29: Menu pilihan eraser toolGambar 10.27: History BrushDesain Grafis Komunikasi 272
Eraser Tool Pada opsi Limits, pilih tipe Contiguous agar warna yangUntuk menghapus objek dan pertama kali terhapus menjadidapat mengembalikan objek acuan untuk menghapusyang sudah terhapus ke posisi warna berikutnya.semula.Caranya: aktifkan Eraser tool,pilih ukuran brush dan pilihtipe brush yang lembut (Soft),jika perlu perkecil tingkatkepekatan (opacity). Semakinkecil nilai opacity maka akansemakin lembut bagian tepiobjek yang telah terhapus. Gambar 10.31: Background Eraser Tool Gambar 10.30: Eraser Tool Magic Eraser Tool Background Eraser Tool Untuk menghapus warna yangUntuk menghapus latar bela- solid dengan cara mengklikkang (background) agar me- sekali pada bagian tertentu.njadi trasparan.Caranya: akifkan Background Caranya: aktifkan Magic Era-Eraser tool kemudian aturlah ser tool, kemutian aturlah nilaibeberapa spesifikasi pada Tolerance (semakin besarOption bar. nilainya maka warna yang berdekatan akan ikut terha- pus), Anti-alias (jika diberi tanda centang maka warna yang terhapus semakin lem- but), Contiguous (jika diaktif- kan, akan menghapus bagian lain), dan Sample All Layer (jika diaktifkan, semua layer di bawahnya ikut terhapus).Desain Grafis Komunikasi 273
Gambar 10.32: Magic Eraser Caranya: aktifkan Gradient tool Tool dan tentukan tipe gradasi (linier, angle, reflected, danColouring Tool diamond) pada menu Option. Selanjuntya, pilih warna gra- dasi, untuk membuat warna gradasi sendiri klik warna gradasi.Gambar 10.33: Menu pilihan colouring Paint Bucket Tool tool Untuk mengisi objek dengan Gradient Tool warna foreground yang telah dipilih.Untuk mewarnai objek denganwarna gradasi dengan tipe Caranya: aktifkan Paint Bucketlinier, angle, reflected, dan tool, pilih warna yang di-diamond. inginkan. Klik pada daerah yang ingin diberi warna. Anda dapat pula menekan tombol Alt+Backspace secara bersa- maan untuk memberi warna (berfungsi sebagai Shottcuts). Gambar 10.34: Gradient Gambar 10.35: Paint Bucket tool 274Desain Grafis Komunikasi
Tool Modifikasi Sharpen Tool Untuk mempertajam bagian tepi sebuah image. Caranya: aktifkan Sharpen tool, aturlah spesifikasinya Gambar 10.36: Menu pilihan modifikasi tool pada Option bar. Blur Tool Gambar 10.38: Sharpen ToolUntuk memperhalus bagian Smudge Tooltepi sebuah image. Teknik inijuga sering digunakan untuk Untuk membuat efek sentuhanmemperhalus bagian-bagian jari pada cat basah. Teknik initertentu, misalnya memperha- sering digunakan untuk meng-lus bagian wajah atau mem- gambar secara digital.perhalus pixel yang terlalubesar Caranya: aktifkan Smudge tool, tentukan ukuran dan tipeCaranya: aktifkan Blur tool, Brush (atur pula tingkat keta-aturlah spesifikasi pada Option jaman). Aturlah Mode danbar. Goreskan brush pada Strenght (radius efek goresandaerah yang ingin dibuat kabur brush, semakin besar nilani-(blur). nya maka akan bagian lain ikut terkena dampaknya) pada Option bar. Gambar 10.37: Blur Tool Gambar 10.39: SmudgeDesain Grafis Komunikasi 275
Tool Saturasi dan Burn ToolPencerahan Untuk memberikan warna Gambar 10.40: Menu pilihan saturasi yang gelap pada daerah ter- dan pencerahan tool tentu dengan goresan brush. Caranya: aktifkan burn tool, aturlah ukuran dan tipe brush, aturlah pula pada Strenght (semakin besar nilainya maka akan semakin gelap). Dodge Tool .Untuk memberikan warna Gambarterang pada daerah tertentu. 10.42:Caranya: aktifkan Dodge tool, Sponge Toolaturlah ukuran dan tipe brush, Untuk meningkatkan satu-aturlah pula pada Strenght ration pada objek.(semakin besar nilainya maka Caranya: aktifkan sponge tool,akan semakin terang). aturlah ukuran dan tipe brush, aturlah pula pada Strenght.Gambar 10.41: Dodge GambarTl 10.43: . 276Desain Grafis Komunikasi
