ARTIKEL 199 OPINI MG dan dimanfaatkan oleh siswa. Antara lain video JUNI pembelajaran berbasis 2021 android yaitu XRecorder “Menurut Kuratko dan KineMaster. Video (1995), ada empat pembelajaran berbasis jenis inovasi: laptop yaitu Fastone, penemuan baru, Power Rec, Powtoon, dan pengembangan Videoscribe dengan software konsep yang sudah sparkol. ada, penggandaan (duplikasi) konsep Pada awal Oktober 2020, yang sudah ada, dan Dirjen GTK menghadirkan sintesis (kombinasi guru belajar seri masa yang sudah ada di pandemi Covid-19. Program dalam penggunaan ini dirancang untuk atau formulasi baru). membantu guru dalam melakukan PJJ. Program ataupun melalui laptop. Jika istimewa ini dapat diikuti guru mampu membuat guru yang mempunyai akun video pembelajaran sendiri, SIMPKB. Program ini dapat guru berperan layaknya tatap diakses melalui laman https:// muka langsung dengan gurubelajar.kemendikbud. siswanya. Hal ini tentu sangat go.id. Diawali dengan mendukung PJJ. orientasi program, bimtek, diklat, dan tahap terakhir Penulis mengikuti pengimbasan. Penulis beberapa diklat online sudah mengikuti bimtek terkait materi pembuatan ini. Banyak pengetahuan video pembelajaran. Video baru yang penulis peroleh pembelajaran cukup antara lain tentang konsep efektif mendukung asesmen diagnosis. Hal ini penyampaian materi pada menguatkan bahwa guru PJJ, khususnya untuk mata harus belajar dan belajar pelajaran matematika. dalam rangka meningkatkan Anak-anak lebih antusias, perannya menata masa lebih semangat, dan depan. n mendukung peningkatan hasil belajar. Beberapa video pembelajaran sudah dikembangkan oleh penulis Majalah Literasi Indonesia | MG
200 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 MERDEKA BELAJAR DI ERA PANDEMI COVID-19 Oleh: Endah Pramiasih, S.Pd., M.Pd. Guru SMPN 2 Wanasari Brebes UU Nomor 20 empat pokok kebijakan Tahun 2003 pendidikan. Ini yang tentang Sisdiknas disebut “merdeka belajar” Bab XVI tentang oleh Mendikbud Nadim evaluasi, Makarim. Yaitu USBN akreditasi, dan sertifikasi. diselenggarakan hanya di Pada pasal 58 menetapkan sekolah. UN pada 2021 diubah MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 201 OPINI MG JUNI 2021 menjadi asesmen kometensi kepala sekolah, guru, peserta minimum (AKM) dan survei didik, dan orang tua sendiri. karakter. RPP dipersingkat agar tidak memberatkan Kemerdekaan belajar betul- administrasi guru. Zonasi betul terjadi dan bergulir PPDB lebih fleksibel. secara liar dan tak terkendali karena Covid-19. Peserta Namun demikian, didik harus belajar di rumah perkembangan Covid-19 di bawah bimbingan guru di Indonesia semakin tak secara virtual. Peran orang terkendali. Mulai 16 Maret tua atau keluarga sangat 2020 pembelajaran peserta dibutuhkan. Hal ini berguna didik dilakukan di rumah. memproteksi, mengarahkan, Dengan menggunakan mendampingi, mengimbangi metode belajar secara daring waktu penggunaan, serta dengan media digital. Hal ini tetap berinteraksi di dunia guna mencegah penyebaran nyata saat anak berselancar virus semakin luas. di dunia maya. Dunia pendidikan Merdeka belajar tidak lain memasuki dunia baru yang adalah merdeka dari aturan. sebelumnya tidak pernah Kemerdekaan guru dalam disangka dan diduga berkreasi di kelasnya sendiri. oleh seluruh komponen Dapat menentukan sendiri pendidikan. Dimulai dari cara mengajar yang terbaik untuk anak didiknya. Guru “ Kemerdekaan dan peserta didik memiliki belajar betul- kebebasan untuk berinovasi betul terjadi dan dengan mandiri dan kreatif. bergulir secara Guru dapat memilih elemen- liar dan tak terkendali elemen dari kurikulum karena Covid-19. yang terbaik. Harapannya, Peserta didik harus peserta didik dapat berfikir belajar di rumah di kritis. Dapat menggunakan bawah bimbingan bahasanya secara tepat. guru secara virtual. Mampu mencipta secara Peran orang tua atau tanggung jawab, berjiwa keluarga sangat gotong royong, dan tidak dibutuhkan. ada tekanan dari siapa pun. Proses pendidikan harus menciptakan suasana yang membahagiakan. Majalah Literasi Indonesia | MG
202 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 Kemerdekaan berpikir ini didk mampu mengenali harus ada pada guru terlebih potensinya. Diharapkan, hard dahulu. Tanpa berawal dari skill dan soft skill terbentuk guru, tidak mungkin bisa dengan kuat. terjadi pada peserta didik. Potret proses KBM yang Blended learning bisa menggunakan metode menjadi alternatif yang ceramah di kelas membuat bisa dilaksanakan guru peserta didik jenuh. Peserta dalam pembelajaran. Hal didik masih menjadi objek ini memungkinkan peserta dalam belajar sehingga didik dapat merdeka mereka kurang kreatif. dalam belajar. Blended Sumber belajar yang masih learning merupakan sangat terbatas, umumnya pendekatan pembelajaran memanfaatkan buku paket. yang mengintegrasikan pembelajaran konvensional Merdeka belajar di era (tatap muka) dan pandemi Covid-19 ini, guru pembelajaran jarak jauh dituntut punya penguasaan (daring/online). n IT dalam waktu singkat. Guru-guru perlu didorong untuk menerapkan berbagai model pembelajaran inovatif yang memungkinkan peserta didik belajar lebih merdeka. Dapat belajar mandiri sesuai kemampuan dan potensinya. Adanya pandemi Covid-19 ini, kemerdekaan dalam belajar menjadi riil, apalagi didukung oleh bantuan kuota internet oleh Kemendikbud. Penting adanya komitmen, mandiri, dan refleksi di kalangan pendidik. Merdeka belajar, tidak sekadar mengejar target yang dipaksakan. Belajar itu butuh waktu serta kesabaran dalam memfasilitasi. Agar peserta MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 203 OPINI MG JUNI 2021 CERITA PEMBELAJARAN JARAK JAUH DI KEPULAUAN SERIBU Oleh: Fitria Gustina Guru SMAN 69 Jakarta Majalah Literasi Indonesia | MG
204 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 Kasus pertama sekolah. Hal ini dikarenakan di dunia mulai ada warga Depok yang terjadi pada akhir tertular koronavirus dan Desember 2019 harus dirawat di RSPI lalu. Di saat Sulianti, Saroso. Kegiatan ditemukannya pasien yang pembelajaran harus positif tertular koronavirus. dilakukan secara jarak jauh. Tepatnya di Kota Wuhan, Dari rumah masing-masing China. Mulai saat itu penye- secara online. Begitu juga baran koronavirus makin dengan sekolah-sekolah yang meluas dalam jangka waktu ada di Kepulauan Seribu. yang sangat cepat. Koronavi- rus juga menyebar ke seluruh Hal tersebut penjuru dunia. Sehingga membingungkan warga menimbulkan wabah atau sekolah, terutama para pandemi Covid-19 di mana- guru dan peserta didik. mana. Pelaksanaan pembelajaran harus mengalami perubahan. Pada awalnya semua Peserta didik kelas XII yang berjalan dengan lancar sesuai pelaksanaan ujian sekolahnya dengan kalender pendidikan tinggal 2 hari lagi juga dari Dinas Pendidikan harus mengikuti perubahan Provinsi DKI Jakarta. Kegiatan tersebut. Pelaksanaan ujian belajar dan mengajar di sekolah harus dilaksanakan sekolah dilaksanakan sesuai dari rumah secara online. dengan jadwal pembelajaran Semuanya harus dihadapi yang telah disusun oleh dan dilakukan sesuai arahan sekolah. Sampai dengan agar pendidikan tetap minggu pertama Maret, para berjalan walaupun secara peserta didik masih belajar daring. seperti biasa dan lancar. Di sini timbul lagi Pada minggu kedua, permasalahan baru bagi tepatnya pada 9 hingga 17 sekolah-sekolah di Daerah Maret 2020, merupakan Kepulauan Seribu. Karena jadwal kegiatan ujian tidak semua peserta didik sekolah bagi peserta didik yang mempunyai gadget kelas XII. Pada minggu atau HP android yang ketiga semua sekolah di memperlancar pembelajaran wilayah DKI Jakarta tidak jarak jauh. Ada yang diperbolehkan melakukan mempunyai handphone, tapi kegiatan belajar mengajar di tidak bisa internet. Hanya MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 205 OPINI MG aplikasi yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran JUNI jarak jauh (PJJ). Ditambah 2021 lagi, dalam mengikuti PJJ “ Banyak orang juga membutuhkan kuota tua yang internet yang belinya tidak mengeluh dan sedikit. tidak sanggup dengan sistem Banyak orang tua yang pembelajaran jarak mengeluh dan tidak jauh ini. Selain sanggup dengan sistem harus menyediakan pembelajaran jarak jauh ini. semua fasilitas untuk Selain harus menyediakan