Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore MAJALAH LITERASI EDISI VIII - APRIL 2022

MAJALAH LITERASI EDISI VIII - APRIL 2022

Published by Abdur Rohman, 2022-05-27 09:11:25

Description: Majalah Literasi edisi VIII 2022 mengulas tentang Digitalisasi Buku Semakin Pesat, Mediaguru dengan
KUBUKU Bersinergi. Ada juga ulasan Mewujudkan Jawa Timur Provinsi Literasi. Perpustakaan Digital Bisa
Jadi Alternatif Pengganti Perpustakaan Fisik, dan puluhan Opini para penulis dari seluruh Indonesia. Serta ada juga rubrik fotografi dan karya sastra tampil juga pada edisi ini.

Search

Read the Text Version

ARTIKEL 199 OPINI MG MEI 2022 Karakteristik Kurikulum Prototipe 2022 dan Implementasinya pada Pembelajaran Kimia di SMA/MA Oleh: Laurensia, S.Pd. Guru Kimia, Kepala Laboratorium Kimia, dan Staf Akademik di Madrasah Aliyah Negeri 3 Jakarta Kebijakan opsi untuk dapat melakukan kurikulum pemulihan pembelajaran prototipe 2022 mulai 2022-2024. Hal ini oleh pemerintah terkait erat dengan learning ditujukan untuk loss yang sudah terjadi akibat memulihkan pembelajaran. pembelajaran jarak jauh (PJJ) Satuan pendidikan diberikan pada masa pandemi. Majalah Literasi Indonesia | MG

200 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 Data penelitian yang yang sama sekali belum penulis lakukan kepada guru- mengetahui kurikulum guru madrasah di lingkungan baru ini. Kebanyakan dari Kementerian Agama, baik mereka mengaku belum di Jakarta ataupun daerah ada sosialisasi baik dalam lainya, ada 52,4% guru bentuk literasi digital apalagi workshop. mengharapkan adanya Sosialisasi kurikulum sosialisasi terutama dalam hal implementasi langsung baru ini sangat dibutuhkan pada pembelajaran mapel saat ini. Terbukti dari hasil penelitian, ada 84,1% guru MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 201 OPINI MG MEI 2022 yang mereka mampu. Mata pelajaran kimia, dalam Menurut Dr. Supangat proses pembelajaran sangat mungkin untuk membuat 2021, karakteristik kurikulum proyek kolaboratif. Kimia prototipe 2022 ada 3 yaitu, koloid misalnya, dapat pembelajaran berbasis membuat proyek pembuatan proyek, fokus pada materi makanan halal dari bahan esensial dan fleksibilitas alami dengan perhitungan guru untuk mengajar takaran yang tepat, kaya sesuai kemampuan murid mamfaat serta bernilai (teach at the right level). ekonomis tinggi. Pembelajaran berbasis proyek ini memberikan Guru harus meningkatkan keleluasaan bagi guru untuk kompetensinya, dengan dapat berkolaborasi dengan aktif berdiskusi di MGMP mapel lainya (Dr. Supangat atau komunitas guru mapel 2021). KMA 184 pada nasional. Literasi digital implementasi kurikulum MA atau bahkan ikut dalam sejalan dengan karekteristik kegiatan webinar dan tersebut, yaitu pembelajaran workshop, merupakan hal terpadu (integrated yang diperlukan sebagai learning). Pendekatan model bekal dalam menghadapi kolaboratif seperti STEM, perubahan kurikulum ini. STEAMS dan STREAMS Selain itu, memahami menjadi pilihan guru. tujuan pembelajaran serta Semua model pembelajaran kebutuhan siswa di masa tersebut berbasis proyek. depan, diperlukan sehingga guru professional mampu menyajikan pembelajaran yang menarik, kreatif dan kolaboratif. n Majalah Literasi Indonesia | MG

202 ARTIKEL OPINI MG AGUMSETI US 20220 GURU PENGGERAK BAGI GURU MADRASAH, MUNGKINKAH? Oleh: Leni Cahya Pertiwi, S.Pd. MTs Lempur Program guru penggerak memang tidak penggerak yang mudah. Ada dua tahapan dicanangkan seleksi yang akan dihadapi Mendikbudristek para pendaftar. Setelah lulus Nadiem Makarim tahap kedua, barulah calon saat ini sudah memasuki guru penggerak dididik angkatan keenam. menjadi guru sesungguhnya. Pendaftaran untuk angkatan Seorang guru penggerak ini telah dibuka 10 Januari diharapkan dapat dan ditutup 18 Februari menggerakkan banyak 2022. Pada angkatan 6 ini, perubahan di sekolah dan pemerintah menyediakan wilayahnya. Menjadi pengajar sebanyak 8.000 kuota bagi bagi rekan guru, menjadi 156 kabupaten kota. pemimpin pembelajaran, Proses menjadi guru menjembatani kolaborasi MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 203 OPINI MG AGUMSETI US 20220 antar guru dan pemangku berkesempatan ikut seleksi kepentingan, dan adalah guru pendidikan mendorong peningkatan agama Islam yang mengajar kepemimpinan siswa di di sekolah umum. sekolah. Tanggung jawab yang cukup besar ini Guru yang memilih memang tidak mudah. madrasah sebagai tempat Perlu tekad pengabdiann, harusnya yang kuat dan guru terpilih mendapatkan untuk bisa kesempatan yang melakukannya. sama dengan guru di sekolah umum. Program Mereka berhak hebat untuk memperoleh guru hebat kesempatan untuk yang nantinya mengembangkan diharapkan dirinya. Namun, menghasilkan stigma guru generasi hebat madrasah adalah ini terbuka urusan Menteri untuk seluruh Agama membuat guru PNS maupun non- mereka tak memiliki PNS. Tidak ada batasan kesempatan sama sekali. apakah gurunya berasal Bukankah merdeka belajar dari sekolah negeri atau berlaku untuk seluruh sekolah? swasta. Sayangnya, ada satu Demi keadilan sosial bagi syarat yang terasa tidak adil seluruh rakyat Indonesia, bagi guru madrasah, yaitu pemerintah selayaknya pendaftar harus memiliki membuka kesempatan akun dapodik. menjadi guru penggerak bagi seluruh guru di Guru madrasah hanya Indonesia. Tak peduli apakah bisa gigit jari melihat dia berasal dari sekolah rekan di sekolah umum umum atau madrasah. berkembang dengan pesat. Biarkan mereka bersaing ‘Kesetaraan’ hanya bagi secara sehat. Jangan mereka yang bernaung khawatir sekolah umum akan di bawah Kementerian kehilangan siswa jika guru Pendidikan Kebudayaan madrasah semakin hebat. Riset dan Teknologi. Guru di Merdeka! n Kementerian Agama yang Majalah Literasi Indonesia | MG

204 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 GURU PENGGERAK AGEN PERUBAHAN PENDIDIKAN INDONESIA Oleh: Lestari, S.Pd. SMA Negeri 1 Toroh Kabupaten Grobogan Pada 2020 mengajar, dan wawancara Kemendikbudristek secara daring. Rencananya meluncurkan pendidikan akan dilakukan program guru selama sembilan bulan penggerak secara daring melalui angkatan 1. Animo guru LMS. Kegiatan offline juga sangat tinggi. Sekitar 2.800 dilakukan melalui giat guru mengikuti pendidikan lokakarya di masing-masing calon guru penggerak kabupaten. setelah menempuh pendaftaran administrasi, Program guru penggerak tes bakat minat, praktik dirancang untuk membekali kompetensi bagi guru di MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 205 OPINI MG MEI 2022 semua jenjang sehingga inovatif, dan berpihak mampu menjadi pemimpin kepada murid. Kelima pembelajar masa depan. nilai itu akan diterapkan Guru penggerak diharapkan guru dalam pembelajaran mampu mendorong tumbuh di kelas. Sebagai calon kembang murid secara guru penggerak, penulis holistik, aktif, dan proaktif. menjalankan nilai tersebut Guru penggerak diharapkan secara mandiri untuk mampu mewujudkan meningkatkan kompetensi pembelajaran yang merdeka, sebagai pendidik. Kegiatan menghamba pada murid, reflektif dilakukan menjadi teladan, dan bersama teman sejawat terwujudnya profil pelajar untuk mengevaluasi hasil Pancasila. pembelajaran. Berkolaborasi bersama teman sejawat Apa sebenarnya peran dan dalam menerapkan aplikasi nilai guru penggerak? Lima pembelajaran yang menarik. peran guru penggerak antara lain, menjadi pemimpin Penulis juga lebih inovatif pembelajar, menggerakkan dengan menerapkan komunitas praktisi, praktik baik di kelas. mendorong kolaborasi antar Hal ini dilakukan untuk guru, menjadi coach bagi mewujudkan pembelajaran guru lain, dan mewujudkan yang berpihak kepada kepemimpinan murid. Peran murid. Cara ini dilakukan ini dapat dijalankan dengan untuk menjalankan merdeka bantuan kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, Majalah Literasi Indonesia | MG orang tua, komite sekolah, dan masyarakat. Guru penggerak tidak dapat menjalankan visi dan misinya sendiri mengingat perannya memerlukan dukungan dan motivasi dari berbagai pihak. Bagaimana dengan nilai guru penggerak? Seorang guru penggerak memiliki nilai mandiri, reflektif, kolaboratif,