PATH SELECTION (A)Tool ini untuk memilih danmengedit path yang dinginkan.Caranya: aktifkan Path Se-lection tool, klik pada pathyang telah dimaksud. Teknikini biasa digunakan jika me-miliki beberapa path.Tool Tulisan Gambar 10.45: Type Tool Gambar 10.44: Menu pilihan type Type Mask Tool tool Untuk membuat seleksi ber- Type Tool bentuk huruf.Untuk mengetik teks pada Caranya: sama dengan Typesebuah image secara vertikal tool.maupun horisontal.Caranya: pilih salah satu tipeType tool (horisontal atauvertikal), pilih jenis font, warnafont, dan ukuran font. Andadapat pula membuat efek tekswarped dengan beberapabentuk pilihan. Gambar 10.46: Type Mask ToolDesain Grafis Komunikasi 277
Pen Tool Untuk membuat bentuk shape tertentu dari daftar yang di-Untuk membuat path yang tampilkan.dapat digunakan sebagaiseleksi maupun alat gambar. Caranya: sama dengan Pen tool, dan dapat menentukanCaranya: aktifkan Pen tool, salah satu bentuk Shape yangdan aturlah Option bar untuk diinginkan (Dingbats).menentukan tipenya (Pen toolatau Freeform Pen tool), danpilih salah satu bentuknya(Shape Layers, Path atau FillPixel). Gambar 10.49: Shape Gambar 10.47: Pen Notes tool Tl Untuk membuat catatan danCustom Shape Tool suara yang dapat disertakan dalam image. Gambar 10.48: Menu pilihan shape tool Caranya: aktifkan Annotation tool untuk membuat catatan lalu klik dan drag untuk mem- buat tempat catatan (note). Mulailah mengetikkan bebe- rapa catatan. Perlu diper- hatikan, teks dalam catatan tersebut tidak akan tercetak dalam dokumen gambar anda. Sedangkan untuk membuat notasi berbentuk suara, aktif- kan Audio Annotation tool.Desain Grafis Komunikasi 278
- Gambar 10.51: Hand Tool Gambar 10.50: Notes Zoom Tool Tool Untuk mengatur tampilan Eyedropper Tool (perbesar atau perkecil) image.Untuk mengambil sampelwarna dalam sebuah image. Caranya: aktifkan Zoom tool,Caranya: aktifkan Eyedropper dan buatlah seleksi untuktool, lalu klik pada daerah memperbesar daerah yangyang ingin diambil sampel dimaksud. Untuk memperkecilwarnanya. Umumnya, Anda tampilan, tekan tombol Althanya dapat mengambil sam- sambil mengklik pada daerahpel satu warna, namun Anda yang dimaksud.dapat pula mengambil bebera-pa sampel warna dengan cara Foreground & Back-menekan tombol Shift saat ground Colormemilih warna. Maksimal sam-pel warna yang diambil secara Untuk menentukan warnabersamaan adalah 4. foreground dan background. Hand Tool Caranya: klik pada ikon tersebut untuk memilih warna.Untuk memindahkan sebuah Secara default, warna fore-gambar bersama-sama de- ground & background adalahngan windows. hitam dan putih. Untuk me- nukar posisinya, tekan huruf XCaranya: aktifkan Hand tool pada keyboard.dan letakkan pada sebuahimage. Geser tampilanwindows untuk melihat daerahyang tak tampak.Desain Grafis Komunikasi 279
Koreksi warna penggabungan beberapa gam- bar (kolase/montase). AplikasiKeserasian warna dan tonal pengolah gambar sepertimenjadi hal yang sangat Adobe Photoshop menyedi-penting dalam dunia desain akan fasilitas yang lengkapgrafis karena menentukan untuk koreks tonal yangindah atau tidaknya sebuah menyangkut tingkat pencaha-gambar yang dibuat. Bukan yaan (brightness) dan kontrassaja untuk dunia desain grafis, (contrast) dari tiga sisi yaitu:namun mencakup segala as- sisi terang (highlight), sisipek kehidupan manusia. Jika tengah (midtones), dan sisitidak ada keserasian antara gelap (shadows).warna dan tonal, segalasesuatu akan nampak aneh Gambar 10.52: Menudan kurang menarik. adjusmentMungkin tidak semua peng- Dalam melakukan koreksi war-guna komputer grafis mema- na perlu diperhatikan bahwahami arti koreksi warna dan dengan melakukan perubahankoreksi tonal.Koreksi warna nilai variabel sebuah warnaadalah penyesuaian warna maka secara otomatis mem-dalam sebuah gambar yang pengaruhi keseimbangan war-diolah menggunakan komputer na dalam gambar tersebutsehingga nampak serasi dan karena dalam spektrum warna,menarik namun tidak memiliki semua warna saling mem-kesan aneh. pengaruhi. Sebagai contoh, warna hijau berseberanganSebagai contoh, ketika Anda dengan warna magentamengambil gambar menggu-nakan kamera digital mungkinhasilnya terlalu banyak warnamerahnya. Dengan alat korek-si warna yang disediakanmasing-masing aplikasi kom-puter grafis dapat disesuaikanwarna agar menghasilkan ke-serasian warna.Koreksi tonal adalah hal-halyang berhubungan denganbrightness dan contrast sertabeberapa efek akibat adanyapencahayaan. Dalam bidangdesain grafis, koreksi tonalmemerlukan perhatian khususterutama ketika melakukanDesain Grafis Komunikasi 280
sehingga ketika Anda mening- Autolevelkatkan persentase warna hijaumaka nilai persentase warna Fasilitas ini berguna untukmagenta akan berkurang. mengatur menu Levels secara otomatis. Anda dapat pulaAlat koreksi warna dalam menggunakan Autolevels de-Adobe Photoshop terdiri dari ngan cara mengklik ikon Autobeberapa bagian yaitu: pada kotak dialog Levels.Caranya:1. Bukalah gambar yang ingin koreksi warnanya2. Pilih menu Image > Adjustment3. Pilih salah satu alat koreksi warnaLevel Gambar 10.54: Penggunaan auto levelFasilitas ini disediakan untukmengatur brightness, contrast, Auto Contrastserta dan interval (posisihighlight, midtones, shadows). Fasilitas ini berguna untuk mengatur contrast (kontras) secara otomatis.Gambar 10.53: Penggunaan Gambar 10.55: Penggunaan autocontrast AUTO COLORS Fasilitas ini berguna untuk mengatur Colors (warna) secara otomatis.Desain Grafis Komunikasi 281
Gambar 10.56: Penggunaan auto colors Color Balance Curves Fasilitas ini berguna untuk meningkatkan suatu warna Fasilitas in tidak jauh berbeda atau beberapa warna dengan dengan fasiltas Levels yaitu cara menggeser slider yang untuk mengatur brightness telah disediakan. Pengaturan dan contrast pada highlight, yang dimaksud adalah untuk midtones, dan shadows. Per- mengatur sisi gelap (sha- bedaannya: pada pengaturan dows), sisi tengah (midtones), Curves digambarkan dengan dan sisi terang (highlight). kurva sedangkan pada Levels Terdapat pula ikon Preserve digambarkan dengan nilai Luminosity secara otomatis, nominal dan histogram. nilai brightness dalam gambar tersebut akan menyesuaikan perubahan warnanya. Gambar 10.58: Penggunaan color balances Brihtness/Contrast Fasilitas in berguna untuk mengatur tingkat pencaha- yaan (brightness) dan kontrast (contrast). Bentuk fasilitas in sangat sederhana karena hanya menyediakan dua buah sisi saja.Gambar 10.57: PenggunaanDesain Grafis Komunikasi 282
Desaturate Fasilitas ini berguna untuk membuat gambar berwarna menjadi hitam putih tanpa harus mengubah mode war- nanya.Gambar 10.59: Penggunaan brightness/contrast Hue/Saturation Gambar 10.61: Penggunaan desaturate Fasilitas ini berguna untuk mengatur Hue Saturation dan Match Color Lightness dari warna-warna utama spektrum warna dalam Perintah Match Color dapat Adobe Photoshop. Fasilitas in menyesuaikan warna terang, sering digunakan untuk me- warna jenuh (saturasi), dan ngubah foto hitam putih menyeimbangkan warna da- menjadi berwarna, yang telah lam sebuah image. Menge- diubah mode warnanya dari depankan perintah Match grayscale menjadi RGB atau Color akan memberikan kele- CMYK. luasaan mengatur lebih ba- nyak luminance dan kom-Gambar 10.60: Penggunaan hue saturation ponen warna dalam sebuah image. Oleh karena Anda dapat mengatur warna dalam gambar tunggal dibandingkanDesain Grafis Komunikasi 283
mencocokkan antar warna Selective Colordalam dua gambar, keduagambar akan terkoreksi secara Fasilitas in berguna untuktepat. Hal in sangat berguna mengoreksi warna utamaketika ingin menggabungkan dalam sebuah gambar. Ketikakedua gambar yang memiliki mencetak, alat cetak yangwarna yang agak berbeda. digunakan akan mencetak berdasarkan tabel proses pembentukan warnawarna pri- mer baik aditif maupun substraktif. Gambar Gambar 10.64: 10.62: Penggunaan Penggunaan selective color match color Channel Mixer Replace Color Fasilitas in berguna untuk Channel Mixer memberikan membuat virtual seleksi pada Anda keleluasaan untuk me- gambar berdasarkan tingkat ngatur sebuah image dengan kemiripan warna kemudian kualitas grayscale yang tinggi mengedit dengan Hue satu- dengan cara memilih persen- ration dan Lightness. tase pada masing-masing chanel warna. Anda dapatGambar 10.63: pula membuat keseimbangan Penggunaan sepia berkualitas tinggi atau replace color gambar lain yang diwarnai. Dengan menggunakan Chan- nel Mixer, Anda juga dapat menyesuaikan warna secara kreatif yang mudah dilakukan dibandingkan alat koreksiDesain Grafis Komunikasi 284
warna lain. Channel Mixer satu warna gradasi yangmemodifikasi target keluaran lainnya.(output) warna channel yang Gambarmenggunakan campuran war- 10.66:na channel yang ada (source) Penggunaandalam sebuah gambar. Ketika gradient mapAnda menggunakan alatkoreksi warna dengan Chan-nel Mixer, Anda sebenarnyasedang menambahkan ataumengurangi data grayscaledari suatu channel sumber ketarget channel. Gambar PHOTO FILTER 10.65: Alat koreksi warna in meng- Penggunaan gunakan teknik meniru pe- ngambilan filter yang di-warnaiGradient Map dalam lensa kamera bagian depan untuk menyesuikanAlat koreksi warna in akan keseimbangan warna dan tem-memetakan cakupan batas peratur warna yang memancargrayscale dalam sebuah melalui lensa dan membukaimage pada warna yang telah film tersebut. Perinea in jugaditetapkan warna gradasinya. mengijinkan Anda untuk me-Sebagai contoh, jika Anda milih warna yang ditetapkanmengatur gradasi dua warna, untuk digunakan pengaturanmaka bayangan akan dipe- Hue dalam sebuah gambar.takan ke titik angka salah satuwarna gradasi sedangkan Gambarwarna terang (highlight) akan 10.67:dipetakan ke titik angka salah Penggunaan photo filterDesain Grafis Komunikasi 285
Shadows/Highlight Gambar 10.69:Fasilitas in berguna untuk Penggunaanmengoreksi foto yang memiliki exposureefek siluet menjadi penca-hayaan latar belakang(backlighting) yang kuat ataumengoreksi subyek yangterlalu dekat dengan cahayakamera. Penyesuaian ini jugaberguna untuk menerangidaerah bayangan (shadow)menjadi kebalikannya. Invert Fasilitasi ini berguna untuk membuat efek negatif film dari image yang aktif. Ketika menggunakan fasilitas ini, Adobe Photoshop secara otomatis akan membalik posisi batas maksimal sisi gelap menjadi batas sisi terang.Gambar10.68:PenggunaanExposure Gambar 10.70: Penggunaan invertAlat koreksi warna ini memangdirancang untuk membuat Equalizepenyesuaian pada gambarHDR (format file untuk pro- Fasilitas in berguna untukgram Radiance), namun be- mendatarkan brightness darikerja dengan gambar 8-bit dan gambar ke posisi terdekat rata-110-bit. Exposure bekerja de- rata. Fasilitas in bergunangan cara mengkal-kulasikan ketika ingin meningkatkan nilaidalam ruang warna linier brightness suatu gambar.(gamma 1.) bukan pada ruangwarna gambar saat itu.Desain Grafis Komunikasi 286
Gambar 10.71: Penggunaan Gambar 10.73:equalize Penggunaan posterizeThreshold VariationsFasilitas in berguna untuk Fasilitas in berguna untukmengubah gambar hitam putih mengatur tonal dan warna(B/W) atau gambar berwarna secara mudah karena hanyasecara normal menjadi hitam mengklik elemen yang akanputih atau berwarna dengan dikoreksi.nilai contrast tinggi.Gambar10.72:PenggunaanthresholdPosterize Gambar 10.74: Penggunaan variationsFasilitas in berguna untukmengelompokkan pixel yangberdekatan dan nilai bright-nessnya.Desain Grafis Komunikasi 287
Transforming & Retouching b. RotateAnda dapat mengubah skala, Mengaktifkan pemutaran se-memutar, mencondongkan, buah item dari salah satu titik.mendistorsi objek, dan digu- Secara default, titik tersebutnakan pada salah satu layer berada di pusat, meskipunmaupun beberapa layer, mask, begitu Anda dapat memin-path, maupun channel. Dalam dahkan titik tersebut ke tempatAdobe Photoshop, Anda dapat lain.menerapkan transformasi un-tuk path, vec-tor shape, vectormask, selection border, atauchannel alfa dalam sebuahlayer, multiple layers, maupunlayer mask.Transformasi Gambar 10.76:Perintah untuk mentrans-for- Penggunaanmasikan dapat digunakan un-tuk beberapa kondisi, yaitu: c. Skew1. Untuk mentransformasikan, Teknik Skewing menghasilkan efek miring secara vertikal dan pilih menu Edit>Transform. horisontal.2. Lakukan beberapa pilihan yang telah disediakan:a. ScaleMemperbesar skala ataumemperkecil skala sebuahitem pada titik tertentu. Andadapat mengubah skala secaravertikal, horisontal, maupunkeduanya (vertikal dan hori-sontal). Gambar 10.75: Gambar 10.77: Penggunaan Penggunaan skewDesain Grafis Komunikasi 288
d. Distort g. Setelah Anda melakukanMendistorsi sebuah objek dari perintah transformasi, janganseluruh titik. lupa mengklik tombol Commit pada Option bar dan untuk Gambar membatalkan klik tombol Can- 10.78: cel ( ), atau dapat pula Penggunaan menekan tombol Enter. Jika distort tidak melakukan hal tersebut, objek yang ditransformasikane. Perspective belum mengalami perubahan.Mengubah bentuk secaraperspektif dari satu titik. B. Merubah Gambar 1. Mengubah Ukuran Gambar 10.79: Kanvas Penggunaan Adakalanya ketika membuat perspective sebuah dokumen mengalami perubahan ukuran kanvas. An- da tidak dapat mengubah ukuran image untuk memper- baiki ukuran kanvas. a. Pertama kali bukalah file yang akan diubah ukuran kanvasnya.f. FlipMengubah/memutar gambarsesuai pilihan (horisontal/ver-tikal) Gambar 10.81: Buka b. Pilih menu Image > Can- Gambar 10.80: vas Size. Penggunaan c. Setelah kotak dialog Can- flip vas Size muncul, aturlah beberapa spesifikasi.Desain Grafis Komunikasi 289
Gambar 10.82: Menu canvas 2. Memutar dan Mencer- i minkan Gambard. Untuk menambah kanvas Ketika anda menggunakan pada bagian bawah, klik perintah Rotate Canvas mem- tanda panah ke atas. berikan keleluasaan Anda untuk memutar dan mencer- minkan gambar. Perintah tersebut tidak bekerja pada layer individu atau salah satu bagian dari layer, path, atau tepi seleksi. Perintah ini sering digunakan untuk membalikkan posisi image (misalnya: me- ngubah posisi objek yang menghadap ke kanan menjadi ke kiri). Selain itu, sering digunakan pula ketika membuat beberapa efek special, misalnya efek api. Jadi, perintah Rotate Canvas berlaku untuk satu dokumen yang berisi beberapa objek di dalamnya. Untuk menjalankan perintah tersebut, ikuti langkah-langkah berikut:Gambar 10.83: Penggunaan canvas pada bagian bawahe. Setelah selesai klik OK, maka akan terbentuk kan- vas dengan ukuran yang telah dimodifikasi. Gambar 10.84: Hasil canvas Gambar 10.85: Penggunaan cerminDesain Grafis Komunikasi gambar 290
3. Memotong Image x Untuk memotong gambar (Crop) dengan MarqueeKetika kita membuat sebuah tool, pilih Rectangleposter, banner, pamflet mau- Marquee tool.pun brosur, kita membutuhkanbeberapa gambar sebagai Gambar 10.87: Penggunaanpendukung untuk menginfor-masikan content yang penting. x Kemudian seleksi bagianBeberapa gambar tersebut yang akan diambil.mungkin saja berukuran be-sar,sedangkan kita hanyamembutuhkan bagian-bagiantertentu dalam gambar. AdobePhotoshop menyediakan tooluntuk mengambil atau memo-tong bagian tertentu dalamsebuah gambar. Ada dua tek-nik dalam memotong gambaryaitu menggunakan perintahCropping dan Trim.Memotong gambar dengan Gambar 10.88: PenerapanCrop tool x Pilih menu Image > Crop.x Pertama kali bukalah gam- bar yang akan dicropingx Aktifkan Crop tool pada Toolbox, kemudian seleksi bagian yang akan dicro- ping. Selanjutnya, klik Commit (tanda centang). Gambar 10.89: Hasil cropGambar 10.86: Penggunaan 4. Merperbaiki GambarDesain Grafis Komunikasi 291
Dalam sebuah kasus, gambar berasal dari kamera digitalyang kita ambil dari sebuah maupun alat scanner, akankamera maupun hasil scan lebih berguna jika tingkatseringkali buram dan Nampak ketajaman gambar diperbesar.kurang tajam. Ada beberapapenyebab, diantaranya reso- Derajat tingkat ketajamanlusi gambar yang rendah, dalam satu gambar bervariasi,jumlah pixel warna yang bergantung dari kamera digitalsangat minim, kurang fokus dan alat scanner yang dimiliki.pada objek yang dimaksud, Perlu diingat, bahwa Andadan lain-lain. Adobe Photo- tidak dapat mempertajamshop dapat mengatasi ber- sebuah gambar yang terlalubagai kekurangan yang terjadi kabur (blur) ataupun gambarpada kasus tersebut. Foto/ yang telah diberi efek kaburimage yang redup, kurang blur. Ada beberapa catatanwarna, kurang tajam, maupun dan teknik untuk memper-kurang focus dapat ditangani tajam gambar, diantaranya:dalam Photoshop. Pada ba- x Pertajam gambar Andagian berikut ini, kita akanmencoba beberapa teknik dengan layer yang terpisah,memperbaiki foto yang buram, sehingga Anda dapat mem-pudar, kurang warna, terlalu pertajam kembali jika diper-gelap dan kurang fokus. lukan dalam output dengan media yang berbeda.Mempertajam Gambar x Jika Anda mempertajam gambar pada layer terpi-Seperti telah disebutkan pada sah,aturlah layer denganbagian sebelumnya, Anda da- blending mode menjadipat menggunakan beberapa Luminance untuk meng-cara maupun menggunakan hindari warna yang ber-tool tertentu untuk memper- geser di bagian tepi. Adobebaiki sebuah gambar. Umum- Photoshop memiliki fasilitasnya, orang orang memanfa- untuk mempertajam secaraatkan menu Adjustment, digital dengan berapa menunamun meski begitu, Anda yang dapat dipilih dandapat pula menggunakan diatur opsinya.menu Filter yang disediakanuntuk lebih mempermudah Dengan memanfaatkan Filtermenangani berbagai kesa- Sharpen, Anda dapat memilikilahan dalam sebuah gambar. salah satu jenis menu sharp.Tingkat ketajaman didefini- Mulai dari yang sederhanasikan dari bagian tepi sebuah sampai dengan yang memilikigambar. Apakah gambar Anda fasilitas pengaturan yang lebih detail.Desain Grafis Komunikasi 292
1) Pertama kali bukalah gam- tak dialog Smart Sharpen, bar yang ingin dipertajam. Anda dapat menentukan pengaturan secara Basic2) Pilih menu Filter > Shar- maupun Advanced. Pada pen > Sharpen. Sekilas menu ini, terdapat fasilitas memang tidak nampak untuk membuang efek efek sharp (ketajaman), Motion Blur, Lens Blur, dan namun jika Anda menekan Gaussian Blur. tombol Ctrl+F beberapa kali maka akan nampak Membuat Gambar Panorama efek ketajamannya. menggunakan Photomerge Semakin banyak Anda Perintah Photomerge meng- menekan tombol Ctrl+F kombinasikan beberapa foto maka akan semakin tajam menjadi sebuah gambar yang dan warna gambar menga- bersambungan. Sebagai con- lami distorsi. toh, Anda dapat mengambil lima buah gambar yang over- Gambar 10.90: Tampilan menu lap sebuah kota besar atau filter sharpen pantai kemudian memasang gambar tersebut menjadi se-3) Atau Anda dapat pula buah panorama. Perintah memilih menu Filter > Photomerge dapat menyusun Sharpen > Edges yang foto secara vertikal maupun fungsinya sama dengan horizontal. Untuk lebih jelas- Sharpen. nya, perhatikan gambar berikut ini. Gambargambar yang4) Anda dapat pula meman- berada di bagian atas meru- faatkan menu filter lain pakan gambar source (gambar seperti Smart Sharpen. asli) yang terdiri dari lima buah Filter ini memiliki menu gambar, sedangkan di bagian pengaturan yang sangat bawah adalah hasil kombinasi canggih sehingga Anda menggunakan perintah Photo- dapat memilih tingkat keta- merge. jaman dan menentukan radius ketajaman pada Gambar 10.91: Menu tampilan utomate objek. Pilih menu Filter > photomerge Smart Sharpen, maka akan muncul kotak dialog Smart Sharpen. Pada ko-Desain Grafis Komunikasi 293
Gambar 10.92: Penerapan Layer photomerge Pada photoshop, pasti kita akan berhadapan dengan sistem kerja multi gambar, sehingga pada media kerja photoshop kita akan diha- dapkan dengan layers atau tumpukan gambar. Bekerja dengan layersUntuk menggunakan perintah Dasar-dasar LayerPhotomerge, pilih menu File >Automate > Photomerge. Layers merupakan lapisanSetelah muncul kotak dialog yang berfungsi sebagai tem-Photomerge, pilih file yang pat objek, diibaratkan sebagaidimaksud atau Anda dapat kanvas. Dengan adanya la-memilih folder yang berisi yers, memungkinkan Andagambar-gambar yang akan untuk mengedit sebuah objekdigabungkan. Setelah selesai, tanpa mengganggu objek yangklik OK. Tunggu beberapa lain. Sebagai contoh, jika Andasaat, proses photomerge se- sedang mengedit gam-bar 1dang berjalan. Setelah selesai, maka gambar 2 tidak akanmaka akan terbentuk sebuah terpengaruh.gambar baru dengan namaUntitled dan nama layernya Anda dapat mengatur kompo-adalah Photomerge, bukan sisi layers dengan cara me-Background. ngubah atribut dan urutan layers. Sebagai tambahan, Gambar 10.93: Penerapan menu corak khusus seperti adjus- photomerge tment layers, fill layers, dan layers style dapat diterapkan untuk memberikan efek khusus pada layers tersebut Untuk lebih jelasnya, perha- tikan gambar di bawah. Layers berisi satu objek sehingga masing-masing objek dapat diedit tanpa mempengaruhi objek yang lain. Ketika Anda memberikan efek tertentu (layer style) pada sebuah layer, maka Anda dapat menduplikasi layer style keDesain Grafis Komunikasi 294
layer yang lain dengan corak x Untuk menampilkan Paletdan bentuk yang sama. Layer, pilih menu Win- dows>Layers. x Untuk mengaktifkan menu Palet Layers, klik gambar segitiga di sudut kanan atas. Menu yang ditampil- kanadalah beberapa perin- tah untuk bekerja dengan palet.Gambar 10.94:Pallete Layer Gambar 10.96: Menu palette layerPalet Layers berisi seluruhlayers yang ada, kelompok • Untuk mengubah ukuranlayer, dan efek layers dalam thumbnail, klik Palet Optionssebuah gambar. Dengan palet dari menu Palet LayersLayers, anda dapat menam- kemudian pilih ukuran thum-pilkan/menyembunyikan layer, bnail.membuat layer baru, dandapat bekerja dengan kelom-pok layers. Anda dapat meng-akses pilihan dan perintahtambahan pada menu PaletLayers. Gambar 10.95: Palette Gambar 10.97:Keterangan: Pulldown layersA=Menu palet Layers, B=Groups,C=Layer, D=Expand/CollapeseE=Efek Layer,F=Thumbnail Layer.Desain Grafis Komunikasi 295
Layer Background Gambar 10.99: membuat layer baruKetika anda membuat sebuahimage baru dengan latarbelakang putih maupun ber-warna, di bagian bawah layerpada Pallet Layer tertulisBackground yang menanda-kan nama layer tersebut. Andatidak dapat memodifikasi layertersebut, seperti mengaturblending mode atau opacity. Ketika anda membuat sebuah image yang transparan, image tersebut tidak memiliki layer background sehingga Anda dapat memindahkan, memo- difikasi blending mode dan opacity objek dalam layer tersebut.Gambar 10.98: LayersbackgroundMeski begitu, anda dapat Gambar 10.100: Mengatur opacity layermengubah status tersebutdengan cara mengkonversi la- Apabila anda ingin mengubahyer Background menjadi layer layer transparan menjadi layerreguler. Caranya, klik ganda Background, Anda dapat(double klik) layer Background mengkonversi layer tersebuttersebut sehingga berubah dengan cara memilih menunamanya menjadi layer, atau Layer > New > BackgroundAnda dapat melakukan pe- From Layer.rintah dengan cara memilihmenu Layer > New > LayerFrom Background.Desain Grafis Komunikasi 296
Membuat Layer Baru atau Aturlah beberapa opsi layer,Group Baru kemudian klik OK.Untuk mempermudah ketika • Name = nama untuk layermengedit sebuah image, se- baru atau group barubaiknya membuat layer baruatau group baru untuk objek • Color = mengidentifikasikanlain. Hal ini perlu Anda lakukan warna layer atau groupkarena ketika mengedit bebe- dalam Palet Layers.rpa objek dalam satu layer,Anda akan mengalami kesu- • Mode = mengatur blendinglitan. Layer baru atau group mode untuk layer atau groupbaru dapat dibuat sesuai dalam Palet Layers.keinginan kita. • Opacity = mengatur tingkatLayer baru atau group baru opacity untuk layer atauakan muncul setelah layer group dalam Palet Layers.atau group tertentu aktif. Jadi,secara otomatis layer baru Gambar 10.102: Mengatur opacity layeratau group baru akan terben-tuk pada posisi di atas layer Menampilkan/atau group yang sedang aktif Menyembunyikan Layer ataudalam Palet Layers. Group atau Style.Untuk membuat layer baru Layer atau Group atau efekatau group baru, lakukan layer dalam Palet Layers dapatbeberapa teknik berikut: ditampilkan maupun disembu- nyikan kapan saja. Jika Andax Klik ikon New Layer ( ) atau tidak ingin menampilkan salah New Group ( ) dibagian satu objek, Anda tidak perlu bawah Palet Layers. menghapus layer tersebut tetapi cukup menyembunyi-x Pilih menu Layer > New > kannya. Meskipun pada Palet Layer atau pilih menu Layers masih muncul nama Layer> New > Group. layer tersebut tetapi tidak akan ikut tercetak dalam image.x Pilih New Layer atau New Yang akan dicetak adalah Group dari menu Palet seluruh layer atau group yang Layers. nampak dalam Palet Layers. Gambar 10.101: Membuat layer baruDesain Grafis Komunikasi 297
Untuk menyembunyikan layer Untuk memilih satu atau bebe-atau group, pilih salah satu rapa layer, pilih salah satucara: teknik:x Pada palet Layers, klik ikon x Klik layer yang diinginkan mata di sebelah kiri layer pada palet Layers atau group untuk menyem- bunyikannya. x Untuk memillih beberapa layer secara berurutan (darix Tekan tombol Alt sambil atas ke bawah atau seba- mengklik ikon mata untuk liknya), klik layer yang menampilkan layer atau pertama kemudian tekan group tersebut, sedangkan tombol Shift sambil meng- layer atau group yang lain- klik layer lain untuk nya akan disembunyikan. memilihnya. x Untuk memilih beberapa layer yang tidak berurutan, tekan tombol Ctrl sambil mengklik layer yang diingin- kan. Gambar 10.103:Menampilkan/menyembunyikan layerMemilih Menggabungkan Gambar 10.104: Memilihdan Menghubungkan Layer Gambar 10.105: Memilih layer tidak urutMemilih LayerAnda dapat memilih salah satuatau beberapa layer sekaligusketika sedang mengedit. Untukmelakukan berbagai tindakanseperti menggambar ataumemberikan warna atau me-ngatur tone (tone adjustment)hanya dapat dilakukan padasalah satu layer tunggal.Sedangkan ketika memin-dahkan, mentransformasikan,mengatur alignment, danmemberikan style dapat dila-kukan pada beberapa layersekaligus. Anda dapat memilihlayer pada palet Layers ataumenggunaka tool Move.Desain Grafis Komunikasi 298
Search
Read the Text Version
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- 12
- 13
- 14
- 15
- 16
- 17
- 18
- 19
- 20
- 21
- 22
- 23
- 24
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- 30
- 31
- 32
- 33
- 34
- 35
- 36
- 37
- 38
- 39
- 40
- 41
- 42
- 43
- 44
- 45
- 46
- 47
- 48
- 49
- 50
- 51
- 52
- 53
- 54
- 55
- 56
- 57
- 58
- 59
- 60
- 61
- 62
- 63
- 64
- 65
- 66
- 67
- 68
- 69
- 70
- 71
- 72
- 73
- 74
- 75
- 76
- 77
- 78
- 79
- 80
- 81
- 82
- 83
- 84
- 85
- 86
- 87
- 88
- 89
- 90
- 91
- 92
- 93
- 94
- 95
- 96
- 97
- 98
- 99
- 100
- 101
- 102
- 103
- 104
- 105
- 106
- 107
- 108
- 109
- 110
- 111
- 112
- 113
- 114
- 115
- 116
- 117
- 118
- 119
- 120
- 121
- 122
- 123
- 124
- 125
- 126
- 127
- 128
- 129
- 130
- 131
- 132
- 133
- 134
- 135
- 136
- 137
- 138
- 139
- 140
- 141
- 142
- 143
- 144
- 145
- 146
- 147
- 148
- 149
- 150
- 151
- 152
- 153
- 154
- 155
- 156
- 157
- 158
- 159
- 160
- 161
- 162
- 163
- 164
- 165
- 166
- 167
- 168
- 169
- 170
- 171
- 172
- 173
- 174
- 175
- 176
- 177
- 178
- 179
- 180
- 181
- 182
- 183
- 184
- 185
- 186
- 187
- 188
- 189
- 190
- 191
- 192
- 193
- 194
- 195
- 196
- 197
- 198
- 199
- 200
- 201
- 202
- 203
- 204
- 205
- 206
- 207
- 208
- 209
- 210
- 211
- 212
- 213
- 214
- 215