belajar, mereka juga semua fasilitas untuk harus mendampingi belajar, mereka juga harus anak belajar. mendampingi anak belajar. Mau tidak mau, mereka bisa untuk menelepon atau harus mau dan mampu menerima telepon serta menjadi guru di rumah SMS saja. Bahkan, ada juga bagi anak-anak mereka. peserta didik yang tidak Terutama sekali bagi orang mempunyai gadget atau tua yang mempunyai anak handphone sama sekali. yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Semuanya Hal ini terjadi karena harus dijalani dan dihadapi sebagian besar orang oleh orang tua agar anaknya tua siswa berprofesi tetap dapat belajar dan sebagai nelayan. Yang memperoleh pendidikan. hasil tangkapannya tidak menentu. Kadang kala Sebelum terjadi pandemi kegiatan menangkap covid-19, banyak orang ikan juga dipengaruhi tua di Kepulauan Seribu cuaca yang terkadang menambah penghasilan bagus dan tak jarang tidak dengan menjadi tour guide memadai. Sehingga semakin bagi para wisatawan yang mempersulit peserta didik berkunjung. Akan tetapi, dalam memperoleh gadget kegiatan sebagai tour guide atau handphone android tidak lagi dilakukan karena yang bisa mengakses adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Tidak diperbolehkan ada wisatawan yang berkunjung Majalah Literasi Indonesia | MG
206 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 “Walaupun dari dikarenakan kartu yang dinas pendidikan dibagikan dan mendapatkan diberikan subsidi subsidi tidak semuanya bisa kuota internet dipakai. Ada beberapa pulau bagi para peserta tidak bisa menggunakan didik dan guru setiap kartu yang mendapatkan bulannya, namun subsidi disebabkan sinyal belum menyelesaikan yang tidak mendukung. permasalahan yang dihadapi. Semoga pandemi Covid-19 segera berakhir dan vaksinnya cepat ditemukan. Agar pembelajaran tatap muka segera dilakukan. Dan diharapkan pendidikan di wilayah Kepulauan Seribu kembali normal dan berjalan lancar. n ke Kepulauan Seribu. Hal ini semakin mempersulit usaha masyarakat untuk mendapatkan penghasilan tambahan dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga dan sekolah anaknya. Walaupun penyebaran koronavirus di Kepulauan Seribu tidak begitu berbahaya, tetapi dampaknya sangat luar biasa. Terutama bagi perekonomian masyarakat. Khususnya bagi orang tua dalam memenuhi kebutuhan sekolah anaknya. Walaupun dari dinas pendidikan diberikan subsidi kuota internet bagi para peserta didik dan guru setiap bulannya, namun belum menyelesaikan permasalahan yang dihadapi. Hal ini MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 207 OPINI MG JUNI 2021 PENILAIAN KETERAMPILAN SAAT PANDEMI COVID-19 Oleh: Heri Trianingsih, S.P. Guru Keterampilan Agribisnis Perikanan Air Tawar MA Al Hik- mah 2 Benda, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah Pandemi Covid-19 masih dilakukan secara belum berakhir. daring. Bagi daerah yang Dimulai dari Maret pembelajarannya boleh sampai sekarang, tatap muka, harus mengikuti pembelajaran protokol kesehatan. Disiplin Majalah Literasi Indonesia | MG
208 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 dan sesuai prosedur. Serta Untuk menilai harus dilakukan secara bertahap. memperhatikan karakter Dalam satu kelas dibagi siswa. Kedisiplinan saat menjadi dua sesi. Hal ini mengumpulkan tugas untuk mencegah penyebaran harus diperhatikan untuk Covid-19. Tapi, kegiatan tatap menambah penilaian tugas. muka hanya dilakukan di beberapa sekolah dengan Penilaian secara kognitif izin pemerintah daerah mudah dilakukan. Tetapi, setempat. penilaian secara keterampilan akan mengalami kesulitan. Semester ganjil hampi usai. Contohnya pada guru yang Siswa di akhir semester ini mengajar di SMK, MAK, dan akan menerima rapor. Rapor MA Plus Keterampilan. Covid-19 yang nilainya penuh tanda tanya. Kenapa penuh Dirjen Pendidikan Vokasi tanda tanya? Penilaian Kemendikbud Jakarta ulangan harian (UH), dalam kegiatan webinar penilaian tengah semester yang diselenggarakan pada (PTS), dan penialaian akhir 11 Juli 2020 oleh Fakultas semester (PAS) secara Teknik Universitas Negeri kognitif dilakukan secara Yogyakarta (FT UNY) secara daring. live streaming melalui Zoom dan YouTube bertema Siswa siswi dalam “Tantangan Pembelajaran mengerjakan ulangan Praktik di Era Pandemi banyak yang melakukan Covid-19” menjelaskan bahwa dengan cara tidak jujur pada era pandemi covid-19, dengan menyontek, mata kuliah praktik sedapat minta diajari orang tua, mungkin tetap dilakukan saudara, bahkan tetangga secara daring. untuk memperoleh nilai tinggi dan memuaskan. Namun, jika tidak Walaupun di awal ulangan memungkinkan maka mata telah diinformasikan untk kuliah diarahkan pada akhir mengerjakan ulangan semester atau semester dengan jujur. Tanpa berikutnya. Kondisi tersebut membuka buku dan Google. juga harus melihat situasi Dan ini adalah salah satu dan kondisi Covid-19, apakah risiko pembelajaran daring. sudah berakhir atau belum. Guru harus peka terhadap Jika pandemi belum hal yang demikian. berakhir, bagaimana penilaian praktik dilakukan? MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 209 OPINI MG JUNI 2021 Lalu, apakah untuk penilaian, keterampilan juga akan guru harus “ngaji” (ngarang terganggu. biji)? Sudah tidak zamanya guru melakukan ngaji. Nilai Untuk sekolah yang harus murni karena skill siswa melakukan pembelajaran akan terlihat di saat siswa tatap muka, kegiatan melakukan magang kerja praktik masih terus berjalan. atau bekerja di dunia usaha Walaupun jam pembelajaran dan dunia industri nanti. tidak seperti hari-hari biasanya. Sehingga penilaian Beban berat harus keterampilan masih bisa dipikul oleh guru tingkat dilakukan. Tapi, untuk SMK. Siswa masuk sekolah sekolah yang masih daring dengan tujuan memperoleh akan kesulitan dalam hal skill sesuai kompetensi penilaian keterampilan. keahliannya. Tapi, terkendala pandemi Covid-19 yang Beberapa cara agar berkepanjangan. Hampir penilaian keterampilan 8 bulan dan entah sampai diperoleh secara murni kapan akan berakhir. bisa dilakukan. Pertama, Akibatnya, skill tertunda nilai keterampilan di rapor sehingga penilaian dikosongkan sementara. Menunggu siswa Majalah Literasi Indonesia | MG
210 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 melakukan praktik pada praktik di video dan hasilnya semester berikutnya atau dikirim ke guru. Tapi, cara menunggu situasi kondisi ini kurang pas. Karena tidak pandemi telah berakhir. semua siswa mempunyai Kedua, penambahan jam HP android dengan memori khusus praktik. Apabila internal yang besar dan pandemi telah berakhir sinyal yang kuat. Semoga perlu penambahan jam cara tersebut bisa menjadi waktu praktik sehingga kiat bagi guru. Sehingga nilai keterampilan diperoleh siswa mendapat nilai sesuai semua dan skill-nya kompetensi keahliannya. terkover semua. Ketiga, memberikan peluang siswa Untuk meningkatkan skill untuk praktik magang sesuai kompetensi keahlian di daerah sekitar tempat selama pandemi, siswa tinggal masing-masing. bisa melihat melalui video Walaupun praktik belum yang dibagikan oleh guru. diajarkan, sekadar teori saja. Bisa juga dengan mencari Siswa diberi peluang untuk di YouTube dan kemudian magang di daerah sekitar. mengaplikasikannya. Di sini guru bisa melakukan penilaian praktik, dengan Tidak semua siswa bisa cara kunjungan siswa saat mengaplikasikan apa yang praktik. Selain itu, guru dilihat di YouTube. Karena memberikan form penilaian keterbatasan modal, ke penanggung jawab media, alat, dan bahan. magang. Yaitu kepada CV Namun, setidaknya mereka atau PT. Siswa yang telah memahami tiap langkah melakukan magang nanti kerja sehingga di saat pada saat pandemi berakhir kegiatan praktik nanti akan bisa membantu teman- mempermudah proses dan temannya saat kegiatan hasilnya memuaskan. n praktik berlangsung. Sehingga nilai praktik bisa di atas nilai KKM atau cepat tuntas dan bisa langsung melakukan kegiatan materi praktik berikutnya. Keempat, melalui video. Siswa melakukan kegiatan MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 211 OPINI MG JUNI 2021 DILEMA PEMBELAJARAN JARAK JAUH Oleh: Megawati Purba, S.Pd. Guru IPS SMP Negeri 2 Sulang Rembang Majalah Literasi Indonesia | MG
212 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 Pada 9 Maret 2020, materi pembelajaran tanpa Menteri Pendidikan bersemuka. Apakah dan Kebudayaan masalahnya selesai? Berubah Nadiem Makarim, dari situasi mapan ke situasi mengeluarkan yang baru tidaklah mudah. surat edaran nomor 2 tahun Apalagi sifat keduanya 2020. Surat edaran tersebut berbeda jauh. Dari bertatap tentang pencegahan dan muka dalam kelas berpindah penanganan Covid-19 di pembelajaran ke dalam Kementerian Pendidikan jaringan. Guru hanya bisa dan Kebudayaan. Bersamaan meraba-raba apa yang dengan itu, dikeluarkan sedang dilakukan siswa. juga surat edaran nomor Berlaku juga sebaliknya. 3 tahun 2020 tentang Mempelajari sesuatu pencegahan Covid-19 yang baru, tidak semudah pada satuan pendidikan. membalik telapak tangan. Kedua surat edaran Penulis sendiri tertatih- tersebut berhubungan tatih mempelajari berbagai dengan diberlakukannya aplikasi pembelajaran. pembelajaran jarak jauh. Memilih dan memilah Pembelajaran dari rumah aplikasi yang mudah dalam rangka pencegahan digunakan. Tidak hanya penyebaran covid-19. mudah bagi guru, tapi mempertimbangkan Satuan pendidikan kondisi siswa yang akan menanggapi surat diajar. Aplikasi mana yang edaran tersebut dengan mudah dan paling ringan melaksanakan pembelajaran biayanya. Mengingat tidak jarak jauh. Dari PAUD sampai semua orang tua siswa selalu perguruan tinggi. Mau tidak mampu menyediakan kuota mau harus beradaptasi internet. dengan situasi baru ini. Sekolah dan guru-guru mulai Di awal saat sekolah berbenah. Ramai-ramai memberlakukan PJJ, guru mengikuti berbagai pelatihan dan siswa sama-sama di aplikasi pembelajaran. Baik rumah. Tidak banyak yang offline maupun online. bisa dilakukan. Penulis Tidak jarang juga mengikuti sebagai guru, hanya mampu tutorial penggunaan aplikasi memberikan sebatas tugas- di YouTube. Tujuannya agar tugas tanpa umpan balik. mampu menyampaikan Tanpa bisa merancang tindak MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 213 OPINI MG JUNI 2021 lanjut setelah pembelajaran dari Gowa Sulawesi Selatan selesai. Dalam benak membuat miris. Seorang penulis, memberi tugas akan siswi nekat bunuh diri karena menghindarkan siswa dari kesulitan menyelesaikan perilaku bebas berkeliaran. tugas-tugas PJJ. Apa yang Kurikulum darurat yang salah dalam PJJ ini? seharusnya memberikan materi maksimal 40% dari “Anak saya belajar kurikulum normal tidak mulai dari jam delapan berlaku bagi guru. pagi sampai jam delapan malam. Makanannya pun Siswa tetap saja dijejali sering diantar ke kamar,” berbagai tugas dengan kata Pak Ramli seorang harapan perilaku mereka pengamat pendidikan terkendali. Seabrek tugas dalam perbincangan dengan itu ternyata membuat siswa Kementerian Pendidikan stres. Bahkan, kabar terakhir di stasiun Kompas TV pada Majalah Literasi Indonesia | MG
214 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 Senin, 19 Oktober 2020. sulit dikendalikan. Keluhan Penulis juga pernah dibuat orang tua yang kesulitan menertibkan anaknya kelabakan karena ucapan juga semakin banyak. anak sendiri yang sedang Anak-anak merasa bebas duduk di kelas XII. melakukan apa saja sesuka hatinya. Belajar dari rumah “Ibu, guruku memberi pada awalnya bertujuan tugas kok banyak-banyak? mencegah merebaknya Ini bentuk kekerasan baru wabah Covid-19 tidak lagi terhadap anak!” katanya dihiraukan. Kerumunan di sambil manyun. tempat-tempat game online menjadi hal biasa. Sepeda Penulis tersadar atas motor ngebut dikendarai ucapan tersebut. Seharusnya anak-anak di bawah umur guru segera bertobat. Tidak tanpa helm, tanpa masker perlu memberikan tugas adalah pemandangan sehari- yang memberatkan siswa hari. Lalu apa bedanya jika agar terhindar dari stress. mereka datang ke sekolah? Apalagi sampai depresi bahkan bunuh diri. Penulis sebagai guru dan sebagai orang tua, Pembelajaran jarak berpendapat, sebaiknya jauh ini sudah berjalan PJJ ini lebih baik segera delapan bulan. Pak diakhiri. Tatap muka dimulai, Nadiem Makarim pernah tetapi disiplin menjalankan mengatakan kalau PJJ ini protokol kesehatan. Jadwal akan menjadi permanen. diatur sedemikian rupa Bagaimana jadinya kalau sehingga jumlah siswa dalam benar-benar permanen? kelas tetap bisa dikendalikan. Fakta di lapangan, semakin Penulis percaya, magnet lama PJJ dilaksanakan, guru lebih tajam ketika pembelajaran tidak semakin bersemuka dengan siswa. membaik. Kelihatannya Karena berbincang secara guru hanya duduk saja langsung akan lebih mudah di kantor menghadap membangun hubungan laptop berjam-jam. Tapi, yang baik dengan siswa. n sebenarnya guru juga stres menjalaninya. Waktu yang diperlukan mempersiapkan pembelajaran dan mengajar semakin banyak. Belum lagi menghadapi perilaku siswa yang semakin MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 215 OPINI MG JUNI 2021 Belajar dari Burung Kutilang Oleh: Muh. Maksum, S.Ag., S.Pd. Guru MTs Darul Huda Mayak Tonatan Ponorogo Jumat beberapa pekan mondok di sana. Tiga hari lalu, penulis bersama sebelumnya, anak kami istri berkunjung ke berpesan melalui WhatsApp salah satu pondok pondok supaya dikirimi buku, pesantren di Kota jajan, dan uang saku. Ponorogo. Tujuan kami ke pondok mengantarkan Saat tiba di depan pintu pesanan anak yang sedang gerbang, penulis melihat ke sekeliling pondok terlihat Majalah Literasi Indonesia | MG
216 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 beberapa penjual makanan pandemi ini, pondok juga atau yang disebut dengan melaksanakan protokol pedagang kaki lima. kesehatan. Semua santri Jumlahnya hanya puluhan. yang berada di dalam tidak Tidak seperti hari-hari diperkenankan keluar dari sebelum pandemi korona area pondok. Wali santri yang bisa mencapai ratusan juga tidak bisa bersemuka pedagang. dengan anaknya. Hanya bisa menitipkan barang di Tampaknya, dengan pintu gerbang. Akibatnya adanya pandemi covid-19 bisa ditebak, para pedagang di Indonesia, yang dimulai di sekitar pondok merana. Maret 2020 hingga sekarang Pendapatan mereka begitu banyak pengaruhnya berkurang drastis. terhadap tatanan kehidupan masyarakat. Sebagian Sabtu pekan lalu, pengaruh itu dialami oleh penulis bersama keluarga para pedagang kaki lima bersilaturahmi ke tempat yang biasa berjualan di saudara di Yogyakarta. sekitar lembaga pendidikan Kebetulan beliau bertempat pondok pesantren. Sebelum tinggal di dekat pondok pandemi ini masuk ke pesantren. Beliau berprofesi Indonesia. Jumat merupakan sebagai pedagang aneka hari yang berkah bagi makanan. Menurutnya, pedagang kaki lima. Sebab dengan adanya pandemi ini, jualan mereka selalu habis di awal-awal pendapatannya diborong oleh para santri. menurun drastis. Namun, lambat laun pendapatannya Ketika Jumat tiba, biasanya justru meningkat. Kok bisa? para santri diperkenankan Ya, dengan adanya internet keluar dari pondok untuk dia bisa mempromosikan sekadar jalan-jalan. Melepas aneka makanan melalui ketegangan setelah satu WA, FB, dan Instagram yang pekan penuh kegiatan tadinya tidak terpikirkan. belajar. Mereka membeli Jangkauan justru semakin buku, pakaian, dan makanan luas, pelanggannya pun serta kebutuhan lainnya. meningkat. Tidak hanya dari Kebutuhan tersebut para santri atau wali santri telah disiapkan oleh para yang berkunjung ke pondok, pedagang kaki lima di sekitar namun dari para pelanggan pondok pesantren tersebut. baru yang melihat jualannya Berhubung adanya MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 217 OPINI MG JUNI 2021 di dunia maya. nya.” (QS. At-Talaq: 3). Maka, penulis teringat Sebagian orang salah pada kejadian Selasa lalu. kaprah dalam memahami Sekitar pukul 06.20 WIB, tawakal. Dikiranya tawakal itu pandangan mata tertuju sikap pasrah tanpa ada usaha pada sekelompok burung sama sekali. Tawakal yang kutilang yang terbang. Lalu, benar haruslah tercakup mereka hinggap pada pohon ke dalam dua hal. Yaitu mangga di depan rumah. penyandaran diri pada Allah Mereka terlihat begitu dan melakukan usaha. bahagia. Menikmati satu buah mangga yang telah Di antara bukti bahwa matang sambil berkicauan tawakal haruslah disertai tanpa ada beban. Tidak dengan usaha, contohnya terpengaruh dengan adanya pada burung kutilang di pandemi covid-19. Burung atas. Ia bisa pulang dalam saja bekerja untuk meraih keadaan kenyang karena ia rezeki. Lantas bagaimana melakukan usaha keluar di dengan para pedagang kaki pagi hari dan mendapatkan lima tersebut? Bagaimana makanan disertai hatinya pula dengan diri kita dengan bersandar pada Allah SWT. profesinya masing-masing? Memang Allah-lah Nabi Muhammad SAW yang memberi rezeki, bersabda, “Seandainya kalian sebagaimana firman-Nya: betul-betul bertawakal “Dan tidak satu pun makhluk kepada Allah, sungguh Allah bergerak (bernyawa) di bumi akan memberikan kalian melainkan semuanya dijamin rezeki sebagaimana burung Allah rezekinya.” (QS. Hud: 6). mendapatkan rezeki. Burung tersebut pergi pada pagi hari Namun, hal itu bukan dalam keadaan lapar dan berarti kita boleh kembali sore harinya dalam meninggalkan usaha dan keadaan kenyang.” bersandar pada apa yang diperoleh makhluk lainnya. Hadis di atas menjelaskan Meninggalkan usaha mengenai pentingnya bertentangan dengan tawakal. Allah SWT juga tawakal itu sendiri. Semoga berfirman, “Dan barang Allah memberkahi rezeki siapa bertawakal kepada yang kita peroleh dan hanya Allah, niscaya Allah akan kepada Allah sebaik-baik mencukupkan (keperluan) tempat menggantungkan diri. n Majalah Literasi Indonesia | MG
218 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 PJJ DAN GURU SAMBANG Oleh: MURINI, S.Pd.AUD. Guru TK Islam Klakah Lumajang PJJ atau Seiring berjalannya pembelajaran jarak waktu, muncullah program jauh merupakan baru yang dicanangkan bentuk layanan oleh Bapak Kepala Dinas pendidikan selama Pendidikan Kabupaten menghadapi pandemi Lumajang yang bernama wabah Covid-19. Kementerian program “Guru Sambang’. Pendidikan dan Kebudayaan Dilansir dari tulisan Fatah, telah mengeluarkan surat M.R.A. pada 2020 bahwa edaran terkait hal itu. program “Guru Sambang” Berisi tentang pedoman merupakan program untuk penyelenggaraan belajar dari mengatasi masalah terkait rumah. dengan pembelajaran jarak jauh. Sehingga perlu adanya Pembelajaran jarak jauh pertemuan guru dengan dilaksanakan dalam rangka siswa karena di dalamnya untuk memenuhi hak belajar ada pendidikan karakter siswa dan melindungi siswa dan kurikulum yang harus dari dampak Covid-19. PJJ dituntaskan. sekaligus sebagai upaya pencegahan dari terpaparnya Program “Guru Sambang” koronavirus. sangat membantu kita terutama untuk PJJ merupakan membimbing secara pendekatan pembelajaran langsung. Terutama dengan sistem daring tentang kompetensi yang dan luring. Yang harus berhubungan dengan memperhatikan prinsip sikap dan penanaman kesehatan dan keselamatan. nilai keagamaan. Dan Terutama bagi kita dari terutama pada pembiasaan- terpaparnya koronavirus. MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 219 OPINI MG JUNI 2021 pembiasaan sebagai Membiasakan mencuci bekal untuk kelanjutan tangan dengan air mengalir berkomunikasi dengan atau memakai hand sanitizer. lingkungan sekitar. Kegiatan guru sambang Pendidik melaksanakan sangat bermanfaat bagi pembelajaran secara guru siswa dan guru. Dengan sambang yaitu dengan cara sambang bisa mengurangi tatap muka langsung dengan kerinduan yang selama ini beberapa siswa (5-7 siswa). dirasakan oleh guru maupun Bertempat di salah satu siswa. Dengan bertatap rumah siswa dengan hari dan muka dengan siswa, guru jam yang sudah dijadwalkan. dapat mengambil beberapa Tidak lupa selalu mematuhi manfaat. protokol kesehatan dalam setiap melakukan kegiatan. Pertama, membimbing Yaitu dengan mengatur jarak secara langsung tentang doa- antarsiswa dan siswa dengan doa rutin harian, kegiatan guru. Selalu memakai alat ibadah, maupun penanaman pengaman diri yaitu masker nilai agama dan moral. Kedua, ataupun penutup wajah. menjadi sarana atau ajang silaturahmi sehingga bisa Majalah Literasi Indonesia | MG
220 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 mengomunikasikan segala pendidik. Karena saat guru hal yang berhubungan sambang, siswa ada yang dengan perkembangan tidak hadir dengan alasan anak. Ketiga, memantau sakit. Sehingga karena kecakapan siswa terhadap yang diajar hanya sedikit, serapan materi yang menjadikan kegiatan sedang diajarkan maupun pembelajaran kurang yang sudah diajarkan semangat dan terasa sepi. melalui pengamatan saat anak mengikuti kegiatan Demikian ulasan tentang sambang. PJJ dan guru sambang semoga proses pembelajaran Namun, di sisi lain masih bisa kembali normal setelah ada sedikit kendala. Yaitu koronavirus kembali ke tentang kekecewaan habitatnya. n MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 221 OPINI MG LITERASI SEBAGAI JUNI BASIS AKM 2021 Oleh: Rokhdimah, S.Pd. Guru SMP Negeri 3 Blado, Kabupaten Batang, Jawa Tengah Kementerian 2019. Permendikbud tersebut Pendidikan dan diundangkan di Jakarta Kebudayaan oleh Widodo Ekatjahjana, menerbitkan Dirjen Peraturan Perundang- Permendikbud undangan Kemenkumham Nomor 43 Tahun 2019. RI pada 10 Desember 2019. Tentang Penyelenggara Ujian yang dilakukan oleh satuan Permendikbud baru ini pendidikan. Ujian nasional memiliki latar belakang ditetapkan oleh Mendikbud pokok bahwa (1)Sistem Nadiem Anwar Makarim di pendidikan harus Jakarta pada 10 Desember mendorong tumbuhnya praktik pembelajaran Majalah Literasi Indonesia | MG
222 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 yang menumbuhkan daya didik dengan mental berpikir nalar dan karakter siswa rendah maupun tinggi. secara utuh, dan (2)Satuan Faktanya, jalan pikiran pendidikan seharusnya manusia menurut Daniel diberi keleluasaan Kahneman dalam bukunya untuk berinovasi dalam Winner Of The Nobel Prize in menciptakan lingkungan Economic terbagi menjadi belajar yang berpihak pada 2. Thinking fast (sistem 1) siswa untuk mendorong yang menggunakan indra/ praktik pembelajaran yang common sense (C1) dan menumbuhkan daya nalar thinking slow (sistem 2) dan karakter siswa secara yang menggunakan nalar/ utuh. analisis (C4 dalam Taksonomi Bloom). Berkaitan dengan latar belakang Permendikbud Adanya UNBK diganti nomor satu tentang dengan AKM Literasi sistem pendidikan harus Bahasa dan Numeric, mendorong tumbuhnya pendidik dituntut mampu praktik pembelajaran. mengarahkan peserta didik Menumbuhkan daya nalar untuk bertanggung jawab dan karakter siswa secara secara pribadi atau kelompok utuh. Menuntut pendidik menyelesaikan soal-soal agar memfokuskan AKM tersebut. Soal-soal AKM pembelajaran yang tidak memerlukan berpikir tingkat hanya mentransfer ilmu tinggi /HOTS. saja. Namun, perlu adanya proses mengarahkan pada Kenyataannya, untuk peserta didik agar terarah peserta didik yang sistem pada pembentukan karakter. berpikirnya sistem 2 Karakter yang baik pada diri memerlukan waktu peserta didik tersebut secara yang cukup lama dalam nyata di lingkungannya. Di memahami isi bacaan baik mana dia tinggal sekarang secara implisit (tersirat) maupun kelak. maupun eksplisit (tersurat). Bagi peserta didik yang Pendidik dituntut dapat memiliki thingking slow mengajarkan materi (sistem 2), setelah membaca pembelajaran kepada teks dan soal, dia akan peserta didik secara melakukan refleksi, analisis paripurna. Baik pada peserta mendalam dan pemecahan MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 223 OPINI MG JUNI 2021 masalah (dalam menjawab madrasah pertama untuk soal), hal ini muncul ketika putra putri kita. Oleh sebab otak tidak bisa memecahkan itu, keberhasilan pembiasaan masalah dengan sistem 1 membaca dan berliterasi atau berfikir cepat (thinking dalam keluarga sangat fast). berpengaruh pada peserta didik. Literasi sebagai basis AKM yang menuntun peserta didik Sukses tidaknya memahami konten makna menyelesaikan soal-soal dalam teks. Harus dibiasakan AKM dalam berbagai dan ditanamkan kegemaran bentuk soal sebab waktu membaca apa saja baik berlatih di sekolah terbatas. buku fiksi atau pun nonfiksi. Pemantauan dari orang Sebagai dasar pelatihan tua juga menjadi sebuah memahami isi teks secara keniscayaan yang harus nyata dalam pembelajaran di sering dilakukan. Hal ini dalam kelas maupun di luar untuk menumbuhkan rasa kelas. tanggung jawabnya dalam keberhasilan mengerjakan Literasi juga hal utama AKM melalui kegiatan literasi dan pertama yang harus keluarga karena literasi ditanamkan dalam keluarga. sebagai basis AKM. n Keluarga merupakan Majalah Literasi Indonesia | MG
224 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 SEKOLAHKU DI INTERNET Oleh: Satriwarni, S.S. Guru SMAN 1 Situjuah Limo, Nagari Lima Puluh Kota, Sumatra Barat Pembelajaran di pembelajaran. Persaingan masa Covid-19 juga terjadi antara pendidik distance learning yang membuat media memberikan pembelajaran menggunakan dampak pendidikan aplikasi tersebut. yang sangat besar. Sistem pembelajaran kita telah Pendidik berlomba- diubah. Pembelajaran di lomba menggunakan dalam kelas yang semula media pembelajaran yang tatap muka menjadi tatap bervariasi. Menciptakan maya dengan menggunakan berbagai model untuk teknologi. Pendidikan tatap menarik peserta didik muka hanya merupakan di bidang teknologi ini. sebuah imajinasi saat ini. Pendidik membuat berbagai media pembelajaran Awalnya ilmu disampaikan yang sangat menarik. secara teacher of centered. Merancang PowerPoint Tapi, sekarang ilmu (PPt) dengan desain yang hanya dapat diberikan indah. PowerPoint tersebut dengan menggunakan dibagikan kepada peserta sebuah jaringan. Beragam didik dalam bentuk pdf aplikasi digunakan untuk yang dapat dilihat peserta pembelajaran jarak jauh didik melalui laptop ataupun (PJJ). Mulai dari WhatsApp, handphone. Sehingga Google Classroom, YouTube, peserta didik bisa belajar di PowerPoint, dan lain-lain. mana dan kapan saja. Aplikasi tersebut digunakan para pendidik sebagai media Kolaboratif antara PowerPoint (PPt) dan MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 225 OPINI MG JUNI 2021 aplikasi YouTube paling Video yang dikemas menyenangkan karena dibagikan di YouTube. memudahkan kita untuk Maraknya teknologi, belajar. Tutorial apa yang merefleksikan pembelajaran diinginkan sudah tersedia. dapat meningkatkan Kita hanya tinggal pilih dan perubahan implementasi. klik di pencarian. Itulah Di seluruh dunia, orang canggihnya teknologi. menggunakan YouTube. Sesuai dengan selera Itulah hebatnya aplikasi yang yang kita inginkan. Juga ditemukan oleh Chad Hurley, dapat dijadikan pedoman. Steve Chen, dan Jamed PowerPoint (PPT) yang kita Karim. hasilkan dapat dikemas menjadi sebuah video. Video Berbagi video di itu dapat dijadikan sebagai YouTube yang memiliki media pembelajaran yang 1000 subscribers dan 400 berbasis teknologi. jam tayang. Pengguna baru atau Youtubers akan Majalah Literasi Indonesia | MG
226 ARTIKEL OPINI MG “Di masa pandemi JUNI Covid-19, kita 2021 harus melakukan kegiatan yang berkaitan dengan pendidik, peserta didik, teknologi. Pemerintah maupun organisasi. Dengan telah memberikan melaksanakan pembaharuan solusi terbaik untuk diharapkan pelaku terus belajar. pendidikan tidak ketinggalan. Kita harus rajin belajar dan mendapatkan penghasilan tekun untuk melakukan dari YouTube. Sehingga praktik operasional tentang YouTube sangat diburu aplikasi. Guru pun jangan oleh orang-orang di seluruh sampai ketinggalan. Selagi dunia. Masing-masing kita ada keinginan belajar, memiliki potensi diri yang suatu saat pasti dapat bisa dikembangkan dalam dpergunakan dalam suatu sebuah karya inovatif. yang dibutuhkan. n Banyak jenis yang dapat kita salurkan. Kita juga harus mampu menghadapi dengan memberanikan diri untuk mengemasnya menjadikan suatu produk. Di masa pandemi Covid-19, kita harus melakukan kegiatan yang berkaitan dengan teknologi. Pemerintah telah memberikan solusi terbaik untuk terus belajar. Yaitu pembelajaran daring dan membagikan kuota belajar bagi pendidik dan peserta didik. Hanya tempat yang berbeda, tapi dapat dilakukan di rumah. Inovasi harus dilakukan oleh setiap MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 227 OPINI MG RENDAHNYA LITERASI DASAR JUNI (BACA DAN TULIS) 2021 Oleh: Shanti Ardhini, S.Pd. SMP Negeri 3 Blado, Kabupaten Batang, Jawa Tengah Suatu ketika di mengucapkan salam kepada awal pekan, para siswa, dilanjutkan sebagaimana menanyakan kabar secara biasanya sebelum masal hari itu. memulai kegiatan belajar mengajar di kelas ”Bagaimana kabar anak- VII A. Setelah penulis anak hari ini?” Serentak semua anak mengatakan, Majalah Literasi Indonesia | MG
228 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 “Baik, Bu Guru.“ Secara umum, minum obat Kemudian salah seorang harus sesuai dengan resep dokter. dari siswa mengatakan, “Ani sakit sejak kemarin, Bu. Untuk mengecek Minum obatnya dua kali pemahaman siswa tentang sehari satu tablet sehingga aturan minum obat, maka tidak cepat sembuh. saat itu penulis tuliskan Harusnya kan tiga kali sehari angka-angka di papan tulis. satu tablet.” Pertama, 2x1 dan 1x2. Angka 2x1 tablet sehari ... 1x2 tablet Sejenak penulis berpikir sehari. Penulis tanyakan dan terpanggil untuk kepada seluruh siswa. Tanda membetulkan konsep keliru apa untuk mengisik titik yang disampaikan siswa pada perkalian tersebut? tersebut. Jika seseorang Titik-titik pada huruf a diberi sakit, lalu meminum obat tanda apa? dan pada huruf dari dokter. Semakin b diberi tanda apa? Maka banyak obat yang diminum sebagian siswa mengatakan maka akan semakin cepat titik-titik pada huruf a dan sembuh. Anggapan seperti b diisi tanda sama dengan ini mungkin mewakili logika (=) dan sebagian lagi orang awam yang banyak mengatakan pada huruf a terjadi di masyarakat. diisi tanda sama dengan Kemudian penulis (=) dan pada huruf b diisi menjelaskan pada siswa. tanda tidak sama dengan (≠). Berdasar jawaban siswa di MG | Majalah Literasi Indonesia atas maka terjadi perbedaan pemahaman di antara siswa. Pada sebagian siswa yang mengatakan bahwa: pada huruf a. 2x1=1x2 dan huruf b. 2x1 tablet sehari = 1x2 tablet sehari adalah benar untuk logika komulatif perkalian. Sedangkan, sebagian siswa yang mengatakan bahwa pada huruf a. 2x1=1x2 dan huruf b. 2x1 tablet sehari ≠1x2 tablet sehari adalah benar untuk logika komulatif
ARTIKEL 229 OPINI MG melapor kepada ketua RT”. Artinya tuan rumah yang JUNI kedatangan tamu dan 2021 berdiam di rumah tersebut “Logika komulatif selama 24 jam sebanyak satu perkalian kali (sehari semalam) maka memberikan hasil harap lapor ketua RT. yang sama untuk 1x2 dan 2x1, namun Kementerian Pendidikan untuk logika komulatif dan Kebudayaan telah penjumlahan terhadap mencanangkan gerakan perkalian akan literasi nasional (GLN) sejak menghasilkan proses 2016. Namun, gaung gerakan berbeda. literasi tidak kuat terdengar di sekolah pada khususnya perkalian pada huruf a dan dan di masyarakat pada benar untuk logika komulatif umumnya. Gerakan literasi penjumlahan terhadap tersebut meliputi enam perkalian pada huruf b. literasi dasar yaitu: literasi baca tulis, literasi numerasi, Logika komulatif perkalian literasi sains, literasi digital, memberikan hasil yang sama literasi finansial, serta literasi untuk 1x2 dan 2x1, namun budaya dan kewargaan. untuk logika komulatif penjumlahan terhadap Literasi baca tulis perkalian akan menghasilkan merupakan salah satu proses berbeda. Bahwa 2x1 literasi dasar fungsional tablet sehari artinya dalam dan berguna besar dalam minum obat sejumlah 2 kali kehidupan sehari-hari. (misalnya pagi dan sore) Kemampuan baca tulis dan setiap minum masing- mutlak dimiliki seseorang masing 1 tablet. Sedangkan agar dapat menjalani untuk 1x2 tablet sehari artinya hidupnya dengan kualitas dalam minum obat sejumlah yang lebih baik. 1 kali (misalnya pagi) dan setiap minum sejumlah 2 Berdasarkan kasus di atas, tablet. ternyata literasi baca tulis di kalangan siswa masih Kalimat perkalian rendah sehingga diperlukan sebagaimana pada huruf penguatan pemahaman b juga dapat dijumpai baca tulis sebagai pondasi pada tulisan, “Tamu yang literasi dasar baca tulis. n bermalam 1 x 24 jam diharap Majalah Literasi Indonesia | MG
230 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 ANTARA GRATIS DAN PESIMIS Oleh: Sri Rahayu Guru SMP Negeri I Bantan Melalui Tahun 2020. Sesuai Persesjen siaran pers Kemendikbud 14 Tahun 2020 Kementerian tentang Juknis Bantuan Pendidikan dan Kuota Data Internet Tahun Kebudayaan 2020, Sekretaris Jenderal Nomor: 265/Sipres/A6/ Kemendikbud Ainun Na’im, IX/2020 yang berisi tentang Senin 21 September 2020 sosialisasi Petunjuk Teknis menegaskan bahwa bantuan Bantuan Kuota Data Internet kuota data internet diberikan MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 231 OPINI MG JUNI 2021 kepada siswa, mahasiswa, Banyak pendapatan orang pendidik, guru, dan dosen. tua yang berkurang atau Intinya dalam Juknis Bantuan malah kehilangan pekerjaan. Kuota Data Internet Tahun Awalnya, baik sekolah atau 2020 tersebut bahwa bentuk orang tua berharap isu bantuan yang diberikan tentang bantuan kuota Kemendikbud berupa kuota belajar gratis ini dapat data internet dengan rincian meningkatkan gairah belajar dibagi atas kuota umum dan dan mengajar di sekolah. kuota belajar. Lebih satu bulan kuota Berita mengenai bantuan belajar gratis dibagikan. kuota yang dicanangkan Masih banyak siswa yang Kemendikbud tersebut, bak masih belum menerimanya. angin segar bagi pendidik Dari data yang kami peroleh (guru) dan peserta didik di sekolah, dalam satu kelas (siswa). Seperti diketahui, dengan jumlah siswa lebih bahwa pada masa pandemi kurang 25, hanya 4 sampai 6 Covid-19 ini hampir semua siswa yang mendapatkannya. sekolah melaksanakan Hal ini tentu menimbulkan pembelajaran dengan cara banyak kecemburuan daring. Dengan demikian, antarsiswa dan orang tua. diharapkan bisa mengurangi mobilitas dan terjadinya Sebagian orang tua pertemuan antarsiswa dan menganggap sekolah yang guru yang dapat memicu tidak transparan dalam berkembangnya Covid-19. memberikan bantuan. Mereka datang ke sekolah Namun, pihak sekolah untuk mendapatkan dalam hal ini guru, tidak perlakuan adil. Orang tua dan dapat menutup mata dan siswa meminta agar sekolah telinga. Untuk melaksanakan dapat memberikan bantuan pembelajaran secara daring, kuota pada siswa yang belum peserta didik dan orang mendapat rezeki kuota gratis tua membutuhkan banyak dari Kemendikbud tersebut. kuota. Sementara, bukan rahasia umum lagi kalau Untuk meredam saat pandemi ini, terjadi kekisruhan ini, sekolah penurunan perekonomian berupaya memberikan masyarakat. Terlebih pengertian agar orang tua masyarakat tingkat sosial dan siswa bersabar. Kuota menengah ke bawah. tersebut dibagikan oleh Kemendikbud bukan untuk Majalah Literasi Indonesia | MG
232 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 “Motivasi belajar untuk melaksanakan siswa jadi menurun, pembelajaran secara luring dibuktikan dari dengan mengambil materi daftar hadir pembelajaran ke sekolah setiap pertemuan secara bertahap dan saat ini lebih sedikit tetap mengikuti protokol dibandingkan kesehatan. sebelumnya ada kuota gratis. Jangan Saat ini besar harapan sampai program sekolah agar bantuan kuota gratis ini hanya kuota belajar itu lebih bertujuan memberikan dimaksimalkan. Jumlah keuntungan pebisnis. penerimanya maupun teknis penyalurannya. lingkup sekolah atau daerah Sebab sekolah dalam hal kita saja, melainkan untuk ini pihak guru, melihat seluruh pendidik dan peserta tidak meratanya pelajar didik se-Indonesia yang yang mendapat kuota jumlahnya tentu tidak sedikit. gratis. Motivasi belajar siswa Oleh sebab itu, barangkali jadi menurun, dibuktikan bantuan ini akan dibagikan dari daftar hadir setiap secara bertahap. pertemuan saat ini lebih sedikit dibandingkan Selain itu, sekolah juga sebelumnya ada kuota gratis. memberikan keringanan Jangan sampai program kepada siswa yang tidak kuota gratis ini hanya memiliki kuota atau paket bertujuan memberikan keuntungan pebisnis. Dan yang lebih mengkhawatirkan lagi jika bantuan ini tetap tidak merata, maka akan mengakibatkan rasa pesimis bagi siswa untuk meningkatkan motivasi belajarnya, karena merasa terzalimi oleh keadaan yang tidak menguntungkannya. n MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 233 OPINI MG JUNI 2021 DUNIA PENDIDIKAN MAKIN TERUJI Oleh: Syafrida, S.S. SMAN 12 Batam Pandemi masih juga dunia pendidikan. Ini berlangsung. berarti pembelajaran jarak Penyebaran jauh masih tetap berlanjut. koronavirus Sebagian orang tua mulai belum juga tampak jenuh menghadapi menunjukkan tanda-tanda anaknya belajar daring. reda. Kehidupan semakin tak menentu, demikian Hantaman badai pesimisme bertiup pada Majalah Literasi Indonesia | MG
234 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 tantangan terbesar Keadaan ini terjadi di Jalan pendidikan saat ini. Yaitu Juanda, Jakarta Pusat. kualitas pendidikan dalam Sejumlah pelajar ikut aksi bentuk pendidikan jarak unjuk rasa menolak Omnibus jauh (PJJ) yang belum Law Undang-Undang Cipta optimal. Baru-baru ini, Kerja pada Kamis (8/10) dalam unggahan video dan Selasa (12/10), Kompas. pendek Detik.com (18/10), com (20/10). Aksi tersebut seorang pelajar 17 tahun berujung ricuh dan ribuan asal Gowa, Sulawesi Selatan, massa termasuk pelajar bunuh diri. Infonya, gegara diamankan polisi. tugas online dari gurunya. Sinyal internet di daerah Kita menyayangkan tersebut lemot sehingga tindakan pelajar tersebut. menimbulkan depresi. Seharusnya mereka belajar, Terlepas dari kebenaran bukan berdemo. Mereka informasi tersebut, menjadi hanya ikut-ikutan saja. catatan bagi guru bagaimana Tidak mengerti konteks menyikapi situasi ini. dari demonstrasi itu sendiri. Belum tahu persis apa Tugas guru semakin yang mereka perjuangkan. berat. Sementara sinyal Polemik ini semakin internet terkadang lambat. menambah panjang deretan Pembelajaran daring banyak permasalahan dalam bidang kendala. Maka perlakuan ini pendidikan saat ini. juga berbeda. Tidak sama dengan kelas tatap muka. Terkait dengan pelajar Guru sulit menjelaskan yang ikut demo, pemerintah materi pembelajaran. mengambil tindakan tegas. Daya tangkap siswa juga Sekali ketahuan ikut demo kurang. Sama-sama sulit. tolak UU Cipta Kerja, identitas Oleh karena itu, guru perlu pelajar dipastikan akan mengingat kondisi siswa. Tak tercatat dalam SKCK. Hal semua sinyal internet dapat tersebut jelas merugikan terjangkau oleh siswa. masa depan para pelajar saat mencari pekerjaan setelah Ada lagi gerakan lulus sekolah. pelajar mengarah kepada tindakan kriminal yang Demo ini juga mengarah mengatasnamakan tindakan kriminal. Ini demokrasi. Mengajak untuk harus segera diberantas. menolak Omnibus Law. Apalagi sudah membentuk kerumunan. Sekolah, masjid, MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 235 OPINI MG JUNI 2021 dan kantor saja ditutup. Ini Sampai sekarang malah menciptakan situasi belum ada vaksin yang sebaliknya. Membentuk untuk menyembuhkan kerumunan. Menambah penyakit yang diakibatkan potensi penyebaran virus ini. Baru sebatas koronavirus. Padahal itu menjaga stamina dengan harus kita hindari. memberikan jenis vitamin. Oleh karena itu, setiap Dalam hal ini juga orang perlu mengupayakan disampaikan Pjs Gubernur perbaikan tingkat disiplin Kepulauan Riau Dr. Drs. bermasyarakat dalam Bahtiar Baharuddi, M.Si. menerapkan protokol Melalui webinar dengan kesehatan. Upaya ini berupa topik Pilkada Sehat bagi 3M (menggunakan masker, Kepala Sekolah, Pengawas, mencuci tangan, dan dan Guru se-Provinsi Kepri menjaga jarak). Karena itu, (21/10). Dalam kegiatan di tengah keluh kesah publik ini, diselipkan pesan yang sudah jenuh dengan bahwa diperlukan edukasi keadaan ini, semangat terhadap masyarakat untuk untuk menerapkan kontrol meningkatkan pengetahuan kesehatan tidak boleh bahaya koronavirus. Apalagi, kendor. dalam waktu dekat ini akan diadakan pemilihan kepala Mari kita hadiahi bangsa daerah. Bagaimana nanti tercinta ini dengan semangat masyarakat bisa mengikuti mendidik anak bangsa protokol kesehatan yang dengan penuh optimisme. berpotensi membentuk Niscaya, generasi emas akan kerumunan? menjadi kado terindah saat bangsa Indonesia merayakan Mengenai edukasi, aspek hari jadinya yang ke-100 pada pendidikan yang paling 2045 nanti. Aamin. n disorot. Ini berarti guru sebagai ujung tombak masa depan bangsa. Masa depan akan hancur kalau anak-anak Indonesia tidak sekolah. Guru pilar utama membangun pengetahuan untuk mengalahkan krisis kehidupan. Masa menghadapi Covid-19. Majalah Literasi Indonesia | MG
236 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 AKG, AKK, DAN AKP Oleh: Yunilawati Pengawas Kemenag Kota Cilegon Kementerian mengeluarkan Juknis Dirjen Agama Direktorat Pendis Nomor 4446 Tahun Jenderal 2020 tentang Asesmen Pendidikan Islam Kompetensi Guru, Kepala, Kementerian dan Pengawas Madrasah. Agama RI Tahun 2020 Guru, kepala, dan MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 237 OPINI MG dalam juknis asesmen tersebut. JUNI 2021 Maka, peran pengawas “Materi asesmen dalam menyosialisasikan guru meliputi pada binaan masing-masing kompetensi sangat dibutuhkan. Dengan pedagogik dan adanya pembinaan guru dan kompetensi profesional. kepala, rasa percaya diri, rasa Materi asesmen ingin tahu, dan mengukur kepala madrasah kemampuan diri pada meliputi kompetensi kompetensi bisa dirasakan. manajerial, kompetensi Manfaatnya bukan sekadar supervisi, kompetensi bertujuan lulus dan tidak kewirausahaan, dan lulus saja. kompetensi usaha pengembangan Sasaran kegiatan asesmen madrasah. ini adalah guru, kepala, dan pengawas madrasah pada pengawas madrasah semua jenjang. Mulai jenjang dalam waktu dekat ini RA, MI, MTs, hingga MA. melaksanakan kegiataan Guru mata pelajaran ujian AKG, AKK, dan AKP. nasional (UN) pun mengikuti Pelaksanaan serentak pada kompetensi tersebut. 2-6 November 2020 di seluruh provinsi di Indonesia. Materi asesmen guru Semoga kegiatan asesmen meliputi kompetensi ini berjalan lancar dan sukses pedagogik dan kompetensi untuk program Kementerian profesional. Materi asesmen Agama Republik Indonesia. kepala madrasah meliputi kompetensi manajerial, Di madrasah, sebagian kompetensi supervisi, guru dan kepala merasa kompetensi kewirausahaan, cemas dengan adanya dan kompetensi usaha asesmen ini. Mereka merasa pengembangan madrasah. takut dalam ujian yang akan Materi asesmen pengawas dihadapinya. Meskipun meliputi kompetensi selama ini mereka telah supervisi manajerial, menguji dan membuat soal kompetensi supervisi pada siswa-siswanya. Namun, akademik, kompetensi kekhawatiran begitu jelas evaluasi pendidikan, serta karena kurangnya sosialisasi kompetensi penelitian dan pengembangan. Majalah Literasi Indonesia | MG
238 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 Tujuan utama kebijakan pengembangan pelaksanaan asesmen keprofesionalan guru, kepala, kompetensi guru, kepala, dan pengawas madrasah. dan pengawas madrasah untuk memperoleh data Semoga segala suatu yang secara faktual dan objektif. baik akan terprogram demi Serta menggambarkan pendidikan madrasah yang tingkat kompetensi ada di Indonesia. Terlaksana para guru, kepala, dan seperti yang diharapkan. pengawas madrasah. Mulai dari dirjen pendidikan , Pemetaan kompetensi serta dirjen GTK, dan Kementerian pengambilan kebijakan Agama di provinsi ataupun terkait dengan pembinaan di kota/kabupaten. Hanya kompetensi guru, kepala, satu tujuan mulia yang dan pengawas madrasah diharapkan. Yaitu pendidikan juga didapatkan dalam yang lebih maju dan kegiatan asesmen ini. Serta madrasah yang hebat dan sebagai mapping dalam bermartabat. n implementasi PKB guru, kamad, dan pengawas. Memperoleh informasi tentang gambaran kompetensi guru pada dimensi kompetensi pedagogik dan profesional, harus sesuai dengan standar yang ditetapkan. Peta kompetensi guru, kepala, dan pengawas akan menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan jenis pembinaan profesional guru. Semua ini harus diikuti dalam program pengembangan keprofesian berkelanjutan (PPKB). Program ini diharapkan mampu memberikan acuan kepada semua pihak terkait dalam menyusun MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 239 OPINI MG JUNI 2021 PRAKERIN DAN REKRUTMEN DI MASA PANDEMI Oleh: Ria Elvi Susanti, S.Pd., M.Si. Guru SMK-SMAK Padang, Sumatra Barat Pandemi Covid-19 sudah delapan bulan melanda Indonesia. Bencana ini sangat berdampak pada berbagai sendi kehidupan, tanpa terkecuali dunia pendidikan. Covid-19 menyebabkan sekolah melakukan pembelajaran Majalah Literasi Indonesia | MG
240 ARTIKEL OPINI MG JUNI 2021 jarak jauh (PJJ). sekolah kimia analisis yang Banyak pro dan berada di bawah naungan kontra terhadap Kementerian Perindustrian. kebijakan yang diambil Sekolah kimia analisis pemerintah agar lainnya berada di Bogor dan terlaksananya pembelajaran Makasar. Sekolah Menengah dalam jaringan (daring). Analisis Kimia Padang Berbagai aplikasi pun (Smakpa) mempunyai tugas tersedia untuk menunjang melaksanakan pendidikan pembelajaran. Ada menengah kejuruan Zoom Meeting, Google kompetensi keahlian Meet, Google Classroom, analisis kimia. Sekolah ini WhatsApp, dan sebagainya. fokus mencetak lulusan Begitu pun yang dilakukan siap kerja yang tersebar di SMK–SMAK Padang, seluruh Indonesia. Baik di menggunakan aplikasi yang perusahaan BUMN, swasta, disesuaikan dengan situasi maupun luar negeri. dan kondisi siswa. SMK-SMAK Padang Menimba ilmu di sekolah adalah salah satu dari tiga ini dijalani selama empat tahun, setara dengan MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 241 OPINI MG Sebelum siswa melakukan prakerin, beberapa JUNI guru diutus melakukan 2021 penjajakan prakerin, “Praktik AT 2 MoU, dan rekrutmen bagi dilakukan di lulusan yang baru tamat ke labor sekolah perusahaan yang ditunjuk. dengan tetap Penulis adalah salah satu memperhatikan guru yang ditugaskan untuk protokol kesehatan melakukan penjajakan yang sudah ditetapkan industri. Perusahaan ini pemerintah. masih berada di Pulau Sumatra. Guru-guru yang diploma satu. Di kelas empat diutus diwajibkan menjalani siswa melakukan praktik protokol kesehatan. Di kerja industri (prakerin) antaranya menunjukkan dan analisis terpadu (AT hasil swab atau rapid test, 2). Prakerin dilakukan di menggunakan masker perusahaan-perusahaan sesuai syarat kesehatan, dan yang ada di Indonesia dan menjaga jarak minimal 1 luar negeri. Praktik analisis meter. terpadu 2 ini dilakukan siswa untuk membuat suatu Walaupun saat ini pandemi produk yang berasal dari covid-19 sedang mewabah, limbah. Kemudian siswa masih ada industri- langsung menganalisis industri yang melakukan mutunya sesuai dengan rekrutmen pada lulusan standar nasional Indonesia yang baru tamat tahun ini. (SNI). Praktik AT 2 dilakukan Rekrutmen dilakukan secara di labor sekolah dengan tetap online, baik tes akademik, memperhatikan protokol psikotes, tes kesehatan, kesehatan yang sudah maupun wawancara. ditetapkan pemerintah. Setelah dinyatakan lulus, Setelah melakukan praktik barulah siswa kami menuju AT 2, siswa menghadapi industri tersebut sesuai ujian secara lisan mengenai dengan protokol kesehatan. produk yang dibuat. Alhamdulillah, walaupun masa pandemi, lulusan Beberapa bulan lagi siswa Smakpa masih diminati oleh Smakpa akan menghadapi perusahaan industri. n prakerin. Saat ini pihak sekolah sedang melakukan penjajakan tempat prakerin. Majalah Literasi Indonesia | MG
242 ARTIKEL ESAI MG JUNI 2021 PRESTASI DI TENGAH PANDEMI Oleh: Abul Aziz, S.Pd.I., M.Pd. Guru MI Negeri 1 Cilacap, Jawa Tengah. Pandemi Covid-19 pandemi sangat dirasakan sudah satu tahun semua sendi kehidupan. berlalu, tapi masih Baik aspek ekonomi, sosial, saja menghantui sampai pendidikan. negeri tercinta ini. Berbagai upaya telah Dalam dunia pendidikan, dilakukan oleh pemerintah pandemi ini mempunyai dan elemen masyarakat agar dampak yang luar biasa. dapat mengakhiri situasi Proses pembelajaran dan ini. Apalagi dampak dari transfer ilmu pengetahuan harus tetap dilakukan. MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 243 ESAI MG JUNI 2021 Pemerintah maupun untuk meningkatkan lembaga pendidikan kualitas mengajarnya. Diklat, melakukan berbagai webinar, seminar, dan lainya upaya agar dapat tetap secara online diikuti demi menjalankan peran dan mewujudkan prestasi peserta fungsinya. Maka, proses didik. pendidikan pun berubah dari model pembelajaran yang Semangat pendidik juga bersifat manual bergeser berimbas kepada peserta menjadi pembelajaran didik. Ketika pendidik dengan pemanfaatan mempunyai banyak inovasi teknologi berbasis jaringan dalam pembelajaran internet. daring, maka peserta didik pun semakin tertarik dan Kenyataan yang ada di semangat untuk mengikuti masyarakat justru model setiap pembelajaran. pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan sistem daring Hal ini dibuktikan dengan sangat dirasakan kurang semangat luar biasa yang efektif. Berbagai alasan ditunjukkan oleh MI Negeri 1 dikemukakan oleh orang Cilacap. Berbagai inovasi dari tua. Mulai dari keterbatasan guru dapat mengantarkan perangkat yang ada, jaringan siswanya berprestasi di internet yang tidak stabil, bidang lomba yang diikuti dan kuota internet yang secara online. Semangat tidak mencukupi. Bahkan, memotivasi peserta didik sampai berebut gadged yang dilakukan oleh pendidik untuk mengerjakan tugas dari MIN 1 Cilacap ternyata karena tidak semua orang tua mampu menyediakan gadget untuk setiap anaknya. Terkadang satu gadged digunakan oleh 2-3 anak.. Apa pun alasannya, pendidikan harus tetap berjalan. Transfer pengetahuan dan nilai- nilai sikap harus terus berlangsung demi kemajuan negeri tercinta. Berbagai pelatihan diikuti oleh guru Majalah Literasi Indonesia | MG
244 ARTIKEL ESAI MG “Dengan JUNI mengusung 2021 tagline UMI (unggul modern islami), menjadi sebagai Duta Lingkungan penyemangat bagi Hidup Cilacap 2020 (favorit). warga madrasah Ada pun Madrasah Award untuk mewujudkan 2020 menjadi yang terbaik 1 madrasah yang ramah di tingkat kabupaten. anak dan sarat akan prestasi. Kesungguhan dan kerja sama yang apik antara membuahkan prestasi yang pihak madrasah dan wali cukup membanggakan. murid, mampu menorehkan prestasi yang cukup Di tengah pembelajaran bergengsi. Ini membuktikan daring ini mampu walaupun pandemi, prestasi mengantarkan beberapa tetap menjadi milik kami. peserta didik menjadi Dengan mengusung tagline juara. Seperti, Fatiya UMI (unggul modern islami), Hafidoturahmah menjadi penyemangat bagi memperoleh medali emas warga madrasah untuk kompetisi sains tingkat mewujudkan madrasah yang nasional pada 2020 dan juga ramah anak dan sarat akan meraih medali perunggu prestasi. n pada Olimpiade Rihand Creative (ORC 2021) mata pelajaran IPA. Hakam Assidiqi juara 2 lomba azan pada Festifal Anak Muslim Indonesia (FAMI 2020), juara 1, dan favorit ASWAJA Festival. Khumaidilla Syafa Ramadanti juara favorit lomba dai dan Moh. Zidan Khilmi juara favorit lomba tartil. Ika Madiana Rahayu MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 245 ESAI MG JUNI 2021 ERA PANDEMI, ANAK ATAU ORANG TUA YANG SEKOLAH? Oleh: Bilqis Gaya Hasanah, S.Pd. Guru SD Muhammadiyah Metro Pusat Kebijakan belajar bertambah ketika tugas di rumah kembali kian menumpuk dan anak- diperpanjang anak sudah mulai bosan. seiring belum Alhasil orang tua yang kondusif nya mengerjakannya. Belum lagi situasi pandemi Covid-19. jika tugas yang diberikan Alih-alih untuk mencegah adalah prakarya, sudah pasti penyebaran koronavirus, hasil karya orang tua. kebijakan ini justru menjadi masalah tersendiri bagi Hal ini dirasakan Bu Yani orang tua. Mulai dari gagap yang anaknya duduk di teknologi, kesulitan membagi kelas 4 SDN 6 Metro Pusat. waktu dengan pekerjaan Setiap hari wanita yang lain, hingga stres karena akrab di sapa teteh ini tidak memahami materi merasa dirinya dan suami pembelajaran. yang bersekolah.”Hampir semua tugas saya yang Orang tua juga mengerjakan. Anaknya mengeluhkan pembelajaran ogah menulis. Tugas yang dalam jaringan (daring) yang diberikan banyak dan kadang dirasa kurang efektif dan harus dikumpul saat itu juga. merepotkan. Tidak adanya Saya juga kurang memahami bimbingan langsung, seperti materinya, jadi kewalahan saat pembelajaran tatap sekali,” tuturnya. muka, banyaknya tugas, dan minimnya penjelasan materi Guru sudah memberikan dari guru. penjelasan melalui video atau media lainnya. Namun, Kegelisahan orang tua anak sering tidak mengerti Majalah Literasi Indonesia | MG
246 ARTIKEL ESAI MG JUNI 2021 dan lebih suka dijelaskan yang muncul membuat langsung. pemerintah harus meninjau kembali kebijakan Berbeda dari Bu Yani, pembelajan daring, jika kendala yang dirasakan Pak dilaksanakan dalam jangka Agung (28), wali murid SD panjang. Mungkin bagi lain, berbeda lagi. Anaknya sekolah menengah atas justru tidak bisa ikut aktif yang anaknya sudah mulai pembelajaran daring karena mandiri, tidak banyak gawai Pak Agung tidak kendala yang ditemukan, mendukung akses internet. tapi untuk anak sekolah Jadi, anaknya hanya bisa dasar tentu ini menjadi mengikuti pembelajaran kendala. daring dengan menumpang ke gawai teman sekelasnya. Kemendikbud dan para pemangku jabatan harus Pantas saja banyak meme betul-betul memberikan orang tua sekolah lagi yang perhatian agar kebijakan bermunculan di internet, pembelajaran di tengah tentu bukan tanpa alasan. pandemi ini berjalan efektif Banyaknya unggahan dan efisien. Jangan sampai galau para orang tua dan menyisakan problem pengalaman-pengalaman yang akhirnya menjadi yang dibagikan di media momok menakutkan dan sosial menjadi salah satu memberatkan guru, peserta penyebabnya. didik, dan orang tua. Banyaknya masalah MG | Majalah Literasi Indonesia
ARTIKEL 247 ESAI MG JUNI 2021 MELESTARIKAN NILAI GOTONG ROYONG PADA TRADISI NYONTENG Oleh: Dianna Ummijathie, S.Pd. Guru MI Nurul Hasan Kejawan, Grujugan, Bondowoso, Jawa Timur grafis : www.harianmerapi.com Majalah Literasi Indonesia | MG
248 ARTIKEL ESAI MG JUNI 2021 Nyonteng atas limpahan air. Hingga merupakan salah desa ini menjadi subur dan satu kekayaan tidak pernah kekurangan budaya yang air. Bahkan, di saat musim memegang kemarau. Air merupakan peranan penting dalam sumber kehidupan utama kemajuan Bondowoso. bagi masyarakat desa Tradisi ini juga merupakan tersebut. Seluruh masyarakat aset berharga dan identitas berkewajiban melakukan bagi kabupaten yang tindakan penyelamatan dikenal sebagai Republik terhadap sumber mata air. Kopi ini. Pemerintah daerah dan masyarakat terutama Nyonteng dilaksanakan generasi muda, hendaknya pada 10 Suro setiap menjaga dan melestarikan tahunnya. Pada hari yang tradisi yang hampir punah ditentukan, warga berjalan ini. berarak menuju sumber mata air. Membawa Tradisi nyonteng tumpeng berukuran besar. merupakan tradisi peletakan Sebelum nyonteng, sesepuh sesaji yang diperuntukkan kepada hal yang gaib “desa membacakan doa dengan melakukan tata Hal ini terlihat cara tertentu. Di pedesaan, ketika ibu-ibu orang masih percaya pada warga desa unsur-unsur gaib atau tersebut sedang supranatural. Percaya adanya memasak nasi penunggu tempat-tempat tumpeng berukuran yang disakralkan atau besar, beserta lauk dikeramatkan. Mereka biasa pauk sebagai sajian menyebut praksanah atau nyonteng. Selain itu, sang penunggu di tempat dalam arak-arakan itu. Apa pun namanya, unsur- menuju tempat unsur gaib itu merupakan dilaksanakannya kekuatan di luar dirinya yang nyonteng, bapak- kemudian melahirkan ritual- bapak bahu-membahu ritual ala leluhur masyarakat. mengusung tumpeng tersebut. Di Desa Tasnan, Kecamatan Gurjugan, tradisi nyonteng dilaksanakan dengan tujuan sebagai wujud rasa syukur MG | Majalah Literasi Indonesia
Search
Read the Text Version
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- 12
- 13
- 14
- 15
- 16
- 17
- 18
- 19
- 20
- 21
- 22
- 23
- 24
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- 30
- 31
- 32
- 33
- 34
- 35
- 36
- 37
- 38
- 39
- 40
- 41
- 42
- 43
- 44
- 45
- 46
- 47
- 48
- 49
- 50
- 51
- 52
- 53
- 54
- 55
- 56
- 57
- 58
- 59
- 60
- 61
- 62
- 63
- 64
- 65
- 66
- 67
- 68
- 69
- 70
- 71
- 72
- 73
- 74
- 75
- 76
- 77
- 78
- 79
- 80
- 81
- 82
- 83
- 84
- 85
- 86
- 87
- 88
- 89
- 90
- 91
- 92
- 93
- 94
- 95
- 96
- 97
- 98
- 99
- 100
- 101
- 102
- 103
- 104
- 105
- 106
- 107
- 108
- 109
- 110
- 111
- 112
- 113
- 114
- 115
- 116
- 117
- 118
- 119
- 120
- 121
- 122
- 123
- 124
- 125
- 126
- 127
- 128
- 129
- 130
- 131
- 132
- 133
- 134
- 135
- 136
- 137
- 138
- 139
- 140
- 141
- 142
- 143
- 144
- 145
- 146
- 147
- 148
- 149
- 150
- 151
- 152
- 153
- 154
- 155
- 156
- 157
- 158
- 159
- 160
- 161
- 162
- 163
- 164
- 165
- 166
- 167
- 168
- 169
- 170
- 171
- 172
- 173
- 174
- 175
- 176
- 177
- 178
- 179
- 180
- 181
- 182
- 183
- 184
- 185
- 186
- 187
- 188
- 189
- 190
- 191
- 192
- 193
- 194
- 195
- 196
- 197
- 198
- 199
- 200
- 201
- 202
- 203
- 204
- 205
- 206
- 207
- 208
- 209
- 210
- 211
- 212
- 213
- 214
- 215
- 216
- 217
- 218
- 219
- 220
- 221
- 222
- 223
- 224
- 225
- 226
- 227
- 228
- 229
- 230
- 231
- 232
- 233
- 234
- 235
- 236
- 237
- 238
- 239
- 240
- 241
- 242
- 243
- 244
- 245
- 246
- 247
- 248
- 249
- 250
- 251
- 252
- 253
- 254
- 255
- 256
- 257
- 258
- 259
- 260
- 261
- 262
- 263
- 264
- 265
- 266
- 267
- 268
- 269
- 270
- 271
- 272
- 273
- 274
- 275
- 276
- 277
- 278
- 279
- 280
- 281
- 282
- 283
- 284
- 285
- 286
- 287
- 288
- 289
- 290
- 291
- 292
- 293
- 294
- 295
- 296
- 297
- 298
- 299
- 300
- 301
- 302
- 303
- 304
- 305
- 306
- 307
- 308
- 309
- 310
- 311
- 312
- 313
- 314
- 315
- 316
- 317
- 318