206 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 belajar. Murid bukan lagi penggerak mampu tergerak, sebuah kertas kosong seperti bergerak, dan menggerakkan teori tabula rasa. Sesuai untuk menjalankan nilai filosofi pendidikan Ki Hajar dan perannya maka Dewantara, pendidikan program guru penggerak yaitu menuntun segala akan terwujud dengan kekuatan kodrat yang ada sukses. Semoga program pada anak-anak. Hal ini agar Kemdikbudriset benar- mencapai keselamatan benar mewujudkan guru dan kebahagiaan, sebagai penggerak sebagai agen manusia dan anggota perubahan pendidikan masyarakat. nasional di Indonesia. n Jika seorang guru MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 207 OPINI MG MEI 2022 FENOMENA MENURUNNYA AKHLAK SISWA, SALAH SIAPA? Oleh: Linayeti, S.Pd. Guru MTs Al-Falah Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten Rabu, 19 Januari Selain tawuran, kasus lain 2022 tim Polres tentang kenakalan siswa Serang Kota juga banyak ditemukan. menangkap dua Di antaranya, berkelahi, siswa SMK inisial K keluyuran, bolos sekolah, dan G, pelaku pembacokan balapan liar, pergi dari tawuran di Jalan rumah tanpa pamit, Bhayangkara, Kota Serang. Keduanya merupakan pelaku Majalah Literasi Indonesia | MG utama yang menganiaya siswa SMK lainnya hingga tewas. Polres Serang Kota sudah meminta pihak sekolah agar memberikan sanksi administrasi kepada para tersangka. Polisi juga meminta ada pengawasan lebih ketat bagi SMK lainnya di Kota Serang, yang siswanya sering tawuran. Orang tua juga diminta mengawasi anaknya dalam penggunaan media sosial. Apalagi, tawuran ini bermula dari saling menantang di media sosial (news.detik.com).

208 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 mengambil barang orang yang melakukan tawuran. tua atau orang lain tanpa Sanksi tegas tersebut berupa izin, menonton video dikeluarkan dari sekolah bagi porno, mabuk-mabukan, siswa yang terlibat secara dan penyalahgunaan obat langsung dalam tawuran. Hal terlarang. tersebut disebabkan karena sudah mencoreng nama baik Faktor yang memengaruhi sekolah. kenakalan siswa ini disebabkan oleh beberapa Menurut penulis, salah hal. Di antaranya, masuknya satu cara mengantisipasi budaya asing yang tidak ancaman tawuran sesuai, pergaulan yang dan kenakalan siswa menyimpang, menonton/ di madrasah adalah, membaca sumber-sumber mengadakan program yang tidak baik, buruknya duha, salat berjamaah, hubungan dengan orangtua, dan tilawah bersama. dan penyalahgunaan Program ini bertujuan untuk teknologi. meningkatkan iman dan takwa siswa kepada Tuhan, Kasus tawuran dan saling menghargai sesama kenakalan siswa merupakan teman, serta siswa bisa lebih fenomena menurunnya tenang dan bisa menjaga akhlak siswa. Hal tersebut emosi dalam menghadapi sangat mengkhawatirkan segala masalah. karena merupakan ancaman bagi pihak sekolah, orang tua, Harapannya, selain pihak masyarakat, dan pemerintah. sekolah yang diharuskan Lalu dengan adanya tawuran untuk mengatasi kenakalan dan kenakalan siswa ini, siapa siswa, tentu harus ada yang harus disalahkan? upaya juga dari orang tua, masyarakat, dan pemerintah. Menyikapi kasus tawuran Semoga akhlak siswa atau kenakalan remaja, kembali terjaga karena semua pihak tidak ada mereka adalah penerus yang mau disalahkan. bangsa dan agama. n Begitu pun dengan pihak sekolah, bahwa tawuran atau kenakalan siswa biasanya dilakukan di luar jam sekolah. Selain itu, pihak sekolah pasti memberikan sanksi tegas kepada siswa MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 209 OPINI MG MEI 2022 BIGBOOK DALAM PROSES PEMBELAJARAN Oleh: Marwisna, S.Pd.I. Guru MIN I Dharmasraya, Kecamatan Koto Salak, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatra Barat Upaya untuk dan akan dilaksanakan secara memperbaiki terstruktur. Salah satunya cara mengajar adalah penggunaan media guru di kelas ti- dan model pembelajaran dak akan pernah yang digunakan guru dalam padam. Banyak agenda per­ proses pembelajaran di kelas. ubahan yang telah, sedang, Dalam kurikulum 2013, Majalah Literasi Indonesia | MG

210 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 guru diberi kebebasan un- Pada kegiatan pelatihan tuk mengelola kelas yang instruktur/fasilitator ini, disesuaikan dengan kondisi peserta dibekali dengan cara madrasahnya masing-ma­ pembuatan media bigbook sing. Namun, dalam kenyata- dan penggunaannya. Menu- annya masih banyak guru rut Suyanto (2007), bigbook yang belum mampu me­ merupakan media yang ngelola kelas dengan baik. disenangi anak-anak dan Kondisi tersebut tentu tidak dapat dibuat sendiri oleh bisa dibiarkan terus menerus, guru. Bigbook adalah sebuah tetapi harus ada solusinya. buku dengan ukuran besar, gambar besar, dan tulisan Melihat permasalahan ini, juga besar. Direktorat GTK Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Ke- Fasilitator daerah yang menterian Agama RI melun- telah dibekali ilmu mengenai curkan Project REP-MEQR bekerja sama dengan bank dunia (word bank). Program ini bertujuan untuk mening­ katkan kualitas tata kelola penyelenggaraan pendidik­ an dasar dan menengah di Kementerian Agama. Penulis sebagai guru di MIN 1 Dharmasraya turut an- dil dalam mengikuti kegiatan ini. Setelah melalui proses panjang, pada 17 Juni 2021 hasil seleksi fasilitator daerah telah diumumkan. Peserta yang dinyatakan lulus, se- lanjutnya diundang dalam kegiatan pelatihan instruk- tur/fasilitator pengembangan keprofesian berkelanjutan guru. Fasilitator ini bertugas menyusun silabus, skenario pelatihan, mendokumentasi, dan melaporkan hasil pelati- han guru di KKG/MGMP. MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 211 OPINI MG MEI 2022 “ Bigbook yang grafik nilai siswa. dipraktikkan Keefektifan penggunaan oleh guru digunakan untuk bigbook telah dibuktikan mengenalkan huruf, dengan banyaknya penga­ penggunaan tanda laman para pengajar dari baca, menyusun berbagai daerah. Bigbook kalimat, mendukung yang dipraktikkan oleh guru kelancaran membaca, digunakan untuk mengenal- dan meningk­ atkan kan huruf, penggunaan tan- pemahaman akan da baca, menyusun kalimat, bacaan. mendukung kelancaran membaca, dan mening­ katkan pemahaman akan bacaan. Hal ini khususnya untuk para siswa yang duduk kelas 1 hingga kelas 3 (kelas rendah). n bigbook, bertanggung jawab membagi ilmunya kepada teman sejawat melalui ke- giatan kelompok kerja guru (KKG). Selanjutnya, guru yang telah mengikuti KKG, harus mempraktikkan pada pros- es belajar mengajar di kelas yang diampunya. Setelah mengikuti kegiat­ an KKG, baik guru mau- pun siswa mendapatkan perubaha­ n yang efisen. Guru menyajikan materi ajarnya jauh berbeda dibandingkan penyajian sebelumnya. Media bigbook ini terbukti dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang membaca dan menulis. Hal ini tentu saja sangat berpengaruh pada Majalah Literasi Indonesia | MG

212 ARTIKEL OPINI MG APRIL 2022 PERBANYAK BEKAL SEBELUM MENJADI PREDIKAT IBU Oleh: Muharni Setia Putri Guru Matematika SMPN 1 Karangampel, Kab. Indramayu MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 213 OPINI MG APRIL 2022 Anak adalah Orang tuanya menyetujui generasi anaknya menikah. Suaminya penerus bangsa. sudah bekerja dan sanggup Anak berhak membiayai kebutuhan mendapatkan keluarga kecilnya. Siswa ini pendidikan. Di usia belia sudah tidak ada niat untuk yang masih belasan tahun, belajar. Beberapa kali penulis anak berkesempatan sebagai wali kelas dan mengaktualisasikan diri, seorang guru BK home visit mengembangkan bakat, ke rumahnya, karena siswa dan belum saatnya untuk tersebut tidak berangkat ke berkeluarga. sekolah. Siswa tersebut juga pernah tidak sekolah karena Kita patut merasa miris sakit yang diakibatkan oleh terhadap kejadian yang jatuh dari motor bersama terjadi di masyarakat. pacarnya itu. Ditambah lagi, Menikah di usia muda, siswa tersebut pergi tanpa kehamilan di usia remaja, pamit terlebih dulu kepada dan kejadian lain yang orang tuanya. sangat mengkhawatirkan. Berdasarkan postingan Ada juga siswi selepas SMP Hanifah Mirzanie di yang menikah, tidak lama Facebook, usia lima belas kemudian siswi ini meninggal tahun sudah ada yang hamil karena kasus kekerasan “kecelakaan”, ada yang dalam rumah tangga (KDRT). pernikahan dini, ada yang nikah untuk mendapatkan KTP, serta bisa bekerja ke luar negeri. Dilihat dari segi kesehatan dan psikologis, tentunya usia remaja belasan tahun banyak negatifnya. Begitu juga dilihat dari sisi pendidikan. Usia sekolah masih butuh pendidikan dan bersosialisasi dengan teman sebayanya. Ada juga siswa selepas SMP yang tidak melanjutkan pendidikan, dia memilih menikah. Majalah Literasi Indonesia | MG

214 ARTIKEL OPINI MG SEPTMEEMI BER 20220 Sepasang muda-mudi yang “ Untuk masih belia, yang belum menghindari bisa mengontrol emosi dan pernikahan dini, belum cukup ekonomi, tidak punya pekerjaan/penghasilan sebagai guru untuk memenuhi kebutuhan bisa memberikan hidupnya. Sungguh tragis kisah hidupnya. pendidikan, arahan, Kejadian menikah di usia saran, dan pengalaman muda di depan mata, penulis kepada siswa untuk sebagai guru merasa tidak ada artinya. Hal ini terjadi melanjutkan pendidikan pada siswa penulis beberapa menengah, mengejar tahun lalu. Hal yang lebih cita-cita, mematangkan jelas terlihat faktanya oleh bidan/dokter kandungan, usia sebelum berumah tetapi tidak semua berita ini tangga. dapat kita ketahui semua. Kematangan seseorang berbeda, dari pandangan tuntutlah ilmu agama dan orang tua dan agama. Jika ilmu fikih Wanita, karena anak sudah ada pasangannya keluarga yang baik berasal dari ibu yang baik. n dan tidak ingin terjadi macam-macam lebih baik cepat dinikahkan. Untuk menghindari pernikahan dini, sebagai guru bisa memberikan pendidikan, arahan, saran, dan pengalaman kepada siswa untuk melanjutkan pendidikan menengah, mengejar cita- cita, mematangkan usia sebelum berumah tangga. Masih banyak hal yang bisa diraih, dipelajari sebagai bekal menjadi seorang ibu. Madrasah pertama adalah ibu. Jadi sebagai calon ibu, MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 215 OPINI MG SEPTMEEMI BER 20220 DUNIA PENDIDIKAN KEMBALI MENANGIS Oleh: Mustamin Guru SDN 193 Mandalan, Curio, Enrekang, Sulawesi Selatan Pada November 2021, belum menerima laporan dunia pendidikan dari pihak korban, namun kembali tercoreng kapolres di daerah setempat oleh kasus sudah mengirimkan penganiayaan anggotanya untuk terhadap siswa yang melakukan penyelidikan. melibatkan seorang kepala Pelaku mengaku SMP di Palembang, Sumatera memberikan hukuman Selatan. Pihak kepolisian push up, karena siswa Majalah Literasi Indonesia | MG

216 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 tersebut terlambat ke masuk dengan penyerangan sekolah. Dia juga menginjak fisik seperti: mendorong, bagian punggung belakang menyodok, melempar, sebanyak satu kali secara menampar, mencekik, terukur. memukul keras dan tendangan, memukul, Kasus penganiayaan menusuk, menjambak, terhadap siswa sering terjadi, mencakar, menggigit, bahkan ada yang harus menggores, dan mencubit. meregang nyawa. Pada 16 Sedangkan kekerasan tak Oktober 2021, masih hangat langsung ditandai dengan berita viral seorang siswa cara menakut-nakuti korban, SD di Kabupaten Alor, NTT, mengintimidasi, dan dengan meninggal karena dianiaya cara mengisolasi korban dari gurunya. Oknum tersebut lingkungan sosial menghukum korban dengan memukul bagian kepala dan Dalam memberikan betis menggunakan belahan hukuman pada siswa bambu, serta menendang sebaiknya berprinsip pada karena tidak mengerjakan pedoman dihukum, karena tugas sekolah. Korban telah berbuat salah dan mengalami pendarahan di tidak akan mengulangi kepala dan meninggal pada kesalahan. Untuk itu, 26 Oktober 2021. memberikan hukuman Belajar dari dua kasus tersebut, kekerasan tetap saja tidak dibolehkan di seluruh dunia. Definisi kekerasan dalam pendidikan adalah hukuman yang terasa keras bagi anak sehingga anak merasakan sakit. Sebuah pusat statistika di Amerika, mengelompokkan bullying ke dalam dua kategori, di antaranya, kekerasan langsung dan kekerasan tidak langsung. Ros (1998) menyatakan bahwa kekerasan langsung secara umum berkaitan MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 217 OPINI MG terhadap siswa, guru, dan orang tua, karena tidak MEI menutup kemungkinan 2022 terdapat guru atau orang “ Sekarang bukan tua yang bermasalah zamannya lagi sehingga memicu terjadinya mendisiplinkan kekerasan. siswa dengan hukuman fisik yang Sekarang bukan zamannya dapat menyebabkan lagi mendisiplinkan siswa cidera, tetapi kreativitas dengan hukuman fisik yang siswa dalam berkarya dapat menyebabkan cidera, dapat dijadikan sebagai tetapi kreativitas siswa dalam bentuk hukuman berkarya dapat dijadikan untuk menggali dan sebagai bentuk hukuman mengembangkan untuk menggali dan potensi mereka. Say no mengembangkan potensi to violence, creativity mereka. Say no to violence, yes! creativity yes! n harus mengandung nilai pedagogis yaitu menumbuhkan sikap tanggung jawab dan mandiri, memiliki unsur kebaikan, tidak bersifat mengancam atau balas dendam, dana dalam memberikan hukuman harus sadar dan tidak emosi. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah kekerasan dengan menjalin komunikasi efektif dengan siswa, orang tua, dan warga sekolah. Perlu adanya konseling di sekolah yang penerapannya Majalah Literasi Indonesia | MG

218 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 GURU ADALAH KUNCI KEBERHASILAN KURIKULUM Oleh: Nelly Kartina Sosilawati, S.Pd.SD SD Negeri 26 Tanjungpandan Peneliti bidang sosial merdeka) harus The Indonesian memperhatikan kesiapan Institute Nisaul guru. Kurikulum prototipe Muthiah pernah adalah kurikulum baru mengatakan, yang digagas oleh Menteri penerapan kurikulum Kemendikbudristek Nadiem prototipe (kurikulum Makarim pada awal 2022. MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 219 OPINI MG MEI 2022 Kurikulum ini merupakan keberhasilan kualitas pengembangan dari pendidikan. Sejak Indonesia kurikulum darurat yang merdeka sudah 10 kali terjadi diberlakukan di masa pergantian kurikulum. pandemi. Berawal dari kurikulum yang pertama pada 1947 yang Hadirnya kurikulum dikenal dengan kurikulum prototipe semakin 1947 hingga sekarang mempertegas pameo atau kurikulum 2013. Kualitas sindiran tentang ganti pendidikan di Indonesia menteri ganti kurikulum tidak ada peningkatan yang seakan benar adanya. signifikan. Berdasarkan Terlepas dari tujuan data Programme For kurikulum prototipe, yaitu Internasional Student untuk peningkatan kualitas Assessment (PISA) pendidikan. Apakah benar menunjukkan adanya kurikulum sebagai penentu stagnasi kualitas pendidikan kualitas pendidikan yang di Indonesia. Artinya, utama? Hal ini masih banyak pergantian kurikulum yang dipertanyakan di kalangan telah dilakukan belum guru sebagai pelaku mampu meningkatkan kurikulum itu sendiri. kualitas pendidikan. Kurikulum memang Kunci keberhasilan tidak bisa dilepaskan dari sebuah kurikulum adalah sebuah proses pendidikan. guru. Mengapa penulis bisa Kurikulum merupakan mengatakan demikian? perangkat mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga pendidikan yang berisi rancangan pembelajaran yang akan diberikan kepada peserta didik dalam jenjang pendidikan tertentu. Keberadaan kurikulum memang sangat penting. Akan tetapi, menurut penulis yang juga seorang guru, kurikulum bukan satu-satunya penentu Majalah Literasi Indonesia | MG

220 ARTIKEL OPINI MG “ Guru yang MEI hebat mungkin 2022 bisa mengajar dengan baik apa pun bentuk ini bisa menjadi alat untuk kurikulumnya. Namun, guru dalam mengajar. Guru dengan hadirnya lebih leluasa untuk mendidik kurikulum prototipe dan mengajar peserta didik akan membuat apa pun latar belakangnya, guru memberikan sehingga akan tercipta pembelajaran dengan suatu pembelajaran yang lebih mudah. berkualitas. Guru yang hebat mungkin bisa mengajar dengan baik apa pun bentuk kurikulumnya. Namun, dengan hadirnya kurikulum prototipe akan membuat guru memberikan pembelajaran dengan lebih mudah. Semoga. n Hal ini disebabkan sebagus apa pun kurikulum, kalau gurunya tidak pernah membaca dan menerapkannya, maka semua akan sia-sia. Begitu juga sebaliknya, walaupun kurikulumnya sederhana, kalau gurunya profesional maka otomatis kualitas pendidikan akan semakin baik. Menurut penulis, langkah yang telah diambil Menteri Nadiem Makarem dalam pengembangan kurikulum protipe sudah tepat. Kurikulum ini dinilai menjadi alat bantu guru dalam menciptakan pembelajaran yang inklusif. Kurikulum MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 221 OPINI MG MEI 2022 KELUARGA SEBAGAI KAWAH CANDRADIMUKA PENDIDIKAN KARAKTER Oleh: Nelly Yanti, S.Pd.Gr Guru Matematika SMA Negeri 10 Bandarlampung Saat ini, kita dunia. Globalisasi membawa berada dalam pengaruh dalam berbagai era globalisasi. bidang kehidupan manusia, Berdasarkan Kamus baik positif maupun negatif. Besar Bahasa Indonesia, globalisasi dapat Perkembangan ilmu diartikan sebagai proses pengetahuan dan teknologi masuknya ke ruang lingkup yang sangat pesat tentu saja akan berpengaruh Majalah Literasi Indonesia | MG

222 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 terhadap dunia pendidikan. peserta didik agar menjadi Tak dapat disangkal, bahwa manusia yang beriman dan kemajuan di bidang ilmu bertakwa kepada Tuhan pengetahuan dan teknologi Yang Maha Esa, berakhlak sangat membantu dalam mulia, sehat, berilmu, berbagai aktivitas di bidang cakap, kreatif, mandiri, dan pendidikan. Lebih-lebih di menjadi warga negara masa pandemi Covid-19 saat yang demokratis serta ini. Akan tetapi, kita juga bertanggung jawab. tidak dapat menutup mata, adanya dampak negatif dari Pendidikan karakter kemajuan perkembangan sesungguhnya telah ilmu pengetahuan dan dilaksanakan di sekolah teknologi tersebut. yang terintegrasi dalam Mengakses situs porno, setiap mata pelajaran atau membuat konten-konten kegiatan-kegiatan yang negatif, dan hal-hal negatif dilakukan dan bertujuan lainnya bisa saja terjadi. untuk mengembangkan karakter siswa. Akan tetapi, Untuk menangkal dampak itu semua belumlah cukup. negatif yang ditimbulkan Masih banyak kita temui dari arus globalisasi, perlu sikap atau tindakan yang adanya pendidikan karakter. Samani dan Hariyanto (2013:41) mengungkapkan bahwa karakter adalah sesuatu yang khas dari seseorang sebagai cara berpikir dan perilaku untuk hidup dan bekerja sama dalam hubungannya dengan sesama yang dapat membuat keputusan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. Menurut Kemendiknas (2010), pendidikan karakter dilakukan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional, yaitu untuk berkembangnya potensi MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 223 OPINI MG MEI 2022 bertentangan dengan dalam keluarga. Tidak harus nilai-nilai pendidikan aktivitas yang berat, tetapi karakter, seperti menyontek, bisa dimulai dari hal-hal tidak disiplin, tidak serius kecil. Misalnya, beribadah saat upacara bendera, bersama, bergotong royong, membuang sampah tidak saling toleransi, disiplin pada tempatnya. Di sinilah dalam menggunakan peran keluarga sangat waktu, menjaga kebersihan, penting. Bagaimanapun menanam pohon, dan juga, sebagian besar waktu kegiatan lainnya. Aktivitas- yang dimiliki siswa ada aktivitas tersebut jika bersama keluarga. dilakukan secara terus- menerus dan konsisten pada Keluarga merupakan akhirnya dapat menjadi kawah candradimuka kebiasaan. dalam pendidikan karakter. Keluarga menjadi tempat Hal yang tak kalah penggemblengan diri penting adalah adanya pribadi agar memliki keteladanan dari orang karakter yang kuat. Hal tua. Bagaimanapun juga, ini sejalan dengan salah teladan memiliki kekuatan satu fungsi keluarga, yaitu yang sangat besar terhadap sebagai tempat sosialisasi pembentukan karakter anak. pendidikan. Artinya, keluarga memiliki fungsi sebagai Mengingat betapa tempat mencerdaskan anak. pentingnya peran keluarga Tidak hanya kecerdasan dalam pendidikan kognitif yang dikembangkan, karakter, mari kita jadikan tetapi juga kecerdasan keluarga sebagai kawah sikap. Keluarga tempat candradimuka pendidikan memperkenalkan dan karakter, yang pada membentuk pribadi yang akhirnya dapat memberikan berkarakter mulia. Berbagai sumbangsih terhadap nilai karakter dapat tumbuh kemajuan bangsa ini. n dan berkembang dalam keluarga. Nilai-nilai religius, jujur, toleransi, disiplin, cinta lingkungan, gemar membaca, dapat diawali dari keluarga melalui berbagai aktivitas yang dilakukan Majalah Literasi Indonesia | MG

224 ARTIKEL OPINI MG APRIL 2022 DILEMA PEMBELAJARAN TATAP MUKA 100 PERSEN Oleh: Nining Suryaningsih Guru Bahasa Inggris MAN 3 Jakarta Hampir dua termasuk Indonesia. tahun beberapa Pandemi yang negara di dunia berkepanjangan ini tentu ini dilanda saja berpengaruh terhadap pandemi Covid-19 dunia pendidikan sehingga MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 225 OPINI MG APRIL 2022 pemerintah memberlakukan “ Pembelajaran yang sistem pembelajaran secara menantang para daring (PJJ) demi menjaga siswa untuk terus keamanan dan keselamatan ingin belajar. Para baik para guru maupun para orang tua pun harus siswa. aktif membimbing putra-putrinya dan Pembelajaran jarak mengondisikan mereka jauh (PJJ) menghadapi seperti belajar tatap berbagai permasalahan. muka. Pada awalnya tidak sedikit guru yang kebingungan persen sejak 3 Januari 2022. untuk melaksanakan PJJ Keputusan ini menimbulkan ini karena belum siap dilema bagi para orang dengan kemampuan tua. Satu sisi orang tua dan kebiasaan dalam menginginkan pendidikan penggunakan teknologi yang maksimal untuk untuk KBM. Alhasil, banyak putra-putrinya. Di sisi lain sekolah yang melaksanakan pelatihan online tentang pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran. Para guru pun aktif belajar sendiri melalui Youtube. Para ahli berpendapat bahwa PJJ yang terlalu lama akan membuat siswa mengalami learning loss, hilangnya minat belajar siswa. The Education and Development Forum (2020) mengartikan learning loss sebagai situasi peserta didik kehilangan pengetahuan dan keterampilan baik umum atau khusus atau kemunduran secara akademis. Berdasarkan SKB 4 menteri tahun 2021, pemerintah memberlakukan PTM 100 Majalah Literasi Indonesia | MG

226 ARTIKEL OPINI MG APRIL 2022 para orang tua khawatir yang tersedia. akan keselamatan anaknya. Efektivitas PJJ dapat Meskipun angkanya sudah melandai, akan tetapi tercapai jika ada kerja pemberitaan media sangat sama antara pihak sekolah intens tentang kemungkinan dan orang tua. Selain melonjak kembali angka rajin mengabsen para yang terpapar pada awal siswa juga menyajikan 2022 ini. pembelajaran yang lebih menarik. Pembelajaran Pendidikan yang maksimal yang menantang para siswa memang penting. Akan untuk terus ingin belajar. tetapi, keselamatan guru Para orang tua pun harus dan siswa pun sangat aktif membimbing putra- penting. Mungkin PTM T 50 putrinya dan mengondisikan persen adalah solusi terbaik mereka seperti belajar tatap sehingga guru dan siswa muka. Misalnya, mereka tidak harus keluar rumah tetap bangun pagi, memakai setiap hari. Para siswa pun seragam, sediakan tempat tidak selamanya belajar belajar khusus, dan melarang di rumah. Untuk PTM 100 mereka meninggalkan persen juga agak sulit untuk tempat selama PJJ memberlakukan prokes belangsung. Semoga kita yang sempurna karena semua dapat mengambil keterbatasan ruang kelas hikmah dari kondisi ini. n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 227 OPINI MG APRIL 2022 REVITALISASI MGMP SEBAGAI WADAH PENINGKATAN KOMPETENSI GURU Oleh: Nur Aliyah, S.Pd. MTsN 7 Jember Musyawarah guru Hal ini juga menyebabkan mata pelajaran penurunan kualitas guru (MGMP) di untuk meningkatkan KKM MTsN 7 metode mengajar karena Jember selama sempitnya pengalaman dan dua tahun mengalami kurangnya waktu untuk masa vakum atau tidak saling berkomunikasi dengan aktif. Penyebabnya adalah guru yang lain seperti pada masa pandemi Covid-19 kegiatan MGMP sebelum yang menyebabkan mereka pandemi. Melihat fenomena tidak bisa berkumpul untuk di atas akhirnya para kepala mengadakan pertemuan madrasah mempunyai ide tatap muka dengan guru- untuk menghidupkan kembali guru di seluruh KKM. Hal kegiatan MGMP. Semua ini mengingat banyaknya kepala madrasah sepakat risiko jika harus mengadakan untuk melakukan revitalisasi pertemuan setiap bulannya MGMP. Agenda tersebut karena wilayah Umbulsari dan sekitarnya masuk zona merah kala itu. Dengan terpaksa kegiatan harus berhenti sementara waktu. Kegiatan MGMP ini merupakan wadah dari kegiatan guru untuk saling bertukar pengalaman dan peningkatan kompetensi guru. Majalah Literasi Indonesia | MG

228 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 disepakati pada 20 Januari dan menerima pengalaman 2022 bertempat di Aula Dira dari guru yang satu kepada Balung dengan menghadirkan guru yang lainnya. Sebagai seluruh guru mata pelajaran. wujud untuk meningkatkan Peserta berjumlah 250 guru kompetensi guru, mereka dan 13 kepala madrasah. harus banyak mengadakan Acara dihadiri oleh Kepala inovasi tentang pembelajaran. Kantor Kementerian Agama Di masa sekarang guru harus Kabupaten Jember dan Kepala bisa menjawab tantangan Seksi Pendidikan Madrasah pendidikan di abad ke-21. Kabupaten Jember. Pendidikan harus berbasis Acara dilanjutkan dengan teknologi dan informasi yang bimbingan teknis pembuatan menuntut siswa canggih soal CBT melalui E-learning di bidang teknologinya. yang dipandu oleh wakil Menyiapkan siswa yang bisa kepala bidang kurikulum menjawab tantangan masa dari MTsN 7 Jember. Selain depan itu adalah tugas guru. membuat soal CBT, kelompok Maka, sebenarnya tugas masing-masing guru mapel guru sangatlah berat. Tidak juga harus membuat program hanya mentransfer ilmu saja. untuk MGMP setiap bulannya. Kegiatan MGMP ini sangat Kegiatan MGMP sangatlah bermanfaat dan cocok untuk diperlukan untuk para guru. bisa meningkatkan kualitas Melalui wadah MGMP inilah pendidikan, khususnya bagi mereka bisa saling memberi lembaga madrasah. n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 229 OPINI MG MEI 2022 DILEMA PENGGUNAAN GADGET SAAT PTMT 100% Oleh: Padma Dewi Susilawati, M.Pd. Kepala SMPN 82 Jakarta Pada masa Siswa belajar menggunakan pandemi kegiatan gadget, baik menerima belajar mengajar materi maupun tugas dari dilaksanakan guru. secara daring. Biasa dikenal dengan istilah Masa pandemi belum pembelajaran jarak jauh (PJJ). selesai, namun dengan Ada pula yang menyebut melihat penurunan yang belajar dari rumah (BDR). terpapar Covid-19 saat itu, pemerintah daerah Majalah Literasi Indonesia | MG

230 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 DKI Jakarta yang sudah “Di balik level dua mengizinkan penggunaan sekolah bisa melaksanakan gadget di atas, pembelajaran tatap muka banyak siswa yang terbatas (PTMT) 100%. Hal menyalahgunakannya. ini berdasarkan Surat Mereka membuka Keputusan Bersama Empat game saat guru Menteri dan Keputusan mengajar. Mereka juga Kepala Dinas DKI Jakarta menggunakan untuk Nomor 1363 Tahun 2021 menanyakan jawaban tentang Penyelenggaraan dari tugas yang diberikan Pembelajaran Tatap Muka guru dan mencari Terbatas pada Pandemi jawaban melalui internet. Covid-19. Berbagai ketentuan Bila gadget diizinkan pun diberlakukan. Di untuk dibawa ke sekolah, antaranya, tempat duduk maka ada beberapa berjarak, istirahat tetap di akibat negatif yang ruangan, dan enam jam timbul. pelajaran. Sebelumnya dimulai dengan PTMT 50%, hadir di sekolah hanya setengah dari jumlah siswa per kelas. Datang ke sekolah hanya tiga kali dalam seminggu, sehingga harus bergantian masuknya. Siswa diizinkan membawa gadget karena pembelajaran blended learning. Guru membuka meet untuk melayani siswa yang berada di rumah. Awal pembelajaran dilakukan dengan pengawasan ketat. Hadir di sekolah dengan membawa gadget untuk menscan barcode peduli lindungi, kemudian mengukur dan mencatat suhu, dan MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 231 OPINI MG MEI 2022 mencuci tangan. Siswa dengan saudaranya yang lain. juga dapat menunjukkan Di balik penggunaan sertifikat vaksinnya. Gadget juga digunakan untuk gadget di atas, banyak siswa memesan ojek online bagi yang menyalahgunakannya. siswa yang tidak dijemput, Mereka membuka game berkomunikasi dengan saat guru mengajar. Mereka orang tua saat penjemputan, juga menggunakan untuk untuk mencari materi, atau menanyakan jawaban sumber lain yang diperlukan. dari tugas yang diberikan Namun, kegiatan terkendala guru dan mencari jawaban dengan banyaknya siswa melalui internet. Bila gadget yang tidak mempunyai diizinkan untuk dibawa ke kuota internet. Sebagian sekolah, maka ada beberapa siswa juga bergantian dalam akibat negatif yang timbul. menggunakan gadget Namun, bila tidak diizinkan banyak pula yang merasa dirugikan. Hal ini menjadi dilema sekolah untuk mengambil kebijakan. Beberapa guru memberikan masukan agar gadget tidak dibawa ke sekolah. Menurut penulis gadget tetap bisa dibawa ke sekolah. Hal ini bisa dilakukan dengan cara menitipkan ke guru piket atau wali kelas. Apabila diperlukan saat pembelajaran, bisa diambil kembali. Namun, bila tidak digunakan, gadget bisa diambil setelah pulang sekolah. n Majalah Literasi Indonesia | MG

232 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 BUKU PEGANGAN SISWA Oleh: Puji Rahayuningsih, S.Pd. Guru SMAN 1 Wonosari, Gunungkidul Buku pegangan kurikulum baru sekarang siswa atau buku disebut dengan capaian paket merupakan pembelajaran (CP). Padahal salah satu hal CP merupakan pedoman yang sangat guru dalam memberikan dibutuhkan karena dapat materi ajar kepada peserta memperlancar dalam didik. proses belajar mengajar di kelas. Meskipun tidak Contohnya buku pegangan dijadikan sebagai sumber siswa bahasa Inggris utama karena guru juga yang terbaru. Dilihat dari bisa menambahkan materi isinya memang sangat dan latihan yang diambil bagus, komunikatif, dan dari sumber lain untuk menarik. Akan tetapi, memperkuat pengetahuan tidak semua materi di peserta didik. Hal yang fase E (kelas X) tercakup di menjadi permasalahan dalamnya. Penulis tidak bisa di sini adalah buku paket sepenuhnya menggunakan dari Kemendibudristek buku tersebut dan harus terkadang isinya kurang mencari sumber referensi sesuai dengan silabus. Dalam baru. Akhirnya penulis mengambil dari internet MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 233 OPINI MG MEI 2022 atau menggunakan empat tahapan. Pertama, buku pegangan siswa building knowledge of di kurikulum yang the field (BKOF). Kedua, diberlakukan sebelumnya. modelling of the text (MOT). Misalnya, buku kurikulum Ketiga, joint construction of 2013 (K-13) yang memang the text (JCOT). Keempat, masih sangat relevan dan independent construction sesuai dengan materi yang of the text (ICOT). Di dalam ada di dalam kurikulum buku tersebut secara rinci penggerak, sebutan awalnya memberikan panduan ketika sedang diluncurkan langkah-langkah dari di awal semester tahun empat tahapan pengajaran ajaran 2021-2022. berbasis teks yang harus dilakukan guru sehingga Ada juga buku paket sangat membantu KTSP 2006 terbitan sebuah dalam melakukan proses penerbit yang dulu dipakai pembelajaran. sekolah sebagai buku peganganan siswa. Menurut Dalam penyusunan penulis, isi dan pendekatan buku pegangan siswa, pembelajarannya sesuai para pemangku kebijakan dengan apa yang tidak ada salahnya melihat, termaktup dalam CP. Hal mencermati CP, serta tersebut yaitu, pengajaran pendekatan pembelajaran menggunakan pendekatan yang digunakan dalam berbasis teks (genre-based kurikulum baru yang approach) yang meliputi diberlakukan. Dengan demikian, buku tersebut benar-benar bermanfaat dan membantu guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Juga dapat digunakan oleh peserta didik untuk sumber belajar di rumah. Selain itu juga bisa mengurangi anggaran pemerintah dalam bidang pendidikan, khususnya anggaran merevisi buku pegangan siswa. n Majalah Literasi Indonesia | MG

234 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 Menunggu Guru yang Digugu dan Ditiru Oleh: Raja Khamsatun Pengawas Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Bintan Kemendikbud 2024 (cnnindonesia.com, 6 memprediksi Oktober 2020). Permasalahan sekolah Indonesia yang sama terjadi di Bintan. kekurangan satu Pemerintah Kabupaten juta guru hingga Bintan Butuh 556 guru MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 235 OPINI MG MEI 2022 “ Upaya dan terdapat 72.976 guru kesungguhan pensiun. Jumlah tersebut menuntaskan menyumbang kekurangan permasalahan guru yang angkanya kekurangan guru dan mencapai 1.020.921 orang mutu guru menjadi (nasional.sindonews.com, 16 prioritas utama dalam Januari 2021). pendidikan. Target perlu ditetapkan. Jika tidak, Selanjutnya, Sekretaris sampai 2024 kita akan Ditjen Guru dan Tenaga tetap kekurangan guru. Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Nunuk non-PNS berstatus PPPK Suryani menjelaskan soal (infofublik.id, 2 Februari 2021). kompetensi guru yang berada di angka 50,64 poin Kekurangan guru setiap (jawapos.com, 19 November tahun terus meningkat, 2021). sepanjang kurun 2020- 2024. Hal ini menjadi Kekurangan guru dan permasalahan yang tak masalah mutu guru terus kunjung selesai. Berdasarkan berlanjut. Apakah peluncuran data Kemendikbud 2020, merdeka belajar episode 15 pada 11 Februari 2022 akan menjadi solusi pada permasalahan mutu guru? Lalu bagaimana dengan permasalahan jumlah guru? Disdik Bintan sudah berupaya mengantisipasi permasalahan kekurangan guru dengan menggelontorkan dana sebesar Rp14 miliar. Tamsir, Kepala Dinas pendidikan Kabupaten Bintan, menjelaskan tentang pengalokasian dana 14,2 miliar yang digunakan untuk pembayaran insentif guru honor sekolah. Selain membayar insentif mereka, guru yang bersangkutan Majalah Literasi Indonesia | MG

236 ARTIKEL OPINI MG “ Menghadirkan MEI kembali Sekolah 2022 Pendidikan Guru (SPG) mungkin menjadi satu alternatif. diberikan surat keputusan Mungkin juga dengan (batampos.co.id, 13 Februari menyisipkan materi 2018). Jumlah dana insentif kependidikan di SMA guru terus ditingkatkan. atau SMK. Hal ini Pememerintah Kabupaten penulis pikir perlu Bintan juga menyediakan dilakukan karena pada transportasi gratis darat dasarnya setiap kita dan laut. Anggaran yang adalah pendidik bagi dianggarkan 10 miliar tiap diri dan keluarga. tahunnya. Upaya dan kesungguhan menuntaskan permasalahan kekurangan guru dan mutu guru menjadi prioritas utama dalam pendidikan. Target perlu ditetapkan. Jika tidak, sampai 2024 kita akan tetap kekurangan guru. Upaya memenuhi kebutuhan guru jika ditinjau dari faktor usia, sepertinya tidak cukup dengan mengikuti pendidikan di Universitas Terbuka dan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) atau sejenisnya. Menghadirkan kembali Sekolah Pendidikan Guru (SPG) mungkin menjadi satu alternatif. Mungkin juga dengan menyisipkan materi kependidikan di SMA atau SMK. Hal ini penulis pikir perlu dilakukan karena pada dasarnya setiap kita adalah pendidik bagi diri dan keluarga. n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 237 OPINI MG MEI 2022 MENINGKATKANKREATIVITASSISWA DENGANMEMBUATMAJALAHDINDING Oleh: Rumanti, S.Pd. Guru SMPN 2 Bandar Kabupaten Batang, Jawa Tengah Era pembelajaran mengobrol dengan teman, tatap muka berlarian, dan berkejaran pasca-PJJ yang dengan teman-temannya di berlangsung dalam kelas, dan sebagainya. hampir dua tahun Saat guru telah memulai memberikan konsekuensi pembelajaran dengan tersendiri bagi sekolah, memberikan apersepsi khususnya guru dan peserta maupun menyampaikan didik. Ibaratnya, setelah pokok bahasan pun tertidur sekian tahun membuat anak-anak siswa masih banyak seperti terbangun yang belum bisa dari mimpi. Ada merespon. keterkejutan Jika dirumuskan tersendiri saat secara sederhana, bertemu dengan tujuan utama dari teman-teman pembelajaran dan gurunya lagi bahasa Indonesia di sekolah. Mereka di jenjang seperti sedang reuni SMP adalah agar akbar dengan teman- temannya. peserta didik memiliki keterampilan menulis. Jenis Hal yang paling nyata tulisan yang mesti dikuasai terjadi saat pembelajaran peserta didik bertahap dari di kelas. Perlu waktu semester I sampai dengan yang cukup lama untuk semester VI. Dengan mengondisikan siswa siap demikian, diperlukan sebuah belajar. Biasanya, guru sudah upaya agar siswa tergerak masuk ke dalam kelas, dan termotivasi untuk mereka masih sibuk dengan menulis dari tahapan paling aktivitas yang bersifat pribadi awal. Salah satu upaya untuk di luar pelajaran. Misalnya, meningkatkan keterampilan menulis siswa dengan Majalah Literasi Indonesia | MG

238 ARTIKEL OPINI MG APRIL 2022 mengajaknya membuat Indonesia yang lainnya. majalah dinding. Pada setiap kelas, Mendengar istilah majalah disiapkan papan tempel dinding, sebagian anak untuk memajang semua merasa tersentak. Mungkin karya siswa. Untuk majalah mereka merasa aneh dinding tingkat sekolah, dengan sebutan majalah disiapkan papan tersendiri dinding. Dari sanalah, guru yang dipasang di depan menggiring minat dan ruang perpustakaan. Majalah kemampuan siswa yang dinding tingkat sekolah sedikit demi sedikit mulai diisi oleh setiap kelas secara termotivasi. Setahap demi bergiliran dari semua kelas setahap guru memberikan yang ada. penjelasan dan contoh majalah dinding. Dari kegiatan membuat majalah dinding tersebut Pembuatan majalah mampu meningkatkan dinding tidak hanya minat siswa dalam belajar dilaksanakan dalam kegiatan dan berkarya. Antusiasme pembelajaran saja. Akan mereka untuk menggali tetapi, pelaksanaannya ilmu pengetahuan baru dilanjutkan dalam kegiatan bertambah dengan pesat. Di ekstrakurikuler yang samping itu, muncul sikap terprogram dalam kegiatan kemandirian, kerja sama, kesiswaan bersama guru sportivitas, dan kejujuran mata pelajaran bahasa dalam berkarya. n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 239 OPINI MG APRIL 2022 SISA-SISA DAMPAK PANDEMI COVID-19 PADA ANAK DIDIK Oleh: Samsimar, S.Pd.SD Kepala SDN 03 Sintuk Toboh Gadang Sejak Juli 2021 Tapi, menghadapi siswa sampai sekarang setelah pandemi berlalu kami sudah sangat berbeda dengan saat melaksanakan PTM sebelum pandemi mewabah. hampir 90% normal. Dari perbincangan Majalah Literasi Indonesia | MG

240 ARTIKEL OPINI MG APRIL 2022 beberapa guru, penulis “ Apa solusinya? menyimpulkan dampak Temu ramah pandemi Covid-19 pada orang tua siswa sangat menghambat siswa dengan gairah PBM di kelas. pihak sekolah dalam Beberapa hambatan itu meningkatkan kerja adalah, pertama, siswa sama serta komunikasi kurang semangat belajar. guru dan orang tua. Sikap kebanyakan siswa Dalam mendidik siswa, mengantuk di kelas, kurang antara guru, siswa, merespons pembelajaran, dan masyarakat harus dan bingung. Bahkan ada seirama. siswa yang sering izin keluar kelas dengan berbagai alasan, terlambat ke sekolah. Saat seperti sengaja. teman-temannya sudah berbaris rapi atau senam pagi, Kedua, cepat bosan dan dia masih berlari-lari menuju jenuh bila guru menjelaskan gerbang sekolah. Saat ditanya hal-hal yang berkaitan dengan materi dan kegiatan pembelajaran. Ketiga, tingkah laku siswa di kelas lebih banyak bermain. Siswa yang serius belajar hanya sekitar 50 persen. Guru dituntut lebih sabar mengatasi tingkah siswa yang mengacau ini agar tujuan PBM bisa tercapai. Keempat, kurang disiplin dalam berpakaian, terutama siswa laki-laki. Ini terlihat dari baju tidak dimasukkan ke dalam, pasangan seragam yang salah, seperti baju batik dipasangi dengan celana atau rok merah. Atau seragam baju Pramuka, dipasangi dengan merah atau hitam. Sungguh tak sedap dipandang. Kelima, suka datang MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 241 OPINI MG “ Ada satu tingkah laku APRIL 2022 yang cenderung oleh guru, alasan ketiduran, tidak dibangunkan orang tua, berkembang, seragam tidak ketemu, dan berbagai alasan lainnya. yaitu mem-bully Ada satu tingkah laku yang teman dengan lisan cenderung berkembang, yaitu mem-bully teman yang menyakitkan, dengan lisan yang menyakitkan, ujaran yang ujaran yang tidak tidak sopan, kekerasan fisik, dan sebagainya. sopan, kekerasan fisik, Tidak mengerjakan tugas dan sebagainya. maupun PR, cenderung menjadi kebiasaan siswa nilai agama melalui kegiatan zaman now. kultum, hafalan surah pendek, kegiatan salat Apa solusinya? Temu Duha, dan salat berjamaah, ramah orang tua siswa memberikan support, dengan pihak sekolah dalam pujian, serta reward kepada meningkatkan kerja sama siswa yang rajin setiap akhir serta komunikasi guru dan semester sangat diperlukan orang tua. Dalam mendidik bagi tumbuh suburnya siswa, antara guru, siswa, dan pendidikan karakter. masyarakat harus seirama. Memberikan hukuman Meningkatkan penanaman yang mendidik, tidak menyakiti siswa masih diperlukan agar siswa lebih disiplin dan berkarakter, seperti menyiram bunga di taman, menyapu sampah di teras atau halaman. Sesekali kita perlu mendengarkan tawa dan cerita mereka agar tercipta ikatan kasih antara guru dan siswa. n Majalah Literasi Indonesia | MG

242 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 SEKOLAH HIJAU TANGGUNG JAWAB BERSAMA Oleh: Siti Ekowati Guru Kimia di SMA Negeri 4 Semarang Penyelamatan yang memenuhi kriteria lingkungan hidup pemeringkatan sekolah hijau sudah saatnya dari 45 peserta dari SMP dan menjadi tanggung SMA sederajat. SMA Negeri jawab bersama, 4 Semarang menerima tidak hanya menjadi anugerah peringkat 9 tanggung jawab satu dengan total nilai 169. instansi atau segelintir orang Anugerah ini diharapkan saja. Sudah saatnya seluruh semakin memperkuat warga masyarakat peduli terhadap semangat untuk ikut keselamatan dalam pelestarian lingkungan lingkungan. Sebagai hidup. Termasuk salah satu sekolah di sekolah yang adiwiyata nasional, harus melibatkan kami merasa ikut semua warga bertanggung sekolah baik jawab untuk dalam kegiatan mempersiapkan pembelajaran, ekstrakurikuler, dan kader-kader pembiasaan lingkungan penyelamat lingkungan. bersih dalam kehidupan Kami merasa sebagai ujung sehari-hari. tombak karena secara moril sekolah sebagai kawah Pada 31 Desember candradimuka dalam 2021, pukul 10.00 penanaman karakter peduli Unnes menyampaikan dan berbudaya lingkungan pengumuman anugerah hidup. Green School Ranking 2021 untuk 20 sekolah Yang menjadi renungan, mengapa belum banyak perguruan tinggi yang MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 243 OPINI MG MEI 2022 tergerak untuk mengadakan akan semakin tertarik kegiatan pemeringkatan dengan teknologi yang sekolah hijau? Padahal dapat dikembangkan di perguruan diambil korelasi semakin tinggi dalam rangka banyak perguruan tinggi konservasi lingkungan. yang mengadakan kegiatan Keikutsertaan sekolah berbasis lingkungan maka seperti kegiatan UGSR semakin banyak pula 2021 juga mendukung sekolah yang aktif dalam program sekolah adiwiyata penyelamatan lingkungan. yang dicanangkan oleh Kegiatan pemeringkatan itu kementerian lingkungan bisa menjadi media promosi hidup dan kehutanan dan dan transfer pengetahuan kementerian pendidikan, kepada masyarakat kebudayaan, riset, dan khususnya sekolah. Sekolah teknologi. n Majalah Literasi Indonesia | MG

244 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 MENGAPA GURU ENGGAN DISUPERVISI? Oleh: Siti Mugi Rahayu, M.Pd. Guru SMA Al Muslim Bekasi Pandemi Covid-19 cepat tanggap dengan membuat dunia keadaan ini. Berbagai pendidikan kaget. pelatihan digelar banyak Mau tidak mau pihak untuk membantu pemerintah harus dunia pendidikan agar MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 245 OPINI MG MEI 2022 bangkit dan siap dengan “ Apakah tidak ada perubahan ini. Bagaimana dampak lanjutan pun, menjadi guru saat dari rendahnya offline dan online itu berbeda. kualitas Belum lagi penggunaan pendidikan di teknologi yang memaksa Indonesia? Tentu guru memanfaatnya dengan kita akan sama-sama lebih sering, lebih lama, dan menjawab tidak lebih variatif. mungkin karena masa depan ditentukan Rendahnya kualitas dengan apa yang pendidikan Indonesia terjadi dan apa yang terangkum pada banyak kita lakukan hari ini. studi dari tahun ke tahun. Kondisi ini diperparah adalah supervisi, baik saat dengan diberlakukannya pandemi maupun tidak. sekolah jarak jauh karena pandemi. Apa kabar kualitas Kita sangat khawatir pendidikan Indonesia kini dengan adanya learning dan nanti? loss generation. Untuk itu, supervisi dapat menjadi salah Apakah tidak ada dampak lanjutan dari rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia? Tentu kita akan sama-sama menjawab tidak mungkin karena masa depan ditentukan dengan apa yang terjadi dan apa yang kita lakukan hari ini. Mutu pendidikan nasional merupakan akumulasi dari mutu pendidikan sekolah- sekolah yang ada di seluruh Indonesia. Dalam hal ini, kepala sekolah penjadi penanggung jawab dari unit terkecil sistem pendidikan yang ada di bawahnya. Salah satu kegiatan pengawasan mutu pendidikan yang dilakukan kepala sekolah Majalah Literasi Indonesia | MG

246 ARTIKEL OPINI MG “ Sudah MEI saatnya guru 2022 menganggap supervisi sebagai layanan untuk dilakukan, guru justru dapat mengembangkan diri mendatangi kepala sekolah dan kompetensinya. secara personal dan meminta Hasil akhirnya bantuan untuk diberikan diharapkan untuk masukan dalam pelaksanaan meningkatkan proses pembelajarannya. mutu pendidikan secara nasional. Jadi, Penulis melihat adanya guru jangan ragu kesenjangan antara disupervisi. kepala sekolah dengan guru dalam hal ini. Guru satu cara memastikan proses enggan disupervisi karena belajar peserta didik tetap takut dan khawatir, baik terlaksana dengan berbagai pada proses supervisinya kondisi. Hal ini tentu saja maupun pada dampak perlu adanya rekomendasi supervisi tersebut. Padahal, perbaikan mutu. guru dan kepala sekolah memiliki hubungan kolegial Kegiatan supervisi yang dapat menjadikan merupakan bentuk supervisi ini menjadi ajang pendampingan kepada guru diskusi perbaikan dan dalam proses pembelajaran pengembangan. di kelas. Mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga evaluasi Sudah saatnya guru pembelajaran. Pada posisinya menganggap supervisi guru dapat memandang sebagai layanan untuk kegiatan supervisi ini mengembangkan diri membantunya memperbaiki dan kompetensinya. Hasil proses pembelajaran akhirnya diharapkan untuk sekaligus mengembangkan meningkatkan mutu kompetensinya. Apalagi pendidikan secara nasional. jika supervisi klinis yang Jadi, guru jangan ragu disupervisi. n MG | Majalah Literasi Indonesia

ARTIKEL 247 OPINI MG MEI 2022 PROTOTIPE 22 MENYEMBUHKAN ATAU MEMBUNUH? Oleh: Siti Nurohmah, S.Pd. Guru MIN 3 Nganjuk, kabupaten Nganjuk, Jawa Timur Dunia pendidikan kurikulum esensial yang bisa kita saat ini diterapkan selama pandemi. sedang sakit. Pada awal Ketika PTM berlangsung, pandemi Covid-19 peserta didik seakan anak-anak harus belajar kehilangan minat untuk dari rumah dengan segala belajar. Guru dan penggiat keterbatasan. Hasilnya pun pendidikan berusaha untuk bisa dikatakan sangat jauh menghidupkan kembali dari kriteria ketuntasan semangat pendidikan yang diharapkan. Menurut yang sempat hilang. Hal ini Mendikbutristek Nadiem dengan mempersembahkan Makarim, bahwa learning kurikulum prototipe 22 untuk loss terjadi karena kurangnya membantu memulihkan kualitas serta fasilitas bagi pembelajaran yang sempat anak yang menjalankan PJJ. terganggu di masa pandemi. Dengan demikian, akhirnya berdampak pada penurunan Pelaksana Tugas capaian belajar (detiknews. Kepala Pusat Kurikulum com 5/02/2021). dan Pembelajaran Kemendikbudristek Zulfikri Dua tahun digerogoti Anas menjelaskan, bahwa pandemi, dunia pendidikan bisa diibaratkan seperti Majalah Literasi Indonesia | MG orang sakit yang harus disembuhkan. Guru dengan berbagai cara membuat pembelajaran menjadi menyenangkan. Pemerintah juga berusaha agar pembelajaran di masa pandemi tidak memberatkan dengan mengeluarkan

248 ARTIKEL OPINI MG MEI 2022 kurikulum prototipe akan Mampu memulihkan sistem menjadi salah satu opsi atau pembelajaran saat ini. Hal ini pilihan untuk membantu termasuk sosialisasi dan juga pemulihan pembelajaran pelatihan bagi guru agar akibat tidak optimalnya kurikulum prototipe 22 ini pembelajaran di masa tidak bernasib sama dengan pandemi (Kompas.com, kurikulum sebelumnya. 24/12/2021). Isinya bagus, tujuannya juga baik, namun kurang Keberadaan kurikulum dipahami oleh guru selaku prototipe 22 ini seakan pelaku utama pendidikan. menjadi vaksin bagi  Akhirnya hanya menjadi dunia pendidikan. Hal dokumen saja. Sedangkan ini diharapkan akan aplikasinya masih tetap memperbaiki dan ini budi, ini ibu budi, dan memulihkan pembelajaran seterusnya. Untuk itu yang tidak optimal akibat perlu pematangan, dikaji pandemi. Benarkah ulang mulai dari isi, level demikian? Jangan sampai penggunanya, diujicobakan, kurikulum prototipe 22 hanya disosialisasikan, hingga akan mengaburkan arah diadakan pelatihan- pendidikan saat ini. pelatihan terhadap guru selaku pelaksana kegiatan Menurut penulis, kurikulum pembelajaran di sekolah atau prototipe 22 masih prematur. madrasah. Kurikulum ini belum ada uji cobanya, baik di tingkat Langkah-langkah tersebut sekolah dasar atau sekolah jika dilalui dengan baik, menengah. Meskipun sudah maka kurikulum prototipe 22 diterapkan di beberapa ini tidak akan menjadi vaksin sekolah penggerak tingkat yang membunuh dunia SMK, namun hal itu belum pendidikan. Kita harapkan cukup untuk menjadikan mampu menjadi vaksin yang kurikulum prototipe 22 ini menyembuhkan, bahkan sebagai vaksin yang akan memperkuat imunitas menyembuhkan sakitnya dunia pendidikan. Dengan dunia pendidikan.  demikian, pembelajaran yang tidak optimal di masa Masih banyak yang harus pandemi bisa teratasi dan dilakukan untuk meyakinkan output yang diharapkan bisa masyarakat bahwa kurikulum tercapai. n prototipe 22 ini benar- benar vaksin yang manjur. MG | Majalah Literasi Indonesia


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook