Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore SFO TW IV 2020 KPPN Jakarta VI

SFO TW IV 2020 KPPN Jakarta VI

Published by Eko Aprianto, 2021-02-28 09:56:19

Description: SFO TW IV 2020 ok_compressed

Search

Read the Text Version

LAPORAN PROGRESS LANGKAH-LANGKAH PENINGKATAN KUALITAS PENGELOLAAN KINERJA STRATEGY FOCUSSED ORGANIZATION (SFO) TRIWULAN IV TAHUN 2020

KATA PENGANTAR Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karunia- Nya, Laporan Pelaksanaan Langkah-Langkah Peningkatan Kualitas Pengeloaan Kinerja (Strategy Focussed Organization) Triwulan I sampai dengan Triiwulan IV Tahun 2020 dapat terwujud walaupun masih ditengah bencana Internasional Corona Virus Disease 2019 (COVID 19). Dalam rangka pengelolaan kinerja Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta VI perlu menyusun laporan Pelaksanaan Langkah-Langkah Peningkatan Kualitas Pengeloaan Kinerja (Strategy Focussed Organization) Triwulan IV Tahun 2020 yang berisi berbagai dokumen –dokumen pelaksanaan peningkatan kualitas pengelolaan kinerja triwulan IV 2020 yaitu Laporan Indikator Kinerja Individu, Dialog Kinerja Individu, Dialog Kinerja Organisasi, Kontrak Kinerja, Manual IKU, Capaian Kinerja beserta data dukung dan dokumen – dokumen terkait pelaksanaan dan peningkatan kualitas pengelolaan kinerja yang telah dilaksanakan. Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah memberikan gambaran mengenai keterkaitan diantara dokumen–dokumen yang telah dibuat dengan pelaksanaan kegiatan–kegiatan serta berbagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dari Kepala KPPN Jakarta VI (Kemenkeu Three), pejabat eselon IV (Kemenkeu Four) dan pelaksana (Kemenkeu Five) yang telah dilaksanakan sesuai standar pelayanan operasional yang ada. Laporan pelaksanaan langkah-langkah peningkatan kualitas pengelolaan kinerja (Strategy Focused Organization) SFO triwulan IV Tahun 2020 ini semoga menjadi bahan evaluasi dalam pelaksanaan kegiatan pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta VI dan menjadi bahan peningkatan kinerja seiring dengan bertambahnya tantangan dalam pelaksanaan tugas di masa yang akan datang. Jakarta,18 Februari 2021 Kepala KPPN Jakarta VI TTD ZAMRUDDIN

PANDUAN SFO DI LINGKUNGAN KPPN JAKARTA VI TRIWULAN IV TAHUN 2020 Menggerakkan Perubahan Melalui Kepemimpinan Menerjemahkan Strategi kepada Kerangka Operasional Menyelaraskan Organisasi kepada Strategi Menjadikan Strategi Sebagai Tugas Setiap Pegawai Menjadikan Strategi sebagai Proses yang Berkelanjutan



Menggerakkan Perubahan Melalui Kepemimpinan :KONDISI YANG DIHARAPKAN 1. (Pimpinan Kepala Kanwil DJPb dan Kepala )KPPN merumuskan strategi organisasi , ,untuk mencapai Visi Misi dan Tujuan .Organisasi 2. Pimpinan berkomitmen terhadap .pengelolaan kinerja 3. Pimpinan mengarahkan organisasi menuju .perubahan yang lebih baik 4. Pimpinan memberikan pemahaman atas strategi organisasi kepada seluruh pegawai dan pihak eksternal yang meliputi ,visi misi organisasi peta strategi dan IKU .unit organisasi 5. Pimpinan terlibat aktif dalam mendorong terciptanya inovasi dalam rangka .pencapaian strategi organisasi 6. Pimpinan terlibat aktif dalam pembagian .tugas pengelolaan kinerja 7. Pimpinan unit memberikan arahan secara langsung dalam penyusunan rencana kerja .unit



Menerjemahkan Strategi kepada Kerangka Operasional :KONDISI YANG DIHARAPKAN 1. ,Mensosialisasikan Peta Strategi Inisiatif ,Strategis dan IKU yang telah ditetapkan .kepada pejabat dan pegawai 2. Seluruh unit kantor vertikal mampu ,mengembangkan template Peta Strategi Sasaran ,Strategis ,IKU dan target , ,berdasarkan visi misi dan karakteristik - (* ).pada masing masing unit new initiative 3. Inisiatif Strategis yang disusun merupakan terobosan yang berpengaruh signifikan ,terhadap pencapaian strategi organisasi tidak sekedar ,rutinitas memiliki /output outcome dan periode waktu .penyelesaian yang spesifik 4. Penetapan penanggung jawab pencapaian IKU hendaknya sesuai dengan , , .tugas fungsi serta wewenang pemilik IKU



Menyelaraskan Organisasi kepada Strategi :KONDISI YANG DIHARAPKAN 1. / /Penyelarasan IKU dalam unit bagian seksi ( )pendukung telah aligned selaras dengan / /unit bagian seksi pendukung lain yang selevel serta telah selaras dengan tugas ,fungsi tingkat tanggung jawab dan / .wewenang setiap unit pegawai 2. /Penyelarasan strategi antara Kanwil KPPN .dengan pihak eksternal 3. Penyelarasan strategi antara unit teknis .dan unit pendukung 4. Kinerja organisasi dan individu diinternalisasi - .oleh masing masing individu



Menjadikan strategi sebagai tugas setiap pegawai :KONDISI YANG DIHARAPKAN 1. ,Pimpinan memberikan arahan yang jelas ,konkrit realistis dan memotivasi dalam .pencapaian strategi organisasi 2. Internalisasi strategi organisasi dan pengelolaan kinerja kepada seluruh pegawai kesadaran pegawai 3. Membangun terhadap pencapaian strategi organisasi , , ,melalui penetapan visi Misi peta strategi , ,IKU target IKU dan monitoring kinerja .secara berkala dan konsisten 4. Atasan langsung memberikan motivasi bagi peningkatan kinerja individu yang berdampak pada peningkatan kinerja .organisasi 5. Pimpinan unit memberikan penghargaan .terhadap kinerja para pegawai 6. Pengembangan kompetensi pegawai mempertimbangkan strategi organisasi dan pencapaian kinerja pegawai



Menjadikan strategi sebagai proses yang berkelanjutan :KONDISI YANG DIHARAPKAN 1. Pengelola Kinerja telah melaksanakan .perannya secara optimal 2. Pengembangan sistem /SDM TI untuk .mendukung pencapaian strategi 3. Penyelarasan Pengelolaan Kinerja dengan .Pengelolaan Risiko 4. Pengelola Kinerja Kanwil telah melaksanakan pembinaan kepada KPPN ( ).secara optimal khusus kanwil 5. Pelaksanaan kegiatan dilaporkan secara .rutin 6. Laporan tindak lanjut hasil monitoring telah .disusun 7. Pengelola kinerja /Kanwil KPPN mengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi -terkait kepemimpinan di masing masing .unit

MATRIKS TRIWULAN IV TAHUN 2020 KPPN JAKARTA VI

SFO TRIWULAN IV TAHUN 2020 KPPN JAKARTA VI

PANDUAN LANGKAH-LANGKAH PENINGK DI LINGKUNGAN K TRIWULAN IV No. Prinsip SFO Kondisi yang diharapkan Action Plan Waktu Ou Pelaksanaan 1. Menggerakkan 1. Pimpinan (Kepala Kanwil 1. Menyusun strategi organisasi dengan menggunan Semester I 1. Do perubahan ST melalui DJPb dan Kepala KPPN) tools STEP, SWOT, TOWS kepemimpinan merumuskan strategi organisasi untuk mencapai Visi, Misi, dan Tujuan Organisasi 2. Pimpinan berkomitmen 1. Melaksanakan dan menghadiri dialog kinerja Triwulan I/Triwulan 1. Un terhadap pengelolaan organisasi untuk membahas konsep template IV pe kinerja. Peta Strategi, IKU, Inisiatif Strategis, penetapan In target dan manualnya. Januari - Februari 2. Us 2. Menghadiri rapat penandatanganan Kontrak Setiap bulan M Kinerja Kemenkeu-Two -Three-Four-Five Kanwil atau Kemenkeu-Three -Four-Five KPPN. 1. Un pe 3. Melaksanakan dan menghadiri Dialog Kinerja Organisasi (DKO) secara rutin, dengan 2. Su mekanisme sebagaimana ketentuan KMK Ko 590/KMK.01/2016 tentang Pedoman Dialog Kinerja di Lingkungan Kementerian Keuangan. 1. Un Untuk DKO Kanwil agar melibatkan kepala KPPN ef di wilayah kerjanya (minimal secara triwulanan). ba 2. No pe 3. Pimpinan mengarahkan 1. Menyusun langkah-langkah yang perlu dilakukan Semester I 1. M Januari-Desember ka organisasi menuju dalam rangka mencapai tujuan organisasi a. b. perubahan yang lebih baik c. d. 2. Terlibat secara aktif dalam forum GKM/coffee e. morning /sosialisasi/kegiatan sejenis untuk mengkomunikasikan alasan dan tujuan adanya 1. Un perubahan organisasi kepada para pegawai dan G pihak ekternal 2. Ba so di 4. Pimpinan memberikan 1. Melaksanakan GKM kepada seluruh pegawai Triwulanan 1. Un pa pemahaman atas strategi dalam rangka sosialisasi/pemberian pemahaman pe da organisasi kepada seluruh terkait strategi organisasi (visi, misi, dan nilai-nilai pegawai dan pihak organisasi) eksternal yang meliputi visi misi organisasi, peta strategi dan IKU unit 2. Mensosialisasikan visi, misi, Peta Strategi, IKU Januari - Desember 1. Un so kepada pihak eksternal pada forum-forum m ke pertemuan pe Halaman

KATAN KUALITAS PENGELOLAAN KINERJA KPPN JAKARTA VI V TAHUN 2020 utput yang perlu Dilampirkan sebagai bukti Implementasi Kegiatan Progress dukung P elaksanaan Action Plan (cara pengisian lihat hal. belakang) okumen analisis strategi Organisasi berdasarkan Subbag PK/Subbag Umum mengkoordinasikan perumusan terlampir TEP, SWOT, dan TOWS satu strategi organisasi berdasarkan STEP, SWOT, dan TOWS (berdasarkan kondisi tahun 2020). Dalam rangka mencapai visi, misi, dan tujuan organisasi, perlu dilakukan diidentifikasi terhadap strategi organisasi dengan menggunakan tools STEP, SWOT, dan TOWS. Strategi organisasi tersebut selanjutnya menjadi panduan dalam penyusunan Peta Strategi, Sasaran Strategis, dan IKU Kanwil/KPPN. Penjelasan detil penyusunan analisa strategi organisasi berdasarkan STEP, SWOT, dan TOWS terlampir. ndangan rapat, daftar absensi, dan notulen rapat Subbag PK/Subbag Umum menyajikan data kinerja (Peta terlampir terlampir embahasan konsep template Peta Strategi, IKU, Strategi, IKU, IS, target, dan manual) untuk dilakukan terlampir nisiatif Strategis, dan manualnya. pembahasan. terlampir terlampir sulan reviu konsep template Peta Strategi, IKU, Manual IKU ke Sekretariat DJPb. Subbag PK/Subbag Umum menyajikan template Kontrak ndangan rapat, daftar absensi, dan notulen enandatanganan Kontrak Kinerja Kanwil/PPN. Kinerja final dari Kantor Pusat Ditjen Perbendaharaan. urat penyampaian rekap penandatanganan ontrak Kinerja ke Sekretariat DJPb. ndangan, Notulen rapat, KADK, perhitungan -Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, DKO fektivitas pelaksanaan DKO, Kuesioner umpan dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik via video alik pelaksanaan DKO, dan daftar hadir conference/video call /telepon. ota Dinas ke unit terkait tindak lanjut hasil - Dalam DKO tidak hanya membahas IKU pemilik peta elaksanaan DKO. strategi, namun juga membahas IKU-IKU pada Kontrak Kinerja pegawai minimal satu level di bawah Pemilik Peta Strategi. - Dalam DKO juga perlu adanya pembahasan terkait dengan risiko, serta dituangkan dalam notula rapat . Matriks pemetaan ketercapaian IKU dengan Subbag PK/Subbag Umum menyusun pemetaan ketercapaian ategori sebagai berikut: IKU dengan berkoordinasi dengan seluruh Bidang. . Capaian IKU sangat sulit dicapai. Dalam matriks pemetaan ketercapaian IKU juga memuat . Bisa dicapai dengan extra effort. kegiatan/rencana aksi yang akan dilaksanakan oleh suatu unit . Bisa dicapai tanpa memerlukan extra effort . dalam satu tahun untuk mendukung ketercapaian IKU. . Dengan bekerja biasa saja. . Sangat mudah dicapai ndangan rapat, daftar absensi, dan notulen Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, DKO GKM/coffee morning /sosialisasi/kegiatan sejenis dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik via video conference/video call/telepon. anner, Booklet, leaflet atau pamflet atau media - Subbag PK berkoordinasi dengan Subbag TURT terkait terlampir osial resmi terkait perubahan organisasi yang pembuatan booklet atau pamflet. ibagikan ke para pegawai dan pihak eksternal. - Subbag Umum mengadakan booklet dan pamflet. ndangan, daftar absensi, notulen, dan bahan Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, DKO terlampir aparan untuk GKM sosialisasi/pemberian dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik via video emahaman terkait strategi organisasi (visi, misi, conference/video call/telepon. an nilai-nilai organisasi) ndangan rapat, daftar absensi, dan notulen Subbag PK/Subbag Umum menyiapkan materi/data/paparan terlampir osialisasi/kegiatan sejenis yang terkait visi,misi, Peta Strategi, dan IKU. mensosialisasikan visi, misi, Peta Strategi, IKU epada pihak eksternal pada forum-forum ertemuan. n 1 dari 7

No. Prinsip SFO Kondisi yang diharapkan Action Plan Waktu Ou Pelaksanaan 5. Pimpinan terlibat aktif 1. Pimpinan unit mengarahkan para pegawai untuk Januari - Desember 1. Da dalam mendorong membangun atau menumbuhkembangkan inovasi kin terciptanya inovasi dalam dalam rangka pencapaian strategi organisasi, te rangka pencapaian strategi termasuk terkait pengelolaan kinerja. 2. Un organisasi pe m 2. Pimpinan unit mendorong pencapaian 3. M prestasi/penghargaan unit kerja, khususnya yang da berskala nasional (Kementerian/Eselon I DJPb). pe Januari - Desember 1. Da 6. Pimpinan terlibat aktif 1. Pimpinan unit kerja mengusulkan/menunjuk Januari - Desember 1 - S dalam pembagian tugas pengelola kinerja organisasi dan pegawai, -S pengelolaan kinerja. termasuk pendukung pengelola kinerja pada Ad masing-masing Bidang/Subbag. m 2. Pimpinan unit kerja menunjuk pegawai dengan Januari - Desember 2 No kompetensi memadai, untuk didedikasikan pe sebagai pendamping (tandem) bagi pegawai yang se ditunjuk sebagai PIC pengelolaan kinerja. 7. Pimpinan unit memberikan 1. Menghadiri dan memimpin jalannya rapat Januari-Juni 1 Do arahan secara langsung pembahasan penyusunan dokumen rencana kerja 2 Un pe dalam penyusunan dan keuangan unit mendukung pencapaian IKU m Bi rencana kerja unit 2. Menyusun rencana kegiatan yang selaras dengan Januari-Februari 1 Do IKU dan Inisiatif Strategis yang tercantum dalam pe kontrak kinerja. pe 2. Menerjemahkan 1. Mensosialisasikan Peta 1. Melaksanakan rapat dalam rangka internalisasi s.d. Semester I 1. Un so strategi kepada Strategi, Inisiatif Strategis, template Peta Strategi, IKU dan Inisiatif Strategis in In kerangka dan IKU yang telah operasional ditetapkan kepada pejabat dan pegawai. 2. Seluruh unit kantor vertikal 1. Mengusulkan IKU baru kepada Kantor Pusat Triwulan IV 1 Su s.d. Februari mampu mengembangkan 1 Su IK template Peta Strategi, Sasaran Strategis, IKU, dan target berdasarkan 2. Menyusun dan mengusulkan IKU tambahan bagi visi, misi, dan karakteristik Kemenkeu-Four dan Kemenkeu-Five berdasarkan pada masing-masing unit visi, misi, dan karekteristik pada masing-masing unit kepada Kantor Pusat (* new initiative ) 2. Un pe Halaman

utput yang perlu Dilampirkan sebagai bukti Implementasi Kegiatan Progress dukung P elaksanaan Action Plan (cara pengisian lihat hal. belakang) aftar inovasi, termasuk terkait pengelolaan - Subbag PK/Subbag Umum mengkoordinasikan pembangunan terlampir nerja, serta deskripsi/penjelasan inovasi inovasi terkait pengelolaan kinerja di masing-masing unit. ersebut. - Seksi STA/Seksi MSKI/Seksi PDMS mengkoordinasikan pembangunan inovasi di luar pengelolaan kinerja. ndangan, daftar absensi, dan notulensi rapat embahasan pembangunan inovasi unit dengan melibatkan seluruh pegawai. Memorandum arahan pimpinan kepada pejabat an/atau pegawai untuk menyusun rancangan dan engembangan inovasi unit kinerja. aftar prestasi/penghargaan unit kerja. Subbag PK/Subbag Umum mengkoordinasikan daftar terlampir prestasi/penghargaan dari masing-masing Bidang/Seksi yang diberikan oleh Kantor Pusat DJPb, Kemenkeu, dan dari unit di luar Kemenkeu Surat usulan penunjukan pengelola kinerja. - Subbag Umum KPPN menyampaikan kepada Kanwil, dan terlampir Surat penetapan pengelola kinerja, atau Subbag PK kepada Setditjen Perbendaharaan terkait usulan ddendum -nya jika diperlukan dan penunjukan pengelola kinerja masing-masing unit. menyampaikannya kepada Sekretariat DJPb. - Subbag PK mengkoordinasikan penyusunan SK Kepala Kanwil terkait penunjukan pengelola kinerja lingkup Kanwil dan KPPN. ota Dinas penunjukan pegawai sebagai Subbag Kepegawaian/Subbag Umum berkoordinasi dengan Off track endamping (tandem) bagi pegawai yang ditunjuk Subbag PK untuk penunjukan pegawai pendamping ebagai PIC pengelolaan kinerja pengelolaan kinerja. okumen RKAKL, POK Untuk mewujudkan komitmen, koordinasi, dan rasa memiliki Terlampir ndangan, daftar absensi, dan notulen embahasan penyusunan RKAKL yang (sense of ownership ), maka penyusunan Renja/RKAKL agar melibatkan perwakilan masing-masing idang/Seksi dan pengelola kinerja dilaksanakan melalui pembahasan yang dihadiri oleh seluruh okumen kalender kegiatan unit yang memuat unit teknis dan dipimpin oleh pimpinan unit (tidak hanya enanggung jawab, output, dan kerangka waktu elaksanaan kegiatan yang jelas. disusun secara sepihak oleh pengelola keuangan). ndangan rapat, daftar absensi, dan notulen Pelaksanaan pembahasan agar didokumentasikan dengan baik osialisasi/kegiatan sejenis dalam rangka nternalisasi template Peta Strategi, IKU dan melalui undangan, daftar hadir, dan notulen. nisiatif Strategis. Dalam pembahasan rencana kerja/RKAKL, sekurang- kurangnya terdapat: 1. Pembahasan spesifik untuk pelayanan ke publik. 2. Pembahasan terkait kebutuhan resource dan anggaran untuk pemenuhan operasional kantor. 3. Pembahasan anggaran yang akan diusulkan/digunakan melihat tahun anggaran sebelumnya dan mengikuti kebutuhan anggaran tahun berikutnya (berdasarkan incremental /akres). Kasubbag PK/Subbag Umum menyusun kalender kegiatan terlampir mengacu pada SE-58/PB/2015 tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kegiatan yang Melibatkan Pejabat/Pegawai di Lingkungan Ditjen Perbendaharaan. Subbag PK/Subbag Umum mengagendakan sosialisasi Peta terlampir Strategi, Inisiatif Strategis, IKU dari Kontrak Kinerja yang sudah ditetapkan. Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, DKO dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik via video conference/video call/telepon. urat usulan IKU baru ke Kantor Pusat IKU baru merupakan IKU yang belum tercantum pada Kontrak OnTrack Kinerja tahun sebelumnya, untuk dijadikan bahan penyusunan Off track template Kemenkeu-Two-Three-Four-Five Kanwil/KPPN oleh Kantor Pusat. urat usulan IKU Tambahan beserta manual Subbag PK/Subbag Umum berkoordinasi dengan seluruh KUnya kepada kantor pusat Bagian/Bidang/Seksi untuk menyusun IKU tambahan beserta manual IKUnya untuk Kemenkeu-Four dan Kemenkeu-Five , di luar IKU template yang telah ditetapkan oleh Kantor Pusat, dengan ketentuan: - Tugas/pekerjaan tersebut dilaksanakan secara terus ndangan rapat, daftar absensi, dan notulen rapat menerus, spesifik dan memerlukan ekstra effort . embahasan IKU tambahan - Sesuai dengan tugas dan fungsi unit pegawai ybs. n 2 dari 7

No. Prinsip SFO Kondisi yang diharapkan Action Plan Waktu Ou Pelaksanaan 3. Inisiatif Strategis yang 1. Menyusun Inisiatif Strategis (IS) sesuai ketentuan Januari - Februari 1. In se disusun merupakan dalam KMK 467/KMK.01/2014 terobosan yang berpengaruh signifikan terhadap pencapaian 2. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap setiap akhir 2. La strategi organisasi, tidak pelaksanaan Inisiatif Strategis yang telah disusun triwulan us sekedar rutinitas, memiliki St output/outcome dan periode waktu penyelesaian yang spesifik 4. Penetapan penanggung 1. Melakukan penetapan penanggung jawab IKU dan Januari, Juli 1. M jawab pencapaian IKU IS hendaknya sesuai dengan 2. Le tugas, fungsi, serta wewenang pemilik IKU 3. Menyelaraskan 1. Penyelarasan IKU dalam 1. Melakukan pembahasan terkait cascading dan Januari - Februari, 1. No organisasi unit/bagian/seksi alignment IKU Kemenkeu-Two-Three-Four-Five April-Juni al kepada strategi pendukung telah aligned (selaras) dengan unit/bagian/seksi 2. Meminimalisir adanya IKU yang bersifat tanggung Januari - Februari 2. M pendukung lain yang renteng pada level Kemenkeu-Five dengan Fi selevel serta telah selaras menetapkan pembagian IKU pada Kontrak Kinerja dengan tugas fungsi, pelaksana sesuai tanggung jawab masing-masing. 1. Re tingkat tanggung jawab dan wewenang setiap 2. Ko unit/pegawai. be pe 3. Menetapkan IKU yang dapat mencerminkan Semester I 1. Re kinerja riil pegawai untuk memastikan perhitungan NKP K3 pegawai telah selaras dengan kontribusi masing-masing pegawai. 2. Penyelarasan strategi 1. Melakukan evaluasi terhadap pelayanan melalui Semester I 1. Ha antara Kanwil/KPPN survei kepuasan satker terhadap layanan Setiap semester ke dengan pihak eksternal Kanwil/KPPN. (kuesioner survei mengacu kepada template kuesioner survei kepuasan penggunan Semesteran 1. Ha 3. Penyelarasan strategi layanan yang tercantum pada manual IKU antara unit teknis dan unit Kanwil/KPPN) 1. Un pendukung pe 1. Melakukan evaluasi terhadap pelayanan unit m pendukung (Bagian Umum/Subbag Umum) melalui survei kepuasan pegawai. (template kuesioner mengacu kepada Kepdirjen Perbendaharaan tentang Pedoman Pembinaan dan Supervisi KPPN) 4. Kinerja organisasi dan 1. Setiap pegawai mempresentasikan kontrak kinerja individu diinternalisasi oleh masing-masing beserta manual IKU-nya dalam masing-masing individu forum GKM Halaman

utput yang perlu Dilampirkan sebagai bukti Implementasi Kegiatan Progress dukung P elaksanaan Action Plan (cara pengisian lihat hal. belakang) nisiatif Strategis (IS) dalam Kontrak Kinerja yang Subbag PK/Subbag Umum mengkoordinasikan penyusunan Off track esuai kriteria dalam KMK 467/KMK.01/2014 Inisiatif Strategis. Inisiatif Strategis agar dibahas dengan seluruh Bidang/Seksi di aporan progress pelaksanaan IS dan Surat masing-masing unit sedini mungkin sebelum penandatanganan sulan perubahan atau penambahan Inisiatif Kontrak Kinerja (penentuan draft Inisiatif Strategis dapat trategis kepada Setditjen (jika diperlukan) mengacu pada Draft Kontrak Kinerja K-2 Kanwil dan K-3 KPPN yang disampaikan oleh Kantor Pusat DJPb). Dengan demikian, jika template final Kontrak Kinerja disampaikan oleh Kantor Pusat mendekati tenggat waktu penandatanganan Kontrak Kinerja (31 Januari), maka Kanwil dan KPPN telah memiliki referensi Inisiatif Strategis yang berkualitas untuk dicantumkan dalam Kontrak Kinerja K-2 Kanwil atau K-3 KPPN (tidak sekedar hanya terdapat IS). Manual IKU Subbag PK/Subbag Umum memastikan bahwa dalam manual terlampir embar Penetapan Manual IKU Kanwil/KPPN IKU setiap pegawai telah dicantumkan unit/nama pegawai dengan nomenklatur peringkat jabatannya selaku penanggung jawab masing-masing IKU otulen hasil pembahasan terkait cascadingdan Subbag PK/Subbag Umum memastikan bahwa matriks terlampir lignment IKU Kemenkeu-Two-Three-Four-Five cascading pada seluruh level jabatan telah disusun, sehingga dapat dimonitoring keselarasan IKU pada setiap Matriks cascading Kemenkeu-Two-Three-Four- unit/bagian/seksi . ive ekapitulasi Kontrak Kinerja para pegawai Subbag PK/Subbag Umum memastikan bahwa IKU yang terlampir terdapat pada template Kontrak Kinerja Kemenkeu-Five yang ontrak Kinerja Kemenkeu-Two -Three-Four-Five telah disusun oleh Kantor Pusat dibagi kepada para pelaksana eserta manual IKUnya yang telah ditandatangani sesuai dengan tugas, fungsi, dan tanggung jawab masing- egawai dengan atasan langsungnya masing pegawai. Untuk IKU yang tidak bisa dibagi dan dikerjakan oleh beberapa pegawai, agar pada manual IKU dicantumkan pembagian tanggung jawab sesuai ruang lingkup masing-masing pegawai. ekapitulasi Kontrak Kinerja para pegawai Penetapan IKU yang dapat mencerminkan kinerja riil pegawai terlampir dilakukan dengan cara: terlampir asil survei kepuasan pengguna layanan unit 1. Pegawai dengan kinerja rill tinggi diberikan IKU dengan erja kualitas K3 yang sangat baik. 2. Pegawai dengan kinerja riil kurang optimal diberikan IKU dengan kualitas K3 cukup (tidak hanya diberikan IKU Hard Competency dan IKU Jamlat). Jika diperlukan, dapat dilakukan addendum kontrak kinerja. Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, survei dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik. asil survei kepuasan pegawai Bidang SKKI/Seksi MSKI/Seksi Veraki mengkoordinasikan terlampir pelaksanaan survei terhadap seluruh pegawai di masing- masing unit. Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, survei dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik. ndangan, daftar absensi, dan notulen GKM Subbag PK/Subbag Umum menginisiasi pelaksanaan GKM terlampir egawai yang mempresentasikan kontrak kinerja secara bertahap sebagai sarana presentasi para pegawai masing-masing beserta manual IKU-nya . terhadap Kontrak Kinerja yang telah ditandatangani. Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, pelaksanaan GKM dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik. n 3 dari 7

No. Prinsip SFO Kondisi yang diharapkan Action Plan Waktu Ou Pelaksanaan 4. Menjadikan 1. Pimpinan memberikan 1. Memberikan/merumuskan arahan yang jelas, Bulanan 1. Un be strategi sebagai arahan yang jelas, konkrit, konkrit, realistis dan memotivasi para pegawai m tugas setiap realistis dan memotivasi pada setiap momen dialog kinerja organisasi, 2. No di pegawai dalam pencapaian strategi GKM, coffee morning, atau forum sejenis organisasi. 2. Internalisasi strategi 1. Membagikan materi/mensosialisasikan materi Semesteran 1. Un organisasi dan yang berisi visi misi organisasi, peta strategi dan pa pengelolaan kinerja IKU, nilai-nilai organisasi, dan pengelolaan kinerja St kepada seluruh pegawai kepada pegawai melalui berbagai media kin 2. Ba te 3. Bo se 4. M so 3. Membangun kesadaran 1. Para pegawai dilibatkan dalam perumusan Visi, Januari - Desember 1. Un pegawai terhadap Misi, Peta Strategi, IKU, dan rencana strategis pe pencapaian strategi organisasi. re organisasi melalui pe penetapan visi, Misi, peta strategi, IKU, target IKU, 1. Pelaksanaan dialog kinerja individu oleh para Semesteran 1. La dan monitoring kinerja pegawai bersama atasan langsung, Sebagaimana In secara berkala dan ketentuan KMK 590/KMK.01/2016 tentang konsisten Pedoman Dialog Kinerja di Lingkungan Kementerian Keuangan. 4. Atasan langsung memberikan motivasi bagi peningkatan kinerja individu yang berdampak pada peningkatan kinerja organisasi 5. Pimpinan unit memberikan 1. Memberikan apresiasi secara finansial terhadap Januari - Desember 1. Us be penghargaan terhadap pencapaian target IKU Januari - Desember 1. Do kinerja para pegawai 2. Memberikan apresiasi secara non finansial fin terhadap kinerja para pegawai 6. Pengembangan 1. Penugasan pengembangan kompetensi melalui Januari - Desember 1. Us kompetensi pegawai bimtek atau diklat didasarkan antara lain pada kin mempertimbangkan analisis kebutuhan diklat dan pencapaian kinerja strategi organisasi dan pegawai pencapaian kinerja pegawai 2. Melakukan peningkatan kompetensi dasar Januari - Desember 1. G terhadap pegawai yang kualitasnya masih kurang M pe Halaman

utput yang perlu Dilampirkan sebagai bukti Implementasi Kegiatan Progress dukung P elaksanaan Action Plan (cara pengisian lihat hal. belakang) ndangan, daftar absensi, dan notulen yang Subbag PK/Subbag Umum menyusun Matriks Tindak Lanjut terlampir erisi arahan yang jelas, konkrit, realistis dan hasil dialog kinerja organisasi yang dapat digunakan Pimpinan memotivasi para pegawai. untuk memonitoring dan evaluasi pelaksanaan action plan. ota Dinas/surat ke unit terkait tindak lanjut hasil ialog kinerja organisasi ndangan, daftar absensi, notulen atau bahan - Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, terlampir aparan untuk GKM yang berisi Visi Misi, Peta pelaksanaan GKM dengan materi pengelolaan kinerja dapat terlampir trategi, IKU, Inisiatif Strategis dan pengelolaan diselenggarakan dengan sarana elektronik. nerja kepada pegawai - Subbag PK berkoordinasi dengan Subbag TURT untuk membuat banner, poster/pamflet, booklet/leaflet, serta update anner , poster atau pamflet yang ditempel di web dan/atau media sosial resmi. empat strategis - Subbag Umum membuat banner, poster/pamflet, booklet/leaflet, serta update web dan/atau media sosial resmi. ooklet atau leaflet yang dibagikan kepada eluruh pegawai Subbag PK/ Subbag Umum mengkoordinasikan keterlibatan peran setiap pegawai dalam setiap perumusan strategi dan Materi ditayangkan pada website dan/atau media tujuan organisasi. osial Kanwil/KPPN ndangan rapat, Notulen hasil rapat, Nota Dinas erumusan Visi, Misi, Peta Strategi, IKU, dan encana strategis organisasi bersama seluruh egawai. aporan/monitoring pelaksanaan Dialog Kinerja Subbag Kepegawaian/Subbag Umum melakukan koordinasi terlampir ndividu dengan para atasan langsung dalam memonitoring pelaksanaan dialog kinerja individu para pejabat/pegawai sulan kenaikan grade berdasarkan NPKP dan masing-masing unit. erpedoman pada ketentuan terkait grading Monitoring pelaksanaan DKI berdasarkan data pada aplikasi e- okumen pemberian apresiasi secara non performance . nansial kepada para pegawai Subbag Kepegawaian/Subbag Umum menyajikan data NPKP terlampir sebagai bahan usulan kenaikan grading . Subbag Kepegawaian/Subbag Umum berkoordinasi dengan terlampir Bidang/Seksi dalam pemberian apresiasi secara finansial terhadap para pegawai. Pemberian apresiasi tersebut dapat berbentuk: penetapan program \"the best employee \", prioritas penugasan khusus kepada para pegawai, Nota Dinas/pengumunan apresiasi kepada para pegawai yang telah mencapai/melampaui target. Kanwil/KPPN diharapkan dapat mengembangkan bentuk apresiasi selain yang telah disebutkan di atas, dengan mempertimbangkan efektifitas dan karakteristik masing-masing unit. Pemberian apresiasi tersebut dapat dilaksanakan lebih dari satu kali dalam setahun (bulanan/triwulan/semesteran). sulan peserta diklat berdasarkanhasil evaluasi Subbag Kepegawaian/Subbag Umum berkoordinasi dengan terlampir nerja pegawai dan analisis kebutuhan diklat atasan langsung masing-masing pegawai untuk usulan peserta diklat. GKM terkait kompetensi dasar pegawai, seperti Penugasan pegawai untuk mengikuti bimtek atau diklat agar Ms Word, Ms Excel, pengetahuan dasar ditujukan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan erbendaharaan, dll. para pegawai,khususnya yang terkait dengan pencapaian target kinerja. Subbag Kepegawaian/Subbag Umum mengkoordinasikan Off track pelaksanaan GKM pegawai. Pelaksanaan jenis bimtek/GKM kompetensi dasar agar ditujukan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan para pegawai,khususnya yang terkait dengan pencapaian target kinerja. n 4 dari 7

No. Prinsip SFO Kondisi yang diharapkan Action Plan Waktu Ou Pelaksanaan 5. Menjadikan 1. Pengelola Kinerja telah 1. Menyampaikan laporan capaian kinerja Kanwil Januari, April, Juli, 1. No strategi sebagai melaksanakan perannya kepada Setditjen dan KPPN kepada Kanwil secara Oktober da proses yang secara optimal tepat waktu berkelanjutan 2. Kompilasi laporan capaian IKU Kemenkeu Three- Setiap triwulan 1. Do Four-Five pada Kanwil dan Kemenkeu-Four-Five Semesteran Th pada KPPN Fo 3. Memonitor dan memverifikasi upload dokumen 2. Do pengelolaan kinerja pada aplikasi fitur perekaman dokumen pengelolaan kinerja 1. Re do pe 3. Melakukan sosialisasi penggunaan aplikasi e- Januari-Desember 1. No performance Semester I ca 4. Melakukan reviu terhadap Renstra 2015-2019 2. Un masing-masing unit. pe 3. Br so Ki 1. Do 5. Memastikan validitas penghitungan NKP Semester I 1 Re berdasarkan Kualitas Kontrak Kinerja (K3) da Halaman

utput yang perlu Dilampirkan sebagai bukti Implementasi Kegiatan Progress dukung P elaksanaan Action Plan (cara pengisian ota Dinas dan laporan capaian kinerja Kanwil an rekap KPPN kepada Sekretariat DJPb. lihat hal. belakang) okumentasi laporan capaian IKU Kemenkeu Subbag PK/Subbag Umum mengkoordinasikan penyampaian terlampir hree-Four-Five pada Kanwil dan Kemenkeu- laporan capaian kinerja secara berjenjang. Kanwil our-Five pada KPPN merekapitulasi capaian KPPN di wilayah kerjanya. okumentasi Perhitungan CKP para pegawai ekapitulasi Berita Acara verifikasi data upload Kanwil dan KPPN agar memastikan bahwa pengisian narasi okumen pengelolaan kinerja pada aplikasi fitur capaian IKU dengan menggunakan format IIAA telah diisi erekaman dokumen pengelolaan kinerja secara komprehensif dan detil sebagaimana panduan yang terlampir dalam Nota Dinas Permintaan Capaian IKU dari Kantor Pusat DJPb. Kasubbag PK/Subbag Umum dan atasan langsung terlampir memastikan seluruh pegawai telah melakukan upload dokumen pengelolaan kinerja, termasuk laporan capaian IKU para pegawai beserta data dukungnya, dengan melakukan verifikasi secara periodik pada aplikasi fitur perekaman dokumen pengelolaan kinerja. terlampir Sebagai bukti para pegawai telah mendokumentasikan dokumen pengelolaan kinerja dan telah dilakukan verifikasi, maka wajib diterbitkan Berita Acara verifikasi upload dokumen pengelolaan kinerja, yang ditandatangani oleh Kasubbag PK/Kasubbag Umum (selaku SMKO/MMKO), atasan langsung masing-masing pegawai, dengan para pejabat/pegawai selaku pemilik IKU (format terlampir). ota Dinas instruksi input Kontrak Kinerja dan Subbag PK/Subbag Umum, termasuk Subbag Kepegawaian terlampir apaian ke aplikasi e-performance membuat brosur atau leaflet terkait jadwal pelaksanaan ndangan, absensi, notulen sosialisasi penilaian kinerja pegawai. enggunaan aplikasi e-performance rosur atau leaflet atau melalui website/media Subbag PK/Subbag Umum mengkoordinasikan reviu atas terlampir osial resmi kanwil/KPPN jadwal input Kontrak inerja dan capaian ke aplikasi e-performance renstra 2015-2019 masing-masing unit. okumen reviu Renstra 2015-2019. Reviu terhadap Renstra perlu dilakukan agar sasaran-sasaran ekapitulasi penghitungan NKP K3 yang dihitung ari aplikasi e-performance strategis yang tercantum dalam Renstra masih relevan dengan current issues dan implementatif untuk mencapai tujuan organisasi. Mekanisme reviu terhadap Renstra adalah sebagaimana terlampir. Kasubbag PK/Kasubbag Umum memastikan validitas terlampir penghitungan NKP K3 dengan melakukan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Memahami secara komprehensif terhadap ketentuan terkait perhitungan NKP berdasarkan K3. 2. Mengisi seluruh data kinerja para pegawai yang diperlukan, termasuk data kinerja satu tahun sebelumnya (Y-1) dan dua tahun sebelumnya (Y-2), sehingga dapat menentukan karakteristik IKU maupun target secara tepat. 3.Memahami karakteristik IKU masing-masing pegawai berdasarkan pelaksanaan tugas fungsi serta manual IKU. 4.Melakukan koordinasi secara intensif kepada Kantor Pusat atau sesama pengelola kinerja, apabila ditemukan kendala dalam pengisian kerta kerja. 5. Memastikan pegawai yang sudah tidak aktif, khususnya pada periode triwulan I (pensiun, meninggal, resign , CTLN, dipekerjakan, atau diperbantukan per Februari atau Maret) telah melaksanakan input Kontrrak Kinerja pada aplikasi e- performance dan telah dihitung K3-nya. n 5 dari 7

No. Prinsip SFO Kondisi yang diharapkan Action Plan Waktu Ou Pelaksanaan 2. Pengembangan sistem 1. Mengelola SDM dan IT untuk mendukung strategi Januari-Desember 1. Pe SDM/TI untuk mendukung organisasi pe pencapaian strategi da Ti 2. Melaksanakan pelatihan di bidang TIK yang Januari-Desember 1. Un menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi G Kanwil/KPPN kepada para pegawai dengan metode kelas khusus (GKM/Bimtek) 3. Penyelarasan Pengelolaan 1. Menyusun profil risiko berdasarkan sasaran Semesteran 1. Pr sa Kinerja dengan strategis unit kerja 2. La Pengelolaan Risiko 4. Pengelola Kinerja Kanwil 1. Melakukan sosialisasi/asistensi pengelolaan Januari-Desember 1 Su telah melaksanakan kinerja kepada KPPN sebagai bagian dari as pembinaan kepada KPPN pelaksanaan fungsi pembinaan oleh Kanwil secara optimal (khusus kanwil) 2. Melakukan evaluasi atas pengelolaan kinerja pada Triwulanan 1. Su KPPN di wilayah pembinaan kanwil kin re 5. Pelaksanaan kegiatan 3. Menyebarkan kuesioner evaluasi pembinaan Tahunan 1. Re dilaporkan secara rutin kanwil terkait pengelolaan kinerja kepada KPPN Triwulanan ka (terlampir) Triwulanan 1 Do 1. Menyusun laporan progress pelaksanaan kegiatan m yang telah tercantum dalam kalender kegiatan ke secara rutin dengan merinci tahapan kegiatan yang telah dilaksanakan. 1M di 6. Laporan tindak lanjut hasil 1. Menyusun matriks tindak lanjut hasil monitoring telah disusun monitoring/rapat/ dialog kinerja organisasi yang dilengkapi dengan target periode pelaksanaan, unit penanggung jawab, dan status pelaksanaannya. Halaman

utput yang perlu Dilampirkan sebagai bukti Implementasi Kegiatan Progress dukung P elaksanaan Action Plan (cara pengisian eta sebaran pegawai yang mencerminkan Subbag Kepegawaian /Subbag Umum memastikan bahwa erimbangan tugas dan fungsi seluruh elemen penempatan SDM disesuaikan dengan kompetensi dan lihat hal. belakang) alam pencapaian tujuan organiasasi (misal. kebutuhan unit . idak ada seksi yang nir pelaksana). terlampir ndangan, daftar hadir, notulen pelaksanaan Subbag Kepegawaian berkoordinasi dengan Bidang SKKI untuk Off track GKM/Bimtek di bidang IT memetakan para pegawai yang perlu mendapatkan pelatihan di bidang TIK (aplikasi, media sosial termasuk microweb, dan jaringan yang menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi Kanwil/KPPN). Pemetaan dapat dilakukan dengan menggunakan kuesioner tingkat pemahaman pegawai terhadap TIK atau dengan metode lain sesuai kebutuhan masing-masing unit. rofil risiko unit pemilik risiko yang selaras dengan Kasi KI/Kasi MSKI/Kasi VeraKI berkoodinasi dengan Subbag terlampir asaran strategis unit kerja. PK/Subbag Umum untuk penyediaan dokumen kinerja yang akan digunakan dalam penyusunan profil risiko oleh Kasi aporan pemantauan triwulanan dan Tahunan. KI/Kasi MSKI/Kasi VeraKI Pemilik risiko memastikan bahwa profil risiko telah selaras dengan sasaran strategis organisasi. urat Tugas, Laporan/dokumentasi pelaksanaan Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, sistensi. pelaksanaan sosialisasi/asistensi pengelolaan kinerja kepada KPPN dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik. urat Keputusan hasil penilaian pengelolaan Subbag PK melakukan evaluasi atas pengelolaan kinerja pada nerja KPPN dan/atau surat rekomendasi hasil KPPN di wilayah pembinaan berdasarkan laporan langka- eviu pengelolaan kinerja KPPN. langkah peningkatan kualitas pengelolaan kinerja yang disampaikan oleh KPPN kepada Kanwil secara triwulanan maupun berdasarkan dokumen-dokumen pengelolaan kinerja lain yang relevan (contohnya laporan capaian IKU, dll). Hasil evaluasi dapat berbentuk Surat rekomendasi perbaikan/peningkatan kualitas pengelolaan kinerja. Parameter penilaian pengelolaan kinerja KPPN dapat mengacu pada Kepdirjen Perbendaharaan tentang penetapan peringkat penilaian pelaksanaan pengelolaan kinerja di lingkungan Ditjen Perbendaharaan tahun 2019. ekapitulasi hasil kuesioner evaluasi pembinaan Jika tidak dimungkinkan secara tatap muka langsung, survei anwil terkait pengelolaan kinerja oleh KPPN. dapat diselenggarakan dengan sarana elektronik. okumen laporan pelaksanaan kegiatan yang Kasubbag PK/Kasubag Umum secara rutin memonitoring terlampir menggambarkan keselarasan antara kalender penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan yang tercantum egiatan dengan realisasi. dalam kalender kegiatan oleh masing-masing bidang/seksi. Matriks tindak lanjut (MTL) hasil monitoring/rapat/ Jika dalam DKO terdapat arahan-arahan pimpinan yang perlu terlampir ialog kinerja organisasi. ditindaklanjuti, Kasubbag PK/Kasubbag Umum berkoordinasi dengan Kasi KI untuk menyusun Matriks Tindak Lanjut (MTL) (bukan yang ada di aplikasi DAMS) sebagai tools untuk memonitor pelaksanaan hasil rapat tersebut oleh unit penanggung jawab. n 6 dari 7

No. Prinsip SFO Kondisi yang diharapkan Action Plan Waktu Ou Pelaksanaan 7. Pengelola kinerja 1. Memastikan para pegawai melakukan pengisian Triwulan III 1 Ha Kanwil/KPPN kuesioner survei terkait kepemimpinan mengkoordinasikan berdasarkan pelaksanaan peningkatan kualitas pelaksanaan evaluasi pengelolaan kinerja secara on-line terkait kepemimpinan di masing-masing unit Halaman

utput yang perlu Dilampirkan sebagai bukti Implementasi Kegiatan Progress dukung P elaksanaan Action Plan (cara pengisian asil kuesioner lihat hal. belakang) Survei secara on-line tersebut akan difasilitasi oleh Kantor terlampir Pusat Ditjen Perbendaharaan. Subbag PK/Subbag Umum mengkoordinasikan pelaksanaan pengisian kuesioner kepada seluruh pejabat/pegawai di masing- masing unit. Hasil kuesioner menjadi bahan dalam pembahasan dalam dialog kinerja organisasi triwulan berikutnya antara Kepala Kanwil/Kepala KPPN dengan para pegawai. Kepala Kantor, ZAMRUDDIN n 7 dari 7

BUKTI .ACTION PLAN: MENYUSUN STRATEGI ORGANISASI DENGAN MENGGUNAN TOOLS STEP, SWOT, TOWSMENGGERAKKAN PERUBAHAN MELALUI KEPEMIMPINAN SFO TRIWULAN IV TAHUN 2020 KPPN JAKARTA VI

DUKUNG .OUTPUT. DOKUMEN ANALISIS STRATEGI ORGANISASI BERDASARKAN STEP, SWOT, DAN TOWS SFO TRIWULAN IV TAHUN 2020 KPPN JAKARTA VI

Lamp 1.1. Laporan SFO Triwulan IV 2020 Strategi organisasi melalui analisa SWOT pada KPPN Jakarta VI Dalam rangka mencapai visi, misi, dan tujuan organisasi, perlu dilakukan diidentifikasi terhadap strategi organisasi dengan menggunakan SWOT. Strategi organisasi tersebut selanjutnya menjadi panduan dalam penyusunan Peta Strategi, Sasaran Strategis, dan IKU PPN Jakarta VI. Selanjutnya analisa strategi organisasi dengan analisa SWOT adalah sebagai berikut : 1. VISI DAN MISI 1.1. Visi KPPN Jakarta VI “Menjadi pengelola Perbendaharaan Negara di daerah yang profesional, modern, transparan dan akuntabel” 1.2. Misi KPPN Jakarta VI 1. Mewujudkan pengelolaan kas dan investasi yang pruden, efisien dan optimal. 2. Mendukung kinerja pelaksanaan angaran tepat waktu, efektif dan optimal. 3. Mewujudkan akuntansi dan pelaporan keuangan Negara yang akuntabel, transparan dan tepat waktu.. 4. Mewujudkan pelaksanaan proses bisnis, implementasi aplikasi dan kepatuhan internal yang handal, efektif dan efisien. 2. NILAI-NILAI KEMENTERIAN KEUANGAN 2.1. Integritas 2.2. Profesional 2.3. Sinergi 2.4. Pelayanan 2.5. Kesempurnaan 3. PENGARUH EKSTERNAL DAN INTERNAL 3.1. Pengaruh Eksternal (E) 1. Tuntutan untuk peningkatan SDM KPPN untuk meningkatkan layanan kepada mitra kerja 2. Tuntutan untuk kemudahan informasi dan teknologi dalam pelayanan kepada mitra kerja. 3. Tuntutan mitra kerja atas peningkatan kualitas pelayanan. KPPN JAKARTA VI

Lamp 1.1. Laporan SFO Triwulan IV 2020 4. Semakin meningkatnya tuntutan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara. 5. Meningkatkan kebutuhan pembiayaan untuk modernisasi layanan KPPN yang menjadi beban keuangan Negara. 6. Otomatisasi system layanan berbasis teknologi informasi yang rentan terhadap cyber crime. 7. Di masa transisi dalam tatanan normal baru pandemi Corona Virus Disease (COVID- 19) sistem kerja Kementerian Keuangan harus mengikuti standar protokol kesehatan. 8. Pelayanan dan pencairan dana ABPN disampaikan ke KPPN melalui ternologi informasi seperti email. 9. Berbagai informasi disampaikan melalui teknologi informasi email, what’sApp dan facebook. 10. Pembinaan terhadap Satker mitra kerja dilaksanakan melalui online secara virtual. 3.2. Pengaruh Internal (I) 1. Kelengkapan peraturan yang mendukung pelaksanaan tugas KPPN. 2. Komitmen pimpinan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi KPPN. 3. Tersedianya SDM yang mencukupi dalam segi kuantitas dan kualitas. 4. Semakin banyaknya pelaksanaan tugas yang strategis dalam bidang perbendaharaan Negara di daerah. 5. Tersedianya teknologi Informasi dalam sistem aplikasi yag membantu proses layanan dengan mitra kerja 6. Pemenuhan sarana yang dan prasarana yang memadai dan sesuai standar di seluruh KPPN. 7. Pada masa transisi dalam tatanan normal baru guna pencegahan penularan Corona Virus Disease (COVID-19) sistem kerja kementerian Keuangan diatur berdasarkan standar protokol kesehatan. 8. Pembatasan pegawai yang melaksanakan kerja di kantor Work From Office (WFO) dan sebagian melaksanakan Work From Home (WFH) KPPN JAKARTA VI

Lamp 1.1. Laporan SFO Triwulan IV 2020 STRENGTH (Kekuatan) S S1 Dalam proses penguatan sumber daya manusia sebagai salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pelaksanaan tugas-tugas Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Jakarta VI melakukan optimalisasi penggunaan media internet dan sistem elektronik yang terkoneksi dengan data/informasi guna memudahkan proses pembelajaran terhadap pegawai. Termasuk dalam hal ini proses pembelajaran secara elektronik melalui modul-modul yang terdapat e- learning Direktorat Jenderal Perbendaharaan. S2 Guna mencapai visi “Menjadi Pengelola Perbendaharaan Negara yang unggul di Tingkat Dunia”, KPPN Jakarta VI melaksanakan Sosialisasi/Gugus Kendali Mutu (GKM) secara rutin oleh masing-masing Seksi/Subbagian Umum dengan tema terkait issue strategis kepada semua pegawai KPPN Jakarta VI, pada masa transisi normal baru untuk pencegahan penularan Corona Virus Disease (COVID-19) pelaksanaan Sosialisasi/Gugus Kendali Mutu (GKM) dilaksanakan secara virtual sehingga memberikan informasi masih bisa berjalan walaupun secara virtual atau lewat digital terkait berbagai perkembangan kebijakan, peraturan, operasional KPPN JAKARTA VI

Lamp 1.1. Laporan SFO Triwulan IV 2020 berbagai aplikasi serta pengembangan softcompetency lainnya. Disamping itu, KPPN Jakarta VI rutin melaksanakan doa dan sharing information yang dilakukan setiap hari selasa pagi sebelum memulai aktivitas kerja. S3 Pemanfaatan sarana dan prasarana yang masih baru membawa dampak yang positif karena tingkat kerusakan jarang terjadi dan kebersihan serta keindahan dapat diwujudkan. S4 Pelaksanaan implementasi Sistem Elektronik kehadiran yang modern pada KPPN Jakarta VI memberikan kemudahan dan kelancaran sehingga proses pembinaan dan penatausahaan kedisiplinan pegawai dapat diwujudkan. Pada masa pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) absensi kehadiran pegawai dilakukan secara online melalui aplikasi edjpb.kemenkeu.go.id dan aplikasi office.kemenkeu.go.id. WEAKNESS (Kelemahan) W W1 Kompetensi SDM pada KPPN Jakarta VI masih perlu ditingkatkan. Untuk memberikan pemahaman dan mampu memberikan motivasi dilakukan melalui kegiatan peningkatan keahlian (capacity building). Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui pendidikan dan pelatihan yang berkelanjutan sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki pejabat/pegawai dalam rangka menyesuaikan dengan isu keuangan publik yang berkembang dan sesuai dengan tugas dan fungsi organisasi. Pada masa transisi normal baru untuk pencegahan penularan Corona Virus Disease (COVID-19) pelatihan pengembangan SDM dilaksanakan online secara virtual. W2 Lokasi KPPN Jakarta VI yang berada satu gedung dengan KPPN Jakarta 1, 4 dan KPH membuat KPPN sulit untuk berinovasi dan berkreasi dengan area kantor yang lebih luas. W3 Semakin meningkatnya beban kerja pada KPPN Jakarta VI mengakibatkan banyak arisp yang perlu dikelola dengan baik. Keterbatasan gudang arsip sudah tidak memadai sehingga perlu disediakan tempat/ruang arsip yang terpisah dari pengelola gedung KPPN Jakarta VI, yaitu KPPN Jakarta I. W4 Perubahan organisasi dan pengembangan teknologi informasi yang sangat dinamis mempengaruhi proses bisnis DJPb dan akan berdampak pada timbulnya kesulitan dalam penetapan jumlah dan kualifikasi SDM pada suatu unit secara ideal. OPPORTUNITIES (Kesempatan ) O O1 KPPN Jakarta VI berlokasi strategis di Jalan Juanda Nomor 19 Jakarta Pusat. Hal ini memberikan banyak manfaat diantaranya: kemudahan dalam melakukan koordinasi dengan kantor pusat, biaya konsultasi/transportasi yang tidak begitu besar, KPPN JAKARTA VI

Lamp 1.1. Laporan SFO Triwulan IV 2020 pemenuhan sarana dan prasarana lebih cepat, dan kemudahan memperoleh informasi terkini O2 Telah disempurnakannya Pusat Layanan yang terintegrasi dengan Treasury Learning Center pada KPPN Jakarta VI diharapkan stakeholders mendapatkan layanan yang prima. Pemanfaatan TLC disesuaikan dengan jadwal pelayanan kepada mitra kerja, sehingga diperoleh manfaat yang maksimal. O3 Selaku Instansi Vertikal yang telah memenangkan juara 1 dalam lomba Pengarusutamaan Gender (PUG) KPPN Jakarta VI lebih mengutamakan pemenuhan sarana dan prasarana untuk pengguna berkebutuhan khusus sehingga terjadi kesetaraan kebutuhan antar tiap stakeholder. O4 Berbagai prestasi yang telah diraih KPPN Jakarta VI, yaitu pemenang Kantor Pelayanan Terbaik, PUG dan Pencanangan Kantor bersetifikat ISO, serta Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani, dan Peringkat Pertama Pembinaan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi DKI Jakarta membuat KPPN Jakarta VI unggul dibanding organsasi lainnya, Sehingga timbul rasa percaya bahwa KPPN Jakarta VI siap bersaing dan unggul ditingkat dunia. THREATS (Ancaman) T T1 Adanya revolusi industri generasi 4.0 menuntut setiap pegawai agar menguasai teknologi informasi, namun tidak semua pegawai di KPPN Jakarta VI mampu mengikuti perkembangan teknologi yang ada karena faktor usia, sehingga menjadi beban bagi generasi baby bommer di KPPN Jakarta VI. T2 Pesatnya dunia informasi digital diikiuti dengan bebasnya akses media sosial memungkinkan semua pegawai dapat terpapar informasi-informasi hoax dan atau menyesatkan yang jika tanpa filter dan penguasaan literasi yang baik dapat mempengaruhi mental idieologi pegawai. T3 Automasi Sistem Pelayanan yang berbasis Tehnologi Informasi rentan terhadap serangan Cyber Crime T4 Dengan masa pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) ini proses pelayanan dilakukan melalui teknologi informasi sehingga mengalami perubahan pelayanan sistem kerja. KPPN JAKARTA VI

BUKTI .ACTION PLAN: MELAKSANAKAN DAN MENGHADIRI DIALOG KINERJA ORGANISASI UNTUK MEMBAHAS KONSEP TEMPLATE PETA STRATEGI, IKU, INISIATIF STRATEGIS, PENETAPAN TARGET DAN MANUALNYA. SFO TRIWULAN IV TAHUN 2020 KPPN JAKARTA VI

DUKUNG .OUTPUT. 1.UNDANGAN RAPAT, DAFTAR ABSENSI, DAN NOTULEN RAPAT PEMBAHASAN KONSEP TEMPLATE PETA STRATEGI, IKU, INISIATIF STRATEGIS, DAN MANUALNYA. 2. USULAN REVIU KONSEP TEMPLATE PETA STRATEGI, IKU, MANUAL IKU KE SEKRETARIAT DJPB. SFO TRIWULAN IV TAHUN 2020 KPPN JAKARTA VI





















NAMA UNIT LAPORAN PELAKSANAA PERIODE PELAPORAN : KPPN JAKARTA VI : TRIWULAN I TAHUN 2020 No Sasaran Strategis Inisiatif Strategis Output / O 1. Komunikasi dan edukasi Optimalisasi trnasaksi Meningk yang berkesinambungan pembayaran non tunai di pemaha tingkat KPPN kesadara transa pembaya tunai tingka 2. Pengelolaan organisasi dan Pelaksanaan Couching and Peningk kapasitas p SDM yang optimal Counseling 3. Monev Perbendaharaan Monev implementasi SAKTI Meningk berbasis web Satker Mitra Kerja pemaham KPPN Jakarta VI penggu aplikasi Sak dan pengan Mengetahui, Kepala Kanwil DJPBN Prov. DKI Jakarta Ludiro NIP. 196811101989011001

AN INISIATIF STRATEGIS Outcome Target Waktu Status Keterangan Penyelesaian - katkan Januari s.d - aman, Desember 2020 an, dan aksi arn non at KPPN katan Januari s.d. Ontrak Telah dilaksanakan councing pegawai Desember - and counseling dari Bulan Januari s.d. April 2020 dengan katkan Januari s.d. capaian 99,64% man dan Desember unaan - ksi admin nggaran Jakarta, 6 April 2020 Kepala Kantor Zamruddin NIP. 196407131986011001


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook